Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai ciri-ciri dan siklus hidup tumbuhan berbunga (angiospermae). Beberapa ciri yang disebutkan adalah daun buah berdaging tebal, biji dilindungi oleh bakal buah, dan memiliki pembuluh xilem yang diperkuat serat. Siklus hidupnya meliputi pembentukan serbuk sari dan ovum melalui meiosis, penyerbukan, pembuahan ganda untuk menghasilkan zigot dan endosperma, hingga
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Angiospermae
1. Kelompok 8 :
- Fani Zakiarto
- Hayfa Amirah Marantika
- Tasya Sabila Bisyir
- Vicky Firmansyah
X MIPA 1
2. Ciri – Ciri :
•Daun buah berdaging tebal.
•Biji dilindungi oleh bakal buah.
•Bentuk tulang daun bervariasi yaitu
menyirip, menjari dan lurus.
•Reproduksi secara vegetatif dan
generatif.
•Memiliki pembuluh xilem yang
diperkuat oleh serat dengn dinding
sel yang tebal dan berlignin.
•Habitat berupa semak, herba, perdu
atau pohon.
•Selisih waktu yang relatif pendek
antara penyerbukan dan pembuahan.
Angiospermae (tumbuhan berbiji
tertutup) merupakan kelompok
tumbuhan dengan biji yang dilindungi
oleh endosperma sehingga tidak
terlihat.
6. Tumbuhan berbunga yang kita lihat sehari-hari merupakan generasi
sporofit (2n) yang dominan.
Seperti pada Gymnospermae , generasi gametofit pada Angiospermae
juga mengalami reduksi. Angiospermae bersifat heterospora. Bunga sporofit
akan menghasilkan megaspora dan mikrospora
7.
8. • Bunga pada sporofit (2n) memiliki kepala sari yg di dalamnya
terdapat sel induk mikrospora
• Sel induk mikrospora mengalami meiosis menghasilkan
mikrospora (n)
• Mikrospora mengalami mitosis menghasilkan gametofit
jantan berupa butir serbuk sari (n)
• Pada bakal biji terdapat sel induk megaspora (2n). Sel induk
megaspora meiosis menghasilkan empat sel megaspora (n).
Tapi hanya satu yang hidup, sisanya yg lain berdegenerasi
(mati)
9. • Megaspora yg hidup akan membentuk gametofit betina (sel kandung
lembaga) Inti kandung lembaga (gametofit betina) mitosis 3x
berturut-turut, ini disebut kariokinesis. Kariokinesis mneghasilkan 8
inti yang akan tumbuh jadi satu ovum (n), 2 sinergid (n), 3 antipoda
(n) dan 2 inti polar yg bersatu disebut inti kandung
• Bila terjadi penyerbukan, serbuk sari (n) berkecambah membentuk
buluh serbuk sari yg intinya kariokenesis dan menghasilkan dua inti,
satu inti generatif dan satu inti vegetatif.
• Inti generatif (n) mebelah lagi secara kariokinensis menghasilkan
dua inti , yaitu satu inti sperma I (n)dan inti sperma II (n)
Daur Hidup Angiospermae
10. • Setelah buluh serbuk sari sampai di mikrofil, inti vegetatif mati. Inti sperma I
(n) mebuahi ovum (n) dan menghasilkan zigot (2n). Inti sperma II membuahi
inti kandung lembaga sekunder (2n)dan menghasilkan endosperma (3n).
Pembuahan ini disebut pembuahan ganda.
• Zigot (2n) akan tumbuh menjadi embrio (2n). Endosperma (3n) berfungsi
sebagai cadangan makanan bagi embrio.
11. • Struktur yang meliputi embrio, endosperma, dan selaput
biji disebut biji. Ketika bakal biji tumbuh jadi biji,
ovarium akan berkembang menjadi buah yang
melindungi biji dan membantu pemancarannya
• Bila biji jatuh di tempat yg cocok, maka biji akan tumbuh
menjadi tumbuhan sporofit baru
12. • Sumber utama oksigen di planet ini.
• Sumber utama makanan bagi sebagian besar kehidupan di
Bumi.
• Digunakan untuk membuat pakaian, kayu dan barang-barang
lain.
• Tanaman berbunga juga dibudidayakan dengan teliti untuk item
dekorasi di kebun atau karangan bunga.
• Bagi manusia, Angiospermae dapat menunjang kehidupan
manusia, antara lain sebagai makanan pokok, sayuran, dan
obat. (kina, jahe, kunyit, sambiloto, adas).
• Ada pula tumbuhan Angiospermae yang merugikan, misalnya
rumput yang tumbuh liar dapat mengganggu pertumbuhan