SlideShare a Scribd company logo
1 of 51
IV. KETRAMPILAN DASAR ORGANISASI
Peserta memahami dan mampu
menerapkan beberapa ketrampilan dasar
yang diperlukan dalam organisasi yakni :
-Mengelola rapat dan persidangan
- Mangelola EO
-Teknik komunikasi dan presentasi efektif
Tujuan Pelatihan
A. MENGELOLA RAPAT /
PERSIDANGAN
Alhafiz Rana
““Setelah mengikutiSetelah mengikuti
PELATIHANPELATIHAN ini,ini,
para peserta diharapkanpara peserta diharapkan
akanakan mampumampu
MeMengelolangelola RRAPATAPAT secarasecara
lebihlebih EFEKTIFEFEKTIF””
I.I. Pinsip RapatPinsip Rapat
II.II. Pengertian RapatPengertian Rapat
II. Jenis-jenis RapatII. Jenis-jenis Rapat
II. Memimpin Dan Mengelola RapatII. Memimpin Dan Mengelola Rapat
IIII.II. Mengendalika PerdebatanMengendalika Perdebatan
PENGERTIAN RAPAT
Rapat atau pertemuan adalah diskusi yang
dilakukan oleh sejumlah orang secara terstruktur
dan terncana dimana kelompok atau peserta yang
berkepentingan saling menukar pendapat untuk
mencapai tujuan atau keputusan tertentu.
Rapat biasanya dibawah kendali seorang pemimpin
rapat .
JENIS-JENIS RAPAT
A.Konferensi/rapat umum , merupakan rapat resmi untuk
konsultasi atau diskusi. Biasanya dilakukan dengan sangat terencana
dan terjadwal sebelumnya. Contoh : RUPS,RAT, MUNAS, Paripurna.
B.Seminar, adalah untuk membahas sebuah konsep, masalah yang
disampaikan oleh seorang pembicara untuk selanjutnya dibahas dan
didiskusikan bersama
C. Lokakarya (workshop), rapat kelompok berukuran kecil dengan
penekanan pada pemecahan masalah dengan menggunakan
instrumen- instrumen manajemen
D.Rapat rutin/operasional organisasi , di maksudkan untuk
mebahas /mediskusikan masalah dan mendapatkan solusinya
MEMPERSIAPKAN RAPAT
Rapat Akan Produktif Dan Efektif Apabila Peserta Merasa Nyaman ,
Untuk
Itu Perlu Dipersiapkan Dengan Baik :
- Diinformasikan terlebih dahulu undangan dan agenda yang akan dibahas
- Materi telah disiapkan dengan baik sehingga pembahasan efektif
- Kebutuhan rungan rapat baik untuk ukuran besar (pleno) atau ukuran
kecil (diskusi kelompok/komisi)
- Pengaturan tempat duduk- meja sesuai kebutuhan rapat yang
memungkinkan peserta untuk dapat berpartisipasi aktif . misalnya
bentuk ; U , Oval , Theatre ,Class, Around Table.
- Keperluan sarana diskusi kelopok /komisi dan presentasi yang cukup
(Sound sistem, LCD, White Board, Flip Chart)
- Penyiapan jadwal pelaksanaan rapat (rundown)
- Penyusunan risalah rapat dan notulen (pencatat hasil rapat)
- Kebutuhan pendukung lainnya seperti konsumsi, alat tulis
MEMIMPIN dan MENGELOLA RAPAT
• Ucapkan Salam Pada Pembukaan Rapat dan Buat Suasana
Senyaman Mungkin Bagi Semua Peserta
• Sampaikan Tujuan Dan Agenda Pada Awal Rapat
• Sampaikan tatatertip rapat termasuk quorum (biasanya pada rapa-
rapat resmi)
• Lakukan Rapat Secara Sistematis Sesuai Agenda
• Sebagai Pimpinan Rapat, Berikan Perinsip- Perinsip Dan Harapan
Pribadi Agar Rapat Efektif Dan Menghasilkan Keluaran Yang Maksimal
• Berikan Kesempatan Seluruh Peserta Untuk Berpartisipasi
Dan Berkontribusi
• Buat Catatan Hasil Rapat (Notulen) Serta Tetapkan Penangung Jawab
Setiap Kesepakatan Yang Dihasilkan.
• Apabila Diperlukan Ditandatangani Oleh Peserta Sebagai Bentuk
Komitmen Bersama.
• Buat Kesimpulan Rapat & Tutup Rapat Dengan Apresiasi dan
Ucapan Terimakasih Kepada Seluruh Peserta Rapat.
MEMIMPIN dan MENGELOLA RAPAT
MENGENDALIKAN PERDEBATAN
Perinsip Dasar Perdebatan Dalam Rapat Adalah Untuk Mencari Titik Temu
Dari Beberapa Pandangan Yang Berbeda Serta Menghasilkan Keputusan,
maka perdebatan berkepanjangan (kusir) akan mengurangi efektifitas dan
produktifits rapat .
Perdebatan Yang Berkepanjangan (Kusir) Akan Terjadi Bila :
a. Adanya persepsi yang berbeda , maka penyamaan persepsi/ titik
pandang sangat penting diawal rapat
b. Penyampaian pandangan secara emosional, maka sebisa mungkin
disepakati mempergunakan data pendukung baik kwalitatif maupun
kwantitatif. Apabila situasi emosional masih terjadi, ingatkan tujuan
rapat adalah mencari titik temu /solusi masalah.
c. Pimpinan atau peserta rapat tidak memahami atauran rapat
d. Adanya kepentingan kepentingan lain diluar tujuan utama rapat,
maka diperlukan ketegasan dan kelugasan pimpinan rapat dalam
pengendalian alur diskusi.
e. Adanya dominasi pendapat/ide dari beberapa peserta rapat, maka
peran pimpinan dalam mengatur diskusi sangat diharapkan.
Bila perdebatan panjang tidak bisa diselesaikan secara baik melalui
musyawarah dan mufakat , maka mengambil keputusan secara “voting”
dapat dilakukan.
MENGENDALIKAN PERDEBATAN
KESIMPULANKESIMPULAN
1.1. Tujuan Esensi Rapat Adalah Mencari Titik Temu/SolusiTujuan Esensi Rapat Adalah Mencari Titik Temu/Solusi
2.2. Agar Menghasilkan Keluaran Yang Efektif PerluAgar Menghasilkan Keluaran Yang Efektif Perlu
3.3. Dipersiapkan Dengan Sebaik-baiknyaDipersiapkan Dengan Sebaik-baiknya
4.4. Rapat Perlu Dikendalikan Dengan Baik Agar TerjadiRapat Perlu Dikendalikan Dengan Baik Agar Terjadi
Situasi Yang Kondisi Yang Kondusif SehinggaSituasi Yang Kondisi Yang Kondusif Sehingga
Menghasilkan Keluaran Yang MaksimalMenghasilkan Keluaran Yang Maksimal
5.5. Pemimpin Sangat Menentukan Produktifitas RapatPemimpin Sangat Menentukan Produktifitas Rapat
B. SELUK BELUK
EVENT ORGANIZER
(Penyelenggara acara)
Pudji Pamungkas
LATAR BELAKANG :
Bisnis dan profesi sebagai pengelola/pelaksana jasa
acara atau yang populer di kenal dengan EO (Event
Organizing/Organizer) secara profesional dimulai dan
dipopulerkan di Amerika pada tahun 1984, dimana saat itu
USA menyelenggarakan acara besar yakni Olimpiade Los
Angeles dan HUT ke 100 patung Liberty yang
membutuhkan pengelolaan acara secara profesional,
sehingga harus melibatkan berbagai pihak dari Pemerintah
maupun Swasta (Goldblatt,2002)
DEFINISI DAN BATASAN TENTANG EO
Sebuah bisnis dan profesi yang menawarkan jasa
pengelola acara (event)
Mengumpulkan dan mempertemukan khalayak untuk
sebuah tujuan
Melakukan penelitian, mendsain, merencanakan,
melakukan supervisi, melakukan kordinasi dan
pengawasan terhadap pelaksanaan, kelangsungan,
realisasi dan keberhasilan sebuah event
Memproduksi atau menghadirkan sebuah event untuk
memenuhi kebutuhan, permintaan, dan keinginan
klien,penyelenggara acara
EO adalah pelaksana acara, yang melakukan pekerjaan
atas nama klien atau penyelenggara acara.
ISTILAH LAIN /SPESIALISASI EO
Event Coordinator
Event Planner
Event Manager
Event Producer
Event Designer
Even Consultant
Chairman Of Organizing Committee
EVENT ORGANIZER
(Penyelenggara acara)
adalah istilah untuk penyedia jasa profesional
penyelenggara acara.
EO
Menurut buku, "EO, 7 Langkah Jitu Membangun
Bisnis Event Organizer" ditulis oleh professional
