SlideShare a Scribd company logo
1 of 54
LAPORAN KEGIATAN
                        PERKEMBANGAN JRKY
                     DESEMBER 2010-FEBRUARI 2011

Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta (JRKY) sebagai wadah radio komunitas di
Daerah Istimewa Yogyakarta dalam mencapai visi-misinya di butuhkan jalinan
kerjasama yang lebih kokoh dan progresif. Guna mencapai tujuannya maka pengurus
JRKY periode 2009-2012 akan melaporkan kegiatan bulan Desember 2010 sampai
Februari 2011.

   A. Kegiatan Bulan Desember 2010
     No.     Tgl                          Diskripsi Kegiatan
      1.      1   Undangan Hari AIDS sedunia dari KPAP DIY bertempat di Auditorium
                  Dinas Pendidikan dan Olah Raga DIY. Berdasarkan Data dari
                  Kementrian Kesehatan Republik Indonesia tercatat sampai akhir Juni
                  2010,angka kumulatif kasus HIV dan AIDS dari 32 Propinsi sebesar
                  21.770 kasus AIDS dan 60.601 kasus HIV. Data ini masih
                  mengkonfirmasi tingginya laju penambahan kasus baru di Indonesia.
                  Laporan departemen Kesehatan untuk data kasus-kasus infeksi baru
                  dari tahun ke tahun, menunjukkan bahwa bertambahnya kasus-kasus
                  baru HIV dan AIDS tidak hanya pada populasi berisiko tetapi juga
                  pada populasi umum, khususnya kaum perempuan. Dari penularan
                  HIV yang paling banyak terjadi pada heteroseksual (49%), IDU
                  (40,4%),LSL (3,3%), dan perinatal (2,7%). Dan masih didominasi
                  rentang usia 20 – 29 tahun sebanyak 48,1 %, usia 30 – 39 tahun
                  sebanyak 30 ,9 %, dan usia 40 – 49 tahun sebanyak 9,1 %. Seiring
                  peningkatan kasus di tingkat nasional, perkembangan epidemik di
                  Yogyakarta     yang     juga     meningkat,   bahkan      semakin
                  mengkhawatirkan . Dari Data Dinas Kesehatan Propinsi DIY sampai
                  Juni 2010 angka kumulatif HIV ada 750 kasus, dan AIDS 458 kasus .
                  Seperti halnya angka Nasional, di tingkat Provinsipun juga masih
                  didominasi rentang usia 20 – 29 tahun.

                  Berbagai upaya penanggulangan telah dilakukan untuk menekan laju
                  epidemik HIV dan AIDS ,antara lain dengan Program Pencegahan
                  Transmisi Seksual.Akan tetapi Program ini belum    efektif ,karena
                  masih rendahnya partisipasi laki-laki dalam penggunaan kondom
                  terutama bagi yang mempunyai aktivitas transmisi seksual . Dari
                  kasus yang ditemukan angka penularan terbanyak baik di tingkat
Nasional maupun di tingkat Provinsi adalah dari transmisi seksual.
Hal ini harus menjadi prioritas program pencegahan maupun layanan
terutama untuk Infeksi Menular Seksual.

Dalam rangka Hari AIDS Sedunia 2010 Komisi Penanggulangan
AIDS Provinsi DIY mendorong upaya dan peran aktif                semua
instansi,stake     holder,LSM,Swasta,       dan     Masyarakat   dalam
Penanggulangan HIV dan AIDS di Provinsi DIY, agar semakin
efektif,efisien,dan komprehensif yang akan tertuang dalam berbagai
kegiatan Hari AIDS Sedunia 2010.Tema peringatan Hari AIDS
Sedunia 2010 adalah “Akses Universal dan Hak Asasi Manusia “
dengan sub tema “ Peningkatan hak dan akses pendidikan untuk
semua, guna menekan laju epidemic HIV di Indonesia menuju
tercapainya Tujuan Pembangunan Milenium (MDG).Pada peringatan
kali ini akan disosialisasikan juga Peraturan Daerah Penanggulangan
AIDS di Provinsi DIY,dengan kemasan acara Diskusi bersama
dengan mengundang DPRD DIY, Dinas Kesehatan Provinsi DIY,dan
Jaringan Orang Terinfeksi HIV.


    TUJUAN
         A. Sosialisasi Perda Penanggulangan HIV dan AIDS di
                  Provinsi DIY
              B. Mendorong semua instansi,stake holder, swasta,dan
                  masyarakat      dalam     upaya     dan   keterlibatan
                  penanggulangan HIV dan AIDS

    I.        WAKTU PELAKSANAAN
              Hari/Tanggal : Rabu / 1 Desember 2010
              Jam           : 09.00 – selesai
              Tempat        : Auditorium Dinas Pendidikan Pemuda
              dan Olah Raga
                                       Jl. Cendana 9 , Yogyakarta


    II.       NARASUMBER DAN PESERTA
          NARASUMBER :
          1. Tim PanSus Raperda Penanggulangan HIV dan AIDS
          2. Dinas Kesehatan Provinsi DIY
          3. Jaringan Orang Terinfeksi HIV dan AIDS Provinsi DIY


          PESERTA :
          Berjumlah 200 orang ,terdiri dari :
1.Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Setda
Provinsi DIY
       2.Bapeda Provinsi DIY
       3. Biro Hukum Setda Provinsi DIY
       4. POLDA Provinsi DIY
       5.Dinas Kesehatan Provinsi DIY
       6.Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah Raga Provinsi
DIY
       7.Dinas Sosial Provinsi DIY
       8.BKKBN Provinsi, Kab/Kota
       9.BPPM Provinsi DIY
       10. KADIN Provinsi DIY
       11.Dinas Pariwisata Provinsi DIY
       12. Dinas Perhubungan ,Komunikasi,dan Informasi
       13.Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
       14. Kementrian Hukum dan Ham Kanwil Provinsi DIY
       15.Kementrian Agama Kanwil Provinsi DIY
       16.Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi DIY
       17.Dekan Fakultas Kedokteran UGM
       18 Koordinator –koordinator Bidang KPAP DIY
       19. KPA Kota/ Kabupaten
       20. LSM PKBI-DIY
       21.Jaringan Orang Terinfeksi HIV ( JOTHI )
       22.LSM Kebaya
       23.LSM Vesta
       24.LSM Kembang
       25.LP3Y
       26.LSM Victory
       27.Koordinator Jari Mulia
       28.Senat Mahasiswa
       UGM,UMY,UNY,UPN,UII,ATMAJAYA,SANATA
       DARMA,STIE YKPN, dll.
       29.Senat Mahasiswa Akademi Kebidanan
       30.Senat Mahasiswa Keperawatan
       31. 30 Wartawan Jaringan Penanggulangan AIDS
       32. 30 Radio Komunitas di Provinsi DIY
III.   SUMBER DANA
                   Anggaran Media Tahun 2010 Komisi Penanggulangan
                   AIDS Provinsi DIY dengan
                   bantuan dana HCPI .
2.   4   Sheila Corner Radio bergabung dengan JRKY. Satu lagi
         radio komunitas bergabung dengan JRKY. Shela Corner
         Radio yang beralamat di Jl. Kaliurang Km 14, perumahan
         UII kavling c-34 Sukoharjo Ngaklik Sleman ini telah
         terdaftar menjadi anggota dengan NIA : 028.8.12.2010.
         Sebagai anggota JRKY yang baru, sheila corner radio
         punya hak dan kewajiban yang harus di penuhi. Menurut
         Tonni Suryoputro, bergabung menjadi anggota JRKY
         merupakan kebanggaan tersendiri. Wadah radio
         komunitas ini telah memberikan banyak manfaat untuk
         penataan dan pemetaan radio, sehingga harapannya
         bergabung adalah bisa banyak belajar dari radio
         komunitas lainnya dan berbagi sharing pengalaman.
         JRKY      menjadi   jembatan     untuk   bertemu    dan
         berkomunikasinya antar radio komunitas. JRKY saat ini
         telah kelihatan aktiv dalam merangkul semua radio
         komunitas untuk tetap mendorong semua radio komunitas
         melegalkan diri dengan berbadan hukum dan mengajukan
         perizinan ke KPID DIY.
3.   6   Undangan Seminar Nasional radio komunitas bertempat
         di Hotel Grand Palace Surabaya. Sebanyak 40 radio
         komunitas dari DIY menghadiri seminar nasional di
         surabaya atas undangan kemenkominfo. Keberadaan
         radio komunitas semakin memberikan warna untuk
         kemajuan bangsa. Seminar nasional yang menghadirkan
         keynote speaker Menteri Komunikasi dan Informasi RI,
         Tifatul Sembiring ini juga di hadiri perwakilan radio
         komunitas dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi, Bali,
         Maluku dan Papua. Kegiatan yang berlansung sehari
         penuh yang bertempat di Grand palace hotel Surabaya ini
         juga menghadirkan dari KPI Pusat dan Dirjen Postel
         Jakarta. Revisi UU No.32/2002 telah di buka sejak juni
         2010 untuk bisa memberikan masukan dan saran kepada
         Komisi 1 DPRRI. Kegiatan yang di fasilitasi
         Kemenkominfo ini untuk utusan DIY di kordinir oleh
         sekretariat KPID DIY. Utusan KPID DIY yang hadir seperti
         Rina Andriyani, Eka dan Ahmad Zubaidi. Utusan radio
         komunitas anggota JRKY antara lain Swrakota,Lima
         Cemara, Swaragodean, BBM, Murakabi,Sadewo,AJR,
         Magenta,MMTC,Mentari,Swaradesa,                  Suaka,
         Romika,RAG,Raddeka, patas, adhikaswara,trisna alami,
4.   7    Jadwal Sosialisasi dan tatap muka LOS DIY dengan
          warga komunitas di kirim ke LOS DIY dan Radio
          komunitas untuk di tindaklanjuti. Bentuk kerjasama saling
          menguntungkan dengan radio komunitas sudah berjalan
          sejak setahun yang lalu, namun demikian tindaklanjut
          yang lebih bisa dirasakan oleh masyarakat tentang LOS
          DIY belum ada. JRKY sebagai wadah radio komunitas di
          DIY telah membuka kran kerjasama dengan LOS DIY
          berupa pembuatan papan nama yang selanjutnya
          ditindaklanjuti denagn kegiatan lainnya seperti sosialisasi
          berupa talkshow dan tatap muka dengan               warga
          masyarakat. Hasil kesepakatan evaluasi yang tertuang
          dalam Mou akan dilaksanakan kegiatan off air atau
          kegiatan tatp muka dengan warga sekitar untuk
          sosialisasi tentan lembag LOS DIY. Jadwal kegiatan yang
          telah    di    susun   oleh    radio   komunitas     untuk
          menyelenggarakan tatap muka telah di kirim ke Kantor
          LOS DIY untuk di tindaklanjuti. Kepada radio komunitas
          untuk mengklarifikasi tentang wujud kongkrit yang segera
          di realisasikan daru LOS DIY untuk acara tatap muka.
5.   9    Radio Tanggap Merapi FM 100.2 off air. Masa tanggap
          darurat untuk erupsi merapi telah berakhir pada hari
          kamis, 9 Desember 2010. Berdasarkan penetapan BNPB
          dan siaran pers sehari sebelumnya.
6.   11   Undangan Lounching Program RRI tahun 2011.
          Bertempat di Auditorium RRI Gejayan Yogyakarta. Pukul
          10.00 Wib. Lonching RRI Smart 2011 untuk Pro 1 , Pro
          2 , Pro 3 dan Pro 4. Sebagai radio yang membawa nama
          negara tentunya RRI harus bisa melayani masyarakat
          pada umumnya. LPP RRI Yogyakarta adalah 1 dari 13
          RRI yang ada di wilayah Negara Kesatuan republik
          Indonesia. Acara yang mengundang seluruh elemen
          masyarakat Yogyakarta ini juga di hadiri oleh Walikota
          Pasurauan Jawa Timur. Kepala RRI Yogyakarta Sutrisno
          Santosa dalam sambutannya berharap agar lounching
          program ini tidak hanya ceremoni namun warga
          masyarakat yogya harus bisa menjadi narasumber di
          bidangnya        masing-masing.      Kehadiran     Kepala
          kesbanglimas mewakili Gubernur DIY serta Direktur
          Utama RRI Pusat
7.   13   Undangan : Sosialisasi dan tatap muka LOS DIY dengan
          warga radio komunitas Swaradesa fm Brosot Galur Kulon
          Progo. Pukul 15.30 Wib.
8.   14   Mahasiswa jurusan Komunikasi Fisipol UNS melakukan
          penelitian radio komunitas di JRKY.
9.   15   Undangan Diskusi Publik dengan Tema Pemberitaan
Bencana Malalui Media Penyiaran bertempat di Aula
           Plasa    Informasi   Dishubkominfo     DIY.    Dengan
           menghadirkan narasumber : Teguh Arifianto (KPID DIY),
           Dr. Phil Ana Nadhya Abrar,MES (Dosen Jurusan Ilmu
           Komunikasi Fisipol UGM Yk), Ariyanto,S.Sos (TVRI Yk),
           dengan moderator Drs. I Gusti Ngurah Putra,MA.
10.   16   Perubahan Web Situs JRKY dan pembuatan email untuk
           anggota yang memakai @jrky.org.
11.   17   Undangan : Sosialisasi dan tatap muka LOS DIY dengan
           warga komunitas Radio Swarakota FM.
12.   18
           RISALAH PERTEMUAN 3 BULANAN
           JARINGAN RADIO KOMUNITAS YOGYAKARTA
           DI RADIO SWARADESA FM Jl. BROSOT KM 1 GALUR
           KULON PROGO D.I.YOGYAKARTA
           TANGGAL 18 DESEMBER 2010

           I. UMUM

                  Rapat dilaksanakan pada :
           Hari/tanggal        : 18 Desember 2010
           Waktu               : 14.30 WIB – 16.30 WIB
           Tempat              : Ruang Pertemuan Radio
           Swaradesa FM
           Jl. Brosot Km 1, Galur Kulon Progo Yogyakarta
                  Peserta             : 1. Pengelola Radio
                                            Komunitas
                                         2. Ketua KPID D.I.
                                            Yogyakarta.
                                         3. Ketua Jaringan Radio
                                            Komunitas Yogyakarta
                                         4. Perwakilan LOS DIY

                 Agenda acara       :   Pertemuan Rutin 3 Bulanan
           Radio Komunitas DIY.

           II. PELAKSANAAN

              Acara dibuka oleh Ketua DPK Radio Swaradesa FM
             Bpk Soepeno mewakili Keluarga besar Radio
             Swaradesa di Brosot Galur Kulon Progo Yogyakarta.
             Dalam sambutannya disampaikan:
             - Penghargaan dan apresiasi yang tinggi kepada
                seluruh pengelola radio komunitas anggota JRKY
yang telah sudi menghadiri pertemuan di radio
    swaradesa.
-   Sebagai radio komunitas yang telah memenuhi
    aturan main seperti pengajuan izin ke KPID telah di
    lakukan dan proses telah berjalan, mohon berkenan
    kepada KPID kapan IPP turun.
-   Berharap keberadaan JRKY bisa menunjukkan
    fungsi dan perannya terhadap anggotanya. Saat ini
    JRKY telah menggeliat dan cukup aktiv.
-   Terimakasih kepada JRKY telah memberikan
    kepercayaan kepada SWARADESA FM untuk
    menyelenggarakan pertemuan rutin 3 bulanan ini.

    Acara dilanjutkan dengan Sambutan dari Ketua
KPID DIY.. Berikut ini dilaporkan ringkasan sambutan :
a. Ketua KPID D.I. Yogyakarta, Bpk Rahmat S
   Arifin :
- Secara umum, pertemuan rutin ini menjadi ajang
   komunikasi antar radio komunitas anggota JRKY
   untuk berbagi pengalaman atau sharing.
- Penghargaan dan apresiasi pada sistem kerja
   JRKY yang telah menunjukkan peningkatan yang
   luar biasa atas kepemimpinan Mas Mardi.
- Berharap radio komunitas segera mengajukan
   permohonan izin ke KPID. KPID siap membantu
   memberikan petunjuk contoh proposal.
- IPP sementara untuk radio komunitas dalam waktu
   dekat akan turun dari Jakarta. Informasi ini di dapat
   dari salah satu anggota KPI Pusat.
- Isi siaran radio komunitas harus bisa mengacu ke
   P3SPS. Potensi radio komunitas perlu di
   kembangkan lewat kreativitas.

b. Perwakilan LOS DIY, Bpk Slamet :
- JRKY harus bisa mengawal Mou dengan LOS agar
   semua kesepakatan bisa berjalan baik.
- Apresiasi yang tinggi kepada JRKY yang mampu
   memobilisasi radio komunitas untuk melaksanakan
   program        kerjasama       dengan      LOS
   DIY.Mengusulkan :
         - Kesepakatan hasil evaluasi bersama atas
program tatap muka atau sosialisasi
            segera di jalankan.
        -   Pembuatan ILM atas inisiativ radio
            komunitas yang di kordinir JRKY segera di
            ajukan mengingat anggaran akan segera
            tutup tahun.
        -   20 Radio komunitas yang telah mendapat
            papan nama sebagai pos aduan los untuk
            bisa meningkatkan peran dan fungsinya.

c. Ketua JRKY D.I. YOGYAKARTA, Bpk. Mardiyono
   :
- Penataan organisasi JRKY tetap menjadi komitmen
   utama dalam menjalankan amanat musyawarah
   anggota.
- JRKY telah merangkul semua elemen pemangku
   kebijakan di Daerah, berharap anggota JRKY bisa
   mengimbangi dengan mentaati peraturan dengan
   mengurus izin ke KPID DIY.
- Program-program yang di persiapkan JRKY
   diantaranya :
              1. Rencana pemberian email anggota
                 JRKY memakai @jrky.org contoh:
                 swaradesafm@jrky.org
              2. Rencana perubahan situs web JRKY
                 dan tampilannya sedang di kerjakan.
              3. Rencana streaming untuk anggota
                 JRKY sedang di usahakan
              4. Rencana kerjasama dengan RRI
                 akan segera di tindaklanjuti
              5. Program sosialisasi dengan LOS
                 lewat tatap muka sudah berjalan
              6. Program talkshow bersama KPA DIY
                 menyisakan 5 rakom yang belum
                 melaksanakan.
              7. Rencana kerjasama dengan BNP
                 DIY
              8. Rencana     masuk     ke     ALWARI
                 (asosiasi wartawan radio Indonesia)
- Dalam segala kesempatan, JRKY berharap kepada
   Balmon DIY untuk bisa memfasilitasi standarisasi
radio komunitas bisa dilakukan di daerah saja,
                 tidak perlu ke Jakarta.
             -   Masih ada waktu tersisa untuk 1 tahun (Desember
                 2011) radio komunitas untuk mendaftar menjadi
                 anggota JRKY dan menyerahkan fotocopy badan
                 hukum.
             -   JRKY       berpartisipasi  dalam     pelaksanaan
                 penyelenggaraan siaran Radio Tanggap Merapi
                 yang melibatkan radio kampus dan radio warga di
                 daerah Sleman, kota dan bantul.
             -   Untuk sosialisasi radio komunitas anggota JRKY di
                 buatkan kalender 2011
             -   Kepada radio komunitas yang belum melaksanakan
                 kewajiban membayar iuran selama 1 tahun mohon
                 segera berhubungan dengan bendahara
             -   Kegiatan rutin pertemuan 3 bulanan ini juga untuk
                 meng update data anggota 3 bulan terakhir.



