Laporan Ekologi Tumbuhan "Persaingan Intraspesies Tanaman dan Interspesies Ta...Biology Education
Laporan praktikum ini membahas tentang persaingan intra dan inter spesies pada tanaman jagung dan kacang tolo. Praktikum dilakukan dengan menanam kedua tanaman secara monokultur dan heterokultur serta melakukan pengamatan selama satu bulan untuk melihat pengaruh persaingan terhadap pertumbuhan tanaman.
Praktikum ini menguji pengaruh allelopati dari dua jenis tanaman, yaitu alang-alang dan orok-orok, terhadap perkecambahan biji jagung dan kacang tolo. Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak allelopati 40% dan 60% dari kedua tanaman hambat perkecambahan biji jagung, sedangkan tidak berpengaruh pada perkecambahan biji kacang tolo.
Mikrosporogenesis dan mikrogametogenesis pada angiospermae meliputi proses pembentukan dan pemasakan mikrospora di dalam antera hingga terbentuknya sperma. Sel induk mikrospora mengalami meiosis menghasilkan 4 mikrospora haploid yang membentuk tetrad. Setiap mikrospora tumbuh menjadi polen yang berisi inti vegetatif dan generatif. Inti generatif membelah membentuk 2 inti sperma.
Gerakan partikel dalam tanaman terjadi melalui proses difusi, osmosis, dan imbibisi. Partikel seperti ion dan molekul masuk dan keluar dari tubuh tanaman untuk memungkinkan pertumbuhan. Gerakan partikel dipengaruhi oleh potensial kimia dan energi kinetik partikel.
Dokumen tersebut membahas tentang faktor abiotik tanah dan topografi. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian tanah, faktor-faktor yang mempengaruhi tanah seperti tekstur, suhu, udara, dan air, pengaruh tanah terhadap makhluk hidup, serta pengaruh topografi terhadap pembentukan tanah.
Praktikum ini menunjukkan bahwa allelopati dari tanaman alang-alang dan orok-orok dapat menghambat perkecambahan biji jagung dan tidak berpengaruh terhadap perkecambahan biji kacang tolo.
Laporan Ekologi Tumbuhan "Persaingan Intraspesies Tanaman dan Interspesies Ta...Biology Education
Laporan praktikum ini membahas tentang persaingan intra dan inter spesies pada tanaman jagung dan kacang tolo. Praktikum dilakukan dengan menanam kedua tanaman secara monokultur dan heterokultur serta melakukan pengamatan selama satu bulan untuk melihat pengaruh persaingan terhadap pertumbuhan tanaman.
Praktikum ini menguji pengaruh allelopati dari dua jenis tanaman, yaitu alang-alang dan orok-orok, terhadap perkecambahan biji jagung dan kacang tolo. Hasilnya menunjukkan bahwa ekstrak allelopati 40% dan 60% dari kedua tanaman hambat perkecambahan biji jagung, sedangkan tidak berpengaruh pada perkecambahan biji kacang tolo.
Mikrosporogenesis dan mikrogametogenesis pada angiospermae meliputi proses pembentukan dan pemasakan mikrospora di dalam antera hingga terbentuknya sperma. Sel induk mikrospora mengalami meiosis menghasilkan 4 mikrospora haploid yang membentuk tetrad. Setiap mikrospora tumbuh menjadi polen yang berisi inti vegetatif dan generatif. Inti generatif membelah membentuk 2 inti sperma.
Gerakan partikel dalam tanaman terjadi melalui proses difusi, osmosis, dan imbibisi. Partikel seperti ion dan molekul masuk dan keluar dari tubuh tanaman untuk memungkinkan pertumbuhan. Gerakan partikel dipengaruhi oleh potensial kimia dan energi kinetik partikel.
Dokumen tersebut membahas tentang faktor abiotik tanah dan topografi. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian tanah, faktor-faktor yang mempengaruhi tanah seperti tekstur, suhu, udara, dan air, pengaruh tanah terhadap makhluk hidup, serta pengaruh topografi terhadap pembentukan tanah.
Praktikum ini menunjukkan bahwa allelopati dari tanaman alang-alang dan orok-orok dapat menghambat perkecambahan biji jagung dan tidak berpengaruh terhadap perkecambahan biji kacang tolo.
