SlideShare a Scribd company logo
1 of 63
1
LOCK-OUT AND TAG-OUT (LOTO)
OF HAZARDOUS ENERGY
PELATIHAN BAGI PELATIH
LOCK-OUT AND TAG-OUT (LOTO)
OF HAZARDOUS ENERGY
Safety and Industrial Health Department
Oct 17, 02 2
• FASILITATOR
Tadik Ferdian Arif / Tech. UG
Automation C#2
Yudha Adhi Krismanto / Tech. UG
Automation C#4
• PERKENALKAN DIRI ANDA KEPADA
PESERTA LAIN
• PENTING UNTUK DIKETAHUI:
 SAAT SESI SELESAI DAN ISTIRAHAT
 DALAM KONDISI DARURAT
 TOLILET
 TEMPAT MINUM
 DLL.
PELATIHAN BAGI PELATIH (PBP)
3
AGENDA
.
 DESKRIPSI PBP LOTO
 TES AWAL
 MATERI PELATIHAN
Definisi LOTO
Mengapa LOTO diperlukan?
Jenis energi Berbahaya
Alat Pengisolasi Energi (Energy Isolating Device)
Peralatan LOTO
Metode Pelaksanaan:
- LOTO Individu
- LOTO Kelompok/Grup
Pemindahan LOTO Saat Pertukaran Gilir Kerja
Melepas LOTO yang tertinggal
Pelaksanaan LOTO dalam Commissioning/ Proses Testing
Rangkuman
 TES AKHIR
4
TUJUAN PELATIHAN
DESKRIPSI PBP
Mengembangkan kompetensi para calon pelatih
LOTO agar memiliki pengetahuan, ketrampilan,
dan perilaku yang dipersyaratkan sehingga
mampu melatihkan LOTO di PT Freeport
Indonesia.
5
HASIL PELATIHAN
DESKRIPSI PBP
Peserta mampu:
• Mendemonstrasikan pemahaman definisi dari Lock-
Out dan Tag-Out (LOTO)
• Mendemonstrasikan pemahaman maksud aplikasi
LOTO
• Mengidentifikasi jenis energi berbahaya yang
memerlukan diterapkannya LOTO
• Menerapkan langkah-langkah dalam melaksanakan
LOTO Individu dan LOTO Grup
6
HASIL PELATIHAN lanjutan……
DESKRIPSI PBP
Peserta mampu:
• Menerapkan langkah-langkah dalam melepaskan
LOTO yang tertinggal
• Memahami pelaksanaan LOTO pada
commissioning/ proses testing
• Melaksanaan LOTO pada peralatan berenergi
bahaya secara benar
7
8
DEFINISI LOTO
PENGGEMBOKAN (LOCK-OUT)
Adalah suatu metode penguncian mekanis dengan
menggunakan gembok untuk mengisolasi atau tidak
mengenergikan sumber-sumber energi yang berbahaya
Diterapkan di instalasi, pekerjaan perbaikan atau perawatan
permesinan atau peralatan yang mempunyai energi
berbahaya dan atau yang terhidupkan oleh energi berbahaya
9
DEFINISI LOTO (lanjutan …..)
PELABELAN (TAG-OUT)
Suatu sistem peringatan tertulis kepada orang lain agar
orang lain tersebut mengetahui bahwa suatu pemasangan,
permesinan atau peralatan yang memiliki energi-energi
berbahaya telah dimatikan dan tidak boleh dioperasikan bila
label yang berisi peringatan terpasang.
10
DEFINITIONS (continued)
LOTO diartikan sebagai:
Suatu perpaduan antara metode penguncian mekanis dan
peringatan tertulis administratif yang diterapkan pada instalasi
yang disuplai dengan energi berbahaya, permesinan, atau
peralatan sebagai alat peringatan untuk orang lain agar mereka
mengetahui bahwa instalasi, permesinan, atau peralatan tersebut
telah diisolasi atau dimatikan dan tidak seorang pun diijinkan
untuk mengoperasikan atau menghidupkannya pada waktu
gembok atau label terpasang.
11
MENGAPA LOTO DIWAJIBKAN?
• TERLEPASNYA ENERGI
SISA SECARA TIBA-TIBA
yang dapat menyebabkan
kita tersetrum, terjepit,
terpukul, kontak dengan
suhu ektrim (panas atau
dingin) dan beberapa jenis
kontak yang lain
• KECELAKAAN yang terjadi
akibat dari pengoperasian
atau hidupnya permesinan
atau peralatan yang tidak
diharapkan
SAAT KITA
BEKERJA pada
suatu instalasi,
permesianan
atau peralatan
LOTO
diharuskan
untuk
menghindari:
12
Jenis energi berbahaya
• Listrik
• Udara bertekanan
• Cairan bertekanan
• Gravitasi
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain:
• Kinetik
• Bahan kimia berbahaya
• Sumber panas
• Uap
• Radiasi Nuklir
• Magnet
• dll.
Lihat halaman berikut
13
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain :
• Motor
• Kabel Berarus Listrik
• Batere Berarus Listrik
Jenis Energi: Contoh perlatan:
LISTRIK
14
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain:
• Kompresor Udara
• Bin Blaster
• Pipa-pia Udara
Bertekanan
Jenis energi: Contoh Peralatan:
Udara Bertekanan
15
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain :
• Equipment
Bertenaga Hidrolik
• Pipa Air Bertekanan
• Saluran Air
Jenis Energi : Contoh Peralatan:
Cairan Bertekanan
16
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain :
• Counterweight
• Bak Truk yang
sedang Diangkat
• Batuan Menggantung
Jenis Energi: Contoh Peralatan:
Gaya Gravitasi
17
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain:
• Turbin
• Propeller
• Boom yang Mengayun
Jenis Energi: Contoh Peralatan:
KINETIK
18
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain:
• Kapur
• Asam Sulfur
• Bahan-bahan
Reagent
Jenis Energi: Contoh Peralatan:
Bahan Kimia
Berbahaya
19
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain:
• Oven
• Furnace
• Dryer berbahan
Bakar Solar
Jenis Energi: Contoh Peralatan:
Panas
20
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain:
• Steamer
• Pipa-pipa Steamer
• …
Jenis Energi: Contoh Peralatan:
Uap
21
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi diri Anda dan orang lain:
• Alat Pengukur
Bertenaga Radiasi
Nuklir
• …
Jenis Energi: Contoh Peralatan:
RADIASI NUKLIR
22
Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO
untuk melindungi anda dan orang lain :
• Sumber Magnet
Bertenaga Listrik
• …
Jenis Energi: Contoh Peralatan:
Sumber Magnet
23
Di mana LOTO diterapkan?
LOTO HARUS ANDA TERAPKAN PADA
ALAT PENGISOLASI ENERGI!
24
Alat Pengisolasi Energi
LOTO diterapkan pada ALAT-ALAT PENGISOLASI
ENERGI berikut:
Circuit Breaker, Contoh: Electrical Breaker pada MCC
Disconnecting Switch, Contoh: Switch pada Control
Panel
Starter, Contoh: Starter pada Alat Bergerak
Valve, Contoh: Valve pada air atau pipa-pipa air
Door Dead Bolt, Contoh: Dead Bolt pada entry point
ke Lokasi Berbahaya
LOTO pada Haul
Truck’s Disconnect
Switch
25
Alat Pengisolasi Energi
• Slide Gate, contoh: Slide Gate pada Ore Distribution
Chute
• Steel Bar, contoh: Steel Bar yang dipasang pada valve
besar untuk LOTO.
• Security Chain, contoh: Chain yang digunakan untuk
mengikat valve besar untuk LOTO
• ….dsb.
(lanjutan …..)
LOTO diterapkan pada ALAT-ALAT PENGISOLASI
ENERGI berikut:
26
Alat Pengisolasi Energi
Pemilik AREA/EQUIPMENT harus memastikan
bahwa:
Melalui asesmen resiko (risk assessment), mengidentifiasi
persyaratan LOTO, termasuk ketersediaan ALAT
PENGISOLASI ENERGI dan penerapannya.
Tiap ALAT PENGISOLASI ENERGI, bila tidak tersedia
dari pabrik, harus didesain atau direkayasa agar LOTO
dapat diterapkan.
Dalam suatu kondisi di mana ALAT PENGISOLASI
ENERGI tidak dapat digembok, maka equipment harus
dilengkapi dengan alat lain yang efektif sehingga LOTO
dapat diterapkan.
HAL-HAL KRITIS HARUS DILAKUKAN!
(lanjutan …..)
27
Gembok dengan Identitas
Sticker:
Informasi berisi:
a. Employee’s photo
b. Employee’s name and ID
