SlideShare a Scribd company logo
DAUN MAJEMUK
CIRI DAUN MAJEMUK 
• seluruh anak daun terbentuk bersama dan luruh 
bersama 
• pertumbuhan terbatas (tidak bertambah panjang 
dan ujung tidak mempunyai kuncup) 
• daun majemuk tak akan terdapat kuncup dalam 
ketiak anak daun 
Perkecualian : 
1. Pohon cerme (Phyllanthus acidus), belimbing wuluh (Averrhoa 
bilimbi) berdaun majemuk, tetapi tetap memanjang, shg umur 
anak daun berbeda dan luruh tidak bersamaan
2. Tumbuhan meniran (Phyllanthus niruri) dan katu 
(Sauropus androgynus) berdaun tunggal, tetapi cabang 
batang pokok yang tumbuh mendatar berdaun tunggal 
berseling dengan pertumbuhan terbatas. Ketiak daun saat 
tertentu keluar bunga kemudian berbuah → daun tunggal
BERDASAR SUSUNAN ANAK DAUN PADA 
TANGKAI 
DAUN MAJEMUK TERDIRI ATAS 
1. Daun majemuk menyirip (pinnatus): Anak daun tersusun 
seperti sirip dikanan kiri ibu tulang daun 
2. Daun majemuk menjari (palmatus): anak daun tersusun 
memencar pada ujung ibu tangkai daun 
3. Daun majemuk bangun kaki (pedatus), seperti palmatus 
tetapi dua anak daun paling pinggir tidak duduk pada ibu 
tangkai, tetapi pada tangkai anak daun disampingnya 
4. Daun majemuk campuran (digitato pinnatus), susunan daun 
majemuk rangkap, pada ibu tulang daun memencar 
seperti jari pada ujung ibu tulang daun, sedang pada 
cabang ibu tulang terdapat anak daun yang tersusun 
menyirip, contoh : daun sikejut (Mimosa pudica L.)
Daun Majemuk Menyirip 
1. Daun majemuk menyirip beranak satu (unifoliolatus), 
contoh: daun jeruk (Citrus maxima) 
2. Daun majemuk menyirip genap (abrup tepinnatus), 
anak daun berpasangan dikanan kiri ibu tulang daun 
terdiri atas : 
a. daun majemuk menyirip genap beranak daun genap 
b. daun majemuk menyirip genap beranak daun gasal 
3. Daun majemuk menyirip gasal (impari pinnatus), satu 
anak daun menutup ujung ibu tangkai daun 
terdiri atas : 
a. daun majemuk menyirip gasal dengan anak daun genap 
b. daun majemuk menyirip gasal dengan anak daun gasal
Daun majemuk menyirip genap beranak daun 
genap: Asam (Tamarindus indica) 
Daun majemuk menyirip genap beranak daun 
gasal: Leci (Litchi chinensis)
Daun majemuk menyirip gasal beranak daun 
gasal: Mawar (Rosa sp) 
Daun majemuk menyirip gasal 
beranak daun genap: ?
Daun majemuk menyirip berdasarkan duduk anak 
daun pada ibu tangkai daun 
1. Daun mejemuk menyirip beranak daun berpasangan, bila 
anak daun duduk pada ibu tangkai daun berhadapan 
2. Daun majemuk menyirip beranak daun berseling, bila 
duduk anak daun pada ibu tangkai daun berseling 
3. Daun majemuk menyirip berganti-ganti (interrupte 
pinnatus), bila duduk anak daun pada ibu tangkai daun 
berganti pasangan (anak daun yang lebar dengan pasangan 
anak daun yang sempit) 
Contoh: daun tomat (Solanum lycopersicum L.)
Daun majemuk menyirip berdasar letak anak daun 
pada cabang ibu tangkai daun majemuk menyirip 
1. Daun majemuk menyirip rangkap dua (bipinnatus), bila 
anak daun duduk pada cabang ibu tangkai daun tingkat 
satu 
2. Daun majemuk menyirip rangkap tiga (tripinnatus), bila 
anak daun duduk pada cabang ibu tangkai daun tingkat 
dua 
3. Daun majemuk menyirip rangkap empat, bila anak daun 
duduk pada cabang ibu tangkai daun tingkat tiga
Daun majemuk menyirip ganda/rangkap 
1. Daun majemuk menyirip sempurna, bila tidak ada satu anak 