           IV. PENUTUP

                   Demikian kami sampaikan laporan pertemuan 3
           bulanan JRKY di ruang pertemuan radio swaradesa fm
           galur kulon progo Yogyakarta, mohon periksa dan arahan
           lebih lanjut dari ketua JRKY.

13.   20
           Pembuatan Kalender JRKY. Untuk mewujudkan peran
           dan fungsinya sebagai bentuk fasilitasi, JRKY membuat
           kalender tahun 2011 yang berisikan anggota radio
           komunitas. Kalender ini menjadi bagian dari kampanye
           untuk mengangkat radio komunitas anggota JRKY.
14.   21   Undangan Diskusi Publik. Tema : Mencari formulasi
           kebijakan perlindungan dan model pengembangan pasar
           tradisional di Yogyakarta. Tempat: Hal Bank BPD DIY
           (lantai 7) Narasumber : GKR Pembayun (Ketua APPSI
           DIY),Awan Santosa,SE,M.Sc (Peneliti Pustek UGM), Ananta
           heri Pramono,SE,MM (Ketua LOS DIY).
15.   21   Talkshow HIV AIDS di radio DIORAM FM pukul 16.00
           bersama KPA Propinsi DIY.
16.   21   Talkshow HIV AIDS di radio LIMA CEMARA FM pukul 20.00
           bersama anggota KPA Propinsi DIY.(JODTI) Narasumber
           M. Tiko (Jodti), Mardi (JRKY), dan Aris S (tomas) dengan
Penyiar : Ayang Lubis
  17.     23   Diskusi terbatas bersama anggota JRKY di Radio Rasida
               FM pukul 14.00 Wib bersama KPID, Balmon dan KPA Kota
               Yk.
  18.     23   Talkshow HIV AIDS di radio LOVE JOGJA FM pukul 17.00
               bersama KPA Propinsi DIY. Narasumber : Ana Yulianti
               (KPA DIY), Mardi (JRKY),SAMUEL S (Victory Plus) dengan
               Penyiar : Evi Apriliani ningrum
  19.     24   Diskusi dengan 4 Mahasiswa (Rivga, Ikas, Risa dan
               Memed) Jurusan Ilmu Komunikasi UGM di pondok Cabe
               Terban Yk. Pukul : 10.00 Wib. Obsevasi seputar JRKY dan
               perkembangannya.
  20.     24   Talkshow HIV AIDS di radio ADHIKASWARA FM pukul
               14.00 bersama anggota KPA Kab. Bantul. Narsum : Endah
               (KPA Kab. Bantul), Mardi(JRKY) degan penyiar Mas Adhi.
  21.     25   Pembuatan alamat email baru 29 radio komunitas anggota
               JRKY.
  22.     27   Sosialisai LOS di rakom KOMPAK. Narasumber: Bapak
               Andang dan Mbak Nadia. Kegiatan sebagai tindaklanjut
               dari hasil evaluasi bersama anatar JRKY dengan LOS DIY
               di wujudkan dalam tatap muka dengan warga komunitas.
               Penyampaian informasi di masyarakat mengenai berbagai
               peristiwa tindakan bisnis yang tidak beretika dan sangat
               merugikan masyarakat.
  23.     28   Publik Hearing dengan LP Televisi di Aula Dishubkominfo
               dengan narasumber : Rahmad M Arifin (Ketua KPID DIY),
               Andi Wisnu (Jogja TV), Mas Aji (MetroTV) dengan
               moderator Tri Suparyanto.
  24.     30   Undangan Rapat Kerja Daerah KPID DIY di Hotel Cakra
               Kembang Jl. Kaliurang Km 5 Yogyakarta. Kegiatan yang
               mengundang 3 narasumber : Arif Nor Hartanto (DPRD
               DIY), Eka Indarto (JMN), Wahyu Sudarmawan (RBTV)......
  25.     31   Undangan Tahun Baru di BBM. Pesta Otho-Othok dan
               parade Dagelan Mataram.




B. Kegiatan Bulan Januari 2011
  No.     Tgl                      Diskripsi Kegiatan
   1.     3    Undangan Diskusi Terbatas. Mencari Pola Siaran Radio
               Yang Pro Kepentingan Publik. Senin (3/1) Jam
10.30-13.00 Wib. Dilantai 2 Magister Islam UII Demangan
           Yk Pembicara : Amir Effendi Siregar (PR2MEDIA), Dwi
           Heruningsih (DEWAS RRI), A. Darmanto (MPM), Masduki
           (Direksi RRI). Rakom yang di undang lewat sms : Agricia,
           AJR,Swarakota,Trisna alami, Diorama,Adhika Swara,
           Rasida, Romika
2.   7.    Sosialisasi LOS di RAGFM. Narsumber : Bapak Sugeng
           (LOS DIY) di tunda dengan batas waktu yang belum di
           tentukan.
3.   9.    Sosialisasi LOS di Rasida fm. Minggu (9/1) di Balai RK
           Sapen Demangan Yogyakarta. Narasumber : Mbak
           Naida.
4.   8-1   Undangan Workshop On CSO and Media Capacity
      0    Building di Sahid Makasar             Sulawesi Selatan.
           Sebagaimana diketahui Komite Pemantau Legislatif telah
           menjalin kerjasama dengan Komisi Uni Eropa dalam
           Program      Konsolidasi    Masyarakat     Sipil     dalam
           Memonitoring Akuntabilitas Anggaran Daerah di tiga
           daerah yakni Kabupaten Bantul, Kota Kupang dan Kota
           Parepare. Implementasiprojek tersebut diharapkan segera
           dimulai pertengaam ini, sebagai langkah awalhan Januari
           2011 mendatang
           Ide dasar dari program ini adalah bagaimana mendorong
           akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan daerah
           secara efektif, baik melalui peningkatan kapasitas
           aparatur, optimalisasi peran legislatif, serta partisipasi
           masyarakat sipil yang pada gilirannya adalah
           meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Akuntabilitas
           penyelenggaraan pemerintah daerah dalam konteks ini
           lebih ditekankan pada akuntabilitas dalam pelaksanaan
           anggaran daerah yang lebih pro poor dan pro gender.
           Dalam rangka suksesnya program ini, khususnya mereka
           yang diharapkan terlibat aktif dalam projek ini, maka
           sebagai langkah awal manajemen projek bermaksud
           menyelenggarakan Workshop capacity building untuk
           para field officer dan CSO partisipan dalam monitoring
           APBD dan optimalisasi rencana pembentukan mailing list
           Tujuan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah adanya
           pemahaman tentang rencana pelaksanaan advokasi
           anggaran serta tersusunnya agenda-agenda advokasi
           kelompok     masyarakat     sipil. Kegiatan      ini   juga
           dimaksudkan untuk memberikan pemahaman tentang
           strategi advokasi terhadap akuntabilitas keuangan
           daerah.
               Hasil yang diharapkan dalam kegiatan ini adalah:
                  •   Peserta memahami pentingnya sebuah gerakan
advokasi anggaran yang melibatkan berbagai pihak
                      untuk kepentingan masyarakat miskin;

                  •   Lahirnya sebuah komitmen dari masyarakat sipil,
                      dalam mendorong terciptanya pemerintahan
                      daerah yang lebih akuntabel.

           Tanggal/Hari        : Sabtu, 8 – 10 Januari 2010
           Pukul               : Lihat Jadwal
           Tempat              : Hotel Sahid, Makassar – Sulawesi
           Selatan
                                Jalan Sam Ratulangi No.16, Makassar –
           0411-327051

           Peserta terdiri dari :
              1. Kelompok-kelompok masyarakat sipil dari Kabupaten
                  Bantul, Kota Pare-pare dan Kota Kupang
              2. Wartawan dari Kabupaten Bantul, Kota Pare-pare dan
                  Kota Kupang



5.    11   Sosialisasi LOS DIY di SUAKA FM Banaran Demangrejo
           Sentolo Kulon Progo. Narasumber : Bapak Andang dan
           Mas Sugeng. Acara di mulai pukul 20.00 Wib.
6.    15   Undangan braindstroming dengan radio swasta untuk
           pembentukan Aliansi Wartawan Radio Indonesia
           (ALWARI) di Pro II RRI Gejayan Yogyakarta. (di undur)
7.    15   Interview Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga ( Ronni Yahya/
           Rasida FM) yang melakukan riset tentang JRKY untuk
           tugas akhir penulisan skripsi.
8.    16   Undangan pembubaran relawan Jaringan Kerja JTC di
           SWIMING POLE-SIDE LPP Garden Resto Utara Amplas
           Yogyakarta pukul 19.00 Wib.
9.    18   Undangan Diskusi Publik Forum LSM DIY bersama ICW
           tentang UU KIP dan Kesiapan DIY di Hotel Brongto Jl.
           Suryadiningratan 26 Yogyakarta pukul 09.00-13.00 Wib.
10.   19   Undangan Lounching Program ”Building Accountability of
           Lokal Budget” KOPEL di Pendapa Parasmya Kab. Bantul
11.   20   Undangan dan Diskusi Lounching Upah layak Jurnalis
           DIY 2011. Menjelang tutup tahun 2010, rendahnya upah
           dan kesejahteraan jurnalis masih menjadi catatan Aliansi
           Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta. Berdasarkan
           survei bersama AJI terhadap 192 jurnalis dari 48 media di
           beberapa kota—Jakarta, Banda Aceh, Medan, Lampung,
           Bandung, Solo, Yogyakarta, dan Palu—Maret lalu, masih
           ditemukan adanya jurnalis yang digaji di bawah standar
Upah Minimum Propinsi (UMP).

Dalam survei tersebut sebenarnya juga ditemukan ada
media yang bisa memberikan upah layak kepada
jurnalisnya, namun fakta terdapat media yang hanya
memberikan upah secara pas-pasan bahkan di bawah
UMP.

Upah dan kesejahteraan yang rendah dikhawatirkan bisa
membuat jurnalis menjadi pragmatis, rentan terhadap
suap, dan tidak independen terhadap kekuatan di luar
profesinya.

Hal tersebut cukup ironi mengingat UU Pers Tahun 1999
pasal 10, telah memberikan mandat kepada segenap
perusahaan media untuk meningkatkan kesejahteraan
pekerjanya. Bentuk kesejahteraan itu bisa berupa
kepemilikan saham, kenaikan gaji, bonus, serta asuransi
yang layak. Pendek kata, menuntut kebebasan pers tanpa
menyertakan kesejahteraan jurnalisnya, sama halnya
dengan mereduksi UU Pers itu sendiri.
Karena itulah AJI Yogyakarta melakukan survey upah
layak jurnalis secara rutin sejak tahun 2008, dan terus
berlanjut hingga tahun ini. Terkait upah layak di tahun
2011, AJI Yogyakarta telah melakukan survey sejak
Desember 2010 hingga awal Januari 2011 dan telah
menemukan angka yang realistis dan sesuai dengan
kebutuhan jurnalis Yogyakarta di tahun 2011.

Upah layak jurnalis ini bukanlah angka yang muluk.
Jurnalis bisa meraihnya dengan cara perjuangan bersama.
Solidaritas, berorganisasi, dan berserikat adalah kuncinya.
Dan, sebagai bentuk konsistensi perjuangan, AJI
Yogyakarta terus berkomitmen untuk meningkatkan
kesejahteraan jurnalis dengan memperjuangkan upah
yang layak tersebut.

Tujuan

Program ini bertujuan untuk mengampanyekan platform
standar upah layak jurnalis tahun 2011 di Propinsi D.I.
Yogyakarta, sebagai startegi untuk meningkatkan
profesionalisme jurnalis. Hasil survei ini juga digunakan
untuk memberikan masukan kepada para pembuat
kebijakan, para pengusaha media massa di Yogyakarta,
termasuk para stakeholder AJI Yogyakarta.
Bentuk Kegiatan

           Diskusi dan Launching Upah Layak Jurnalis 2011 akan
           diselenggarakan pada:

           Hari, Tanggal       : Kamis, 20 Januari 2011
           Pukul               : 08.30 WIB – selesai
           Tempat              : Gedung Karta Pustaka, Jl. Bintaran
                               Tengah No. 16 Yogyakarta        55151
                               Telp/Fax/HP                         :
                               0274-383792/0274-377124
           Pembicara          : - Drs. Sihono HT, M.Si (Pemimpin
           Redaksi Minggu Pagi)
                                 - Pito Agustin Rudiana (Ketua AJI
                        Yogyakarta)
                                  - Arif Rahman Hakim (Sekretaris
           Komisi D DPRD DIY)
           Tema               : “Memperjuangkan Kebebasan Pers
           Melalui Kesejahteraan
                               Jurnalis”

           Panitia mengundang 50 peserta yang merupakan
           perwakilan organisasi jurnalis, media massa, dan pekerja
           di Propinsi DIY.

           Demikian TOR ini dibuat, semoga kegiatan ini dapat
           menjadi angin segar bagi kalangan jurnalis dalam
           memperjuangkan kesejahteraannya.


11.   21   Undangan Sosialisasi LOS DIY di Radio KHARISMA FM
           bertempat di Balai Desa Banyuraden Gamping Sleman
           pukul 19.30 Wib. Keberadaan lembga Ombusman Swasta
           bagi masyarakat Yogyakarta sampai saat ini masih asing
           dan belum familiar. Lembaga yang di bentuk oleh
           Gubernur DIY ini yang bertugas mengawasi gerak usaha
           yang menjunjung etika dalam bisnis, demikian dikatakan
           salah satu anggota komisioner LOS DIY Bapak Supriyono
           dalam acara sosialisasi LOS di aula ruang rapat Balai Desa
           Banyuraden Gamping Sleman, Jum`at (21/1)

           Lebih lanjut di katakan, sudah banyak contoh kasusu
           melanda warga DIY atas ulah oknum pengusaha yang lebih
           mementingkan untung dengan meninggalkan etika bisnis
           yang etis. Seperti pinjaman 1 jam cair, kasus investasi
           bodong, lising sepeda motor dan pola penagihan yang
           memakai preman (debt colector), jual beli rumah di
perumahan yang tidak sesuai iklan, lowongan pekerjaan
           yang menyesatkan, BMT, koperasi dll.

           Acara yang di hadiri Kepala Desa Banyuradesn dan staf
           pamong serta tokoh desa berjalan lancar.
12.   24   Undangan Seminar dan Lauching Buku PR2Media. Pemantaua
           regulasi dan regulator media (PR2MEDIA). Dewan Pers, Lembaga
           Sensor      Film,Komisi      Penyiaran   Indonesia(KPI),Komisi
           Informasi(KI),Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).
           Tema yang di ambil ” IRONI EKSISTENSI REGULATOR MEDIA
           PADA ERA DEMOKRASI”



13.   24   Rapat Bulanan Pengurus JRKY di tempate Fidarini pukul 16.00
           Wib.Pembahasan rencana Program 2011. Pengurus yang hadir : 1.
           Mardiyono (ketua) 2. Haribawa (sekretaris) 3. Fidarini DW (wakil
           bendahara) 4. Yudi (litbang) 5. Kokoh Handoko (Litbang) 6. Sri
           Kuncoro (Advokasi dan perizinan). Pembahsan yang di lakukan
           diantaranya :

                     1. MoU Kerjasama dengan RRI telah di tandatangani
                        pada 10 januari 2011. Untuk kongkrit kegiatan dan
                        rencana program akan segera di realisasikan.
                     2. Persiapan pembentukan ALWARI, Rabu 26 Januari
                        2011 di Pro 2 RRI Gejayan Yk pkl : 10.00 Wib
                     3. Ultah JRKY ke 9 Mei 2011 akan kembali di gelar
                        kegiatan Sosial : Sunatan Massal, Sarasehan dan
                        pelatihan. Persiapan dan pembentukan kepanitiaan
                        akan segara di lakukan.
                     4. Persiapan Laporan Tahunan yang akan di laksanakan
                        Maret 2011 bertepatan dengan pertemuan 3 Bulanan.
                        Rencana tempat di BPPKI Depkominfo DIY.
                     5. Rencana diskusi dengan KPA Kota, memanfaatkan
                        kegiatan temu wartawan radio komunitas dengan
                        tema”Media Komunitas sebagai alat efektif
                        pencegahan penyebaran HIV/AIDS”. Rencana tempat
                        : AJR,Limacemara dan magenta.
                     6. Mempersiapkan proposal untuk ulang tahun JRKY ke
                        9 dan persiapan pembentukan panitia HUT ke 9 JRKY.
                     7. Membuat ID Card untuk pengurus JRKY dan Rakom
                        Anggota JRKY.
                     8. Pendaftaran untuk menjadi anggota JRKY, di tutup
                        pada 31 Desember 2011. Mohon di informasikan.
                     9. kamis, 27 Januari 2011 pukul 10.00 kumpul di tempat
                        fidarini    pengurus    JRKY       (Haribawa,   Sri
                        Kuncoro,Fidarini dan Yudi Astanto) akan mengambil
                        tape compo polytron JRKY ke rumah Irwan Suryono
10.