c. Employee’s departement
d. Label expiry date
a
b
c
d
PERALATAN LOTO
Personalized Label
atau Tag:
Informasi berisi:
a. Employee’s Name and ID
b. Department to whom the
employee’s padlock belongs
to
c. Work group color code
a c
b
28
SELALU:
PERALATAN LOTO
1. Gembok Personal
(JANGAN DIGUNAKAN
BERSAMA-SAMA)
2. Satu Anak Kunci.
(HANCURKAN
CADANGANNYA!)
3. Personalized Tag
(lanjutan …..)
29
JANGAN MENGGUNAKAN
MULTY-KEY PADLOCK
PERALATAN LOTO
X
Selalu gunakan gembok personal!
Multy-Key Padlock = Sebuah padlock yang dapat dibuka dengan Master
Keys/atau beberapa anak kunci lainnya
(lanjutan …..)
30
Kode Warna Sticker ditempelkan pada Gembok
LOTO:
• Kuning untuk Electrical Group
• Hijau untuk Operational Group
• Hitam untuk Maintenance Group
• Merah untuk Construction Group
• Biru untuk Instrumentation Group
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
31
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
Jaws atau Multiple Hasp:
32
LOTO BOX,
digunakan untuk LOTO Grup:
PERALATAN LOTO(lanjutan …..)
33
Label untuk Peralatan yang Rusak:
Informasi berisi:
a. Nama alat yang rusak
b. Nama karyawan yang memberikan label
c. Departemen Karyawan
d. Tanggal label dipasang
e. Potong di sini (di simpan oleh pemasang)
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
34
Lock-Out untuk Valves (1):
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
35
PERALATAN LOTO
Lock-Out untuk Valves (2):
(lanjutan …..)
36
Lock-Out
untuk Circuit Breaker:
Lock-Out
untuk Wall Electrical
Switch:
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
37
Fuse Lock-Out :
Lock-Out
untuk Electrical Cord
Plug:
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
38
Lock-Out
untuk Plug dan Receptacle:
Lock-Out tujuan ganda
seperti Wire Rope untuk
mengisolasi lebih dari satu
source:
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
39
STASIUN LOTO:
PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
40
LOTO – METODE PELAKSANAAN
1. LOTO Individu
2. LOTO Grup
LOTO dapat diterapkan dalam dua cara:
Lihat halaman berikut
41
LOTO – METODE PELAKSANAAN
1. LOTO Individu :
LOTO dapat diterapkan dalam dua cara :
Pelaksanaan jenis LOTO di mana semua karyawan atau
individu melaksanakan penggembokan dan pelabelan
milik masing-masing pada Alat Pengisolasi Energi
seperti Circuit Breaker, Valve, dsb.
42
LOTO – METODE PELAKSANAAN
2. LOTO Grup :
LOTO dapat diterapkan dalam dua cara
Hanya karyawan yang ditunjuk—yaitu Orang yang ditunjuk
sebagai wakil grup—yang melaksanakan penggembokan
dan pelabelan pada ALAT PENGISOLASI ENERGI.
Orang yang ditunjuk dapat seorang Lead-hand atau
Foreman atau seseorang yang ditunjuk oleh Supervisor/
Pemilik Peralatan.
(lanjutan …..)
43
1. Pastikan anda mengenali jenis dan jumlah sumber energi
untuk digembok dan dilabel pada permesinan atau
peralatan yang telah dimatikan di mana anda akan
bekerja
2. Matikan sumber energi pada Alat Pengisolasi Energi
(Circuit Breaker, Valve).
Langkah-langkah Pokok:
Catatan:
Di beberapa Divisi:
• Peralatan beenergi elektrik diberitahukan kepada Tukang Listrik,
dimatikan, digembok dan dilabel oleh Tukang Listrik lebih dahulu.
• Isolasi mekanis, seperti valves, pertama kali dimatikan dan di-
LOTO oleh Pemilik Peralatan tersebut.
Bagaimana dengan Divisi atau Perusahaan Anda?
Langkah-langkah
LOTO Individu
44
3. Terapkan LOTO pada Alat Pengisolasi Energi yang telah
Anda matikan.
4. Lakukan Tes positif (Positive Test) pada switches atau
tombol-tombol utama seperti start switches, push
buttons, dsb. untuk memastikan tidak ada energi tersisa
pada peralatan yang telah Anda LOTO
5. Bila Anda bekerja pada pipelines, keringkan sisa-sisa isi
untuk menghilangkan tekanan yang tersisa.
JANGAN LUPA MENEMPATKAN PUSH BUTTON/VALVE PADA POSISI
“OFF” setelah Anda menyelesaikan Tes Positif.
Langkah-langkah Pokok :
Langkah-langkah
LOTO Individu (lanjutan …..)
45
Langkah-langkah
LOTO Individu
6. Laksanakan tugas-tugas pekerjaaan pada permesinan
atau peralatan yang telah anda pasangi LOTO
7. Bila tugas-tugas pekerjaan telah selesai, para karyawan
yang sedang bekerja pada permesinan atau peralatan
harus melepas LOTO mereka masing-masing. JANGAN
MEWAKILKAN KEPADA ORANG LAIN.
8. Mengaktifkan kembali sumber-sumber energi dari Alat
Pengisolasi Energi permesinan dan peralatan
Langkah langkah Pokok :
Catatan:
Seperti pada langkah 2 di atas, beberapa Divisi mengharuskan
seorang Tukang Listrik yang harus menjadi orang terakhir yang
melepas LOTO dan selanjutnya mengembalikan arus energi
listrik permesinan dan peralatan untuk beroperasi secara
normal.
(lanjutan …..)
46
PERSYARATAN LOTO GRUP
Aplikasi LOTO Grup bisa diterapkan apabila:
Langkah-langkah
LOTO GRUP
1. Sumber-sumber energi yang harus diputus/dimatikan pada
permesinan atau peralatan terdiri LEBIH DARI SATU
SUMBER sehingga aplikasi LOTO INDIVIDU tidak bisa
dipraktekkan atau tidak praktis untuk diterapkan.
2. Tugas pekerjaan pada peralatan yang dimatikan melibatkan
lebih dari 1 kru, 1 grup, atau 1 departemen pada waktu yang
bersamaan
3. Jarak antara lokasi Alat Pengisolasi Energi dan
permesinan/peralatan tidak mudah dijangkau sehingga
aplikasi LOTO INDIVIDU tidak praktis untuk diterapkan.
APLIKASI LOTO GRUP MASIH MERUPAKAN APLIKASI
MEKANIS, JADI DIANGGAP MASIH MEMBERIKAN KUALITAS
PERLINDUNGAN YANG SAMA KEPADA KARYAWAN.
47
1. Aplikasi LOTO Grup harus terlebih dulu mendapatkan
APPROVAL dari Kepala Departemen atau yang mewakili.
2. Hanya Wakil Kru atau Orang yang Diberi Tugas (Designated
Person) untuk LOTO Grup, biasanya Leadhand atau Foreman,
yang boleh menerapkan LOTO pada Alat Pengisolasi Energi
(Circuit Breaker, Valve, dsb.).
3. Setiap orang yang diwakili Personil yang ditunjuk harus
menerapkan LOTO pada Kotak LOTO Grup untuk
mengamankan Kunci LOTO orang yang ditunjuk yang telah
dimasukkan ke dalam kotak.
PERSYARATAN LOTO GRUP (lanjut…)
Aspek-aspek utama:
Langkah-langkah
LOTO GRUP (lanjutan …..)
48
LANGKAH-LANGKAH POKOK:
1. Tunjuk seorang personil (Designated Person for Group
LOTO) yang akan menerapkan LOTO pada Alat Pengisolasi
Energi
2. Orang yang ditunjuk MENERAPKAN LOTO pada setiap
Alat Pengisolasi Energi.
Catatan:
• Dia mewakili Kru Kerjanya.
• Bila ada lebih dari 1 Kru Kerja, terutama berasal dari kelompok kerja yang
berbeda-beda, SETIAP KRU harus menugaskan PERSONIL YANG DITUNJUK
3. Orang Yang ditunjuk melakukan Tes Positif pada
switches/primary buttons/valves (start switches, push
buttons, pull cords, drain valves, dsb.).
Perhatikan:
Di beberapa Divisi, Alat Pengisolasi Energi Listrik harus terlebih dulu di-shut off
dan diterapkan LOTO oleh Tukang Listrik
Langkah-langkah
LOTO GRUP (lanjutan …..)
49
LANGKAH-LANGKAH POKOK lanjutan …….
