SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Nina Indah Febriana, M.Sy
PENGANTAR
ILMU EKONOMI
Definisi Ilmu Ekonomi
 Ilmu ekonomi adalah suatu studi bagaimana masyarakat
menggunakan sumberdaya yang langka untuk memproduksi barang
dan jasa serta mendistribusikannya untuk memenuhi segala
kebutuhan masyarakat.
EKONOMI
Produksi Distribusi Konsumsi
Tindakan, Motif dan Prinsip Ekonomi
Tindakan Ekonomi
Tindakan ekonomi didefinisikan sebagai kegiaatan yang
dilakukan untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besaranya.
Prinsip Ekonomi menunjukkan:
• Suatu cara bertindak yang berusaha mencapai hasil sebesar
mungkin dibandingkan biaya yang dikeluarkan, atau
• Suatu cara bertindak yang berusaha mencapai hasil tertentu
dengan mengeluarkan biaya seminimal mungkin.
Motif Ekonomi
Motif ekonomi merupakan alasan alasan yang mendorong
sesorang untuk melakukan tindakan ekonomi
Misalnya seseorang ingin membeli sesuatu yang diinginkan, maka
orang tersbut pasti akan bekerja dan mengumpulkan uang untuk
membeli barang tersebut.
“bekerja” dalam hal ini merupakan tindakan ekonomi, sedangkan
“membeli barang”-nya tersebut merupakan motif ekonomi
Pembagian Ilmu Ekonomi
• Alfred W. Stonier dan Douglas C. Hague membagi ilmu
ekonomi menjadi 3, yaitu:
Ilmu Ekonomi Deskriptif
Ilmu Ekonomi Teori
Ilmu Ekonomi Terapan
Ilmu Ekonomi Deskriptif
Merupakan analisis ekonomi yang menggambarkan kondisi
sebenarnya berdasarkan kondisi fakta dalam perekonomian.
Misalnya:
Ekonomi Indonesia pada tahun 70-an
Ekonomi Jepang pasca perang Dunia I
Krisis moneter tahun 1998 di Indonesia
Dalam ekonomi deskriptif segala kenyataan,
keadaan penting yang berhubungan dengan
ekonomi dijabarkan dengan jelas
Ilmu Ekonomi Teori
Merupakan analisis ekonomi yang berusaha menjelaskan,mencari
pengertian, hubungan sebab akibat, dan cara kerja sistem ekonomi.
Dalam ilmu ekonomi teori dibagi menjadi dua macam yaitu ilmu
ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro.
Ekonomi Mikro
• Menganalisis harga suatu
barang atau jasa tertentu
saja
• Menganalisis tentang
perilaku ekonomi tertentu
saja
• Memahami bagaimana
mengalokasikan faktor
produksi agar dicapai
kombinasi yang tepat
Ekonomi Makro
•Menganalisis harga barang dan
jasa secara keseluruhan
•Menganalisis mengenai segala
permasalahan ekonomi secara
keseluruhan seperti produksi
nasional, pengangguran dan
pertumbuhan ekonomi
•Menganalisis pengaruh kegiatan
ekonomi tertentu terhadap
kinerja perekonomian secara
nasional
Ilmu Ekonomi Terapan
Merupakan analisis ekonomi teori untuk merumuskan
kebijakan-kebijakan dan pedoman yang tepat untuk menangani
masalah ekonomi tertentu. Jadi ilmu ekonomi terapan lebih
bersifat praktis dengan menerapkan pengertian ekonomi pada
bidang-bidang atau masalah-masalah tertentu. Misalnya
ekonomi di perusahaan, ekonomi moneter, ekonomi perbankan
dsb.
Sejarah perkembangan Ilmu Ekonomi
 Adam Smith sering disebut sebagai orang yang pertama mengembangkan
ilmu ekonomi pada abad ke-18 sebagai satu cabang tersendiri dalam ilmu
pengetahuan.
 Perkembangan aliran pemikiran dalam ilmu ekonomi diawali oleh apa yang
disebut sebagai aliran klasik. Aliran yang dipelopori oleh Adam Smith ini
menekankan adanya Invisible hand dalam mengatur pembagian sumber
daya, dan oleh karenanya peran pemerintah menjadi sangat dibatasi.
Konsep ini direpresentasikan sebagai mekanisme pasar melalui harga
sebagai instrumen utamanya.
 Setelah terjadi depresi besar tahun 1930-an,aliran klasik seperti mengalami
kegagalan. Karena pasar tidak selalu mampu menciptakan keseimbangan.
 Keynes hadir dengan karyanya yang tertuang dalam bukunya “General
Theory of Employment, Interest, and Money” dimana teorinya menyatakan
bahwa intervensi pemerintah harus dilakukan agar terciptanya suatu
keseimbangan.
 Banyak teori-teori baru yang muncul kemudian seperti teori dalam aliran
new classic, neo klasik, new keynesian, monetarist, dll.
Kelangkaan dan Pilihan Ekonomi
 Kelangkaan sumber daya disebabkan oleh ketidak
seimbangan antara kebutuhan individu atau masyarakat yang
tidak terbatas, sedangkan faktor-faktor produksi yang tersedia
terbatas.
Kelangkaan dapat menimbulkan persaingan antarindividu
untuk mendapatkan barang dan jasa. Selain itu kelangkaan
juga dapat menimbulkan masalah-masalah ekonomi lainnya.
 Manusia sebagai makhluk sosial dan makhluk ekonomi pada
dasarnya selalu menghadapi masalah ekonomi. Inti dari
masalah ekonomi yang dihadapi manusia adalah kenyataan
