Dokumen tersebut membahas tentang pemanasan global yang disebabkan oleh meningkatnya gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, seperti konsumsi bahan bakar fosil dan sampah. Pemanasan global berdampak pada peningkatan suhu udara dan permukaan laut serta gangguan ekologi dan iklim. Untuk mengendalikannya, perlu mengurangi emisi karbon dioksida dengan menanam pohon, mengurangi konsumsi energi, dan mendaur ulang sampah.
2. • Bumi diselimuti oleh
lapisan udara (atmos - fer),
yang terutama terdiri dari
lapisan atas (stratosfer)
dan lapisan bawah
(troposfer).
• Yang dimaksud
dengan global warming
adalah gejala naiknya suhu
udara pada lapisan bawah
(troposfer) secara global.
3. Pemanasan global atau yang sering juga disebut
global warming adalah peningkatan suhu rata-
rata atmosfer, laut, dan daratan bumi yang
disebabkan oleh beberapa faktor penyebab. .
Kemungkinan besar disebabkan oleh
meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca
akibat aktivitas manusia melalui efek rumah
kaca. Pemanasan Global akan diikuti dengan
perubahan iklim
1. Pengertian Pemanasan Global
4.
5. 1. Sampah
Sampah menghasilkan gas metana (CH4). Diperkirakan 1 ton sampah padat
menghasilkan 50 kg gas metana.
2. Konsumsi energi bahan bakar fosil.
Sektor industri merupakan penyumbang emisi karbon terbesar, sedangkan sektor
transportasi menempati posisi kedua. Konsumsi energi yang besar ini diperoleh
karena banyaknya penduduk yang menggunakan bahan bakar fosil sebagai sumber
energinya, walaupun dalam perhitungan penggunaan energi per orang di negara
berkembang, tidak sebesar penggunaan energi per orang di negara maju. Maka,
banyaknya gas rumah kaca yang dibuang ke atmosfer dari sektor ini berkaitan
dengan gaya hidup dan jumlah penduduk.
2. Penyebab Pemanasan Global
6. 3. Penggundulan Hutan
Penggundulan hutan yang mengurangi penyerapan karbon oleh pohon,
menyebabkan emisi karbon bertambah sebesar 20%, dan mengubah iklim
mikro lokal dan siklus hidrologis, sehingga mempengaruhi kesuburan tanah.
4. Pertanian dan peternakan.
Sektor ini memberikan kontribusi terhadap peningkatan emisi gas rumah kaca
melalui sawah-sawah yang tergenang yang menghasilkan gas metana,
pemanfaatan pupuk serta praktek pertanian, pembakaran sisa-sisa tanaman,
dan pembusukan sisa-sisa pertanian, serta pembusukan kotoran ternak. Dari
sektor ini gas rumah kaca yang dihasilkan yaitu gas metana (CH4) dan gas
dinitro oksida (N20).
7. 3. Dampak Pemanasan Global
Daerah kutub & sub tropis es mencair dara-
tan mengecil Tempertur musim dingin & malam naik
1.Iklim Mulai Tidak Stabil
Bumi memanas
Daerah hangat akan menjadi lebih lembab karena lebih
banyak air yang menguap dari lautan. Kelembaban
yang tinggi akan meningkatkan curah hujan.
Air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya
beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari
sebelumnya.
8. 2. Peningkatan Permukaan Laut
Disebabkan oleh atmosfer yg menghangatkan air
laut dan es di kutub sehingga volume bertambah.
3. Gangguan Ekologis
Hewan pegunungan/daerah kutub
Tumbuhan pertumbuhan terhalang
pembangunan manusia
Efek pemanasan
migrasi
Ubah arah
9. 4. Pengendalian Pemanasan Global
Hal sederhana yang dapat kita lakukan
mengendalikan/mengurangi global warming:
1.Menanam banyak pohon (rebooisasi)
2.Bepergian dengan kendaraan yang ramah lingkungan,
contoh: sepeda
3.Gunakan alat elektronik yang hemat energy
4.Kurangi penggunaan AC dan lemari pendingin
5.Daur ulang sampah organik
6.Pisahkan sampah kertas, plastik dan kaleng agar dapat
didaur ulang