SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
PRAKTIKUM MACRO TEACHING

Oleh
BAIQ RICCA AFRIDA
NIM :030801003

PROGRAM STUDI D IV KEBIDANAN
STIKES NGUDI WALUYO
UNGARAN
2008
LEMBAR PENGESAHAN
Satuan acara pembelajaran dengan sub pokok bahasan “ protein urine “ ini telah disahkan pada
tanggal

Desember 2008

Mengesahkan
Penguji I

( Drs. Kustiono, M. Pd )

Penguji II

(Madya Sulisno, S.Kp, M.Kes)
LEMBAR PERSETUJUAN
Satuan acara pembelajaran dengan sub pokok bahasan “protein urine ” ini telah disetujui untuk
disajikan pada tanggal

10 Desember 2008
Praktikan

(Baiq Ricca Afrida)

Menyetujui

Pembimbing II

(Madya Sulisno, S.Kp, M.Kes)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
IDENTITAS MATA KULIAH
Mata Kuliah

: Ketrampilan Dasar Praktik Klinik

Kode Mata Kuliah

: BD. 208

Bobot SKS

: 3 SKS ( T:1 P:2 )

Pokok Bahasan

: Pemeriksaan Laboraturium

Sub pokok Bahasan

: Protein Urine

Prodi / Semester

: D III Kebidanan / semester I

Waktu Pertemuan

: 2 x 50 menit

Pertemuan ke

: 2

Hari/ tanggal

: Rabu / 10 Desember / 2008

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat mempraktikkan
cara pemerikasaan protein urine yang benar
2. Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu;
a. Menjelaskan pengertian protein urine;
b. Menguraikan tujuan melakukan pemerikasaan protein urine ;
c. Mengidentifikasi persiapan alat untuk pemeriksaan protein urine;
d. Melaksanakan perasat pemeriksaan protein urine ;
B. POKOK-POKOK MATERI
1.

Definisi pemeriksaan protein urine

2.

Tujuan pelaksanaan pemeriksaan protein urine

3.

Persiapan alat pelaksanaan pemeriksaan protein urine

4.

Prosedur pelaksanan pemeriksaan protein urine
C. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Tahap/Waktu
Pendahuluan

Kegiatan

Kegiatan Pengajar
1.

10 menit

Mahasiswa
dengan Menjawab

Membuka
memberikan salam

2.

Metode
Ceramah

salam

Menjelaskan TIU dan Memperhatikan
TIK pada pertemuai ini

3.

Media

Ceramah

Memperhatikan

Menginformasikan

Ceramah

pokok materi yang akan
disampaikan
4.

Melakukan apersepsi Menjawab
dengan

menanyakan pertanyaan

pengalaman
yang
Penyajian

mahasiswa

berkaitan

White
board,
spidol

dengan

pokok materi
5.
Menjelaskan definisi Memperhatikan OHP

80 menit

protein urine
6.

Menjelaskan

tujuan Memperhatikan White
Spidol,

Memberikan

Bertanya

Tanya jaawab

kepada

mahasiswa

Tanya jawab

Sumbang saran

kesempatan

untuk

bertanya
Meminta

tanggapan

dari mahasiswa lain
9.

Memperhatikan

board,

pemeriksaan protei urine

8.

Ceramah

OHT

dilaksanakan
7.

Tanya jawab

Memperhatikan

Memberikan reward
Memperhatikan

10.

Memperhatikan OHP

Ceramah

Menjawab pertanyaan
mahasiswa

11.

Ceramah

Menjelaskan
persiapan

alat

OHT
dalam
pelaksanaan pemeriksaan Bertanya

Tanya jawab

protein urine
12.

Memberikan
kesempatan

kepada Sumbang saran

mahasiswa

untuk

bertanya
13.

Meminta

Tanya jawab

Memperhatikan
tanggapan

dari mahasiswa lain

15.

Ceramah

Memperhatikan OHP

14.

Memperhatikan

Ceramah

Memberikan reward
Menjawab pertanyaan

OHT

mahasiswa
16.

Menjelaskan prosedur Bertanya

Tanya jawab

pelaksanaan pemeriksaan
protein urine
17.

Memberikan
kesempatan

Sumbang saran

Tanya jawab

kepada

mahasiswa

untuk Memperhatikan

bertanya
18.

Meminta

tanggapan Memperhatikan

Ceramah

dari mahasiswa lain
19.

Memberikan reward

memperhatikan

Set

Demonstrasi

protein
20.

Menjawab pertanyaan
mahasiswa

21.

urin
Bertanya

Ceramah

Sumbang saran

Tanya jawab

Mendemonstrasikan
pelaksanaan pemeriksaan
protein urine

22.

Memberi kesempatan Memperhatikan
mahasiswa
bertanya

untuk Memperhatikan
23.