Event Organizer, Yudhi Megananda, EO dalam
konteks sebagai sebuah bisnis memiliki definisi
sebagai berikut:
Usaha dalam bidang jasa yang secara sah
ditunjuk oleh kliennya guna
mengorganisasikan seluruh rangkaian
acara, mulai dari perencanaan, persiapan,
eksekusi hingga evaluasi, dalam rangka
membantu mewujudkan tujuan yang
diharapkan klien dengan membuat acara.
JENIS-JENIS EO
Dilihat dari jenis acara yang diadakan, EO dapat dikategorikan
menjadi:
One Stop Service Agency: EO besar yang
mampu menyelenggarakan berbagai jenis
acara hingga skala internasional sekalipun.
MICE: (Kependekan dari Meeting, Incentive,
Convention, Exhibition). EO yang bergerak di
bidang penyelenggaraan acara berbentuk
pertemuan (rapat, konferensi, dll).
Brand Activation: adalah EO yang secara
spesifik membantu kliennya untuk mempromosikan
merk produk tertentu dalam rangka peningkatan
penjualan, peningkatan pengenalan merk di kalangan
konsumen, dengan berinteraksi langsung ke target
marketnya.
Konser Musik dan Hiburan: EO yang memiliki
spesialisasi di bidang hiburan terutama pertunjukan
musik.
Wedding Organizer/WO: (penyelenggara
pesta pernikahan): EO yang mengkhususkan
pekerjaan membantu klien mengadakan acara pesta
pernikahan.
Birthday Organizer (penyelenggara pesta ulang
tahun): EO yang menyediakan jasa dalam membuat
acara pesta ulang tahun, termasuk untuk anak-anak.
Private Organizer (penyelenggara acara pribadi):
EO khusus yang bergerak untuk penyelenggaraan
pesta pribadi terutama bagi orang kaya.
Brand Marketing Promotion (mix marketing,
outdoor/indoor).
TUGAS EO
Alasan penggunaan jasa EO pada umumnya karena
pertimbangan keterbatasan sumber daya atau waktu yang
dimiliki klien, namun penggunaan jasa EO juga dimungkinkan
dengan alasan agar penyelenggaraannya bisa lebih profesional
sehingga hasilnya lebih bagus daripada bila dikerjakan sendiri.
membantu klien (client) untuk dapat
menyelenggarakan acara yang diinginkan.
EO dan KEPANITIAAN
Pada dasarnya EO dan kepanitiaan (organizing committee)
sebagai penyelenggara/pelaksana suatu acara mempunyai
tugas dan fungsi yang sama. Perbedaannya adalah jika EO
(pada umumnya berbentuk badan hukum/PT) bersifat
komersial/bisnis yang berorientasi pada profit. Sedangkan
kepanitiaan adalah penyelenggaran/pelaksana acara yang
dibentuk secara internal dengan sumber daya yang ada
(misalnya dalam lingkungan kantor, organisasi atau
keluarga/ kerabat yang mempunyai hajat acara).
Kerja EO berbeda dengan agency, namun dalam
prakteknya tidak sedikit EO yang sekaligus juga merangkap
sebagai agency.
MENDIRIKAN USAHA EO
Pada prinsipnya mendirikan usaha EO tidak jauh berbeda dengan
mendirikan usaha jasa lainnya. Hal yang menjadi prasyarat utama
adalah niat untuk membangun kepercayaan dan kepuasan pelanggan
(klien). Sebuah EO yang profesional memerlukan suatu bentuk badan
usaha yang berstatus ‘badan hukum’ dan pada umumnya adalah
berupa Perseroan Terbatas (PT). Bagi EO profesional, status badan
hukum ini sangat penting karena EO akan berhubungan dengan klien
dan pihak-pihak lain yang berkait dengan kegiatan dan transaksi-
transaksinya yang pada umumnya memerlukan kepastian ‘legalitas’
usaha. Namun demikian untuk memulai dan merintis sebuah usaha
jasa, EO tidak mutlak harus dengan membuka badan usaha, yang
paling pokok adalah dengan membentuk dan membangun sebuah
TEAM WORK dan NET WORK yang andal.
Kerja EO pada dasarnya adalah kerja KREATIF, karena itu
kemampuan untuk menggali berbagai ide kreatif dan inovatif
menjadi sesuatu yang penting dan mendasar bagi EO.
Bekal pengalaman menyelenggarakan ev: disadari atau tidak,
sebenarnya bekal yang kita miliki sebagai pengelola event sudah kita
mulai sejak kita sekolah. Kepanitiaan yang kita ikuti pada waktu itu bisa
dijadikan bekal pengalaman yang cukup. Paling tidak, kita sudah
mengetahui prosedur mengelola suatu kegiatan dari penyusunan
proposal sampai eksekusi di lapangan.
Ide kreatif dan inovatif: disadari atau tidak, bisnis EO adalah bisnis
komunikasi dan bisnis hiburan, kepuasan dan ketertarikan menjadi
sangat penting untuk diperhatikan. Ketika tidak ada ide cemerlang dan
kreatifitas, siap-siap gigit jari. Namun, kreatifitas memang tidak harus
selalu orisinil, mengembangkan sebuah ide yang sudah adapun bukan
menjadi masalah.
Bekal pengalaman menyelenggarakan event:
Ide kreatif dan inovatif:
Relasi bisnis (klien/sponsor) yang cukup kuat: dukungan relasi
bisnis, baik itu klien ataupun sponsor, merupakan kunci dari sukses
tidaknya acara yang kita selenggarakan. Sebelum memutuskan terjun
ke dunia bisnis EO, kita harus melihat kembali apakah kita memiliki
jaringan bisnis yang kuat atau tidak? Karena merekalah yang nantinya
akan membeli atau membiayai ide-ide kreatif kita. Apabila kita tidak
memiliki jaringan bisnis, sebenarnya bukan menjadi masalah besar.
Tentunya dengan membangun kepercayaan terhadap EO kita, jaringan
bisnis itu akan terbentuk dengan sendirinya.
Modal usaha yang cukup: dalam memulai sebuah usaha, mutlak
dibutuhkan modal. Untuk bisnis EO, kita perlu menyiapkan modal
finansial terutama untuk memenuhi keperluan-keperluan EO seperti,
mengurus legalitas usaha, menyewa kantor, pengadaan alat kantor,
biaya telekomunikasi, biaya persiapan event dan lain-lain. Cukup besar
memang, namun kalau kita tidak mempunyai cukup banyak modal
finansial, kita bisa mencari investor.
Relasi bisnis (klien/sponsor) yang cukup kuat:
Modal usaha yang cukup:
ORGANISASI EO
Pimpinan / Direksi
Unit Marketing Unit Kreatif
Unit Keuangan
Unit Produksi
Data base klien
Pemasaran
Promosi
Negosiasi
Kontrak/Transaksi
Perencanaan Ide
Pengembangan
Proposal
Art desain
Analisis biaya
Penerimaan
Pembayaran
Akunting
Pajak
Teknis
Pengadaan
Properti
Perijinan
Unit Adm/Umum
Korespondensi
Rumah tangga
Personalia
Inventaris
dll
KIAT SUKSES
profesional
detail & perfect
kesan pertama yang baik
mengakomodir kepentingan klien
ide yang segar dan kreatif
harga rasional/proporsional
excellent service
C. TEKNIK KOMUNIKASI &
PRESENTASI
Sony Teguh Trilaksono
Ekspresi / Keyakinan Diri
Citra Profesional
Kemampuan
Interaksi
Citra
Kompetensi
Citra
Potensi Diri
“Well Plann”
1. MENGAPA KETRAMPILAN
PRESENTASI BEGITU PENTING ?
Pengaruh Thd
Kesuksesan
Encode
Media
DecodeMengirim Menerima
Informasi
Berita
Pengalaman masa lalu
Pengetahuan
Kepercayaan
Sikap Mental
Peran & Tingkat Sosial
Nilai- nilai diri
Bahasa
Usia
Pengalaman masa lalu
Pengetahuan
Kepercayaan
Sikap Mental
Peran & Tingkat Sosial
Nilai-nilai diri
Bahasa
Usia
Latar Belakang :
Latar Belakang
Pengirim: Penerima:
Informasi
2. KONSEP KOMUNIKASI
SEBAGAI LANDASAN
PRESENTASI
3.3. JENISJENIS – JENIS– JENIS PRESENTASIPRESENTASI
• INFORMATIF
(Penyampaian Informasi)
