Dokumen tersebut membahas tentang analisis hubungan biaya-volume-laba yang meliputi konsep biaya variabel, biaya tetap, titik impas, margin kontribusi, dan grafik hubungan antara volume penjualan, biaya, dan laba.

1. PENGENALAN HUBUNGAN BIAYA
VOLUME
BY: Kartika Aji Lukitasari
(135020201111085)

2. Analisis Cost-Volume-Profit
• Merupakan ilmu yang mempelajari tentang
hubungan penjualan, biaya, dan laba bersih.

3. Biaya Variabel dan Biaya Tetap
• Keduanya didefinisikan bagaimana perubahan
total biaya dalam kaitannya dengan fluktuasi
kuantitas beberapa aktivitas yang dipilih.
• Dalam biaya variabel sendiri, disamakan per-
unitnya, tetapi proporsi langsungnya berflutuasi
dengan total aktivitas atau volume relatif.
• Sedangkan dalam biaya tetap biayanya tidak
berubah secara total, namun semakin kecil pada
basis perunit sebagai peningkatan volume.

4. Macam biaya Jika aktifitas volume bertambah
(berkurang)
Total biaya Biaya per unit
Biaya tetap Tidak berubah Berkurang
(bertambah)
Biaya variabel Bertambah
(berkurang)
Tidak berubah

5. Break Even Point – 2 Teknik Analisis
Break Even Point – 2 Teknik Analisis
• Teknik Persamaan
1. Sales – variable expenses – fixed expenses = net
income
2. Sales = variable expenses + net income
• Teknik contribution-margin
1. Total fixed expenses : (Unit sales price – unit variable
= unit contribution margin) = unit
2. Total fixed expenses : (%harga penjualan-%variabel
pengeluaran)

6. Perubahan dalam pengeluaran tetap
• Volume dalam unit = (fixed expenses + net
income) : contribution margin per unit
• Volume dalam uang = (fixed expenses + net
income) : (contribution-margin ratio)

7. Target laba bersih dan pendekatan
incremental
• Target sales volume in units = (fixed expenses
+ net income) : contribution margin per unit
• Target sales volume in dollars = (fixed
expenses + net income) : contribution margin
ratio

8. Grafik BEP
Sales
TITIK IMPAS
Garis Pendapatan Total
Garis Biaya Total
Garis Biaya Tetap
DAERAH LABA
DAERAH
RUGI
Kuantitas

9. Asumsi Batasan
• Perilaku pendapatan dan pengeluaran
digambarkan secara akurat dan secara linier
dari kisaran relevan.
• Pengeluaran diklasifikasikan sebagai biaya
variabel dan biaya tetap
• Efisiensi dan produktivitas tidak berubah
• Penjualan campuran akan tetap
• Perbedaan jumlah persediaan diawal dan
diakhir periode tidak terlihat

10. Contribution Margin dan Gross Margin
• Margin Kontribusi kelebihan penjualan atas seluruh biaya
pokok penjualan  Selisih antara harga jual perunit dan
biaya variabel perunit  besaran untuk menutup biaya
tetap dan memberikan keuntungan perunit
• Margin Contribusi dapat dinyatakan dalam suatu
persentase dari pendapatan penjualan  Rasio Margin
Contribusi
biaya variabel : penjualan = persentase biaya kontribusi
Margin Kontribusi : Penjualan = RMC
• Gross margin  kelebihan penjualan atas harga pokok
penjualan (biaya barang yang diperoleh dan dijual kembali)