Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang masyarakat dan bangsa, termasuk definisi masyarakat, alasan terbentuknya masyarakat, jenis-jenis masyarakat, dan unsur-unsur pembentukan bangsa.
2. Dibahas pula tentang definisi bangsa menurut beberapa ahli dan unsur-unsur yang diperlukan untuk membentuk sebuah negara berdasarkan konvensi Montevideo tahun
3. Dalam tinjauan filsafat, manusia
dapat disoroti dari berbagai segi
hakekatnya.
1. Dilihat dari hakekat kedudukannya manusia
adalah mahluk Tuhan (Homo Divinan) sekaligus
sebagai mahluk yang mandiri, yang memiliki
kebebasan kehendak/memilih (free will and free
choice).
2. Dilihat dari hakekat sifatnya manusia adalah
mahluk individu (Homo Individualicum) sekaligus
sebagai mahluk sosial (Homo Socius).
3. Dan dilihat dari hakekat susunannya manusia
adalah mahluk ragawi sekaligus sebagai mahluk
rohani.
4. manusia selalu tertarik pada hidup
bersama dalam masyarakat karena :
1. Hasrat yang berdasarkan naluri untuk
memelihara keturunan, untuk mempunyai
anak, kehendak mana akan memaksa ia
mencari pasangan hidupnya hingga
masyarakat keluarga terbentuk.
5. 2. Kelemahan manusia selalu mendesak ia untuk
mencari kekuatan bersama, yang terdapat dalam
berserikat dengan orang lain, berlindung bersamasama dan dapat pula mengejar kebutuhan
kehidupan sehari-hari dengan tenaga bersama.
3. Aristoteles berpendapat bahwa manusia ini adalah
zoon politikon yaitu mahluk sosial yang hanya
menyukai hidup bergolongan atau sedikitnya
mencari teman untuk hidup bersama yang lebih
disukai daripada hidup tersendiri. (Hassan
Shadely, Sosiologi Indonesia, 1957:33-34)
6. Terbentuknya Suatu Masyarakat
A. Masyarakat Paksaan
Yaitu masyarakat yang dengan sengaja
dibentuk, terjadinya suatu masyarakat bukan
dengan sendirinya terjadi. Contoh :
masyarakat negara, masyarakat tawanan
perang.
7. B. Masyarakat Merdeka
1. Masyarakat Alami (nature)
Yaitu yang terjadi dengan sendirinya, seperti
suku, yang bertalian karena darah atau
keturunan.
2. Masyarakat Kultur
Terbentuk karena kepentingan keduniaan
atau kepercayaan/keagamaan, antara lain
seperti Perusahaan Terbatas (PT), koperasi,
jamaah masjid, masyarakat gereja, dll.
8. Hubungan Anggota Masyarakat
Ditinjau dari erat atau tidak nya hubungan
anggota satu sama
lainnya dalam
kehidupan masyarakat secara garis besar
dapat dibedakan menjadi dua golongan,
yaitu : masyarakat Gemeinschaft dan
masyarakat Gesellschaft.
10. Ciri - Ciri Masyarakat
Gemeinschaft
Intimate : Artinya hubungan menyeluruh,
yang mesra sekali.
Private
: Hubungan yang bersifat
pribadi, yaitu khusus untuk
beberapa
pribadi saja
Exclusive : Hubungan tersebut hanyalah
untuk “kita“ saja dan tidak untuk orangorang di luar “kita”.
11. Tipe Masyarakat Gemeinschaft
Masyarakat Gemeinschaft, menurut Toonies
dibedakan atas tiga tipe yaitu :
Gemeinschaft by Blood
Adalah Gemeinschaft yang terbentuk karena
adanya ikatan darah keturunan.
Gemeinschaft of Place
Suatu Gemeinschaft yang terdiri dari orangorang yang berdekatan
tempat tinggalnya,
sehingga dapat saling menolong, contohnya :
RT,RW.
12. Gemeinschaft of Mind
Merupakan suatu Gemeinschaft yang terdiri
dari orang-orang yang tidak mempunyai
hubungan darah atau tempat tinggalnya
tidak berdekatan, akan tetapi mereka
mempunyai jiwa dan fikiran yang sama,
karena ideologi yang sama.
13. Masyarakat Gesselschaft
Masyarakat Gesellschaft atau masyarakat
patembayan merupakan masyarakat yang
hubungan satu sama lainnya cukup longgar.
Masing-masing bergerak untuk mengejar
kepentingan pribadinya, sekalipun bergerak
secara bersama. Ia bergerak kalau ia melihat
ada keuntungan yang dapat diperolehnya.
14. BANGSA
Bangsa
adalah
suatu
kelompok manusia yang dianggap
memiliki identitas bersama, dan
mempunyai
kesamaan
bahasa, agama, ideologi, budaya,
dan/atau sejarah. Mereka umumnya
dianggap
memiliki
asalusul keturunan yang sama.
