Suhu tanah dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti waktu, kedalaman tanah, sumber energi, iklim, topografi dan karakteristik tanah. Suhu tanah sangat penting karena mempengaruhi aktivitas biologi, kimia, pertumbuhan tanaman dan pelapukan tanah. Suhu tanah dapat dikendalikan dengan penambahan atau pengurangan air tanah, penutupan tanah, dan pemberian mulsa.
Dokumen tersebut merupakan laporan praktikum mengenai ukuran kecepatan dan arah angin menggunakan alat anemometer. Laporan tersebut menjelaskan tentang pengertian angin, faktor-faktor yang mempengaruhi angin, jenis-jenis angin, dan cara pengukuran kecepatan serta arah angin menggunakan berbagai jenis alat anemometer.
Dokumen tersebut membahas beberapa metode irigasi permukaan, yaitu basin, border, dan furrow irrigation. Irigasi permukaan merupakan metode pemberian air yang paling kuno dimana air didistribusikan secara langsung ke permukaan tanah dan diperbolehkan meresap ke dalam tanah. Metode-metode tersebut memanfaatkan prinsip gravitasi untuk mendistribusikan air secara merata di lahan pertanian.
Dokumen ini membahas tentang pengertian dan jenis-jenis pemeliharaan tanaman. Pemeliharaan tanaman adalah tindakan untuk memberi kondisi lingkungan yang mendukung pertumbuhan tanaman sehingga dapat menghasilkan dengan baik. Ada dua jenis pemeliharaan, yaitu umum seperti pemberantasan hama dan penyakit, penyiangan, pemupukan, irigasi dan drainase. Jenis khusus meliputi pemangkasan, pemberian
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanPurwandaru Widyasunu
Dokumen tersebut membahas tentang suhu, tekanan, dan kelembaban udara serta pengaruhnya terhadap tanaman. Faktor-faktor tersebut mempengaruhi proses fisiologi tanaman seperti fotosintesis dan respirasi serta pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Suhu tanah dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti waktu, kedalaman tanah, sumber energi, iklim, topografi dan karakteristik tanah. Suhu tanah sangat penting karena mempengaruhi aktivitas biologi, kimia, pertumbuhan tanaman dan pelapukan tanah. Suhu tanah dapat dikendalikan dengan penambahan atau pengurangan air tanah, penutupan tanah, dan pemberian mulsa.
Dokumen tersebut merupakan laporan praktikum mengenai ukuran kecepatan dan arah angin menggunakan alat anemometer. Laporan tersebut menjelaskan tentang pengertian angin, faktor-faktor yang mempengaruhi angin, jenis-jenis angin, dan cara pengukuran kecepatan serta arah angin menggunakan berbagai jenis alat anemometer.
Dokumen tersebut membahas beberapa metode irigasi permukaan, yaitu basin, border, dan furrow irrigation. Irigasi permukaan merupakan metode pemberian air yang paling kuno dimana air didistribusikan secara langsung ke permukaan tanah dan diperbolehkan meresap ke dalam tanah. Metode-metode tersebut memanfaatkan prinsip gravitasi untuk mendistribusikan air secara merata di lahan pertanian.
Dokumen ini membahas tentang pengertian dan jenis-jenis pemeliharaan tanaman. Pemeliharaan tanaman adalah tindakan untuk memberi kondisi lingkungan yang mendukung pertumbuhan tanaman sehingga dapat menghasilkan dengan baik. Ada dua jenis pemeliharaan, yaitu umum seperti pemberantasan hama dan penyakit, penyiangan, pemupukan, irigasi dan drainase. Jenis khusus meliputi pemangkasan, pemberian
Bab 4. suhu, tekanan, kelembaban udara dan pengaruhnya thd tanamanPurwandaru Widyasunu
Dokumen tersebut membahas tentang suhu, tekanan, dan kelembaban udara serta pengaruhnya terhadap tanaman. Faktor-faktor tersebut mempengaruhi proses fisiologi tanaman seperti fotosintesis dan respirasi serta pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 8&9 Shinta Rebecca NaibahoShinta R Naibaho
Laporan ini membahas tentang praktikum klimatologi mata kuliah hujan 2 dan klasifikasi iklim. Laporan menjelaskan cara pengolahan data hujan harian, bulanan, dan tahunan serta pola hujan suatu tempat. Jenis dan pembagian hujan dijelaskan beserta kaitannya dengan hutan. Laporan juga menjelaskan klasifikasi iklim Schmidt dan Ferguson serta Oldeman untuk menentukan kelas iklim suatu daerah.
