PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixRian Maulana
Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berbiji (spermatophyta) yang dikelompokkan menjadi gymnospermae dan angiospermae. Gymnospermae terdiri dari coniferae, gnetinae, cycadinae dan ginkgoanae. Sedangkan angiospermae dibedakan menjadi dicotiledon dan monocotiledon. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri morfologi masing-masing kelompok tumbuhan berbiji beserta contohnya.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai ciri-ciri dan siklus hidup tumbuhan berbunga (angiospermae). Beberapa ciri yang disebutkan adalah daun buah berdaging tebal, biji dilindungi oleh bakal buah, dan memiliki pembuluh xilem yang diperkuat serat. Siklus hidupnya meliputi pembentukan serbuk sari dan ovum melalui meiosis, penyerbukan, pembuahan ganda untuk menghasilkan zigot dan endosperma, hingga
1. Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berbiji, termasuk struktur dan proses pembuahan biji.
2. Ada beberapa jenis tumbuhan berbiji seperti gymnospermae dan angiospermae.
3. Proses pembuahan biji melibatkan penyerbukan, pertumbuhan tabung serbuk sari, dan pembuahan ganda di dalam bakal biji.
Presentasi Gymnospermae mencakup 4 divisi yaitu Cycadophyta, Pinophyta, Ginkgophyta, Gnetophyta berisi ciri ciri secara umum dan contohnya, lebih bagus dibuka dengan aplikasi Powerpoint 365, 2016 maupun 2019.
Menggunakan font Raleway yang bisa didownload di sini https://www.fontsquirrel.com/fonts/raleway
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixRian Maulana
Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berbiji (spermatophyta) yang dikelompokkan menjadi gymnospermae dan angiospermae. Gymnospermae terdiri dari coniferae, gnetinae, cycadinae dan ginkgoanae. Sedangkan angiospermae dibedakan menjadi dicotiledon dan monocotiledon. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri morfologi masing-masing kelompok tumbuhan berbiji beserta contohnya.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai ciri-ciri dan siklus hidup tumbuhan berbunga (angiospermae). Beberapa ciri yang disebutkan adalah daun buah berdaging tebal, biji dilindungi oleh bakal buah, dan memiliki pembuluh xilem yang diperkuat serat. Siklus hidupnya meliputi pembentukan serbuk sari dan ovum melalui meiosis, penyerbukan, pembuahan ganda untuk menghasilkan zigot dan endosperma, hingga
1. Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berbiji, termasuk struktur dan proses pembuahan biji.
2. Ada beberapa jenis tumbuhan berbiji seperti gymnospermae dan angiospermae.
3. Proses pembuahan biji melibatkan penyerbukan, pertumbuhan tabung serbuk sari, dan pembuahan ganda di dalam bakal biji.
Presentasi Gymnospermae mencakup 4 divisi yaitu Cycadophyta, Pinophyta, Ginkgophyta, Gnetophyta berisi ciri ciri secara umum dan contohnya, lebih bagus dibuka dengan aplikasi Powerpoint 365, 2016 maupun 2019.
Menggunakan font Raleway yang bisa didownload di sini https://www.fontsquirrel.com/fonts/raleway