daun pun yang duduk pada ibu tangkai 
Contoh : Daun majemuk menyirip genap rangkap dua 
dengan sempurna, kembang merak (Caesalpinia 
pulcherrima)
2. Daun majemuk menyirip rangkap tidak sempurna, bila 
masih ada anak daun yang duduk langsung pada ibu tangkai: 
– Daun majemuk menyirip gasal rangkap dua tidak sempurna : 
daun kirinju (Sambucus javanica) 
– Daun majemuk menyirip gasal rangkap tiga tidak sempurna: 
daun kelor (Moringa oleifera)
Daun Majemuk Menjari 
Berdasar jumlah anak daun, terdiri atas: 
1. Beranak daun dua (bifoliolatus) 
pada ujung ibu tangkai terdapat dua anak daun 
contoh : daun nam-nam (Cynometra cauliflora) 
2. Beranak daun tiga (trifoliolatus) 
pada ujung ibu tangkai terdapat tiga anak daun 
contoh: daun para (Hevea brasiliensis) 
Cynometra cauliflora Hevea brasiliensis
3. Beranak daun lima (quinque foliolatus) 
pada ujung ibu tangkai terdapat lima anak daun 
contoh : daun maman (Gynandropsis pentaphylla) 
4. Beranak daun tujuh (septem foliolatus) 
pada ujung ibu tangkai terdapat tujuh anak daun 
contoh : daun randu (Ceiba pentandra) 
5. Beranak daun lebih dari tujuh (poly foliolatus) 
Gynandropsis pentaphylla 
Ceiba pentandra
Duduk Daun Pada Batang 
(Phyllotaxis) 
• Bagian batang/cabang tempat daun duduk disebut 
buku batang (nodus/nodia) 
• Bagian batang antara dua buku disebut ruas 
(internodia) 
I. Pada tiap buku hanya ada satu daun/tersebar 
(folia sparsa) 
Rumus daun (divergensi): 
a = jumlah putaran mengelilingi batang dari suatu daun 
sampai daun tepat diatasnya (dalam satu garis) 
b = jumlah daun yang dilewati 
a / b
• ORTHOSTICH adalah garis tegak lurus/vertikal 
yang melewati dua daun pada batang yang 
tegak lurus satu sama lain 
- GARIS SPIRAL adalah garis melingkari batang 
yang menghubungkan daun berturut-turut dari 
bawah ke atas 
- SPIRAL GENETIK adalah garis spiral yang 
menghubungkan daun dari tua ke muda 
- SUDUT DIVERGENSI adalah sudut antara dua 
daun berturut-turut, bila diproyeksikan pada 
bidang datar. Besar sudut tetap = X 360° 
- DERET FIBONACCI adalah deretan rumus-rumus 
daun yang memperlihatkan karakteristik 
Deret FIBONACCI : 1/2 ; 1/3 ; 2/5 ; 3/8 ; 
5/13 
a / b
• ROSET (ROSULA) adalah susunan letak daun 
yang rapat berjejal dengan ruas amat pendek 
sehingga sukar di bedakan daun tua dan muda 
ROSET terdiri atas 
ROSET AKAR: batang sangat pendek 
(rudimenter) sehingga daun berjejal diatas tanah 
(roset dekat dengan akar), Contoh : Lobak 
ROSET BATANG: daun rapat berjejal terdapat 
pada ujung batang, contoh : kelapa (Cocos 
nucifera L.)
Roset Batang: Kelapa
Roset Akar: Anthurium
II. Pada tiap buku terdapat dua daun/tersebar 
Dua daun terdapat pada setiap buku berhadapan 
(terpisah dengan jarak 180o ), disebut folio 
opposita/berhadapan-bersilang 
contoh : soka (Ixora paludosa)
III. Tiap buku terdapat > 2 daun/berkarang 
(folia verticillata) 
Contoh : allamanda (Allamanda cathartica L.) 
TATA LETAK DAUN PADA BATANG DAPAT 
DIGAMBARKAN DENGAN 
• Membuat bagan/skema 
• Membuat diagram
SUDUT DAUN: EREKTOFIL DAN PLANOFIL 
Erektofil Planofil 
85o 75o 60o 45o 30o 0o 
9% 26% 50% 70% 87% 100% 
91% 74% 50% 30% 13% 0% 
SSuudduutt ddaauunn ddeennggaann bbiiddaanngg hhoorriizzoonnttaall 
Cahaya 
diterima daun 
Cahaya 
diterima daun 
CCaahhaayyaa l olololoss
0,5 kal cm-2 s-1 
50% 
50% 
50% 
50% 
0,015 kal cm-2 s-1