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian hayati yang mencakup konsep, prinsip, contoh-contoh, dan aplikasinya untuk mengendalikan hama penyakit tanaman, kerusakan tanaman, dan gulma. Agen biologis seperti bakteri, jamur, serangga, dan nematoda dapat digunakan sebagai alat pengendalian hayati untuk menekan populasi organisme merugikan.
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometernurulizzaha
Merupakan file laporan hasil praktikum Kelompok 9 dalam Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) 2018 Universitas Sriwijaya. Pengukuran suhu udara dengan menggunakan alat ukur kelembaban Psycometric Sling.
Laporan praktikum irigasi dan drainasefahmiganteng
Laporan ini membahas analisis kebutuhan air, perencanaan jadwal irigasi, dan metode irigasi yang tepat untuk tanaman jagung di Desa Najum. Analisis kebutuhan air tanaman jagung dilakukan menggunakan perangkat lunak Cropwat 8 berdasarkan data iklim dan tanah lokasi. Hasilnya digunakan untuk menentukan kebutuhan air irigasi dan jadwal irigasi yang optimal. Metode irigasi yang dipilih adalah irigasi tetes karena efisiensi pen
Unsur Hara adalah zat-zat di alam yang diperlukan mahluk hidup dalam proses pertumbuhan dan perkembangbiakan.
Unsur hara terdapat dalam bentukyang cepat tersedia, lambat tersedia, sangat lambat tersedia, dan tidak tersedia
Teks tersebut membahas tentang penyerapan dan transportasi zat hara dalam tumbuhan. Secara singkat, zat hara dapat diserap melalui akar dan daun tumbuhan, dan diangkut ke seluruh bagian tumbuhan menggunakan sistem vaskular. Faktor lingkungan dan internal tumbuhan mempengaruhi efisiensi penyerapan zat hara.
Dokumen tersebut membahas tentang unsur hara tanaman. Unsur hara merupakan zat yang diserap oleh tanaman untuk pertumbuhan dan metabolisme. Terdapat unsur hara makro seperti nitrogen, fosfor, dan kalium yang sangat diperlukan tanaman, serta unsur mikro seperti besi dan mangan."
Dokumen tersebut membahas peran penting serangga dalam kehidupan manusia, baik secara positif maupun negatif. Secara positif, serangga berperan sebagai sumber konsumsi, polinator tanaman, dekomposer limbah, dan bahan baku obat. Namun demikian, serangga juga dapat menyebabkan kerugian sebagai hama tanaman dan penyebar penyakit, serta dapat merusak bangunan.
Tugas ini membahas tentang panen dan fisiologi lepas panen pada tanaman. Pembahasan meliputi pengertian panen, penentuan waktu panen, cara panen, perubahan setelah panen, dan penanganan pasca panen. Tujuannya adalah mempelajari proses dan teknik yang tepat dalam menangani hasil panen agar mutunya terjaga hingga konsumsi."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang konservasi tanah dan air secara vegetatif dan kimia
2. Metode konservasi tanah secara vegetatif meliputi penghutanan kembali, wanatani, dan pertanaman sela
3. Konservasi tanah secara kimia melibatkan penggunaan bahan kimia untuk memperbaiki struktur tanah
Laporan praktikum mengukur kelembaban udara dengan termometer bola kering dan basah. Kelembaban udara lebih tinggi di bawah tajuk tanaman daripada di atasnya karena pengaruh sinar matahari. Suhu termometer bola kering naik di atas tanaman karena pemanasan udara oleh sinar matahari.
PPT bertujuan untuk menggambarkan Biopestisida secara umum dengan bahasa yang mudah dipahami dan mengerti. PPT ini juga dilengkapi dengan metode pembuatan biopestisida antirayap dari kulit bawang. semoga bermanfaat
Teks tersebut membahas tentang budidaya padi di Indonesia, termasuk sejarah, morfologi, dan teknik budidaya padi. Secara khusus, teks tersebut menjelaskan bahwa padi (Oryza sativa) adalah tanaman pokok yang penting bagi masyarakat Indonesia, yang biasanya dibudidayakan di sawah dengan sistem penanaman tertentu untuk memenuhi kebutuhan air dan unsur hara tanaman.
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 8&9 Shinta Rebecca NaibahoShinta R Naibaho
Laporan ini membahas tentang praktikum klimatologi mata kuliah hujan 2 dan klasifikasi iklim. Laporan menjelaskan cara pengolahan data hujan harian, bulanan, dan tahunan serta pola hujan suatu tempat. Jenis dan pembagian hujan dijelaskan beserta kaitannya dengan hutan. Laporan juga menjelaskan klasifikasi iklim Schmidt dan Ferguson serta Oldeman untuk menentukan kelas iklim suatu daerah.