1. Gymnospermae adalah tumbuhan berbiji terbuka yang bijinya tidak terlindungi oleh bakal buah.
2. Gymnospermae terdiri dari empat divisi, tiga yang sudah punah dan satu divisi masih hidup yaitu Ginkgophyta.
3. Ciri khas gymnospermae adalah reproduksi melalui strobilus dan biji yang terbuka.
Spermatophyta adalah tumbuhan berbiji yang meliputi gymnospermae dan angiospermae. Gymnospermae adalah tumbuhan berbiji terbuka dengan daun kaku dan akar tunggang, sedangkan angiospermae adalah tumbuhan berbiji tertutup yang memiliki bunga sejati dan biji tertutup oleh daun buah. Kedua kelompok tumbuhan berkembang biak menggunakan biji namun gymnospermae mengalami pembuahan tunggal sedangkan angiospermae mengal
Dokumen tersebut membahas tentang Gymnospermae dan Gnetum gnemon. Gymnospermae adalah tumbuhan berbiji terbuka yang reproduksinya menggunakan konus atau strobilus, dan penyerbukannya selalu terjadi secara anemogami. Gnetum gnemon adalah contoh Gymnospermae yang reproduksinya menggunakan strobilus jantan dan betina, dengan siklus hidup yang meliputi pembentukan gamet, polinasi, fertilisasi, dan embriogenesis.
Dokumen ini membahas tentang perbandingan gametofit dan sporofit pada tumbuhan berbiji, lumut, dan paku. Tumbuhan berbiji memiliki fase gametofit yang tereduksi dan berkembang menjadi tumbuhan kormus sejati berakar, batang, dan daun. Tumbuhan berbiji dibagi menjadi gymnospermae dan angiospermae.
Dokumen tersebut membahas tentang kelas Pinophyta pada divisi tumbuhan yang meliputi ciri-ciri, siklus hidup, dan manfaat beberapa familia dan genus yang termasuk ke dalam kelas tersebut seperti familia Pinaceae, Cupressaceae, Podocarpaceae, Araucariaceae, Gnetaceae, serta genus seperti Pinus, Cupressus, Podocarpus, Araucaria, dan Gnetum.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi tubuh tumbuhan, meliputi jaringan-jaringan tumbuhan dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Juga dibahas proses pengangkutan zat makanan dan air pada tumbuhan yang melibatkan jaringan xilem dan floem.
Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berkormus yang memiliki akar, batang, dan daun sejati seperti tumbuhan paku dan tumbuhan berbiji. Kormus adalah tubuh tumbuhan yang menunjukkan diferensiasi akar, batang, dan daun. Bagian lain tumbuhan seperti bunga dan umbi dianggap sebagai metamorfosis dari bagian pokok. Tumbuhan berkormus memiliki ciri filogenetik seperti sel penyusun multiseluler dan perkembangbi
Buah didefinisikan sebagai pertumbuhan sempurna dari bakal buah (ovarium). Buah dibedakan menjadi buah sejati dan buah semu, serta dapat berupa buah berdaging atau buah kering. Buah berdaging disebarkan oleh hewan, sedangkan buah kering dapat menempel pada bulu hewan. Buah kering juga dibedakan menjadi buah kering dehisen dan indehisen. Partenokarpi adalah pembentukan buah
Dokumen tersebut membahas tentang perbanyakan tanaman secara generatif dan vegetatif. Secara generatif meliputi penyiapan biji, seleksi biji, dan perlakuan biji untuk mengatasi dormansi. Sedangkan perbanyakan vegetatif mencakup teknik-teknik seperti cangkok, stek, okulasi, dan kultur jaringan dengan tujuan memperbanyak tanaman secara cepat dan seragam.
Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berbiji (Spermatophyta). Spermatophyta dibedakan menjadi tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae). Gymnospermae memiliki biji yang terbuka pada permukaan runjung, sedangkan Angiospermae memiliki bunga lengkap dengan kelopak, mahkota, benang sari, dan putik.
Practice paper 4 a higher model solutionskatebetm01
The document discusses the benefits of exercise for mental health. Regular physical activity can help reduce anxiety and depression and improve mood and cognitive function. Exercise causes chemical changes in the brain that may help protect against mental illness and improve symptoms.
