Dokumen ini membahas tentang surplus ekonomi, termasuk definisi surplus ekonomi sebagai aset keuangan yang melebihi kewajiban, surplus konsumen dan produsen, serta manfaat teori surplus ekonomi untuk menganalisis dampak campur tangan pemerintah.
2. Surplus Ekonomi adalah istilah bisnis yang digunakan untuk
menggambarkan situasi yang berbeda. Definisi dasar dari
surplus ekonomi adalah bahwa aset keuangan dari suatu entitas,
seperti, pasar bisnis, pemerintah individual, melebihi kewajiban
keuangannya.
Dalam bisnis, surplus juga dapat menjadi sarana untuk
menjelaskan kekayaan bersih perusahaan dan tingkat
keberhasilan. Selama waktu tertentu, jika penghasilan
perusahaan melebihi semua pengeluaran, termasuk tenaga
kerja, biaya produksi, transportasi, dan kerugian investasi,
jumlah yang tersisa adalah surplus ekonomi.
3. SURPLUS KONSUMEN
• Apa yang dialami oleh konsumen disebut surplus
konsumen (consumer surplus), yaitu selisih antara
jumlah yang konsumen sedia bayarkan dengan yang
harus dibayar.
• Surplus Konsumen adalah kepuasan atau kegunaan
(utility) tambahan yang diperoleh konsumen dari
pembayaran harga suatu barang yang lebih rendah
dari harga yang konsumen bersedia membayarnya.
4. SURPLUS PRODUSEN
• Untuk produsen disebut surplus produsen
(producer surplus), yaitu selisih antara jumlah yang
diterima dengan yang mereka harapkan untuk
dibayar.
• Surplus Produsen adalah pendapatan tambahan
yang diperoleh oleh seorang produsen dari
penerimaan harga suatu barang yang lebih tinggi
dibandingkan dengan harga yang sebenarnya telah
dipersiapkan untuk ditawarkan.
5. TEORI SURPLUS EKONOMI
• Teori surplus ekonomi sangat bermanfaat dalam
menganalisis dampak campur tangan pemerintah.
Campur tangan pemerintah dianggap makin buruk
bila total kehilangan surplus ekonomi (kehilangan
surplus konsumen + surplus produsen) makin besar.
6. DAFTAR PUSTAKA
• Rahardja, Prathama dan Mandala Manurung. 2008.
Pengantar Ilmu Ekonomi. Jakarta: Lembaga Penerbit
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
• http://novitascorpiogirl.blogspot.com/2013/04/defi
nisi-ekonomi-surplus.html
7. DAFTAR PUSTAKA
• Rahardja, Prathama dan Mandala Manurung. 2008.
Pengantar Ilmu Ekonomi. Jakarta: Lembaga Penerbit
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
• http://novitascorpiogirl.blogspot.com/2013/04/defi
nisi-ekonomi-surplus.html