Meminta

tanggapan

Tanya jawab

dari mahasiswa lain
24.

Memberikan reward

Mendemonstra

Cheklist

Demonstrasi

Cheklist

Pembagian

sikan
25.

Menanggapi
pertanyaan mahasiswa

26.

Meminta salah satu
mahasiswa

untuk Menerima

mendemanstarikan

cara checklist

pemeriksaan urine

ceklist

yang

benar
27.

Membagikan
beberapa

ceklist

mahasiswa

untuk Menilai

meemberikan
pada

Ceklist

Penilaian

penilaian

mahasiswa

mencoba

pada

yang

melakukan

perasat.
28.

Bersama
mahasiswa

beberapa Sumbang saran

Tanya jawab

melakukan

penilaian melalui ceklist
pada

mahasiswa

yang

melakukan perasat
29.

Meminta

tanggapan

pada

mahasiswa

diberi

lembar

tentang

yang
ceklist Memperhatikan

penilaian

terhadap mahasiswa yang Memperhatikan
melakukan

perasat

pemeriksaan protein urin.
30.

Memberikan

Ceramah
reinforcement/reward
31.
Penutup

32.

10 menit

Mengklarifikasi hasil
demonstrasi mahasiswa
Menyimpulkan materi Memperhatikan
yang

telah

Ceramah

diajarkan

bersama mahasiswa
33.

Memberikan
berlatih

kembali

membaca

tugas Memperhatikan

Ceramah

dan

materi dari

buku-buku lain
34.

Menutup perkuliahan Menjawab
dengan salam.

E.

Ceramah

salam

EVALUASI
1. Prosedur test : Post tes
2. Jenis test

: Praktik (demonstrasi)

3. Alat test

: Ceklist, protein urin set

F. REFERENSI
Depker RI. 1994. prosedur Perawatan Dasar. Jakarta : PPNI
Griffin, Anne. 2000. Ketrampilan dan Prosedur Dasar . Jakarta : EGC
Gandasoebrata,R. 2007.penuntun laboraturium klinik. Jakarta :dian rakyat
Lampiran I

PEMERIKSAAN PROTEIN URINE
A. Pengertian pemeriksaan urine
Pemeriksaan urin tidak hanya dapat memberikan fakta – fakta tentang ginjal dan saluran
urin tapi dapat juga mengenai faal pelbagai organ dalam tubuh seperti hati, saluran
empedu pancreas, kortek adrenal.
Jika kita melakukan urinaisis dengan memakai urin kumpulan sepanjang 24 jam pada
seseorang, ternyata susunan urine tidak dapat banyak berbeda dari susunan urine 24 jam
berikutnya.
B. Pengertian protein urine
Pemeriksaan terhadap protein termasuk pemeriksaan rutin. Kebanyakan cara rutin untuk
menyatakan adanya protein dalam urin berdasarkan kepada timbulnya kekeruhan. Karena
padatnya atau kasarnya kekeruhan itu menjadi satu ukuran untuk jumlah protein yang
ada, maka menggunakan urin yang jernih betul menjadi syarat yang penting terhadap
protein.
Jika urine yang akan diperiksa jernih, boleh terus dipakai, dan apabila kekeruhan tidak
fapat dihilangkan maka isa dilakukukan penjernihan atau penyaringan pada urine
sehingga urin yang digunakan untuk peeriksaan adalah urin yangbenar-benar jernih.
C. Tujuan pelaksanaan pemeriksaan prtein urine
Untuk mengetahui kadar protein dalam urin dan juga untuk mengetahui apakah pasien
mengalami eklamsi.
D. Alat dan bahan
Persiapan alat dan bahan
a. Botol atau bengkok tempat urin
b. Lampu spirtus
c. Tabung kimia 2 buah
d. Asam asetat 6%
e. Korek api
f. Corong
g. Kertas saring
E. Persiapan pasien
Persiapan pasien dalam melakukan pemeriksaan protein urine
a. Menyapa ibu dengan ramah dan sopan
b. Berlaku sopan dalam melakukan pemeriksaan
c. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
d. Pasien diminta untk BAK dan ditampung dalam botol yang sudah disediakan
e. Memposisikan ibu dengan nyaman selam pemeriksaan
F. Prosedur pelaksanaan pemeriksaan protein urine
a. Menyiapkan dan mengecek kelengkapan alat
b. Mencuci tangan
c. Memakai handscoon
d. Memperhatikan kejernihan urine
e. Bila urin keruh disaring dengan kertas penyaring
f. Mengisi kedua tabung dengan urin, masing + 2ml salah satu tabung sebagai bahan
pembanding pemeriksaan
g. Menyalakan lampu spirtus
h. Memanaskan tabung sampai mendidih
-

