SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Selama seperempat abad terakhir, Dengan
perkembangan industri telah membuat perubahan
mendasar dalam tujuan demokrasi dan metode
pemerintah.
Berbagai elemen dikombinasikan untuk
menghasilkan perubahan ini dengan meningkatkan
defisit, mengatasi stagnasi ekonomi dan meningkat
kesejahteraan.
Merubah karakteristik pembangunan pasca Perang
Dunia II, Pemerintah pada Tahun 1970, 1980, 1990
menjadi kurang hirarki, lebih terdesentralisasi dan
pemerintah berperan sebagai aktor kebijakan
dominan ke sektor swasta (Kettl 2000)
Perubahan ini menimbulkan pertanyaan
tentang ruang lingkup dan sifat Administrasi
publik, baik sebagai profesi dan sebagai
ilmiah. Untuk hampir seluruh abad ke 20,
identik dengan birokrasi, hirarki, dan
akuntabilitas.
Meskipun zaman keemasan hegemoni teoritis
dalam administrasi publik runtuh di Tahun
1950an di bawah serangan gabungan dari
Dwight Waldo, Herbert Simon, dan lainnya,
mundurnya dikotomi administrasi politik
sebagai prinsip inti pengorganisasian disiplin
ini tidak mengubah sifat konstitusional
institusi pemerintah.
Teori administrasi publik
berubah, namun kenyataan
profesional dan empirisnya tetap
stabil.
Perubahan ini lebih dari sekadar
mode reformasi administrasi
lainnya.
Tidak hanya sifat pemerintahannya
yang dipertanyakan dan diubah, tapi
juga kekuasaan dan tanggung jawab
dari kota, negara, dan bangsa yang
menjadi kurang jelas dan semakin
bergabung dengan yurisdiksi lain dan
sektor swasta.
Perubahan ini menantang banyak
teori administrasi publik yang ada
karena mereka membentuk kembali
konsep tersebut di jantung disiplin.
Banyak ilmuwan dengan susah payah berusaha
menangkap tujuan dan prosesnya dari realitas
baru pemerintahan secara teori. Proyek ini
dilakukan dari berbagai sudut pandang dan tradisi
intelektual. Di sini, di bidang yang muncul teori
pemerintahan, cendekiawan administrasi publik
bergulat dengan pertanyaan kunci yang
diciptakan oleh pertumbuhan negara yang
terfragmentasi: Apa peran pemerintah dalam
masyarakat? Bagaimana seharusnya peran ini
harus dipenuhi? Apakah realitas baru
menyediakan pelayanan publik yang cukup
bertanggung jawab terhadap proses demokrasi ?
Model Tata Pemerintahan yang
Baru
Di antara kontribusi terpenting bagi literatur
pemerintahan yang baru muncul adalah karya
Laurence E. Lynn Jr., Carolyn J. Heinrich, dan
Carolyn J. Hill (1999, 2001; Heinrich dan Lynn
2000). Pekerjaan mereka merupakan sintesis
ambisius bidang yang mencoba untuk
mengartikulasikan agenda penelitian yang luas
mencapai dan Berikan kerangka kerja yang
diperlukan untuk mewujudkan agenda ini.
Mereka menyarankan tata kelola dari sebuah
konsep yang memiliki potensi untuk menyatukan
pengelolaan publik dan literatur kebijakan publik
yang luas, menginvestasikannya dengan tujuan
penjelas yang umum dan menyoroti kontribusi
penting dari sebuah penelitian besar. Lynn dan
rekan-rekannya berpendapat bahwa pertanyaan
dasar di sentral dari semua pemerintahan
penelitian terkait ini adalah: “Bagaimana rezim
sektor publik, lembaga, program dan kegiatan
