2. 1. Ruang Lingkup Ekonomi
• Definisi dan metodologi ekonomi
Kata ekonomi (economy) berasal dari kata Yunani
yang mengandung arti “one who manages the
household”. Arti ini secara literal berasal dari dua
suku kata yang selama ini kita fahami, oicos dan
nomos. Sedangkan ilmu ekonomi atau
ekonomika atau economics adalah ilmu yang
mempelajari manajemen rumah tangga tersebut.
3. Lanjut……
• Menurut Alfred Marshall
Mengartikan politicaleconomy atau economics
sebagai sebuah studi tentang manusia dalam
urusan hidupnya sehari-hari. Dengan kata lain
ekonomika adalah sebuah studi tentang
penggunaan sumber daya yang langka (scarce)
untuk memenuhi keinginan manusia (yang
tidak terbatas).
4. Lanjut…
• Kelangkaan (scarcity) adalah masalah sentral dalam
ekonomika. Dalam manajemen rumah tangga, untuk
memenuhi kebutuhannya sehari-hari, manusia
berhadapan dengan sumber daya yang terbatas. Sehingga
terdapat konsep pilihan (choice) dan pengorbanan
(opportunity cost) sebagai konsekuensi dari kelangkaan ini.
• Esensinya manusia akan berhadapan dengan seni
mengelola sumber daya dengan melakukan pilihan untuk
mendapatkan manfaat dari suatu pilihan dan
menghilangkan manfaat dari pilihan lain untuk mencapai
tujuannya. Untuk memahami masalah utama ilmu
ekonomi ini, terdapat beberapa pertanyaan mendasar.
• Apakah kelangkaan adalah sesuatu yang tidak
terhindarkan? Mengapa? Dan bagaimana konsekuensi
logisnya berupa pilihan dan pengorbanan tersebut dapat
tercipta?
5. Menurut Profesor P. A. Semuelson, ilmu
ekonomi adalah :
“Suatu studi mengenai individu -
individu dan masyarakat membuat pilihan,
dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan
menggunakan sumber-sumber daya yang
terbatas, tetapi dapat digunakan dalam berbagai
cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang
dan jasa serta mendistribusikannya untuk
kebutuhan konsumen, sekarang dan di masa
datang, kepada berbagai individu dan golongan
masyarakat”.
6. Lanjut….
• Dengan demikian persoalan pokok yang
diterangkan dalam analisis ekonomi
pada hakekatnya bertujuan untuk menjawab
pertanyaan : bagaimana caranya
menggunakan sumber-
sumber daya atau pendapatan tertentu agar
penggunaantersebut dapat memberikan kepuas
an dan kemakmuran yang maksimum kepada
individu dan masyarakat.
7. • Perkembangan ilmu ekonomi sudah dimulai
oleh ARISTOTELES (350 SM) dan baru
menjadi disiplin ilmu tersendiri sejak tahun
1776 dengan pelopor ADAM
SMITH. Sedang ilmu ekonomi mikro yang ki
ta kenal sekarang dirintis
pengembangannya oleh ALFRED MARSHAL
dalam tahun 1870-an dengan bukunya :
“Principle of Economics”.
8. Kesimpulan yang dapat diambil
• Pertama, Sumber pemuas manusia itu terbatas
adanya, sebab kebutuhan itu sendiri relatif
jumlahnya. Tidak ada manusia yang bisa memenuhi
kebutuhannya sendiri tanpa bantuan orang lain.
• Kedua, bagaimana cara yang terbaik untuk mene
tapkan pilihan diantara
berbagai alternatif yang ada dengan mengamati
aktivitas dan interaksi di antara “Economic Agents
“ ( yaitu konsumen, produser, dan pemerintah ).
9. 2. Masalah pokok ekonomi dan pengaruh
mekanisme harga
• Masalah ekonomi sering timbul dikarenakan
adanya ketidakseimbangan antara keinginan
pemenuhan kebutuhan dengan kemampuan
faktor-faktor produksi yang bisa memenuhi
keinginan tersebut. Hak ini menyebabkan
perlunya pembuatan pilihan-pilihan sehingga
agar kesejahteraan dalam menggunakan
faktor-faktor produksi yang tersedia dapat
terpenuhi.
