Mata manusia terdiri dari bagian luar dan dalam. Bagian luar meliputi kelopak mata, kelenjar air mata, dan otot-otot gerakan mata. Bagian dalam terdiri atas kornea, iris, pupil, lensa, cairan akueus dan vireous, serta retina yang berfungsi menerima cahaya dan mengirimkan sinyal ke otak. Proses penglihatan terjadi ketika cahaya yang memantul dari benda masuk ke mata melalui kornea dan lensa

3. Farah Khansabyla
IXE/11

5. MATa
Bagian mata luar:
Mata berbentuk bola dengan sedikit pipih dari arah
depan belakang. Bagian luar mata dilindungi oleh
kelopak mata, dan tepat di atas sudut luar mata
terdapat kelenjar air mata yang berfungsi membasahi
dan membersihkan permukaan bola mata. Ada 3 otot
dalam dinding rongga mata yang berfungsi
menggerakan mata. Jika kerjanya tidak sama berarti
matanya juling

6. Merupakan bagian terluar dari mata yang
menonjol dan transparan. Fungsinya untuk
memfokuskan bayangan benda ke retina.
Dalam kornea ada selaput tipis bernama
konjungtiva. Disekitar kornea ada sklera.
Sklera adalah lapisan berwarna putih dan
keras.

7. Lapisan kedua dari kornea adalah korid. Dan pupil
terletak di belakang koroid. Pupil akan berubah bentuk
menjadi menyempit atau kontraksi jika pupil terkena
cahaya yang terang. Dan pupil akan menjadi melebar atau
mengalami dilatasi.
Disekitar pupil ada daerah yang bernama iris. Iris
mengandung pigmen yang menyebabkan iris manusia
berbeda beda ada yang berwarna biru, hitam, hijau, dll.

8. Di belakang pupil terdapat bagian yang
cebung yaitu lensa mata. Di lensa ada otot
bernama muskulus siliaris (otot daging
melingkar). Jika otot ini mengalami
kontraksi maka akan terjadi perubahan
ukuran lensa. Ini terjadi jika mata
mengamati hal yang jauh maupun dekat.
Kemampuan ini dinamakan daya
akomodasi mata.
Lensa Mata

9. SELANJUTNYA
Ruangan diantara lensa dan kornea berisi
cairan encer yang bernama aqueous humor.
Dibagian dalam bola mata terdapat cairan
kenral dan transparan. Cairan ini yang
menyebabkan mata menjadi kukuh. Cairan ini
bernama vireous humor. Jika cairan ini terlalu
banyak maka akan mengakibatkan penyakit
glaukoma dan jika dibiarkan akan
menyebabkan kebutaan.

10. Retina merupakan organ terdalam, kompleks, dan
lunak. Di retina terdapat beberapa sel, diantaranya
adalah reseptor, gangila, dan serabut saraf. Retina
berisi sel reseptor yang berfungsi menerima
rangsang cahaya. Sel ini dinamakan fotoreseptor.
Fotoreseptor ini terdiri dari sel kerucut (untuk
mengkap cahaya dan warna) dan sel batang (sel yang
pekadan berperan dalam cahaya yang redup)

11. SELANJUTNYA
Kerja sel batang dipengaruhi oleh protein
fotopigmen yang disebut yang disebut
rodopsin. Pada hewan nokturnal sel batangnya
lebih banyak dan pada hewan yang beraktifitas
di siang hari lebih didominasi oleh sel kerucut.

14. Mekanisme Melihat
Jika benda terkena cahaya maka benda akan
memantulkan berkas cahaya. Masuk melalui
kornea, lensa mata, hingga sampai retina. Pada
mata yag normal bayangan akan jatuh tepat di
bintik kuning pada retina. Rangsangan yang
diterima retina akan diteruskan oleh urat syaraf
ke otak lalu diterjemahkan

15. SELANJUTNYA
Mata normal (emetrop) adalah mata yang dapat
menfokuskan cahaya yang masuk dalam bintik
kuning. Mata normal dapat melihat benda yang jauh
maupun dekat. Jarak terjauh yang dapat dilihat jelas
oleh mata disebut titik jauh. Dan jarak terdekat yang
masih terlihat jelas oleh mata yaitu titik terdekat.
Titik terdekat pada anak anak masih dekat, dan
sekamkin tua semakin jauh.

17. SUCCESS IS A CHOICE
SUCCESS IS A JOURNEY
SUCCESS IS A PROCESS
Give the best and grateful
@fkhansabil_

19. TERIMA KASIH