Berjarak 2-3 cm

-

Membentuk sudut 45 derajat

-

Arahkan tabung yang dipanaskan ketempat yang kosong

-

Panaskan tabung secara merata dari ujung bawah ke atas

i. Bila urin yang dipanaskan keruh tanbahkan 4 tetes asam asetat 6% dan bila kekeruhan
hilang maka menunjukkan hasil yang neatif
j. Jika urin tetep keruh maka panaskan sekali lagi dan bandingkan hasilnya
k. Bila setelah diapanaskan urin tetep keruh maka hasilnya positif dan baca hasil
pemeriksaan
l. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan
m. Membereskan peralatan
n. Mencuci tangan
G. Cara menilai hasil
Cara penilain ini berlaku untuk pemeriksaan dengan asam asetat
a. Negative (-)

tidak ada kekeruhan

b.

Positif (+)

atau 1+ ada kekeruhan ringan,

tanpa butir-butir, kadar protein 0,01-0,05%
c.

Positif (++)

atau 2+ kekeruhan

mudah

dapat dilihat dan Nampak butir –butir dalam
kekeruhan kadar proten 0,05-0,2%
d.

Positif (+++) atau 3+ urin jelas keruh dan
kekeruhan itu berkeping-keping (0,2-0,5%)

e.

Positif (++++) atau 4+
keruh

dan

besar

atau

kekeruhan

urin

berkeping-keping

bergumpal-gumpal

memedat (>0.5%).

sangat
ataupun
Lampiran II
PROSEDUR PENILAIAN
“ PEMERIKSAAN PROTEIN URIN“
PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN NGUDI WALUYO UNGARAN
NAMA MAHASISWA

:

NIM

:

HARI/TANGGAL

:

PETUNJUK PENILAIAN
1.

Nilai 0 : tidak dikerjakan

2.

Nilai 1 : Dikerjakan dengan kurang tepat

3.

Nilai 2 : Dikerjakan dengan sempurna

No

Butir yang dinilai
1

A

PERSIAPAN ALAT

1.

Botol atau bengkok tempat urin

2.

Lampu spirus

3.

Tabung kimia

4.

Asam asetat 6%

5.

Korek api

6.

Corong

7.
B

Kertas saring
PERSIAPAN PASIEN

1.

Menyapa ibu dengan ramah dan sopan

2.

Berlaku sopan dalam melakukan pemeriksaan

3.

Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan

Scor
2

3
4.

Pasien diminta untk BAK dan ditampung dalam botol
yang sudah disediakan

5.
C.

Memposisikan ibu dengan nyaman selam pemeriksaan
PROSEDUR KERJA

1.

Menyiapkan dan mengecek kelengkapan alat

2.

Mencuci tangan

3.

Memakai handscoon

4.

Memperhatikan kejernihan urine

5.

Bila urin keruh disaring dengan kertas penyaring

6.

Mengisi kedua tabung dengan urin, masing + 2ml salah
satu tabung sebagai bahan pembanding pemeriksaan

7.

Menyalakan lampu spirtus

8.

Memanaskan tabung sampai mendidih
-

Berjarak 2-3 cm

-

Membentuk sudut 45 derajat

-

Arahkan tabung yang dipanaskan ketempat yang
kosong

-

Panaskan tabung secara merata dari ujung bawah
ke atas

9.

Bila urin yang dipanaskan keruh tanbahkan 4 tetes
asam asetat 6% dan bila kekeruhan hilang maka
menunjukkan hasil yang neatif

10.

Jika urin tetep keruh maka panaskan sekali lagi dan
bandingkan hasilnya

11.

Bila setelah diapanaskan urin tetep keruh maka
hasilnya positif dan baca hasil pemeriksaan

12.

Memberitahu ibu hasil pemeriksaan

13.

Membereskan peralatan

14.

Mencuci tangan

D

TEKNIK
1.

Praktikan melaksanakan secara sistematis

2.

Praktikan melaksanakan tindakan dengan tepat
Total score 100

Penilaian
TOTAL SCORE : 10 = NILAI
Cara menilai hasil
Cara penilain ini berlaku untuk pemeriksaan dengan asam asetat
f.

Negative (-)

tidak ada kekeruhan

g.

Positif (+)

atau 1+ada kekeruhan ringan, tanpa

butir-butir, kadar protein 0,01-0,05%
h.

Positif (++)

atau 2+ kekeruhan mudah dapat dilihat dan Nampak butir –butir dalam

kekeruhan kadar proten 0,05-0,2%
i.
j.

Positif (+++) atau 3+ urin jelas keruh dan kekeruhan itu berkeping-keping (0,2-0,5%)
Positif (++++) atau 4+

urin sangat keruh dan kekeruhan berkeping-keping besar

atau bergumpal-gumpal ataupun memedat (>0.5%).

