SlideShare a Scribd company logo
Pengembangan 
Sistem Informasi
Definisi 
Pengembangan sistem informasi 
ialah suatu kegiatan atau metode 
yg dilakukan untuk merancang dan 
mengubah atau memperbaharui 
sistem lama menjadi sistem baru 
dengan dukungan teknologi 
komputer baik hardware maupun 
software.
Beberapa pendapat tentang definisi 
pengembangan sistem, antara lain: 
• Menyusun suatu sistem yang baru untuk 
menggantikan sistem yang lama secara 
keseluruhan atau memperbaiki sistem 
yang telah ada. 
• Suatu proses pengaplikasian teknologi 
informasi untuk suatu tujuan tertentu 
atau untuk menyelesaikan suatu 
masalah. 
• Memilah suatu masalah yang besar dan 
kompleks menjadi beberapa bagian kecil 
yang dapat dikelola.
Mengapa Sistem Perlu 
dikembangkan? 
Alasan utama untuk melakukan pengem-bangan 
sebuah sistem informasi adalah sbb : 
1. Ada permasalahan pada sistem yang lama. 
2. Untuk meraih kesempatan (opportunities) 
3. Adanya perintah atau permintaan 
(directives)
Alasan 1: 
Ada permasalahan pada sistem yang lama 
• Adanya proses yg tidak benar dan tidak aman. 
Contohnya: terdapat kesalahan-kesalahan baik yang 
disengaja atau pun tidak, yang menyebabkan sebuah 
data tidak dapat terjamin kebenarannya, adanya 
peluang anggota dari sistem tersebut untuk 
melakukan kecurangan. 
• Pertumbuhan organisasi 
Contohnya: pada sebuah perusahaan perdagangan 
yang sebelumnya hanya sebatas dalam kota, kini 
tumbuh hingga skala nasional bahkan internasional. 
Pertumbuhan organisasi (perusahaan) memaksa 
sistem yang dimiliki sebelumnya harus disesuaikan 
dengan kebutuhan kerja, misalnya transaksi yang 
sebelumnya bersifat konvensional kini lebih modern 
dengan memanfaatkan internet.
Alasan 2 : 
Untuk meraih kesempatan (opportunities) 
• Sebuah sistem harus diperbaiki atau 
dikembangkan juga disebabkan 
untuk meraih kesempatan/peluang 
yg ada dari suatu organisasi atau 
perusahaan. 
• Misalnya manajer dituntut untuk 
cepat mengambil suatu kebijakan 
agar perusahaan mendapatkan 
peluang untuk mendapatkan keun-tungan 
yang lebih banyak
Alasan 3 : 
Adanya Perintah (directives) 
• Sistem harus diperbaharui atau 
dikembangkan juga disebabkan oleh 
faktor eksternal seperti pemerintah. 
• Adanya kebijakan-kebijakan peme-rintah 
yg memaksa sebuah perusa-haan 
menggunakan sistem yang 
dukungan teknologi untuk mening-katkan 
pelayanan yang tidak berten-tangan 
dengan kebijakan tersebut.
Indikator 
Pengembangan sebuah sistem tentu 
membutuhkan biaya yang besar, sehingga 
organisasi harus secara bijak menentukan 
apakah sistem yang digunakan masih 
layak untuk dipakai atau sudah harus 
dikembangkan atau diganti. 
Indikator-indikator yang menyebabkan 
sistem yang lama harus diperbaiki, diting-katkan 
bahkan diganti keseluruhannya 
adalah sebagai berikut :
• keluhan dari pelanggan 
• pengiriman barang yang sering 
tertunda 
• pembayaran gaji yang terlambat 
• laporan yang tidak tepat waktu 
• isi laporan yang (sering) salah 
• tanggung jawab yang tidak jelas 
• waktu kerja yang berlebihan 
• ketidakberesan kas 
• produktivitas tenaga kerja yang rendah 
• banyak pekerja yang menganggur
• Kegiatan yang tumpang tindih 
• tanggapan yang lambat terhadap 
konsumen 
• kehilangan kesempatan kompetisi 
pasar 
• kesalahan-kesalahan manual yang 
tinggi 
• persediaan barang yang terlalu 
tinggi 
• pemesanan kembali barang yang 
tidak efisien 
• biaya operasional yang tinggi 
• file-file yang kurang teratur
Tujuan 
Tujuan adanya sistem yang baru, adalah untuk 
meningkatkan cara kerja sbb: 
1. Performance (kinerja) 
Peningkatan terhadap kinerja sistem yang 
baru sehingga menjadi lebih efektif. 
2. Response time 
Rata-rata waktu yang tertunda diantara dua 
transaksi/pekerjaan ditambah dengan waktu 
response untuk menanggapi pekerjaan 
tersebut.
3. Information (informasi), peningkatan 
terhadap kualitas informasi yang 
disajikan. 
4. Economy (ekonomis), peningkatan 
terhadap manfaat, keuntungan, penu-runan 
biaya yang terjadi. 
5. Control (pengendalian), peningkatan 
terhadap pengendalian untuk mende-teksi 
dan memperbaiki kesalahan-kesalahan 
yang dan akan terjadi. 
6. Efficiency (efisiensi), peningkatan 
terhadap efisiensi operasi. 
7. Services (pelayanan), peningkatan 
terhadap pelayanan yang diberikan oleh 
sistem.
Prinsip Pengembangan 
Sistem Informasi 
1. Libatkan para pengguna sistem 
2. Gunakan pendekatan pemecahan masalah 
3. Bentuklah fase dan aktivitas 
4. Dokumentasikan sepanjang pengembangan 
5. Bentuklah Standar 
6. Manajemen proses dan proyek 
7. Membenarkan sistem informasi sebagai 
investasi modal 