4. Personil yang ditunjuk MENGISI/MELENGKAPI Lembar
Informasi LOTO Grup dan menempelkan lembar tsb pada
LOTO Box.
5. Personil yang ditunjuk MENYIMPAN kuncinya ke dalam
LOTO Box.
Kunci orang-orang
yang ditunjuk
ditempatkan di dalam
sini
Lembar Informasi untuk
aplikasi LOTO Grup
Langkah-langkah
LOTO GRUP (lanjutan …..)
50
LANGKAH-LANGKAH POKOK lanjutan …….
6. Semua karyawan yang diwakili Personil Yang Ditunjuk
menerapkan gembok dan label mereka sendiri pada
Kotak LOTO yang berlubang-lubang di mana orang yang
ditunjuk meletakkan kunci di dalamnya (yang bertujuan
mengamankan kunci yang ada di dalam kotak tsb.)
7. Laksanakan tugas Anda pada permesinan atau peralatan
yang telah digembok dan dilabel!
Catatan:
Setiap karyawan harus lebih dulu membaca informasi LOTO Grup yang
tertempel pada kotak dan melihat kunci LOTO orang yang ditunjuk
melalui dinding transparan untuk memastikan SEMUA sumber energi
telah di-LOTO oleh Orang Yang Ditunjuk. JANGAN MENERAPKAN LOTO
ANDA bila Anda meragukan suatu hal!
Perforasi LOTO karyawan pada kotak,
mengamankan kunci-kunci Personil Yang
Ditunjuk di dalamnya
Langkah-langkah
LOTO GRUP (lanjutan …..)
51
LANGKAH-LANGKAH POKOK lanjutan …….
8. Bila tugas-tugas pekerjaan sudah selesai, karyawan yang
sedang bekerja pada permesinan atau peralatan tsb.
Harus melepas gembok dan label mereka dari LOTO Box.
9. Personil Yang Ditunjuk mengambil kuncinya dari kotak
dan melepas LOTOnya. Lalu, mengaktifkan kembali
sumber-sumber energi dari ALAT-ALAT PENGISOLASI
ENERGI.
Catatan:
Seperti pada langkah 2 di atas, beberapa Divisi
mengharuskan Tukang Listrik yang menjadi orang terakhir
melepas LOTO dan selanjutnya menghidupkan ALAT-ALAT
PENGISOLASI ENERGI-nya
Langkah-langkah
LOTO GRUP (lanjutan …..)
52
Lembar Informasi ini harus diisi oleh Personil yang Ditunjuk dalam
pelaksanaan LOTO Grup, dan lembar ini harus ditempel di LOTO Box:
Nama Equipment/Plant:
Equipment/Plant Name:
Pekerjaan yang akan/sedang dilaksanakan:
Main Task(s) To Carry Out:
Daftar Sumber Energi yang
dimatikan dan digembok
List of Identified Energy Sources
Locked out and Tagged Out
Nama-nama Petugas LOTO Grup yang memasang gembok & label di setiap
Pemutus Arus Energi, dan menaruh kunci-kuncinya di dalam kotak LOTO
Grup. The Name(s) of the Designated Group LOTO Person(s) apply LOTO
on each identified energy source, and place the keys inside the box.
Designated
Person #1
Designated
Person #2
Designated
Person #3
1
2
3
4
5
53
LOTO PADA SAAT PERTUKARAN
GILIR KERJA
PERINGATAN:
1. LOTO yang diterapkan oleh kerja shift pertama TIDAK
BOLEH DIGUNAKAN oleh mereka yang bekerja pada shift
berikutnya. Masing-masing karyawan BERTANGGUNG
JAWAB menerapkan dan melepas LOTO mereka sendiri-
sendiri.
2. Foreman masing-masing kru kerja BERTANGGUNG JAWAB
memastikan aplikasi LOTO dilaksanakan pada pergantian
shift.
54
LOTO PADA SAAT PERTUKARAN
GILIR KERJA (lanjutan)
SAAT TUGAS BERLANJUT PADA SHIFT BERIKUTNYA,
PERATURAN BERIKUT INI HARUS DIPRAKTEKKAN
SEMESTINYA:
1. Karyawan pada shift kerja sebelumnya MELEPAS LOTO
mereka.
2. Karyawan pada shift berikutnya MENERAPKAN LOTO
mereka.
3. Prosedur LOTO, baik individu maupun grup, sebagaimana
disetujui kelompok kerja, harus diikuti oleh semua
karyawan shift kerja dan dilaksanakan semestinya.
55
INGAT!
S.O.P. LOTO ANDA HARUS MENCAKUP
PROSES LOTO TERTINGGAL YANG TELAH
DISETUJUI
MELEPAS LOTO YANG
TERTINGGAL
56
1. Lakukan pencarian secara menyeluruh terhahadap pemilik
LOTO
2. Bila karyawan yang meninggalkan LOTO tidak dapat
ditemukan padahal permesinan atau peralatan HARUS
segera dihidupkan (start-up), LAPORKAN masalah tersebut
kepada Manajer Departemen atau yang Mewakili.
3. Manajer departemen atau yang Mewakili kemudian
MEMUTUSKAN apakah pencarian itu perlu dilanjutkan atau
LOTO yang tertinggal dilepas.
BILA DITEMUKAN LOTO yang tertinggal, PROSEDUR
BERIKUT INI HARUS DILAKSANAKAN:
MELEPAS LOTO YANG
TERTINGGAL
57
Melepas LOTO yang tertinggal (lanjutan …..)
4. Saat Manajer Dept. atau yang Mewakili memutuskan untuk
melepas LOTO yang tertinggal, Foreman atau yang
bertugas harus terlebih dahulu melakukan pemeriksaan
menyeluruh ke semua area dan area sekitar permesinan
dan peralatan untuk memastikan keselamatan para
karyawan dan peralatan sebelum dihidupkan (start-up)
5. Foreman atau yang bertugas MELEPAS LOTO yang
tertinggal
PERHATIAN:
• Sekali lagi, SOP departemen anda harus mencakup
proses pelepasan LOTO yang tertinggal.
• Setiap departemen mungkin menerapkan langkah-
langkah yang berbeda dalam melepas LOTO yang
tertinggal, namun standardisasi langkah-langkah ini
sangat diperlukan.
58
LOTO dalam Proses COMMISSIONING/
TESTING
PERINGATAN!
• Penerapan LOTO pada saat Commissioning/testing adalah
penerapan LOTO pada saat peralatan sedang dalam keadaan
berenergi atau “live mode”
• Penerapan LOTO pada fase ini hanya boleh dilakukan
apabila tindakan-tindakan pengamanan ekstra telah
dipahami dan dilaksankan secara tepat oleh semua
karyawan yang terlibat
AWAS !
TESTING ALAT SEDANG BERLANGSUNG
DILARANG MENDEKAT
CAUTION!
EQUIPMENT TESTING IN PROGRESS
STAY AWAY
59
LOTO dalam Proses COMMISSIONING/
TESTING PROCESS(lanjutan)
Bilamana suatu peralatan perlu diuji dalam keadaan berenergi
(live mode) dan aplikasi LOTO normal dipertimbangkan tidak
dapat dilakukan, maka persyaratan berikut harus diberlakukan:
1. Lakukan asesmen resiko menyeluruh untuk mengidentifikasi
pada BAGIAN PEKERJAAN YANG MANA SAJA yang tidak
bisa diterapkan LOTO secara normal
2. Resiko-resiko yang teridentifikasi dan tidak bisa
menggunakan aplikasi LOTO secara normal harus dibuatkan
JSA
3. JSA tersebut harus dikomunikasikan sebelum memulai
pekerjaan, untuk menjamin bahwa SEMUA PIHAK YANG
TERLIBAT mengerti APA YANG HARUS DILAKUKAN dan
SIAPA MELAKUKAN APA.
60
LOTO dalam Proses COMMISSIONING/
TESTING PROCESS(lanjutan)
4. Tugaskan Koordinator Proyek untuk memimpin dan
bertanggung jawab atas semua langkah Commissioning/
Testing.
5. LOTO/ISOLASI, baik masing-masing atau perpaduan antara
alat-alat perlindungan berikut ini harus sepenuhnya ditaati
oleh semua pihak:
1. Mechanical safeguarding, seperti memasang barrier, road
blockade (dengan pintu/berm), dsb.
2. Administrative safeguarding, seperti barricading tapes,
warning signs, color coding, tagging, dsb.
3. Perpaduan beberapa jenis safeguarding.
AWAS !
TESTING ALAT SEDANG BERLANGSUNG
DILARANG MENDEKAT
CAUTION!
EQUIPMENT TESTING IN PROGRESS
STAY AWAY
Additional
Guard/Barricade
Warning Sign
61
AKIBAT MELANGGAR LOTO:
62
TERAPKAN LOTO,
DAN KITA SEMUA SELAMAT
63
JAGA KESELAMATAN
&
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Alat Pelindung Diri - K3
Alat Pelindung Diri - K3Alat Pelindung Diri - K3
Alat Pelindung Diri - K3Al Marson
 