Dokumen tersebut membahas tentang pengendalian hayati yang mencakup konsep, prinsip, contoh-contoh, dan aplikasinya untuk mengendalikan hama penyakit tanaman, kerusakan tanaman, dan gulma. Agen biologis seperti bakteri, jamur, serangga, dan nematoda dapat digunakan sebagai alat pengendalian hayati untuk menekan populasi organisme merugikan.
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometernurulizzaha
Merupakan file laporan hasil praktikum Kelompok 9 dalam Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) 2018 Universitas Sriwijaya. Pengukuran suhu udara dengan menggunakan alat ukur kelembaban Psycometric Sling.
Laporan praktikum irigasi dan drainasefahmiganteng
Laporan ini membahas analisis kebutuhan air, perencanaan jadwal irigasi, dan metode irigasi yang tepat untuk tanaman jagung di Desa Najum. Analisis kebutuhan air tanaman jagung dilakukan menggunakan perangkat lunak Cropwat 8 berdasarkan data iklim dan tanah lokasi. Hasilnya digunakan untuk menentukan kebutuhan air irigasi dan jadwal irigasi yang optimal. Metode irigasi yang dipilih adalah irigasi tetes karena efisiensi pen
Unsur Hara adalah zat-zat di alam yang diperlukan mahluk hidup dalam proses pertumbuhan dan perkembangbiakan.
Unsur hara terdapat dalam bentukyang cepat tersedia, lambat tersedia, sangat lambat tersedia, dan tidak tersedia
Teks tersebut membahas tentang penyerapan dan transportasi zat hara dalam tumbuhan. Secara singkat, zat hara dapat diserap melalui akar dan daun tumbuhan, dan diangkut ke seluruh bagian tumbuhan menggunakan sistem vaskular. Faktor lingkungan dan internal tumbuhan mempengaruhi efisiensi penyerapan zat hara.
Dokumen tersebut membahas tentang unsur hara tanaman. Unsur hara merupakan zat yang diserap oleh tanaman untuk pertumbuhan dan metabolisme. Terdapat unsur hara makro seperti nitrogen, fosfor, dan kalium yang sangat diperlukan tanaman, serta unsur mikro seperti besi dan mangan."
Dokumen tersebut membahas peran penting serangga dalam kehidupan manusia, baik secara positif maupun negatif. Secara positif, serangga berperan sebagai sumber konsumsi, polinator tanaman, dekomposer limbah, dan bahan baku obat. Namun demikian, serangga juga dapat menyebabkan kerugian sebagai hama tanaman dan penyebar penyakit, serta dapat merusak bangunan.
Tugas ini membahas tentang panen dan fisiologi lepas panen pada tanaman. Pembahasan meliputi pengertian panen, penentuan waktu panen, cara panen, perubahan setelah panen, dan penanganan pasca panen. Tujuannya adalah mempelajari proses dan teknik yang tepat dalam menangani hasil panen agar mutunya terjaga hingga konsumsi."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang konservasi tanah dan air secara vegetatif dan kimia
2. Metode konservasi tanah secara vegetatif meliputi penghutanan kembali, wanatani, dan pertanaman sela
3. Konservasi tanah secara kimia melibatkan penggunaan bahan kimia untuk memperbaiki struktur tanah
Laporan praktikum mengukur kelembaban udara dengan termometer bola kering dan basah. Kelembaban udara lebih tinggi di bawah tajuk tanaman daripada di atasnya karena pengaruh sinar matahari. Suhu termometer bola kering naik di atas tanaman karena pemanasan udara oleh sinar matahari.
PPT bertujuan untuk menggambarkan Biopestisida secara umum dengan bahasa yang mudah dipahami dan mengerti. PPT ini juga dilengkapi dengan metode pembuatan biopestisida antirayap dari kulit bawang. semoga bermanfaat
Teks tersebut membahas tentang budidaya padi di Indonesia, termasuk sejarah, morfologi, dan teknik budidaya padi. Secara khusus, teks tersebut menjelaskan bahwa padi (Oryza sativa) adalah tanaman pokok yang penting bagi masyarakat Indonesia, yang biasanya dibudidayakan di sawah dengan sistem penanaman tertentu untuk memenuhi kebutuhan air dan unsur hara tanaman.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang hubungan manusia dan lingkungan akibat dinamika atmosfer dalam 5 pertemuan. Materi akan meliputi lapisan atmosfer, cuaca dan iklim, klasifikasi iklim, dampak perubahan iklim, dan pengukuran unsur cuaca. Metode pembelajaran saintifik digunakan dengan kegiatan seperti observasi, diskusi, eksperimen, dan presentasi untuk mencapai tujuan pemahaman siswa.