8. Janganlah takut untuk membatalkan atau 
merevisi lingkup 
9. Sederhanakan Masalah 
10. Desainlah sistem untuk pertumbuhan dan 
perubahan
Prinsip - 1 : 
Libatkan para pengguna sistem 
• Pengguna sistem lebih mengetahui 
masalah-masalah organisasi yg 
sebenarnya 
• Sebagai penghubung antara 
pengembang sistem dengan mana-jemen 
perusahaan agar hasilnya 
sesuai dengan tujuan perusahaan. 
• Menghindari konflik antara pengem-bang 
dengan pengguna sistem.
Prinsip – 2 : 
Gunakan pendekatan pemecahan masalah 
Pendekatan pemecahan masalah yang klasik 
adalah: 
• Mempelajari dan memahami masalah, konteks 
dan pengaruhnya. 
• Mendefinisikan persyaratan yang harus dipenuhi 
oleh semua solusi. 
• Mengidentifikasikan solusi-solusi alternatif yang 
memenuhi persyaratan dan memilih solusi 
terbaik. 
• Merancang dan atau mengimplementasikan 
alternatif dari solusi terpilih. 
• Mengamati dan mengawasi pengaruh solusi dan 
memperbaiki solusi tersebut. 
• Analis sistem harus mendekati semua proyek 
dengan menggunakan beberapa variasi 
pendekatan pemecahan masalah tersebut.
Prinsip – 3 : 
Bentuklah fase dan aktivitas 
Fase-fase yang dapat dibentuk dalam 
pengembangan sistem adalah : 
• Definisikan lingkup masalah 
• Analisis masalah 
• Analisis persyaratan 
• Desain logis 
• Analisis keputusan 
• Desain fisik dan integrasi 
• Konstruksi dan pengujian 
• Instalasi dan pengujian
Prinsip – 4 : 
Dokumentasikan sepanjang pengembangan 
• Dokumentasi sangat berguna untuk 
pengembangan sistem berikutnya. 
• Dokumentasi seharusnya dilakukan 
dari awal pengembangan sistem 
sampai proses tersebut selesai 
dilakukan.
Prinsip – 5 : 
Bentuklah Standar 
Untuk mencapai atau memperbaiki 
integrasi sistem, organisasi beralih ke 
standar-standar yang berbentuk arsi-tektur 
teknologi informasi enterprise. 
Contoh standarnya adalah: 
• Teknologi database – engine 
• Teknologi perangkat lunak 
• Teknologi antarmuka
Prinsip – 6 : 
Manajemen proses dan proyek 
Manajemen proses : 
• adalah aktivitas terus-menerus yang mendoku-mentasikan, 
mengajarkan, mengawasi penggunaan, 
dan memperbaiki metodologi (“proses”) yg terpilih 
untuk pengembangan sistem. 
• Manajemen proses peduli dengan fase, aktivitas, 
produk, dan standar kualitas yang seharusnya 
diterapkan secara konsisten ke semua proyek. 
Manajemen proyek : 
• adalah proses pelingkupan, perencanaan, penyediaan 
staf, pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan 
sebuah proyek untuk mengembangkan sebuah sistem 
informasi dengan biaya minimal dalam kerangka waktu 
yang ditentukan dan dengan kualitas yang dapat 
diterima.
Prinsip – 7 : 
Sistem informasi sebagai 
investasi modal 
• Pengembangan suatu sistem tentu 
memerlukan modal yang besar 
sehingga pengembangan sistem 
juga merupakan sebuah investasi. 
• Hasil yang diperoleh sebanding 
dengan biaya seumur hidup pengem-bangan, 
perawatan dan pengo-perasian 
sebuah sistem informasi 
dan keuntungan-keuntungan yang 
diperoleh dari sistem itu.
Prinsip – 8 : 
Janganlah takut untuk membatalkan 
atau merevisi lingkup masalah 
• Pendekatan creeping commitment dapat 
dilakukan untuk merevisi lingkup, yaitu 
strategi tempat aplikasi dan risiko 
dievaluasi ulang secara berkesinambungan 
melalui sebuah proyek. 
• Anggaran dan tenggang waktu proyek 
disesuaikan. 
• Mendefinisikan bagaimana tiap unit bisnis 
akan berkontribusi pada rencana 
perusahaan.
Prinsip – 9 : 
Sederhanakan Masalah 
• Sederhanakan setiap masalah yg lebih 
kompleks menjadi lebih mudah 
dikerjakan. Dalam analisis sistem, 
prinsip ini sering disebut factoring. 
• Factoring membagi masalah yang lebih 
besar dari sebuah sistem secara 
berulang-ulang ke dalam bagian-bagian 
(subsistem) yang lebih mudah dikelola 
dan proses pemecahan masalahnya 
menjadi lebih sederhana.
Prinsip – 10 : 
Desainlah sistem untuk pertumbuhan 
dan perubahan 
• Bisnis berubah setiap waktu, kebutuhan 
berubah, prioritas juga berubah. 
• Untuk alasan ini maka metodologi yang 
baik harus mencakup kenyataan 
perubahan. 
• Karena itu Sistem harus didesain untuk 
mengakomodasi persyaratan-persyara-tan 
pertumbuhan dan perubahan.
Tahapan Pengembangan SI 
1. Inisialisasi, yaitu tahapan untuk mengenali dan 
mendefisinikan masalah serta pengumpulkan 
data dari masalah yg ada. 
2. Analisis, yaitu tahapan untuk mengolah data dari 
masalah dan memecahkan masalah tersebut 
dengan metoda yg tepat. 
3. Desain, yaitu tahapan untuk mendesain sistem 
untuk menyelesaikan atau memecahkan 
masalah 
4. Implementasi yaitu tahapan untuk menggunakan 
sistem yg telah dirancang dengan melakukan 
pengujian sistem.