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptxUnsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptxMamas Jowo
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaDeby Andriany
 
Panduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forkliftPanduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forkliftslametr
 
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptx
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptxDasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptx
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptxDeries Rivaldy
 
Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 Handling
Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 HandlingPenanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 Handling
Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 Handlingabdul syukur
 
K3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan ProduksiK3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan ProduksiAl Marson
 
power point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diripower point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung dirigabrielirfan
 
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Fitri Ifony
 
10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forklift10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forkliftmasruhan
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambanganIpung Noor
 

What's hot (20)

Alat Pelindung Diri - K3
Alat Pelindung Diri - K3Alat Pelindung Diri - K3
Alat Pelindung Diri - K3
 
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptxUnsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
Unsafe Acttion Unsafe Condition.pptx
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerja
 
K3-Modul 4 : Tanggap Darurat
K3-Modul 4 : Tanggap DaruratK3-Modul 4 : Tanggap Darurat
K3-Modul 4 : Tanggap Darurat
 
Panduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forkliftPanduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forklift
 
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptx
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptxDasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptx
Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).pptx
 
Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 Handling
Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 HandlingPenanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 Handling
Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun - B3 Handling
 
Confined Space - Ruang Terbatas
Confined Space - Ruang TerbatasConfined Space - Ruang Terbatas
Confined Space - Ruang Terbatas
 
K3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan ProduksiK3 Pesawat Tenaga dan Produksi
K3 Pesawat Tenaga dan Produksi
 
power point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diripower point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diri
 
LOTO - LOCK OUT TAG OUT
LOTO - LOCK OUT TAG OUTLOTO - LOCK OUT TAG OUT
LOTO - LOCK OUT TAG OUT
 
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
 
Working at height
Working at heightWorking at height
Working at height
 
Permit To Work.ppt
Permit To Work.pptPermit To Work.ppt
Permit To Work.ppt
 
LOTO TRAINING.ppt
LOTO TRAINING.pptLOTO TRAINING.ppt
LOTO TRAINING.ppt
 
Hot work permit
Hot work permitHot work permit
Hot work permit
 
10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forklift10 aturan keselamatan forklift
10 aturan keselamatan forklift
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambangan
 
materi induksi.pptx
materi induksi.pptxmateri induksi.pptx
materi induksi.pptx
 
PPT K3.pptx
PPT K3.pptxPPT K3.pptx
PPT K3.pptx
 

Similar to 31. Pelatihan LOTO.ppt

Makalah loto libre
Makalah loto libreMakalah loto libre
Makalah loto libreRizal Fahmi
 
LOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdf
LOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdfLOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdf
LOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdfanisaraye
 
FSWP induction.ppt
FSWP induction.pptFSWP induction.ppt
FSWP induction.pptNugrohoDavid
 
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya SILVIANAWANDAFENTIA1
 
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdfElectric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdfMTaufik23
 
LOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdf
LOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdfLOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdf
LOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdfRandy501436
 
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdfpdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdfzxcod1
 
LOTO Implementation.pptx
LOTO Implementation.pptxLOTO Implementation.pptx
LOTO Implementation.pptxthariz1
 
2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.ppt
2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.ppt2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.ppt
2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.pptssuserb71d4d
 
OHT Perlengkapan peledakan.ppt
OHT Perlengkapan peledakan.pptOHT Perlengkapan peledakan.ppt
OHT Perlengkapan peledakan.pptTengku25
 
LAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptx
LAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptxLAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptx
LAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptxraficamahera3
 

Similar to 31. Pelatihan LOTO.ppt (20)

4. LOTO.pptx
4. LOTO.pptx4. LOTO.pptx
4. LOTO.pptx
 
Makalah loto libre
Makalah loto libreMakalah loto libre
Makalah loto libre
 
LOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdf
LOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdfLOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdf
LOCK_OUT_TAG_OUT_LOTO.pdf
 
FSWP induction.ppt
FSWP induction.pptFSWP induction.ppt
FSWP induction.ppt
 
Lockout Tagout
Lockout TagoutLockout Tagout
Lockout Tagout
 
LOTO-Authorized.ppt
LOTO-Authorized.pptLOTO-Authorized.ppt
LOTO-Authorized.ppt
 
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
 
norma K3 listrik.ppt
norma K3 listrik.pptnorma K3 listrik.ppt
norma K3 listrik.ppt
 
LOTO.ppt
LOTO.pptLOTO.ppt
LOTO.ppt
 
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdfElectric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
 
LOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdf
LOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdfLOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdf
LOCK OUT TAG OUT (LOTO).pdf
 
LOTO.pptx
LOTO.pptxLOTO.pptx
LOTO.pptx
 
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdfpdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
 
LOTO by Aiman MJ-2.pdf
LOTO by Aiman MJ-2.pdfLOTO by Aiman MJ-2.pdf
LOTO by Aiman MJ-2.pdf
 
LOTO Implementation.pptx
LOTO Implementation.pptxLOTO Implementation.pptx
LOTO Implementation.pptx
 
12 LANGKAH LOTO.pptx
12 LANGKAH LOTO.pptx12 LANGKAH LOTO.pptx
12 LANGKAH LOTO.pptx
 
2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.ppt
2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.ppt2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.ppt
2303201912100045-Keselamtan_Kesehatan_Kerja-LH-di-KPP.ppt
 
OHT Perlengkapan peledakan.ppt
OHT Perlengkapan peledakan.pptOHT Perlengkapan peledakan.ppt
OHT Perlengkapan peledakan.ppt
 
LAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptx
LAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptxLAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptx
LAPORAN MAGANG (PT HALEYORA POWER) tepen.pptx
 
iee-ke-16.ppt
iee-ke-16.pptiee-ke-16.ppt
iee-ke-16.ppt
 

Recently uploaded

Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Fathan Emran
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxrandikaakbar11
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfAndiCoc
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docLeoRahmanBoyanese
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptxAvivThea
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptxLokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptxDwiNovitaSari70
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfAndiCoc
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxFidiaHananasyst
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakOcieocietralalatrilili Tharigan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxtressa8
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAgusSuarno2
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanTitaniaUtami
 
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docxLK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docxsarimuliati80
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptxLokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah Penggerak 1.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docxLK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