More Related Content

What's hot

metamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daunmetamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daunAulliya silfiana
 
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemukMorfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Rafika Nur Handayani
 
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
 
Daun Majemuk
Daun MajemukDaun Majemuk
Daun Majemuk
Elmisa Subama
 
Botani uas pertemuan ke 1 (bunga)
Botani uas pertemuan ke  1 (bunga)Botani uas pertemuan ke  1 (bunga)
Botani uas pertemuan ke 1 (bunga)
Dokter Tekno
 
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
 
Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - BijiPPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
Agustin Dian Kartikasari
 
Morfologi Batang
Morfologi BatangMorfologi Batang
Morfologi Batang
Abulkhair Abdullah
 
Morfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahMorfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buah
Indah Asrida
 
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
 
Morfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepayaMorfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepaya
Wayan Permadi
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga MajemukPPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
Agustin Dian Kartikasari
 
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksisResume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Siti Nur Aeni
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
Agustin Dian Kartikasari
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
Agustin Dian Kartikasari
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Batang
PPT Morfologi Tumbuhan - BatangPPT Morfologi Tumbuhan - Batang
PPT Morfologi Tumbuhan - Batang
Agustin Dian Kartikasari
 

What's hot (20)

metamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daunmetamorfosis akar, batang. daun
metamorfosis akar, batang. daun
 
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemukMorfologi Tumbuhan - Daun majemuk
Morfologi Tumbuhan - Daun majemuk
 
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 2   daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 2 daun majemuk dan bagian bagiannya (morfologi tumbuhan)
 
Daun Majemuk
Daun MajemukDaun Majemuk
Daun Majemuk
 
Botani uas pertemuan ke 1 (bunga)
Botani uas pertemuan ke  1 (bunga)Botani uas pertemuan ke  1 (bunga)
Botani uas pertemuan ke 1 (bunga)
 
Makalah morfologi batang
Makalah morfologi batangMakalah morfologi batang
Makalah morfologi batang
 
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 5 bunga tunggal (morfologi tumbuhan)
 
Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 7 rumus bunga dan diagram bunga (morfologi tumbuhan)
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - BijiPPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
 
Morfologi Batang
Morfologi BatangMorfologi Batang
Morfologi Batang
 
Morfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buahMorfologi bunga, biji, buah
Morfologi bunga, biji, buah
 
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
 
Morfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepayaMorfologi tumbuhan pepaya
Morfologi tumbuhan pepaya
 
bagian-bagian bunga
bagian-bagian bungabagian-bagian bunga
bagian-bagian bunga
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga MajemukPPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
PPT Morfologi Tumbuhan - Bunga Majemuk
 
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksisResume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksis
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
 
Anatomi daun
Anatomi daunAnatomi daun
Anatomi daun
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Batang
PPT Morfologi Tumbuhan - BatangPPT Morfologi Tumbuhan - Batang
PPT Morfologi Tumbuhan - Batang
 

Similar to Botani 3 Daun Majemuk

Daun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptx
Daun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptxDaun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptx
Daun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptx
ZulfatulAliyah
 
Morfologi Tumbuhan
Morfologi TumbuhanMorfologi Tumbuhan
Morfologi TumbuhanViKi Viquendah
 
Morfologi Tumbuhan Daun
Morfologi Tumbuhan DaunMorfologi Tumbuhan Daun
Morfologi Tumbuhan Daun
DivaSyafiul
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun DaunPPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
Agustin Dian Kartikasari
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ MetamorfosisPPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
Agustin Dian Kartikasari
 
