Presentasi tentang Wilayah NKRI untuk kelas 10 SMA berisi tentang batas batas wilayah Indonesia, pemetaan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, batas Zona Teritorial, Zona Landas Kontinen, dan Zona Ekonomi Eksklusif dari Indonesia
Presentasi tentang Wilayah NKRI untuk kelas 10 SMA berisi tentang batas batas wilayah Indonesia, pemetaan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, batas Zona Teritorial, Zona Landas Kontinen, dan Zona Ekonomi Eksklusif dari Indonesia
Penjelasan mengenai pembentukan Negara Kesatuan Republik Indonesia pasca kemerdekaan dan apa saja hal yang perlu dilakukan saat ini untuk menjaga kemerdekaan yang telah diperoleh oleh bangsa ini dengan susah payah dan telah mengorbankan harta bahkan nyawa.
Penjelasan mengenai pembentukan Negara Kesatuan Republik Indonesia pasca kemerdekaan dan apa saja hal yang perlu dilakukan saat ini untuk menjaga kemerdekaan yang telah diperoleh oleh bangsa ini dengan susah payah dan telah mengorbankan harta bahkan nyawa.
Rpp ppkn sma xi bab 1 sd 9 daripertemuan awal sd akhir diberikan gratis untuk siapa saja untuk bahan pertimbangan jika ada kesalahan mohon kirim email ke dasepggl@gmail.com ataus sms ke 0856 5990 0626
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraafifahdhaniyah
Merupakan materi pelajaran Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan kelas X Sekolah Menengah Atas. Membahas mengenai wilayah, batas wilayah negara Republik Indonesia. Bertujuan mengedukasi dan menumbuhkan rasa cinta serta nasionalisme siswa/i kepada tanah airnya, yaitu Indonesia.
Pembahasan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara. semua teori tentang teori pemisahan dan pembagian kekuasan negara dan sistem pembagian kekuasaan di negara Indonesia
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. Wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia
Pengertian Negara Kesatuan Republik Indonesia,
Asas dan Tujuan Pengaturan Wilayah NKRI
2.
3. NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia)
Negara kepulauan yang berciri nusantara dan mempunyai kedaulatan atas
wilayah serta memiliki hak-hak berdaulat di luar wilayah kedaulatannya
untuk dikelola dan dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat
Indonesia, sebagaimana diamanatkan dalam pembukaan UUD NRI Tahun 1945.
Luas wilayah NKRI yang meliputi wilayah daratan dan lautan diperkirakan
mencapai 5.193.250 km2.
Panjang wilayah Indonesia adalah 5.150 km, panjang garis pantai 81.900
km dan lebar 1.700 km.
4. Republik Indonesia (RI)
Sebuah negara kepulauan yang disebut Nusantara (kepulauan
antara) yang terletak di antara tanah besar Asia Tenggara dan
Australia dan antara Lautan Hindia dan Lautan Pasifik dengan
jumlah pulau sebanyak 17.508 pulau.
Indonesia merupakan negara terluas ke-7 di dunia.
Negara terluas ke-2 di Asia
Negara terluas pertama di Asia Tenggara
5. Pengaturan wilayah negara RI
- Kedaualatan
- Kebangsaan
- Kenusantaraan
- Keadilan
- Keamanan
- Ketertiban
- Kepastian hukum
- Kerja sama
- Kemanfaatan
- pengayoman
6. Tujuan Pengaturan wilayah negara Republik Indonesia
a. Menjamin keutuhan wilayah NKRI, kedaulatan negara, dan
ketertiban di kawasan perbatasan demi kepentingan dan
kesejahteraan segenap bangsa
b. Menegakkan kedaulatan dan hak-hak berdaulat
c. Mengatur pengelolaan dan pemanfaatan wilayah negara
dan kawasan perbatasan, termasuk pengawasan batas-
batasnya.
8. Unsur-unsur Berdirinya Suatu Negara
Berdasarkan Konvensi Montevideo (1933), unsur-unsur
pembentuk suatu negara adalah :
1. Wilayah
2. Rakyat
3. Pemerintahan
9. Unsur-unsur Berdirinya Suatu Negara
Wilayah negara adalah salah satu unsur negara yang
merupakan satu kesatuan wilayah daratan, perairan,
pedalaman, perairan kepulauan dan laut teritorial
beserta dasar laut dan tanah dibawahnya, serta ruang
udara diatasnya, termasuk seluruh sumber kekayaan yang
terkandung didalamnya, sesuai dengan ketentuan yang
diatur Undang-Undang.