Laporan Praktikum Ekologi Terestrial: Tanah dan dekomposisiJeanne Isbeanny LFH
Tanah merupakan sistem kompleks yang terdiri atas komponen organik dan biotik yang memungkinkan tumbuhan hidup. Dekomposisi serasah oleh mikroorganisme tanah mengubah bahan organik menjadi senyawa sederhana. Praktikum ini bertujuan mengamati struktur tanah, fauna, proses dekomposisi, dan faktor yang mempengaruhinya. Hasilnya menunjukkan perbedaan faktor abiotik di bawah dan luar kanopi memp
Laporan praktikum ini membahas tentang penentuan kadar air benih dengan metode dasar menggunakan oven. Metode ini dijelaskan secara detail mulai dari persiapan alat dan bahan, prosedur pengujian, hingga perhitungan rumus untuk menentukan kadar air benih. Hasil pengujian kadar air beberapa komoditas benih juga diuraikan beserta pembahasannya.
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Fisiologi Tumbuhan. Mata kuliah ini membahas proses metabolisme pada tumbuhan, pembagian bidang fisiologi tumbuhan, hubungan fisiologi tumbuhan dengan cabang-cabang biologi lain, serta anatomi dan fungsi akar, batang, dan daun bagi tumbuhan. Mata kuliah ini terdiri atas 8 pertemuan yang mencakup materi seperti serapan air, transpirasi, unsur hara, penyer
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tanaman, termasuk definisi pertumbuhan, diferensiasi, dan perkembangan. Juga dibahas tentang pola pertumbuhan determinate dan indeterminate, serta monokarpik dan polikarpik. Dibahas pula peran hormon dan enzim dalam pertumbuhan sel, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman seperti cahaya dan temperatur.
Perkembangan embrio dan biji meliputi tahapan zigot, proembrio, globular, hati, torpedo, dan kotiledon. Embriogenesis berbeda antara monokotil dan dikotil. Pembentukan biji melibatkan integumen, endosperm, dan embrio sebagai bagian-bagiannya."
Dokumen tersebut membahas mengenai alat-alat pengukur cuaca yang digunakan di stasiun meteorologi pertanian. Beberapa alat yang disebutkan antara lain termometer, psikrometer, anemometer, dan termohigrograf yang berfungsi untuk mengukur suhu, kelembaban, kecepatan angin, dan secara bersamaan. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip kerja dan cara pengukuran dari masing-masing alat tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang dormansi pada benih tanaman. Dormansi adalah proses beristirahatnya tanaman walupun dalam kondisi yang mendukung pertumbuhan. Terdapat dua jenis dormansi, yaitu dormansi fisik yang disebabkan oleh kulit biji yang keras, dan dormansi fisiologis yang memerlukan after ripening. Beberapa cara untuk memecahkan dormansi adalah dengan perlakuan mekanis, kimia, perendaman air, suhu, dan cahaya
Gastrulasi adalah proses transformasi blastula menjadi gastrula dengan tiga lapisan sel (ektoderm, mesoderm, endoderm). Proses ini melibatkan invaginasi dan migrasi sel dari permukaan ke dalam untuk membentuk lapisan baru. Hasil akhir gastrulasi adalah embrio dengan tiga lapisan sel yang akan berkembang menjadi jaringan dan organ.
Laporan praktikum ilmu gulma mendiskusikan percobaan dormansi biji gulma pada berbagai jenis tanah. Percobaan menunjukkan bahwa jenis gulma yang mengalami pematahan dormansi berbeda di setiap tanah. Tanah pekarangan memiliki jumlah gulma terbanyak sedangkan tanah sawah tidak menunjukkan pematahan dormansi. Secara umum, tidak ada pengaruh nyata jenis tanah terhadap pematahan dormansi biji gulma.
Dokumen tersebut membahas tentang tata letak daun pada batang tumbuhan, yang terdiri dari tiga jenis pola utama yaitu folia spara (satu daun per buku), folia opposida (dua daun berhadapan per buku), dan folia verticillata (lebih dari dua daun per buku). Dokumen juga menjelaskan istilah-istilah terkait seperti buku-buku batang, ruas, dan rumus daun."