1. Gymnospermae adalah tumbuhan berbiji terbuka yang bijinya tidak terlindungi oleh bakal buah.
2. Gymnospermae terdiri dari empat divisi, tiga yang sudah punah dan satu divisi masih hidup yaitu Ginkgophyta.
3. Ciri khas gymnospermae adalah reproduksi melalui strobilus dan biji yang terbuka.
Spermatophyta adalah tumbuhan berbiji yang meliputi gymnospermae dan angiospermae. Gymnospermae adalah tumbuhan berbiji terbuka dengan daun kaku dan akar tunggang, sedangkan angiospermae adalah tumbuhan berbiji tertutup yang memiliki bunga sejati dan biji tertutup oleh daun buah. Kedua kelompok tumbuhan berkembang biak menggunakan biji namun gymnospermae mengalami pembuahan tunggal sedangkan angiospermae mengal
Dokumen tersebut membahas tentang Gymnospermae dan Gnetum gnemon. Gymnospermae adalah tumbuhan berbiji terbuka yang reproduksinya menggunakan konus atau strobilus, dan penyerbukannya selalu terjadi secara anemogami. Gnetum gnemon adalah contoh Gymnospermae yang reproduksinya menggunakan strobilus jantan dan betina, dengan siklus hidup yang meliputi pembentukan gamet, polinasi, fertilisasi, dan embriogenesis.
Dokumen ini membahas tentang perbandingan gametofit dan sporofit pada tumbuhan berbiji, lumut, dan paku. Tumbuhan berbiji memiliki fase gametofit yang tereduksi dan berkembang menjadi tumbuhan kormus sejati berakar, batang, dan daun. Tumbuhan berbiji dibagi menjadi gymnospermae dan angiospermae.
Dokumen tersebut membahas tentang kelas Pinophyta pada divisi tumbuhan yang meliputi ciri-ciri, siklus hidup, dan manfaat beberapa familia dan genus yang termasuk ke dalam kelas tersebut seperti familia Pinaceae, Cupressaceae, Podocarpaceae, Araucariaceae, Gnetaceae, serta genus seperti Pinus, Cupressus, Podocarpus, Araucaria, dan Gnetum.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi tubuh tumbuhan, meliputi jaringan-jaringan tumbuhan dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Juga dibahas proses pengangkutan zat makanan dan air pada tumbuhan yang melibatkan jaringan xilem dan floem.
Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berkormus yang memiliki akar, batang, dan daun sejati seperti tumbuhan paku dan tumbuhan berbiji. Kormus adalah tubuh tumbuhan yang menunjukkan diferensiasi akar, batang, dan daun. Bagian lain tumbuhan seperti bunga dan umbi dianggap sebagai metamorfosis dari bagian pokok. Tumbuhan berkormus memiliki ciri filogenetik seperti sel penyusun multiseluler dan perkembangbi
Buah didefinisikan sebagai pertumbuhan sempurna dari bakal buah (ovarium). Buah dibedakan menjadi buah sejati dan buah semu, serta dapat berupa buah berdaging atau buah kering. Buah berdaging disebarkan oleh hewan, sedangkan buah kering dapat menempel pada bulu hewan. Buah kering juga dibedakan menjadi buah kering dehisen dan indehisen. Partenokarpi adalah pembentukan buah
Dokumen tersebut membahas tentang perbanyakan tanaman secara generatif dan vegetatif. Secara generatif meliputi penyiapan biji, seleksi biji, dan perlakuan biji untuk mengatasi dormansi. Sedangkan perbanyakan vegetatif mencakup teknik-teknik seperti cangkok, stek, okulasi, dan kultur jaringan dengan tujuan memperbanyak tanaman secara cepat dan seragam.
Dokumen ini membahas tentang tumbuhan berbiji (Spermatophyta). Spermatophyta dibedakan menjadi tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae). Gymnospermae memiliki biji yang terbuka pada permukaan runjung, sedangkan Angiospermae memiliki bunga lengkap dengan kelopak, mahkota, benang sari, dan putik.
Practice paper 4 a higher model solutionskatebetm01
The document discusses the benefits of exercise for mental health. Regular physical activity can help reduce anxiety and depression and improve mood and cognitive function. Exercise causes chemical changes in the brain that may help protect against mental illness and improve symptoms.