10. Ketentuan tentang wilayah Indonesia
a. UUD NRI Tahun 1945 BAB IX A tentang Wilayah Negara, Pasal
25A yang berbunyi :”Negara Kesatuan Republik Indonesia
adalah sebuah negara kepulauan yang berciri Nusantara
dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan
dengan Undang-Undang.”
b. UU No.43 Tahun 2008 tentang Wilayah Negara
c. Perjanjian bilateral atau trilateral mengenai batas
darat, laut, udara
d. Peraturan perundang-undangan dan hukum internasional
11. Wilayah Yuridiksi
Adalah wilayah diluar wilayah NKRI yang terdiri dari
Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), landas kontinen dan Zona
Tambahan dimana negara memiliki hak-hak berdaulat dan
kewenangan tertentu sebagaimana diatur dalam peraturan
perundang-undangan dan hukum internasional.
12. Batas wilayah negara
Adalah garis batas yang merupakan pemisah kedaulatan
suatu negara yang didasarkan atas hukum internasional
Batas wilayah yuridiksi adalah garis batas yang merupakan
pemisah hak berdaulat dan kewenangan tertentu yang
dimiliki oleh negara yang didasarkan atas ketentuan
peraturan perundang-undangan dan hukum internasional.
13. Batas wilayah negara Republik Indonesia
● Utara : berbatasan dengan Malaysia (sepanjang 1.782
km), Singapura, Filipina, dan Laut Cina Selatan
● Selatan : berbatasan dengan Australia, Timur Leste dan
Samudera Indonesia
● Barat : berbatasan dengan Samudera Indonesia
● Timur : berbatasan dengan Papua Nugini (sepanjang 820
km), Timor Leste, dan Samudera Pasifik
14. Pengelolaan Batas Wilayah Negara
Untuk mengelola batas wilayah negara dibentuk :
a. Badan Pengelola Nasional yang dipimpin oleh seorang
kepala dan bertanggung jawab kepada presiden
b. Badan Pengelola Daerah yang dipimpin oleh seorang kepala
yang bertanggung jawab kepada kepala daerah/gubernur
15. Tugas Badan Pengelola Batas wilayah Negara
a. Menetapkan kebijakan program pembangunan perbatasan
b. Menetapkan rencana kebutuhan anggaran
c. Mengoordinasikan pelaksanaan
d. Melaksanakan evaluasi dan pengawasan
17. Wilayah Darat RI
Luas daratan Indonesia diperkirakan sebesar 2.027.087 km2
Jumlah pulau 17.058 pulau
Urutan ke 16 untuk daratan negara terluas di dunia
Bentuk negara Indonesia adalah Republik dan wilayahnya dibagi
menjadi provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan
18. Pembagian Wilayah Darat RI
Setelah proklamasi Presiden Soekarno membagi wilayah menjadi:
1. Kepulauan Sunda Besar : Sumatera, Jawa, Kalimantan dan
Sulawesi
2. Kepulauan Sunda kecil : Bali, Nusa tenggara, Maluku
Pada awal kemerdekaan hanya ada 8 provinsi
Letak Astronomis Wilayah Indonesia berada di 6 derajat
Lintang Utara (LU) - 11 derajat Lintang Selatan (LS) dan 95
derajat bujur timur (BT) - 141 derajat bujur timur (BT)
19. Perbatasan Negara RI di wilayah daratan
a. Perbatasan Negara RI dengan Malaysia
Berdasarkan traktat antara Belanda dan Inggris pada
tanggal 20 Juli 1891 yang menentukan batas wilayah Hindia
Belanda (Indonesia) dengan Inggris (Malaysia) di pulau
kalimantan
20. Perbatasan Negara RI di wilayah daratan
B. Perbatasan Negara RI dengan Papua Nugini (New Guinea)
Perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini sudah
ditetapkan sejak 22 Mei 1885 pada meridian 141 derajat
bujur timur, dari pantai utara sampai selatan Papua.
Dilanjutkan dengan perjanjian Belanda - Inggris tahun
1895 dan perjanjian Indonesia - PNG tanggal 12 Februari
1973 yang menetapkan perbatasan dimulai dari pantai Utara
sampai dengan sungai Fly sampai pantai selatan papua.