Dokumen tersebut membahas tentang iklim dan perubahan iklim. Ia menjelaskan definisi iklim dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta pengertian perubahan iklim dan pemanasan global. Dokumen ini juga menjelaskan dampak perubahan iklim terhadap konsumsi energi, keanekaragaman hayati, sumber daya air, sistem transportasi, wilayah pesisir, dan sektor pertanian.
Kontrak belajar klimatologi dasar s1 pertanianGusti Rusmayadi
Dokumen tersebut merupakan pedoman perkuliahan mata kuliah Klimatologi Dasar. Pedoman ini mencakup tujuan instruksional yaitu memahami konsep-konsep iklim dan klasifikasi iklim, menganalisis data iklim, dan kriteria penilaian mahasiswa. Perkuliahan akan menggunakan metode ceramah dan diskusi serta mengacu pada jadwal dan bacaan yang telah ditentukan.
Makalah ini membahas tentang perubahan iklim global dan dampaknya bagi manusia. Faktor penyebab utama perubahan iklim adalah peningkatan gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang dihasilkan aktivitas industri, sehingga menyebabkan pemanasan global. Dampaknya meliputi perubahan pola cuaca dan musim serta meningkatnya bencana alam. Upaya pengendalian perlu dilakukan dengan mengurangi emisi karbon.
Atmosfer merupakan bagian yang tak terpisahkan dari planet bumi. Setiap lapisan di atmosfer mengandung peranan yang sangat vital untuk keberlangsungan kehidupan makhluk hidup yang ada di bumi. Manusia sebagai salah satu makhluk hidup yang berada di bumi seharusnya menjaga keberadaan atmosfer, misalnya dengan mencegah kerusakan lapisan ozon. Lapisan ozon adalah salah satu komponen penting dalam lapisan atmosfer bumi.
Dokumen ini membahas tentang tekanan udara, termasuk pengertian, persamaan hidrostatika, hukum-hukum gas, variasi tekanan secara vertikal dan horizontal, pengukuran tekanan, serta istilah terkait tekanan udara.
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas rencana pelaksanaan pembelajaran mengenai pemanasan global di SMAN Sarolangun.
2) Pemanasan global telah menyebabkan suhu udara di Kota Jambi mencapai 40 derajat Celcius pada bulan Maret 2013.
3) Dampak pemanasan global dirasakan seluruh umat manusia termasuk Indonesia sebagai negara kepulauan yang rentan terhadap perubahan iklim.
13 pembangunan-berkelanjutan-perubahan-iklimKoran Bekas
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan iklim, mencakup efek rumah kaca alami dan dampak peningkatan gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Dokumen ini menjelaskan bahwa pemanasan global terjadi karena emisi gas rumah kaca melebihi kemampuan bumi menyerapnya, serta menguraikan berbagai upaya adaptasi yang dapat dilakukan di tingkat regional maupun nasional untuk menghadapi dampak perubahan iklim.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global dan penyebabnya. Pemanasan global terjadi akibat aktivitas manusia yang meningkatkan gas rumah kaca seperti CO2, metan, dan N2O di atmosfer, seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi. Gas-gas ini menyerap panas matahari dan menaikkan suhu bumi.
Perubahan iklim telah dan sedang terjadi di Indonesia, menyebabkan bencana seperti banjir dan kekeringan semakin sering. Indonesia berkontribusi besar terhadap emisi gas rumah kaca global melalui deforestasi dan pembakaran hutan. Untuk mencegah dampak yang lebih parah, perlu ada kerja sama dengan berbagai sektor untuk mengurangi emisi dan mengubah gaya hidup ramah lingkungan.
Perubahan iklim berdampak besar pada pertanian di Asia. Suhu yang lebih tinggi, pola cuaca yang tidak menentu, dan naiknya permukaan laut mengancam produksi pangan dan mata pencaharian petani kecil. Kelompok paling rentan adalah perempuan, masyarakat miskin, dan mereka yang bergantung pada sumber daya alam untuk hidup.
Presentasi ini memuat tentang apa yang dapat diperbuat sekecil apapun untuk mengantisipasi laju perubahan iklim. Sosialisasi ini berkerjasama dengan DNPI dan telah disajikan di Palangkaraya pada tahun Nopember 2011 di depan audien para guru dan murid sekolah lanjutan atas (SMU) Palangkaraya
Dokumen tersebut membahas tentang global warming, yang meliputi pengertian, penyebab, dan akibat global warming serta solusi untuk mengatasinya. Global warming terjadi akibat meningkatnya emisi gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang disebabkan aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi. Akibat global warming antara lain peningkatan suhu udara dan permukaan laut serta gangguan ekosistem. Untuk mengurangi dampaknya,
Tiga kalimat ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan iklim global akibat pemanasan global yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca dari aktivitas manusia, dampaknya yang merusak lingkungan dan masyarakat, serta upaya-upaya mitigasi dan adaptasi untuk mengurangi emisi karbon di berbagai sektor.
