Dokumen ini membahas tentang angiospermae dikotil, termasuk struktur, ciri-ciri, reproduksi, dan peranan angiospermae. Angiospermae adalah tumbuhan berbiji yang diselubungi bakal buah, sedangkan dikotil memiliki dua kotiledon dan batang berkambium. Reproduksinya meliputi vegetatif secara alami dan buatan serta generatif melalui serbuk sari dan pembuahan.

2. ANGIOSPERMAE: DIKOTIL
GALIH REFANDI ARKANANTO (16)
HANNA FADILLA NUR ILMA (17)
M REZA RAHMADITIO (25)
NABILA PUTRI REIYAN (26)
X MIA 4 / KELOMPOK 5

3. ANGIOSPERMAE
Berasal dari kata Angio (bunga) dan spermae (tumbuhan berbiji). Merupakan nama divisi
tumbuhan yang memiliki ciri khas, yaitu biji yang diselubungi bakal buah.
DIKOTIL
Merupakan tumbuhan berbiji belah atau berbiji dua dan memiliki dua buah kotiledon (daun
lembaga).

4. STRUKTUR
▪ Biji:
▪ Kulit biji atau seed coat berfungsi sebagai pembungkus dan
pada umumnya bersifat kering dan keras.
▪ Kotiledon adalah daun pertama pada tumbuhan.
▪ Embrio teridiri dari radikula (bakal calon akar), plumula (bakal
calon batang), hipokotil (perpanjangan akar) dan epikotil
(perpanjangan batang dan bakal daun).
▪ Batang:
▪ Epidermis merupakan pembatas bagian luar dari korteks.
▪ Korteks berfungsi dalam transportasi hara dari epidermis
ke dalam teras akar. Pada beberapa spesies tumbuhan,
korteks berfungsi menyimpan cadangan energi.
▪ Floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis.
▪ Xylem berfungsi mengangkut air dan zat hara.
▪ Kambium adalah lapisan jaringan meristematik pada
tumbuhan yang sel-selnya aktif membelah dan
bertanggung jawab atas pertumbuhan sekunder
tumbuhan.
▪ Pith atau empulur adalah bagian terdalam yang terususun
dari sel sel parenkima.

5. CIRI-CIRI
ANGIOSPERMAE
DIKOTIL
• Memiliki 2 kotiledon
(daun lembaga)
• Batang berkambium dan
bercabang
• Letak xylem dan floem
teratur
• Akar tunggang
• Mahkota bunga kelipatan
2, 4 atau 5
• Daunnya menyirip atau
menjari
• Tidak memiliki pelindung
ujung akar (koleoriza)

6. REPRODUKSI ANGIOSPERMAE DIKOTIL
 Vegetatif alami:
Tunas
Akar tunggal/rimpang
Umbi
Stolon (geragih)
▪ Vegetatif buatan
Stek
Mencangkok
Merunduk
Menyambung
Menempel (okulasi)
Kultur jaringan

7. REPRODUKSI ANGIOSPERMAE DIKOTIL
 Generatif
Serbuk sari yang berasal dari kepala sari
akan terbang dan jatuh mengenai kepala
putik.
Menurut perantara dibagi menjadi 4:
 Anemogami (angin)
 Zoodiogami (hewan)
• Entogami (serangga)
• Ornitogami (burung)
• Malakogami (siput)
• Kiroptorogami (kelelawar)
 Hidrogami (air)
 Antropogami (manusia)
Menurut asal serbuk sari dibagi menjadi 4:
 Autogami (sendiri)
 Geitonogami (dari bunga lain tapi satu
pohon)
 Alogami (dari pohon lain yang satu
spesies)
 Bastar (beda varietas tapi satu spesies)

8. REPRODUKSI GENERATIF ANGIOSPERMAE
1. Bunga pada sporofit (2n) memiliki kepala sari yang terdapat mikrospora (2n).
2. Sel induk mikrospora (2n) mengalami pembelahan meiosis menghasilkan mikrospora
(n).
3. Mikrospora (n) mengalami pembelahan mitosis menghasilkan butir serbuk sari (n).
4. Pada bakal biji terdapat sel induk megaspora (2n) yang membelah secara meiosis
menghasilkan 4 sel megaspora (n). Tapi hanya satu sel yang hidup.
5. Megaspora yang hidup membentuk sel kantong embrio yang kemudian membelah
mitosis 3 kali berturut-turut, dihasilkan 8 inti yang akan tumbuh menjadi ovum (n), 2
sinergid (n), 3 antipoda (n) dan inti kandung lembaga sekunder (2n).
6. Serbuk sari berkecambah membentuk tabung serbuk sari yang berkariokinesis
menjadi inti vegetatif (n) dan generatif (n). Inti generatif (n) membelah kariokinesis
menjadi sel inti sperma I (n) dan satu inti sperma II (n)

9. REPRODUKSI GENERATIF ANGIOSPERMAE
7. Setelah buluh serbuk sari sampai di mikrofil, inti vegetatif mengalami degenerasi. Inti
sperma I (n) membuahi ovum (n) menghasilkan zigot (2n). Inti sperma II (n) membuahi
inti kandung lembaga sekunder (2n) menghasilkan endosperma (3n). Fertilisasi pada
Angiospermae disebut pembuahan ganda.
8. Zigot (2n) tumbuh menjadi embrio (2n). Endosperma (3n) berfungsi sebagai cadangan
makanan embrio. Struktur yang meliputi embrio dan endosperma disebut biji.
Ovarium akan berkembang menjadi buah yang melindungi biji. Bila biji tumbuh di
tempat yang cocok, biji akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.

11. PERANAN ANGIOSPERMAE
▪ Sebagai bahan pangan
▪ Sebagai kosmetik
▪ Sebagai bahan bangunan
▪ Sebagai bahan perabot rumah tangga
▪ Sebagai tanaman pelindung
▪ Sebagai hiasan
▪ Sebagai bahan pembuat narkotika
▪ Mengganggu pertumbuhan tanaman
lain