Ungaran,...................................
Penilai

(..................................)

More Related Content

What's hot

Melepaskan Keteter
Melepaskan KeteterMelepaskan Keteter
Melepaskan Keteterpjj_kemenkes
 
Prosedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTProsedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTpjj_kemenkes
 
Pemeriksaan Lab dan Diagnostik
Pemeriksaan Lab dan DiagnostikPemeriksaan Lab dan Diagnostik
Pemeriksaan Lab dan DiagnostikSulistia Rini
 
Ketrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratorium
Ketrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratoriumKetrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratorium
Ketrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratoriumSisko Sipir
 
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanita
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien WanitaProsedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanita
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanitapjj_kemenkes
 
Pengumpulan dan Transportasi Spesimen
Pengumpulan dan Transportasi SpesimenPengumpulan dan Transportasi Spesimen
Pengumpulan dan Transportasi Spesimenpjj_kemenkes
 
Prosedur Mengganti Cairan Infus
Prosedur Mengganti Cairan InfusProsedur Mengganti Cairan Infus
Prosedur Mengganti Cairan Infuspjj_kemenkes
 
Prosedur Memasang Infus
Prosedur Memasang InfusProsedur Memasang Infus
Prosedur Memasang Infuspjj_kemenkes
 
Prosedur Perawatan Infus
Prosedur Perawatan InfusProsedur Perawatan Infus
Prosedur Perawatan Infuspjj_kemenkes
 
Pra analitik laboratorium
Pra analitik laboratoriumPra analitik laboratorium
Pra analitik laboratoriumIceteacassie
 

What's hot (16)

Melepaskan Keteter
Melepaskan KeteterMelepaskan Keteter
Melepaskan Keteter
 
Penatalaksanaan spesimen
Penatalaksanaan spesimenPenatalaksanaan spesimen
Penatalaksanaan spesimen
 
Prosedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGTProsedur Melepaskan NGT
Prosedur Melepaskan NGT
 
Pemeriksaan Lab dan Diagnostik
Pemeriksaan Lab dan DiagnostikPemeriksaan Lab dan Diagnostik
Pemeriksaan Lab dan Diagnostik
 
Ketrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratorium
Ketrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratoriumKetrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratorium
Ketrampilan Dasar Kebidanan Pemeriksaan laboratorium
 
Ss5
Ss5Ss5
Ss5
 
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanita
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien WanitaProsedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanita
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanita
 
Pengumpulan dan Transportasi Spesimen
Pengumpulan dan Transportasi SpesimenPengumpulan dan Transportasi Spesimen
Pengumpulan dan Transportasi Spesimen
 
Prosedur Mengganti Cairan Infus
Prosedur Mengganti Cairan InfusProsedur Mengganti Cairan Infus
Prosedur Mengganti Cairan Infus
 
Prosedur Memasang Infus
Prosedur Memasang InfusProsedur Memasang Infus
Prosedur Memasang Infus
 
Tugas hematologi
Tugas hematologiTugas hematologi
Tugas hematologi
 
Mencuci Tangan
Mencuci TanganMencuci Tangan
Mencuci Tangan
 
Sap dc bhb
Sap dc bhbSap dc bhb
Sap dc bhb
 
3032 kst-analisis kesehatan
3032 kst-analisis kesehatan3032 kst-analisis kesehatan
3032 kst-analisis kesehatan
 
Prosedur Perawatan Infus
Prosedur Perawatan InfusProsedur Perawatan Infus
Prosedur Perawatan Infus
 
Pra analitik laboratorium
Pra analitik laboratoriumPra analitik laboratorium
Pra analitik laboratorium
 

Viewers also liked

Pemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urinePemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urineFriska Silalahi
 
Biokim urin glukosa
Biokim urin glukosaBiokim urin glukosa
Biokim urin glukosaselvindianda
 
M1 praktikum kehamilan 1
M1 praktikum kehamilan 1M1 praktikum kehamilan 1
M1 praktikum kehamilan 1pjj_kemenkes
 
Alkes pnampungn
Alkes pnampungnAlkes pnampungn
Alkes pnampungnIndika Sn
 
Pengkajian intra natal
Pengkajian intra natalPengkajian intra natal
Pengkajian intra natalTined Martin
 
12. pengkajian fetal -
12. pengkajian fetal -12. pengkajian fetal -
12. pengkajian fetal -Devi Narti
 
Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)
Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)
Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)Nurul Afdal Haris
 
M2 praktikum kehamilan 2
M2 praktikum kehamilan 2M2 praktikum kehamilan 2
M2 praktikum kehamilan 2pjj_kemenkes
 
Asuhan kebidanan kehamilan
Asuhan kebidanan kehamilan Asuhan kebidanan kehamilan
Asuhan kebidanan kehamilan Fadila Sri
 
ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineSantos Tos
 
Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik Rahayu Pratiwi
 

Viewers also liked (12)

Pemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urinePemeriksaan hb dan protein urine
Pemeriksaan hb dan protein urine
 
Biokim urin glukosa
Biokim urin glukosaBiokim urin glukosa
Biokim urin glukosa
 
M1 praktikum kehamilan 1
M1 praktikum kehamilan 1M1 praktikum kehamilan 1
M1 praktikum kehamilan 1
 
Alkes pnampungn
Alkes pnampungnAlkes pnampungn
Alkes pnampungn
 
Pengkajian intra natal
Pengkajian intra natalPengkajian intra natal
Pengkajian intra natal
 
12. pengkajian fetal -
12. pengkajian fetal -12. pengkajian fetal -
12. pengkajian fetal -
 
CTG
CTGCTG
CTG
 
Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)
Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)
Laporan Praktikum Biologi (pH Urine)
 
M2 praktikum kehamilan 2
M2 praktikum kehamilan 2M2 praktikum kehamilan 2
M2 praktikum kehamilan 2
 
Asuhan kebidanan kehamilan
Asuhan kebidanan kehamilan Asuhan kebidanan kehamilan
Asuhan kebidanan kehamilan
 
ppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urineppt persentaion Pemeriksaan urine
ppt persentaion Pemeriksaan urine
 
Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik Pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan diagnostik
 

Similar to Sap makro 2 urine

KDK III Modul 3 Kb 3
KDK III Modul 3 Kb 3KDK III Modul 3 Kb 3
KDK III Modul 3 Kb 3pjj_kemenkes
 
Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...
Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...
Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...pjj_kemenkes
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxMethaKemala
 
Kb 1 pemeriksaan darah
Kb 1 pemeriksaan darahKb 1 pemeriksaan darah
Kb 1 pemeriksaan darahpjj_kemenkes
 
rps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docx
rps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docxrps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docx
rps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docxnatrioyeyep
 
KDK III Modul 5 Kb 1
KDK III Modul 5 Kb 1KDK III Modul 5 Kb 1
KDK III Modul 5 Kb 1pjj_kemenkes
 
KDK III Modul 5 Kb 2
KDK III Modul 5 Kb 2KDK III Modul 5 Kb 2
KDK III Modul 5 Kb 2pjj_kemenkes
 
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN -NOVI.pptx
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN  -NOVI.pptxLAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN  -NOVI.pptx
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN -NOVI.pptxBeiPrinting
 
Pedoman Praktikum 1
Pedoman Praktikum 1Pedoman Praktikum 1
Pedoman Praktikum 1pjj_kemenkes
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxnurfitrilandu
 
MATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptx
MATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptxMATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptx
MATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptxmulianakhalida
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxBahirahHabibah
 
Standar operasional prosedur di bidang keperawatan gigi
Standar operasional prosedur di bidang keperawatan gigiStandar operasional prosedur di bidang keperawatan gigi
Standar operasional prosedur di bidang keperawatan gigiERA MULIANA SADARI
 

Similar to Sap makro 2 urine (20)

KDK III Modul 3 Kb 3
KDK III Modul 3 Kb 3KDK III Modul 3 Kb 3
KDK III Modul 3 Kb 3
 
Sap hb sahli
Sap hb sahliSap hb sahli
Sap hb sahli
 
Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...
Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...
Analisis, Planning (Tindakan dan Evaluasi), Dokumentasi dengan SOAP pada Gang...
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Kb 1 pemeriksaan darah
Kb 1 pemeriksaan darahKb 1 pemeriksaan darah
Kb 1 pemeriksaan darah
 
Modul 4 kdk ii
Modul 4 kdk iiModul 4 kdk ii
Modul 4 kdk ii
 
rps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docx
rps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docxrps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docx
rps prktikum keperawatan dasar 1 2022.docx
 
KDK III Modul 5 Kb 1
KDK III Modul 5 Kb 1KDK III Modul 5 Kb 1
KDK III Modul 5 Kb 1
 
KDK III Modul 5 Kb 2
KDK III Modul 5 Kb 2KDK III Modul 5 Kb 2
KDK III Modul 5 Kb 2
 
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN -NOVI.pptx
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN  -NOVI.pptxLAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN  -NOVI.pptx
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN -NOVI.pptx
 
Sap kebidanan contoh
Sap kebidanan contohSap kebidanan contoh
Sap kebidanan contoh
 