Perubahan iklim berdampak besar terhadap kesehatan manusia. Suhu global yang meningkat menyebabkan peningkatan penyakit akibat panas ekstrim, gangguan ekosistem yang memengaruhi penularan penyakit, serta perluasan wilayah vektor penyakit seperti nyamuk. Adaptasi yang diperlukan untuk mengurangi risiko terhadap kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global yang disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, seperti konsumsi bahan bakar fosil dan sampah. Pemanasan global berdampak pada peningkatan suhu udara dan permukaan laut serta gangguan ekologi dan iklim. Untuk mengendalikannya, perlu mengurangi emisi karbon dioksida dengan menanam pohon, mengurangi konsumsi energi, dan mendaur ulang sampah.
20080109 perubahan iklim dan bencana insistHira Jhamtani
Perubahan iklim adalah tentang ketidakadilan. Yang berbuat adalah orang kaya, yang menerima dampaknya orang miskin. Yang buang emisi negara besar, yang menanggung akibatnya pulau kecil seperti Bali.
Dokumen tersebut membahasakan tentang dampak pemanasan global terhadap bandar, khususnya yang berdekatan dengan pantai. Pemanasan global menyebabkan kenaikan aras laut yang mengancam keselamatan bandar pantai. Dokumen ini juga menjelaskan penyebab utama pemanasan global seperti pembalakan dan aktiviti industri, serta tindakan mitigasi dan adaptasi seperti penanaman bakau, pemeliharaan pantai, dan undang-undang untuk mengurangkan ris
Makalah ini membahas tentang pemanasan global dan dampaknya terhadap lingkungan dan permukaan bumi. Pemanasan global disebabkan oleh emisi gas-gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang dihasilkan dari aktivitas manusia. Dampaknya meliputi peningkatan suhu global, perubahan iklim dan cuaca, serta kenaikan permukaan laut yang dapat menenggelamkan pulau-pulau kecil. Untuk itu, dianjurkan upaya mengurangi emisi karbon
Makalah ini membahas tentang pemanasan global dan dampaknya terhadap lingkungan dan permukaan bumi. Pemanasan global disebabkan oleh emisi gas-gas rumah kaca seperti karbon dioksida yang dihasilkan dari aktivitas manusia. Dampaknya meliputi peningkatan suhu global, perubahan iklim dan cuaca, serta kenaikan permukaan laut yang dapat menenggelamkan pulau-pulau kecil. Untuk itu, dianjurkan upaya-upaya pengurangan em
Similar to Agroklimatologi dan tantangan perubahan iklim global pdf (20)
Atmosfer terdiri dari gas, cairan, dan aerosol yang tersebar di berbagai ketinggian. Terdapat 4 lapisan utama atmosfer yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, dan termosfer. Atmosfer berperan sebagai sumber gas dan air hujan, filter sinar matahari, dan penyangga suhu bumi. Pembentukan cuaca dan iklim dipengaruhi oleh radiasi matahari, suhu, tekanan udara, dan angin. Lapisan ozon di stratosfer melindungi b
Dokumen tersebut membahas tentang evapotranspirasi yang merupakan proses penguapan air dari permukaan tanah dan transpirasi air dari tanaman. Beberapa faktor yang mempengaruhi evapotranspirasi dijelaskan seperti faktor iklim, geografi, dan lainnya. Berbagai metode pengukuran evapotranspirasi secara langsung dan tidak langsung juga diuraikan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang tiga hukum gerak Newton dan gaya-gaya yang mempengaruhi aliran angin, termasuk gaya gradien tekanan, gaya Coriolis, dan gaya gesekan.
2. Dibahas pula sistem sirkulasi angin dunia yang terdiri atas angin pasat, baratan, dan jet stream, serta angin lokal seperti angin darat, laut, gunung, dan lembah.
3.
Tahun 2014 Program Studi Agronomi menerima kembali mahasiswa baru melalui Jalur SBMPTN dan Jalur Mandiri (Senyum). Kode Pilihan PS Agronomi adalah : 751372 AGRONOMI
1. Model ini memprediksi produksi biomassa potensial dan aktual tanaman dengan mempertimbangkan faktor-faktor lingkungan seperti radiasi matahari, suhu, dan indeks luas daun.
2. Produksi biomassa dihitung berdasarkan laju fotosintesis, respirasi, dan efisiensi penggunaan radiasi yang dipengaruhi karakteristik daun tanaman.