Suhu tanah dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti waktu, kedalaman tanah, sumber energi, iklim, topografi dan karakteristik tanah. Suhu tanah sangat penting karena mempengaruhi aktivitas biologi, kimia, pertumbuhan tanaman dan pelapukan tanah. Suhu tanah dapat dikendalikan dengan penambahan atau pengurangan air tanah, penutupan tanah, dan pemberian mulsa.
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...aris trea
Praktikum ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh turgor terhadap pembukaan dan penutupan stomata pada daun adam hawa. Hasilnya menunjukkan bahwa stomata akan terbuka ketika turgor tinggi akibat larutan air, tetapi akan menutup ketika turgor rendah akibat larutan sukrosa hipertonik. Turgor yang tinggi menyebabkan stomata terbuka, sebaliknya turgor rendah menyebabkan penutupan stomata.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai ciri-ciri daun majemuk dan jenis-jenisnya berdasarkan susunan anak daun. Terdapat empat jenis utama daun majemuk yaitu menyirip, menjari, bangun kaki, dan campuran. Daun majemuk menyirip dibedakan lebih lanjut berdasarkan jumlah dan susunan anak daun serta letaknya pada cabang. Sedangkan daun majemuk menjari dibedakan berdasarkan
Dokumen tersebut membahas teknik persilangan buatan pada tanaman. Ada beberapa jenis persilangan yang dibedakan berdasarkan kerabatannya, seperti intravarietas, intervarietas, interspesifik, dan intergenerik. Faktor penting dalam persilangan antara lain pemilihan tetua, pengetahuan tentang organ reproduksi tanaman, dan waktu tanaman berbunga. Teknik dasar persilangan mencakup persiapan, kastrasi, emaskulasi, isolasi, pengump
Dokumen tersebut membahas tentang proses imbibisi pada benih, yaitu penyerapan air oleh benih sebagai tahap awal perkecambahan. Proses ini ditandai dengan membesar dan pecahnya kulit benih serta keluarnya akar dari dalam benih. Imbibisi membutuhkan perbedaan potensial air antara benih dan larutan sekitarnya serta adanya ikatan spesifik antara air dan komponen koloid benih.
Hubungan air dan tanaman sangat penting karena air berperan sebagai sumber kehidupan, bahan fotosintesis, dan pelarut mineral. Air berfungsi sebagai penyusun tubuh tanaman, medium transportasi zat, dan menjaga suhu tanaman. Ada tiga bentuk air yang tersedia untuk tanaman yaitu air kapiler, titik layu permanen, dan kapasitas lapang. Titik layu permanen adalah batas minimum air yang dibutuhkan tanaman sementara kapasitas lapang merupakan kondis
Laporan Praktikum Ekologi Terestrial: Tanah dan dekomposisiJeanne Isbeanny LFH
Tanah merupakan sistem kompleks yang terdiri atas komponen organik dan biotik yang memungkinkan tumbuhan hidup. Dekomposisi serasah oleh mikroorganisme tanah mengubah bahan organik menjadi senyawa sederhana. Praktikum ini bertujuan mengamati struktur tanah, fauna, proses dekomposisi, dan faktor yang mempengaruhinya. Hasilnya menunjukkan perbedaan faktor abiotik di bawah dan luar kanopi memp
Laporan praktikum ini membahas tentang penentuan kadar air benih dengan metode dasar menggunakan oven. Metode ini dijelaskan secara detail mulai dari persiapan alat dan bahan, prosedur pengujian, hingga perhitungan rumus untuk menentukan kadar air benih. Hasil pengujian kadar air beberapa komoditas benih juga diuraikan beserta pembahasannya.
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Fisiologi Tumbuhan. Mata kuliah ini membahas proses metabolisme pada tumbuhan, pembagian bidang fisiologi tumbuhan, hubungan fisiologi tumbuhan dengan cabang-cabang biologi lain, serta anatomi dan fungsi akar, batang, dan daun bagi tumbuhan. Mata kuliah ini terdiri atas 8 pertemuan yang mencakup materi seperti serapan air, transpirasi, unsur hara, penyer
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tanaman, termasuk definisi pertumbuhan, diferensiasi, dan perkembangan. Juga dibahas tentang pola pertumbuhan determinate dan indeterminate, serta monokarpik dan polikarpik. Dibahas pula peran hormon dan enzim dalam pertumbuhan sel, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman seperti cahaya dan temperatur.
