2. Defenisi
• Krisis adalah reaksi berlebihan terhadap situasi
yang mengancam saat kemampuan menyelesaikan
masalah yang dimiliki klien dan respon kopingnya
tidak adekuat untuk mempertahankan
keseimbangan psikologis
• Krisis a/ suatu kejadian yang terjadi secara tiba-
tiba dalam kehidupan seseorang yang
mengganggu keseimbangan selama mekanisme
koping individu tersebut tidak dapat memecahkan
masalah.
3. Rentang respon krisis
Respon adaptif :
a. Solitude/menyepi
b. Autonomi
c. Mutuality/kerjasama
d. Interdependency/saling ketergantungan
Repon mal adaptif
a. Manipulasi
b. Impulsive
c. Narkisisme
4. Faktor predisposisi
1. Faktor yang mempengaruhi harga diri
harga diri adalah sifat yang diwariskan secara
genetik. Pengaruh lingkungan sangat penting dalam
pengembangan harga diri. Faktor-faktor
predisposisi dari pengalaman masa anak-anak
merupakan faktor kontribusi pada gangguan konsep
diri.
2. Faktor yang mempengaruhi penampilan peran
Peran yang sesuai dengan jenis kelamin sejak dulu
sudah diterima oleh masyarakat, misalnya wanita
dianggap kurang mampu,kurang mandiri, dan
kurang rasional dibandingkan pria.
5. 1. Faktor yang mempengaruhi identittas diri
intervensi terus menerus dapat mengganggu pilihan
remaja. Orang tua yang selalu curiga pada anak
menyebabkan kurang percaya diri pada anak.
Anak akan ragu apakah yang dia pilih tepat, jika
tidak sesuai dengan keinginan orang tua, maka
akan timbul rasa bersalah.
6. Faktor presipitasi
1. Trauma
2. Ketegangan peran
a/ stress yang berhubungan dengan frustasi yang
dialami individu dalam peran.
a. transisi perkembangan (perubahan normatif b.d
pertumbuhan. Setiap perkembangan dapat
menimbulkan ancaman pada identitas)
b. transisi situasi (merupakan bertambahnya atau
berkurangnya orang yang penting dalam
kehidupan
individu)
7. c. Transisi sehat sakit
berkembang berubah dari tahap sehat ketahap
sakit. Beberapa stresor tubuh dapat menyebabkan
gangguan gambaran diri dan berakibat perubahan
konsep diri. Perubahan tubuh akan mempengaruhi
konsep diri (gambaran diri, peran dan harga diri)
8. Masalah keperawatan
Koping individu tidak efektif
Cemas
Gangguan proses pikir
Resiko bunuh diri
Harga diri rendah
9. Tindakan keperawatan
1. Manipulasi lingkungan untuk memperoleh
dukungan situasi
2. Dukungan umum (general support): buatlah pasien
merasa bahwa perawat ada disampingnya dan
siap membantu. Sikap perawat hangat,menerima,
empati secara penuh perhatian merupakan
dukungan bagi pasien.
10. 3. Pendekatan umum (general approach): membantu
klien menghadapi proses berduka seperti pada
korban malapetaka
4. Pendekatan individual (individual approach): terapi
terhadap masalah spesifik pada pasien tertentu,
efektif untuk semua jenis tipe krisis.
11. Evaluasi keperawatan
Beberapa hal yang perlu dievaluasi antara lain :
2. Dapatkah individu menjalankan fungsinya kembali
seperti sebelum terjadi krisis?
3. Sudahkah ditemukan kebutuhan utama yang
dirasakan terancam oleh kejadian yang menjadi
faktor pencetus?
4. Apakah perilaku maladaptif atau symptom ditunjukan
sudah berkurang?
5. Apakah mekanisme koping yang adaptif telah
berfungsi kembali?
6. Apakah individu sudah mempunyai sistem pendukung
sebagai tempat dia bertumpu?