bahwa kebutuhan manusia jumlahnya tidak terbatas,
sedangkan alat pemuas kebutuhan manusia jumlahnya
terbatas.
Tiga Masalah Pokok Organisasi Ekonomi
1. What, jenis barang dan jasa apa yang
akan diproduksi?
2. How, bagaimana barang dan jasa yang
diperlukan tersebut akan dihasilkan?
3. For Whom, untuk siapa barang dan jasa
tersebut dihasilkan?
Sistem Ekonomi
Setiap negara mempunyai cara sendiri dalam mengatur tiap
individu dalam mengelola sumber daya yang terbatas, untuk
memenuhi tingkat kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Cara
tersebut bisa kita kategorikan dalam tiga besar tentang siapa
yang dapat mengambil keputusan ekonomi. Pertama, sistem
ekonomi terpusat, yaitu pemusatan keputusan ekonomi di
tangan pemerintah. Kedua, sistem ekonomi pasar, yaitu sistem
ekonomi yang memberikan kebebasan kepada tiap individu
untuk menentukan berbagai kegiatan ekonominya, di mana
pemerintah hanya bertanggung jawab terhadap kegiatan yang
tidak bisa dilakukan oleh individu, misalnya pertahanan dan
peradilan. Ketiga, sistem ekonomi campuran, yaitu gabungan
sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi pasar.
Sistem Ekonomi
Sistem Ekonomi
Terpusat/Komando/Sosialis
Sistem Ekonomi Pasar/Liberal/Kapitalis
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi ini, pemerintah membuat semua
kebijakan tentang apa yang akan diproduksi,
bagaimana memproduksi dan kepada siapa saja
barang dan jasa didistribusikan. Dengan kata lain,
dalam sistem ekonomi sosial yang murni,
pemerintah mengatur semua aspek kegiatan
ekonomi. Oleh karena itu, sistem ini sering disebut
dengan istilah Command Economy.
Sistem Ekonomi Sosialis
Ciri-ciri dari sistem ekonomi sosialis murni adalah sebagai berikut:
 Seluruh sumber daya atau faktor produksi yang ada, seperti tanah,
modal, teknologi, tenaga kerja, dan kekayaan alam, dimiliki oleh rakyat
yang diwakili oleh pemerintah. Oleh karena itu, pemerintah berkuasa
atas semua faktor produksi yang ada di perekonomian.
Pemerintah mengatur tentang apa yang harus dibuat, bagaimana dan
oleh siapa barang atau jasa tersebut harus dibuat, serta siapa saja yang
akan menerima atau mengonsumsi barang dan jasa tersebut.
Sistem transaksi tidak tergantung kepada pasar, tetapi ditentukan oleh
pemerintah, dalam hal ini harga tiap barang dan jasa ditentukan oleh
pemerintah.
Sistem Ekonomi Pasar/Kapitalis
Sistem ekonomi pasar yang sering juga disebut
dengan Laissez-Faire Economy, yang mempunyai arti
biarkan masing-masing individu menentukan,
merupakan sistem ekonomi yang berbasiskan pada
kebebasan individu dan perusahaan dalam
menentukan berbagai kegiatan ekonomi, seperti
konsumsi dan produksi.
Sistem Ekonomi Pasar/Kapitalis
Ciri-ciri dari sistem ekonomi Pasar murni adalah sebagai
berikut:
 Kebebasan individu dan perusahaan untuk menentukan
kegiatan ekonomi, seperti konsumsi dan produksi.
Mekanisme pasar merupakan sarana dalam menentukan
tingkat harga dan jumlah barang dan jasa dalam
perekonomian.
Pemerintah tidak campur tangan dalam kegiatan ekonomi.
Sistem Ekonomi Campuran
Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar
dan sistem ekonomi terpusat. Kebebasan individu
dan perusahaan dalam menentukan kegiatan
ekonomi masih diakui sehingga peranan pasar dalam
menentukan tingkat keseimbangan harga dan
jumlah barang dan jasa dalam perekonomian masih
terjadi. Tetapi pemerintah ikut campur dalam
perekonomian sebagai stabilisator ekonomi dengan
memberlakukan berbagai kebijakan fiskal.
Pasar dan
Pemerintah Dalam
Ekonomi Modern
Mekanisme Pasar
• Interaksi antara
pihak penjual dan
pembeli atas
barang dan jasa
akan selalu
menimbulkan
suatu permintaan
dan penawaran
Pasar Barang
dan Jasa
Pasar Faktor
Rumah
Tangga
Perusahaan
Rumah
Tagga
Keluarga
Penawaran
Barang & jasaBarang & jasa
Pendapatan
Pendapatan
atas faktor
produksi
Permintaan
terhadap faktor
produksi
Permintaan
terhadap
Barang dan
jasa
Penawaran
faktor
Faktor
produksi
Peran Pemerintah Dalam Ekonomi
1. Mengoreksi kegagalan pasar demi efisiensi. Contohnya,
melarang monopoli dan mencegah terjadinya pencemaran
lingkungan akibat dari aktivitas ekonomi.
2. Membuat program untuk melakukan pemerataan
pendapatan dengan menggunakan instrumen pajak dan
pengeluaran pemerintah. Selain itu, memberikan subsidi
kepada kelompok masyarakat tertentu, misalnya petani
dengan subsidi harga.
3. Peran Pemerintah juga terkait mengatasi dampak
Eksternalitas.
ILMU EKONOMI PENGANTAR