10. Tiga Masalah Pokok Ekonomi
• Apa barang dan jasa yang harus diproduksi
(What)?
• Bagaimanakah caranya memproduksi barang
dan jasa (How)?
• Untuk siapakah barang dan jasa tersebut di
produksi (For Whom)?
11. Sistem Perekonomian
• Menurut Dumairy (1966), Sistem ekonomi adalah suatu
sistem yang mengatur serta menjalin hubungan
ekonomi antar manusia dengan seperangkat
kelembagaan dalam suatu tatanan kehidupan,
selanjutnya dikatakannya pula bahwa suatu sistem
ekonomi tidaklah harus berdiri sendiri, tetapi berkaitan
dengan falsafah, padangan dan pola hidup masyarakat
tempatnya berpijak.
• Sistem ekonomi sesungguhnya merupakan salah satu
unsur saja dalam suatu supra sistem kehidupan
masyarakat. Sistem ekonomi merupakan bagian dari
kesatuan ideologi kehidupan masyarakat di suatu
Negara .
12. Mikro ekonomi dan makro ekonomi
• Berdasarkan tingkat agregasi pada unit agen ekonomi antara
ekstrim individual dan kelompok (group), sudut pandang
analisis ilmu ekonomi dapat dikategorikan menjadi dua:
mikroekonomi dan makroekonomi. Mikroekonomi fokus
kepada aspek harga dan kuantitas pada suatu pasar barang
atau jasa, bagaimana keseimbangan dan alokasi sumber
daya antar pasar terjadi. Salah satu temuan ekonom abad
XVIII adalah konsep penting harga sebagai sinyal alokasi dan
realokasi sumber daya dalam suatu pasar dan antar pasar
yang independen. Ini yang kemudian dikenal dengan sistim
alokasi sumber daya yang efisien oleh Adam Smith dengan
istilah adanya „the invisible hand‟. Lebih lanjut, konsepsi
harga atau lebih tepatnya harga relatif menjadi analisis
sentral dalam analisis mikroekonomi. Pendalaman konsep
efisiensi ini akan dilakukan pada bagian pasar dan efisiensi
ekonomi.
13. • Makroekonomi di sisi lain adalah analisis yang
mengesampingkan aspek individual dan lebih menekankan
agregasi atribut individual. Misalnya pasar, makroekonomi
fokus ke seluruh pasar relatif terhadap satu jenis pasar saja.
Apabila di dalam pasar ada individu-individu pembeli, maka
kumpulan permintan pembeli dapat disebut sebagai
permintaan agregat (aggregate demand). Begitu pula
kumpulan penawaran dapat diistilahkan sebagaiaggregate
supply. Dalam pendekatan agregat, analisis makroekonomi
memungkinkan untuk melihat hubungan antara rumah
tangga, produsen dan agen-agen lain dalam perekonomian
seperti pemerintah dan pihak luar negeri sebagai satu
kesatuan aliran barang/jasa dan pendapatan. Ilustrasi
hubungan tersebut dikenal dengan circular flow
diagram yang merupakan elemen kunci dalam memahami
konsep pendapatan agregat (aggregate income) sebagai
salah satu indikator penting dalam analisis makroekonomi.
14. • Sistem Perekonomian Kapitalisme, yaitu sistem
ekonomi yang memberikan kebebasan secara
penuh kepada serial orang untuk melaksanakan
kegiatan menjual barang dan sebagainya. Dalam
sistem perekonomian kapitalis,semua orang
bebas bersaing dalam bisnis untuk memperoleh
laba yang sebesar besarnya.
