Setelah merdeka, masih banyak tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia. Ada dua cara yang dilakukan, yaitu dengan Diplomasi dan Konfrontasi. Diplomasi merupakan upaya yang dilalui dengan perundingan2. Nah, apa saja sih? Hehe, semoga bermanfaat, ya! ;)
2. • Meyakinkan dunia internasional bahwa
masalah kembalinya Belanda ke Indonesia
adalah masalah internasional
• Berupaya memperoleh dukungan
internasional terhadap kedaulatan
Indonesia sekaligus mendesak Belanda
pergi
• Pengakuan kemerdekaan Mesir 22 Maret
1946 dan Liga Arab 18 November 1946
• Dukungan dari anggota Dewan Keamanan
PBB, Agustus 1947 (Australia, India, Liga
Arab)
3. • Diselenggarakan pada 10-15 November 1946 di
Kuningan-Jawa Barat
• Ditandatangani pada 25 Maret 1947
• (Ketua) Delegasi :
a. Indonesia : Sutan Sjahrir
b. Belanda : Schermerhorn
c. Sekutu : Lord Killeran
• Hasil perundingan :
a. Belanda mengakui secara de facto
kedaulatan RI atas wilayah Sumatera, Jawa
dan Madura
b. Indonesia dan Belanda bekerjasama
membentuk NIS
c. Indonesia dan Belanda membentuk Uni
Indonesia-Belanda yang diketuai Ratu
Belanda
4. • Reaksi terhadap hasil perundingan :
a. Perpecahan partai politik
b. Jatuhnya kabinet Sutan Sjahrir
c. Dibentuk laskar Persatuan Perjuangan (Tan Malaka)
d. Indonesia dan Belanda memberikan nota pada masing-masing
negara
e. Perbedaan penafsiran terhadap nota dan hasil perundingan
f. Belanda melakukan Agresi Militer I pada 21 Juli 1947
g. Dibentuk KTN (Komisi Tiga Negara) yaitu Amerika Serikat,
Australia dan Belgia
5. • Diselenggarakan pada 8 Desember
1947 di Kapal U.S.S Renville milik AS
• Ditandatangani pada 17 Januari
1948
• (Ketua) Delegasi :
a. Indonesia : Amir Syarifuddin
b. Belanda : Abdulkadir
Wi joyoatmojo
c. KTN : Frank Graham (AS),
Richard Kirby (Australia), Paul
van Zeeland (Belgia)
6. • Hasil perundingan :
a. Menetapkan garis demarkasi Van Mook
b. Diadakan plebisit
c. Pasukan Indonesia ditarik (hi jrah) dari wilayah yang dikuasai Belanda
• Reaksi terhadap hasil perundingan :
a. Kabinet Amir Syarifuddin jatuh
b. Wilayah Indonesia semakin sempit (sebagian Sumatera, sebagian Banten,
sebagian Yogyakarta)
c. Pasukan TNI meninggalkan wilayah yang dikuasai Belanda, misalnya TNI di
Jawa Barat hi jrah ke Jawa Tengah/Yogyakarta
d. Belanda membentuk BFO (Bij eenkomst voor Federal Overleg)
e. Belanda melakukan Agresi Militer II pada 19 Desember 1948
7. • Dampak Agresi Militer Belanda II :
a. Ibu kota Indonesia (Yogyakarta) dikuasai Belanda
b. Ditawannya Soekarno-Hatta
c. Pembentukan PDRI (Pemerintahan Darurat Republik Indonesia) di
bawah pimpinan Syafruddin Prawiranegara
d. Adanya PDRI di Bukittinggi-Sumbar membuktikan pemerintah
Indonesia masih eksis
e. Penggalangan dukungan oleh wakil Indonesia di PBB
f. Ancaman AS terhadap Belanda tentang Marshall Plan
g. Diadakan Serangan Umum 1 Maret 1949 untuk merebut kembali
Yogyakarta
h. Serangan Umum 1 Maret 1949 memberi efek psikologis dan politis
8. • Diselenggarakan pada 17 April-7 Mei
1949 di Hotel Des Indes (Jakarta)
• Ditandatangani 17 Mei 1949
• Perubahan KTN menjadi UNCI (United
Nations Commision for Indonesia)
• (Ketua) Delegasi :
a. Indonesia : Moh. Roem
b. Belanda : van Royen
c. UNCI : M. Cochran
9. • Hasil perundingan :
a. Para pemimpin Indonesia yang ditawan akan
dikembalikan ke Indonesia
b. Ibukota Indonesia kembali ke Yogyakarta
c. Penghentian tembak-menembak (gencatan senjata)
antara Indonesia dan Belanda
d. Segera diadakan KMB (Konferensi Meja Bundar)
10. • Diselenggarakan pada 19-22 Juli
1949 di Yogyakarta
• Perundingan Indonesia dan BFO
• Isu yang dibahas adalah
ketatanegaraan dan militer
• Dilanjutkan di Jakarta pada 30
Juli 1949
• Adanya dukungan BFO terhadap
kedaulatan Indonesia
11. • Diselenggarakan pada 23
Agustus-2 November 1949 di
Den Haag (Belanda)
• (Ketua) Delegasi :
a. Indonesia : Moh. Hatta
b. BFO : Sultan Hamid II
c. Belanda : van Marseven
d. UNCI : Critchley
12. • Hasil perundingan :
a. Pengakuan kedaulatan RIS
b. Masalah Irian Barat diselesaikan setelah 1 tahun
perundingan
c. Pembentukan Uni Indonesia-Belanda yang sederajat
d. RIS harus membayar semua utang Belanda sejak
tahun 1942
e. KNIL dibubarkan dan diintegrasikan ke APRIS
13. • Di Belanda : Ratu Juliana
menandatangani naskah penyerahan
kedaulatan yang diserahkan kepada
perwakilan Indonesia (Moh. Hatta)
• Di Jakarta : A.H.J Lovink menyerahkan
naskah kedaulatan kepada perwakilan
Indonesia (Sultan Hamengkubuwono IX).
• Secara formal, penjajahan Belanda di
Indonesia berakhir
• Wilayah Indonesia adalah bekas
wilayah Hindia-Belanda kecuali Irian
Barat
14. • Diplomasi adalah aplikasi dari
ilmu dan taktik untuk
menjalankan hubungan resmi
antara pemerintah dari dua
atau lebih negara yang
berdaulat melalui jalan yang
damai (Satow’s Guide to
Diplomatic Practice 1979)
• Diplomasi adalah muslihat yang
bi jaksana dengan perundingan
untuk mencapai cita-cita bangsa
(M. Hatta, 15-12-1945)
15. • Indonesia diakui di kancah dunia
• Menarik banyak dukungan dari negara-negara lain
• Gigihnya bangsa Indonesia dalam mempertahankan
kemerdekaan
• Indonesia belajar untuk mandiri dan berdaulat
• Membangun relasi dengan negara-negara lain
• .....