diatur dan dikelola untuk mencapai tujuan
umum?”(2001, 1).
Masalah mendasar dari kebijakan
publik adalah proses politik yang
inheren. Pemerintahan sebagaimana
digariskan oleh Lynn dkk. mengakui
kenyataan ini bukan menjelaskan
secara sistematis (Ellwood 2000, 329 -
330).
Tata kelola sebagai Manajemen
Publik Baru
Kritik terbesar pendekatan Lynn dkk adalah
bahwa hal itu didasarkan pada sebuah definisi
pemerintahan yang begitu luas dan inklusif
sehingga kehilangan makna spesifik. Alternatif
Pendekatan menetapkan batas konseptual yang
lebih kuat dengan menyamakan pemerintahan
dengan New Manajemen Publik (NPM), kadang-
kadang disebut sebagai "manajerialisme baru."
NPM mencirikan gerakan reformasi manajemen publik global yang
telah mendefinisikan ulang hubungan antara pemerintah dan
masyarakat.
Gerakan reformasi didasarkan pada pemerintah yang
memanfaatkan mekanisme pasar untuk mengatasi patologi
birokrasi tradisional.
(1) Salah satu objek reformasi yang umum adalah
menghubungkan pemerintah dengan lebih baik dengan warga
negara dan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan
pelayanan publik.
(2) Desentralisasi.
Ini bukan sekedar keputusan yang tidak beralasan
membuat kekuatan untuk tingkat yang lebih rendah dalam hirarki
politik atau birokrasi tetapi juga usaha sadar untuk menempatkan
mereka yang membuat keputusan kebijakan sedekat mungkin
dengan orang-orang yang berada akan terpengaruh oleh keputusan
tersebut. Tujuannya adalah untuk mendekatkan pemerintah warga
negara dan membuatnya lebih sensitif dan responsif terhadap
preferensi mereka.
(3) Kebijakan.
Gerakan reformasi berupaya meningkatkan kapasitas
pemerintah untuk menciptakan, menerapkan, dan
mengelola kebijakan publik.
(4) Akuntabilitas.
Gerakan reformasi merupakan upaya untuk membuat
pemerintah menyampaikan apa yang dijanjikannya.
Kettl berpendapat bahwa di jantungnya, gerakan reformasi
manajemen mewakili sebuah perdebatan tentang
pemerintahan: "Apa yang harus pemerintah lakukan?
Bagaimana cara terbaik untuk mencapai tujuan ini?
Kapasitas apa yang dibutuhkan untuk melakukannya
dengan baik?
Pemerintahan dalam konteks reformasi
manajemen demikian mengacu pada “isu-isu inti
dari hubungan antara pemerintah dan
masyarakat,” dan reevaluasi dan reformasi
Hubungan ini pada inti NPM merupakan
pergeseran mendasar dalam politik dari
administrasi negara.
Kettl berpendapat bahwa ada berbagai alasan
untuk waktu dan motivasinya, dalam
mendebatkan tata kelola di jantung gerakan
manajemen publik.
Ini termasuk stagnasi ekonomi yang dihadapi
oleh banyak negara demokrasi di Tahun 1970an
dan 1980an.
Semua elemen ini dikombinasikan untuk
menciptakan dorongan global untuk membentuk
kembali formal dan hubungan informal antara
pemerintah dan masyarakat. Padahal ada banyak
varian NPM, sebagian besar didasarkan pada dua
model :
Yang pertama adalah Barat Model gereja biara, yang
berasal di Selandia Baru pada akhir 1970an dan cepat
menyebar ke negara-negara demokrasi parlementer
lainnya, seperti Australia, Kanada, dan (terutama)
Inggris.
Yang kedua adalah model pemerintah reinventing,