More Related Content

What's hot

Pengolahan informasi dan persepsi konsumen
Pengolahan informasi dan persepsi konsumenPengolahan informasi dan persepsi konsumen
Pengolahan informasi dan persepsi konsumendentiiii
 
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu EkonomiBab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu EkonomiJajang Sulaeman
 
Pasar monopsoni
Pasar monopsoniPasar monopsoni
Pasar monopsoniMIA
 
Mazab Fisiokrat - Ppt
Mazab Fisiokrat - PptMazab Fisiokrat - Ppt
Mazab Fisiokrat - Pptadi utomo
 
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industriTugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industrisiti aisah
 
pendapatan nasional
pendapatan nasionalpendapatan nasional
pendapatan nasionalEdo Setiawan
 
Aliran aliran makro ekonomi
Aliran aliran makro ekonomiAliran aliran makro ekonomi
Aliran aliran makro ekonomiYuca Siahaan
 
Materi 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptx
Materi 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptxMateri 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptx
Materi 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptxKuntoBhein1
 
Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...
Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...
Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...celinatavi
 
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiPpt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiDwi Santoso
 
Mikro dan-makro
Mikro dan-makroMikro dan-makro
Mikro dan-makroArul Jhaya
 
Kelompok 2 'teori keynes'(1)
Kelompok 2 'teori keynes'(1)Kelompok 2 'teori keynes'(1)
Kelompok 2 'teori keynes'(1)saifulmunajat
 

What's hot (20)

Pembangunan Industri (Perekonomian Indonesia BAB 5)
Pembangunan Industri (Perekonomian Indonesia BAB 5)Pembangunan Industri (Perekonomian Indonesia BAB 5)
Pembangunan Industri (Perekonomian Indonesia BAB 5)
 