• PERSUASIF
(Meyakinkan Penyampaian Ide atau Gagasan)
• PENGAJARAN / INSTRUKSIONAL
(Proses Belajar-Mengajar)
4.4. PERSIAPAN PRESENTASIPERSIAPAN PRESENTASI
MENGAPA ANDA PRESENTASI (WHY) Sampaikan tujuan presentasiMENGAPA ANDA PRESENTASI (WHY) Sampaikan tujuan presentasi
APAAPA (WHAT)(WHAT) ?? --------------------------------------------------  MateriMateri yang akan dyang akan disampaikanisampaikan
KAPAN (WHEN) ? ----------------------KAPAN (WHEN) ? ----------------------  PerenPerencanaan waktucanaan waktu
BAGAIMANABAGAIMANA (HOW)(HOW) ?? ---------------------------------- Metode,Metode, mmediaedia, f, fasilitaasilita, sarana, sarana
DIMANADIMANA (WHERE)(WHERE)?? ---------------------------------------- Kenali lKenali lokasi /okasi / ssuasanauasana
SIAPASIAPA YANG DIHADAPI (WHO) ? ----YANG DIHADAPI (WHO) ? ----  KenaliKenali pesertapeserta dan kuasaidan kuasai
merekamereka
ANDAANDA (YOUR SELF)(YOUR SELF) ?? ------------------------------------ Bagaiamana pBagaiamana p enampilanenampilan ddiriiri
dandan kkesiapanesiapan mmentalental
anda ?anda ?
5.5.SISTEMATIKA PRESENTASISISTEMATIKA PRESENTASI
A. PEMBUKAAN
B. ISI
C. DISKUSI / TANYA-JAWAB
D. PENUTUP
55A.A. PEMBUKAANPEMBUKAAN
- Tunggu sampai peserta/ pendengar siap
- Memperkenalkan diri
- Menyampaikan tujuan
- Menyampaikan topik-topik yang akan di bahas
- Mulai....!!!!
Anda GUGUP? - Tarik nafas
- Bertumpu
- Yakinkan diri, bahwa anda
profesional
MATERI APA YANG AKAN ANDA SAMPAIKAN ?MATERI APA YANG AKAN ANDA SAMPAIKAN ?
KUASAILAHKUASAILAH........semua !!!
BLA..BLA...BLA .?!?
WAS....WES.....WOOSH....
MATERI TIDAK DIKUASAI,MATERI TIDAK DIKUASAI,
PENYAMPAIAN TIDAK BERURUT..PENYAMPAIAN TIDAK BERURUT..
Akhirnya NGELANTUR..
MAKA SIAPKAN APA MATERIMAKA SIAPKAN APA MATERI
DENGAN SEBAIK BAIKNYA....DENGAN SEBAIK BAIKNYA....
B
A
Jam 6Jam 6
pagipagi
Jam 12Jam 12
siangsiang
Jam 6Jam 6
soresore
TengahTengah
malammalam
TengahTengah
malammalam
Berapa lama waktu yang disediiakan.... ,
kapan anda presentasi (pagi, siang, sore),
perlu diantisipasi untuk menjaga agar suasana presentasi
kondusif.....
PENGELOLAAN WAKTU SANGAT PENTING
5B. PENYAMPAIAN5B. PENYAMPAIAN ISIISI PRESENTASIPRESENTASI
- Sitematis (Langkah-langkah + hasil + teknik +
saran + rencana yang akan datang)
- Bawakan secara : antusias, jujur, rileks
- Tentukan bagian yang penting
SULIT MEMPERTAHANKAN DAYA TARIK
PENDENGAR?
- Usahakan artikulasi suara sebaik mungkin
- Mainkan Volume, Intonasi, Suasana
- Sajikan data secara sederhana
(bahasa komunikatif)
MENGHINDARI LUPA?
- Buatlah catatan/ringkasan
5C.5C. DISKUSI/TANYA-JAWABDISKUSI/TANYA-JAWAB
- Beri kesempatan untuk menanyakan hal-hal
yang
belum jelas
- Beri kesempatan kepada Presentator untuk
lebih meyakinkan hadirin
SULIT MENANGANI DISKUSI?
- Utamakan kepentingan kelompok
- Jangan masuk ke dalam situasi
“menang-kalah atau “debat kusir”
•Mendengarkan Pertanyaan dgnMendengarkan Pertanyaan dgn sseksamaeksama
•Memandang Langsung kMemandang Langsung k eeppaaddaa OrangOrang yyanangg
BertanyaBertanya
•Memastikan Pertanyaan yMemastikan Pertanyaan y angang KaburKabur
•Memutuskan Kontak Mata dMemutuskan Kontak Mata d enenggaan Penanya,n Penanya, lalulalu
Mengulangi/Mengulangi/
Menjelaskan KembalMenjelaskan Kembal ii Pertanyaan kPertanyaan keeppaaddaa SemuaSemua
pesertapeserta
•Langsung MenjawabLangsung Menjawab ........
•BBerikan Jawaban Sesuai Tujuanerikan Jawaban Sesuai Tujuan
•Tampil Jujur dan TerTampil Jujur dan Ter buka ...buka ...
TIP MENGELOLA TANYA-JAWAB !!
55D.D. PENUTUP/KESIMPULANPENUTUP/KESIMPULAN
- Siapkan peserta/ sidang pendengar;
- Tutup dengan sesuatu yang menarik
- Arahkan ke sasaran semula
Segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan
kemampuan peserta sehingga dapat mendorong
terjadinya proses transfer pengetahuan pada diri
peserta
6. MEDIA6. MEDIA PRESENTASIPRESENTASI
Fungsi Media Dalam Presentasi
1. Membuat konsep yang abstrak menjadi
konkret
2. Menampilkan objek yang tidak dapat diamati
dengan mata telanjang
3. Memperlihatkan proses yang sukar dijelaskan
4. Membimbing peserta berpikir terstruktur
5. Menampilkan objek yang berbahaya / langka
Jenis Media Presentasi
Grafis
Audio
Visual
- Flipchart
- Peta
- Diagram
- Sketsa
- CD & Cassette
- Recorder & Player
- Radio
- Video (multimedia projector / televisi + screen)
- Over Head Transparency (OHP)
- Notebook + Bahan presentasi (power point)
Pentingnya Media
Sebagai Peragaan Visual Dalam
Presentasi
• 75 % yang diperoleh dari apa yang dilihat
• Retensi sesudah 72 jam : 30 % dari apa yang dilihat,
10 % dari apa yang didengar
Visual Aid
Adalah alat bantu visual / bahan presentasi, berupa tampilan
yang mendukung materi keseluruhan
Harus diingat :
• Konsistensi jenis dan ukuran huruf
• Ketepatan kata dan tanda baca
• Konsistensi desain background
• Warna yang menarik, tetapi tidak menyiksa mata
• Gambar yang mendukung
• Sederhana, jangan malah merepotkan
BEBERAPA PROBLEMATIKABEBERAPA PROBLEMATIKA UMUM DALAMUMUM DALAM PRESENTASIPRESENTASI
1.1. Kesan pertama lemahKesan pertama lemah
2.2. Sasaran tidak jelasSasaran tidak jelas
3.3. Kurang antusias/membosankanKurang antusias/membosankan
4.4. Kurang komunikatifKurang komunikatif
5.5. Kurang senyumKurang senyum
6.6. Peserta pasifPeserta pasif
7.7. Visual aidsVisual aids kurang mendukungkurang mendukung
7.7. TEKNIKTEKNIK / KETRAMPILAN/ KETRAMPILAN PRESENTASIPRESENTASI
TEKNIKTEKNIK / KETRAMPIKAN/ KETRAMPIKAN PRESENTASIPRESENTASI
• KONTAK MATAKONTAK MATA SEBAGAI KENDAlI PESERTASEBAGAI KENDAlI PESERTA
• PROYEKSI SUARAPROYEKSI SUARA YANG TEPATYANG TEPAT
• GERAKAN TANGANGERAKAN TANGAN OPTIMALOPTIMAL
• POSISI KAKI / PINGGULPOSISI KAKI / PINGGUL YANG STABILYANG STABIL
8.8. KESIMPULANKESIMPULAN PRESENTASIPRESENTASI YANGYANG EFEKTIFEFEKTIF
1.1. Tujuan JelasTujuan Jelas
2.2. PenyampaianPenyampaian SistematisSistematis
3.3. SelaluSelalu AntusiasAntusias
4.4. MateriMateri “Sedikit tapi Banyak”“Sedikit tapi Banyak”
5.5. Materi DitMateri Dit ulisuliskkanan Dengan JelasDengan Jelas
6.6. Pergunakan Media Agar Lebih Efektif (Pergunakan Media Agar Lebih Efektif ( OHP/PCOHP/PC))
7.7. BicaraBicaralahlah PPada Saatnyaada Saatnya
8.8. Pergunakan teknik yang efektif (kontak mata,Pergunakan teknik yang efektif (kontak mata,
proyeksi suara, gerakan tangan optimal dan pososiproyeksi suara, gerakan tangan optimal dan pososi
kaki/pinggul yang stabil)kaki/pinggul yang stabil)
9.9. DialogDialog/ Diskusi Lebih Meningkatkan Daya Serap/ Diskusi Lebih Meningkatkan Daya Serap
10.10.PertanyaanPertanyaan Sebagai Umpan BalikSebagai Umpan Balik
11.11.Jadilah Diri Sendiri dan Berpenampilan WajarJadilah Diri Sendiri dan Berpenampilan Wajar
((“Be Yourself”“Be Yourself” ))