Dalam pengembangan sistem informasi, ada 2 
hal utama yang harus diperhatikan yaitu : 
• Produk. Produk adalah hasil yang diperoleh 
pada setiap tahap pengembangan. 
Kesalahan dalam dalam setiap tahap akan 
menyebabkan kesalahan yang semakin 
besar pada produk akhir. 
• Proses. Proses adalah cara kerja atau 
langkah kerja dalam pengembangan sistem 
informasi. Proses ini dimulai dari tahap 
feasibility sampai implementation. Jika 
proses tersebut tidak dilaksanakan sesuai 
dengan jadwal maka kemungkinan 
kegagalan proyek menjadi semakin besar.
TIM Pengembangan SI 
Suatu proyek pengembangan sistem 
informasi biasanya dikembangkan 
oleh sebuah tim. Tim tersebut 
biasanya terdiri dari beberapa posisi 
sebagai berikut: 
1. Project Leader 
2. Sistem Analys 
3. Sistem Disigner 
4. Programmer 
5. SQA (Sofware Quality Assurancce)
1. Project Leader 
• Project Leader yaitu penanggung jawab 
utama proyek pengembangan sistem 
informasi. 
• Bertanggung jawab mengatur waktu dan 
sumber daya agar sistem informasi 
dapat diselesaikan sesuai dengan 
target yang telah ditetapkan. 
• Dalam sebuah proyek pengembangan 
sistem informasi, seorang project leader 
sebaiknya tidak merangkap jabatan lain 
untuk menghindari adanya konflik 
kepentingan.
2. System Analys 
• System Analys yaitu orang yang bertugas untuk 
melakukan analisis terhadap kebutuhan user dan 
kemudian mendokumentasikannya dalam suatu 
dokumen teknis yang mudah dipahami oleh 
anggota tim pengembangan sistem informasi. 
• Seorang system analys yang baik sebaiknya 
mempunyai pengetahuan dibidang sistem 
informasi dan pengembangan perangkat lunak 
sehingga dia mampu merepresentasikan 
kebutuhan user dengan baik dalam suatu 
dokumen. 
• System analys juga dituntut untuk mempunyai 
pengetahuan umum yang luas agar mempermudah 
dalam memahami kebutuhan user.
3. System Designer yaitu orang yang 
bertugas untuk mendesain sistem berdasarkan 
dokumen kebutuhan user. 
4. Programmer yaitu orang yang bertugas 
untuk mengimplementasikan desain tersebut 
menjadi kode program. 
5. Software Quality Assurance (SQA) 
yaitu orang yang bertugas untuk memastikan 
semua proses pengembangan sistem informasi 
berjalan dengan baik dan memastikan produk 
yang dihasilkan sesuai yang diharapkan.
Pendekatan Pengembangan Sistem 
Ada beberapa pendekatan yang digunakan untuk 
pengembangan sistem dari beberapa sudut 
pandang, antara lain: 
1. Pendekatan klasik 
• Pendekatan di dalam pengembangan sistem 
mengikuti tahapan daur/siklus hidup sistem tanpa 
dibekali alat-alat dan teknik-teknik yang 
memadai. 
• Permasalahan yang akan timbul antara lain 
pengembangan software akan sulit, biaya 
perawatan dan pemeliharaan mahal, kemungkinan 
kesalahan sistem besar dan keberhasilan sistem 
kurang terjamin.
2. Pendekatan terstruktur 
• Pendekatan di dalam pengembangan 
sistem mengikuti tahapan daur/siklus 
hidup sistem dan dibekali alat-alat dan 
teknik-teknik yang memadai. 
• Pengembangan software menjadi lebih 
mudah, biaya perawatan dan 
pemeliharaan lebih murah, kemungkinan 
kesalahan sistem tidak terlalu besar dan 
keberhasilan sistem lebih terjamin.
Sasaran yang ingin dicapai: 
• Pendekatan sepotong: pendekatan 
di dalam pengembangan sistem 
yang menekankan pada suatu 
kegiatan atau aplikasi tertentu saja. 
• Pendekatan sistem : pendekatan ini 
memperhatikan sistem informasi 
sebagai satu kesatuan yang 
terintegrasi untuk masing-masing 
kegiatan atau aplikasinya.
Cara menentukan kebutuhan dari 
sistem: 
• Pendekatan bawah-naik (bottom – up). 
Pendekatan ini dilakukan oleh mulai dr bawah 
dgn merumuskan proses transaksi yg dibutuhkan 
dan naik ke level atas dengan merumuskan 
kebutuhan informasi berdasarkan pada sararan 
atau tujuan organisasi. 
• Pendekatan atas-turun(top – down) 
Pendekatan ini mulai dari atas dengan 
mendefinisikan sasaran dan kebijaksanaan 
organisasi kemudian menjabarkannya ke bawah 
dengan merumuskan kebutuhan informasi yg 
dibutuhkan.
Cara mengembangkannya: 
• Pendekatan sistem menyeluruh 
Pendekatan yang mengembangkan 
sistem secara serentak dan 
menyeluruh. 
• Pendekatan moduler 
Pendekatan yang memecah sistem 
yang rumit menjadi beberapa bagian 
atau modul yang lebih sederhana.
Teknologi yang digunakan: 
• Pendekatan lompatan jauh (great loop 
approach) 
Menerapkan perubahan secara menyeluruh 
secara serentak dengan menggunakan 
teknologi canggih. 
• Pendekatan perkembangan (evolutionary 
approach) 
Pendekatan yang menggunakan teknologi 
canggih hanya untuk aplikasi-aplikasi yang 
memerlukan saja pada saat itu dan akan terus 
berkembang dengan mengikuti kebutuhan.
Sekian