Analisis sdm
Analisis sdmAnalisis sdm
Analisis sdm
 
Pengolahan informasi dan persepsi konsumen
Pengolahan informasi dan persepsi konsumenPengolahan informasi dan persepsi konsumen
Pengolahan informasi dan persepsi konsumen
 
Sistem Ekonomi
Sistem EkonomiSistem Ekonomi
Sistem Ekonomi
 
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu EkonomiBab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Bab 1 Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
 
Pasar monopsoni
Pasar monopsoniPasar monopsoni
Pasar monopsoni
 
konsep dasar ekonomi pertanian
konsep dasar ekonomi pertanian konsep dasar ekonomi pertanian
konsep dasar ekonomi pertanian
 
Mazab Fisiokrat - Ppt
Mazab Fisiokrat - PptMazab Fisiokrat - Ppt
Mazab Fisiokrat - Ppt
 
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industriTugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Keseimbangan is lm
Keseimbangan is lmKeseimbangan is lm
Keseimbangan is lm
 
Surplus Ekonomi
Surplus EkonomiSurplus Ekonomi
Surplus Ekonomi
 
pendapatan nasional
pendapatan nasionalpendapatan nasional
pendapatan nasional
 
Aliran aliran makro ekonomi
Aliran aliran makro ekonomiAliran aliran makro ekonomi
Aliran aliran makro ekonomi
 
Materi 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptx
Materi 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptxMateri 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptx
Materi 1 (Elemen Pemasaran Perusahaan).pptx
 
Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...
Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...
Hubungan Perusahaan Dengan Stakehoulder, Lintas Budaya dan Pola Hidup, Audit ...
 
Motif , tindakan, prinsip, dan politik ekonomi
Motif , tindakan, prinsip, dan politik ekonomiMotif , tindakan, prinsip, dan politik ekonomi
Motif , tindakan, prinsip, dan politik ekonomi
 
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiPpt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
 
Mikro dan-makro
Mikro dan-makroMikro dan-makro
Mikro dan-makro
 
Kelompok 2 'teori keynes'(1)
Kelompok 2 'teori keynes'(1)Kelompok 2 'teori keynes'(1)
Kelompok 2 'teori keynes'(1)
 
Teori perdagangan internasional modern
Teori perdagangan internasional modernTeori perdagangan internasional modern
Teori perdagangan internasional modern
 

Similar to ILMU EKONOMI PENGANTAR

Pengantar Ilmu Ekonomi.ppt
Pengantar Ilmu Ekonomi.pptPengantar Ilmu Ekonomi.ppt
Pengantar Ilmu Ekonomi.pptBangRio4
 
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112Gilang Prayoga
 
Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1Rifan Bukhori
 
Bab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptx
Bab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptxBab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptx
Bab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptxsayyidanfatchur
 
Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11
Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11 Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11
Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11 Prisca193620
 
Pertemuan makro 1
Pertemuan makro 1Pertemuan makro 1
Pertemuan makro 1aanjbi
 
Bahan ajar (1)
Bahan ajar (1)Bahan ajar (1)
Bahan ajar (1)Tila17
 
Kelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdf
Kelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdfKelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdf
Kelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdffebriyantiar02
 
Konsep dasar ilmu ekonomi (2)
Konsep dasar ilmu ekonomi (2)Konsep dasar ilmu ekonomi (2)
Konsep dasar ilmu ekonomi (2)dheafina
 
Ekonomi - Konsep Ilmu Ekonomi
Ekonomi - Konsep Ilmu EkonomiEkonomi - Konsep Ilmu Ekonomi
Ekonomi - Konsep Ilmu EkonomiSyifaKairunnisa
 
Sejarah ilmu Ekonomi.pptx
Sejarah ilmu Ekonomi.pptxSejarah ilmu Ekonomi.pptx
Sejarah ilmu Ekonomi.pptxWinaPaul
 
KELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptx
KELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptxKELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptx
KELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptxSaviraAnjelinGomez
 