More Related Content

What's hot

mengelola rapat dan pertemuan-afifa-ppt
mengelola rapat dan pertemuan-afifa-pptmengelola rapat dan pertemuan-afifa-ppt
mengelola rapat dan pertemuan-afifa-pptSalma Van Licht
 
Tugas pokok sekretaris menyiapkan rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...
Tugas pokok sekretaris menyiapkan  rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...Tugas pokok sekretaris menyiapkan  rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...
Tugas pokok sekretaris menyiapkan rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...desyistiariani
 
Definisi rapat
Definisi rapatDefinisi rapat
Definisi rapathosniatulh
 
Power point baru
Power point baruPower point baru
Power point baruainiazza
 
Jadwal kegiatan pimpinan presentation
Jadwal kegiatan pimpinan presentationJadwal kegiatan pimpinan presentation
Jadwal kegiatan pimpinan presentationZakiyah Ulfa Aryani
 
Bahasa Melayu Pengurusan - Pengurusan Mesyuarat
Bahasa Melayu Pengurusan  - Pengurusan MesyuaratBahasa Melayu Pengurusan  - Pengurusan Mesyuarat
Bahasa Melayu Pengurusan - Pengurusan MesyuaratNeeta Fhadzilla Yaacob
 
Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18
Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18
Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18Ghazali Md. Noor
 
Persiapan Penyelenggaraan Rapat
Persiapan Penyelenggaraan RapatPersiapan Penyelenggaraan Rapat
Persiapan Penyelenggaraan RapatNURULHIKMAH158
 
Menerapkan Prosedur Rapat
Menerapkan Prosedur RapatMenerapkan Prosedur Rapat
Menerapkan Prosedur RapatFajar Kurniasih
 

What's hot (17)

mengelola rapat dan pertemuan-afifa-ppt
mengelola rapat dan pertemuan-afifa-pptmengelola rapat dan pertemuan-afifa-ppt
mengelola rapat dan pertemuan-afifa-ppt
 
Teknik memimpin rapat
Teknik memimpin rapatTeknik memimpin rapat
Teknik memimpin rapat
 
Tugas pokok sekretaris menyiapkan rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...
Tugas pokok sekretaris menyiapkan  rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...Tugas pokok sekretaris menyiapkan  rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...
Tugas pokok sekretaris menyiapkan rapat dan memimpin rapat ade&dsybru banget...
 
Definisi rapat
Definisi rapatDefinisi rapat
Definisi rapat
 
PERSIAPAN RAPAT
PERSIAPAN RAPATPERSIAPAN RAPAT
PERSIAPAN RAPAT
 
Penyelenggaraan rapat
Penyelenggaraan rapatPenyelenggaraan rapat
Penyelenggaraan rapat
 
Power poind man.rapat
Power poind man.rapatPower poind man.rapat
Power poind man.rapat
 
Power point baru
Power point baruPower point baru
Power point baru
 
8 komunikasi lisan_kelompok
8 komunikasi lisan_kelompok8 komunikasi lisan_kelompok
8 komunikasi lisan_kelompok
 
Jadwal kegiatan pimpinan presentation
Jadwal kegiatan pimpinan presentationJadwal kegiatan pimpinan presentation
Jadwal kegiatan pimpinan presentation
 
Bahasa Melayu Pengurusan - Pengurusan Mesyuarat
Bahasa Melayu Pengurusan  - Pengurusan MesyuaratBahasa Melayu Pengurusan  - Pengurusan Mesyuarat
Bahasa Melayu Pengurusan - Pengurusan Mesyuarat
 
Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18
Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18
Kursus pengurusan mesyuarat, penulisan minit mesyuarat & laporan 23 nov-18
 
Pengurusan Mesyuarat Kurikulum
Pengurusan Mesyuarat KurikulumPengurusan Mesyuarat Kurikulum
Pengurusan Mesyuarat Kurikulum
 
Notulen rapat
Notulen rapatNotulen rapat
Notulen rapat
 
Tuntunan Berorganisasi
Tuntunan BerorganisasiTuntunan Berorganisasi
Tuntunan Berorganisasi
 
Persiapan Penyelenggaraan Rapat
Persiapan Penyelenggaraan RapatPersiapan Penyelenggaraan Rapat
Persiapan Penyelenggaraan Rapat
 