Tugas presentasi kelompok 6.pptx
Tugas presentasi kelompok 6.pptxTugas presentasi kelompok 6.pptx
Tugas presentasi kelompok 6.pptx
ZahratushShalehah2
 
P.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptx
P.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptxP.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptx
P.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptx
AdityaNoviadi1
 
Biologi bismillah new
Biologi bismillah newBiologi bismillah new
Biologi bismillah new
Cameliacasya
 
Ppt bunga tugas tik
Ppt bunga tugas tikPpt bunga tugas tik
Ppt bunga tugas tik
Mardiah Ahmad
 
Akar Dan Batang.pptx
Akar Dan Batang.pptxAkar Dan Batang.pptx
Akar Dan Batang.pptx
RetnoEvriyunita
 
BAGIAN LAIN.pptx
BAGIAN LAIN.pptxBAGIAN LAIN.pptx
BAGIAN LAIN.pptx
MeitaRani
 
3 Morfologi Batang.pptx
3 Morfologi Batang.pptx3 Morfologi Batang.pptx
3 Morfologi Batang.pptx
HernurYogaPriyambodo
 
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...
Maedy Ripani
 
DAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRN
DAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRNDAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRN
DAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRNGinaSihombing
 
About plants
About plantsAbout plants
About plants
Nurul Ramadhania
 
Makalah morfologi daun
Makalah  morfologi daunMakalah  morfologi daun
Makalah morfologi daun
Warnet Raha
 
Bab 2 mortum
Bab 2 mortumBab 2 mortum
Bab 2 mortumDedi Pase
 

Similar to Botani 3 Daun Majemuk (20)

Daun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptx
Daun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptxDaun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptx
Daun Majemuk dan Phillotaxis Daun Mortum.pptx
 
Morfologi Tumbuhan
Morfologi TumbuhanMorfologi Tumbuhan
Morfologi Tumbuhan
 
Morfologi Tumbuhan Daun
Morfologi Tumbuhan DaunMorfologi Tumbuhan Daun
Morfologi Tumbuhan Daun
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun DaunPPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
PPT Morfologi Tumbuhan - Daun dan Bangun Daun
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ MetamorfosisPPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
PPT Morfologi Tumbuhan - Organ Metamorfosis
 
Tugas presentasi kelompok 6.pptx
Tugas presentasi kelompok 6.pptxTugas presentasi kelompok 6.pptx
Tugas presentasi kelompok 6.pptx
 
P.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptx
P.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptxP.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptx
P.1 & 2 PENDAHULUAN BOTANI FARMASI.pptx
 
Biologi bismillah new
Biologi bismillah newBiologi bismillah new
Biologi bismillah new
 
Ppt bunga tugas tik
Ppt bunga tugas tikPpt bunga tugas tik
Ppt bunga tugas tik
 
Akar Dan Batang.pptx
Akar Dan Batang.pptxAkar Dan Batang.pptx
Akar Dan Batang.pptx
 
BAGIAN LAIN.pptx
BAGIAN LAIN.pptxBAGIAN LAIN.pptx
BAGIAN LAIN.pptx
 
3 Morfologi Batang.pptx
3 Morfologi Batang.pptx3 Morfologi Batang.pptx
3 Morfologi Batang.pptx
 
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...
Laporan praktikum 3 tata letak daun rumus daun dan diagram daun (morfologi tu...
 
MATERI PLANTAE
MATERI PLANTAEMATERI PLANTAE
MATERI PLANTAE
 
DAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRN
DAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRNDAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRN
DAUN TUMBUHAN BIOLOGI MISA VLKRN
 
About plants
About plantsAbout plants
About plants
 
Makalah morfologi daun
Makalah  morfologi daunMakalah  morfologi daun
Makalah morfologi daun
 
Makalah morfologi daun
Makalah  morfologi daunMakalah  morfologi daun
Makalah morfologi daun
 
Makalah morfologi daun
Makalah  morfologi daunMakalah  morfologi daun
Makalah morfologi daun
 