TUGAS PTE MIKRO KEL 12
TUGAS PTE MIKRO KEL 12TUGAS PTE MIKRO KEL 12
TUGAS PTE MIKRO KEL 12Devinaaulia2
 
Tugas mandiri mikro ekonomi
Tugas mandiri mikro ekonomiTugas mandiri mikro ekonomi
Tugas mandiri mikro ekonomiVillia Lokita
 

Similar to ILMU EKONOMI PENGANTAR (20)

Slide 1 (pe)
Slide 1 (pe)Slide 1 (pe)
Slide 1 (pe)
 
Pengantar ekonomi
Pengantar ekonomiPengantar ekonomi
Pengantar ekonomi
 
Pengantar Ilmu Ekonomi.ppt
Pengantar Ilmu Ekonomi.pptPengantar Ilmu Ekonomi.ppt
Pengantar Ilmu Ekonomi.ppt
 
pt modul 1.pdf
pt modul 1.pdfpt modul 1.pdf
pt modul 1.pdf
 
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
 
Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1
 
Bab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptx
Bab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptxBab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptx
Bab 1-3 Pengantar Ekonomika.pptx
 
Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11
Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11 Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11
Kelompok 6 PPT Pengantar Ekonomi Mikro bab 1-11
 
Pertemuan makro 1
Pertemuan makro 1Pertemuan makro 1
Pertemuan makro 1
 
Bahan ajar (1)
Bahan ajar (1)Bahan ajar (1)
Bahan ajar (1)
 
Kelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdf
Kelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdfKelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdf
Kelompok 6 Tugas Akhir Pengantar Ekonomi Mikro Kelas H.pdf
 
Konsep dasar ilmu ekonomi (2)
Konsep dasar ilmu ekonomi (2)Konsep dasar ilmu ekonomi (2)
Konsep dasar ilmu ekonomi (2)
 
Ekonomi
EkonomiEkonomi
Ekonomi
 
Ekonomi - Konsep Ilmu Ekonomi
Ekonomi - Konsep Ilmu EkonomiEkonomi - Konsep Ilmu Ekonomi
Ekonomi - Konsep Ilmu Ekonomi
 
Sejarah ilmu Ekonomi.pptx
Sejarah ilmu Ekonomi.pptxSejarah ilmu Ekonomi.pptx
Sejarah ilmu Ekonomi.pptx
 
KELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptx
KELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptxKELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptx
KELOMPOK 1 MIKRO PRODI AKUNTANSI TAHUN 2023.pptx
 
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian II)
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian II)Pengantar Ekonomi Makro (Bagian II)
Pengantar Ekonomi Makro (Bagian II)
 
TUGAS PTE MIKRO KEL 12
TUGAS PTE MIKRO KEL 12TUGAS PTE MIKRO KEL 12
TUGAS PTE MIKRO KEL 12
 
Tugas mandiri mikro ekonomi
Tugas mandiri mikro ekonomiTugas mandiri mikro ekonomi
Tugas mandiri mikro ekonomi
 
Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)
Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)
Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)
 

More from Neyna Fazadiq

Pengantar hukum perdata
Pengantar hukum perdataPengantar hukum perdata
Pengantar hukum perdataNeyna Fazadiq
 
Tinjauam Umum Hukum Keluarga Islam
Tinjauam Umum Hukum Keluarga IslamTinjauam Umum Hukum Keluarga Islam
Tinjauam Umum Hukum Keluarga IslamNeyna Fazadiq
 
Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)
Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)
Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)Neyna Fazadiq
 
Fiqh muamalah (pengantar)
Fiqh muamalah (pengantar)Fiqh muamalah (pengantar)
Fiqh muamalah (pengantar)Neyna Fazadiq
 
Lembaga Perekonomian Islam
Lembaga Perekonomian IslamLembaga Perekonomian Islam
Lembaga Perekonomian IslamNeyna Fazadiq
 
pengantar hukum ekonomi syariah
pengantar hukum ekonomi syariahpengantar hukum ekonomi syariah
pengantar hukum ekonomi syariahNeyna Fazadiq
 
Perkembangan pemikiran teori ekonomi islam
Perkembangan pemikiran teori ekonomi islamPerkembangan pemikiran teori ekonomi islam
Perkembangan pemikiran teori ekonomi islamNeyna Fazadiq
 