31. Pelatihan LOTO.ppt

  • 1. 1 LOCK-OUT AND TAG-OUT (LOTO) OF HAZARDOUS ENERGY PELATIHAN BAGI PELATIH LOCK-OUT AND TAG-OUT (LOTO) OF HAZARDOUS ENERGY Safety and Industrial Health Department
  • 2. Oct 17, 02 2 • FASILITATOR Tadik Ferdian Arif / Tech. UG Automation C#2 Yudha Adhi Krismanto / Tech. UG Automation C#4 • PERKENALKAN DIRI ANDA KEPADA PESERTA LAIN • PENTING UNTUK DIKETAHUI:  SAAT SESI SELESAI DAN ISTIRAHAT  DALAM KONDISI DARURAT  TOLILET  TEMPAT MINUM  DLL. PELATIHAN BAGI PELATIH (PBP)
  • 3. 3 AGENDA .  DESKRIPSI PBP LOTO  TES AWAL  MATERI PELATIHAN Definisi LOTO Mengapa LOTO diperlukan? Jenis energi Berbahaya Alat Pengisolasi Energi (Energy Isolating Device) Peralatan LOTO Metode Pelaksanaan: - LOTO Individu - LOTO Kelompok/Grup Pemindahan LOTO Saat Pertukaran Gilir Kerja Melepas LOTO yang tertinggal Pelaksanaan LOTO dalam Commissioning/ Proses Testing Rangkuman  TES AKHIR
  • 4. 4 TUJUAN PELATIHAN DESKRIPSI PBP Mengembangkan kompetensi para calon pelatih LOTO agar memiliki pengetahuan, ketrampilan, dan perilaku yang dipersyaratkan sehingga mampu melatihkan LOTO di PT Freeport Indonesia.
  • 5. 5 HASIL PELATIHAN DESKRIPSI PBP Peserta mampu: • Mendemonstrasikan pemahaman definisi dari Lock- Out dan Tag-Out (LOTO) • Mendemonstrasikan pemahaman maksud aplikasi LOTO • Mengidentifikasi jenis energi berbahaya yang memerlukan diterapkannya LOTO • Menerapkan langkah-langkah dalam melaksanakan LOTO Individu dan LOTO Grup
  • 6. 6 HASIL PELATIHAN lanjutan…… DESKRIPSI PBP Peserta mampu: • Menerapkan langkah-langkah dalam melepaskan LOTO yang tertinggal • Memahami pelaksanaan LOTO pada commissioning/ proses testing • Melaksanaan LOTO pada peralatan berenergi bahaya secara benar
  • 7. 7
  • 8. 8 DEFINISI LOTO PENGGEMBOKAN (LOCK-OUT) Adalah suatu metode penguncian mekanis dengan menggunakan gembok untuk mengisolasi atau tidak mengenergikan sumber-sumber energi yang berbahaya Diterapkan di instalasi, pekerjaan perbaikan atau perawatan permesinan atau peralatan yang mempunyai energi berbahaya dan atau yang terhidupkan oleh energi berbahaya
  • 9. 9 DEFINISI LOTO (lanjutan …..) PELABELAN (TAG-OUT) Suatu sistem peringatan tertulis kepada orang lain agar orang lain tersebut mengetahui bahwa suatu pemasangan, permesinan atau peralatan yang memiliki energi-energi berbahaya telah dimatikan dan tidak boleh dioperasikan bila label yang berisi peringatan terpasang.
  • 10. 10 DEFINITIONS (continued) LOTO diartikan sebagai: Suatu perpaduan antara metode penguncian mekanis dan peringatan tertulis administratif yang diterapkan pada instalasi yang disuplai dengan energi berbahaya, permesinan, atau peralatan sebagai alat peringatan untuk orang lain agar mereka mengetahui bahwa instalasi, permesinan, atau peralatan tersebut telah diisolasi atau dimatikan dan tidak seorang pun diijinkan untuk mengoperasikan atau menghidupkannya pada waktu gembok atau label terpasang.
  • 11. 11 MENGAPA LOTO DIWAJIBKAN? • TERLEPASNYA ENERGI SISA SECARA TIBA-TIBA yang dapat menyebabkan kita tersetrum, terjepit, terpukul, kontak dengan suhu ektrim (panas atau dingin) dan beberapa jenis kontak yang lain • KECELAKAAN yang terjadi akibat dari pengoperasian atau hidupnya permesinan atau peralatan yang tidak diharapkan SAAT KITA BEKERJA pada suatu instalasi, permesianan atau peralatan LOTO diharuskan untuk menghindari:
  • 12. 12 Jenis energi berbahaya • Listrik • Udara bertekanan • Cairan bertekanan • Gravitasi Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain: • Kinetik • Bahan kimia berbahaya • Sumber panas • Uap • Radiasi Nuklir • Magnet • dll. Lihat halaman berikut
  • 13. 13 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain : • Motor • Kabel Berarus Listrik • Batere Berarus Listrik Jenis Energi: Contoh perlatan: LISTRIK
  • 14. 14 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain: • Kompresor Udara • Bin Blaster • Pipa-pia Udara Bertekanan Jenis energi: Contoh Peralatan: Udara Bertekanan
  • 15. 15 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain : • Equipment Bertenaga Hidrolik • Pipa Air Bertekanan • Saluran Air Jenis Energi : Contoh Peralatan: Cairan Bertekanan
  • 16. 16 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain : • Counterweight • Bak Truk yang sedang Diangkat • Batuan Menggantung Jenis Energi: Contoh Peralatan: Gaya Gravitasi
  • 17. 17 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain: • Turbin • Propeller • Boom yang Mengayun Jenis Energi: Contoh Peralatan: KINETIK
  • 18. 18 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain: • Kapur • Asam Sulfur • Bahan-bahan Reagent Jenis Energi: Contoh Peralatan: Bahan Kimia Berbahaya
  • 19. 19 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain: • Oven • Furnace • Dryer berbahan Bakar Solar Jenis Energi: Contoh Peralatan: Panas
  • 20. 20 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain: • Steamer • Pipa-pipa Steamer • … Jenis Energi: Contoh Peralatan: Uap
  • 21. 21 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi diri Anda dan orang lain: • Alat Pengukur Bertenaga Radiasi Nuklir • … Jenis Energi: Contoh Peralatan: RADIASI NUKLIR
  • 22. 22 Jenis energi berbahaya yang memerlukan LOTO untuk melindungi anda dan orang lain : • Sumber Magnet Bertenaga Listrik • … Jenis Energi: Contoh Peralatan: Sumber Magnet
  • 23. 23 Di mana LOTO diterapkan? LOTO HARUS ANDA TERAPKAN PADA ALAT PENGISOLASI ENERGI!
  • 24. 24 Alat Pengisolasi Energi LOTO diterapkan pada ALAT-ALAT PENGISOLASI ENERGI berikut: Circuit Breaker, Contoh: Electrical Breaker pada MCC Disconnecting Switch, Contoh: Switch pada Control Panel Starter, Contoh: Starter pada Alat Bergerak Valve, Contoh: Valve pada air atau pipa-pipa air Door Dead Bolt, Contoh: Dead Bolt pada entry point ke Lokasi Berbahaya LOTO pada Haul Truck’s Disconnect Switch
  • 25. 25 Alat Pengisolasi Energi • Slide Gate, contoh: Slide Gate pada Ore Distribution Chute • Steel Bar, contoh: Steel Bar yang dipasang pada valve besar untuk LOTO. • Security Chain, contoh: Chain yang digunakan untuk mengikat valve besar untuk LOTO • ….dsb. (lanjutan …..) LOTO diterapkan pada ALAT-ALAT PENGISOLASI ENERGI berikut:
  • 26. 26 Alat Pengisolasi Energi Pemilik AREA/EQUIPMENT harus memastikan bahwa: Melalui asesmen resiko (risk assessment), mengidentifiasi persyaratan LOTO, termasuk ketersediaan ALAT PENGISOLASI ENERGI dan penerapannya. Tiap ALAT PENGISOLASI ENERGI, bila tidak tersedia dari pabrik, harus didesain atau direkayasa agar LOTO dapat diterapkan. Dalam suatu kondisi di mana ALAT PENGISOLASI ENERGI tidak dapat digembok, maka equipment harus dilengkapi dengan alat lain yang efektif sehingga LOTO dapat diterapkan. HAL-HAL KRITIS HARUS DILAKUKAN! (lanjutan …..)