  14.     26   Undangan EDP TV Komunitas UPN Veteran di Ruang Seminar
               Lt 3 Gedung FISIP UPN Jl. Babarsari 3 Yogyakarta.
  15.     26   Undangan pertemuan pembentukan ALWARI Wilayah DIY
               bertempay di ruang meting Pro 2 RRI Gejayan, Jl. Affandi
               Gejayan Yogyakarta.
  16.     26   Radio Widjaya bergabung dengan JRKY dan mendapat
               Nomer Induk Anggota : 030.8.01.2011. Kelengkapan
               dokumen      sudah    diserahkan     seperti    FC   Akte
               pendirian,Surat Pernyataan dan Profil Radio, namun untuk
               soft copy logo dan profil belum di kirim dan menunggu
               rapat keputusan bersama di radio.
  17.     29   Undangan Diskusi Publik “Masihkan Jawa sebagai kultur
               penyangga keberagaman” bersama Prof. Dr. Magnis Suseno
               pukul 13.00-15.00Wib di Balai Bahasa Jl. Idewa Nyoman Oka
               34 Kotabaru Yogyakarta.
  18.     31   Undangan Diskusi Publik “Bagaimana Remaja Bisa
               Terlibat Terorisme” bertempat di ruang Seminar Taman
               Budaya Yogyakarta pukul 14.00-16.00 Wib bersama : Arifin
               Ali Kaswandi, Aisah Indati (Psykolog UGM), Lusi Margiyani
               (Wali Murud), Mahmudin Ridlo, Eny Puji Utami (Komunits
               Coret)

C. Kegiatan Bulan Februari 2011
  No.     Tgl                      Diskripsi Kegiatan
   1.     1    Undangan Diskusi “Peran Redaksi dalam memberitakan
               tentang Keistimewaan DIY” Narasumber : Darmanto
               (MPM) dan Sumadiyono (Harian Jogja) di Pendapa
               Taman Siswa Yogyakarta. Lembaga Pers Mahasiswa
               PENDAPA UST Yogyakarta.
   2.     2    Undangan Sosialisasi Perda No.12 Th 2010 dan
               Lounching web KPA di Pracimantoro Kepatihan
               Yogyakarta.    Penanggulangan    HIV/AIDS     menjadi
               tanggungan pemerintah dan masyarakat. Kegiatan yang
               berlangsung di Pracimantoro Kepatihan Yogyakarta ini
               mengundang seluruh elemen masyarakat baik pekerja
               media dan masyarakat serta LSM pendamping HIV/AIDS.
               Acara yang menghadirkan pembicara dari Kesra Pemrov
               yang mewakili Wagub, KPA Propinsi dan Pelaksana
               Program telah menginformasikan tentang pelaksanaan
               Perda No. 12 Th 2010.
   3.     2    Undangan Peliputan Mou Ketua BNN dengan Pemerintah
               Provinsi DIY. Penanggulangan penyebaran zat aditiv
               seperti narkoba dan sejenisnya harus di tekan. Upaya
               pencegahan ini dilakukan oleh badan yang khusus
               menangani narkoba. BNN sebagai representativ negara
dalam tugasnya adalah menekan angka peredaran dan
          penggunaan narkoba di kalangan generasi muda. Mou
          yang di tanda tangani oleh Ketua BNN Komjen Gores
          Mere dan Gubernur DIY Srisultan HB X serta Ketua
          DPRD DIY Yoeke Samawi bertempat di Kepatihan.
4.   2    Undangan Pengukuhan ALWARI Wilayah DIY di
          Auditorium RRI Gejayan Yogyakarta, Pukul 19.00 Wib.
          Keberadaan pekerja media radio sebagai insan pers yang
          harus di lindungi dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
5.   11   Surat Pemberitahuan via email mengenai jejak pendapat
          tentang Badan Hukum JRKY di kirim kerakom anggota
          JRKY. Sementara melalui website jrky juga di pasang di
          pojok kanan atas. Jejak pendapat ini akan berlangsung
          selama 3 bulan (April 2011)
6.   12   Rapat Bulanan Pengurus JRKY dengan agenda:
          Persiapan HUT ke 9 JRKY, bertempat di Fidarini Devi
          Widasari. Pengurus yang hadir : Haribawa,Yudi Astanto,
          Sri Kuncoro,Fidarini Devi dan Mardiyono. Agenda
          Pembahaan :
                            1. Konggres JRKI akan dilaksanakan
                               bulan Mei 2011. Tempat dan waktu
                               belum ada kejelasan namun surat
                               dari Divisi Data Base sudah di kirim
                               ke JRKY via email.
                            2. Fidarini melaporkan bahwa hp JRKY
                               telah di kembalikan tapi tape polytron
                               masih di kungkungi irwan.
                            3. HUT       ke     9     JRKY       akan
                               menyelenggarakan kegiatan khitanan
                               masssl. Untuk rencana kegiatan
                               tanggal 29 Mei 2011 bertempat di
                               Aula Dishubkominfo DIY (KPID)
                            4. Proposal sudah siap dan kamis (17/2)
                               akan      ada     pertemuan      untuk
                               pembagian      jatah    proposal     di
                               sekretariat pukul 16.00 Wib.
                            5. Pembuatan ID Card Pengurus dan
                               anggota akan segera di selesaikan
                               oleh mas Yudi
                            6. Surat Pemberitahuan Jejak Pendapat
                               tentang Badan Hukum JRKY untuk
                               rakom anggota sudah di kirim via
                               email dan bisa di buka di web JRKY.
                            7. Untuk hosting JRKY sudah di tambah
                               dari 100 Mgbyte menjadi 500 Mgbyte
                               dan pembayaran telah di lakukan
oleh Pak Wiedodo ke rumah Web.
                           8. JRKY telah meluncurkan logo HUT
                              ke 9 di halaman muka web JRKY
                              yang rencananya akan di barengi
                              berbagai macam kegiatan seperti
                              khitanan sarasehan dan aksi sosial.
7.   17   Pembuatan Mailist JRKY. Untuk mendukung kelancaran
          informasi dan menjadi ajang diskusi anggota JRKY dan
          pihak-pihak yang peduli, pengurus memandang perlu
          bahwa peran fungsi mailist bisa menjadi jembatan awal
          untuk di wujudkan. Kebaradaan diskusi untuk berbagi
          informasi dan pengalaman radio komunitas anggota
          JRKY menjadi lebih bermakna selain mengetahui
          perkembangan rakom yang ada. Mailist JRKY
          memberikan bukti bahwa apa yang dilakukan
          kepengurusan saat ini untuk melibatkan anggota menjadi
          sangat penting seperti dalam jejeak pendapat tentang
          badan hukum JRKY.
8.   20   Undang Workshop Radio komunitas streaming Raboekoe
          atau radio buku. Materi yang di sampaikan tentang Tehnik
          Siaran, Reportasi Dasar dan Wawancara berbasis radio.
          Perkembangan teknologi komunikasi telah melahirkan masyarakat
          yang makin besar tuntutannya akan hak untuk mengetahui dan hak
          untuk mendapatkan informasi. Informasi telah menjadi kebutuhan
          bagi masyarakat dan telah menjadi komoditas penting dalam
          kehidupan masyarakat.
          Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah membawa
          implikasi terhadap dunia penyiaran, termasuk penyiaran di Indonesia.
          Penyiaran sebagai penyalur informasi dan pembentuk pendapat
          umum, perannya semakin strategis, terutama dalam mengembangkan
          kehidupan demokratis.
          Dunia Broadcasting (penyiaran) adalah dunia yang selalu menarik
          perhatian bagi masyarakat. Aktivitas penyiaran tidaklah semata
          merupakan kegiatan ekonomi, tetapi ia juga memiliki peran sosial
          yang tinggi sebagai medium komunikasi. Komunikasi dapat
          didefinisikan sebagi proses penyampaian ide, gagasan dan atau opini
          dari seseorang yang disebut komunikator ditujukan kepada sejumlah
          sasaran. Dalam halini adalah komunikan dengan dan atau tanpa media
          dengan tujuan megubah perilaku orang lain.
          Penyiaran merupakan suatu kegiatan penyelenggaraan siaran radio
          dan televisi, yang diselenggarakan oleh organisasi penyiaran radio
          dan televisi. Output dari organisasi penyiaran adalah siaran. Medium
          radio dan televisi merupakan sarana komunikasi massa yang
          kemunculannya terjadi sebagai akibat dari revolusi di bidang
          elektronika.
          Bagaimana proses penyiaran berlangsung? Pada prinsipnya sama
dengan proses komunikasi. Proses komunikasi terjadi sejak ide itu
diciptakan sampai dengan ide itu disebarluaskan. Langkah
langkahnya meliputi pengagas ide dalam hal ini komunikator,
kemudian ide itu diubah menjadi suatu bentuk pesan yang dapat
dikirimkan baik verbal dan nonverbal melalui saluran dan atau sarana
komunikasi yang memungkinkan pesan itu mampu menjangkau
khalayak luas.       Proses penyiaran
Terselenggaranya penyiaran ditentukan oleh tiga unsur yang
menghasilkan siaran yaitu : studio, transmitter, dan pesawat penerima.
Ketiga unsur ini kemudian disebut sebagai trilogi penyiaran. Paduan
ketiganya yang kemudian akan akan mengasilkan siaran yang dapat
diterima oleh pesawat penerima radio maupun televisi.
1.Studio
Studio merupakan sistem yang cukup berperan dalam sebuah stasiun
penyiaran, sebagai subsistem yang terintegrasi secara total, bagian
studio memberikan andil untuk penyedia program program regular
yang bersifat live event atau recording program. Sistem studio pada
umumnya terintegrasi dari berbagai unit sistem, seperti bagian audio,
video system, dan pencahayaan serta dilengkapi prasarana seni atau
art sebagi unsur pendukung produksi, khususnya untuk produksi
audio visual.
Studio merupakan tempat produksi informasi sekaligus menyiarkan,
yakni mengubah ide dan atau gagasan menjadi bentuk pesan baik
gambar maupun suara yang bermakna melaui sebuah proses yang
mekanistik yang menmungkinkan gambar suara itu dikirimkan melaui
transmitter untuk selanjutnya diterima oleh sistem antena pada
pesawat penerima (media receiver) guna dinikmati oleh khalayak
dalam bentuk sajian acara. Dalam produksi informasi, studio sebagi
penyuplai acara di bagi menjadi 2 bagain kategori besar, yaitu :
a.live event, misalnya program music, variety show, berita/news dan
lain sebagainya.

b. Recording Event, program acara yang direkam lebih dahulu baik
program acara non drama seperti music, olahraga dan news maupun
program acara drama .
2. Trasmitter
Merupakn salah satu unsur dalam proses penyiaran yang berfungsi
mengantarkan gambar dan suara dari studio berupa gelombang
elektromagnetik yang membawa muatan informasi untuk dipancarkan
atau disalurkan melalui kabel atau serat optik. Sistem pemancaran
(transmisi) dapat dilakukan melalui sistem terresterial (pancaran di
atas tanah) dan sistem satelit ( menggunakan jasa satelit komunikasi).
Ada 3 cara sistem satelit komunikasi (telekomunikasi), sistem DBS
(Direct Broadcasting Satellit) dan sistem semi DBS, serta sistem
gabungan ( terristorial, penyaluran dan satelit).
3.Pesawat penerima
Merupakan alat yang berfungsi mengubah gelombang elektro
magnetik yang membawa muatan informasi berupa signal siaran dan
signal gambar proyeksi menjadi bentuk pesan yang dapat dinikmati.
Pancaran gelombang elektro magnetik yang membawa muatan signal
suara yang terbentuk melalui microfon, kemudian pancaran ini
diterima oleh sistem antena untuk diteruskan ke pesawat penerima,
dan signal suara itu diubah kembali menjadi atau audio didalam
audio/loudspeaker. Proses ini menghasilkan siaran radio. Sedang
pancaran elektro magnetik yang membawa muatan signal suara, yang
dihasilkan oleh microfon dan signal gambar proyeksi, yang dihasikan
oleh sistem lensa dan kemudian diubah menjadi signal gambar dalm
tabung pengambil gambar (pick up tube) maka proses ini
menghasilkan siaran televisi.

Ketiga unsur tersebut bila dipadukan dapat menghasilkan siaran,
sebagai berikut ini:
Bertindak sebagai komunikator dan sekaligus sebagai sumber
informasi adalah penyelenggara siaran. Ide/isi pesan komunikator
produksi dan disiarkan melalui stasiun penyiaran radio dan televisi
(hasil produksi) dapat dinikmati atau dilihat dan didengar oleh
komunikan melalui pesawat televisi dan atau pesawat radio. Isi pesan
itu bertujuan untuk mengubah sikap dan perilaku khalayak.

Sementara penyiaran yang merupakan padanan kata broadcasting
memiliki pengertian sebagai: kegiatan pemancarluasan siaran melalui
sarana pemancaran dan/atau sarana transmisi di darat, di laut atau di
antariksa dengan menggunakan spektrum frekuensi radio (sinyal
radio) yang berbentuk gelombang elektromagnetik yang merambat
melalui udara, kabel, dan atau media lainnya untuk dapat diterima
secara serentak dan bersamaan oleh masyarakat dengan perangkat
penerima siaran.
Dengan demikian menurut definisi di atas maka terdapat lima syarat
mutlak yang harus dipenuhi untuk dapat terjadinya penyiaran. Jika
salah satu syarat tidak ada maka tidak dapat disebut penyiaran.
Kelima syarat itu jika diurut berdasarkan apa yang pertama kali harus
diadakan adalah sebagai berikut:


1. Harus tersedia spektrum frekuensi radio
2. Harus ada sarana pemancaran/transmisi
3. Harus adanya perangkat penerima siaran (receiver)
4. Harus adanya siaran (program atau acara)
5. Harus dapat diterima secara serentak/bersamaan.

Istilah standar prosedur pengoperasian atau standard operating
procedure (SOP)pada awalnya hanya dipakai sebagai suatu syarat
atau aturan untuk mengoperasikan suatu mesin peralatan mekanik
atau elektronik. Syarat tersebut mutlak diperlukan dengan tujuan
untuk melancarkan operasional dan membuat alat agar dapat
digunakan dalam waktu yang relatif lebih lama.
Dalam kaitan ini para pengelola program teknik dan administraasi/
ketatalaksanaan dalam wadah organisasi penyiaran bekerja diatas
landasan saling pengertian, menghargai dan mengingatkan, untuk
menghasilkan siaranyang berkualitas, baik dan benar. Yang dimaksud
dengan siaran berkualitas, baik dan benar adalah :

Siaran berkualitas adalah siaran yang kualitas suara atau gambar
atau visualnya prima. Siaran yang baik adalah siaran yang isi
pesannya, baik audio atau visualnya bersifat informatif, edukatif,
persuasif, akumulatif, komunikatif dan stimulatif. Siaran yang benar
adalah siaran yang isi pesannya, baik audio dan atau visualnya
diproduksi sesuai dengan sifat fisik medium radio dan atau televisi.
Dengan memperhatikan kriteria siaran yang berkualitas, baik dan
benar, maka diharapkan akan mampu memberikan kontribusi kepada
khalayak berupa hasil produksi siaran yang benar- benar dapat
dinikmati dan di tonton. Untuk siaran artistik terikat pada kode moral,
sedangkan siaran karya jurnalistik selain terikat kode moral juga pada
kode profesi jurnalistik.

Secara umum, naskah atau tulisan dibagi ke dalam dua bagian, yakni
tulisan fiksi dan nonfiksi. Tulisan fiksi yaitu tulisan berbasis khayalan
atau imajinasi, bukan fakta atau data nyata. Umumnya tulisan ini
merupakan karya sastra, seperti cerita pendek, novel, puisi, dan
drama.Tulisan nonfiksi yaitu tulisan yang berbasis fakta dan data,
seperti berita, artikel, feature, essay, dan resensi.

Naskah jurnalistik masuk dalam kategori nonfiksi karena ditulis
berdasarkan fakta atau data peristiwa. Jadi, ciri utama naskah atau
karya jurnalistik adalah nonfiksi, faktual, atau bukan hasil khayalan.

Naskah jurnalistik dibagi dalam tiga kelompok besar, yaitu berita
(news), opini atau pandangan (views), dan karangan khas (feature).