Menerapkan Prosedur Rapat
Menerapkan Prosedur RapatMenerapkan Prosedur Rapat
Menerapkan Prosedur Rapat
 

Similar to Cara Memulai Bisnis Event Organizer

Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)
Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)
Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)Adam Ismail
 
K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)
K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)
K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)ZubaidahZubaidah5
 
Rapat bisnis dan penulisan laporan bisnis
Rapat bisnis dan penulisan laporan bisnisRapat bisnis dan penulisan laporan bisnis
Rapat bisnis dan penulisan laporan bisnisEka Susi Utami
 
fdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.ppt
fdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.pptfdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.ppt
fdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.pptrinamartawangi1
 
Manajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptx
Manajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptxManajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptx
Manajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptxRatihHendraNingsih
 
pengelolaan-rapat.ppt
pengelolaan-rapat.pptpengelolaan-rapat.ppt
pengelolaan-rapat.ppthaulaedek
 
kesekretarisan.ppt
kesekretarisan.pptkesekretarisan.ppt
kesekretarisan.pptFivhySambo1
 
Materi Rapat Bisnis
Materi Rapat BisnisMateri Rapat Bisnis
Materi Rapat Bisnisrerenanggunw
 
Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis
Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis
Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis Muhammad Zaqi
 
4EA21 Kelompok 4 - Rapat Bisnis
4EA21  Kelompok 4 - Rapat Bisnis4EA21  Kelompok 4 - Rapat Bisnis
4EA21 Kelompok 4 - Rapat BisnisDilah66
 
Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)
Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)
Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)Tajdidatul Khiyaroh
 
RAPAT BISNIS
RAPAT BISNISRAPAT BISNIS
RAPAT BISNISrensynsr
 
Power point manajemen rapat
Power point manajemen rapatPower point manajemen rapat
Power point manajemen rapatainichristiansah
 
4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)
4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)
4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)CaesarGaluhAnindia
 
PEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptx
PEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptxPEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptx
PEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptxHR MUSLIM
 

Similar to Cara Memulai Bisnis Event Organizer (20)

Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)
Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)
Rapat Bisnis - Kelompok 4 (Adam Ismail)
 
K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)
K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)
K1 rapat bisnis 4_ea21 (1) (2)
 
ppt....pptx
ppt....pptxppt....pptx
ppt....pptx
 
Rapat bisnis dan penulisan laporan bisnis
Rapat bisnis dan penulisan laporan bisnisRapat bisnis dan penulisan laporan bisnis
Rapat bisnis dan penulisan laporan bisnis
 
fdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.ppt
fdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.pptfdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.ppt
fdokumen.com_mengelola-pertemuan-rapat-56af3778d6e06.ppt
 
Manajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptx
Manajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptxManajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptx
Manajemen rapat vioni indriani (ab21b).pptx
 
Rapat Efektif.pdf
Rapat Efektif.pdfRapat Efektif.pdf
Rapat Efektif.pdf
 
pengelolaan-rapat.ppt
pengelolaan-rapat.pptpengelolaan-rapat.ppt
pengelolaan-rapat.ppt
 
kesekretarisan.ppt
kesekretarisan.pptkesekretarisan.ppt
kesekretarisan.ppt
 
Makalah rapat bisnis
Makalah rapat bisnisMakalah rapat bisnis
Makalah rapat bisnis
 
Materi Rapat Bisnis
Materi Rapat BisnisMateri Rapat Bisnis
Materi Rapat Bisnis
 
Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis
Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis
Muhammad Zaqi - 4EA21 - Kelompok 4 - Rapat Bisnis
 
4EA21 Kelompok 4 - Rapat Bisnis
4EA21  Kelompok 4 - Rapat Bisnis4EA21  Kelompok 4 - Rapat Bisnis
4EA21 Kelompok 4 - Rapat Bisnis
 
Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)
Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)
Rapat Bisnis Lengkap - Komunikasi Bisnis (4EA21 Kelompok 4)
 
RAPAT BISNIS
RAPAT BISNISRAPAT BISNIS
RAPAT BISNIS
 
Power poind man.rapat
Power poind man.rapatPower poind man.rapat
Power poind man.rapat
 
Power point manajemen rapat
Power point manajemen rapatPower point manajemen rapat
Power point manajemen rapat
 
4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)
4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)
4ea23 kelompok 1 rapat bisnis_tugas bagian 1a (1)
 
ADMINISTRASI.pptx
ADMINISTRASI.pptxADMINISTRASI.pptx
ADMINISTRASI.pptx
 
PEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptx
PEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptxPEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptx
PEMBUATAN SUSUNAN ACARA.pptx
 