Perkembangan embrio dan biji meliputi tahapan zigot, proembrio, globular, hati, torpedo, dan kotiledon. Embriogenesis berbeda antara monokotil dan dikotil. Pembentukan biji melibatkan integumen, endosperm, dan embrio sebagai bagian-bagiannya."
Dokumen tersebut membahas mengenai alat-alat pengukur cuaca yang digunakan di stasiun meteorologi pertanian. Beberapa alat yang disebutkan antara lain termometer, psikrometer, anemometer, dan termohigrograf yang berfungsi untuk mengukur suhu, kelembaban, kecepatan angin, dan secara bersamaan. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip kerja dan cara pengukuran dari masing-masing alat tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang dormansi pada benih tanaman. Dormansi adalah proses beristirahatnya tanaman walupun dalam kondisi yang mendukung pertumbuhan. Terdapat dua jenis dormansi, yaitu dormansi fisik yang disebabkan oleh kulit biji yang keras, dan dormansi fisiologis yang memerlukan after ripening. Beberapa cara untuk memecahkan dormansi adalah dengan perlakuan mekanis, kimia, perendaman air, suhu, dan cahaya
Gastrulasi adalah proses transformasi blastula menjadi gastrula dengan tiga lapisan sel (ektoderm, mesoderm, endoderm). Proses ini melibatkan invaginasi dan migrasi sel dari permukaan ke dalam untuk membentuk lapisan baru. Hasil akhir gastrulasi adalah embrio dengan tiga lapisan sel yang akan berkembang menjadi jaringan dan organ.
Laporan praktikum ilmu gulma mendiskusikan percobaan dormansi biji gulma pada berbagai jenis tanah. Percobaan menunjukkan bahwa jenis gulma yang mengalami pematahan dormansi berbeda di setiap tanah. Tanah pekarangan memiliki jumlah gulma terbanyak sedangkan tanah sawah tidak menunjukkan pematahan dormansi. Secara umum, tidak ada pengaruh nyata jenis tanah terhadap pematahan dormansi biji gulma.
Dokumen tersebut membahas tentang tata letak daun pada batang tumbuhan, yang terdiri dari tiga jenis pola utama yaitu folia spara (satu daun per buku), folia opposida (dua daun berhadapan per buku), dan folia verticillata (lebih dari dua daun per buku). Dokumen juga menjelaskan istilah-istilah terkait seperti buku-buku batang, ruas, dan rumus daun."
Suhu tanah dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti waktu, kedalaman tanah, sumber energi, iklim, topografi dan karakteristik tanah. Suhu tanah sangat penting karena mempengaruhi aktivitas biologi, kimia, pertumbuhan tanaman dan pelapukan tanah. Suhu tanah dapat dikendalikan dengan penambahan atau pengurangan air tanah, penutupan tanah, dan pemberian mulsa.
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...aris trea
Praktikum ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh turgor terhadap pembukaan dan penutupan stomata pada daun adam hawa. Hasilnya menunjukkan bahwa stomata akan terbuka ketika turgor tinggi akibat larutan air, tetapi akan menutup ketika turgor rendah akibat larutan sukrosa hipertonik. Turgor yang tinggi menyebabkan stomata terbuka, sebaliknya turgor rendah menyebabkan penutupan stomata.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai ciri-ciri daun majemuk dan jenis-jenisnya berdasarkan susunan anak daun. Terdapat empat jenis utama daun majemuk yaitu menyirip, menjari, bangun kaki, dan campuran. Daun majemuk menyirip dibedakan lebih lanjut berdasarkan jumlah dan susunan anak daun serta letaknya pada cabang. Sedangkan daun majemuk menjari dibedakan berdasarkan
Dokumen tersebut membahas teknik persilangan buatan pada tanaman. Ada beberapa jenis persilangan yang dibedakan berdasarkan kerabatannya, seperti intravarietas, intervarietas, interspesifik, dan intergenerik. Faktor penting dalam persilangan antara lain pemilihan tetua, pengetahuan tentang organ reproduksi tanaman, dan waktu tanaman berbunga. Teknik dasar persilangan mencakup persiapan, kastrasi, emaskulasi, isolasi, pengump
Dokumen tersebut membahas tentang proses imbibisi pada benih, yaitu penyerapan air oleh benih sebagai tahap awal perkecambahan. Proses ini ditandai dengan membesar dan pecahnya kulit benih serta keluarnya akar dari dalam benih. Imbibisi membutuhkan perbedaan potensial air antara benih dan larutan sekitarnya serta adanya ikatan spesifik antara air dan komponen koloid benih.