3. Model ini dapat digunakan untuk memprediksi hasil berbagai jenis tanaman di berbagai
Teks tersebut membahas komposisi kimia dan asam amino pada tempe kacang nagara (Vigna unguiculata ssp. cylindrica). Penelitian ini mengkaji kualitas gizi dan komposisi asam amino pada tempe kacang nagara dengan variasi waktu fermentasi 36, 42, dan 48 jam. Hasilnya menunjukkan bahwa fermentasi selama 36 jam memberikan kualitas gizi terbaik dengan kadar protein 25,37%, lemak 4,23%, dan karbohidrat 59
Studi ini mengkaji populasi bakteri Thiobacillus sp. dan Thiobacillus ferrooxidans pada tanah sulfat masam setelah perlakuan penggenangan dan pengeringan. Hasilnya menunjukkan populasi bakteri tersebut berkisar antara 1,5x10^14-2,5x10^14 sel/g tanah untuk Thiobacillus sp. dan 8,33x10^6-2x10^7 sel/g tanah untuk T. ferrooxidans. Populasi tertinggi ditemukan pada perlak
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kadar protein dan pH susu pasteurisasi selama penyimpanan dingin.
2. Kadar protein susu menurun seiring bertambahnya lama penyimpanan akibat pertumbuhan mikroba.
3. pH susu pasteurisasi masih dalam standar SNI meski mengalami perubahan selama pengolahan dan penyimpanan.
Dokumen tersebut membahas tentang simulasi Monte Carlo. Metode ini digunakan untuk menyelesaikan masalah yang sulit diselesaikan secara analitis dengan mengambil sampel acak berulang kali. Contoh penggunaannya adalah memprediksi pola permintaan sendal selama 20 hari berikutnya dengan mengacak angka permintaan harian berdasarkan data sebelumnya. Metode ini juga digunakan untuk menguji generator bilangan acak dengan menghitung stat
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Agroklimatologi dan tantangan perubahan iklim global pdf
1. Pertemuan I. Agroklimatologi
dan Tantangan Perubahan Iklim
Global
Gusti Rusmayadi
grusmayadi@yahoo.com.sg
082149746633
02152154549
2. ISI
1. Penjelasan Kontrak Belajar
2. Ruang Lingkup Agroklimatologi
3. Agroklimatologi dan Tantangan Perubahan Iklim Global
4. Nilai Ekonomi Prakiraan Iklim
5. Peranan Informasi Iklim Dan Cuaca Untuk Perdagangan Komoditas
Pertanian
6. Pengertian S O I
6.1. Hubungan SOI (Indeks Oskilasi Selatan) dengan produksi
pertanian
6.2. Mengakses data SOI dan produksi pertanian
6.3. Anomali iklim dan produksi pertanian
6.4. Contoh aplikasi SOI untuk penentuan awal musim
6.5. Contoh aplikasi analisis data cuaca/iklim (mis, anomali iklim
dengan anomali produksi)
3. I. Pendahuluan
• Kenaikan suhu udara global sudah dimulai
sejak awal revolusi industri (Gambar 1).
• Kenaikan suhu global ini disebabkan oleh Konsentrasi
peningkatan konsentrasi gas rumah kaca GRK Awal revolusi
(tiga gas rumah kaca utama): 1994
industri
– CO2, CH4, dan N2O) di atmosfer akibat:
• aktivitas manusia (antropogenic) CO2 280 ppmv 358 ppmv
seperti pembakaran bahan bakar
fosil dan kegiatan industri serta CH4 700 ppbv 1720 ppbv
pembukaan hutan atau konversi
lahan.
N2O 275 ppbv 312 ppbv
(IPCC, 1996)
peningkatan 0.3-
0.6 ºC
Akhir abad 19
1954 1994
peningkatan 0.2-
0.3 ºC
4. I. PENDAHULUAN
1. Peningkatan GRK di
atmosfer akan tergantung
pada aktivitas manusia yang
terkait dengan emisi GRK
tersebut:
1) tingkat pertumbuhan
penduduk,
2) perkembangan kondisi
sosial-ekonomi, dan
3) perubahan teknologi.
2. Apabila CO2 ↑ 2 x, maka:
1) suhu global ↑ 1,3 –
perubahan sistem 2,7ºC dan
iklim global akibat 2) tinggi permukaan air
perubahan proses laut naik antara 25
fisika yang terjadi sampai 100 m (IPCC,
antara laut dan 2006).
atmosfer (AO)
5. II. DAMPAK PEMBANGUNAN TERHADAP IKLIM DAN ATMOSFER
2.1. DAMPAK TERHADAP IKLIM
Unsur Iklim; Suhu udara, . . .