yang datang kemudian dan unik ke Amerika Serikat.
Peters dan Pierre (1998) berpendapat bahwa elemen
dasar ciri diskusi pemerintahan.
1)Dominasi jaringan.
Alih-alih kebijakan formal membuat
institusi, tata kelola didominasi oleh pengaruh atas
apa dan bagaimana barang dan jasa publik akan
diproduksi.
2) Kapasitas negara menurun untuk kontrol
langsung.
Meski pemerintah tidak lagi Mempraktekkan
kontrol terpusat atas kebijakan publik, mereka
tetap memiliki kekuatan untuk memengaruhinya.
(3) Penggunaan beberapa instrumen.
Ini berarti kemauan yang meningkat
ingness untuk mengembangkan dan
menggunakan metode
nontradisional dalam membuat dan
menerapkan kebijakan publik.
Jika unsur-unsur ini mendefinisikan
Pemerintahan, Peters dan Pierre (1998)
mengamati bahwa NPM dan
pemerintahan jelas memiliki banyak
kesamaan. Kedua model tersebut
mengecilkan peran tradisional dan
tanggung jawab pejabat terpilih.
Kesamaan lain antara mekanisme
pencegahan nasional dan
pemerintahan adalah keduanya
didasarkan dengan asumsi bahwa
pemerintah terlalu jauh dari warga
dan masyarakat, sehingga
pelayanan tidak efisien (Peters dan
Pierre 2000b).
Akhirnya, baik tata kelola dan NPM
merangkul konsep kemudi. David
Osborne dan Ted Gaebler (1992)
bahwa pemerintah harus
"mengarahkan daripada mendayung,"
di mana kemudi berarti pengaturan
Tujuan kebijakan yang luas dan
mendayung berarti benar-benar
mengambil tindakan yang harus
dilakukan tujuan tersebut.
Kerangka Administrasi Publik?
 H. George Frederickson ( 1999) mengacu pada
pencarian ini sebagai reposisi administrasi publik.
Reposisi administrasi publik, Frederickson
menyarankan, sesuatu dari era DAS untuk
administrasi publik. Setengah abad setelah
runtuhnya hegemoni teoritis dalam administrasi
publik, setelah puluhan tahun kolonisasi oleh
teori-teori yang berasal dari disiplin lain
(terutama ekonomi, kebijakan analisis, dan teori
organisasi), gerakan reposisi adalah membina
garis pemikiran teoritis yang asli untuk umum
administrasi. Ini asli kontribusi langsung
mengatasi masalah pemerintahan dalam keadaan
Inti dari argumen reposisi Frederickson ini dapat
digambarkan oleh membandingkan orientasi teoritis
untuk ilmu politik,
Yang terakhir ini pada dasarnya bagaimana
Frederickson mendefinisikan Pemerintahan.
Pemerintahan mengacu pada hubungan lateral dan
interinstitutional dalam administrasi dalam konteks
penurunan kedaulatan, penurunan pentingnya
perbatasan yurisdiksi, dan fragmentasi kelembagaan
umum. Dari unsur-unsur dasar, yang paling penting
untuk praktek dan teori administrasi publik adalah
hubungan menurun antara yurisdiksi politik dan
manajemen publik.
Tren ini menyajikan tantangan yang cukup besar
untuk praktek dan teori umum administrasi.
Bagaimana mendefinisikan dan memahami
manajemen publik ketika yurisdiksi politik yang
kurang relevan? Bagaimana mendefinisikan dan
memahami masyarakat manajemen ketika kedaulatan
ada di keraguan besar? Bagaimana konsep demokrasi
perwakilan di mana keputusan yang mempengaruhi
tidak terkontrol, bahkan mungkin tidak dipengaruhi
oleh mereka yang mewakili?
Teori tata pemerintahan
Teori tata pemerintahan