Blockbuster magazine provides entertainment news and reviews across various platforms. It covers box office results, star interviews, industry gossip, upcoming releases, TV and music reviews. The magazine is circulated pan-India and also has an online ezine version. It was founded in 2009 and launched print and digital editions in 2012. The magazine is published by Star Worldwide InfoTech and led by a team of editors, reporters, designers and sales staff.
Women history month event woodmore 03.10.12Amy McNish
Woodmore Towne Centre Old Navy store celebrated Women's History Month on March 10, 2012 by honoring two local women, Cheryl Wood and Lilettia Thompson, for their community service. The women received awards and a personal shopping experience, including styling consultations and a free dress. Both women enjoyed their shopping experience and purchased additional items. The store engaged customers with decorations and information about women's history to celebrate the month.
The document discusses the benefits of exercise for mental health. Regular physical activity can help reduce anxiety and depression and improve mood and cognitive function. Exercise causes chemical changes in the brain that may help protect against mental illness and improve symptoms.
This document outlines 5 reasons why strategic recognition is important for businesses:
1. Strategic recognition drives employee engagement which leads to improvements in key business metrics like productivity, customer loyalty, sales, and profits.
2. Recognized employees are less likely to leave their jobs which can significantly reduce turnover costs.
3. Strategic recognition encourages emotional engagement over just transactional engagement which is better for employee well-being and performance.
4. Strategic recognition programs provide data that can be used to better manage talent and improve succession planning, performance management, and retention of top performers.
5. Strategic recognition helps bring a company's values to life by rewarding employees for demonstrating those values in their
Spring 2012 fashion show woodmore old navy 4.07.2012Amy McNish
The document summarizes Woodmore Towne Centre Old Navy store #3971's involvement in sponsoring and hosting the 2012 Spring Fashion Show for Thomas G. Pullen Creative and Performing Arts School in Lanham, Maryland. [1] The store partnered with the school to have students from K-8th grade model Old Navy outfits throughout the store. [2] On the day of the event, associates helped the models get dressed in 25 outfits and have their makeup done before staging them around the store. [3] The event was a success with positive customer feedback and sales of the outfits worn by the student models.
If the document discusses finding lost money, the author would look for the owner, give it to a poor person, or keep it. If there was a crack in the railway line, the author would break a window to get in. If a thief was found in their house, the author would alert the guard. If keys were lost, the teacher would be informed. If a classmate fell sick, the police would be called. The document prompts the reader to think of a problem they faced, how they solved it, and what they did in 5 minutes of preparation.
Be what's possible woodmore volunteer event 04.25.2012Amy McNish
Gap Inc. Foundation and Old Navy volunteers celebrated National Volunteer Week from April 15-21, 2012 by doing over 25 hours of volunteer work at My Girlfriend's House, a nonprofit organization that supports young women. The volunteers helped with workshops, office work, and lunch preparation. They aimed to support the organization's programs and encourage community donations to help it continue assisting local youth. Amy McNish, the volunteer coordinator, was nominated for a community leadership award that would provide a $500 grant for My Girlfriend's House if selected. The volunteers enjoyed their experience and went out to dinner afterwards to celebrate their volunteer efforts.
An overview - in Italian - of CPDWL recent document on "Guidelines for Continuing Professional Development: Principles and Best Practices" and how that spirit leads to a proposal for the development of a Portfolio as tool for CPD validation
Modul ini membahas tentang kingdom plantae yang meliputi tumbuhan multiseluler eukariotik yang mampu melakukan fotosintesis. Terdiri atas tumbuhan lumut, paku, dan berbiji. Tumbuhan lumut adalah yang paling sederhana memiliki struktur seperti akar, batang, dan daun. Tumbuhan paku sudah berpembuluh dan berreproduksi melalui spora. Tumbuhan berbiji dibagi menjadi gymnospermae dan angiospermae, dengan angiospermae memil
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang proses pembuahan pada tumbuhan berbiji. Terdapat gambaran tentang struktur organ reproduksi tumbuhan gymnosperma dan angiosperma beserta proses pembuahan yang terjadi, yaitu pembuahan tunggal pada gymnosperma dan pembuahan ganda pada angiosperma.