Hubungan air dan tanaman sangat penting karena air berperan sebagai sumber kehidupan, bahan fotosintesis, dan pelarut mineral. Air berfungsi sebagai penyusun tubuh tanaman, medium transportasi zat, dan menjaga suhu tanaman. Ada tiga bentuk air yang tersedia untuk tanaman yaitu air kapiler, titik layu permanen, dan kapasitas lapang. Titik layu permanen adalah batas minimum air yang dibutuhkan tanaman sementara kapasitas lapang merupakan kondis
produktivitas tanaman tropis terkait dengan airPuan Habibah
Dokumen tersebut membahas tentang produktivitas tanaman tropis yang terkait dengan pemanfaatan air. Air merupakan faktor penting bagi produksi pangan karena tanpa air maka produksi akan terhenti. Dokumen ini juga membahas peran air bagi pertumbuhan tanaman, sumber air potensial seperti sungai dan waduk, serta manfaat air dalam bidang pertanian.
Teks tersebut membahas tentang hubungan tanah, air dan tumbuhan. Secara singkat, teks menjelaskan bahwa (1) air merupakan komponen penting bagi tumbuhan dan berperan dalam berbagai proses fisiologi, (2) terdapat berbagai jenis air yang tersedia bagi tumbuhan, dan (3) proses penyerapan, pengangkutan, dan transpirasi air dalam tumbuhan.
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan air dan tanaman, termasuk fungsi air bagi tanaman, bentuk air yang tersedia di tanah, dampak kelebihan air (genangan) dan kekurangan air (kekeringan) bagi pertumbuhan tanaman. Dokumen juga menjelaskan mekanisme tanaman dalam menghadapi stres air, seperti penyesuaian osmotik melalui akumulasi zat seperti prolin.
Tanah terbentuk dari pecahan batuan akibat faktor lingkungan seperti pelapukan dan penghancuran. Tanah terdiri atas lapisan-lapisan yang terbentuk dari bahan induk berdasarkan proses pembentukannya. Tanah memainkan peran penting bagi tumbuhan sebagai tempat tumbuh, pertukaran hara, dan penyedia air.
Biosfer adalah lapisan tempat tinggal makhluk hidup di Bumi yang terdiri atas ekosistem darat, air tawar, dan laut. Berbagai faktor seperti suhu, kelembaban, sinar matahari, curah hujan, angin, dan faktor tanah mempengaruhi persebaran flora dan fauna di berbagai lingkungan hidup tersebut.
Air dapat membatasi pertumbuhan tanaman karena jumlahnya yang terlalu banyak atau terlalu sedikit. Jumlah air yang tepat diperlukan untuk pertumbuhan optimal, yang dapat dicapai melalui saluran drainase dan irigasi. Air memengaruhi sifat fisik, kimia, dan biologi tanah serta proses fisiologis tanaman.
Faktor genetik dan lingkungan berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Faktor lingkungan meliputi tanah, iklim, dan organisme hidup. Tanah, suhu, kelembaban, dan cahaya matahari mempengaruhi proses fisiologi tanaman seperti fotosintesis dan pernapasan yang menentukan pertumbuhan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengairan pada tanaman. Ada beberapa poin penting yaitu manfaat air bagi tanaman, tujuan pengaturan pemberian air, prinsip penentuan kebutuhan air tanaman seperti hubungan air-tanah-tanaman, total kapasitas air tersedia, titik layu permanen, dan kapasitas lapang tanah. Dokumen juga menjelaskan pengaruh positif dan negatif pemberian air yang berlebihan atau kurang pada tanaman.
TRANSPIRASI, GUTASI, MEKANISME BUKA TUTUP STOMATA.pptxAshrya
Transpirasi dan gutasi adalah proses hilangnya air dari tumbuhan melalui daun. Transpirasi terjadi melalui stomata, sedangkan gutasi terjadi ketika akar menerima tekanan air berlebihan. Stomata dapat membuka dan menutup tergantung faktor lingkungan seperti cahaya, suhu, dan kelembaban.