More Related Content

What's hot

Teori teori aliran klasik
Teori teori aliran klasikTeori teori aliran klasik
Teori teori aliran klasikEly Goro Leba
 
Sejarah new public service
Sejarah new public serviceSejarah new public service
Sejarah new public servicePutra Manurung
 
Reinventing government (prof aries)
Reinventing government (prof aries)Reinventing government (prof aries)
Reinventing government (prof aries)DIP IPDN Angkatan 3
 
Teori keseimbangan - heider
Teori keseimbangan - heiderTeori keseimbangan - heider
Teori keseimbangan - heiderHafnita Kirei
 
Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...
Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...
Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...Diyah Perwitosari
 
Etika Administrasi Publik
Etika Administrasi PublikEtika Administrasi Publik
Etika Administrasi PublikSiti Sahati
 
Sejarah perkembangan administrasi publik di indonesia
Sejarah perkembangan administrasi publik di indonesiaSejarah perkembangan administrasi publik di indonesia
Sejarah perkembangan administrasi publik di indonesiataufin
 
Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]Trisna Nurdiaman
 
Etika administrasi publik 1
Etika administrasi publik 1Etika administrasi publik 1
Etika administrasi publik 1Andi Irawan
 
6 a etika terapan by Margono Mitrohardjono
6 a  etika terapan by Margono Mitrohardjono6 a  etika terapan by Margono Mitrohardjono
6 a etika terapan by Margono MitrohardjonoHM Mitrohardjono
 
Perkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasiPerkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasiMusbahaeri Saleh
 

What's hot (20)

Makalah AKBID PARAMATA RAHA
Makalah AKBID PARAMATA RAHA Makalah AKBID PARAMATA RAHA
Makalah AKBID PARAMATA RAHA
 
Teori teori aliran klasik
Teori teori aliran klasikTeori teori aliran klasik
Teori teori aliran klasik
 
Sejarah new public service
Sejarah new public serviceSejarah new public service
Sejarah new public service
 
Materi 1-pengertian-dan-tipe-teori-an (1)
Materi 1-pengertian-dan-tipe-teori-an (1)Materi 1-pengertian-dan-tipe-teori-an (1)
Materi 1-pengertian-dan-tipe-teori-an (1)
 
Jurnal teori organisasi
Jurnal teori organisasiJurnal teori organisasi
Jurnal teori organisasi
 
Reinventing government (prof aries)
Reinventing government (prof aries)Reinventing government (prof aries)
Reinventing government (prof aries)
 
Teori keseimbangan - heider
Teori keseimbangan - heiderTeori keseimbangan - heider
Teori keseimbangan - heider
 
Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...
Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...
Review ‘Social Movements: Changing Paradigms and Forms of Politics’ tulisan M...
 
Etika administrasi temu 5 6
Etika administrasi temu 5 6Etika administrasi temu 5 6
Etika administrasi temu 5 6
 
2 evolusi-to ok
2 evolusi-to ok2 evolusi-to ok
2 evolusi-to ok
 
Etika Administrasi Publik
Etika Administrasi PublikEtika Administrasi Publik
Etika Administrasi Publik
 
Sejarah perkembangan administrasi publik di indonesia
Sejarah perkembangan administrasi publik di indonesiaSejarah perkembangan administrasi publik di indonesia
Sejarah perkembangan administrasi publik di indonesia
 
Etika terapan
Etika terapanEtika terapan
Etika terapan
 
Etika politik
Etika politikEtika politik
Etika politik
 
Etika administrasi temu 1 2
Etika administrasi temu 1 2Etika administrasi temu 1 2
Etika administrasi temu 1 2
 
Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]
 
Etika administrasi publik 1
Etika administrasi publik 1Etika administrasi publik 1
Etika administrasi publik 1
 
6 a etika terapan by Margono Mitrohardjono
6 a  etika terapan by Margono Mitrohardjono6 a  etika terapan by Margono Mitrohardjono
6 a etika terapan by Margono Mitrohardjono
 
Perkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasiPerkembangan ilmu administrasi
Perkembangan ilmu administrasi
 
Etika administrasi temu 3 4
Etika administrasi temu 3 4Etika administrasi temu 3 4
Etika administrasi temu 3 4
 

Similar to Teori tata pemerintahan

perkembangan-administrasi-publik.ppt
perkembangan-administrasi-publik.pptperkembangan-administrasi-publik.ppt
perkembangan-administrasi-publik.pptShasyaGatot
 
Administrasi_Publik_STIA_MADANI.pptx
Administrasi_Publik_STIA_MADANI.pptxAdministrasi_Publik_STIA_MADANI.pptx
Administrasi_Publik_STIA_MADANI.pptxfaisalhasan48
 
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptxPemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptxRutiana Dwi Wahyunengseh
 
Evolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi NegaraEvolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi NegaraSiti Sahati
 