Recently uploaded

Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

Cara Memulai Bisnis Event Organizer

  • 2. Peserta memahami dan mampu menerapkan beberapa ketrampilan dasar yang diperlukan dalam organisasi yakni : -Mengelola rapat dan persidangan - Mangelola EO -Teknik komunikasi dan presentasi efektif Tujuan Pelatihan
  • 3. A. MENGELOLA RAPAT / PERSIDANGAN Alhafiz Rana
  • 4. ““Setelah mengikutiSetelah mengikuti PELATIHANPELATIHAN ini,ini, para peserta diharapkanpara peserta diharapkan akanakan mampumampu MeMengelolangelola RRAPATAPAT secarasecara lebihlebih EFEKTIFEFEKTIF””
  • 5. I.I. Pinsip RapatPinsip Rapat II.II. Pengertian RapatPengertian Rapat II. Jenis-jenis RapatII. Jenis-jenis Rapat II. Memimpin Dan Mengelola RapatII. Memimpin Dan Mengelola Rapat IIII.II. Mengendalika PerdebatanMengendalika Perdebatan
  • 6. PENGERTIAN RAPAT Rapat atau pertemuan adalah diskusi yang dilakukan oleh sejumlah orang secara terstruktur dan terncana dimana kelompok atau peserta yang berkepentingan saling menukar pendapat untuk mencapai tujuan atau keputusan tertentu. Rapat biasanya dibawah kendali seorang pemimpin rapat .
  • 7. JENIS-JENIS RAPAT A.Konferensi/rapat umum , merupakan rapat resmi untuk konsultasi atau diskusi. Biasanya dilakukan dengan sangat terencana dan terjadwal sebelumnya. Contoh : RUPS,RAT, MUNAS, Paripurna. B.Seminar, adalah untuk membahas sebuah konsep, masalah yang disampaikan oleh seorang pembicara untuk selanjutnya dibahas dan didiskusikan bersama C. Lokakarya (workshop), rapat kelompok berukuran kecil dengan penekanan pada pemecahan masalah dengan menggunakan instrumen- instrumen manajemen D.Rapat rutin/operasional organisasi , di maksudkan untuk mebahas /mediskusikan masalah dan mendapatkan solusinya
  • 8. MEMPERSIAPKAN RAPAT Rapat Akan Produktif Dan Efektif Apabila Peserta Merasa Nyaman , Untuk Itu Perlu Dipersiapkan Dengan Baik : - Diinformasikan terlebih dahulu undangan dan agenda yang akan dibahas - Materi telah disiapkan dengan baik sehingga pembahasan efektif - Kebutuhan rungan rapat baik untuk ukuran besar (pleno) atau ukuran kecil (diskusi kelompok/komisi) - Pengaturan tempat duduk- meja sesuai kebutuhan rapat yang memungkinkan peserta untuk dapat berpartisipasi aktif . misalnya bentuk ; U , Oval , Theatre ,Class, Around Table. - Keperluan sarana diskusi kelopok /komisi dan presentasi yang cukup (Sound sistem, LCD, White Board, Flip Chart) - Penyiapan jadwal pelaksanaan rapat (rundown) - Penyusunan risalah rapat dan notulen (pencatat hasil rapat) - Kebutuhan pendukung lainnya seperti konsumsi, alat tulis
  • 9. MEMIMPIN dan MENGELOLA RAPAT • Ucapkan Salam Pada Pembukaan Rapat dan Buat Suasana Senyaman Mungkin Bagi Semua Peserta • Sampaikan Tujuan Dan Agenda Pada Awal Rapat • Sampaikan tatatertip rapat termasuk quorum (biasanya pada rapa- rapat resmi) • Lakukan Rapat Secara Sistematis Sesuai Agenda • Sebagai Pimpinan Rapat, Berikan Perinsip- Perinsip Dan Harapan Pribadi Agar Rapat Efektif Dan Menghasilkan Keluaran Yang Maksimal • Berikan Kesempatan Seluruh Peserta Untuk Berpartisipasi Dan Berkontribusi
  • 10. • Buat Catatan Hasil Rapat (Notulen) Serta Tetapkan Penangung Jawab Setiap Kesepakatan Yang Dihasilkan. • Apabila Diperlukan Ditandatangani Oleh Peserta Sebagai Bentuk Komitmen Bersama. • Buat Kesimpulan Rapat & Tutup Rapat Dengan Apresiasi dan Ucapan Terimakasih Kepada Seluruh Peserta Rapat. MEMIMPIN dan MENGELOLA RAPAT
  • 11. MENGENDALIKAN PERDEBATAN Perinsip Dasar Perdebatan Dalam Rapat Adalah Untuk Mencari Titik Temu Dari Beberapa Pandangan Yang Berbeda Serta Menghasilkan Keputusan, maka perdebatan berkepanjangan (kusir) akan mengurangi efektifitas dan produktifits rapat . Perdebatan Yang Berkepanjangan (Kusir) Akan Terjadi Bila : a. Adanya persepsi yang berbeda , maka penyamaan persepsi/ titik pandang sangat penting diawal rapat b. Penyampaian pandangan secara emosional, maka sebisa mungkin disepakati mempergunakan data pendukung baik kwalitatif maupun kwantitatif. Apabila situasi emosional masih terjadi, ingatkan tujuan rapat adalah mencari titik temu /solusi masalah. c. Pimpinan atau peserta rapat tidak memahami atauran rapat
  • 12. d. Adanya kepentingan kepentingan lain diluar tujuan utama rapat, maka diperlukan ketegasan dan kelugasan pimpinan rapat dalam pengendalian alur diskusi. e. Adanya dominasi pendapat/ide dari beberapa peserta rapat, maka peran pimpinan dalam mengatur diskusi sangat diharapkan. Bila perdebatan panjang tidak bisa diselesaikan secara baik melalui musyawarah dan mufakat , maka mengambil keputusan secara “voting” dapat dilakukan. MENGENDALIKAN PERDEBATAN
  • 13. KESIMPULANKESIMPULAN 1.1. Tujuan Esensi Rapat Adalah Mencari Titik Temu/SolusiTujuan Esensi Rapat Adalah Mencari Titik Temu/Solusi 2.2. Agar Menghasilkan Keluaran Yang Efektif PerluAgar Menghasilkan Keluaran Yang Efektif Perlu 3.3. Dipersiapkan Dengan Sebaik-baiknyaDipersiapkan Dengan Sebaik-baiknya 4.4. Rapat Perlu Dikendalikan Dengan Baik Agar TerjadiRapat Perlu Dikendalikan Dengan Baik Agar Terjadi Situasi Yang Kondisi Yang Kondusif SehinggaSituasi Yang Kondisi Yang Kondusif Sehingga Menghasilkan Keluaran Yang MaksimalMenghasilkan Keluaran Yang Maksimal 5.5. Pemimpin Sangat Menentukan Produktifitas RapatPemimpin Sangat Menentukan Produktifitas Rapat
  • 14. B. SELUK BELUK EVENT ORGANIZER (Penyelenggara acara) Pudji Pamungkas
  • 15. LATAR BELAKANG : Bisnis dan profesi sebagai pengelola/pelaksana jasa acara atau yang populer di kenal dengan EO (Event Organizing/Organizer) secara profesional dimulai dan dipopulerkan di Amerika pada tahun 1984, dimana saat itu USA menyelenggarakan acara besar yakni Olimpiade Los Angeles dan HUT ke 100 patung Liberty yang membutuhkan pengelolaan acara secara profesional, sehingga harus melibatkan berbagai pihak dari Pemerintah maupun Swasta (Goldblatt,2002)
  • 16. DEFINISI DAN BATASAN TENTANG EO Sebuah bisnis dan profesi yang menawarkan jasa pengelola acara (event) Mengumpulkan dan mempertemukan khalayak untuk sebuah tujuan Melakukan penelitian, mendsain, merencanakan, melakukan supervisi, melakukan kordinasi dan pengawasan terhadap pelaksanaan, kelangsungan, realisasi dan keberhasilan sebuah event Memproduksi atau menghadirkan sebuah event untuk memenuhi kebutuhan, permintaan, dan keinginan klien,penyelenggara acara EO adalah pelaksana acara, yang melakukan pekerjaan atas nama klien atau penyelenggara acara.
  • 17. ISTILAH LAIN /SPESIALISASI EO Event Coordinator Event Planner Event Manager Event Producer Event Designer Even Consultant Chairman Of Organizing Committee
  • 18. EVENT ORGANIZER (Penyelenggara acara) adalah istilah untuk penyedia jasa profesional penyelenggara acara. EO