Dokumen tersebut membahas tentang irigasi dan drainase. Terdapat beberapa pendekatan untuk menentukan jadwal irigasi seperti penurunan kelembaban tanah, indikator turgor tanaman, data iklim, pertumbuhan tanaman, dan status kadar air tanah. Dibahas pula kapasitas air tersedia tanah, kebutuhan air irigasi tanaman, dan cara menghitung jadwal irigasi berdasarkan parameter-parameter tersebut.
Dokumen ini membahas sumber daya air di dunia dan siklus hidrologi. Air terbanyak terdapat di samudra (97.2%) dan es (2.15%). Hidrologi mempelajari fenomena air di atmosfer, permukaan bumi, dan dalam tanah serta hubungannya dengan kehidupan. Siklus hidrologi meliputi penguapan, kondensasi, presipitasi, dan perkolasi. Sumber air untuk minum harus memperhatikan kualitas, kuantitas, dan kont
Dokumen tersebut merupakan laporan praktikum mengenai ukuran kecepatan dan arah angin menggunakan alat anemometer. Laporan tersebut menjelaskan tentang pengertian angin, faktor-faktor yang mempengaruhi angin, jenis-jenis angin, dan cara pengukuran kecepatan serta arah angin menggunakan berbagai jenis alat anemometer.
Laporan praktikum ini membahas pengukuran kecepatan dan arah angin di lapangan Laboratorium Agroklimat Universitas Bengkulu. Parameter angin diukur pada ketinggian 120 cm dan 200 cm selama 5 menit dan 15 menit menggunakan anemometer dan wind vane. Hasilnya menunjukkan kecepatan angin bervariasi tergantung ketinggian dan waktu pengukuran.
Laporan ini membahas praktikum budidaya tanaman kangkung darat. Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari cara budidaya kangkung darat dengan baik. Mahasiswa belajar cara menanam kangkung darat di lahan perladangan dengan melakukan persiapan lahan, penanaman, pemupukan, dan pemeliharaan tanaman hingga panen. Sifat tanaman yang diamati antara lain tinggi tanaman dan jumlah daun.
Laporan praktikum ini membahas budidaya kangkung darat (Ipomoea reptans Poir). Praktikum dilakukan untuk mempelajari pertumbuhan dan perkembangan kangkung. Metode yang digunakan adalah percobaan lapangan dengan variasi kedalaman lubang tanam dan kerapatan tanam. Hasil pengamatan meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, dan bobot tanaman.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik pemberian perintah dan teori-teori motivasi yang dapat mendorong kinerja bawahan. Pemberian perintah merupakan sarana komunikasi antara atasan dan bawahan untuk mencapai tujuan organisasi, sedangkan teori-teori motivasi seperti Maslow dan Skinner menjelaskan faktor-faktor yang dapat memotivasi seseorang dalam bekerja.
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain agar bekerja mencapai tujuan organisasi, berbeda dengan manajemen yang mencakup kepemimpinan dan fungsi lain. Studi kepemimpinan mengklasifikasikan pendekatan kesifatan, perilaku, dan situasional untuk menentukan faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan. Ada dua gaya kepemimpinan yaitu berorientasi atasan dan
Dokumen tersebut menjelaskan penggunaan network planning untuk menentukan lintasan kritis dalam perencanaan suatu proyek. Metode ini melibatkan penentuan aktivitas, durasi, dan urutan kegiatan untuk kemudian disusun dalam diagram jaringan yang mengidentifikasi lintasan terpanjang sebagai lintasan kritis. Lintasan kritis merupakan jalur waktu pelaksanaan proyek yang paling menentukan. Dokumen juga menjelaskan penggunaan Earliest Event Time (
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
1. Peranan air
Air sangat penting bagi kehidupan tanaman,
peranannya:
1. Merupakan 90 – 95% penyusun tubuh tanaman
2. Aktivator enzim