Bab 2 mortum
Bab 2 mortumBab 2 mortum
Bab 2 mortum
 

More from Sinergi Inspiration

Magang BPPTPH Ngipiksari Sleman Yogyakarta
Magang BPPTPH Ngipiksari Sleman YogyakartaMagang BPPTPH Ngipiksari Sleman Yogyakarta
Magang BPPTPH Ngipiksari Sleman Yogyakarta
Sinergi Inspiration
 
Botani 4 Batang
Botani 4 BatangBotani 4 Batang
Botani 4 Batang
Sinergi Inspiration
 
Botani 2 Daun Tunggal
Botani 2 Daun TunggalBotani 2 Daun Tunggal
Botani 2 Daun Tunggal
Sinergi Inspiration
 
Botani 1 Pendahuluan
Botani 1 PendahuluanBotani 1 Pendahuluan
Botani 1 Pendahuluan
Sinergi Inspiration
 
ILMU TANAH -- PERTANIAN
ILMU TANAH -- PERTANIANILMU TANAH -- PERTANIAN
ILMU TANAH -- PERTANIAN
Sinergi Inspiration
 
Fisika Tanah -- Pertanian
Fisika Tanah -- PertanianFisika Tanah -- Pertanian
Fisika Tanah -- Pertanian
Sinergi Inspiration
 
MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA
MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYAMASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA
MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA
Sinergi Inspiration
 
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIANPENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
Sinergi Inspiration
 
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIANPENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
Sinergi Inspiration
 
Cendawan Gliocladium sp.
Cendawan Gliocladium sp.Cendawan Gliocladium sp.
Cendawan Gliocladium sp.
Sinergi Inspiration
 
Habits (Kebiasaan)
Habits (Kebiasaan)Habits (Kebiasaan)
Habits (Kebiasaan)
Sinergi Inspiration
 
Agroekosistem tentang Air
Agroekosistem tentang AirAgroekosistem tentang Air
Agroekosistem tentang Air
Sinergi Inspiration
 
Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi
Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi
Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi
Sinergi Inspiration
 
Slide ppt sptb
Slide ppt sptbSlide ppt sptb
Slide ppt sptb
Sinergi Inspiration
 

More from Sinergi Inspiration (15)

Magang BPPTPH Ngipiksari Sleman Yogyakarta
Magang BPPTPH Ngipiksari Sleman YogyakartaMagang BPPTPH Ngipiksari Sleman Yogyakarta
Magang BPPTPH Ngipiksari Sleman Yogyakarta
 
Botani 4 Batang
Botani 4 BatangBotani 4 Batang
Botani 4 Batang
 
Botani 2 Daun Tunggal
Botani 2 Daun TunggalBotani 2 Daun Tunggal
Botani 2 Daun Tunggal
 
Botani 1 Pendahuluan
Botani 1 PendahuluanBotani 1 Pendahuluan
Botani 1 Pendahuluan
 
ILMU TANAH -- PERTANIAN
ILMU TANAH -- PERTANIANILMU TANAH -- PERTANIAN
ILMU TANAH -- PERTANIAN
 
Fisika Tanah -- Pertanian
Fisika Tanah -- PertanianFisika Tanah -- Pertanian
Fisika Tanah -- Pertanian
 
MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA
MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYAMASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA
MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA
 
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIANPENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
 
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIANPENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
PENTINGNYA PENGELOLAAN LAHAN PERTANIAN
 
Pertanian tekno ekologis
Pertanian tekno ekologisPertanian tekno ekologis
Pertanian tekno ekologis
 
Cendawan Gliocladium sp.
Cendawan Gliocladium sp.Cendawan Gliocladium sp.
Cendawan Gliocladium sp.
 
Habits (Kebiasaan)
Habits (Kebiasaan)Habits (Kebiasaan)
Habits (Kebiasaan)
 
Agroekosistem tentang Air
Agroekosistem tentang AirAgroekosistem tentang Air
Agroekosistem tentang Air
 
Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi
Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi
Keanekaragaman Rayap Tanah di Hutan Pendidikan, Gunung Walat, Sukabumi
 
Slide ppt sptb
Slide ppt sptbSlide ppt sptb
Slide ppt sptb
 

Recently uploaded

MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 

Recently uploaded (20)

MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 

Botani 3 Daun Majemuk

  • 2. CIRI DAUN MAJEMUK • seluruh anak daun terbentuk bersama dan luruh bersama • pertumbuhan terbatas (tidak bertambah panjang dan ujung tidak mempunyai kuncup) • daun majemuk tak akan terdapat kuncup dalam ketiak anak daun Perkecualian : 1. Pohon cerme (Phyllanthus acidus), belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) berdaun majemuk, tetapi tetap memanjang, shg umur anak daun berbeda dan luruh tidak bersamaan
  • 3. 2. Tumbuhan meniran (Phyllanthus niruri) dan katu (Sauropus androgynus) berdaun tunggal, tetapi cabang batang pokok yang tumbuh mendatar berdaun tunggal berseling dengan pertumbuhan terbatas. Ketiak daun saat tertentu keluar bunga kemudian berbuah → daun tunggal
  • 4. BERDASAR SUSUNAN ANAK DAUN PADA TANGKAI DAUN MAJEMUK TERDIRI ATAS 1. Daun majemuk menyirip (pinnatus): Anak daun tersusun seperti sirip dikanan kiri ibu tulang daun 2. Daun majemuk menjari (palmatus): anak daun tersusun memencar pada ujung ibu tangkai daun 3. Daun majemuk bangun kaki (pedatus), seperti palmatus tetapi dua anak daun paling pinggir tidak duduk pada ibu tangkai, tetapi pada tangkai anak daun disampingnya 4. Daun majemuk campuran (digitato pinnatus), susunan daun majemuk rangkap, pada ibu tulang daun memencar seperti jari pada ujung ibu tulang daun, sedang pada cabang ibu tulang terdapat anak daun yang tersusun menyirip, contoh : daun sikejut (Mimosa pudica L.)
  • 5. Daun Majemuk Menyirip 1. Daun majemuk menyirip beranak satu (unifoliolatus), contoh: daun jeruk (Citrus maxima) 2. Daun majemuk menyirip genap (abrup tepinnatus), anak daun berpasangan dikanan kiri ibu tulang daun terdiri atas : a. daun majemuk menyirip genap beranak daun genap b. daun majemuk menyirip genap beranak daun gasal 3. Daun majemuk menyirip gasal (impari pinnatus), satu anak daun menutup ujung ibu tangkai daun terdiri atas : a. daun majemuk menyirip gasal dengan anak daun genap b. daun majemuk menyirip gasal dengan anak daun gasal
  • 6.
  • 7. Daun majemuk menyirip genap beranak daun genap: Asam (Tamarindus indica) Daun majemuk menyirip genap beranak daun gasal: Leci (Litchi chinensis)
  • 8. Daun majemuk menyirip gasal beranak daun gasal: Mawar (Rosa sp) Daun majemuk menyirip gasal beranak daun genap: ?
  • 9. Daun majemuk menyirip berdasarkan duduk anak daun pada ibu tangkai daun 1. Daun mejemuk menyirip beranak daun berpasangan, bila anak daun duduk pada ibu tangkai daun berhadapan 2. Daun majemuk menyirip beranak daun berseling, bila duduk anak daun pada ibu tangkai daun berseling 3. Daun majemuk menyirip berganti-ganti (interrupte pinnatus), bila duduk anak daun pada ibu tangkai daun berganti pasangan (anak daun yang lebar dengan pasangan anak daun yang sempit) Contoh: daun tomat (Solanum lycopersicum L.)
  • 10. Daun majemuk menyirip berdasar letak anak daun pada cabang ibu tangkai daun majemuk menyirip 1. Daun majemuk menyirip rangkap dua (bipinnatus), bila anak daun duduk pada cabang ibu tangkai daun tingkat satu 2. Daun majemuk menyirip rangkap tiga (tripinnatus), bila anak daun duduk pada cabang ibu tangkai daun tingkat dua 3. Daun majemuk menyirip rangkap empat, bila anak daun duduk pada cabang ibu tangkai daun tingkat tiga