More Related Content

What's hot

Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan StakeholderPrinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
shellynovianty
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
iceu novida adinata
 
Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)
Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)
Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)
Dayana Florencia
 
Laporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia Tbk
Laporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia TbkLaporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia Tbk
Laporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia Tbk
TIUPH2013
 
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui suratKomunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Yudha Kusuma
 
Sim jawaban semester 4
Sim jawaban semester 4Sim jawaban semester 4
Sim jawaban semester 4
Apriani Rahayu
 
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan BisnisAspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Syafril Djaelani,SE, MM
 
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerahperekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
Suhanda Handa
 
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
I Gede Iwan Sudipa
 
Kerangka Kerja Tim dalam Manajemen Perusahaan
Kerangka Kerja Tim dalam Manajemen PerusahaanKerangka Kerja Tim dalam Manajemen Perusahaan
Kerangka Kerja Tim dalam Manajemen Perusahaan
Shieni Rahmadani Amalia
 
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNDIKNAS PENDIDIKAN
 
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
M Abdul Aziz
 
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensiPenerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Faridaabraham
 
Makalah perencanaan bisnis
Makalah perencanaan bisnisMakalah perencanaan bisnis
Makalah perencanaan bisnisCikoyen
 
Manajemen keuangan bab 22
Manajemen keuangan bab 22Manajemen keuangan bab 22
Manajemen keuangan bab 22Lia Ivvana
 
Anggaran tenaga kerja
Anggaran tenaga kerjaAnggaran tenaga kerja
Anggaran tenaga kerja
Endah Mirani
 
Manajemen persediaan
Manajemen persediaanManajemen persediaan
Manajemen persediaan
Gusstiawan Raimanu
 
Ekonomi dan keadilan di dalam etika bisnis
Ekonomi dan keadilan di dalam etika bisnisEkonomi dan keadilan di dalam etika bisnis
Ekonomi dan keadilan di dalam etika bisnis
Yesica Adicondro
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
Nony Saraswati Gendis
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of moneyPT Lion Air
 

What's hot (20)

Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan StakeholderPrinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
 
Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)
Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)
Tabel nilai uang (FVIF,FVIFA, PVIF, PVIFA)
 
Laporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia Tbk
Laporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia TbkLaporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia Tbk
Laporan Analisis Strategi Perusahaan - PT Garuda Indonesia Tbk
 
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui suratKomunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
 
Sim jawaban semester 4
Sim jawaban semester 4Sim jawaban semester 4
Sim jawaban semester 4
 
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan BisnisAspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
Aspek Keuangan Studi Kelayakan Bisnis
 
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerahperekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
 
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
Permasalahan terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur dan penerapa...
 
Kerangka Kerja Tim dalam Manajemen Perusahaan
Kerangka Kerja Tim dalam Manajemen PerusahaanKerangka Kerja Tim dalam Manajemen Perusahaan
Kerangka Kerja Tim dalam Manajemen Perusahaan
 
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
 
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
 
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensiPenerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
Penerapan activity based management (abm) system untuk meningkatkan efisiensi
 
Makalah perencanaan bisnis
Makalah perencanaan bisnisMakalah perencanaan bisnis
Makalah perencanaan bisnis
 
Manajemen keuangan bab 22
Manajemen keuangan bab 22Manajemen keuangan bab 22
Manajemen keuangan bab 22
 
Anggaran tenaga kerja
Anggaran tenaga kerjaAnggaran tenaga kerja
Anggaran tenaga kerja
 
Manajemen persediaan
Manajemen persediaanManajemen persediaan
Manajemen persediaan
 