BERITA

    1. Berita (news) adalah laporan peristiwa berupa paparan fakta
       dan data tentang peristiwa tersebut.
    2. Unsur fakta yang dilaporkan mencakup 5W+1H: What (Apa
       yang terjadi), Who (Siapa pelaku atau orang yang terlibat
       dalam kejadian itu), Why (Kenapa hal itu terjadi), When
       (Kapan kejadiannya), Where (Di mana terjadinya), dan How
       (Bagaimana proses kejadiannya).
    3. Ada beberapa jenis berita yang dikenal di dunia jurnalistik,
       antara lain berita langsung (straight news), berita mendalam
       (depth news), berita opini (opinion news), dan berita foto.
    4. Struktur tulisannya terdiri dari judul (head), baris tanggal
(dateline), teras berita (lead), dan isi berita (body).
  5. Prinsip penulisannya antara lain mengedepankan fakta
     terpenting (mode piramida terbalik, inverted pyramid), tidak
     mencampurkan fakta dan opini, dan berimbang (balance,
     covering both side).
  6. Isi berita merupakan fakta peristiwa yang benilai berita (news
     value), yakni aktual, faktual, penting, dan menarik.

OPINI

  1. Opini adalah pendapat atau pandangan (views) yang sifatnya
     subjektif mengenai suatu masalah atau peristiwa yang
     dituangkan dalam bentuk tulisan.
  2. Jenis-jenis naskah opini antara lain artikel opini (article),
     kolom (column), tinjauan (essay), tajukrencana (editorial atau
     opini redaksi), surat pembaca (letter to the editor), karikatur,
     dan pojok.
  3. Isi tulisan berupa pendapat pribadi penulis berdasarkan fakta
     ataupun ungkapan pemikiran semata.
  4. Struktur umum tulisan opini/artikel: judul (head), penulis (by
     line), pembuka tulisan (opening), pengait (bridge), isi tulisan
     (body), dan penutup (closing).

FEATURE

  1. Feature (karangan khas) adalah laporan jurnalistik bergaya
     sastra (gaya penulisan karya fiksi seperti cerpen) yang
     menuturkan peristiwa.
  2. Isinya penonjolan segi (angle) tertentu dalam sebuah
     peristiwa, biasanya 22ataka yang mengandung segi human
     interest, yakni memberikan penekanan pada fakta-fakta yang
     dianggap mampu menggugah emosi —keharuan, simpati,
     kegembiraan, atau bahkan amarah atau kejengkelan.
  3. Mengedepankan unsur hiburan ketimbang informasi.
  4. Biasanya menggunakan “kata berona” (colorful word) untuk
     menambah daya tulisan.
  5. Jenis-jenis feature antara lain feature berita (news feature),
     feature artikel (article feature), tips (how to do it feature),
     feature biografi, feature perjalanan atau petualangan (catatan
     perjalanan), dan sebagainya.



KOLOM

  1. Kolom (column) adalah sebuah 22ataka khusus para pakar
     yang berisikan karangan atau tulisan pendek, yang berisikan
     pendapat subjektif penulisnya tentang suatu masalah.
  2. Rubrik khusus ini umumnya bernama asli (“Kolom”), namun
ada pula media massa yang menggunakan nama lain seperti
       “Resonansi” (Republika), “Asal Usul” (Kompas), dan
       sebagainya.
    3. Penulisnya disebut kolomnis (columnist). Dalam kamus
       bahasa, kolomnis diartikan sebagai seorang penulis yang
       menyumbangkan karangan (artikel) pada suatu media massa
       secara tetap.
    4. Isinya hanya pendapat, berbeda dengan tulisan artikel yang
       berisi pendapat namun disertai tuturan data, fakta, berita, atau
       argumentasi berdasarkan teori keilmuan yang mendukung
       pendapatnya tentang suatu masalah.
    5. Nasksh kolom tidak mempunyai struktur tertentu, tapi
       langsung berisi tubuh tulisan, yakni berupa pengungkapan
       pokok bahasan dan pendapat penulisnya tentang masalah
       tersebut. Judulnya pun biasanya singkat saja. Bahkan, dapat
       hanya satu kata.

TAJUK

    1. Tajukrencana (biasa disingkat “tajuk” saja) dikenal sebagai
       “induk karangan” sebuah media massa.
    2. Disebut juga “Opini Redaksi”, yakni penilaian redaksi sebuah
       media tentang suatu peristiwa atau masalah.
    3. Merupakan “jatidiri” atau identitas sebuah media massa.
        Melalui tajuklah redaksi media tersebut menunjukkan sikap
       atau visinya tentang sebuah masalah 23ataka yang terjadi di
       masyarakat.
    4. Tajukrencana yang berupa artikel pendek dan mirip dengan
       tulisan kolom ini, biasanya ditulis oleh pemimpin redaksi atau
       redaktur senior yang mampu menyuarakan pendapat
       korannya mengenai suatu masalah 23ataka.
    5. Sikap, opini, atau pemikiran yang disuarakan lewat tajuk
       adalah visi dan penilaian orang, kelompok, atau organisasi
       yang mengelola atau berada di belakang media tersebut.

Apa yang harus dilakukan penyiar agar siarannya “mantap” dan
sukses? Berikut ini beberapa hal yang perlu kita ketahui sebelum “on
air” atau masuk ke ruang siaran. Beberapa hal yang harus dilakukan
oleh seorang penyiar adalah :

1. Songs played. Kita harus tahu, jika perlu cek, daftar lagu yang
harus, akan, atau siap diputarkan selama siaran. Dalam acara request,
kita harus tahu ketersediaan lagu yang diminta pendengar.

 2. Artists. Cari informasi terbaru, misalnya show atau album baru,
mengenai artis atau penyanyi yang lagunya kita putar. Ini penting
untuk menambah bobot siaran, informatif!
3. Current Affairs. Kita, penyiar, hendaknya terus mengikuti berita-
berita aktual, termasuk event-event dan berita lokal, nasional, bahkan
internasional. Wawasan kita harus tetap up to date. Maka, penyiar
wajib rajin baca, utamanya 24atak.

4. Prepare in advance. Jangan sepelekan persiapan dan latihan. You
need time to practice what you’re going to say before you go on. Kita
perlu waktu untuk melatih apa yang akan kita 24atakana sebelum
siaran, utamanya latihan baca berita –jika siaran berita— atau
menyampaikan adlibs (iklan baca).

5. Latihan sebelum mengudara akan menambah rasa percaya diri,
selain meminimalkan kesalahan. Jika kita baca langsung berita atau
info, tanpa latihan dulu, akan terdengar tidak alamiah, it can often
sound unnatural!

6. Bicaralah dengan pendengar seakan-akan ngobrol dengan temain
baik dan –jika pendengar lebih tua dari kita— dengan ibu atau kakak
kita. Be Polite!

Reportase dapat diartikan sebagai proses pengumpulan data yang
digunakan untuk penulisan karya jusnalistik. Objek pengumpulan data
tersebut dapat berupa manusia, makhluk hidup selain manusia, buku-
buku, tempat bersejarah, dan sebagainya. Suatu reportase disebut
sebagai wawancara jika objek reportasenya adalah manusia.

Wawancara VS Reportase. Apakah wawancara sama dengan
reportase? Jawabannya adalah tidak. Reportase memiliki ruang
lingkup yang jauh lebih luas daripada wawancara, sedangkan
wawancara merupakan salah satu jenis teknik reportase.

Wawancara adalah tanya-jawab dengan seseorang untuk mendapatkan
keterangan atau pendapatnya tentang suatu hal atau masalah.
Wawancara sering dihubungkan dengan pekerjaan jurnalistik untuk
keperluan penulisan berita yang disiarkan dalam media massa. Dalam
konteks ini, wawancara merupakan proses pencarian data berupa
pendapat/pandangan/pengamatan seseorang yang akan digunakan
sebagai salah satu bahan penulisan karya jurnalistik. Dari wawancara,
sebuah berita didapat dan dilaporkan kepada masyarakat. Untuk itu,
wawancara sedikit banyak mempengaruhi sebuah kualitas berita.
Sebab wawancara dibutuhkan untuk mendapatkan keterangan, fakta,
data-data, penegasan serta beragam jenis informasi lainnya. Kegunaan
wawancara      bisa    untuk    memastikan      sebuah      kebenaran,
mengklarifikasi, me-recheck, atau meluruskan kembali berbagai
informasi yang didapat.

Jenis wawancara
1. News interview, yaitu wawancara dalam rangka memperoleh
informasi dan berita dari sumber-sumber yang mempunyai
kredibilitas ataupun reputasi di bidangnya.
2. Casual interview, atau disebut juga wawancara mendadak. Ini
adalah jenis wawancara yang dilakukan tanpa persiapan/perencanaan
sebelumnya.
3. Man in the street interview. Tujuan untuk mengetahui pendapat
umum masyarakat terhadap isu atau persoalan yang hendak diangkat
menjadi bahan berita.
4. Personality interview, yaitu wawancara yang dilakukan terhadap
figur-figur publik yang terkenal, atau bisa juga terhadap orang-orang
yang dianggap memiliki sifat/kebiasaan/prestasi yang unik, yang
menarik untuk diangkat sebagai bahan berita.

Persiapan Wawancara

Secara sederhana terdapat sedikitnya dua tahap untuk melakukan
persiapan wawancara;
1. Tahapan Biografis
Tahapan untuk mengumpulkan tentang gelar, nama, tempat tinggal,
data-data umum lain.
2. Tahapan non Biografis
Mengumpulkan keterangan seputar subyek, seperti yang terkait
dengan kehidupan tokoh selain biografis.

Model Wawancara
· Wawancara langsung (Tatap Muka)
· Wawancara tidak langsung (Telpon dan Tertulis)

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Wawancara

Agar tugas wawancara kita dapat berhasil, maka hendaknya
diperhatikan hal-hal , antara lain sebagai berikut:

1. Lakukanlah persiapan sebelum melakukan wawancara.

Persiapan tersebut menyangkut outline wawancara, penguasaan
materi wawancara, pengenalan mengenai sifat/karakter/kebiasaan
orang yang hendak kita wawancarai, dan sebagainya.

2. Taatilah peraturan dan norma-norma yang berlaku.

Sopan santun, jenis pakaian yang dikenakan, pengenalan terhadap
norma/etika setempat, adalah hal-hal yang juga perlu diperhatikan
agar kita dapat beradaptasi dengan lingkungan tempat pelaksanaan
wawancara.

                    9. Jangan mendebat nara sumber.

Tugas seorang pewawancara adalah mencari informasi sebanyak-
banyaknya dari nara sumber, bukan berdiskusi. Jika Anda tidak setuju
dengan pendapatnya, biarkan saja. Jangan didebat. Kalaupun harus
didebat, sampaikan dengan nada bertanya, alias jangan terkesan
membantah.

Contoh yang baik: “Tetapi apakah hal seperti itu tidak berbahaya bagi
   pertumbuhan iklim demokrasi itu sendiri, Pak?”

Contoh yang lebih baik lagi: “Tetapi menurut Tuan X, hal seperti itu
   kan berbahaya bagi pertumbuhan iklim demokrasi itu sendiri.
   Bagaimana pendapat Bapak?”

Contoh yang tidak baik: “Tetapi hal itu kan dapat berbahaya bagi
   pertumbuhan iklim demokrasi itu sendiri, Pak.”

4. Hindarilah menanyakan sesuatu yang bersifat umum

Biasakanlah menanyakan hal-hal yang khusus. Hal ini akan sangat
membantu untuk memfokuskan jawaban nara sumber.

5. Ungkapkanlah pertanyaan dengan kalimat yang sesingkat
   mungkin dan to the point.

    Selain untuk menghemat waktu, hal ini juga bertujuan agar nara
    sumber tidak kebingungan mencerna ucapan si pewawancara.

6. Hindari pengajuan dua pertanyaan dalam satu kali bertanya.

Hal ini dapat merugikan kita sendiri, karena nara sumber biasanya
cenderung untuk menjawab hanya pertanyaan terakhir yang
didengarnya.

7. Pewawancara hendaknya pintar menyesuaikan diri terhadap
    berbagai karakter nara sumber.

Untuk nara sumber yang pendiam, pewawancara hendaknya dapat
melontarkan ungkapan-ungkapan pemancing yang membuat si nara
sumber “buka mulut”. Sedangkan untuk nara sumber yang doyan
ngomong, pewawancara hendaknya bisa mengarahkan pembicaraan
agar nara sumber hanya bicara mengenai hal-hal yang berhubungan
dengan materi wawancara.

8. Pewawancara juga hendaknya bisa menjalin hubungan
   personal dengan nara sumber

Dengan cara memanfaatkan waktu luang yang tersedia sebelum dan
sesudah wawancara. Kedua belah pihak dapat ngobrol mengenai hal-
hal yang bersifat pribadi, atau hal- hal lain yang berguna untuk
mengakrabkan diri. Ini akan sangat membantu proses wawancara itu
sendiri, dan juga untuk hubungan baik dengan nara sumber di waktu-
waktu yang akan datang.

                                      10. Memihak Narasumber

                    Jika kita mewawancarai seorang tokoh yang memiliki lawan ataupun
                    musuh tertentu, bersikaplah seolah-olah kita memihaknya, walaupun
                    sebenarnya tidak demikian. Seperti kata pepatah, “Jangan bicara
                    tentang kucing di depan seorang pecinta anjing”.


       9.      20   Sosialisasi LOS DIY di Radio Swaragodean pukul 19.30
                    Wib bertempat di Balai Dusun. Kegiatan yang di pandu
                    oleh Bapak Bambang Farid S ( LOS DIY) dengan peserta
                    warga seputar radio Swaragodean.
      10.      21   Penyebaran Propsal HUT ke 9 JRKY ke relasi dan mitra
                    JRKY yang di lakukan oleh panitia. Pelaksanaan HUT ke 9
                    JRKY masih 3 bulan lagi, namun untuk melakukan aksi
                    yang akan di gelar pada 29 Mei 2011 yang akan datang
                    telah di susun rencana dan persiapan. Panitia telah
                    mempersiapkan segala sesuatunya sesuai jadwal yang di
                    tetapkan.
      11.      24   Perubahan tampilan website JRKY. Dalam rangka
                    menyambut 9 tahun JRKY, tampilan situs JRKY mengalami
                    perubahan yang lebih baik. Selain penambahan informasi
                    dan agenda kegiatan JRKY kembali di update bagi
                    pengunjung    website.   Perubahan     ini  memberikan
                    keleluasaan pengunjung untuk lebih menikmati informasi
                    yang diinginkan. Penambahan kapasitas sudah dilakukan
                    pengurus untuk lebih meningkatkan kwalitas isi dan
                    tampilan.



Laporan Keuangan

Dana yang tersimpan di rekening JRKY ( 3587.01.010073.5.9 BRI unit Niten Bantul)
sampai akhir 28 Agustus 2011 sebesar Rp. 350.000,- (Tiga ratus lima puluh ribu rupiah).
Untuk laporan keuangan (kas) yang di bawa Bendahara 2 untuk operasional kegiatan
JRKY sampai akhir Februari 2011 sebesar Rp.3.400.300,-

Demikian laporan ini di sampaikan kepada Radio Komunitas sebagai pemberitahuan
atas kerja Pengurus JRKY. Atas perhatiannya di ucapkan terimakasih.