Perkembangan_administrasi_publik (1).ppt
Perkembangan_administrasi_publik (1).pptPerkembangan_administrasi_publik (1).ppt
Perkembangan_administrasi_publik (1).pptjismanImang
 
Prinsip paradigma administrasi publik
Prinsip paradigma administrasi publikPrinsip paradigma administrasi publik
Prinsip paradigma administrasi publikario_pradana
 
2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptx
2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptx2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptx
2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptxdjayenggunade
 
5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptx
5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptx5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptx
5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptxLubnaSafaraz
 
Lingkungan administrasi publik
Lingkungan administrasi publikLingkungan administrasi publik
Lingkungan administrasi publikLili Fajri Dailimi
 
reinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted Gaebler
reinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted Gaeblerreinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted Gaebler
reinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted GaeblerBhaskoro Utomo
 
Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek Administrasi Publik ...
Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek  Administrasi Publik ...Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek  Administrasi Publik ...
Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek Administrasi Publik ...Tri Widodo W. UTOMO
 
Pengantar paradigma dan teori ilmu adm
Pengantar paradigma dan teori ilmu admPengantar paradigma dan teori ilmu adm
Pengantar paradigma dan teori ilmu admLili Fajri Dailimi
 
Materi 2 - PARADIGMA AN- 2020 .pptx
Materi  2 - PARADIGMA AN-   2020 .pptxMateri  2 - PARADIGMA AN-   2020 .pptx
Materi 2 - PARADIGMA AN- 2020 .pptxjaneskawidia
 
Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2
Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2
Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2Lili Fajri Dailimi
 
FASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIK
FASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIKFASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIK
FASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIKMasayu Juwita
 
Transformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme birokrkasi
Transformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme  birokrkasiTransformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme  birokrkasi
Transformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme birokrkasitrio Saputra
 

Similar to Teori tata pemerintahan (20)

perkembangan-administrasi-publik.ppt
perkembangan-administrasi-publik.pptperkembangan-administrasi-publik.ppt
perkembangan-administrasi-publik.ppt
 
Administrasi_Publik_STIA_MADANI.pptx
Administrasi_Publik_STIA_MADANI.pptxAdministrasi_Publik_STIA_MADANI.pptx
Administrasi_Publik_STIA_MADANI.pptx
 
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptxPemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
Pemahaman Perkembangan & Paradigma Administrasi Negara.pptx
 
Evolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi NegaraEvolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi Negara
 
Perkembangan_administrasi_publik (1).ppt
Perkembangan_administrasi_publik (1).pptPerkembangan_administrasi_publik (1).ppt
Perkembangan_administrasi_publik (1).ppt
 
Prinsip paradigma administrasi publik
Prinsip paradigma administrasi publikPrinsip paradigma administrasi publik
Prinsip paradigma administrasi publik
 
2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptx
2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptx2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptx
2. Reformasi_Administrasi_Publik EDIT.pptx
 
5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptx
5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptx5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptx
5.-HUBUNGAN-ADMINISTRASI-NEGARADENGAN-PERBANDINGANADMINISTRASI-NEGARA.pptx
 
Spia 03
Spia 03Spia 03
Spia 03
 
Lingkungan administrasi publik
Lingkungan administrasi publikLingkungan administrasi publik
Lingkungan administrasi publik
 
reinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted Gaebler
reinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted Gaeblerreinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted Gaebler
reinventing government dalam pemikiran David Osborne & Ted Gaebler
 
Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek Administrasi Publik ...
Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek  Administrasi Publik ...Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek  Administrasi Publik ...
Inovasi Sebagai Keniscayaan Baru Dalam Ilmu dan Praktek Administrasi Publik ...
 