Buku panduan bbl
Buku panduan bblBuku panduan bbl
Buku panduan bbl
 
STANDAR LABORATORIUM.docx
STANDAR LABORATORIUM.docxSTANDAR LABORATORIUM.docx
STANDAR LABORATORIUM.docx
 
Pedoman Praktikum 1
Pedoman Praktikum 1Pedoman Praktikum 1
Pedoman Praktikum 1
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
MATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptx
MATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptxMATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptx
MATERI INTI - 4. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS CACINGAN.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Standar operasional prosedur di bidang keperawatan gigi
Standar operasional prosedur di bidang keperawatan gigiStandar operasional prosedur di bidang keperawatan gigi
Standar operasional prosedur di bidang keperawatan gigi
 
TUGAS MEMBUAT RPP.docx
TUGAS MEMBUAT RPP.docxTUGAS MEMBUAT RPP.docx
TUGAS MEMBUAT RPP.docx
 
opening meeting.pptx
opening meeting.pptxopening meeting.pptx
opening meeting.pptx
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Sap makro 2 urine

  • 1. SATUAN ACARA PEMBELAJARAN PRAKTIKUM MACRO TEACHING Oleh BAIQ RICCA AFRIDA NIM :030801003 PROGRAM STUDI D IV KEBIDANAN STIKES NGUDI WALUYO UNGARAN 2008
  • 2. LEMBAR PENGESAHAN Satuan acara pembelajaran dengan sub pokok bahasan “ protein urine “ ini telah disahkan pada tanggal Desember 2008 Mengesahkan Penguji I ( Drs. Kustiono, M. Pd ) Penguji II (Madya Sulisno, S.Kp, M.Kes)
  • 3. LEMBAR PERSETUJUAN Satuan acara pembelajaran dengan sub pokok bahasan “protein urine ” ini telah disetujui untuk disajikan pada tanggal 10 Desember 2008 Praktikan (Baiq Ricca Afrida) Menyetujui Pembimbing II (Madya Sulisno, S.Kp, M.Kes)
  • 4. SATUAN ACARA PERKULIAHAN IDENTITAS MATA KULIAH Mata Kuliah : Ketrampilan Dasar Praktik Klinik Kode Mata Kuliah : BD. 208 Bobot SKS : 3 SKS ( T:1 P:2 ) Pokok Bahasan : Pemeriksaan Laboraturium Sub pokok Bahasan : Protein Urine Prodi / Semester : D III Kebidanan / semester I Waktu Pertemuan : 2 x 50 menit Pertemuan ke : 2 Hari/ tanggal : Rabu / 10 Desember / 2008 A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Tujuan Pembelajaran Umum Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat mempraktikkan cara pemerikasaan protein urine yang benar 2. Tujuan Pembelajaran Khusus Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu; a. Menjelaskan pengertian protein urine; b. Menguraikan tujuan melakukan pemerikasaan protein urine ; c. Mengidentifikasi persiapan alat untuk pemeriksaan protein urine; d. Melaksanakan perasat pemeriksaan protein urine ; B. POKOK-POKOK MATERI 1. Definisi pemeriksaan protein urine 2. Tujuan pelaksanaan pemeriksaan protein urine 3. Persiapan alat pelaksanaan pemeriksaan protein urine 4. Prosedur pelaksanan pemeriksaan protein urine
  • 5. C. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR Tahap/Waktu Pendahuluan Kegiatan Kegiatan Pengajar 1. 10 menit Mahasiswa dengan Menjawab Membuka memberikan salam 2. Metode Ceramah salam Menjelaskan TIU dan Memperhatikan TIK pada pertemuai ini 3. Media Ceramah Memperhatikan Menginformasikan Ceramah pokok materi yang akan disampaikan 4. Melakukan apersepsi Menjawab dengan menanyakan pertanyaan pengalaman yang Penyajian mahasiswa berkaitan White board, spidol dengan pokok materi 5. Menjelaskan definisi Memperhatikan OHP 80 menit protein urine 6. Menjelaskan tujuan Memperhatikan White Spidol, Memberikan Bertanya Tanya jaawab kepada mahasiswa Tanya jawab Sumbang saran kesempatan untuk bertanya Meminta tanggapan dari mahasiswa lain 9. Memperhatikan board, pemeriksaan protei urine 8. Ceramah OHT dilaksanakan 7. Tanya jawab Memperhatikan Memberikan reward Memperhatikan 10. Memperhatikan OHP Ceramah Menjawab pertanyaan mahasiswa 11. Ceramah Menjelaskan persiapan alat OHT dalam