Yogyakarta, 2 Maret 2011


 Ttd
Mardiyono
Ketua




  http://www.sharenator.com/Meme_Dump/209269/Comment_Picture_1-126574.html
.
Laporan kegiatan jrky triwulan VIII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIII

More Related Content

Viewers also liked

Buku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhy
Buku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhyBuku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhy
Buku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhyAdi Orangobi
 
Laporan kegiatan mingguan & form nilai
Laporan kegiatan mingguan & form nilaiLaporan kegiatan mingguan & form nilai
Laporan kegiatan mingguan & form nilaiRGC Charisma
 
Laporan kegiatan bulan X
Laporan kegiatan bulan X Laporan kegiatan bulan X
Laporan kegiatan bulan X Mardi Yono
 
219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kak
219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kak219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kak
219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kakHarry
 
Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014
Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014
Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014infosanitasi
 
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarLaporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarAli Sahbana Siregar
 
Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)
Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)
Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)Karina Natallia
 
Buku panduan apb des partisipatif 2
Buku  panduan apb des partisipatif 2Buku  panduan apb des partisipatif 2
Buku panduan apb des partisipatif 2Mustika Aji
 
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015Joko Riswanto
 
Laporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harianLaporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harianguest726982d
 

Viewers also liked (10)

Buku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhy
Buku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhyBuku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhy
Buku panduan pkl aikom mi05 2014. by adhy
 
Laporan kegiatan mingguan & form nilai
Laporan kegiatan mingguan & form nilaiLaporan kegiatan mingguan & form nilai
Laporan kegiatan mingguan & form nilai
 
Laporan kegiatan bulan X
Laporan kegiatan bulan X Laporan kegiatan bulan X
Laporan kegiatan bulan X
 
219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kak
219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kak219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kak
219348525 kerangka-acuan-kerja-pemetaan-irigasi-kak
 
Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014
Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014
Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi (BPS) 2014
 
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabarLaporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
Laporan bulanan jan 2012 dit binmas polda jabar
 
Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)
Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)
Laporan Prakerin Kelompok 7 (Vers. 1)
 
Buku panduan apb des partisipatif 2
Buku  panduan apb des partisipatif 2Buku  panduan apb des partisipatif 2
Buku panduan apb des partisipatif 2
 
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
 
Laporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harianLaporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harian
 

Similar to Laporan kegiatan jrky triwulan VIII

Laporan kegiatan jrky triwulan VII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIILaporan kegiatan jrky triwulan VII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIIMardi Yono
 
Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003
Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003
Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003SilviWahyuni3
 
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYALAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYAAgengsyahputra
 
LAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAH
LAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAHLAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAH
LAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAHAdelia Rachmadani
 
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYALAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYANandhex Nandhex
 
LAPORAN KKN TEMATIK FITROTIN
LAPORAN KKN TEMATIK FITROTINLAPORAN KKN TEMATIK FITROTIN
LAPORAN KKN TEMATIK FITROTINLailatulFitrotin
 
Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051
Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051
Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051RifqiChelsea
 
KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO
KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO
KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO Mahdufahdufah
 
Laporan kkn berdaya 2021 imroatus solikah pgsd - d24180040-kelompok 6
Laporan kkn berdaya  2021 imroatus solikah   pgsd - d24180040-kelompok 6Laporan kkn berdaya  2021 imroatus solikah   pgsd - d24180040-kelompok 6
Laporan kkn berdaya 2021 imroatus solikah pgsd - d24180040-kelompok 6Imroatussolikah
 
Laporan akhir KKN Achmad Fahmi Ayyubi
Laporan akhir KKN Achmad Fahmi AyyubiLaporan akhir KKN Achmad Fahmi Ayyubi
Laporan akhir KKN Achmad Fahmi AyyubiFahmiAyyubi
 
Laporan akhir program kkn
Laporan akhir program kknLaporan akhir program kkn
Laporan akhir program kknhamidahananda
 
Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah
Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah
Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah Rahmadhidayatullah5
 
Materi Analisa Situasi Kota Surabaya.pptx
Materi Analisa Situasi Kota Surabaya.pptxMateri Analisa Situasi Kota Surabaya.pptx
Materi Analisa Situasi Kota Surabaya.pptxssuser29445a
 
Laporan akhir kkn (sahal)
Laporan akhir kkn (sahal)Laporan akhir kkn (sahal)
Laporan akhir kkn (sahal)sahalarif
 

Similar to Laporan kegiatan jrky triwulan VIII (20)

Laporan kegiatan jrky triwulan VII
Laporan kegiatan jrky triwulan VIILaporan kegiatan jrky triwulan VII
Laporan kegiatan jrky triwulan VII
 
Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003
Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003
Laporan kkn silvi wahyuni ilmiah a34170003
 
Laporan kkn
Laporan kknLaporan kkn
Laporan kkn
 
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYALAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
 
Laporan kkn fix_1[1]
Laporan kkn fix_1[1]Laporan kkn fix_1[1]
Laporan kkn fix_1[1]
 
LAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAH
LAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAHLAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAH
LAPORAN AKHIR KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 PONDOK PESANTREN AL-HIDAYAH
 
Laporan kkn20 danang
Laporan kkn20 danangLaporan kkn20 danang
Laporan kkn20 danang
 
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYALAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATA UNUSIDA BERDAYA
 
LAPORAN KKN TEMATIK FITROTIN
LAPORAN KKN TEMATIK FITROTINLAPORAN KKN TEMATIK FITROTIN
LAPORAN KKN TEMATIK FITROTIN
 
Laporan kkn ku
Laporan kkn kuLaporan kkn ku
Laporan kkn ku
 
Luklu fuadah
Luklu fuadahLuklu fuadah
Luklu fuadah
 
Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051
Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051
Laporan KKN 2020 RIFQI CHELSEA PGSD D24170051
 
KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO
KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO
KKN UNUSIDA BERDAYA 2020 DESA BLURU KIDUL KECAMATAN SIDOARJO KABUPATEN SIDOARJO
 
Laporan kkn berdaya 2021 imroatus solikah pgsd - d24180040-kelompok 6
Laporan kkn berdaya  2021 imroatus solikah   pgsd - d24180040-kelompok 6Laporan kkn berdaya  2021 imroatus solikah   pgsd - d24180040-kelompok 6
Laporan kkn berdaya 2021 imroatus solikah pgsd - d24180040-kelompok 6
 
Swrakota fm
Swrakota fmSwrakota fm
Swrakota fm
 
Laporan akhir KKN Achmad Fahmi Ayyubi
Laporan akhir KKN Achmad Fahmi AyyubiLaporan akhir KKN Achmad Fahmi Ayyubi
Laporan akhir KKN Achmad Fahmi Ayyubi
 
Laporan akhir program kkn
Laporan akhir program kknLaporan akhir program kkn
Laporan akhir program kkn
 
Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah
Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah
Laporan kkn 2020 rahmad hidayatullah
 
Materi Analisa Situasi Kota Surabaya.pptx
Materi Analisa Situasi Kota Surabaya.pptxMateri Analisa Situasi Kota Surabaya.pptx
Materi Analisa Situasi Kota Surabaya.pptx
 
Laporan akhir kkn (sahal)
Laporan akhir kkn (sahal)Laporan akhir kkn (sahal)
Laporan akhir kkn (sahal)
 

More from Mardi Yono

More from Mardi Yono (20)

Siaran Pers BNN musnah barbuk
Siaran Pers BNN musnah barbukSiaran Pers BNN musnah barbuk
Siaran Pers BNN musnah barbuk
 
Anggaran dasar jrky
Anggaran dasar jrkyAnggaran dasar jrky
Anggaran dasar jrky
 
Anggaran dasar jrky
Anggaran dasar jrkyAnggaran dasar jrky
Anggaran dasar jrky
 
Anggaran dasar jrky
Anggaran dasar jrkyAnggaran dasar jrky
Anggaran dasar jrky
 
Daftar list persyaratan
Daftar list persyaratanDaftar list persyaratan
Daftar list persyaratan
 
A kta jrky
A kta jrkyA kta jrky
A kta jrky
 
Swaragodean fm
Swaragodean fmSwaragodean fm
Swaragodean fm
 
Swarakota
SwarakotaSwarakota
Swarakota
 
Sheila corner radio
Sheila corner radioSheila corner radio
Sheila corner radio
 
Lima cemara fm
Lima cemara fmLima cemara fm
Lima cemara fm
 
Suara malioboro fm
Suara malioboro fmSuara malioboro fm
Suara malioboro fm
 
Bbm fm
Bbm fmBbm fm
Bbm fm
 
Dioram fm
Dioram fmDioram fm
Dioram fm
 
Patas fm
Patas fmPatas fm
Patas fm
 
Radekka fm
Radekka fmRadekka fm
Radekka fm
 
Mentari fm
Mentari fmMentari fm
Mentari fm
 
Magenta fm
Magenta fmMagenta fm
Magenta fm
 
Love jogja fm
Love jogja fmLove jogja fm
Love jogja fm
 
Kompak fm
Kompak fmKompak fm
Kompak fm
 
Karisma fm
Karisma fmKarisma fm
Karisma fm
 

Recently uploaded

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 

Recently uploaded (20)