3. Pereaksi dalam reaksi hidrolisis
4. Sumber H dalam fotosintesis
5. Penghasil O2 dalam fotosintesis
6. Pelarut dan pembawa berbagai senyawa
11/12/14 1
2. Lanjutan peranan air
7. Menjaga Ψp sel yang penting untuk
pembelahan, pembesaran, pemanjangan sel,
mengatur bukaan stomata, gerakan daun dan
bunga (misal epinasti)
8. Pemacu respirasi
9. Mengatur keluarmasuknya zat terlarut ke dan
dari sel
10. Mendukung tegaknya tanaman, terutama pada
tanaman herbaceus
11. Agensia penyebaran benih tanaman
12. Mempertahankan suhu tanaman tetap konstan
pada saat cahaya penuh
11/12/14 2
3. Dampak kandungan lengas pada
perkembangan sistem perakaran
Dari kiri ke kanan:
Gambar 1. kondisi jenuh air
Gambar 2. kondisi kecukupan lengas
Gambar 3. kondisi kekurangan lengas
11/12/14 3
4. Dampak kandungan lengas pada
perkembangan tajuk tanaman
Dari kiri ke kanan:
Gambar 1. kondisi kecukupan lengas
Gambar 2. kondisi jenuh air
Gambar 3. kondisi kekurangan lengas
11/12/14 4
5. Macam-macam air
1. Air gravitasi: berada di pori makro tanah, diikat
sangat lemah oleh partikel tanah, dengan cepat
turun ke lapisan yang lebih dalam, tidak dapat
dimanfaatkan tanaman
2. Air kapiler: terdapat di pori mikro tanah,
melapisi butiran tanah, diikat longgar oleh
partikel tanah, dapat dilepaskan oleh perakaran,
dapat diserap akar
3. Air higroskopis: air yang menempati posisi
sangat dekat dengan partikel tanah, diikat
sangat kuat, akar tidak mampu memutus
ikatan, tidak dapat diserap akar
11/12/14 5
6. Kondisi air tanah
Zona Jenuh Air
Kapasitas Lapangan
Zona Air Kapiler
Titik Layu Permanen
Zona Layu Permanen
11/12/14 6
7. Air tersedia bagi tanaman
Air kapiler
Air kapiler: batas atas kapasitas lapangan (Ψ = -
0,3 bar), batas bawah titik layu permanen (Ψ = - 15
bar)
Batasan air kapiler bagi Agronom: batas atas sama
seperti batasan air kapiler di atas (= - 0,3 bar),
tetapi batas bawah tidak jelas karena tingkat
ketahanan tanaman terhadap kekeringan berbeda
tergantung jenis tanamannya
Bagi tanaman yang tidak tahan kering (misal
bayam), bisa saja batas bawahnya > - 15 bar
Bagi tanaman yang tahan kering (misal kaktus,
kurma, dll), bisa saja batas bawahnya < - 15 bar
11/12/14 7
8. Kapasitas lapangan adalah kandungan lengas
tanah pada saat setelah semua air gravitasi
terbuang, sehingga yang tersisa di dalam tanah
tinggal air kapiler
Waktu penghilangan air gravitasi dari partikel
tanah berbeda-beda tergantung kepada komposisi
fraksi penyusun tanah tersebut
Tanah yang didominasi fraksi lempung (misal
tanah latosol) butuh waktu lama untuk
menghilangkan air gravitasi (> 4 hari)
Tanah yang didominasi fraksi pasir (misal tanah
regosol) butuh waktu lebih singkat untuk
menghilangkan air gravitasi (1 – 3 hari)
11/12/14 8
9. Titik layu tetap: kandungan lengas tanah yang
menyebabkan tanaman yang tumbuh di atasnya
mengalami layu tetap (tidak bisa segar kembali
meskipun ke dalam tanah ditambah lengasnya/
tidak bisa segar kembali meskipun tanaman
ditempatkan ke dalah ruangan yang jenuh uap
air)
Kenapa? Karena plasmolisis yang terjadi pada sel
tanaman sudah lanjut dan sel terlanjur mati,
meskipun tanaman disiram deplasmolisis tidak
akan terjadi, tanaman mati
11/12/14 9
10. Titik layu tetap: kandungan lengas tanah yang
menyebabkan tanaman yang tumbuh di atasnya
mengalami layu tetap (tidak bisa segar kembali
meskipun ke dalam tanah ditambah lengasnya/
tidak bisa segar kembali meskipun tanaman
ditempatkan ke dalah ruangan yang jenuh uap
air)
Kenapa? Karena plasmolisis yang terjadi pada sel
tanaman sudah lanjut dan sel terlanjur mati,
meskipun tanaman disiram deplasmolisis tidak
akan terjadi, tanaman mati
11/12/14 9