  • 6. pelaksanaan pemeriksaan Bertanya Tanya jawab protein urine 12. Memberikan kesempatan kepada Sumbang saran mahasiswa untuk bertanya 13. Meminta Tanya jawab Memperhatikan tanggapan dari mahasiswa lain 15. Ceramah Memperhatikan OHP 14. Memperhatikan Ceramah Memberikan reward Menjawab pertanyaan OHT mahasiswa 16. Menjelaskan prosedur Bertanya Tanya jawab pelaksanaan pemeriksaan protein urine 17. Memberikan kesempatan Sumbang saran Tanya jawab kepada mahasiswa untuk Memperhatikan bertanya 18. Meminta tanggapan Memperhatikan Ceramah dari mahasiswa lain 19. Memberikan reward memperhatikan Set Demonstrasi protein 20. Menjawab pertanyaan mahasiswa 21. urin Bertanya Ceramah Sumbang saran Tanya jawab Mendemonstrasikan pelaksanaan pemeriksaan protein urine 22. Memberi kesempatan Memperhatikan mahasiswa bertanya untuk Memperhatikan
  • 7. 23. Meminta tanggapan Tanya jawab dari mahasiswa lain 24. Memberikan reward Mendemonstra Cheklist Demonstrasi Cheklist Pembagian sikan 25. Menanggapi pertanyaan mahasiswa 26. Meminta salah satu mahasiswa untuk Menerima mendemanstarikan cara checklist pemeriksaan urine ceklist yang benar 27. Membagikan beberapa ceklist mahasiswa untuk Menilai meemberikan pada Ceklist Penilaian penilaian mahasiswa mencoba pada yang melakukan perasat. 28. Bersama mahasiswa beberapa Sumbang saran Tanya jawab melakukan penilaian melalui ceklist pada mahasiswa yang melakukan perasat 29. Meminta tanggapan pada mahasiswa diberi lembar tentang yang ceklist Memperhatikan penilaian terhadap mahasiswa yang Memperhatikan melakukan perasat pemeriksaan protein urin. 30. Memberikan Ceramah
  • 8. reinforcement/reward 31. Penutup 32. 10 menit Mengklarifikasi hasil demonstrasi mahasiswa Menyimpulkan materi Memperhatikan yang telah Ceramah diajarkan bersama mahasiswa 33. Memberikan berlatih kembali membaca tugas Memperhatikan Ceramah dan materi dari buku-buku lain 34. Menutup perkuliahan Menjawab dengan salam. E. Ceramah salam EVALUASI 1. Prosedur test : Post tes 2. Jenis test : Praktik (demonstrasi) 3. Alat test : Ceklist, protein urin set F. REFERENSI Depker RI. 1994. prosedur Perawatan Dasar. Jakarta : PPNI Griffin, Anne. 2000. Ketrampilan dan Prosedur Dasar . Jakarta : EGC Gandasoebrata,R. 2007.penuntun laboraturium klinik. Jakarta :dian rakyat
  • 9. Lampiran I PEMERIKSAAN PROTEIN URINE A. Pengertian pemeriksaan urine Pemeriksaan urin tidak hanya dapat memberikan fakta – fakta tentang ginjal dan saluran urin tapi dapat juga mengenai faal pelbagai organ dalam tubuh seperti hati, saluran empedu pancreas, kortek adrenal. Jika kita melakukan urinaisis dengan memakai urin kumpulan sepanjang 24 jam pada seseorang, ternyata susunan urine tidak dapat banyak berbeda dari susunan urine 24 jam berikutnya. B. Pengertian protein urine Pemeriksaan terhadap protein termasuk pemeriksaan rutin. Kebanyakan cara rutin untuk menyatakan adanya protein dalam urin berdasarkan kepada timbulnya kekeruhan. Karena padatnya atau kasarnya kekeruhan itu menjadi satu ukuran untuk jumlah protein yang ada, maka menggunakan urin yang jernih betul menjadi syarat yang penting terhadap protein. Jika urine yang akan diperiksa jernih, boleh terus dipakai, dan apabila kekeruhan tidak fapat dihilangkan maka isa dilakukukan penjernihan atau penyaringan pada urine sehingga urin yang digunakan untuk peeriksaan adalah urin yangbenar-benar jernih. C. Tujuan pelaksanaan pemeriksaan prtein urine Untuk mengetahui kadar protein dalam urin dan juga untuk mengetahui apakah pasien mengalami eklamsi. D. Alat dan bahan Persiapan alat dan bahan a. Botol atau bengkok tempat urin b. Lampu spirtus c. Tabung kimia 2 buah