  • 19. Menurut buku, "EO, 7 Langkah Jitu Membangun Bisnis Event Organizer" ditulis oleh professional Event Organizer, Yudhi Megananda, EO dalam konteks sebagai sebuah bisnis memiliki definisi sebagai berikut: Usaha dalam bidang jasa yang secara sah ditunjuk oleh kliennya guna mengorganisasikan seluruh rangkaian acara, mulai dari perencanaan, persiapan, eksekusi hingga evaluasi, dalam rangka membantu mewujudkan tujuan yang diharapkan klien dengan membuat acara.
  • 20. JENIS-JENIS EO Dilihat dari jenis acara yang diadakan, EO dapat dikategorikan menjadi: One Stop Service Agency: EO besar yang mampu menyelenggarakan berbagai jenis acara hingga skala internasional sekalipun. MICE: (Kependekan dari Meeting, Incentive, Convention, Exhibition). EO yang bergerak di bidang penyelenggaraan acara berbentuk pertemuan (rapat, konferensi, dll).
  • 21. Brand Activation: adalah EO yang secara spesifik membantu kliennya untuk mempromosikan merk produk tertentu dalam rangka peningkatan penjualan, peningkatan pengenalan merk di kalangan konsumen, dengan berinteraksi langsung ke target marketnya. Konser Musik dan Hiburan: EO yang memiliki spesialisasi di bidang hiburan terutama pertunjukan musik. Wedding Organizer/WO: (penyelenggara pesta pernikahan): EO yang mengkhususkan pekerjaan membantu klien mengadakan acara pesta pernikahan.
  • 22. Birthday Organizer (penyelenggara pesta ulang tahun): EO yang menyediakan jasa dalam membuat acara pesta ulang tahun, termasuk untuk anak-anak. Private Organizer (penyelenggara acara pribadi): EO khusus yang bergerak untuk penyelenggaraan pesta pribadi terutama bagi orang kaya. Brand Marketing Promotion (mix marketing, outdoor/indoor).
  • 23. TUGAS EO Alasan penggunaan jasa EO pada umumnya karena pertimbangan keterbatasan sumber daya atau waktu yang dimiliki klien, namun penggunaan jasa EO juga dimungkinkan dengan alasan agar penyelenggaraannya bisa lebih profesional sehingga hasilnya lebih bagus daripada bila dikerjakan sendiri. membantu klien (client) untuk dapat menyelenggarakan acara yang diinginkan.
  • 24. EO dan KEPANITIAAN Pada dasarnya EO dan kepanitiaan (organizing committee) sebagai penyelenggara/pelaksana suatu acara mempunyai tugas dan fungsi yang sama. Perbedaannya adalah jika EO (pada umumnya berbentuk badan hukum/PT) bersifat komersial/bisnis yang berorientasi pada profit. Sedangkan kepanitiaan adalah penyelenggaran/pelaksana acara yang dibentuk secara internal dengan sumber daya yang ada (misalnya dalam lingkungan kantor, organisasi atau keluarga/ kerabat yang mempunyai hajat acara). Kerja EO berbeda dengan agency, namun dalam prakteknya tidak sedikit EO yang sekaligus juga merangkap sebagai agency.
  • 25. MENDIRIKAN USAHA EO Pada prinsipnya mendirikan usaha EO tidak jauh berbeda dengan mendirikan usaha jasa lainnya. Hal yang menjadi prasyarat utama adalah niat untuk membangun kepercayaan dan kepuasan pelanggan (klien). Sebuah EO yang profesional memerlukan suatu bentuk badan usaha yang berstatus ‘badan hukum’ dan pada umumnya adalah berupa Perseroan Terbatas (PT). Bagi EO profesional, status badan hukum ini sangat penting karena EO akan berhubungan dengan klien dan pihak-pihak lain yang berkait dengan kegiatan dan transaksi- transaksinya yang pada umumnya memerlukan kepastian ‘legalitas’ usaha. Namun demikian untuk memulai dan merintis sebuah usaha jasa, EO tidak mutlak harus dengan membuka badan usaha, yang paling pokok adalah dengan membentuk dan membangun sebuah TEAM WORK dan NET WORK yang andal. Kerja EO pada dasarnya adalah kerja KREATIF, karena itu kemampuan untuk menggali berbagai ide kreatif dan inovatif menjadi sesuatu yang penting dan mendasar bagi EO.
  • 26. Bekal pengalaman menyelenggarakan ev: disadari atau tidak, sebenarnya bekal yang kita miliki sebagai pengelola event sudah kita mulai sejak kita sekolah. Kepanitiaan yang kita ikuti pada waktu itu bisa dijadikan bekal pengalaman yang cukup. Paling tidak, kita sudah mengetahui prosedur mengelola suatu kegiatan dari penyusunan proposal sampai eksekusi di lapangan. Ide kreatif dan inovatif: disadari atau tidak, bisnis EO adalah bisnis komunikasi dan bisnis hiburan, kepuasan dan ketertarikan menjadi sangat penting untuk diperhatikan. Ketika tidak ada ide cemerlang dan kreatifitas, siap-siap gigit jari. Namun, kreatifitas memang tidak harus selalu orisinil, mengembangkan sebuah ide yang sudah adapun bukan menjadi masalah. Bekal pengalaman menyelenggarakan event: Ide kreatif dan inovatif:
  • 27. Relasi bisnis (klien/sponsor) yang cukup kuat: dukungan relasi bisnis, baik itu klien ataupun sponsor, merupakan kunci dari sukses tidaknya acara yang kita selenggarakan. Sebelum memutuskan terjun ke dunia bisnis EO, kita harus melihat kembali apakah kita memiliki jaringan bisnis yang kuat atau tidak? Karena merekalah yang nantinya akan membeli atau membiayai ide-ide kreatif kita. Apabila kita tidak memiliki jaringan bisnis, sebenarnya bukan menjadi masalah besar. Tentunya dengan membangun kepercayaan terhadap EO kita, jaringan bisnis itu akan terbentuk dengan sendirinya. Modal usaha yang cukup: dalam memulai sebuah usaha, mutlak dibutuhkan modal. Untuk bisnis EO, kita perlu menyiapkan modal finansial terutama untuk memenuhi keperluan-keperluan EO seperti, mengurus legalitas usaha, menyewa kantor, pengadaan alat kantor, biaya telekomunikasi, biaya persiapan event dan lain-lain. Cukup besar memang, namun kalau kita tidak mempunyai cukup banyak modal finansial, kita bisa mencari investor. Relasi bisnis (klien/sponsor) yang cukup kuat: Modal usaha yang cukup:
  • 28. ORGANISASI EO Pimpinan / Direksi Unit Marketing Unit Kreatif Unit Keuangan Unit Produksi Data base klien Pemasaran Promosi Negosiasi Kontrak/Transaksi Perencanaan Ide Pengembangan Proposal Art desain Analisis biaya Penerimaan Pembayaran Akunting Pajak Teknis Pengadaan Properti Perijinan Unit Adm/Umum Korespondensi Rumah tangga Personalia Inventaris dll
  • 29. KIAT SUKSES profesional detail & perfect kesan pertama yang baik mengakomodir kepentingan klien ide yang segar dan kreatif harga rasional/proporsional excellent service
  • 30. C. TEKNIK KOMUNIKASI & PRESENTASI Sony Teguh Trilaksono
  • 31. Ekspresi / Keyakinan Diri Citra Profesional Kemampuan Interaksi Citra Kompetensi Citra Potensi Diri “Well Plann” 1. MENGAPA KETRAMPILAN PRESENTASI BEGITU PENTING ? Pengaruh Thd Kesuksesan
  • 32. Encode Media DecodeMengirim Menerima Informasi Berita Pengalaman masa lalu Pengetahuan Kepercayaan Sikap Mental Peran & Tingkat Sosial Nilai- nilai diri Bahasa Usia Pengalaman masa lalu Pengetahuan Kepercayaan Sikap Mental Peran & Tingkat Sosial Nilai-nilai diri Bahasa Usia Latar Belakang : Latar Belakang Pengirim: Penerima: Informasi 2. KONSEP KOMUNIKASI SEBAGAI LANDASAN PRESENTASI