Asuransi dan gadai syariah
Asuransi dan gadai syariahAsuransi dan gadai syariah
Asuransi dan gadai syariahNeyna Fazadiq
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahKompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahNeyna Fazadiq
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah Neyna Fazadiq
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahKompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahNeyna Fazadiq
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahKompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahNeyna Fazadiq
 
konsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islamkonsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islamNeyna Fazadiq
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahNeyna Fazadiq
 

More from Neyna Fazadiq (16)

Pengantar hukum perdata
Pengantar hukum perdataPengantar hukum perdata
Pengantar hukum perdata
 
Tinjauam Umum Hukum Keluarga Islam
Tinjauam Umum Hukum Keluarga IslamTinjauam Umum Hukum Keluarga Islam
Tinjauam Umum Hukum Keluarga Islam
 
Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)
Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)
Fiqh muamalah kontemporer (pengantar)
 
Fiqh muamalah (pengantar)
Fiqh muamalah (pengantar)Fiqh muamalah (pengantar)
Fiqh muamalah (pengantar)
 
Lembaga Perekonomian Islam
Lembaga Perekonomian IslamLembaga Perekonomian Islam
Lembaga Perekonomian Islam
 
pengantar hukum ekonomi syariah
pengantar hukum ekonomi syariahpengantar hukum ekonomi syariah
pengantar hukum ekonomi syariah
 
akad wadiah
akad wadiahakad wadiah
akad wadiah
 
Perkembangan pemikiran teori ekonomi islam
Perkembangan pemikiran teori ekonomi islamPerkembangan pemikiran teori ekonomi islam
Perkembangan pemikiran teori ekonomi islam
 
Asuransi dan gadai syariah
Asuransi dan gadai syariahAsuransi dan gadai syariah
Asuransi dan gadai syariah
 
Teori bagi hasil
Teori bagi hasilTeori bagi hasil
Teori bagi hasil
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahKompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahKompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
 
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi SyariahKompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
 
konsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islamkonsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islam
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan Syariah
 

Recently uploaded

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 

Recently uploaded (20)