  • 10. d. Asam asetat 6% e. Korek api f. Corong g. Kertas saring E. Persiapan pasien Persiapan pasien dalam melakukan pemeriksaan protein urine a. Menyapa ibu dengan ramah dan sopan b. Berlaku sopan dalam melakukan pemeriksaan c. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan d. Pasien diminta untk BAK dan ditampung dalam botol yang sudah disediakan e. Memposisikan ibu dengan nyaman selam pemeriksaan F. Prosedur pelaksanaan pemeriksaan protein urine a. Menyiapkan dan mengecek kelengkapan alat b. Mencuci tangan c. Memakai handscoon d. Memperhatikan kejernihan urine e. Bila urin keruh disaring dengan kertas penyaring f. Mengisi kedua tabung dengan urin, masing + 2ml salah satu tabung sebagai bahan pembanding pemeriksaan g. Menyalakan lampu spirtus h. Memanaskan tabung sampai mendidih - Berjarak 2-3 cm - Membentuk sudut 45 derajat - Arahkan tabung yang dipanaskan ketempat yang kosong - Panaskan tabung secara merata dari ujung bawah ke atas i. Bila urin yang dipanaskan keruh tanbahkan 4 tetes asam asetat 6% dan bila kekeruhan hilang maka menunjukkan hasil yang neatif j. Jika urin tetep keruh maka panaskan sekali lagi dan bandingkan hasilnya k. Bila setelah diapanaskan urin tetep keruh maka hasilnya positif dan baca hasil pemeriksaan l. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan
  • 11. m. Membereskan peralatan n. Mencuci tangan G. Cara menilai hasil Cara penilain ini berlaku untuk pemeriksaan dengan asam asetat a. Negative (-) tidak ada kekeruhan b. Positif (+) atau 1+ ada kekeruhan ringan, tanpa butir-butir, kadar protein 0,01-0,05% c. Positif (++) atau 2+ kekeruhan mudah dapat dilihat dan Nampak butir –butir dalam kekeruhan kadar proten 0,05-0,2% d. Positif (+++) atau 3+ urin jelas keruh dan kekeruhan itu berkeping-keping (0,2-0,5%) e. Positif (++++) atau 4+ keruh dan besar atau kekeruhan urin berkeping-keping bergumpal-gumpal memedat (>0.5%). sangat ataupun
  • 12. Lampiran II PROSEDUR PENILAIAN “ PEMERIKSAAN PROTEIN URIN“ PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN NGUDI WALUYO UNGARAN NAMA MAHASISWA : NIM : HARI/TANGGAL : PETUNJUK PENILAIAN 1. Nilai 0 : tidak dikerjakan 2. Nilai 1 : Dikerjakan dengan kurang tepat 3. Nilai 2 : Dikerjakan dengan sempurna No Butir yang dinilai 1 A PERSIAPAN ALAT 1. Botol atau bengkok tempat urin 2. Lampu spirus 3. Tabung kimia 4. Asam asetat 6% 5. Korek api 6. Corong 7. B Kertas saring PERSIAPAN PASIEN 1. Menyapa ibu dengan ramah dan sopan 2. Berlaku sopan dalam melakukan pemeriksaan 3. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan Scor 2 3
  • 13. 4. Pasien diminta untk BAK dan ditampung dalam botol yang sudah disediakan 5. C. Memposisikan ibu dengan nyaman selam pemeriksaan PROSEDUR KERJA 1. Menyiapkan dan mengecek kelengkapan alat 2. Mencuci tangan 3. Memakai handscoon 4. Memperhatikan kejernihan urine 5. Bila urin keruh disaring dengan kertas penyaring 6. Mengisi kedua tabung dengan urin, masing + 2ml salah satu tabung sebagai bahan pembanding pemeriksaan 7. Menyalakan lampu spirtus 8. Memanaskan tabung sampai mendidih - Berjarak 2-3 cm - Membentuk sudut 45 derajat - Arahkan tabung yang dipanaskan ketempat yang kosong - Panaskan tabung secara merata dari ujung bawah ke atas 9. Bila urin yang dipanaskan keruh tanbahkan 4 tetes asam asetat 6% dan bila kekeruhan hilang maka menunjukkan hasil yang neatif 10. Jika urin tetep keruh maka panaskan sekali lagi dan bandingkan hasilnya 11. Bila setelah diapanaskan urin tetep keruh maka hasilnya positif dan baca hasil pemeriksaan 12. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan 13. Membereskan peralatan 14. Mencuci tangan D TEKNIK
  • 14. 1. Praktikan melaksanakan secara sistematis 2. Praktikan melaksanakan tindakan dengan tepat Total score 100 Penilaian TOTAL SCORE : 10 = NILAI Cara menilai hasil Cara penilain ini berlaku untuk pemeriksaan dengan asam asetat f. Negative (-) tidak ada kekeruhan g. Positif (+) atau 1+ada kekeruhan ringan, tanpa butir-butir, kadar protein 0,01-0,05% h. Positif (++) atau 2+ kekeruhan mudah dapat dilihat dan Nampak butir –butir dalam kekeruhan kadar proten 0,05-0,2% i. j. Positif (+++) atau 3+ urin jelas keruh dan kekeruhan itu berkeping-keping (0,2-0,5%) Positif (++++) atau 4+ urin sangat keruh dan kekeruhan berkeping-keping besar atau bergumpal-gumpal ataupun memedat (>0.5%). Ungaran,................................... Penilai (..................................)