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 

Laporan kegiatan jrky triwulan VIII

  • 1. LAPORAN KEGIATAN PERKEMBANGAN JRKY DESEMBER 2010-FEBRUARI 2011 Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta (JRKY) sebagai wadah radio komunitas di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam mencapai visi-misinya di butuhkan jalinan kerjasama yang lebih kokoh dan progresif. Guna mencapai tujuannya maka pengurus JRKY periode 2009-2012 akan melaporkan kegiatan bulan Desember 2010 sampai Februari 2011. A. Kegiatan Bulan Desember 2010 No. Tgl Diskripsi Kegiatan 1. 1 Undangan Hari AIDS sedunia dari KPAP DIY bertempat di Auditorium Dinas Pendidikan dan Olah Raga DIY. Berdasarkan Data dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia tercatat sampai akhir Juni 2010,angka kumulatif kasus HIV dan AIDS dari 32 Propinsi sebesar 21.770 kasus AIDS dan 60.601 kasus HIV. Data ini masih mengkonfirmasi tingginya laju penambahan kasus baru di Indonesia. Laporan departemen Kesehatan untuk data kasus-kasus infeksi baru dari tahun ke tahun, menunjukkan bahwa bertambahnya kasus-kasus baru HIV dan AIDS tidak hanya pada populasi berisiko tetapi juga pada populasi umum, khususnya kaum perempuan. Dari penularan HIV yang paling banyak terjadi pada heteroseksual (49%), IDU (40,4%),LSL (3,3%), dan perinatal (2,7%). Dan masih didominasi rentang usia 20 – 29 tahun sebanyak 48,1 %, usia 30 – 39 tahun sebanyak 30 ,9 %, dan usia 40 – 49 tahun sebanyak 9,1 %. Seiring peningkatan kasus di tingkat nasional, perkembangan epidemik di Yogyakarta yang juga meningkat, bahkan semakin mengkhawatirkan . Dari Data Dinas Kesehatan Propinsi DIY sampai Juni 2010 angka kumulatif HIV ada 750 kasus, dan AIDS 458 kasus . Seperti halnya angka Nasional, di tingkat Provinsipun juga masih didominasi rentang usia 20 – 29 tahun. Berbagai upaya penanggulangan telah dilakukan untuk menekan laju epidemik HIV dan AIDS ,antara lain dengan Program Pencegahan Transmisi Seksual.Akan tetapi Program ini belum efektif ,karena masih rendahnya partisipasi laki-laki dalam penggunaan kondom terutama bagi yang mempunyai aktivitas transmisi seksual . Dari kasus yang ditemukan angka penularan terbanyak baik di tingkat
  • 2. Nasional maupun di tingkat Provinsi adalah dari transmisi seksual. Hal ini harus menjadi prioritas program pencegahan maupun layanan terutama untuk Infeksi Menular Seksual. Dalam rangka Hari AIDS Sedunia 2010 Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi DIY mendorong upaya dan peran aktif semua instansi,stake holder,LSM,Swasta, dan Masyarakat dalam Penanggulangan HIV dan AIDS di Provinsi DIY, agar semakin efektif,efisien,dan komprehensif yang akan tertuang dalam berbagai kegiatan Hari AIDS Sedunia 2010.Tema peringatan Hari AIDS Sedunia 2010 adalah “Akses Universal dan Hak Asasi Manusia “ dengan sub tema “ Peningkatan hak dan akses pendidikan untuk semua, guna menekan laju epidemic HIV di Indonesia menuju tercapainya Tujuan Pembangunan Milenium (MDG).Pada peringatan kali ini akan disosialisasikan juga Peraturan Daerah Penanggulangan AIDS di Provinsi DIY,dengan kemasan acara Diskusi bersama dengan mengundang DPRD DIY, Dinas Kesehatan Provinsi DIY,dan Jaringan Orang Terinfeksi HIV. TUJUAN A. Sosialisasi Perda Penanggulangan HIV dan AIDS di Provinsi DIY B. Mendorong semua instansi,stake holder, swasta,dan masyarakat dalam upaya dan keterlibatan penanggulangan HIV dan AIDS I. WAKTU PELAKSANAAN Hari/Tanggal : Rabu / 1 Desember 2010 Jam : 09.00 – selesai Tempat : Auditorium Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Jl. Cendana 9 , Yogyakarta II. NARASUMBER DAN PESERTA NARASUMBER : 1. Tim PanSus Raperda Penanggulangan HIV dan AIDS 2. Dinas Kesehatan Provinsi DIY 3. Jaringan Orang Terinfeksi HIV dan AIDS Provinsi DIY PESERTA : Berjumlah 200 orang ,terdiri dari :
  • 3. 1.Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Setda Provinsi DIY 2.Bapeda Provinsi DIY 3. Biro Hukum Setda Provinsi DIY 4. POLDA Provinsi DIY 5.Dinas Kesehatan Provinsi DIY 6.Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah Raga Provinsi DIY 7.Dinas Sosial Provinsi DIY 8.BKKBN Provinsi, Kab/Kota 9.BPPM Provinsi DIY 10. KADIN Provinsi DIY 11.Dinas Pariwisata Provinsi DIY 12. Dinas Perhubungan ,Komunikasi,dan Informasi 13.Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi 14. Kementrian Hukum dan Ham Kanwil Provinsi DIY 15.Kementrian Agama Kanwil Provinsi DIY 16.Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi DIY 17.Dekan Fakultas Kedokteran UGM 18 Koordinator –koordinator Bidang KPAP DIY 19. KPA Kota/ Kabupaten 20. LSM PKBI-DIY 21.Jaringan Orang Terinfeksi HIV ( JOTHI ) 22.LSM Kebaya 23.LSM Vesta 24.LSM Kembang 25.LP3Y 26.LSM Victory 27.Koordinator Jari Mulia 28.Senat Mahasiswa UGM,UMY,UNY,UPN,UII,ATMAJAYA,SANATA DARMA,STIE YKPN, dll. 29.Senat Mahasiswa Akademi Kebidanan 30.Senat Mahasiswa Keperawatan 31. 30 Wartawan Jaringan Penanggulangan AIDS 32. 30 Radio Komunitas di Provinsi DIY
  • 4. III. SUMBER DANA Anggaran Media Tahun 2010 Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi DIY dengan bantuan dana HCPI . 2. 4 Sheila Corner Radio bergabung dengan JRKY. Satu lagi radio komunitas bergabung dengan JRKY. Shela Corner Radio yang beralamat di Jl. Kaliurang Km 14, perumahan UII kavling c-34 Sukoharjo Ngaklik Sleman ini telah terdaftar menjadi anggota dengan NIA : 028.8.12.2010. Sebagai anggota JRKY yang baru, sheila corner radio punya hak dan kewajiban yang harus di penuhi. Menurut Tonni Suryoputro, bergabung menjadi anggota JRKY merupakan kebanggaan tersendiri. Wadah radio komunitas ini telah memberikan banyak manfaat untuk penataan dan pemetaan radio, sehingga harapannya bergabung adalah bisa banyak belajar dari radio komunitas lainnya dan berbagi sharing pengalaman. JRKY menjadi jembatan untuk bertemu dan berkomunikasinya antar radio komunitas. JRKY saat ini telah kelihatan aktiv dalam merangkul semua radio komunitas untuk tetap mendorong semua radio komunitas melegalkan diri dengan berbadan hukum dan mengajukan perizinan ke KPID DIY. 3. 6 Undangan Seminar Nasional radio komunitas bertempat di Hotel Grand Palace Surabaya. Sebanyak 40 radio komunitas dari DIY menghadiri seminar nasional di surabaya atas undangan kemenkominfo. Keberadaan radio komunitas semakin memberikan warna untuk kemajuan bangsa. Seminar nasional yang menghadirkan keynote speaker Menteri Komunikasi dan Informasi RI, Tifatul Sembiring ini juga di hadiri perwakilan radio komunitas dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi, Bali, Maluku dan Papua. Kegiatan yang berlansung sehari penuh yang bertempat di Grand palace hotel Surabaya ini juga menghadirkan dari KPI Pusat dan Dirjen Postel Jakarta. Revisi UU No.32/2002 telah di buka sejak juni 2010 untuk bisa memberikan masukan dan saran kepada Komisi 1 DPRRI. Kegiatan yang di fasilitasi Kemenkominfo ini untuk utusan DIY di kordinir oleh sekretariat KPID DIY. Utusan KPID DIY yang hadir seperti Rina Andriyani, Eka dan Ahmad Zubaidi. Utusan radio komunitas anggota JRKY antara lain Swrakota,Lima Cemara, Swaragodean, BBM, Murakabi,Sadewo,AJR, Magenta,MMTC,Mentari,Swaradesa, Suaka, Romika,RAG,Raddeka, patas, adhikaswara,trisna alami,
  • 5. 4. 7 Jadwal Sosialisasi dan tatap muka LOS DIY dengan warga komunitas di kirim ke LOS DIY dan Radio komunitas untuk di tindaklanjuti. Bentuk kerjasama saling menguntungkan dengan radio komunitas sudah berjalan sejak setahun yang lalu, namun demikian tindaklanjut yang lebih bisa dirasakan oleh masyarakat tentang LOS DIY belum ada. JRKY sebagai wadah radio komunitas di DIY telah membuka kran kerjasama dengan LOS DIY berupa pembuatan papan nama yang selanjutnya ditindaklanjuti denagn kegiatan lainnya seperti sosialisasi berupa talkshow dan tatap muka dengan warga masyarakat. Hasil kesepakatan evaluasi yang tertuang dalam Mou akan dilaksanakan kegiatan off air atau kegiatan tatp muka dengan warga sekitar untuk sosialisasi tentan lembag LOS DIY. Jadwal kegiatan yang telah di susun oleh radio komunitas untuk menyelenggarakan tatap muka telah di kirim ke Kantor LOS DIY untuk di tindaklanjuti. Kepada radio komunitas untuk mengklarifikasi tentang wujud kongkrit yang segera di realisasikan daru LOS DIY untuk acara tatap muka. 5. 9 Radio Tanggap Merapi FM 100.2 off air. Masa tanggap darurat untuk erupsi merapi telah berakhir pada hari kamis, 9 Desember 2010. Berdasarkan penetapan BNPB dan siaran pers sehari sebelumnya. 6. 11 Undangan Lounching Program RRI tahun 2011. Bertempat di Auditorium RRI Gejayan Yogyakarta. Pukul 10.00 Wib. Lonching RRI Smart 2011 untuk Pro 1 , Pro 2 , Pro 3 dan Pro 4. Sebagai radio yang membawa nama negara tentunya RRI harus bisa melayani masyarakat pada umumnya. LPP RRI Yogyakarta adalah 1 dari 13 RRI yang ada di wilayah Negara Kesatuan republik Indonesia. Acara yang mengundang seluruh elemen masyarakat Yogyakarta ini juga di hadiri oleh Walikota Pasurauan Jawa Timur. Kepala RRI Yogyakarta Sutrisno Santosa dalam sambutannya berharap agar lounching program ini tidak hanya ceremoni namun warga masyarakat yogya harus bisa menjadi narasumber di bidangnya masing-masing. Kehadiran Kepala kesbanglimas mewakili Gubernur DIY serta Direktur Utama RRI Pusat 7. 13 Undangan : Sosialisasi dan tatap muka LOS DIY dengan warga radio komunitas Swaradesa fm Brosot Galur Kulon Progo. Pukul 15.30 Wib. 8. 14 Mahasiswa jurusan Komunikasi Fisipol UNS melakukan penelitian radio komunitas di JRKY. 9. 15 Undangan Diskusi Publik dengan Tema Pemberitaan
  • 6. Bencana Malalui Media Penyiaran bertempat di Aula Plasa Informasi Dishubkominfo DIY. Dengan menghadirkan narasumber : Teguh Arifianto (KPID DIY), Dr. Phil Ana Nadhya Abrar,MES (Dosen Jurusan Ilmu Komunikasi Fisipol UGM Yk), Ariyanto,S.Sos (TVRI Yk), dengan moderator Drs. I Gusti Ngurah Putra,MA. 10. 16 Perubahan Web Situs JRKY dan pembuatan email untuk anggota yang memakai @jrky.org. 11. 17 Undangan : Sosialisasi dan tatap muka LOS DIY dengan warga komunitas Radio Swarakota FM. 12. 18 RISALAH PERTEMUAN 3 BULANAN JARINGAN RADIO KOMUNITAS YOGYAKARTA DI RADIO SWARADESA FM Jl. BROSOT KM 1 GALUR KULON PROGO D.I.YOGYAKARTA TANGGAL 18 DESEMBER 2010 I. UMUM Rapat dilaksanakan pada : Hari/tanggal : 18 Desember 2010 Waktu : 14.30 WIB – 16.30 WIB Tempat : Ruang Pertemuan Radio Swaradesa FM Jl. Brosot Km 1, Galur Kulon Progo Yogyakarta Peserta : 1. Pengelola Radio Komunitas 2. Ketua KPID D.I. Yogyakarta. 3. Ketua Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta 4. Perwakilan LOS DIY Agenda acara : Pertemuan Rutin 3 Bulanan Radio Komunitas DIY. II. PELAKSANAAN Acara dibuka oleh Ketua DPK Radio Swaradesa FM Bpk Soepeno mewakili Keluarga besar Radio Swaradesa di Brosot Galur Kulon Progo Yogyakarta. Dalam sambutannya disampaikan: - Penghargaan dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pengelola radio komunitas anggota JRKY
  • 7. yang telah sudi menghadiri pertemuan di radio swaradesa. - Sebagai radio komunitas yang telah memenuhi aturan main seperti pengajuan izin ke KPID telah di lakukan dan proses telah berjalan, mohon berkenan kepada KPID kapan IPP turun. - Berharap keberadaan JRKY bisa menunjukkan fungsi dan perannya terhadap anggotanya. Saat ini JRKY telah menggeliat dan cukup aktiv. - Terimakasih kepada JRKY telah memberikan kepercayaan kepada SWARADESA FM untuk menyelenggarakan pertemuan rutin 3 bulanan ini. Acara dilanjutkan dengan Sambutan dari Ketua KPID DIY.. Berikut ini dilaporkan ringkasan sambutan : a. Ketua KPID D.I. Yogyakarta, Bpk Rahmat S Arifin : - Secara umum, pertemuan rutin ini menjadi ajang komunikasi antar radio komunitas anggota JRKY untuk berbagi pengalaman atau sharing. - Penghargaan dan apresiasi pada sistem kerja JRKY yang telah menunjukkan peningkatan yang luar biasa atas kepemimpinan Mas Mardi. - Berharap radio komunitas segera mengajukan permohonan izin ke KPID. KPID siap membantu memberikan petunjuk contoh proposal. - IPP sementara untuk radio komunitas dalam waktu dekat akan turun dari Jakarta. Informasi ini di dapat dari salah satu anggota KPI Pusat. - Isi siaran radio komunitas harus bisa mengacu ke P3SPS. Potensi radio komunitas perlu di kembangkan lewat kreativitas. b. Perwakilan LOS DIY, Bpk Slamet : - JRKY harus bisa mengawal Mou dengan LOS agar semua kesepakatan bisa berjalan baik. - Apresiasi yang tinggi kepada JRKY yang mampu memobilisasi radio komunitas untuk melaksanakan program kerjasama dengan LOS DIY.Mengusulkan : - Kesepakatan hasil evaluasi bersama atas
  • 8. program tatap muka atau sosialisasi segera di jalankan. - Pembuatan ILM atas inisiativ radio komunitas yang di kordinir JRKY segera di ajukan mengingat anggaran akan segera tutup tahun. - 20 Radio komunitas yang telah mendapat papan nama sebagai pos aduan los untuk bisa meningkatkan peran dan fungsinya. c. Ketua JRKY D.I. YOGYAKARTA, Bpk. Mardiyono : - Penataan organisasi JRKY tetap menjadi komitmen utama dalam menjalankan amanat musyawarah anggota. - JRKY telah merangkul semua elemen pemangku kebijakan di Daerah, berharap anggota JRKY bisa mengimbangi dengan mentaati peraturan dengan mengurus izin ke KPID DIY. - Program-program yang di persiapkan JRKY diantaranya : 1. Rencana pemberian email anggota JRKY memakai @jrky.org contoh: swaradesafm@jrky.org 2. Rencana perubahan situs web JRKY dan tampilannya sedang di kerjakan. 3. Rencana streaming untuk anggota JRKY sedang di usahakan 4. Rencana kerjasama dengan RRI akan segera di tindaklanjuti 5. Program sosialisasi dengan LOS lewat tatap muka sudah berjalan 6. Program talkshow bersama KPA DIY menyisakan 5 rakom yang belum melaksanakan. 7. Rencana kerjasama dengan BNP DIY 8. Rencana masuk ke ALWARI (asosiasi wartawan radio Indonesia) - Dalam segala kesempatan, JRKY berharap kepada Balmon DIY untuk bisa memfasilitasi standarisasi
  • 9. radio komunitas bisa dilakukan di daerah saja, tidak perlu ke Jakarta. - Masih ada waktu tersisa untuk 1 tahun (Desember 2011) radio komunitas untuk mendaftar menjadi anggota JRKY dan menyerahkan fotocopy badan hukum. - JRKY berpartisipasi dalam pelaksanaan penyelenggaraan siaran Radio Tanggap Merapi yang melibatkan radio kampus dan radio warga di daerah Sleman, kota dan bantul. - Untuk sosialisasi radio komunitas anggota JRKY di buatkan kalender 2011 - Kepada radio komunitas yang belum melaksanakan kewajiban membayar iuran selama 1 tahun mohon segera berhubungan dengan bendahara - Kegiatan rutin pertemuan 3 bulanan ini juga untuk meng update data anggota 3 bulan terakhir. IV. PENUTUP Demikian kami sampaikan laporan pertemuan 3 bulanan JRKY di ruang pertemuan radio swaradesa fm galur kulon progo Yogyakarta, mohon periksa dan arahan lebih lanjut dari ketua JRKY. 13. 20 Pembuatan Kalender JRKY. Untuk mewujudkan peran dan fungsinya sebagai bentuk fasilitasi, JRKY membuat kalender tahun 2011 yang berisikan anggota radio komunitas. Kalender ini menjadi bagian dari kampanye untuk mengangkat radio komunitas anggota JRKY. 14. 21 Undangan Diskusi Publik. Tema : Mencari formulasi kebijakan perlindungan dan model pengembangan pasar tradisional di Yogyakarta. Tempat: Hal Bank BPD DIY (lantai 7) Narasumber : GKR Pembayun (Ketua APPSI DIY),Awan Santosa,SE,M.Sc (Peneliti Pustek UGM), Ananta heri Pramono,SE,MM (Ketua LOS DIY). 15. 21 Talkshow HIV AIDS di radio DIORAM FM pukul 16.00 bersama KPA Propinsi DIY. 16. 21 Talkshow HIV AIDS di radio LIMA CEMARA FM pukul 20.00 bersama anggota KPA Propinsi DIY.(JODTI) Narasumber M. Tiko (Jodti), Mardi (JRKY), dan Aris S (tomas) dengan
  • 10. Penyiar : Ayang Lubis 17. 23 Diskusi terbatas bersama anggota JRKY di Radio Rasida FM pukul 14.00 Wib bersama KPID, Balmon dan KPA Kota Yk. 18. 23 Talkshow HIV AIDS di radio LOVE JOGJA FM pukul 17.00 bersama KPA Propinsi DIY. Narasumber : Ana Yulianti (KPA DIY), Mardi (JRKY),SAMUEL S (Victory Plus) dengan Penyiar : Evi Apriliani ningrum 19. 24 Diskusi dengan 4 Mahasiswa (Rivga, Ikas, Risa dan Memed) Jurusan Ilmu Komunikasi UGM di pondok Cabe Terban Yk. Pukul : 10.00 Wib. Obsevasi seputar JRKY dan perkembangannya. 20. 24 Talkshow HIV AIDS di radio ADHIKASWARA FM pukul 14.00 bersama anggota KPA Kab. Bantul. Narsum : Endah (KPA Kab. Bantul), Mardi(JRKY) degan penyiar Mas Adhi. 21. 25 Pembuatan alamat email baru 29 radio komunitas anggota JRKY. 22. 27 Sosialisai LOS di rakom KOMPAK. Narasumber: Bapak Andang dan Mbak Nadia. Kegiatan sebagai tindaklanjut dari hasil evaluasi bersama anatar JRKY dengan LOS DIY di wujudkan dalam tatap muka dengan warga komunitas. Penyampaian informasi di masyarakat mengenai berbagai peristiwa tindakan bisnis yang tidak beretika dan sangat merugikan masyarakat. 23. 28 Publik Hearing dengan LP Televisi di Aula Dishubkominfo dengan narasumber : Rahmad M Arifin (Ketua KPID DIY), Andi Wisnu (Jogja TV), Mas Aji (MetroTV) dengan moderator Tri Suparyanto. 24. 30 Undangan Rapat Kerja Daerah KPID DIY di Hotel Cakra Kembang Jl. Kaliurang Km 5 Yogyakarta. Kegiatan yang mengundang 3 narasumber : Arif Nor Hartanto (DPRD DIY), Eka Indarto (JMN), Wahyu Sudarmawan (RBTV)...... 25. 31 Undangan Tahun Baru di BBM. Pesta Otho-Othok dan parade Dagelan Mataram. B. Kegiatan Bulan Januari 2011 No. Tgl Diskripsi Kegiatan 1. 3 Undangan Diskusi Terbatas. Mencari Pola Siaran Radio Yang Pro Kepentingan Publik. Senin (3/1) Jam