  • 33. 3.3. JENISJENIS – JENIS– JENIS PRESENTASIPRESENTASI • INFORMATIF (Penyampaian Informasi) • PERSUASIF (Meyakinkan Penyampaian Ide atau Gagasan) • PENGAJARAN / INSTRUKSIONAL (Proses Belajar-Mengajar)
  • 34. 4.4. PERSIAPAN PRESENTASIPERSIAPAN PRESENTASI MENGAPA ANDA PRESENTASI (WHY) Sampaikan tujuan presentasiMENGAPA ANDA PRESENTASI (WHY) Sampaikan tujuan presentasi APAAPA (WHAT)(WHAT) ?? --------------------------------------------------  MateriMateri yang akan dyang akan disampaikanisampaikan KAPAN (WHEN) ? ----------------------KAPAN (WHEN) ? ----------------------  PerenPerencanaan waktucanaan waktu BAGAIMANABAGAIMANA (HOW)(HOW) ?? ---------------------------------- Metode,Metode, mmediaedia, f, fasilitaasilita, sarana, sarana DIMANADIMANA (WHERE)(WHERE)?? ---------------------------------------- Kenali lKenali lokasi /okasi / ssuasanauasana SIAPASIAPA YANG DIHADAPI (WHO) ? ----YANG DIHADAPI (WHO) ? ----  KenaliKenali pesertapeserta dan kuasaidan kuasai merekamereka ANDAANDA (YOUR SELF)(YOUR SELF) ?? ------------------------------------ Bagaiamana pBagaiamana p enampilanenampilan ddiriiri dandan kkesiapanesiapan mmentalental anda ?anda ?
  • 35. 5.5.SISTEMATIKA PRESENTASISISTEMATIKA PRESENTASI A. PEMBUKAAN B. ISI C. DISKUSI / TANYA-JAWAB D. PENUTUP
  • 36. 55A.A. PEMBUKAANPEMBUKAAN - Tunggu sampai peserta/ pendengar siap - Memperkenalkan diri - Menyampaikan tujuan - Menyampaikan topik-topik yang akan di bahas - Mulai....!!!! Anda GUGUP? - Tarik nafas - Bertumpu - Yakinkan diri, bahwa anda profesional
  • 37. MATERI APA YANG AKAN ANDA SAMPAIKAN ?MATERI APA YANG AKAN ANDA SAMPAIKAN ? KUASAILAHKUASAILAH........semua !!!
  • 38. BLA..BLA...BLA .?!? WAS....WES.....WOOSH.... MATERI TIDAK DIKUASAI,MATERI TIDAK DIKUASAI, PENYAMPAIAN TIDAK BERURUT..PENYAMPAIAN TIDAK BERURUT.. Akhirnya NGELANTUR.. MAKA SIAPKAN APA MATERIMAKA SIAPKAN APA MATERI DENGAN SEBAIK BAIKNYA....DENGAN SEBAIK BAIKNYA....
  • 39. B A Jam 6Jam 6 pagipagi Jam 12Jam 12 siangsiang Jam 6Jam 6 soresore TengahTengah malammalam TengahTengah malammalam Berapa lama waktu yang disediiakan.... , kapan anda presentasi (pagi, siang, sore), perlu diantisipasi untuk menjaga agar suasana presentasi kondusif..... PENGELOLAAN WAKTU SANGAT PENTING
  • 40. 5B. PENYAMPAIAN5B. PENYAMPAIAN ISIISI PRESENTASIPRESENTASI - Sitematis (Langkah-langkah + hasil + teknik + saran + rencana yang akan datang) - Bawakan secara : antusias, jujur, rileks - Tentukan bagian yang penting SULIT MEMPERTAHANKAN DAYA TARIK PENDENGAR? - Usahakan artikulasi suara sebaik mungkin - Mainkan Volume, Intonasi, Suasana - Sajikan data secara sederhana (bahasa komunikatif) MENGHINDARI LUPA? - Buatlah catatan/ringkasan
  • 41. 5C.5C. DISKUSI/TANYA-JAWABDISKUSI/TANYA-JAWAB - Beri kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas - Beri kesempatan kepada Presentator untuk lebih meyakinkan hadirin SULIT MENANGANI DISKUSI? - Utamakan kepentingan kelompok - Jangan masuk ke dalam situasi “menang-kalah atau “debat kusir”
  • 42. •Mendengarkan Pertanyaan dgnMendengarkan Pertanyaan dgn sseksamaeksama •Memandang Langsung kMemandang Langsung k eeppaaddaa OrangOrang yyanangg BertanyaBertanya •Memastikan Pertanyaan yMemastikan Pertanyaan y angang KaburKabur •Memutuskan Kontak Mata dMemutuskan Kontak Mata d enenggaan Penanya,n Penanya, lalulalu Mengulangi/Mengulangi/ Menjelaskan KembalMenjelaskan Kembal ii Pertanyaan kPertanyaan keeppaaddaa SemuaSemua pesertapeserta •Langsung MenjawabLangsung Menjawab ........ •BBerikan Jawaban Sesuai Tujuanerikan Jawaban Sesuai Tujuan •Tampil Jujur dan TerTampil Jujur dan Ter buka ...buka ... TIP MENGELOLA TANYA-JAWAB !!
  • 43. 55D.D. PENUTUP/KESIMPULANPENUTUP/KESIMPULAN - Siapkan peserta/ sidang pendengar; - Tutup dengan sesuatu yang menarik - Arahkan ke sasaran semula
  • 44. Segala sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan peserta sehingga dapat mendorong terjadinya proses transfer pengetahuan pada diri peserta 6. MEDIA6. MEDIA PRESENTASIPRESENTASI
  • 45. Fungsi Media Dalam Presentasi 1. Membuat konsep yang abstrak menjadi konkret 2. Menampilkan objek yang tidak dapat diamati dengan mata telanjang 3. Memperlihatkan proses yang sukar dijelaskan 4. Membimbing peserta berpikir terstruktur 5. Menampilkan objek yang berbahaya / langka
  • 46. Jenis Media Presentasi Grafis Audio Visual - Flipchart - Peta - Diagram - Sketsa - CD & Cassette - Recorder & Player - Radio - Video (multimedia projector / televisi + screen) - Over Head Transparency (OHP) - Notebook + Bahan presentasi (power point)
  • 47. Pentingnya Media Sebagai Peragaan Visual Dalam Presentasi • 75 % yang diperoleh dari apa yang dilihat • Retensi sesudah 72 jam : 30 % dari apa yang dilihat, 10 % dari apa yang didengar
  • 48. Visual Aid Adalah alat bantu visual / bahan presentasi, berupa tampilan yang mendukung materi keseluruhan Harus diingat : • Konsistensi jenis dan ukuran huruf • Ketepatan kata dan tanda baca • Konsistensi desain background • Warna yang menarik, tetapi tidak menyiksa mata • Gambar yang mendukung • Sederhana, jangan malah merepotkan
  • 49. BEBERAPA PROBLEMATIKABEBERAPA PROBLEMATIKA UMUM DALAMUMUM DALAM PRESENTASIPRESENTASI 1.1. Kesan pertama lemahKesan pertama lemah 2.2. Sasaran tidak jelasSasaran tidak jelas 3.3. Kurang antusias/membosankanKurang antusias/membosankan 4.4. Kurang komunikatifKurang komunikatif 5.5. Kurang senyumKurang senyum 6.6. Peserta pasifPeserta pasif 7.7. Visual aidsVisual aids kurang mendukungkurang mendukung 7.7. TEKNIKTEKNIK / KETRAMPILAN/ KETRAMPILAN PRESENTASIPRESENTASI
  • 50. TEKNIKTEKNIK / KETRAMPIKAN/ KETRAMPIKAN PRESENTASIPRESENTASI • KONTAK MATAKONTAK MATA SEBAGAI KENDAlI PESERTASEBAGAI KENDAlI PESERTA • PROYEKSI SUARAPROYEKSI SUARA YANG TEPATYANG TEPAT • GERAKAN TANGANGERAKAN TANGAN OPTIMALOPTIMAL • POSISI KAKI / PINGGULPOSISI KAKI / PINGGUL YANG STABILYANG STABIL
  • 51. 8.8. KESIMPULANKESIMPULAN PRESENTASIPRESENTASI YANGYANG EFEKTIFEFEKTIF 1.1. Tujuan JelasTujuan Jelas 2.2. PenyampaianPenyampaian SistematisSistematis 3.3. SelaluSelalu AntusiasAntusias 4.4. MateriMateri “Sedikit tapi Banyak”“Sedikit tapi Banyak” 5.5. Materi DitMateri Dit ulisuliskkanan Dengan JelasDengan Jelas 6.6. Pergunakan Media Agar Lebih Efektif (Pergunakan Media Agar Lebih Efektif ( OHP/PCOHP/PC)) 7.7. BicaraBicaralahlah PPada Saatnyaada Saatnya 8.8. Pergunakan teknik yang efektif (kontak mata,Pergunakan teknik yang efektif (kontak mata, proyeksi suara, gerakan tangan optimal dan pososiproyeksi suara, gerakan tangan optimal dan pososi kaki/pinggul yang stabil)kaki/pinggul yang stabil) 9.9. DialogDialog/ Diskusi Lebih Meningkatkan Daya Serap/ Diskusi Lebih Meningkatkan Daya Serap 10.10.PertanyaanPertanyaan Sebagai Umpan BalikSebagai Umpan Balik 11.11.Jadilah Diri Sendiri dan Berpenampilan WajarJadilah Diri Sendiri dan Berpenampilan Wajar ((“Be Yourself”“Be Yourself” ))