Ekonomi dan keadilan di dalam etika bisnis
Ekonomi dan keadilan di dalam etika bisnisEkonomi dan keadilan di dalam etika bisnis
Ekonomi dan keadilan di dalam etika bisnis
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of money
 

Similar to 4. pengembangan sim

Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Annidafatra
 
Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiPengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiD Istigfarin
 
Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiPengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiRhara Apriliant
 
Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2Alvin Setiawan
 
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
WalillahGiasWiridian
 
Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...
Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...
Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...
DhitaAyuAnggreany
 
TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...
TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...
TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...
Marini Khalishah Khansa
 
APS 3 - Pengembangan Sistem.ppt
APS 3 - Pengembangan Sistem.pptAPS 3 - Pengembangan Sistem.ppt
APS 3 - Pengembangan Sistem.ppt
raden_istian
 
3. konsep pengembangan_sistem
3. konsep pengembangan_sistem3. konsep pengembangan_sistem
3. konsep pengembangan_sistem
fatwaamrani
 
pert-11 Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptx
pert-11  Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptxpert-11  Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptx
pert-11 Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptx
ummi1206
 
Membangun Sistem Informasi Manajemen
Membangun Sistem Informasi ManajemenMembangun Sistem Informasi Manajemen
Membangun Sistem Informasi Manajemen
JhonEdyMufid
 
Kelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Kelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptxKelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Kelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Boben4
 
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...
mutiah indah
 
Meeting 2 pengembangan sistem
Meeting 2   pengembangan sistemMeeting 2   pengembangan sistem
Meeting 2 pengembangan sistem
Universitas Teknokrat Indonesia
 
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...
LisaniahAmini
 
Membangun sistem informasi management( kelompok 14)
Membangun sistem informasi management( kelompok 14)Membangun sistem informasi management( kelompok 14)
Membangun sistem informasi management( kelompok 14)
SITINURHIKMAH11
 
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
Afifah Luthfiah
 
Tb 1 ppt sim kelompok 14
Tb 1 ppt sim kelompok 14Tb 1 ppt sim kelompok 14
Tb 1 ppt sim kelompok 14
RizkyRismawati
 
8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx
8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx
8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx
DickyDarmawan44
 
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
viividia
 

Similar to 4. pengembangan sim (20)

Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
 
Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiPengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasi
 
Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiPengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasi
 
Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2
 
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
 
Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...
Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...
Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan ...
 
TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...
TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...
TUGAS SIM, MARINI KHALISHAH KHANSA, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, PENGEMBAN...
 
APS 3 - Pengembangan Sistem.ppt
APS 3 - Pengembangan Sistem.pptAPS 3 - Pengembangan Sistem.ppt
APS 3 - Pengembangan Sistem.ppt
 
3. konsep pengembangan_sistem
3. konsep pengembangan_sistem3. konsep pengembangan_sistem
3. konsep pengembangan_sistem
 
pert-11 Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptx
pert-11  Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptxpert-11  Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptx
pert-11 Mengembangkan solusi bisnis dan teknologi informasi.pptx
 
Membangun Sistem Informasi Manajemen
Membangun Sistem Informasi ManajemenMembangun Sistem Informasi Manajemen
Membangun Sistem Informasi Manajemen
 
Kelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Kelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptxKelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Kelompok 6 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
 
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...
SI-PI, Mutiah Sari Indah, Hapzi.ali, Implementasi Sistem Informasi, Universit...
 
Meeting 2 pengembangan sistem
Meeting 2   pengembangan sistemMeeting 2   pengembangan sistem
Meeting 2 pengembangan sistem
 
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGEMBANGAN SIST...
 
Membangun sistem informasi management( kelompok 14)
Membangun sistem informasi management( kelompok 14)Membangun sistem informasi management( kelompok 14)
Membangun sistem informasi management( kelompok 14)
 
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
 
Tb 1 ppt sim kelompok 14
Tb 1 ppt sim kelompok 14Tb 1 ppt sim kelompok 14
Tb 1 ppt sim kelompok 14
 
8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx
8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx
8. PEMBANGUAN SISTEM.pptx
 
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
 

More from Simon Patabang

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
Simon Patabang
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
Simon Patabang
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Simon Patabang
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Simon Patabang
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Simon Patabang
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Simon Patabang
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Simon Patabang
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Simon Patabang
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascal
Simon Patabang
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
Simon Patabang
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
Simon Patabang
 
10 analisis komponen
10 analisis komponen10 analisis komponen
10 analisis komponen
Simon Patabang
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik
Simon Patabang
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararel
Simon Patabang
 
8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri
Simon Patabang
 
8 beban rlc
8 beban rlc8 beban rlc
8 beban rlc
Simon Patabang
 
7 jenis beban ac
7 jenis beban ac7 jenis beban ac
7 jenis beban ac
Simon Patabang
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik
Simon Patabang
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik
Simon Patabang
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
Simon Patabang
 

More from Simon Patabang (20)

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascal
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
 
10 analisis komponen
10 analisis komponen10 analisis komponen
10 analisis komponen
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararel
 
8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri
 
8 beban rlc
8 beban rlc8 beban rlc
8 beban rlc
 
7 jenis beban ac
7 jenis beban ac7 jenis beban ac
7 jenis beban ac
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
 