  • 11. 10.30-13.00 Wib. Dilantai 2 Magister Islam UII Demangan Yk Pembicara : Amir Effendi Siregar (PR2MEDIA), Dwi Heruningsih (DEWAS RRI), A. Darmanto (MPM), Masduki (Direksi RRI). Rakom yang di undang lewat sms : Agricia, AJR,Swarakota,Trisna alami, Diorama,Adhika Swara, Rasida, Romika 2. 7. Sosialisasi LOS di RAGFM. Narsumber : Bapak Sugeng (LOS DIY) di tunda dengan batas waktu yang belum di tentukan. 3. 9. Sosialisasi LOS di Rasida fm. Minggu (9/1) di Balai RK Sapen Demangan Yogyakarta. Narasumber : Mbak Naida. 4. 8-1 Undangan Workshop On CSO and Media Capacity 0 Building di Sahid Makasar Sulawesi Selatan. Sebagaimana diketahui Komite Pemantau Legislatif telah menjalin kerjasama dengan Komisi Uni Eropa dalam Program Konsolidasi Masyarakat Sipil dalam Memonitoring Akuntabilitas Anggaran Daerah di tiga daerah yakni Kabupaten Bantul, Kota Kupang dan Kota Parepare. Implementasiprojek tersebut diharapkan segera dimulai pertengaam ini, sebagai langkah awalhan Januari 2011 mendatang Ide dasar dari program ini adalah bagaimana mendorong akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan daerah secara efektif, baik melalui peningkatan kapasitas aparatur, optimalisasi peran legislatif, serta partisipasi masyarakat sipil yang pada gilirannya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah daerah dalam konteks ini lebih ditekankan pada akuntabilitas dalam pelaksanaan anggaran daerah yang lebih pro poor dan pro gender. Dalam rangka suksesnya program ini, khususnya mereka yang diharapkan terlibat aktif dalam projek ini, maka sebagai langkah awal manajemen projek bermaksud menyelenggarakan Workshop capacity building untuk para field officer dan CSO partisipan dalam monitoring APBD dan optimalisasi rencana pembentukan mailing list Tujuan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah adanya pemahaman tentang rencana pelaksanaan advokasi anggaran serta tersusunnya agenda-agenda advokasi kelompok masyarakat sipil. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberikan pemahaman tentang strategi advokasi terhadap akuntabilitas keuangan daerah. Hasil yang diharapkan dalam kegiatan ini adalah: • Peserta memahami pentingnya sebuah gerakan
  • 12. advokasi anggaran yang melibatkan berbagai pihak untuk kepentingan masyarakat miskin; • Lahirnya sebuah komitmen dari masyarakat sipil, dalam mendorong terciptanya pemerintahan daerah yang lebih akuntabel. Tanggal/Hari : Sabtu, 8 – 10 Januari 2010 Pukul : Lihat Jadwal Tempat : Hotel Sahid, Makassar – Sulawesi Selatan Jalan Sam Ratulangi No.16, Makassar – 0411-327051 Peserta terdiri dari : 1. Kelompok-kelompok masyarakat sipil dari Kabupaten Bantul, Kota Pare-pare dan Kota Kupang 2. Wartawan dari Kabupaten Bantul, Kota Pare-pare dan Kota Kupang 5. 11 Sosialisasi LOS DIY di SUAKA FM Banaran Demangrejo Sentolo Kulon Progo. Narasumber : Bapak Andang dan Mas Sugeng. Acara di mulai pukul 20.00 Wib. 6. 15 Undangan braindstroming dengan radio swasta untuk pembentukan Aliansi Wartawan Radio Indonesia (ALWARI) di Pro II RRI Gejayan Yogyakarta. (di undur) 7. 15 Interview Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga ( Ronni Yahya/ Rasida FM) yang melakukan riset tentang JRKY untuk tugas akhir penulisan skripsi. 8. 16 Undangan pembubaran relawan Jaringan Kerja JTC di SWIMING POLE-SIDE LPP Garden Resto Utara Amplas Yogyakarta pukul 19.00 Wib. 9. 18 Undangan Diskusi Publik Forum LSM DIY bersama ICW tentang UU KIP dan Kesiapan DIY di Hotel Brongto Jl. Suryadiningratan 26 Yogyakarta pukul 09.00-13.00 Wib. 10. 19 Undangan Lounching Program ”Building Accountability of Lokal Budget” KOPEL di Pendapa Parasmya Kab. Bantul 11. 20 Undangan dan Diskusi Lounching Upah layak Jurnalis DIY 2011. Menjelang tutup tahun 2010, rendahnya upah dan kesejahteraan jurnalis masih menjadi catatan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta. Berdasarkan survei bersama AJI terhadap 192 jurnalis dari 48 media di beberapa kota—Jakarta, Banda Aceh, Medan, Lampung, Bandung, Solo, Yogyakarta, dan Palu—Maret lalu, masih ditemukan adanya jurnalis yang digaji di bawah standar
  • 13. Upah Minimum Propinsi (UMP). Dalam survei tersebut sebenarnya juga ditemukan ada media yang bisa memberikan upah layak kepada jurnalisnya, namun fakta terdapat media yang hanya memberikan upah secara pas-pasan bahkan di bawah UMP. Upah dan kesejahteraan yang rendah dikhawatirkan bisa membuat jurnalis menjadi pragmatis, rentan terhadap suap, dan tidak independen terhadap kekuatan di luar profesinya. Hal tersebut cukup ironi mengingat UU Pers Tahun 1999 pasal 10, telah memberikan mandat kepada segenap perusahaan media untuk meningkatkan kesejahteraan pekerjanya. Bentuk kesejahteraan itu bisa berupa kepemilikan saham, kenaikan gaji, bonus, serta asuransi yang layak. Pendek kata, menuntut kebebasan pers tanpa menyertakan kesejahteraan jurnalisnya, sama halnya dengan mereduksi UU Pers itu sendiri. Karena itulah AJI Yogyakarta melakukan survey upah layak jurnalis secara rutin sejak tahun 2008, dan terus berlanjut hingga tahun ini. Terkait upah layak di tahun 2011, AJI Yogyakarta telah melakukan survey sejak Desember 2010 hingga awal Januari 2011 dan telah menemukan angka yang realistis dan sesuai dengan kebutuhan jurnalis Yogyakarta di tahun 2011. Upah layak jurnalis ini bukanlah angka yang muluk. Jurnalis bisa meraihnya dengan cara perjuangan bersama. Solidaritas, berorganisasi, dan berserikat adalah kuncinya. Dan, sebagai bentuk konsistensi perjuangan, AJI Yogyakarta terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan jurnalis dengan memperjuangkan upah yang layak tersebut. Tujuan Program ini bertujuan untuk mengampanyekan platform standar upah layak jurnalis tahun 2011 di Propinsi D.I. Yogyakarta, sebagai startegi untuk meningkatkan profesionalisme jurnalis. Hasil survei ini juga digunakan untuk memberikan masukan kepada para pembuat kebijakan, para pengusaha media massa di Yogyakarta, termasuk para stakeholder AJI Yogyakarta.
  • 14. Bentuk Kegiatan Diskusi dan Launching Upah Layak Jurnalis 2011 akan diselenggarakan pada: Hari, Tanggal : Kamis, 20 Januari 2011 Pukul : 08.30 WIB – selesai Tempat : Gedung Karta Pustaka, Jl. Bintaran Tengah No. 16 Yogyakarta 55151 Telp/Fax/HP : 0274-383792/0274-377124 Pembicara : - Drs. Sihono HT, M.Si (Pemimpin Redaksi Minggu Pagi) - Pito Agustin Rudiana (Ketua AJI Yogyakarta) - Arif Rahman Hakim (Sekretaris Komisi D DPRD DIY) Tema : “Memperjuangkan Kebebasan Pers Melalui Kesejahteraan Jurnalis” Panitia mengundang 50 peserta yang merupakan perwakilan organisasi jurnalis, media massa, dan pekerja di Propinsi DIY. Demikian TOR ini dibuat, semoga kegiatan ini dapat menjadi angin segar bagi kalangan jurnalis dalam memperjuangkan kesejahteraannya. 11. 21 Undangan Sosialisasi LOS DIY di Radio KHARISMA FM bertempat di Balai Desa Banyuraden Gamping Sleman pukul 19.30 Wib. Keberadaan lembga Ombusman Swasta bagi masyarakat Yogyakarta sampai saat ini masih asing dan belum familiar. Lembaga yang di bentuk oleh Gubernur DIY ini yang bertugas mengawasi gerak usaha yang menjunjung etika dalam bisnis, demikian dikatakan salah satu anggota komisioner LOS DIY Bapak Supriyono dalam acara sosialisasi LOS di aula ruang rapat Balai Desa Banyuraden Gamping Sleman, Jum`at (21/1) Lebih lanjut di katakan, sudah banyak contoh kasusu melanda warga DIY atas ulah oknum pengusaha yang lebih mementingkan untung dengan meninggalkan etika bisnis yang etis. Seperti pinjaman 1 jam cair, kasus investasi bodong, lising sepeda motor dan pola penagihan yang memakai preman (debt colector), jual beli rumah di
  • 15. perumahan yang tidak sesuai iklan, lowongan pekerjaan yang menyesatkan, BMT, koperasi dll. Acara yang di hadiri Kepala Desa Banyuradesn dan staf pamong serta tokoh desa berjalan lancar. 12. 24 Undangan Seminar dan Lauching Buku PR2Media. Pemantaua regulasi dan regulator media (PR2MEDIA). Dewan Pers, Lembaga Sensor Film,Komisi Penyiaran Indonesia(KPI),Komisi Informasi(KI),Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI). Tema yang di ambil ” IRONI EKSISTENSI REGULATOR MEDIA PADA ERA DEMOKRASI” 13. 24 Rapat Bulanan Pengurus JRKY di tempate Fidarini pukul 16.00 Wib.Pembahasan rencana Program 2011. Pengurus yang hadir : 1. Mardiyono (ketua) 2. Haribawa (sekretaris) 3. Fidarini DW (wakil bendahara) 4. Yudi (litbang) 5. Kokoh Handoko (Litbang) 6. Sri Kuncoro (Advokasi dan perizinan). Pembahsan yang di lakukan diantaranya : 1. MoU Kerjasama dengan RRI telah di tandatangani pada 10 januari 2011. Untuk kongkrit kegiatan dan rencana program akan segera di realisasikan. 2. Persiapan pembentukan ALWARI, Rabu 26 Januari 2011 di Pro 2 RRI Gejayan Yk pkl : 10.00 Wib 3. Ultah JRKY ke 9 Mei 2011 akan kembali di gelar kegiatan Sosial : Sunatan Massal, Sarasehan dan pelatihan. Persiapan dan pembentukan kepanitiaan akan segara di lakukan. 4. Persiapan Laporan Tahunan yang akan di laksanakan Maret 2011 bertepatan dengan pertemuan 3 Bulanan. Rencana tempat di BPPKI Depkominfo DIY. 5. Rencana diskusi dengan KPA Kota, memanfaatkan kegiatan temu wartawan radio komunitas dengan tema”Media Komunitas sebagai alat efektif pencegahan penyebaran HIV/AIDS”. Rencana tempat : AJR,Limacemara dan magenta. 6. Mempersiapkan proposal untuk ulang tahun JRKY ke 9 dan persiapan pembentukan panitia HUT ke 9 JRKY. 7. Membuat ID Card untuk pengurus JRKY dan Rakom Anggota JRKY. 8. Pendaftaran untuk menjadi anggota JRKY, di tutup pada 31 Desember 2011. Mohon di informasikan. 9. kamis, 27 Januari 2011 pukul 10.00 kumpul di tempat fidarini pengurus JRKY (Haribawa, Sri Kuncoro,Fidarini dan Yudi Astanto) akan mengambil tape compo polytron JRKY ke rumah Irwan Suryono
  • 16. 10. 14. 26 Undangan EDP TV Komunitas UPN Veteran di Ruang Seminar Lt 3 Gedung FISIP UPN Jl. Babarsari 3 Yogyakarta. 15. 26 Undangan pertemuan pembentukan ALWARI Wilayah DIY bertempay di ruang meting Pro 2 RRI Gejayan, Jl. Affandi Gejayan Yogyakarta. 16. 26 Radio Widjaya bergabung dengan JRKY dan mendapat Nomer Induk Anggota : 030.8.01.2011. Kelengkapan dokumen sudah diserahkan seperti FC Akte pendirian,Surat Pernyataan dan Profil Radio, namun untuk soft copy logo dan profil belum di kirim dan menunggu rapat keputusan bersama di radio. 17. 29 Undangan Diskusi Publik “Masihkan Jawa sebagai kultur penyangga keberagaman” bersama Prof. Dr. Magnis Suseno pukul 13.00-15.00Wib di Balai Bahasa Jl. Idewa Nyoman Oka 34 Kotabaru Yogyakarta. 18. 31 Undangan Diskusi Publik “Bagaimana Remaja Bisa Terlibat Terorisme” bertempat di ruang Seminar Taman Budaya Yogyakarta pukul 14.00-16.00 Wib bersama : Arifin Ali Kaswandi, Aisah Indati (Psykolog UGM), Lusi Margiyani (Wali Murud), Mahmudin Ridlo, Eny Puji Utami (Komunits Coret) C. Kegiatan Bulan Februari 2011 No. Tgl Diskripsi Kegiatan 1. 1 Undangan Diskusi “Peran Redaksi dalam memberitakan tentang Keistimewaan DIY” Narasumber : Darmanto (MPM) dan Sumadiyono (Harian Jogja) di Pendapa Taman Siswa Yogyakarta. Lembaga Pers Mahasiswa PENDAPA UST Yogyakarta. 2. 2 Undangan Sosialisasi Perda No.12 Th 2010 dan Lounching web KPA di Pracimantoro Kepatihan Yogyakarta. Penanggulangan HIV/AIDS menjadi tanggungan pemerintah dan masyarakat. Kegiatan yang berlangsung di Pracimantoro Kepatihan Yogyakarta ini mengundang seluruh elemen masyarakat baik pekerja media dan masyarakat serta LSM pendamping HIV/AIDS. Acara yang menghadirkan pembicara dari Kesra Pemrov yang mewakili Wagub, KPA Propinsi dan Pelaksana Program telah menginformasikan tentang pelaksanaan Perda No. 12 Th 2010. 3. 2 Undangan Peliputan Mou Ketua BNN dengan Pemerintah Provinsi DIY. Penanggulangan penyebaran zat aditiv seperti narkoba dan sejenisnya harus di tekan. Upaya pencegahan ini dilakukan oleh badan yang khusus menangani narkoba. BNN sebagai representativ negara
  • 17. dalam tugasnya adalah menekan angka peredaran dan penggunaan narkoba di kalangan generasi muda. Mou yang di tanda tangani oleh Ketua BNN Komjen Gores Mere dan Gubernur DIY Srisultan HB X serta Ketua DPRD DIY Yoeke Samawi bertempat di Kepatihan. 4. 2 Undangan Pengukuhan ALWARI Wilayah DIY di Auditorium RRI Gejayan Yogyakarta, Pukul 19.00 Wib. Keberadaan pekerja media radio sebagai insan pers yang harus di lindungi dalam menjalankan tugas dan fungsinya. 5. 11 Surat Pemberitahuan via email mengenai jejak pendapat tentang Badan Hukum JRKY di kirim kerakom anggota JRKY. Sementara melalui website jrky juga di pasang di pojok kanan atas. Jejak pendapat ini akan berlangsung selama 3 bulan (April 2011) 6. 12 Rapat Bulanan Pengurus JRKY dengan agenda: Persiapan HUT ke 9 JRKY, bertempat di Fidarini Devi Widasari. Pengurus yang hadir : Haribawa,Yudi Astanto, Sri Kuncoro,Fidarini Devi dan Mardiyono. Agenda Pembahaan : 1. Konggres JRKI akan dilaksanakan bulan Mei 2011. Tempat dan waktu belum ada kejelasan namun surat dari Divisi Data Base sudah di kirim ke JRKY via email. 2. Fidarini melaporkan bahwa hp JRKY telah di kembalikan tapi tape polytron masih di kungkungi irwan. 3. HUT ke 9 JRKY akan menyelenggarakan kegiatan khitanan masssl. Untuk rencana kegiatan tanggal 29 Mei 2011 bertempat di Aula Dishubkominfo DIY (KPID) 4. Proposal sudah siap dan kamis (17/2) akan ada pertemuan untuk pembagian jatah proposal di sekretariat pukul 16.00 Wib. 5. Pembuatan ID Card Pengurus dan anggota akan segera di selesaikan oleh mas Yudi 6. Surat Pemberitahuan Jejak Pendapat tentang Badan Hukum JRKY untuk rakom anggota sudah di kirim via email dan bisa di buka di web JRKY. 7. Untuk hosting JRKY sudah di tambah dari 100 Mgbyte menjadi 500 Mgbyte dan pembayaran telah di lakukan
  • 18. oleh Pak Wiedodo ke rumah Web. 8. JRKY telah meluncurkan logo HUT ke 9 di halaman muka web JRKY yang rencananya akan di barengi berbagai macam kegiatan seperti khitanan sarasehan dan aksi sosial. 7. 17 Pembuatan Mailist JRKY. Untuk mendukung kelancaran informasi dan menjadi ajang diskusi anggota JRKY dan pihak-pihak yang peduli, pengurus memandang perlu bahwa peran fungsi mailist bisa menjadi jembatan awal untuk di wujudkan. Kebaradaan diskusi untuk berbagi informasi dan pengalaman radio komunitas anggota JRKY menjadi lebih bermakna selain mengetahui perkembangan rakom yang ada. Mailist JRKY memberikan bukti bahwa apa yang dilakukan kepengurusan saat ini untuk melibatkan anggota menjadi sangat penting seperti dalam jejeak pendapat tentang badan hukum JRKY. 8. 20 Undang Workshop Radio komunitas streaming Raboekoe atau radio buku. Materi yang di sampaikan tentang Tehnik Siaran, Reportasi Dasar dan Wawancara berbasis radio. Perkembangan teknologi komunikasi telah melahirkan masyarakat yang makin besar tuntutannya akan hak untuk mengetahui dan hak untuk mendapatkan informasi. Informasi telah menjadi kebutuhan bagi masyarakat dan telah menjadi komoditas penting dalam kehidupan masyarakat. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah membawa implikasi terhadap dunia penyiaran, termasuk penyiaran di Indonesia. Penyiaran sebagai penyalur informasi dan pembentuk pendapat umum, perannya semakin strategis, terutama dalam mengembangkan kehidupan demokratis. Dunia Broadcasting (penyiaran) adalah dunia yang selalu menarik perhatian bagi masyarakat. Aktivitas penyiaran tidaklah semata merupakan kegiatan ekonomi, tetapi ia juga memiliki peran sosial yang tinggi sebagai medium komunikasi. Komunikasi dapat didefinisikan sebagi proses penyampaian ide, gagasan dan atau opini dari seseorang yang disebut komunikator ditujukan kepada sejumlah sasaran. Dalam halini adalah komunikan dengan dan atau tanpa media dengan tujuan megubah perilaku orang lain. Penyiaran merupakan suatu kegiatan penyelenggaraan siaran radio dan televisi, yang diselenggarakan oleh organisasi penyiaran radio dan televisi. Output dari organisasi penyiaran adalah siaran. Medium radio dan televisi merupakan sarana komunikasi massa yang kemunculannya terjadi sebagai akibat dari revolusi di bidang elektronika. Bagaimana proses penyiaran berlangsung? Pada prinsipnya sama
  • 19. dengan proses komunikasi. Proses komunikasi terjadi sejak ide itu diciptakan sampai dengan ide itu disebarluaskan. Langkah langkahnya meliputi pengagas ide dalam hal ini komunikator, kemudian ide itu diubah menjadi suatu bentuk pesan yang dapat dikirimkan baik verbal dan nonverbal melalui saluran dan atau sarana komunikasi yang memungkinkan pesan itu mampu menjangkau khalayak luas. Proses penyiaran Terselenggaranya penyiaran ditentukan oleh tiga unsur yang menghasilkan siaran yaitu : studio, transmitter, dan pesawat penerima. Ketiga unsur ini kemudian disebut sebagai trilogi penyiaran. Paduan ketiganya yang kemudian akan akan mengasilkan siaran yang dapat diterima oleh pesawat penerima radio maupun televisi. 1.Studio Studio merupakan sistem yang cukup berperan dalam sebuah stasiun penyiaran, sebagai subsistem yang terintegrasi secara total, bagian studio memberikan andil untuk penyedia program program regular yang bersifat live event atau recording program. Sistem studio pada umumnya terintegrasi dari berbagai unit sistem, seperti bagian audio, video system, dan pencahayaan serta dilengkapi prasarana seni atau art sebagi unsur pendukung produksi, khususnya untuk produksi audio visual. Studio merupakan tempat produksi informasi sekaligus menyiarkan, yakni mengubah ide dan atau gagasan menjadi bentuk pesan baik gambar maupun suara yang bermakna melaui sebuah proses yang mekanistik yang menmungkinkan gambar suara itu dikirimkan melaui transmitter untuk selanjutnya diterima oleh sistem antena pada pesawat penerima (media receiver) guna dinikmati oleh khalayak dalam bentuk sajian acara. Dalam produksi informasi, studio sebagi penyuplai acara di bagi menjadi 2 bagain kategori besar, yaitu : a.live event, misalnya program music, variety show, berita/news dan lain sebagainya. b. Recording Event, program acara yang direkam lebih dahulu baik program acara non drama seperti music, olahraga dan news maupun program acara drama . 2. Trasmitter Merupakn salah satu unsur dalam proses penyiaran yang berfungsi mengantarkan gambar dan suara dari studio berupa gelombang elektromagnetik yang membawa muatan informasi untuk dipancarkan atau disalurkan melalui kabel atau serat optik. Sistem pemancaran (transmisi) dapat dilakukan melalui sistem terresterial (pancaran di atas tanah) dan sistem satelit ( menggunakan jasa satelit komunikasi). Ada 3 cara sistem satelit komunikasi (telekomunikasi), sistem DBS (Direct Broadcasting Satellit) dan sistem semi DBS, serta sistem gabungan ( terristorial, penyaluran dan satelit). 3.Pesawat penerima Merupakan alat yang berfungsi mengubah gelombang elektro