•PONTIANAK
Peningkatan Muka Laut •600
•500
•400
•300
Perubahan
•200
•100
•0
Pola Hujan
•1 •2 •3 •4 •5 •6 •7 •8 •9 •10 •11 •12
Dampak pada . . .
Spesies dan
Kesehatan Pertanian Kehutanan Sumberdaya Air Kawasan pesisir
Kawasan alami
Wabah Penyakit, Penurunan Luas Perubahan Penurunan Perubahan fungsi Kepunahan
mis: Malaria & DB Lahan dan Tataguna dan kuantitas & Kawasan pesisir spesies dan
Produktivitas Pangan Fungsi Hutan kualitas air kerusakan habitat
6. 2.2. DAMPAK TERHADAP ATMOSFER
(Source: Kiehl & Trenberth, 1997.)
Pendugaan
besaran Konsentrasi Laju Resistensi di
Gas rumah
dampak saat ini, ppm peningkatan atmosfer
kaca
dibanding (1991) (%/tahun) (tahun)
CO2*
Karbondioksida 1 353 0,5 50-200
Metana 60 1,7 0,9 10
Nitrous oxide 270 0,3 0,2 150
Ozone 2000 100 ppb 1 0,1
CFC-11 4500 0,3 ppb 4 65
CFC-12 7000 0,5 ppb 4 130
HCFC-12** 4100 n.a n.a 15
* Berdasarkan atas perbandingan terhadap kontribusi relatif selama 20 tahun
per kg gas
** Salah satu subsitusi potensial dari CFCs
7. IV. Nilai Ekonomi Prakiraan Iklim
1. Fenomena ENSO sangat berpengatuh terhadap
keragaman iklim di Indonesia
1) El-Nino berasosiasi dengan hujan bawah 8
normal kemarau panjang (kekeringan)
El-Nino 82/83(Milyar US$)
7
2) La-Nina berasosiasi dengan hujan tinggi 6
Kerugian Akibat
atau atas normal (banjir) 5
2. ENSO telah menimbulkan kerugian yang besar 4
baik tingkat global maupun nasional 3
3. Pemanasan global diperkirakan akan 2
meningkatkan frekuensi dan intensitas 1
kejadian iklim ekstrim 0
4. Perlu memahami: Global Indonesia
1) Proses pembentukan fenomena ENSO
2) Sebaran dan besar pengaruh ENSO thd Perhubungan
keragaman iklim Indonesia Pertanian 3%
24%
3) Model Peramalan ENSO
5. Jadi, perhatian diarahkan pada:
1) masalah peningkatan kemampuan
beradaptasi terhadap keragaman Kehutanan
iklim saat ini, dan 73%
2) kemampuan beradaptasi terhadap Total kerugian akibat El-Nino
kemungkinan perubahan iklim di
masa datang 97/98: 375 juta US$
9. 5.0 34.0
crash program for
irrigation, increase of
4.5 rice price, upland rice El-Nino 33.0
4.0
Impor (juta Tonnes)
Produksi beras (juta ton)
El-Nino
32.0
3.5
31.0
Import (Million ton)
Improve
Release of HY El-Nino
3.0 var., increase of
technology and
rice price
Release of HY var.
extensification 30.0
2.5 and extensification
of planting area to 29.0
2.0 Withdraw plantation areas
subsidy for Withdraw
subsidy, 28.0
1.5 Baned Pesticide
political
using 57 dirsis
1.0 pesticides 27.0
0.5 26.0
0.0 25.0
1988 1989 1990 1991 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998
Kejadian ENSO diperkirakan meningkat apabila
terjadi pemanasan global
11. Dampak Perubahan Iklim terhadap Produksi Jarak Pagar
(Rusmayadi, 2009)
(I: CH ↓5%;↑1oC, II: CH ↓10%;↑2oC, III: CH ↓15%;↑3oC)
4.5 0.4
4.0 AGB Biji
0.35
20% 3.5 AGB-Skenario I Biji-Skenario I
Biomassa (t ha )
Hasil biji (t ha )
0.3
-1
-1
3.0 AGB-Skenario II Biji-Skenario II
0.25
2.5 AGB-Skenario III Biji-Skenario III
44% 2.0
0.2
1.5
0.15 17%
0.1
1.0
78% 0.5
0.05
0.0
0 41%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Waktu Tanam
Waktu Tanam 74%
(a) (b)
Simulasi biomasa (a) dan hasil biji jarak di Bogor-Jawa Barat yang ditanam tanggal 14 setiap
bulan, pada kodisi curah hujan sekarang dan akan datang dengan 3 skenario.