Dokumen tersebut membahas tentang dunia tumbuhan, mulai dari ciri-ciri tumbuhan, perbedaan divisi tumbuhan seperti lumut, paku, dan tumbuhan berbiji, serta manfaatnya bagi kehidupan manusia.
Tes awal ini membahas tentang jaringan tumbuhan, terdiri dari jaringan muda (meristem) dan jaringan dewasa. Jaringan muda terbagi menjadi meristem apikal, interkalar, dan lateral sedangkan jaringan dewasa terdiri atas jaringan dasar (parenkim), pelindung (epidermis), penguat (stereom), pengangkut (vaskuler), dan pengeluaran (sekretori).
Tubuh tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Akar berfungsi menyerap air dan nutrisi, batang sebagai penyangga dan pengangkut, daun untuk fotosintesis, bunga dan buah untuk reproduksi, serta biji sebagai cadangan makanan dan alat pemencaran. Struktur dan fungsi masing-masing organ berbeda antara tumbuhan monokotil dan dikotil.
1. Tumbuhan Bryophyta memiliki ciri-ciri seperti tidak memiliki akar, batang dan daun sejati, tidak memiliki pembuluh angkut, dan mengalami pergiliran keturunan dari gametofit ke sporofit. 2. Terdapat tiga kelas tumbuhan Bryophyta yaitu Bryopsida, Hepaticopsida, dan Anthoceratopsida. 3. Siklus hidup tumbuhan Bryophyta meliputi fase gametofit dan sporofit.
Dokumen ini membahas tentang angiospermae dikotil, termasuk struktur, ciri-ciri, reproduksi, dan peranan angiospermae. Angiospermae adalah tumbuhan berbiji yang diselubungi bakal buah, sedangkan dikotil memiliki dua kotiledon dan batang berkambium. Reproduksinya meliputi vegetatif secara alami dan buatan serta generatif melalui serbuk sari dan pembuahan.
Botani Mengenal Organ Reproduksi Tumbuhansiti julaicha
Dokumen tersebut membahas tentang organ reproduksi tumbuhan seperti bunga, buah, dan biji. Tujuan praktikum adalah untuk mengenal dan mengamati bagian-bagian dari organ reproduksi tersebut serta jaringan dan organ penyusunnya. Dibahas pula proses pembentukan buah dan biji setelah terjadi penyerbukan dan pembuahan, serta penjelasan mengenai struktur dan bagian-bagian dari buah dan biji.
Makalah ini membahas tentang morfologi biji. Terdiri dari dua bab utama yaitu struktur dan bagian-bagian biji serta proses perkecambahan biji. Biji terdiri atas kulit, tali pusar, dan inti yang berisi embrio. Faktor yang mempengaruhi perkecambahan antara lain air, suhu, cahaya, dan medium. Proses perkecambahan meliputi penyerapan air, pertumbuhan sel, dan pertumbuhan kecambah.
5. (a) . Ini adalah gambar ovum dari pinus (a
gymnosperm), Megasporangium yang
besar dilindungi oleh lapisan pelindung
yang disebut integumen. (Pada
Angiospermae integumen ada 2 lapis.)
Integumen
Dinding spora
Megasporangium
(2n)
Megaspora (n)
1.Biji
dihasilkan
oleh bagian
bunga atau
strobilus.