  • 20. magnetik yang membawa muatan informasi berupa signal siaran dan signal gambar proyeksi menjadi bentuk pesan yang dapat dinikmati. Pancaran gelombang elektro magnetik yang membawa muatan signal suara yang terbentuk melalui microfon, kemudian pancaran ini diterima oleh sistem antena untuk diteruskan ke pesawat penerima, dan signal suara itu diubah kembali menjadi atau audio didalam audio/loudspeaker. Proses ini menghasilkan siaran radio. Sedang pancaran elektro magnetik yang membawa muatan signal suara, yang dihasilkan oleh microfon dan signal gambar proyeksi, yang dihasikan oleh sistem lensa dan kemudian diubah menjadi signal gambar dalm tabung pengambil gambar (pick up tube) maka proses ini menghasilkan siaran televisi. Ketiga unsur tersebut bila dipadukan dapat menghasilkan siaran, sebagai berikut ini: Bertindak sebagai komunikator dan sekaligus sebagai sumber informasi adalah penyelenggara siaran. Ide/isi pesan komunikator produksi dan disiarkan melalui stasiun penyiaran radio dan televisi (hasil produksi) dapat dinikmati atau dilihat dan didengar oleh komunikan melalui pesawat televisi dan atau pesawat radio. Isi pesan itu bertujuan untuk mengubah sikap dan perilaku khalayak. Sementara penyiaran yang merupakan padanan kata broadcasting memiliki pengertian sebagai: kegiatan pemancarluasan siaran melalui sarana pemancaran dan/atau sarana transmisi di darat, di laut atau di antariksa dengan menggunakan spektrum frekuensi radio (sinyal radio) yang berbentuk gelombang elektromagnetik yang merambat melalui udara, kabel, dan atau media lainnya untuk dapat diterima secara serentak dan bersamaan oleh masyarakat dengan perangkat penerima siaran. Dengan demikian menurut definisi di atas maka terdapat lima syarat mutlak yang harus dipenuhi untuk dapat terjadinya penyiaran. Jika salah satu syarat tidak ada maka tidak dapat disebut penyiaran. Kelima syarat itu jika diurut berdasarkan apa yang pertama kali harus diadakan adalah sebagai berikut: 1. Harus tersedia spektrum frekuensi radio 2. Harus ada sarana pemancaran/transmisi 3. Harus adanya perangkat penerima siaran (receiver) 4. Harus adanya siaran (program atau acara) 5. Harus dapat diterima secara serentak/bersamaan. Istilah standar prosedur pengoperasian atau standard operating procedure (SOP)pada awalnya hanya dipakai sebagai suatu syarat atau aturan untuk mengoperasikan suatu mesin peralatan mekanik atau elektronik. Syarat tersebut mutlak diperlukan dengan tujuan untuk melancarkan operasional dan membuat alat agar dapat
  • 21. digunakan dalam waktu yang relatif lebih lama. Dalam kaitan ini para pengelola program teknik dan administraasi/ ketatalaksanaan dalam wadah organisasi penyiaran bekerja diatas landasan saling pengertian, menghargai dan mengingatkan, untuk menghasilkan siaranyang berkualitas, baik dan benar. Yang dimaksud dengan siaran berkualitas, baik dan benar adalah : Siaran berkualitas adalah siaran yang kualitas suara atau gambar atau visualnya prima. Siaran yang baik adalah siaran yang isi pesannya, baik audio atau visualnya bersifat informatif, edukatif, persuasif, akumulatif, komunikatif dan stimulatif. Siaran yang benar adalah siaran yang isi pesannya, baik audio dan atau visualnya diproduksi sesuai dengan sifat fisik medium radio dan atau televisi. Dengan memperhatikan kriteria siaran yang berkualitas, baik dan benar, maka diharapkan akan mampu memberikan kontribusi kepada khalayak berupa hasil produksi siaran yang benar- benar dapat dinikmati dan di tonton. Untuk siaran artistik terikat pada kode moral, sedangkan siaran karya jurnalistik selain terikat kode moral juga pada kode profesi jurnalistik. Secara umum, naskah atau tulisan dibagi ke dalam dua bagian, yakni tulisan fiksi dan nonfiksi. Tulisan fiksi yaitu tulisan berbasis khayalan atau imajinasi, bukan fakta atau data nyata. Umumnya tulisan ini merupakan karya sastra, seperti cerita pendek, novel, puisi, dan drama.Tulisan nonfiksi yaitu tulisan yang berbasis fakta dan data, seperti berita, artikel, feature, essay, dan resensi. Naskah jurnalistik masuk dalam kategori nonfiksi karena ditulis berdasarkan fakta atau data peristiwa. Jadi, ciri utama naskah atau karya jurnalistik adalah nonfiksi, faktual, atau bukan hasil khayalan. Naskah jurnalistik dibagi dalam tiga kelompok besar, yaitu berita (news), opini atau pandangan (views), dan karangan khas (feature). BERITA 1. Berita (news) adalah laporan peristiwa berupa paparan fakta dan data tentang peristiwa tersebut. 2. Unsur fakta yang dilaporkan mencakup 5W+1H: What (Apa yang terjadi), Who (Siapa pelaku atau orang yang terlibat dalam kejadian itu), Why (Kenapa hal itu terjadi), When (Kapan kejadiannya), Where (Di mana terjadinya), dan How (Bagaimana proses kejadiannya). 3. Ada beberapa jenis berita yang dikenal di dunia jurnalistik, antara lain berita langsung (straight news), berita mendalam (depth news), berita opini (opinion news), dan berita foto. 4. Struktur tulisannya terdiri dari judul (head), baris tanggal
  • 22. (dateline), teras berita (lead), dan isi berita (body). 5. Prinsip penulisannya antara lain mengedepankan fakta terpenting (mode piramida terbalik, inverted pyramid), tidak mencampurkan fakta dan opini, dan berimbang (balance, covering both side). 6. Isi berita merupakan fakta peristiwa yang benilai berita (news value), yakni aktual, faktual, penting, dan menarik. OPINI 1. Opini adalah pendapat atau pandangan (views) yang sifatnya subjektif mengenai suatu masalah atau peristiwa yang dituangkan dalam bentuk tulisan. 2. Jenis-jenis naskah opini antara lain artikel opini (article), kolom (column), tinjauan (essay), tajukrencana (editorial atau opini redaksi), surat pembaca (letter to the editor), karikatur, dan pojok. 3. Isi tulisan berupa pendapat pribadi penulis berdasarkan fakta ataupun ungkapan pemikiran semata. 4. Struktur umum tulisan opini/artikel: judul (head), penulis (by line), pembuka tulisan (opening), pengait (bridge), isi tulisan (body), dan penutup (closing). FEATURE 1. Feature (karangan khas) adalah laporan jurnalistik bergaya sastra (gaya penulisan karya fiksi seperti cerpen) yang menuturkan peristiwa. 2. Isinya penonjolan segi (angle) tertentu dalam sebuah peristiwa, biasanya 22ataka yang mengandung segi human interest, yakni memberikan penekanan pada fakta-fakta yang dianggap mampu menggugah emosi —keharuan, simpati, kegembiraan, atau bahkan amarah atau kejengkelan. 3. Mengedepankan unsur hiburan ketimbang informasi. 4. Biasanya menggunakan “kata berona” (colorful word) untuk menambah daya tulisan. 5. Jenis-jenis feature antara lain feature berita (news feature), feature artikel (article feature), tips (how to do it feature), feature biografi, feature perjalanan atau petualangan (catatan perjalanan), dan sebagainya. KOLOM 1. Kolom (column) adalah sebuah 22ataka khusus para pakar yang berisikan karangan atau tulisan pendek, yang berisikan pendapat subjektif penulisnya tentang suatu masalah. 2. Rubrik khusus ini umumnya bernama asli (“Kolom”), namun
  • 23. ada pula media massa yang menggunakan nama lain seperti “Resonansi” (Republika), “Asal Usul” (Kompas), dan sebagainya. 3. Penulisnya disebut kolomnis (columnist). Dalam kamus bahasa, kolomnis diartikan sebagai seorang penulis yang menyumbangkan karangan (artikel) pada suatu media massa secara tetap. 4. Isinya hanya pendapat, berbeda dengan tulisan artikel yang berisi pendapat namun disertai tuturan data, fakta, berita, atau argumentasi berdasarkan teori keilmuan yang mendukung pendapatnya tentang suatu masalah. 5. Nasksh kolom tidak mempunyai struktur tertentu, tapi langsung berisi tubuh tulisan, yakni berupa pengungkapan pokok bahasan dan pendapat penulisnya tentang masalah tersebut. Judulnya pun biasanya singkat saja. Bahkan, dapat hanya satu kata. TAJUK 1. Tajukrencana (biasa disingkat “tajuk” saja) dikenal sebagai “induk karangan” sebuah media massa. 2. Disebut juga “Opini Redaksi”, yakni penilaian redaksi sebuah media tentang suatu peristiwa atau masalah. 3. Merupakan “jatidiri” atau identitas sebuah media massa. Melalui tajuklah redaksi media tersebut menunjukkan sikap atau visinya tentang sebuah masalah 23ataka yang terjadi di masyarakat. 4. Tajukrencana yang berupa artikel pendek dan mirip dengan tulisan kolom ini, biasanya ditulis oleh pemimpin redaksi atau redaktur senior yang mampu menyuarakan pendapat korannya mengenai suatu masalah 23ataka. 5. Sikap, opini, atau pemikiran yang disuarakan lewat tajuk adalah visi dan penilaian orang, kelompok, atau organisasi yang mengelola atau berada di belakang media tersebut. Apa yang harus dilakukan penyiar agar siarannya “mantap” dan sukses? Berikut ini beberapa hal yang perlu kita ketahui sebelum “on air” atau masuk ke ruang siaran. Beberapa hal yang harus dilakukan oleh seorang penyiar adalah : 1. Songs played. Kita harus tahu, jika perlu cek, daftar lagu yang harus, akan, atau siap diputarkan selama siaran. Dalam acara request, kita harus tahu ketersediaan lagu yang diminta pendengar. 2. Artists. Cari informasi terbaru, misalnya show atau album baru, mengenai artis atau penyanyi yang lagunya kita putar. Ini penting untuk menambah bobot siaran, informatif! 3. Current Affairs. Kita, penyiar, hendaknya terus mengikuti berita- berita aktual, termasuk event-event dan berita lokal, nasional, bahkan internasional. Wawasan kita harus tetap up to date. Maka, penyiar
  • 24. wajib rajin baca, utamanya 24atak. 4. Prepare in advance. Jangan sepelekan persiapan dan latihan. You need time to practice what you’re going to say before you go on. Kita perlu waktu untuk melatih apa yang akan kita 24atakana sebelum siaran, utamanya latihan baca berita –jika siaran berita— atau menyampaikan adlibs (iklan baca). 5. Latihan sebelum mengudara akan menambah rasa percaya diri, selain meminimalkan kesalahan. Jika kita baca langsung berita atau info, tanpa latihan dulu, akan terdengar tidak alamiah, it can often sound unnatural! 6. Bicaralah dengan pendengar seakan-akan ngobrol dengan temain baik dan –jika pendengar lebih tua dari kita— dengan ibu atau kakak kita. Be Polite! Reportase dapat diartikan sebagai proses pengumpulan data yang digunakan untuk penulisan karya jusnalistik. Objek pengumpulan data tersebut dapat berupa manusia, makhluk hidup selain manusia, buku- buku, tempat bersejarah, dan sebagainya. Suatu reportase disebut sebagai wawancara jika objek reportasenya adalah manusia. Wawancara VS Reportase. Apakah wawancara sama dengan reportase? Jawabannya adalah tidak. Reportase memiliki ruang lingkup yang jauh lebih luas daripada wawancara, sedangkan wawancara merupakan salah satu jenis teknik reportase. Wawancara adalah tanya-jawab dengan seseorang untuk mendapatkan keterangan atau pendapatnya tentang suatu hal atau masalah. Wawancara sering dihubungkan dengan pekerjaan jurnalistik untuk keperluan penulisan berita yang disiarkan dalam media massa. Dalam konteks ini, wawancara merupakan proses pencarian data berupa pendapat/pandangan/pengamatan seseorang yang akan digunakan sebagai salah satu bahan penulisan karya jurnalistik. Dari wawancara, sebuah berita didapat dan dilaporkan kepada masyarakat. Untuk itu, wawancara sedikit banyak mempengaruhi sebuah kualitas berita. Sebab wawancara dibutuhkan untuk mendapatkan keterangan, fakta, data-data, penegasan serta beragam jenis informasi lainnya. Kegunaan wawancara bisa untuk memastikan sebuah kebenaran, mengklarifikasi, me-recheck, atau meluruskan kembali berbagai informasi yang didapat. Jenis wawancara 1. News interview, yaitu wawancara dalam rangka memperoleh informasi dan berita dari sumber-sumber yang mempunyai kredibilitas ataupun reputasi di bidangnya. 2. Casual interview, atau disebut juga wawancara mendadak. Ini adalah jenis wawancara yang dilakukan tanpa persiapan/perencanaan
  • 25. sebelumnya. 3. Man in the street interview. Tujuan untuk mengetahui pendapat umum masyarakat terhadap isu atau persoalan yang hendak diangkat menjadi bahan berita. 4. Personality interview, yaitu wawancara yang dilakukan terhadap figur-figur publik yang terkenal, atau bisa juga terhadap orang-orang yang dianggap memiliki sifat/kebiasaan/prestasi yang unik, yang menarik untuk diangkat sebagai bahan berita. Persiapan Wawancara Secara sederhana terdapat sedikitnya dua tahap untuk melakukan persiapan wawancara; 1. Tahapan Biografis Tahapan untuk mengumpulkan tentang gelar, nama, tempat tinggal, data-data umum lain. 2. Tahapan non Biografis Mengumpulkan keterangan seputar subyek, seperti yang terkait dengan kehidupan tokoh selain biografis. Model Wawancara · Wawancara langsung (Tatap Muka) · Wawancara tidak langsung (Telpon dan Tertulis) Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Wawancara Agar tugas wawancara kita dapat berhasil, maka hendaknya diperhatikan hal-hal , antara lain sebagai berikut: 1. Lakukanlah persiapan sebelum melakukan wawancara. Persiapan tersebut menyangkut outline wawancara, penguasaan materi wawancara, pengenalan mengenai sifat/karakter/kebiasaan orang yang hendak kita wawancarai, dan sebagainya. 2. Taatilah peraturan dan norma-norma yang berlaku. Sopan santun, jenis pakaian yang dikenakan, pengenalan terhadap norma/etika setempat, adalah hal-hal yang juga perlu diperhatikan agar kita dapat beradaptasi dengan lingkungan tempat pelaksanaan wawancara. 9. Jangan mendebat nara sumber. Tugas seorang pewawancara adalah mencari informasi sebanyak- banyaknya dari nara sumber, bukan berdiskusi. Jika Anda tidak setuju dengan pendapatnya, biarkan saja. Jangan didebat. Kalaupun harus didebat, sampaikan dengan nada bertanya, alias jangan terkesan
  • 26. membantah. Contoh yang baik: “Tetapi apakah hal seperti itu tidak berbahaya bagi pertumbuhan iklim demokrasi itu sendiri, Pak?” Contoh yang lebih baik lagi: “Tetapi menurut Tuan X, hal seperti itu kan berbahaya bagi pertumbuhan iklim demokrasi itu sendiri. Bagaimana pendapat Bapak?” Contoh yang tidak baik: “Tetapi hal itu kan dapat berbahaya bagi pertumbuhan iklim demokrasi itu sendiri, Pak.” 4. Hindarilah menanyakan sesuatu yang bersifat umum Biasakanlah menanyakan hal-hal yang khusus. Hal ini akan sangat membantu untuk memfokuskan jawaban nara sumber. 5. Ungkapkanlah pertanyaan dengan kalimat yang sesingkat mungkin dan to the point. Selain untuk menghemat waktu, hal ini juga bertujuan agar nara sumber tidak kebingungan mencerna ucapan si pewawancara. 6. Hindari pengajuan dua pertanyaan dalam satu kali bertanya. Hal ini dapat merugikan kita sendiri, karena nara sumber biasanya cenderung untuk menjawab hanya pertanyaan terakhir yang didengarnya. 7. Pewawancara hendaknya pintar menyesuaikan diri terhadap berbagai karakter nara sumber. Untuk nara sumber yang pendiam, pewawancara hendaknya dapat melontarkan ungkapan-ungkapan pemancing yang membuat si nara sumber “buka mulut”. Sedangkan untuk nara sumber yang doyan ngomong, pewawancara hendaknya bisa mengarahkan pembicaraan agar nara sumber hanya bicara mengenai hal-hal yang berhubungan dengan materi wawancara. 8. Pewawancara juga hendaknya bisa menjalin hubungan personal dengan nara sumber Dengan cara memanfaatkan waktu luang yang tersedia sebelum dan sesudah wawancara. Kedua belah pihak dapat ngobrol mengenai hal- hal yang bersifat pribadi, atau hal- hal lain yang berguna untuk mengakrabkan diri. Ini akan sangat membantu proses wawancara itu sendiri, dan juga untuk hubungan baik dengan nara sumber di waktu-
  • 27. waktu yang akan datang. 10. Memihak Narasumber Jika kita mewawancarai seorang tokoh yang memiliki lawan ataupun musuh tertentu, bersikaplah seolah-olah kita memihaknya, walaupun sebenarnya tidak demikian. Seperti kata pepatah, “Jangan bicara tentang kucing di depan seorang pecinta anjing”. 9. 20 Sosialisasi LOS DIY di Radio Swaragodean pukul 19.30 Wib bertempat di Balai Dusun. Kegiatan yang di pandu oleh Bapak Bambang Farid S ( LOS DIY) dengan peserta warga seputar radio Swaragodean. 10. 21 Penyebaran Propsal HUT ke 9 JRKY ke relasi dan mitra JRKY yang di lakukan oleh panitia. Pelaksanaan HUT ke 9 JRKY masih 3 bulan lagi, namun untuk melakukan aksi yang akan di gelar pada 29 Mei 2011 yang akan datang telah di susun rencana dan persiapan. Panitia telah mempersiapkan segala sesuatunya sesuai jadwal yang di tetapkan. 11. 24 Perubahan tampilan website JRKY. Dalam rangka menyambut 9 tahun JRKY, tampilan situs JRKY mengalami perubahan yang lebih baik. Selain penambahan informasi dan agenda kegiatan JRKY kembali di update bagi pengunjung website. Perubahan ini memberikan keleluasaan pengunjung untuk lebih menikmati informasi yang diinginkan. Penambahan kapasitas sudah dilakukan pengurus untuk lebih meningkatkan kwalitas isi dan tampilan. Laporan Keuangan Dana yang tersimpan di rekening JRKY ( 3587.01.010073.5.9 BRI unit Niten Bantul) sampai akhir 28 Agustus 2011 sebesar Rp. 350.000,- (Tiga ratus lima puluh ribu rupiah). Untuk laporan keuangan (kas) yang di bawa Bendahara 2 untuk operasional kegiatan JRKY sampai akhir Februari 2011 sebesar Rp.3.400.300,- Demikian laporan ini di sampaikan kepada Radio Komunitas sebagai pemberitahuan atas kerja Pengurus JRKY. Atas perhatiannya di ucapkan terimakasih. Yogyakarta, 2 Maret 2011 Ttd Mardiyono
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41.
  • 42.
  • 43.
  • 44.
  • 45.
  • 46.
  • 47.
  • 48. .