2. Aspek - aspek Trigatra
Merupakan aspek-aspek alamiah yang bersifat statis yang meliputi :
1. Letak geografis pada posisi silang
2. Keadaan dan kekayaan alam
3. Keadaan dan kemampuan penduduk
Hubungan ketiga gatra tersebut adalah :
1. Gatra geografis dengan karakter yang mempengaruhi jenis, kualitas dan persebaran SDA
2. Antara gatra geografis dan kependudukan. Bentuk-bentuk kehidupan dan penghidupan serta persebaran
penduduk berkaitan erat dengan kondisi geografis.
3. Antara gatra kependudukan dan kekayaan alam. Gatra kependudukan dipengaruhi oleh keakyaan alam.
3. Aspek - aspek Pancagatra
Yaitu :
1. Ideologi
2. Politik
3. Ekonomi
4. Sosial budaya
5. Pertahanan dan keamanan
4. Hubungan Antara Trigatra dan Pancagatra
Aspek trigatra dan pancagatra dalam wawasan nusantara disebut dengan
astagatra. Hubungannya adalah sebagai berikut :
1. Ketahanan nasional bergantung kepada kemampuan bangsa dan negara
dalam mendayagunakan gatra alamiah secara optimal sebagai modal dasar
untuk penciptaan kondisi dinamis yang merupakan kekuatan dalam
penyelenggaraan kehidupan nasional
2. Ketahanan nasional adalah suatu pengertian holistis, yaitu suatu tatanan
utuh, menyeluruh dan terpadu, dimana terdapat saling hubungan
antargatra dalam keseluruhan kehidupan nasional
5. Hubungan Antara Trigatra dan Pancagatra
3. Kelemahan dislah satu gatra dapat mengakibatkan kelemahan di gatra lain
dan mempengaruhi kondisi secara keseluruhan. Sebaliknya kekuatan dari salah
satu atau beberapa gatra dapat didayagunakan untuk memperkuat gatra yang
lemah dan mempengaruhi kondisi secara keseluruhan
4. Ketahanan nasional Indonesia bukan merupakan suatu penjumlahan
ketahanan segenap gatra, melainkan sesuatu yang diakibatkan oleh keterkaitan
yang menjadi satu kesatuan dari kondisi-kondisi dinamis kehidupan bangsa
dibidang ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan