3. Menurut aliran ini : berpandangan bahwa satu-satunya
tanggung jawab manajemen adalah untuk
memaksimalkan keuntungan/laba:
Maka implikasinya :
1.kebanyakan manajer sekarang ini adalah manajer
profesional, yang berarti mereka tidak memiliki
perusahaan yang mereka jalankan.
2.Manajer memutuskan sumber daya untuk organisasi
bagi kebaikan sosial
3.Penekatan yang dipakai adalah pendekatan mikro.
4.Terdapat tekanan kompetitif bagi investasi tertinggi.
Pandangan klasik
Tokoh Pendukung : Milton Friedman (Ahli ekonomi dan pemenang
nobel)
4. Pandangan sosial ekonomi (the sosioeconomic view)
Menurut pandangan ini : bahwa tanggung jawab sosial manajemen jauh
mempaui sekedar memperoleh labamelainkan juga mencakup
melindungi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Menurut pandangan ini :
1. Zaman sudah berubah, harapan masyarakat berubah .
2. Para manajer seharusnya prihatin dengan memaksimalkan pendapatan
finansial jangka panjang.
3. Mereka harus menerima kewajiban-kewajiban sosial dan biaya-biaya
yang menyertainya.
4. Panangan klasik itu melintas dihadapan realitas.
Argumen yang mendukung :
1. Harapan masyarakat
2. Laba jangka panjang
3. Kewajiban etis
4. Citra masyarakat
5. Lingkungan yang lebih baik
6. Menghambat peraturan
pemerintah
7. Keseimbangan tanggungjawab
dengan kekuasaan
8. Kepentingan-kepentingan
pemegang saham
9. Kepemilikan sumber-sumber
10. Keunggulan pemegang atas
penanganan masalah.
5. Argumen yang menentang
1. Menghalangi maksimali laba
2. Lunturnya tujuan
3. Biaya-biaya
4. Terlampau banyak kekuasaan
5. Kurangnya keterampilan
6. Kurangnya pertanggung jawaban
7. Kurangnya dukungan masyarakat luas
6. Prinsip Manajemen menurut Henry Fayol
1.Pembagian kerja (division of work)
2.Wewenang dan tanggungjawab
3.Disiplin
4.Kesatuan perintah
5.Kesatuan arah
6.Sub ordinasi kepentingan
7.Balas jasa
8. Sentralisasi
9. Rantai skala
10. Ketertiban
11. Keadilan
12. Kesetabilan kerja
13. Inisiatif
14. Kesetiaan pada kelompok.
7. Tujuan Manajemen
Mengapa manajer perlu mengetahui Manajemen ? Maksudnya adalah agar
tujuan organisasi dapat dimengerti dan diterima oleh pegawai, dicamkan
sedalam-dalamnya dalam jiwa mereka untuk mencapai tujuan yang
diinginkan.
Sifat-sifat tujuan :
1. Apa yang menjadi tujuan ditentukan terlebih dahulu titik akhirnya.
2. Tujuan harus dimengerti oleh mereka yang akan melaksanakannya
3. Tujuan harus dinyatakan baik tertulis maupun lisan
Hal lain :
1. Dinyatakatan tertulis
2. Dapat diukur
3. Dapat menunjukkan waktu spesifik
4. Dapat dicapai.
Tujuan manajemen organisasi
:
1. Tujuan jasa
2. Tujuan laba
3. Tujuan sosial
Tujuan organisasi :
1. Pembuatan keputusan
2. Meningkatkan efisiensi
3. Perwujudan konsistensi
4. Membuat penilaian kinerja
8. Sasaran Manajemen
Sasaran manajerial : adalah tujaun yang ingin dicapai yang mencakup skup
tertentu yang menunjukkan arah kemana usaha-usaha manajer dikerahkan.
Sasaran
1. Sasaran strategis untuk manajemen puncak
2. Sasaran taktis fungsional untuk manajemen menengah
3. Sasaran operasional untuk manajer bawah.
Maka sasaran dapat digambarkan :
Sasaran perusahaan : untuk memperoleh laba
Sasaran pekerja : tercapainya kepuasan ekonomis, sosial psikologis
Sasaran Manajemen :
1. Mencari laba
2. Kepentingan pekerja
3. Kepentingan masyarakat dan pembeli
4. Kepentingan stake holders.
9. PROSES MANAGEMEN
Semua gagasan itu didasarkan pada pra-anggapan yang menghendaki
pembagian proses kerja para manajer menjadi bagian-bagian yang dapat
dilaksanakan. Proses-proses itu berulangkali dinyatakan sebagai "langkah-
langkah dasar manajemen", batu-batu fondasi manajemen.
Proses perencanaan meliputi gagasan bahwa manajemen
mengantisipasi berbagai kondisi seperti peluang dan kendala di masa
depan, dan berusaha menetapkan lebih dulu apa yang harus mereka
lakukan dan apa yang akan mereka capai.
Proses pengorganisasian berarti menempatkan orang dan prasarana
serta sarana dan sumberdaya dalam suatu tata-hubungan yang
kondusif untuk bekerja sama menuju sasaran bersama.
Proses pelaksanaan meliputi pemberian arahan, perintah
kerja, dorongan dan motivasi kerja, serta pemecahan masalah.
Sementara itu
Proses pengendalian dilakukan dengan pengamatan, mencermati
laporan, dan melakukan inspeksi supaya pekerjaan di semua bagian
sesuai dengan persyaratan kualitas dan ketentuan rencana hasil, dan
sesuai dengan anggaran biaya.
11. Pengertian
• Dari beberapa pengertian di atas, dapat
disimpulkan bahwa SIM merupakan jaringan
prosedur pengolahan data yang
dikembangkan dalam suatu organisasi dan
disahkan bila diperlukan untuk memberikan
data kepada manajemen untuk dasar
pengambilan keputusan dalam rangka
mencapai tujuan. Data-data tersebut diolah
oleh manajemen untuk menjadi sebuah
informasi.
11
12. Pengolahan Data
• Menurut George R. Terry pengolahan data adalah
serangkaian operasi atas informasi yang
direncanakan guna mencapai hasil yang
diinginkan.
• Dengan kata lain, pengolahan data merupakan
suatu proses atau langkah yang dilakukan dengan
suatu sarana yang memungkinkan untuk
membuat suatu data atau mengubah suatu data
agar dapat digunakan untuk tujuan tertentu.
Dalam artian ini pengolahan data dapat dilakukan
dengan sarana komputer maupun secara manual.
12
13. Fungsi Informasi
• Dalam pengertian ini yang disebut informasi adalah hasil
olahan data sebagai bahan bagi pengambilan keputusan
pimpinan. Dalam beberapa referensi disebutkan fungsi
utama informasi adalah menambah pengetahuan atau
mengurangi ketidakpastian pemakai informasi.
• Dikatakan mengurangi ketidakpastian karena informasi
berfungsi untuk memberikan gambaran tentang suatu
permasalahan sehingga pengambil keputusan dapat
menentukan keputusan secara lebih cepat. Selain itu
informasi juga memberikan standar, aturan, maupun
indikator bagi pengambil keputusan untuk menentukan
keputusan secara lebih baik. Perlu diingat bahwa
informasi hanya dapat menyediakan sebagian sistem
yang diperlukan dalam pengambilan keputusan.
13
14. PIRAMIDA ORGANISASI (R. ANTONI)
Perencaan Strategik :
• Penetapan tujuan organisasi
• Pendefinisian sasaran, kebijakan dan pedoman umum yang
mengarahkan alur untuk organisasi
Pengendalian Manajemen :
• Teknik perolehan, lokasi pabrik, produk baru
• Pemakaian anggaran, laporan, perbedaan
Pengendalian Operasional :
Pendayagunaan fasilitas dan sumber
daya yang ada untuk menyelenggarakan
kegiatan
15. Model-Model Sistem Yang Umum Pada
Perusahaan
• Sistem Lingkaran Terbuka
• Perusahaan dengan Sistem Lingkaran Terbuka/Perusahaan
Sistem Terbuka, berhubungan dengan lingkungannya. Begitu
pula arus sumber dayanya (sumber daya fisik). Ambil contoh
perusahaan manufakur, mengolah bahan mentah menjadi
bahan produksi siap pakai.
15
16. • SEDIKIT SEKALI PERUSAHAAN YANG MEMILIKI
SISTEM BERJENIS LINGKARAN TERBUKA, KARENA
DENGAN TIDAK ADANYA UMPAN BALIK AKAN
SULIT UNTUK DILAKUKAN CONTROL ATAS
PRODUK YANG DIHASILKAN. PADA AKHIRNYA
KEGIATAN PERUSAHAAN AKAN BERMUARA PADA
KEBANGKRUTAN (COLLAPS).
• SISTEM LINGKARAN TERTUTUP
• DENGAN SISTEM TERTUTUP, PROSES
PENGENDALIAN ATAS PRODUK YANG DIHASILKAN
DAPAT TERUS DILAKUKAN. UMPAN BALIK YANG
TERDAPAT PADA SISTEM JENIS INI MENJADI
UNSURE JALANNYA PENGENDALIAN ATAS
PRODUK YANG DIHASILKAN.
17. • UMPAN BALIK YANG BERGUNA UNTUK
PROSES PENGENDALIAN ADALAH
INFORMASI DENGAN DMENSI-DIMENSI
SEBAGAI BERIKUT:
RELEVANSI, AKURASI, KETEPATAN
WAKTU, KELENGKAPAN
19. Perkembangan Sistem Informasi
Manajemen
• Sebuah organisasi yang besar yang memiliki jaringan transaksi yang cukup
besar, sangat membutuhkan tersedianya informasi. Selain itu adanya
departemenisasi dalam suatu organisasi kebutuhan informasi bukan
merupakan persoalan yang sederhana. Kebutuhan informasi bukan hanya
berkaitan dengan relasi di luar organisasi, tetapi juga berkaitan dengan
person-person yang ada pada departemen dalam organisasi yang
bersangkutan. Oleh karena itu diperlukan koordinasi dan komunikasi yang
sistematik.
• Semakin kompleksnya kegiatan dan berkembangnya unit / departemen
yang ada dalam suatu organisasi semakin mempersulit koordinasi dan
komunikasi apabila tidak diciptakan suatu sistem. Akibatnya efisiensi dan
efektifitas menjadi sesuatu yang sulit untuk diwujudkan. Sebagai
contoh, seandainya suatu organisasi memiliki 3 orang pimpinan dari unit-
unit yang ada di dalamnya. Masing-masing pimpinan akan mengambil
informasi dari unit-unit yang ada yang terkait dengan keputusan yang akan
diambil, khususnya yang terkait dengan tugas substansi masing-masing
unit.
19
20. Peranan Sistem Informasi dalam
Organisasi dan manajemen
• Penerapan sistem informasi berdasarkan
komputer dapat mempengaruhi struktur
organisasi, motivasi dalam
organisasi, manajemen, dan pengambilan
keputusan.
• Fungsi manajemen antara lain:
perencanaan, pengorganisasian, penyusunan staf
pengkoordinasian, pengarah dan pengendalian.
• Dalam menjalankan fungsi manajemen, manajer
terlibat dalam membentuk kegiatan yang
berhubungan dengan (1) penstrukturan, (2)
pengambilan keputusan, dan (3) interaksi manusia
20
22. Kebutuhan Organisasi untuk
Mengolah Informasi
• Kebutuhan sebuah organisasi untuk mengolah
informasi adalah sebagai fungsi dari faktor: (1)
ketidakpastian tugas, (2) banyaknya unsur
yang relevan untuk pengambilan kepuasan
dan (3) saling ketergantungan unit
keorganisasian.
22
24. Keuntungan SIM
24
• Beberapa keuntungan dari SIM
adalah:
– Pimpinan dapat memanfaatkan waktu
secara efektif dan efisien
– Pengumpulan data berlangsung secara
sistematika dan periodik
– Butir-butir data tidak perlu diperbanyak
walaupun dapat digunakan oleh
beberapa keperluan
– Efisiensi meningkat.