15. BANGSA
Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai
suku
bangsa
membentuk
negara
Indonesia. Dalam arti sosiologis Bangsa
kelompok Pegayuban di takdirkan untuk
bersama,
senasib
sepenanggungan
dalam suatu negara
17. F. RATZEL – JERMAN
Adanya hasrat bersatu.
Hasrat
timbul
karena
adanya
rasakesatuan antara manusia dan
tempat
tinggalnya
(PAHAM
GEOPOLITIK)
HANS KOHLN – JERMAN
Buah hasil tenaga hidup manusia
dalam
sejarah.
Golongan
yang
beraneka ragam dan tidak di rumuskan
- eksak
18. JACOBSEN DAN LIPMAN
Kesatuan budaya (Cultural Unity)
kesatuan politik (Political Unity)
dan
OTTO BAUER – JERMAN
Kelompok manusia mempunyai karakter tumbuh karena adanya
kesamaan fisik
19. TERBENTUKNYA BANGSA
HANS KOHN :
Kebanyakan bangsa terbentuk karena
adanya faktor-obyektif tertentu yang
membedakan dengan bangsa lain.
21. FREDERIK HERTZ - JERMAN
Dalam buku Nationality In History And
Poltics
Ada 4 unsur yang berpengaruh dalam
terbentuknya suatu negara
22. 1. Keinginan untuk mencapai kesatuan
Nasional.
Keseragaman : - Sosial
- Ekonomi
- Politik
- Agama
- Kebudayaan
- Komunikasi dan
- Solidaritas
23. 2. Keinginan untuk mencapai
kemerdekaan Nasional bebas dari
dominasi dan campur tangan bangsa
asing
3. Keinginan akan kemandirian,
Keunggulan, Indifidualitas, Keaslian
atau Kekhasan - menjadi tinggi Bahasa
Nasional
24. 4. Keinginan untuk menonjol
diantara bangsa - bangsa
dalam mengejar kehormatan
pengaruh prestise
25. UNSUR TERBENTUKNYA
BANGSA
OOPENHEIMER & LAUTHER PACHT
Negara harus memenuhi syarat
a. Rakyat yang bersatu
b. Daerah - wilayah
c. Pemerintahan yang berdaulat
d. Pengakuan dari Negara lain
26. KONVENSI MONTEVIDEO 1933
Unsur - unsur berdirinya suatu Negara
a. Rakyat ( Penghuni )
b. Wilayah yang permanen
c. Penguasa yang berdaulat
d. Kesanggupan berhubungan dengan
Negara
e. Pengakuan Deklaratif
27. A. RAKYAT SECARA POILTIS
= Rakyat adalah semua orang yang
berada dan berdiam dalam suatu
Negara menjadi penghuni Negara yang
tunduk pada kekuasaan Negara itu
29. a) Rakyat :
: Semua orang yang berada berdiam
dalam suatu Negara yang tunduk
pada kekuasaan Negara
b) Penduduk :
: Mereka yang berada di dalam
Bertempat tinggal – Berdomisili di
dalam suatu wilayah Negara
( Menetap ) - Lahir secara turun
temurun & besar di Negara itu
30. c) WARGA NEGARA :
: Mereka yang berdasarkan hukum
tertentu merupakan anggota dari
suatu Negara
Menurut UUD – Perjanjian diakui
sebagai Warga Negara – Melalui
Naturalisme
d) WILAYAH
: Tempat tinggal rakyat &
Pemerintahan yang berdaulat
31. WILAYAH MENCAKUP
1. DARATAN
Batas Alam : Sungai, Danau,
Pegunungan, Lembah
Batas Buatan : Pagar, Tembok,
Kawat berduri
Batas menurut ilmu pasti :
: Garis Lintang Bujur Peta Bumi
32. 2. LAUTAN
1. L. Teritorial – 12 Mil – dari garis
dasar pantai ketika air surut
2. Zona bersebelahan – 12 Mil diluar
L. Teritorial / 24 Mil dari pantai
3. ZEE – 200 Mil diukur dari pantai
4. Landas benua lebih dari 200 Mil
boleh menggandakan Eksplorasi
- Eksploitasi asal bagi keuntungan
dengan masyarakat Internatioal
33. 3. UDARA :
: Wilayah udara berada
permukaan Bumi - diatas
Daratan & Lautan dapat
digunakan untuk :
- Radio
- Satelit
- Penerbangan
34. 4. DAERAH EXTRATERITORIAL
Menurut Hak Intenat mencakup
a. Daerah perwakilan Diplomatik di
suatu Negara
b. Kapal yang berlayar dibawah
bendera suatu Negara