12. 6. Pengertian SOI
ENSO ialah pendeskripsian secara
keseluruhan Osilasi Selatan beserta
peningkatan suhu muka laut (warming) dan
penurunan suhu muka laut (cooling) apabila
Indonesia dibandingkan dengan nilai rata-rata jangka
panjang.
Istilah ini sering merujuk pada:
kejadian El Niño saja (warm event),
pemanasan suhu muka laut di kawasan
Indonesia tengah dan timur ekuator laut pasifik.
ENSO merupakan singkatan dari El Niño-
Southern Oscillation, di mana El Niño
merupakan fenomena lautan dan Southern
Oscillation merupakan fenomena atmosfer
13. SOI
• Indeks Osilasi Selatan (Southern Oscillation
Index, SOI) dibuat untuk memonitor Osilasi
Selatan dengan menggunakan nilai perbedaan
antara tekanan atmosfer di atas permukaan laut
di Darwin (Australia) dan Tahiti (Pasifik Selatan).
Tekanan di stasiun cuaca lain kadang-kadang
juga digunakan.
• Semakin negatif nilai SOI berarti semakin kuat
kejadian panas (warm event), sebaliknya
semakin positif nilai SOI semakin kuat kejadian
dingin (cold event atau La Niña).
14. Trend
NINO-4 NINO-3 Nino2
Nino1
Keragaman Hujan di
Indonesia erat
kaitannya dengan
kondisi SML antara
Nino 3 dan 4
20. Average DS rice growing area affected by drought in El-
Nino years by district (1989-2006), Boer & Las, 2008
Level of vulnerability of
Indonesian DS rice production
In El-Nino years, rice growing system to drought is high
area affected by drought increase
tremendously
21. Average DS rice growing area affected by drought in La-
Nina years by district (1989-2006) Boer & Las, 2008
The increase in DS rainfall during La-
Nina years reduce DS rice growing
area affected by drought in most of the
vulnerable districts
23. 6.4. Contoh aplikasi SOI untuk penentuan awal musim
300 25
y = -0.6854x + 94.446 y = 0.1759x + 9.9224
2
Akhir
R2 = 0.0939
Lama MH (dekade ke -)
250 R = 0.011
Maret 20
Lama MH,
Awal MH (hari ke-)
200 3.1 bln
15
150
10
100
5
50
0 0
-35 -30 -25 -20 -15 -10 -5 0 5 10 15 -35 -30 -25 -20 -15 -10 -5 0 5 10 15
SOI Maret SOI Maret
26. PRINSIP-PRINSIP PENANGANAN DAMPAK
PADA IKLIM DAN ATMOSFER
• Penanganan dampak pada iklim dikategorikan
ke dalam dua bentuk pendekatan yaitu kegiatan
mitigasi dan adaptasi.
– Kegiatan mitigasi yaitu kegiatan yang bertujuan untuk
memperlambat terjadinya perubahan iklim lebih
lanjut, yaitu dengan cara mengurangi emisi GRK ke
atmosfer atau kegiatan yang menyerap GRK.
– Kegiatan adaptasi adalah kegiatan yang dilakukan
untuk menyesuaikan diri dengan kondisi perubahan
iklim yang telah terjadi
29. PENUTUP
• Fenomena ENSO merupakan salah satu faktor yang
berpengaruh besar pada keragaman hujan di Indonesia
dan berdampak pada berbagai sektor, diantaranya
pertanian
• Penanganan dampak pada iklim
dikategorikan ke dalam dua bentuk
pendekatan yaitu kegiatan mitigasi dan
adaptasi.
30. Referensi
Boer R & Las I. 2008. Climate Change Adaptation and Mitigation of
Indonesia Food Crop Sector. Centre for Climate Risk and
opportunity Management in South East Asia and Pacific (C-
CROM-SEAP).
KLH-Kementerian Negara Lingkungan Hidup. 2009. Bahan Ajar
Pelatihan Penilaian Amdal Dampak Iklim dan Atmosfer.
Las I, A. Unadi Rontonuwu E, & Amien L, 2008. Strategy & Road Map To
Cope With Climate Change In Agricltural Sector. Indonesian Agency Of
Agricultural Research And Development (Iaard) Ministry Of
Agriculture.
Linda O. Mearns. 2007. Environmental and Societal Impacts Group,
National Center for Atmospheric Research*, PO Box 3000,
Boulder, CO 80307, USA.
Raja Reddy K & Hodges HF. 2000. Climate Change and Global Crop
Productivity: an Overview) di dalam Climatic Change and
Variability.
Rusmayadi G. 2009. Pemodelan Pertumbuhan Dan Perkembangan
Tanaman Jarak Pagar (Jatropha Curcas L.). Disertasi. IPB Bogor.