• Sistem perekonomian sosialisme, yaitu sistem
perekonomian yang memberikan kebebasan yang
cukup besar kepada setiap orang untuk
melaksanakan kegiatan ekonomi, tetapi dngan
campur tangan pemerintah.Pemerintah masuk ke
dalam perekonomian untuk mengatur tata
kehidupan perekonomian negara serta jenis jenis
perekonomian yang menguasai hajat hidup orang
banyak dikuasai oleh Negara
15. • Sistem Perekonomian komunisme, adalah sistem
ekonomi dimana peran pemerintah sebagai pengatur
seluruh sumber2x kegiatan perekonomian.Setiap orang
tak boleh memiliki kekayaan pribadi..
Sehingga nasib seseorang bisa ditentukan oleh
pemerintah.Semua unit bisnis. mulai dari yang kecil
hingga yng besar dimiliki oleh pemerintah dengan
tujuan Pemerataan Ekonomi dan kebersamaan.
• Sistem Ekonomi Merkantilisme, yaitu suatu sistem
politik ekonomi yang sangat mementingkan
perdagangan internasional dengan tujuan
memperbanyak aset& modal yang dimiliki negara.
• Sistem Perekonomian Fasisme, yaitu paham yang
mengedepankan bangsa sendiri dan memandang
rendah bangsa lain, dengan kata lain, fasisme
merupakan sikap rasionalism yang berlebihan.
16. EKONOMI MAKRO DAN EKONOMI MIKRO
• Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku
manusia di dalam memenuhi kebutuhannya yang
relatif tidak terbatas dengan menggunakan sumber
daya yang terbatas dan masing-masing sumber daya
mempunyai alternatif penggunaan (opportunity cost).
• Ekonomi makro atau makroekonomi adalah studi
tentang ekonomi secara keseluruhan. Makroekonomi
menjelaskan perubahan ekonomi yang memengaruhi
banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan
pasar. Ekonomi makro dapat digunakan untuk
menganalisis cara terbaik untuk memengaruhi target-
target kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi,
stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian
kesimbangan neraca yang berkesinambungan.
17. Lanjut….
• Ilmu ekonomi muncul karena adanya tiga
kenyataan berikut :
– Kebutuhan manusia relatif tidak terbatas.
– Sumber daya tersedia secara terbatas.
– Masing-masing sumber daya mempunyai beberapa
alternatif penggunaan.
• Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan
menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu
ekonomi makro. Pengertian dan
perbedaanekonomi makro dan ekonomi
mikro terletak pada ruang lingkup kajian
ekonomi.
18. Ekonomi Makro
• Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-
variabel ekonomi secara agregat
(keseluruhan). Variabel-variabel tersebut
antara lain : pendapatan nasional, kesempatan
kerja dan atau pengangguran, jumlah uang
beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi,
maupun neraca pembayaran internasional.
• Ilmu ekonomi makro mempelajari masalah-
masalah ekonomi utama sebagai berikut :
19. • Sejauh mana berbagai sumber daya telah dimanfaatkan di
dalam kegiatan ekonomi. Apabila seluruh sumber daya
telah dimanfaatkan keadaan ini disebut full employment.
Sebaliknya bila masih ada sumber daya yang belum
dimanfaatkan berarti perekonomian dalam keadaan under
employment atau terdapat pengangguran/belum berada
pada posisi kesempatan kerja penuh.
• Sejauh mana perekonomian dalam keadaan stabil
khususnya stabilitas di bidang moneter. Apabila nilai uang
cenderung menurun dalam jangka panjang berarti terjadi
inflasi. Sebaliknya terjadi deflasi.
• Sejauh mana perekonomian mengalami pertumbuhan dan
pertumbuhan tersebut disertai dengan distribusi
pendapatan yang membaik antara pertumbuhan ekonomi
dan pemerataan dalam distribusi pendapatan
terdapat trade off maksudnya bila yang satu membaik yang
lainnya cenderung memburuk.
20. Ekonomi Mikro
• Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari
variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil
misalnya perusahaan, rumah tangga.
• Dalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang
bagaimana individu menggunakan sumber daya
yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat
kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap
individu yang melakukan kombinasi konsumsi
atau produksi yang optimum bersama dengan
individu-individu lain akan menciptakan
keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi
ceteris paribus.
21. Perbedaan Ekonomi Mikro dan Makro
• Harga
• Ekonomi Mikro: Harga ialah nilai dari suatu komoditas
(barang tertentu saja).