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 

ILMU EKONOMI PENGANTAR

  • 1. Nina Indah Febriana, M.Sy PENGANTAR ILMU EKONOMI
  • 2. Definisi Ilmu Ekonomi  Ilmu ekonomi adalah suatu studi bagaimana masyarakat menggunakan sumberdaya yang langka untuk memproduksi barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakat. EKONOMI Produksi Distribusi Konsumsi
  • 3. Tindakan, Motif dan Prinsip Ekonomi
  • 4. Tindakan Ekonomi Tindakan ekonomi didefinisikan sebagai kegiaatan yang dilakukan untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besaranya. Prinsip Ekonomi menunjukkan: • Suatu cara bertindak yang berusaha mencapai hasil sebesar mungkin dibandingkan biaya yang dikeluarkan, atau • Suatu cara bertindak yang berusaha mencapai hasil tertentu dengan mengeluarkan biaya seminimal mungkin.
  • 5. Motif Ekonomi Motif ekonomi merupakan alasan alasan yang mendorong sesorang untuk melakukan tindakan ekonomi Misalnya seseorang ingin membeli sesuatu yang diinginkan, maka orang tersbut pasti akan bekerja dan mengumpulkan uang untuk membeli barang tersebut. “bekerja” dalam hal ini merupakan tindakan ekonomi, sedangkan “membeli barang”-nya tersebut merupakan motif ekonomi
  • 6. Pembagian Ilmu Ekonomi • Alfred W. Stonier dan Douglas C. Hague membagi ilmu ekonomi menjadi 3, yaitu: Ilmu Ekonomi Deskriptif Ilmu Ekonomi Teori Ilmu Ekonomi Terapan
  • 7. Ilmu Ekonomi Deskriptif Merupakan analisis ekonomi yang menggambarkan kondisi sebenarnya berdasarkan kondisi fakta dalam perekonomian. Misalnya: Ekonomi Indonesia pada tahun 70-an Ekonomi Jepang pasca perang Dunia I Krisis moneter tahun 1998 di Indonesia Dalam ekonomi deskriptif segala kenyataan, keadaan penting yang berhubungan dengan ekonomi dijabarkan dengan jelas
  • 8. Ilmu Ekonomi Teori Merupakan analisis ekonomi yang berusaha menjelaskan,mencari pengertian, hubungan sebab akibat, dan cara kerja sistem ekonomi. Dalam ilmu ekonomi teori dibagi menjadi dua macam yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro. Ekonomi Mikro • Menganalisis harga suatu barang atau jasa tertentu saja • Menganalisis tentang perilaku ekonomi tertentu saja • Memahami bagaimana mengalokasikan faktor produksi agar dicapai kombinasi yang tepat Ekonomi Makro •Menganalisis harga barang dan jasa secara keseluruhan •Menganalisis mengenai segala permasalahan ekonomi secara keseluruhan seperti produksi nasional, pengangguran dan pertumbuhan ekonomi •Menganalisis pengaruh kegiatan ekonomi tertentu terhadap kinerja perekonomian secara nasional
  • 9. Ilmu Ekonomi Terapan Merupakan analisis ekonomi teori untuk merumuskan kebijakan-kebijakan dan pedoman yang tepat untuk menangani masalah ekonomi tertentu. Jadi ilmu ekonomi terapan lebih bersifat praktis dengan menerapkan pengertian ekonomi pada bidang-bidang atau masalah-masalah tertentu. Misalnya ekonomi di perusahaan, ekonomi moneter, ekonomi perbankan dsb.
  • 10. Sejarah perkembangan Ilmu Ekonomi  Adam Smith sering disebut sebagai orang yang pertama mengembangkan ilmu ekonomi pada abad ke-18 sebagai satu cabang tersendiri dalam ilmu pengetahuan.  Perkembangan aliran pemikiran dalam ilmu ekonomi diawali oleh apa yang disebut sebagai aliran klasik. Aliran yang dipelopori oleh Adam Smith ini menekankan adanya Invisible hand dalam mengatur pembagian sumber daya, dan oleh karenanya peran pemerintah menjadi sangat dibatasi. Konsep ini direpresentasikan sebagai mekanisme pasar melalui harga sebagai instrumen utamanya.  Setelah terjadi depresi besar tahun 1930-an,aliran klasik seperti mengalami kegagalan. Karena pasar tidak selalu mampu menciptakan keseimbangan.  Keynes hadir dengan karyanya yang tertuang dalam bukunya “General Theory of Employment, Interest, and Money” dimana teorinya menyatakan bahwa intervensi pemerintah harus dilakukan agar terciptanya suatu keseimbangan.  Banyak teori-teori baru yang muncul kemudian seperti teori dalam aliran new classic, neo klasik, new keynesian, monetarist, dll.
  • 11. Kelangkaan dan Pilihan Ekonomi  Kelangkaan sumber daya disebabkan oleh ketidak seimbangan antara kebutuhan individu atau masyarakat yang tidak terbatas, sedangkan faktor-faktor produksi yang tersedia terbatas. Kelangkaan dapat menimbulkan persaingan antarindividu untuk mendapatkan barang dan jasa. Selain itu kelangkaan juga dapat menimbulkan masalah-masalah ekonomi lainnya.  Manusia sebagai makhluk sosial dan makhluk ekonomi pada dasarnya selalu menghadapi masalah ekonomi. Inti dari masalah ekonomi yang dihadapi manusia adalah kenyataan bahwa kebutuhan manusia jumlahnya tidak terbatas, sedangkan alat pemuas kebutuhan manusia jumlahnya terbatas.