4. pengembangan sim

  • 2. Definisi Pengembangan sistem informasi ialah suatu kegiatan atau metode yg dilakukan untuk merancang dan mengubah atau memperbaharui sistem lama menjadi sistem baru dengan dukungan teknologi komputer baik hardware maupun software.
  • 3. Beberapa pendapat tentang definisi pengembangan sistem, antara lain: • Menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada. • Suatu proses pengaplikasian teknologi informasi untuk suatu tujuan tertentu atau untuk menyelesaikan suatu masalah. • Memilah suatu masalah yang besar dan kompleks menjadi beberapa bagian kecil yang dapat dikelola.
  • 4. Mengapa Sistem Perlu dikembangkan? Alasan utama untuk melakukan pengem-bangan sebuah sistem informasi adalah sbb : 1. Ada permasalahan pada sistem yang lama. 2. Untuk meraih kesempatan (opportunities) 3. Adanya perintah atau permintaan (directives)
  • 5. Alasan 1: Ada permasalahan pada sistem yang lama • Adanya proses yg tidak benar dan tidak aman. Contohnya: terdapat kesalahan-kesalahan baik yang disengaja atau pun tidak, yang menyebabkan sebuah data tidak dapat terjamin kebenarannya, adanya peluang anggota dari sistem tersebut untuk melakukan kecurangan. • Pertumbuhan organisasi Contohnya: pada sebuah perusahaan perdagangan yang sebelumnya hanya sebatas dalam kota, kini tumbuh hingga skala nasional bahkan internasional. Pertumbuhan organisasi (perusahaan) memaksa sistem yang dimiliki sebelumnya harus disesuaikan dengan kebutuhan kerja, misalnya transaksi yang sebelumnya bersifat konvensional kini lebih modern dengan memanfaatkan internet.
  • 6. Alasan 2 : Untuk meraih kesempatan (opportunities) • Sebuah sistem harus diperbaiki atau dikembangkan juga disebabkan untuk meraih kesempatan/peluang yg ada dari suatu organisasi atau perusahaan. • Misalnya manajer dituntut untuk cepat mengambil suatu kebijakan agar perusahaan mendapatkan peluang untuk mendapatkan keun-tungan yang lebih banyak
  • 7. Alasan 3 : Adanya Perintah (directives) • Sistem harus diperbaharui atau dikembangkan juga disebabkan oleh faktor eksternal seperti pemerintah. • Adanya kebijakan-kebijakan peme-rintah yg memaksa sebuah perusa-haan menggunakan sistem yang dukungan teknologi untuk mening-katkan pelayanan yang tidak berten-tangan dengan kebijakan tersebut.
  • 8. Indikator Pengembangan sebuah sistem tentu membutuhkan biaya yang besar, sehingga organisasi harus secara bijak menentukan apakah sistem yang digunakan masih layak untuk dipakai atau sudah harus dikembangkan atau diganti. Indikator-indikator yang menyebabkan sistem yang lama harus diperbaiki, diting-katkan bahkan diganti keseluruhannya adalah sebagai berikut :
  • 9. • keluhan dari pelanggan • pengiriman barang yang sering tertunda • pembayaran gaji yang terlambat • laporan yang tidak tepat waktu • isi laporan yang (sering) salah • tanggung jawab yang tidak jelas • waktu kerja yang berlebihan • ketidakberesan kas • produktivitas tenaga kerja yang rendah • banyak pekerja yang menganggur
  • 10. • Kegiatan yang tumpang tindih • tanggapan yang lambat terhadap konsumen • kehilangan kesempatan kompetisi pasar • kesalahan-kesalahan manual yang tinggi • persediaan barang yang terlalu tinggi • pemesanan kembali barang yang tidak efisien • biaya operasional yang tinggi • file-file yang kurang teratur
  • 11. Tujuan Tujuan adanya sistem yang baru, adalah untuk meningkatkan cara kerja sbb: 1. Performance (kinerja) Peningkatan terhadap kinerja sistem yang baru sehingga menjadi lebih efektif. 2. Response time Rata-rata waktu yang tertunda diantara dua transaksi/pekerjaan ditambah dengan waktu response untuk menanggapi pekerjaan tersebut.
  • 12. 3. Information (informasi), peningkatan terhadap kualitas informasi yang disajikan. 4. Economy (ekonomis), peningkatan terhadap manfaat, keuntungan, penu-runan biaya yang terjadi. 5. Control (pengendalian), peningkatan terhadap pengendalian untuk mende-teksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang dan akan terjadi. 6. Efficiency (efisiensi), peningkatan terhadap efisiensi operasi. 7. Services (pelayanan), peningkatan terhadap pelayanan yang diberikan oleh sistem.
  • 13. Prinsip Pengembangan Sistem Informasi 1. Libatkan para pengguna sistem 2. Gunakan pendekatan pemecahan masalah 3. Bentuklah fase dan aktivitas 4. Dokumentasikan sepanjang pengembangan 5. Bentuklah Standar 6. Manajemen proses dan proyek 7. Membenarkan sistem informasi sebagai investasi modal 8. Janganlah takut untuk membatalkan atau merevisi lingkup 9. Sederhanakan Masalah 10. Desainlah sistem untuk pertumbuhan dan perubahan