Book Review.docx
Book Review.docxBook Review.docx
Book Review.docx
 
Teori Manajemen Publik
Teori Manajemen PublikTeori Manajemen Publik
Teori Manajemen Publik
 
92 297-1-pb
92 297-1-pb92 297-1-pb
92 297-1-pb
 
Pengantar paradigma dan teori ilmu adm
Pengantar paradigma dan teori ilmu admPengantar paradigma dan teori ilmu adm
Pengantar paradigma dan teori ilmu adm
 
Materi 2 - PARADIGMA AN- 2020 .pptx
Materi  2 - PARADIGMA AN-   2020 .pptxMateri  2 - PARADIGMA AN-   2020 .pptx
Materi 2 - PARADIGMA AN- 2020 .pptx
 
Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2
Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2
Demokrasi, pembangunan dan perpajakan sesi 2
 
FASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIK
FASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIKFASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIK
FASE DALAM ADMINISTRASI PUBLIK
 
Transformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme birokrkasi
Transformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme  birokrkasiTransformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme  birokrkasi
Transformasi menuju netralitasasi dan profesionalisme birokrkasi
 

More from Ever Dethan

Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi
Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi   Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi
Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi Ever Dethan
 
Khotbah doa bagi bangsa-Doa Nehemia
Khotbah doa bagi bangsa-Doa NehemiaKhotbah doa bagi bangsa-Doa Nehemia
Khotbah doa bagi bangsa-Doa NehemiaEver Dethan
 
Mengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diri
Mengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diriMengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diri
Mengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diriEver Dethan
 
Khotbah mazmur 46
Khotbah mazmur 46Khotbah mazmur 46
Khotbah mazmur 46Ever Dethan
 
Khotbah Ibadah kebangkitan
Khotbah Ibadah kebangkitan Khotbah Ibadah kebangkitan
Khotbah Ibadah kebangkitan Ever Dethan
 
Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung Ever Dethan
 
Khotbah mazmur 91
Khotbah mazmur 91Khotbah mazmur 91
Khotbah mazmur 91Ever Dethan
 
Pembahasan dan penulsian laporan penelitian
Pembahasan dan penulsian laporan  penelitianPembahasan dan penulsian laporan  penelitian
Pembahasan dan penulsian laporan penelitianEver Dethan
 
Politik birokrasi teori governance
Politik birokrasi teori governancePolitik birokrasi teori governance
Politik birokrasi teori governanceEver Dethan
 
Khotbah aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020
Khotbah  aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020Khotbah  aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020
Khotbah aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020Ever Dethan
 
Khotbah : Menjadi Dewasa Dalam Kristus
Khotbah : Menjadi Dewasa Dalam KristusKhotbah : Menjadi Dewasa Dalam Kristus
Khotbah : Menjadi Dewasa Dalam KristusEver Dethan
 
sumber, metode, dan instrumen pengumpulan data
sumber, metode, dan instrumen pengumpulan datasumber, metode, dan instrumen pengumpulan data
sumber, metode, dan instrumen pengumpulan dataEver Dethan
 
Teori manajemen publik
Teori manajemen publikTeori manajemen publik
Teori manajemen publikEver Dethan
 
Tekhnik pengumpulan data dalam Penelitian kuantitatif
Tekhnik pengumpulan data  dalam  Penelitian kuantitatifTekhnik pengumpulan data  dalam  Penelitian kuantitatif
Tekhnik pengumpulan data dalam Penelitian kuantitatifEver Dethan
 

More from Ever Dethan (17)

Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi
Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi   Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi
Mengasihi tuhan dengan segenap akal budi
 
Khotbah doa bagi bangsa-Doa Nehemia
Khotbah doa bagi bangsa-Doa NehemiaKhotbah doa bagi bangsa-Doa Nehemia
Khotbah doa bagi bangsa-Doa Nehemia
 
Mengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diri
Mengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diriMengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diri
Mengasihi tuhan dengan segenap jiwa gambar diri
 
Khotbah mazmur 46
Khotbah mazmur 46Khotbah mazmur 46
Khotbah mazmur 46
 
Khotbah Ibadah kebangkitan
Khotbah Ibadah kebangkitan Khotbah Ibadah kebangkitan
Khotbah Ibadah kebangkitan
 
Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung Khotbah Jumat Agung
Khotbah Jumat Agung
 