  • 27. 27 Gembok dengan Identitas Sticker: Informasi berisi: a. Employee’s photo b. Employee’s name and ID c. Employee’s departement d. Label expiry date a b c d PERALATAN LOTO Personalized Label atau Tag: Informasi berisi: a. Employee’s Name and ID b. Department to whom the employee’s padlock belongs to c. Work group color code a c b
  • 28. 28 SELALU: PERALATAN LOTO 1. Gembok Personal (JANGAN DIGUNAKAN BERSAMA-SAMA) 2. Satu Anak Kunci. (HANCURKAN CADANGANNYA!) 3. Personalized Tag (lanjutan …..)
  • 29. 29 JANGAN MENGGUNAKAN MULTY-KEY PADLOCK PERALATAN LOTO X Selalu gunakan gembok personal! Multy-Key Padlock = Sebuah padlock yang dapat dibuka dengan Master Keys/atau beberapa anak kunci lainnya (lanjutan …..)
  • 30. 30 Kode Warna Sticker ditempelkan pada Gembok LOTO: • Kuning untuk Electrical Group • Hijau untuk Operational Group • Hitam untuk Maintenance Group • Merah untuk Construction Group • Biru untuk Instrumentation Group PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
  • 31. 31 PERALATAN LOTO (lanjutan …..) Jaws atau Multiple Hasp:
  • 32. 32 LOTO BOX, digunakan untuk LOTO Grup: PERALATAN LOTO(lanjutan …..)
  • 33. 33 Label untuk Peralatan yang Rusak: Informasi berisi: a. Nama alat yang rusak b. Nama karyawan yang memberikan label c. Departemen Karyawan d. Tanggal label dipasang e. Potong di sini (di simpan oleh pemasang) PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
  • 34. 34 Lock-Out untuk Valves (1): PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
  • 35. 35 PERALATAN LOTO Lock-Out untuk Valves (2): (lanjutan …..)
  • 36. 36 Lock-Out untuk Circuit Breaker: Lock-Out untuk Wall Electrical Switch: PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
  • 37. 37 Fuse Lock-Out : Lock-Out untuk Electrical Cord Plug: PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
  • 38. 38 Lock-Out untuk Plug dan Receptacle: Lock-Out tujuan ganda seperti Wire Rope untuk mengisolasi lebih dari satu source: PERALATAN LOTO (lanjutan …..)
  • 40. 40 LOTO – METODE PELAKSANAAN 1. LOTO Individu 2. LOTO Grup LOTO dapat diterapkan dalam dua cara: Lihat halaman berikut
  • 41. 41 LOTO – METODE PELAKSANAAN 1. LOTO Individu : LOTO dapat diterapkan dalam dua cara : Pelaksanaan jenis LOTO di mana semua karyawan atau individu melaksanakan penggembokan dan pelabelan milik masing-masing pada Alat Pengisolasi Energi seperti Circuit Breaker, Valve, dsb.
  • 42. 42 LOTO – METODE PELAKSANAAN 2. LOTO Grup : LOTO dapat diterapkan dalam dua cara Hanya karyawan yang ditunjuk—yaitu Orang yang ditunjuk sebagai wakil grup—yang melaksanakan penggembokan dan pelabelan pada ALAT PENGISOLASI ENERGI. Orang yang ditunjuk dapat seorang Lead-hand atau Foreman atau seseorang yang ditunjuk oleh Supervisor/ Pemilik Peralatan. (lanjutan …..)
  • 43. 43 1. Pastikan anda mengenali jenis dan jumlah sumber energi untuk digembok dan dilabel pada permesinan atau peralatan yang telah dimatikan di mana anda akan bekerja 2. Matikan sumber energi pada Alat Pengisolasi Energi (Circuit Breaker, Valve). Langkah-langkah Pokok: Catatan: Di beberapa Divisi: • Peralatan beenergi elektrik diberitahukan kepada Tukang Listrik, dimatikan, digembok dan dilabel oleh Tukang Listrik lebih dahulu. • Isolasi mekanis, seperti valves, pertama kali dimatikan dan di- LOTO oleh Pemilik Peralatan tersebut. Bagaimana dengan Divisi atau Perusahaan Anda? Langkah-langkah LOTO Individu
  • 44. 44 3. Terapkan LOTO pada Alat Pengisolasi Energi yang telah Anda matikan. 4. Lakukan Tes positif (Positive Test) pada switches atau tombol-tombol utama seperti start switches, push buttons, dsb. untuk memastikan tidak ada energi tersisa pada peralatan yang telah Anda LOTO 5. Bila Anda bekerja pada pipelines, keringkan sisa-sisa isi untuk menghilangkan tekanan yang tersisa. JANGAN LUPA MENEMPATKAN PUSH BUTTON/VALVE PADA POSISI “OFF” setelah Anda menyelesaikan Tes Positif. Langkah-langkah Pokok : Langkah-langkah LOTO Individu (lanjutan …..)
  • 45. 45 Langkah-langkah LOTO Individu 6. Laksanakan tugas-tugas pekerjaaan pada permesinan atau peralatan yang telah anda pasangi LOTO 7. Bila tugas-tugas pekerjaan telah selesai, para karyawan yang sedang bekerja pada permesinan atau peralatan harus melepas LOTO mereka masing-masing. JANGAN MEWAKILKAN KEPADA ORANG LAIN. 8. Mengaktifkan kembali sumber-sumber energi dari Alat Pengisolasi Energi permesinan dan peralatan Langkah langkah Pokok : Catatan: Seperti pada langkah 2 di atas, beberapa Divisi mengharuskan seorang Tukang Listrik yang harus menjadi orang terakhir yang melepas LOTO dan selanjutnya mengembalikan arus energi listrik permesinan dan peralatan untuk beroperasi secara normal. (lanjutan …..)
  • 46. 46 PERSYARATAN LOTO GRUP Aplikasi LOTO Grup bisa diterapkan apabila: Langkah-langkah LOTO GRUP 1. Sumber-sumber energi yang harus diputus/dimatikan pada permesinan atau peralatan terdiri LEBIH DARI SATU SUMBER sehingga aplikasi LOTO INDIVIDU tidak bisa dipraktekkan atau tidak praktis untuk diterapkan. 2. Tugas pekerjaan pada peralatan yang dimatikan melibatkan lebih dari 1 kru, 1 grup, atau 1 departemen pada waktu yang bersamaan 3. Jarak antara lokasi Alat Pengisolasi Energi dan permesinan/peralatan tidak mudah dijangkau sehingga aplikasi LOTO INDIVIDU tidak praktis untuk diterapkan. APLIKASI LOTO GRUP MASIH MERUPAKAN APLIKASI MEKANIS, JADI DIANGGAP MASIH MEMBERIKAN KUALITAS PERLINDUNGAN YANG SAMA KEPADA KARYAWAN.
  • 47. 47 1. Aplikasi LOTO Grup harus terlebih dulu mendapatkan APPROVAL dari Kepala Departemen atau yang mewakili. 2. Hanya Wakil Kru atau Orang yang Diberi Tugas (Designated Person) untuk LOTO Grup, biasanya Leadhand atau Foreman, yang boleh menerapkan LOTO pada Alat Pengisolasi Energi (Circuit Breaker, Valve, dsb.). 3. Setiap orang yang diwakili Personil yang ditunjuk harus menerapkan LOTO pada Kotak LOTO Grup untuk mengamankan Kunci LOTO orang yang ditunjuk yang telah dimasukkan ke dalam kotak. PERSYARATAN LOTO GRUP (lanjut…) Aspek-aspek utama: Langkah-langkah LOTO GRUP (lanjutan …..)
  • 48. 48 LANGKAH-LANGKAH POKOK: 1. Tunjuk seorang personil (Designated Person for Group LOTO) yang akan menerapkan LOTO pada Alat Pengisolasi Energi 2. Orang yang ditunjuk MENERAPKAN LOTO pada setiap Alat Pengisolasi Energi. Catatan: • Dia mewakili Kru Kerjanya. • Bila ada lebih dari 1 Kru Kerja, terutama berasal dari kelompok kerja yang berbeda-beda, SETIAP KRU harus menugaskan PERSONIL YANG DITUNJUK 3. Orang Yang ditunjuk melakukan Tes Positif pada switches/primary buttons/valves (start switches, push buttons, pull cords, drain valves, dsb.). Perhatikan: Di beberapa Divisi, Alat Pengisolasi Energi Listrik harus terlebih dulu di-shut off dan diterapkan LOTO oleh Tukang Listrik Langkah-langkah LOTO GRUP (lanjutan …..)