  • 14. Prinsip - 1 : Libatkan para pengguna sistem • Pengguna sistem lebih mengetahui masalah-masalah organisasi yg sebenarnya • Sebagai penghubung antara pengembang sistem dengan mana-jemen perusahaan agar hasilnya sesuai dengan tujuan perusahaan. • Menghindari konflik antara pengem-bang dengan pengguna sistem.
  • 15. Prinsip – 2 : Gunakan pendekatan pemecahan masalah Pendekatan pemecahan masalah yang klasik adalah: • Mempelajari dan memahami masalah, konteks dan pengaruhnya. • Mendefinisikan persyaratan yang harus dipenuhi oleh semua solusi. • Mengidentifikasikan solusi-solusi alternatif yang memenuhi persyaratan dan memilih solusi terbaik. • Merancang dan atau mengimplementasikan alternatif dari solusi terpilih. • Mengamati dan mengawasi pengaruh solusi dan memperbaiki solusi tersebut. • Analis sistem harus mendekati semua proyek dengan menggunakan beberapa variasi pendekatan pemecahan masalah tersebut.
  • 16. Prinsip – 3 : Bentuklah fase dan aktivitas Fase-fase yang dapat dibentuk dalam pengembangan sistem adalah : • Definisikan lingkup masalah • Analisis masalah • Analisis persyaratan • Desain logis • Analisis keputusan • Desain fisik dan integrasi • Konstruksi dan pengujian • Instalasi dan pengujian
  • 17. Prinsip – 4 : Dokumentasikan sepanjang pengembangan • Dokumentasi sangat berguna untuk pengembangan sistem berikutnya. • Dokumentasi seharusnya dilakukan dari awal pengembangan sistem sampai proses tersebut selesai dilakukan.
  • 18. Prinsip – 5 : Bentuklah Standar Untuk mencapai atau memperbaiki integrasi sistem, organisasi beralih ke standar-standar yang berbentuk arsi-tektur teknologi informasi enterprise. Contoh standarnya adalah: • Teknologi database – engine • Teknologi perangkat lunak • Teknologi antarmuka
  • 19. Prinsip – 6 : Manajemen proses dan proyek Manajemen proses : • adalah aktivitas terus-menerus yang mendoku-mentasikan, mengajarkan, mengawasi penggunaan, dan memperbaiki metodologi (“proses”) yg terpilih untuk pengembangan sistem. • Manajemen proses peduli dengan fase, aktivitas, produk, dan standar kualitas yang seharusnya diterapkan secara konsisten ke semua proyek. Manajemen proyek : • adalah proses pelingkupan, perencanaan, penyediaan staf, pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan sebuah proyek untuk mengembangkan sebuah sistem informasi dengan biaya minimal dalam kerangka waktu yang ditentukan dan dengan kualitas yang dapat diterima.
  • 20. Prinsip – 7 : Sistem informasi sebagai investasi modal • Pengembangan suatu sistem tentu memerlukan modal yang besar sehingga pengembangan sistem juga merupakan sebuah investasi. • Hasil yang diperoleh sebanding dengan biaya seumur hidup pengem-bangan, perawatan dan pengo-perasian sebuah sistem informasi dan keuntungan-keuntungan yang diperoleh dari sistem itu.
  • 21. Prinsip – 8 : Janganlah takut untuk membatalkan atau merevisi lingkup masalah • Pendekatan creeping commitment dapat dilakukan untuk merevisi lingkup, yaitu strategi tempat aplikasi dan risiko dievaluasi ulang secara berkesinambungan melalui sebuah proyek. • Anggaran dan tenggang waktu proyek disesuaikan. • Mendefinisikan bagaimana tiap unit bisnis akan berkontribusi pada rencana perusahaan.
  • 22. Prinsip – 9 : Sederhanakan Masalah • Sederhanakan setiap masalah yg lebih kompleks menjadi lebih mudah dikerjakan. Dalam analisis sistem, prinsip ini sering disebut factoring. • Factoring membagi masalah yang lebih besar dari sebuah sistem secara berulang-ulang ke dalam bagian-bagian (subsistem) yang lebih mudah dikelola dan proses pemecahan masalahnya menjadi lebih sederhana.
  • 23. Prinsip – 10 : Desainlah sistem untuk pertumbuhan dan perubahan • Bisnis berubah setiap waktu, kebutuhan berubah, prioritas juga berubah. • Untuk alasan ini maka metodologi yang baik harus mencakup kenyataan perubahan. • Karena itu Sistem harus didesain untuk mengakomodasi persyaratan-persyara-tan pertumbuhan dan perubahan.
  • 24. Tahapan Pengembangan SI 1. Inisialisasi, yaitu tahapan untuk mengenali dan mendefisinikan masalah serta pengumpulkan data dari masalah yg ada. 2. Analisis, yaitu tahapan untuk mengolah data dari masalah dan memecahkan masalah tersebut dengan metoda yg tepat. 3. Desain, yaitu tahapan untuk mendesain sistem untuk menyelesaikan atau memecahkan masalah 4. Implementasi yaitu tahapan untuk menggunakan sistem yg telah dirancang dengan melakukan pengujian sistem.