  • 12. Tiga Masalah Pokok Organisasi Ekonomi 1. What, jenis barang dan jasa apa yang akan diproduksi? 2. How, bagaimana barang dan jasa yang diperlukan tersebut akan dihasilkan? 3. For Whom, untuk siapa barang dan jasa tersebut dihasilkan?
  • 13. Sistem Ekonomi Setiap negara mempunyai cara sendiri dalam mengatur tiap individu dalam mengelola sumber daya yang terbatas, untuk memenuhi tingkat kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Cara tersebut bisa kita kategorikan dalam tiga besar tentang siapa yang dapat mengambil keputusan ekonomi. Pertama, sistem ekonomi terpusat, yaitu pemusatan keputusan ekonomi di tangan pemerintah. Kedua, sistem ekonomi pasar, yaitu sistem ekonomi yang memberikan kebebasan kepada tiap individu untuk menentukan berbagai kegiatan ekonominya, di mana pemerintah hanya bertanggung jawab terhadap kegiatan yang tidak bisa dilakukan oleh individu, misalnya pertahanan dan peradilan. Ketiga, sistem ekonomi campuran, yaitu gabungan sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi pasar.
  • 14. Sistem Ekonomi Sistem Ekonomi Terpusat/Komando/Sosialis Sistem Ekonomi Pasar/Liberal/Kapitalis Sistem Ekonomi Campuran
  • 15. Sistem Ekonomi Sosialis Sistem ekonomi ini, pemerintah membuat semua kebijakan tentang apa yang akan diproduksi, bagaimana memproduksi dan kepada siapa saja barang dan jasa didistribusikan. Dengan kata lain, dalam sistem ekonomi sosial yang murni, pemerintah mengatur semua aspek kegiatan ekonomi. Oleh karena itu, sistem ini sering disebut dengan istilah Command Economy.
  • 16. Sistem Ekonomi Sosialis Ciri-ciri dari sistem ekonomi sosialis murni adalah sebagai berikut:  Seluruh sumber daya atau faktor produksi yang ada, seperti tanah, modal, teknologi, tenaga kerja, dan kekayaan alam, dimiliki oleh rakyat yang diwakili oleh pemerintah. Oleh karena itu, pemerintah berkuasa atas semua faktor produksi yang ada di perekonomian. Pemerintah mengatur tentang apa yang harus dibuat, bagaimana dan oleh siapa barang atau jasa tersebut harus dibuat, serta siapa saja yang akan menerima atau mengonsumsi barang dan jasa tersebut. Sistem transaksi tidak tergantung kepada pasar, tetapi ditentukan oleh pemerintah, dalam hal ini harga tiap barang dan jasa ditentukan oleh pemerintah.
  • 17. Sistem Ekonomi Pasar/Kapitalis Sistem ekonomi pasar yang sering juga disebut dengan Laissez-Faire Economy, yang mempunyai arti biarkan masing-masing individu menentukan, merupakan sistem ekonomi yang berbasiskan pada kebebasan individu dan perusahaan dalam menentukan berbagai kegiatan ekonomi, seperti konsumsi dan produksi.
  • 18. Sistem Ekonomi Pasar/Kapitalis Ciri-ciri dari sistem ekonomi Pasar murni adalah sebagai berikut:  Kebebasan individu dan perusahaan untuk menentukan kegiatan ekonomi, seperti konsumsi dan produksi. Mekanisme pasar merupakan sarana dalam menentukan tingkat harga dan jumlah barang dan jasa dalam perekonomian. Pemerintah tidak campur tangan dalam kegiatan ekonomi.
  • 19. Sistem Ekonomi Campuran Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi terpusat. Kebebasan individu dan perusahaan dalam menentukan kegiatan ekonomi masih diakui sehingga peranan pasar dalam menentukan tingkat keseimbangan harga dan jumlah barang dan jasa dalam perekonomian masih terjadi. Tetapi pemerintah ikut campur dalam perekonomian sebagai stabilisator ekonomi dengan memberlakukan berbagai kebijakan fiskal.
  • 21. Mekanisme Pasar • Interaksi antara pihak penjual dan pembeli atas barang dan jasa akan selalu menimbulkan suatu permintaan dan penawaran Pasar Barang dan Jasa Pasar Faktor Rumah Tangga Perusahaan Rumah Tagga Keluarga Penawaran Barang & jasaBarang & jasa Pendapatan Pendapatan atas faktor produksi Permintaan terhadap faktor produksi Permintaan terhadap Barang dan jasa Penawaran faktor Faktor produksi
  • 22. Peran Pemerintah Dalam Ekonomi 1. Mengoreksi kegagalan pasar demi efisiensi. Contohnya, melarang monopoli dan mencegah terjadinya pencemaran lingkungan akibat dari aktivitas ekonomi. 2. Membuat program untuk melakukan pemerataan pendapatan dengan menggunakan instrumen pajak dan pengeluaran pemerintah. Selain itu, memberikan subsidi kepada kelompok masyarakat tertentu, misalnya petani dengan subsidi harga. 3. Peran Pemerintah juga terkait mengatasi dampak Eksternalitas.