  • 49. 49 LANGKAH-LANGKAH POKOK lanjutan ……. 4. Personil yang ditunjuk MENGISI/MELENGKAPI Lembar Informasi LOTO Grup dan menempelkan lembar tsb pada LOTO Box. 5. Personil yang ditunjuk MENYIMPAN kuncinya ke dalam LOTO Box. Kunci orang-orang yang ditunjuk ditempatkan di dalam sini Lembar Informasi untuk aplikasi LOTO Grup Langkah-langkah LOTO GRUP (lanjutan …..)
  • 50. 50 LANGKAH-LANGKAH POKOK lanjutan ……. 6. Semua karyawan yang diwakili Personil Yang Ditunjuk menerapkan gembok dan label mereka sendiri pada Kotak LOTO yang berlubang-lubang di mana orang yang ditunjuk meletakkan kunci di dalamnya (yang bertujuan mengamankan kunci yang ada di dalam kotak tsb.) 7. Laksanakan tugas Anda pada permesinan atau peralatan yang telah digembok dan dilabel! Catatan: Setiap karyawan harus lebih dulu membaca informasi LOTO Grup yang tertempel pada kotak dan melihat kunci LOTO orang yang ditunjuk melalui dinding transparan untuk memastikan SEMUA sumber energi telah di-LOTO oleh Orang Yang Ditunjuk. JANGAN MENERAPKAN LOTO ANDA bila Anda meragukan suatu hal! Perforasi LOTO karyawan pada kotak, mengamankan kunci-kunci Personil Yang Ditunjuk di dalamnya Langkah-langkah LOTO GRUP (lanjutan …..)
  • 51. 51 LANGKAH-LANGKAH POKOK lanjutan ……. 8. Bila tugas-tugas pekerjaan sudah selesai, karyawan yang sedang bekerja pada permesinan atau peralatan tsb. Harus melepas gembok dan label mereka dari LOTO Box. 9. Personil Yang Ditunjuk mengambil kuncinya dari kotak dan melepas LOTOnya. Lalu, mengaktifkan kembali sumber-sumber energi dari ALAT-ALAT PENGISOLASI ENERGI. Catatan: Seperti pada langkah 2 di atas, beberapa Divisi mengharuskan Tukang Listrik yang menjadi orang terakhir melepas LOTO dan selanjutnya menghidupkan ALAT-ALAT PENGISOLASI ENERGI-nya Langkah-langkah LOTO GRUP (lanjutan …..)
  • 52. 52 Lembar Informasi ini harus diisi oleh Personil yang Ditunjuk dalam pelaksanaan LOTO Grup, dan lembar ini harus ditempel di LOTO Box: Nama Equipment/Plant: Equipment/Plant Name: Pekerjaan yang akan/sedang dilaksanakan: Main Task(s) To Carry Out: Daftar Sumber Energi yang dimatikan dan digembok List of Identified Energy Sources Locked out and Tagged Out Nama-nama Petugas LOTO Grup yang memasang gembok & label di setiap Pemutus Arus Energi, dan menaruh kunci-kuncinya di dalam kotak LOTO Grup. The Name(s) of the Designated Group LOTO Person(s) apply LOTO on each identified energy source, and place the keys inside the box. Designated Person #1 Designated Person #2 Designated Person #3 1 2 3 4 5
  • 53. 53 LOTO PADA SAAT PERTUKARAN GILIR KERJA PERINGATAN: 1. LOTO yang diterapkan oleh kerja shift pertama TIDAK BOLEH DIGUNAKAN oleh mereka yang bekerja pada shift berikutnya. Masing-masing karyawan BERTANGGUNG JAWAB menerapkan dan melepas LOTO mereka sendiri- sendiri. 2. Foreman masing-masing kru kerja BERTANGGUNG JAWAB memastikan aplikasi LOTO dilaksanakan pada pergantian shift.
  • 54. 54 LOTO PADA SAAT PERTUKARAN GILIR KERJA (lanjutan) SAAT TUGAS BERLANJUT PADA SHIFT BERIKUTNYA, PERATURAN BERIKUT INI HARUS DIPRAKTEKKAN SEMESTINYA: 1. Karyawan pada shift kerja sebelumnya MELEPAS LOTO mereka. 2. Karyawan pada shift berikutnya MENERAPKAN LOTO mereka. 3. Prosedur LOTO, baik individu maupun grup, sebagaimana disetujui kelompok kerja, harus diikuti oleh semua karyawan shift kerja dan dilaksanakan semestinya.
  • 55. 55 INGAT! S.O.P. LOTO ANDA HARUS MENCAKUP PROSES LOTO TERTINGGAL YANG TELAH DISETUJUI MELEPAS LOTO YANG TERTINGGAL
  • 56. 56 1. Lakukan pencarian secara menyeluruh terhahadap pemilik LOTO 2. Bila karyawan yang meninggalkan LOTO tidak dapat ditemukan padahal permesinan atau peralatan HARUS segera dihidupkan (start-up), LAPORKAN masalah tersebut kepada Manajer Departemen atau yang Mewakili. 3. Manajer departemen atau yang Mewakili kemudian MEMUTUSKAN apakah pencarian itu perlu dilanjutkan atau LOTO yang tertinggal dilepas. BILA DITEMUKAN LOTO yang tertinggal, PROSEDUR BERIKUT INI HARUS DILAKSANAKAN: MELEPAS LOTO YANG TERTINGGAL
  • 57. 57 Melepas LOTO yang tertinggal (lanjutan …..) 4. Saat Manajer Dept. atau yang Mewakili memutuskan untuk melepas LOTO yang tertinggal, Foreman atau yang bertugas harus terlebih dahulu melakukan pemeriksaan menyeluruh ke semua area dan area sekitar permesinan dan peralatan untuk memastikan keselamatan para karyawan dan peralatan sebelum dihidupkan (start-up) 5. Foreman atau yang bertugas MELEPAS LOTO yang tertinggal PERHATIAN: • Sekali lagi, SOP departemen anda harus mencakup proses pelepasan LOTO yang tertinggal. • Setiap departemen mungkin menerapkan langkah- langkah yang berbeda dalam melepas LOTO yang tertinggal, namun standardisasi langkah-langkah ini sangat diperlukan.
  • 58. 58 LOTO dalam Proses COMMISSIONING/ TESTING PERINGATAN! • Penerapan LOTO pada saat Commissioning/testing adalah penerapan LOTO pada saat peralatan sedang dalam keadaan berenergi atau “live mode” • Penerapan LOTO pada fase ini hanya boleh dilakukan apabila tindakan-tindakan pengamanan ekstra telah dipahami dan dilaksankan secara tepat oleh semua karyawan yang terlibat AWAS ! TESTING ALAT SEDANG BERLANGSUNG DILARANG MENDEKAT CAUTION! EQUIPMENT TESTING IN PROGRESS STAY AWAY
  • 59. 59 LOTO dalam Proses COMMISSIONING/ TESTING PROCESS(lanjutan) Bilamana suatu peralatan perlu diuji dalam keadaan berenergi (live mode) dan aplikasi LOTO normal dipertimbangkan tidak dapat dilakukan, maka persyaratan berikut harus diberlakukan: 1. Lakukan asesmen resiko menyeluruh untuk mengidentifikasi pada BAGIAN PEKERJAAN YANG MANA SAJA yang tidak bisa diterapkan LOTO secara normal 2. Resiko-resiko yang teridentifikasi dan tidak bisa menggunakan aplikasi LOTO secara normal harus dibuatkan JSA 3. JSA tersebut harus dikomunikasikan sebelum memulai pekerjaan, untuk menjamin bahwa SEMUA PIHAK YANG TERLIBAT mengerti APA YANG HARUS DILAKUKAN dan SIAPA MELAKUKAN APA.
  • 60. 60 LOTO dalam Proses COMMISSIONING/ TESTING PROCESS(lanjutan) 4. Tugaskan Koordinator Proyek untuk memimpin dan bertanggung jawab atas semua langkah Commissioning/ Testing. 5. LOTO/ISOLASI, baik masing-masing atau perpaduan antara alat-alat perlindungan berikut ini harus sepenuhnya ditaati oleh semua pihak: 1. Mechanical safeguarding, seperti memasang barrier, road blockade (dengan pintu/berm), dsb. 2. Administrative safeguarding, seperti barricading tapes, warning signs, color coding, tagging, dsb. 3. Perpaduan beberapa jenis safeguarding. AWAS ! TESTING ALAT SEDANG BERLANGSUNG DILARANG MENDEKAT CAUTION! EQUIPMENT TESTING IN PROGRESS STAY AWAY Additional Guard/Barricade Warning Sign
  • 62. 62 TERAPKAN LOTO, DAN KITA SEMUA SELAMAT