  • 25. Dalam pengembangan sistem informasi, ada 2 hal utama yang harus diperhatikan yaitu : • Produk. Produk adalah hasil yang diperoleh pada setiap tahap pengembangan. Kesalahan dalam dalam setiap tahap akan menyebabkan kesalahan yang semakin besar pada produk akhir. • Proses. Proses adalah cara kerja atau langkah kerja dalam pengembangan sistem informasi. Proses ini dimulai dari tahap feasibility sampai implementation. Jika proses tersebut tidak dilaksanakan sesuai dengan jadwal maka kemungkinan kegagalan proyek menjadi semakin besar.
  • 26. TIM Pengembangan SI Suatu proyek pengembangan sistem informasi biasanya dikembangkan oleh sebuah tim. Tim tersebut biasanya terdiri dari beberapa posisi sebagai berikut: 1. Project Leader 2. Sistem Analys 3. Sistem Disigner 4. Programmer 5. SQA (Sofware Quality Assurancce)
  • 27. 1. Project Leader • Project Leader yaitu penanggung jawab utama proyek pengembangan sistem informasi. • Bertanggung jawab mengatur waktu dan sumber daya agar sistem informasi dapat diselesaikan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. • Dalam sebuah proyek pengembangan sistem informasi, seorang project leader sebaiknya tidak merangkap jabatan lain untuk menghindari adanya konflik kepentingan.
  • 28. 2. System Analys • System Analys yaitu orang yang bertugas untuk melakukan analisis terhadap kebutuhan user dan kemudian mendokumentasikannya dalam suatu dokumen teknis yang mudah dipahami oleh anggota tim pengembangan sistem informasi. • Seorang system analys yang baik sebaiknya mempunyai pengetahuan dibidang sistem informasi dan pengembangan perangkat lunak sehingga dia mampu merepresentasikan kebutuhan user dengan baik dalam suatu dokumen. • System analys juga dituntut untuk mempunyai pengetahuan umum yang luas agar mempermudah dalam memahami kebutuhan user.
  • 29. 3. System Designer yaitu orang yang bertugas untuk mendesain sistem berdasarkan dokumen kebutuhan user. 4. Programmer yaitu orang yang bertugas untuk mengimplementasikan desain tersebut menjadi kode program. 5. Software Quality Assurance (SQA) yaitu orang yang bertugas untuk memastikan semua proses pengembangan sistem informasi berjalan dengan baik dan memastikan produk yang dihasilkan sesuai yang diharapkan.
  • 30. Pendekatan Pengembangan Sistem Ada beberapa pendekatan yang digunakan untuk pengembangan sistem dari beberapa sudut pandang, antara lain: 1. Pendekatan klasik • Pendekatan di dalam pengembangan sistem mengikuti tahapan daur/siklus hidup sistem tanpa dibekali alat-alat dan teknik-teknik yang memadai. • Permasalahan yang akan timbul antara lain pengembangan software akan sulit, biaya perawatan dan pemeliharaan mahal, kemungkinan kesalahan sistem besar dan keberhasilan sistem kurang terjamin.
  • 31. 2. Pendekatan terstruktur • Pendekatan di dalam pengembangan sistem mengikuti tahapan daur/siklus hidup sistem dan dibekali alat-alat dan teknik-teknik yang memadai. • Pengembangan software menjadi lebih mudah, biaya perawatan dan pemeliharaan lebih murah, kemungkinan kesalahan sistem tidak terlalu besar dan keberhasilan sistem lebih terjamin.
  • 32. Sasaran yang ingin dicapai: • Pendekatan sepotong: pendekatan di dalam pengembangan sistem yang menekankan pada suatu kegiatan atau aplikasi tertentu saja. • Pendekatan sistem : pendekatan ini memperhatikan sistem informasi sebagai satu kesatuan yang terintegrasi untuk masing-masing kegiatan atau aplikasinya.
  • 33. Cara menentukan kebutuhan dari sistem: • Pendekatan bawah-naik (bottom – up). Pendekatan ini dilakukan oleh mulai dr bawah dgn merumuskan proses transaksi yg dibutuhkan dan naik ke level atas dengan merumuskan kebutuhan informasi berdasarkan pada sararan atau tujuan organisasi. • Pendekatan atas-turun(top – down) Pendekatan ini mulai dari atas dengan mendefinisikan sasaran dan kebijaksanaan organisasi kemudian menjabarkannya ke bawah dengan merumuskan kebutuhan informasi yg dibutuhkan.
  • 34. Cara mengembangkannya: • Pendekatan sistem menyeluruh Pendekatan yang mengembangkan sistem secara serentak dan menyeluruh. • Pendekatan moduler Pendekatan yang memecah sistem yang rumit menjadi beberapa bagian atau modul yang lebih sederhana.
  • 35. Teknologi yang digunakan: • Pendekatan lompatan jauh (great loop approach) Menerapkan perubahan secara menyeluruh secara serentak dengan menggunakan teknologi canggih. • Pendekatan perkembangan (evolutionary approach) Pendekatan yang menggunakan teknologi canggih hanya untuk aplikasi-aplikasi yang memerlukan saja pada saat itu dan akan terus berkembang dengan mengikuti kebutuhan.