6. Kepala sari
Mikrospora / serbuk
sari
Serbuk sari
berisi inti
sel
generatif
dan inti
vegetatif
Kepala putik
Tangkai putik
Bunga dewasa
Biji
ovum
Inti Kandung
Lembaga
sekunder
Antipoda
Inti kandung
lembaga
sekunder
Ovum
IKLS dibuahi oleh 1 inti
generatif lainnya
7. 1. Pembentukkan biji dimulai dengan terjadinya penyerbukan (polinasi).
2. Serbuk sari yang jatuh di kepala putik kemudian akan berkecambah membentuk buluh sari.
3. Buluh sari akan tumbuh memanjang menuju bakal biji.Selama tumbuh, inti serbuk sari membelah
menjadi 2 yaitu 1 inti generatif dan 1 inti vegetatif.
4. Inti generatif lalu membelah lagi menjadi 2 inti generatif (Sel Sperma).
5. Inti generatif berfungsi membuahi sel ovum dan membuahi inti kandung lembaga. Sedangkan inti
vegetatif berfungsi mengantarkan inti generatif menuju bakal biji.
6. Setelah sampai pada bakal biji, inti vegetatif hancur lalu 2 inti generatif (sperma) akan masuk
ke bakal biji melalui mikrofil.
7. Bersamaan saat terjadinya polinasi, inti kandung lembaga akan membelah 3 kali sehingga
menghasilkan 8 inti. 3 inti menghadap mikrofil (2 inti sinergid, 1 ovum), 3 inti menuju kutub
berlawanan (antipoda) dan 2 inti berada di tengah (inti kandung lembaga sekunder).
8. Lalu 1 inti generatif akan masuk membuahi ovum yang akan berkembang menjadi embrio, dan 1
inti generatif lain membuahi inti kandung lembaga sekunder dan akan terbentuk endospermae
(kandung lembaga).
9. Dan akhirnya terbentukkah biji. Peristiwa ini di sebut pembuahan ganda.
9. 1. Merupakan tumbuhan
gymnospermae yang
terbesar dari ukuran
sampai jumlah
anggotanya.
2. Selalu hijau sepanjang
tahun.
3. Daun berbentuk jarum,
dilapisi lapisan kutikula.
4. Memiliki alat reproduksi
berupa konus (strobilus).
5. 1 Pohon umumnya
memiliki 2 konus, konus
jantan di ujung cabang,
dan konus betina di
bawahnya.
10. 1. Tubuh berupa pohon besar, batang lurus
bercabang.
2. Merupakan tumbuhan berumah dua
(dioseus).
3. Bentuk daun seperti kipas. Tumbuh
berkelompok pada cabang batang yang
pendek.
4. Pada musim panas dan semi berwarna
hijau, pada musim gugur dan musim
dingin berwarna coklat dan daun
berguguran.
5. Bakal biji tidak dilindungi oleh bakal
buah.
6. Hanya tersisa 1 spesies, yaitu
Ginkgo biloba
11. 1. Menyerupai palem, daun
tersusun roset batang.
2. Daun muda tumbuh
menggulung, menyerupai
tumbuhan paku.
3. Biji terbuka dan dihasilkan
oleh strobilus betina.
4. Merupakan tumbuhan
berumah dua (dioseus).
5. Strobilus tumbuh pada
ujung batang.
12. 1. Bunga berkelamin
tunggal (dioseus).
2. Terdiri dari 3
ordo, yaitu :
a. Gnetales
b. Ephedrales
c. Welwitschiales
14. BERKEPING 1 BERKEPING 2
KELOPAK BUNGA
KELIPATAN 3
KELOPAK KELIPATAN
4 ATAU 5
TULANG DAUN
SEJAJAR
TULANG DAUN
BERCABANG
SERBUK SARI MEMILIKI
1 PORI-PORI ATAU LEBIH
SERBUK SARI MEMILIKI
3 PORI-PORI ATAU LEBIH
JARINGAN PENGANGKUT
TERSEBAR PADA BATANG
TAK BERKAMBIUM
JARINGAN PENGANGKUT
TERATUR PADA BATANG
BERKAMBIUM