2. No Aspek Informasi Uraian
1. Suasana sidang PPKI pada tanggal 18
Agustus 1945
2. Hasil sidang PPKI
3. Sistematika UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
4. Isi pokok UUD Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
5. Tugas dan fungsi BPUPKI
6. Tugas dan fungsi PPKI
3. Drs. Mohammad Hatta, Ki Bagus Hadikusumo.
Wahid Hasyim. Mr. Kasman Singadimejo, dan
Teuku Moh. Hasan mengadakan rapat
pendahuluan dan menghasilkan kesepakatan
mengubah kalimat “Ketuhanan, dengan
kewajiban menjalankan syariat Islam bagi
pemeluk-pemeluknya” menjadi “Ketuhanan Yang
Maha esa”. Menurut Drs. Muh. Hatta, adanya
perubahan itu memberikan tanda bahwa para
pemimpin bangsa waktu itu, lebih
mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa.
4. Hasil sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945
a.Mengesahkan dan menetapkan Undang-Undang
Dasar Republik Indonesia yang telah
dipersiapkan oleh BPUPKI, yang kemudian dikenal
dengan Undang-Undang Dasar 1945.
b. Memilih Ir. Soekarno sebagai presiden dan Drs.
Mohammad Hatta sebagai wakil presiden. Pemilihan
presiden dan wakil presiden dilakukan secara
aklamasi atas usul
dari Otto Iskandardinata.
c. Membentuk sebuah Komite Nasional untuk
membantu presiden selama Majelis
Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR) belum terbentuk.
5. Ditinjau dari aspek sistematika, Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
sebelum diubah terdiri atas tiga bagian
(termasuk penamaannya), yaitu :
1. Pembukaan
2. Batang tubuh
- 16 Bab
- 37 Pasal
- 49 Ayat
- 2 Pasal aturan peralihan
- 2 Ayat aturan tambahan
3. Penjelasan
6. 1. Pokok pikiran pertama : Negara melindungi
segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia dengan berdasar asas persatuan dengan
mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia.
2. Pokok pikiran kedua : Negara hendak
mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat
indonesia. Pokok pikiran ini menempatkan suatu
tujuan atau cita-cita yang ingin dicapai dalam
Pembukaan, dan merupakan suatu kuasa finalis
(sebab tujuan), sehingga dapat menentukan jalan
serta aturan-aturan mana yang harus dilaksanakan
dalam Undang-Undang Dasar untuk sampai pada
tujuan itu yang didasari dengan bekal persatuan.
7. 3. Pokok pikiran ketiga : Negara yang
berkedaulatan rakyat, berdasarkan atas kerakyatan
dan permusyawaratan/perwakilan. Pokok pikiran
ini dalam ‘pembukaan’ mengandung konsekuensi
logis bahwa sistem negara yang terbentuk dalam
Undang-Undang Dasar harus berdasarkan atas
kedaulatan rakyat dan berdasarkan
permusyawaratan/perwakilan.
4. Pokok pikiran keempat : Negara berdasarkan
atas Ketuhanan Yang Maha Esa, menurut dasar
kemanusiaan yang adil dan beradab.
8. Tugas BPUPKI : Bertugas menyelidiki hal-hal yang
berkaitan dengan aspek-aspek politik, ekonomi,
tata pemerintahan, dan hal-hal yg menyangkut
tentang usaha pembentukan indonesia merdeka.
Fungsi BPUPKI : Mempersiapkan hal-hal penting
berkenaan dengan tata pemerintahan indonesia
merdeka.
9. Tugas PPKI : Melanjutkan pekerjaan BPUPKI dan
mempersiapkan kemerdekaan indonesia .
Fungsi PPKI : Mengesahkan UUD, sebagai
pembentuk negara.
10. 1.Apa manfaat UUD Negara Republik Indonesia Tahun
1945 bagi warga negara serta bangsa dan negara.
Jawab : Agar warga negara bisa membangun negara
indonesia menjadi negara yang hebat.
2. Apa akibat bagi warga negara dan bangsa negara,
apabila Indonesia tidak memiliki UUD ?
Jawab : Bangsa ini akan berantakan. Warganya tidak
memiliki aturan. Dan tidak punya pondasi untuk
menjadi warga negara yang baik.
3. Apa kesimpulan yang dapat kalian rumuskan
tentang arti penting UUD Negara Republik Indoneia
Tahun 1945 ?
Jawab : pola dasar kehidupan bernegara di Indonesia
dan perundang-undangan tidak boleh bertentangan
dengan UUD Negara RI 1945
11. No Semangat Gambaran
Perilakumu
Dampak Upaya
Peningkatan
1. Toleran berperilaku
toleran
dibuktikan
dengan tidak
membedaka
n teman
memiliki
banyak
teman
meningkatka
n
pertemanan
tidak hanya
di sekolah
2. Rela berkorban Ikut kerja
bakti
membersihk
an solokan.
Solokan
menjadi
bersih.
Tidak hanya
kerja bakti
membersihk
an solokan
saja tapi
kerja bakti
dalam hal
lain.
12. 3. Persatuan dan
Kesatuan
Berteman
dengan
teman
berbeda
suku bangsa
Timbul
persatuan
dan
kesatuan
Mengadakan
pentas seni
dari
berbagai
suku bangsa
yang
berbeda di
sekolah
4. Mengutamakan
kepentingan Bangsa
dan Negara
Ikut upacara
Hari
kemerdekaa
n Republik
Indonesia
Meningkatka
n cinta tanah
air
Mengikuti
upacara
teratur dan
tenang
5. Gotong royong Kerja bakti
kebersihan
sekolah
Sekolah
menjadi
bersih dan
sehat
Dilakukan
secara rutin
oleh sekolah
seminggu
sekali