Ekonomi Makro: Harga adalah nilai dari komoditas secara
agregat (keseluruhan)
• Unit analisis
• Ekonomi Mikro adalah: Ilmu ekonomi yang membahas
tentang kegiatan ekonomi secara individual. Contohnya
permintaan dan dan penawaran, perilaku konsumen,
perilaku produsen, pasar, penerimaan, biaya dan laba atau
rugi perusahaan.
• Ekonomi Makro adalah: Ilmu ekonomi yang membahas
tentang kegiatan ekonomi secara keseluruhan. Contohnya
pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, inflasi,
pengangguran, investasi dan kebijakan ekonomi.
22. • Tujuan analisis
• Ekonomi Mikro: Lebih memfokuskan pada
analisis tentang cara mengalokasikan sumber
daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat.
• Ekonomi Makro: Lebih memfokuskan pada
analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi
terhadap perekonomian secara keseluruhan.
23. Masalah-masalah yg dihadapi Pemerintah di
bidang ekonomi
• Masalah kemiskinan
Upaya penanggulangan kemiskinan dapat dilakukan melalui
berbagai cara, misalnya program IDT (Inpres Desa Tertinggal),
KUK (Kredit Usaha Kecil), KMKP (Kredit Modal Kerja Permanen)
PKT (Program Kawasan Terpadu), GN-OTA dan program wajib
belajar.
• Masalah Keterbelangkangan
Masalah yang dihadapi adalah rerndahnya tingkat pendapatan
dan pemerataannya, rendahnya pelayanan kesehatan, kurang
terpeliharanya fasilitas umum, rendahnya tingkat disiplin
masyarakat, renddahnya tingkat keterampilan, rendahnya
tingkat pendidikan formal, kurangnya modal, produktivitas
kerja, lemahnya manajemen usaha. Untuk mengatasi masalah
ini pemerintah berupaya meningkatkan kualitas SDM,
pertukranan ahli, transper teknologi dari Negara maju.
24. Lanjut….
• Masalah pengangguran dan kesempatan kerja
Masalah pengangguran timbul karena
terjadinya ketimpangan antara jumlah
angkatan kerja dan kesempatan kerja yang
tersedia. Untuk mengatasi masalah ini
pemerintah melakukan pelatihan bagi tenaga
kerja sehingga tenaga kerja memeiliki keahlian
sesuai dengan lapangan kerja yang tersedia,
pembukaan investasi baru, terutama yang
bersifat padat karya, pemberian informasi
yang cepat mengenai lapangan kerja
25. • Masalah kekurangan modal
Kekurangan modal adalah suatu ciri penting
setiap Negara yang memulai proses
pembangunan. Kekurangan modal disebabkan
tingkat pendapatan masyarakat yang rendah
yang menyebabkan tabungan dan tingkat
pembentukan modal sedikit. Cara
mengatasinya memlaui peningkatan kualitas
SDM atau peningkatan investasi menjadi lebih
produktif.
26. • Peran dan Fungsi Pemerintah di Bidang Ekonomi
• Fungsi stabilisasi, yaitu fungsi pemerintah dalam
menciptakan kestabilan ekonomi, sosial politik,
hokum, pertahanan dan keamanan.
• Fungsi alokasi, yaitu fungsi pemerintah sebagai
penyedia barang dan jasa public, seperti
pembangunan jalan raya, gedung sekolah,
penyediaan fasilitas penerangan, dan telepon.
• Fungsi distribusi, yaitu fungsi pemerintah dalam
pemerataan atau distribusi pendapatan
masyarakat.
27. MEKANISME HARGA
Pasar hsl prod
Permintaan Harga2 Penawaran
spt Brg Kunsumsi spt, rmh, pakaian
rumah
pakaian
Konsumen brg Produsen brg
Rumah Tangga konsumen fak prod
Pemilik brg/penj
Penawaran Harga 2 Permintaan
(Tk, tnh, mdl) Pasar fp fak Prod (tk, tnh, mdl)