  • 11. Daun majemuk menyirip ganda/rangkap 1. Daun majemuk menyirip sempurna, bila tidak ada satu anak daun pun yang duduk pada ibu tangkai Contoh : Daun majemuk menyirip genap rangkap dua dengan sempurna, kembang merak (Caesalpinia pulcherrima)
  • 12. 2. Daun majemuk menyirip rangkap tidak sempurna, bila masih ada anak daun yang duduk langsung pada ibu tangkai: – Daun majemuk menyirip gasal rangkap dua tidak sempurna : daun kirinju (Sambucus javanica) – Daun majemuk menyirip gasal rangkap tiga tidak sempurna: daun kelor (Moringa oleifera)
  • 13. Daun Majemuk Menjari Berdasar jumlah anak daun, terdiri atas: 1. Beranak daun dua (bifoliolatus) pada ujung ibu tangkai terdapat dua anak daun contoh : daun nam-nam (Cynometra cauliflora) 2. Beranak daun tiga (trifoliolatus) pada ujung ibu tangkai terdapat tiga anak daun contoh: daun para (Hevea brasiliensis) Cynometra cauliflora Hevea brasiliensis
  • 14. 3. Beranak daun lima (quinque foliolatus) pada ujung ibu tangkai terdapat lima anak daun contoh : daun maman (Gynandropsis pentaphylla) 4. Beranak daun tujuh (septem foliolatus) pada ujung ibu tangkai terdapat tujuh anak daun contoh : daun randu (Ceiba pentandra) 5. Beranak daun lebih dari tujuh (poly foliolatus) Gynandropsis pentaphylla Ceiba pentandra
  • 15. Duduk Daun Pada Batang (Phyllotaxis) • Bagian batang/cabang tempat daun duduk disebut buku batang (nodus/nodia) • Bagian batang antara dua buku disebut ruas (internodia) I. Pada tiap buku hanya ada satu daun/tersebar (folia sparsa) Rumus daun (divergensi): a = jumlah putaran mengelilingi batang dari suatu daun sampai daun tepat diatasnya (dalam satu garis) b = jumlah daun yang dilewati a / b
  • 16. • ORTHOSTICH adalah garis tegak lurus/vertikal yang melewati dua daun pada batang yang tegak lurus satu sama lain - GARIS SPIRAL adalah garis melingkari batang yang menghubungkan daun berturut-turut dari bawah ke atas - SPIRAL GENETIK adalah garis spiral yang menghubungkan daun dari tua ke muda - SUDUT DIVERGENSI adalah sudut antara dua daun berturut-turut, bila diproyeksikan pada bidang datar. Besar sudut tetap = X 360° - DERET FIBONACCI adalah deretan rumus-rumus daun yang memperlihatkan karakteristik Deret FIBONACCI : 1/2 ; 1/3 ; 2/5 ; 3/8 ; 5/13 a / b
  • 17. • ROSET (ROSULA) adalah susunan letak daun yang rapat berjejal dengan ruas amat pendek sehingga sukar di bedakan daun tua dan muda ROSET terdiri atas ROSET AKAR: batang sangat pendek (rudimenter) sehingga daun berjejal diatas tanah (roset dekat dengan akar), Contoh : Lobak ROSET BATANG: daun rapat berjejal terdapat pada ujung batang, contoh : kelapa (Cocos nucifera L.)
  • 20. II. Pada tiap buku terdapat dua daun/tersebar Dua daun terdapat pada setiap buku berhadapan (terpisah dengan jarak 180o ), disebut folio opposita/berhadapan-bersilang contoh : soka (Ixora paludosa)
  • 21. III. Tiap buku terdapat > 2 daun/berkarang (folia verticillata) Contoh : allamanda (Allamanda cathartica L.) TATA LETAK DAUN PADA BATANG DAPAT DIGAMBARKAN DENGAN • Membuat bagan/skema • Membuat diagram
  • 22. SUDUT DAUN: EREKTOFIL DAN PLANOFIL Erektofil Planofil 85o 75o 60o 45o 30o 0o 9% 26% 50% 70% 87% 100% 91% 74% 50% 30% 13% 0% SSuudduutt ddaauunn ddeennggaann bbiiddaanngg hhoorriizzoonnttaall Cahaya diterima daun Cahaya diterima daun CCaahhaayyaa l olololoss
  • 23. 0,5 kal cm-2 s-1 50% 50% 50% 50% 0,015 kal cm-2 s-1