Khotbah mazmur 91
Khotbah mazmur 91Khotbah mazmur 91
Khotbah mazmur 91
 
Pembahasan dan penulsian laporan penelitian
Pembahasan dan penulsian laporan  penelitianPembahasan dan penulsian laporan  penelitian
Pembahasan dan penulsian laporan penelitian
 
Politik birokrasi teori governance
Politik birokrasi teori governancePolitik birokrasi teori governance
Politik birokrasi teori governance
 
Khotbah aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020
Khotbah  aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020Khotbah  aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020
Khotbah aman dalam lindungan tuhan 29 maret 2020
 
Khotbah : Menjadi Dewasa Dalam Kristus
Khotbah : Menjadi Dewasa Dalam KristusKhotbah : Menjadi Dewasa Dalam Kristus
Khotbah : Menjadi Dewasa Dalam Kristus
 
sumber, metode, dan instrumen pengumpulan data
sumber, metode, dan instrumen pengumpulan datasumber, metode, dan instrumen pengumpulan data
sumber, metode, dan instrumen pengumpulan data
 
Data
DataData
Data
 
Teori manajemen publik
Teori manajemen publikTeori manajemen publik
Teori manajemen publik
 
Tekhnik pengumpulan data dalam Penelitian kuantitatif
Tekhnik pengumpulan data  dalam  Penelitian kuantitatifTekhnik pengumpulan data  dalam  Penelitian kuantitatif
Tekhnik pengumpulan data dalam Penelitian kuantitatif
 
Btp dki satu
Btp dki satuBtp dki satu
Btp dki satu
 
Pembawa Damai
Pembawa DamaiPembawa Damai
Pembawa Damai
 

Teori tata pemerintahan

  • 1.
  • 2. Selama seperempat abad terakhir, Dengan perkembangan industri telah membuat perubahan mendasar dalam tujuan demokrasi dan metode pemerintah. Berbagai elemen dikombinasikan untuk menghasilkan perubahan ini dengan meningkatkan defisit, mengatasi stagnasi ekonomi dan meningkat kesejahteraan. Merubah karakteristik pembangunan pasca Perang Dunia II, Pemerintah pada Tahun 1970, 1980, 1990 menjadi kurang hirarki, lebih terdesentralisasi dan pemerintah berperan sebagai aktor kebijakan dominan ke sektor swasta (Kettl 2000)
  • 3. Perubahan ini menimbulkan pertanyaan tentang ruang lingkup dan sifat Administrasi publik, baik sebagai profesi dan sebagai ilmiah. Untuk hampir seluruh abad ke 20, identik dengan birokrasi, hirarki, dan akuntabilitas. Meskipun zaman keemasan hegemoni teoritis dalam administrasi publik runtuh di Tahun 1950an di bawah serangan gabungan dari Dwight Waldo, Herbert Simon, dan lainnya, mundurnya dikotomi administrasi politik sebagai prinsip inti pengorganisasian disiplin ini tidak mengubah sifat konstitusional institusi pemerintah.
  • 4. Teori administrasi publik berubah, namun kenyataan profesional dan empirisnya tetap stabil. Perubahan ini lebih dari sekadar mode reformasi administrasi lainnya.
  • 5. Tidak hanya sifat pemerintahannya yang dipertanyakan dan diubah, tapi juga kekuasaan dan tanggung jawab dari kota, negara, dan bangsa yang menjadi kurang jelas dan semakin bergabung dengan yurisdiksi lain dan sektor swasta. Perubahan ini menantang banyak teori administrasi publik yang ada karena mereka membentuk kembali konsep tersebut di jantung disiplin.
  • 6. Banyak ilmuwan dengan susah payah berusaha menangkap tujuan dan prosesnya dari realitas baru pemerintahan secara teori. Proyek ini dilakukan dari berbagai sudut pandang dan tradisi intelektual. Di sini, di bidang yang muncul teori pemerintahan, cendekiawan administrasi publik bergulat dengan pertanyaan kunci yang diciptakan oleh pertumbuhan negara yang terfragmentasi: Apa peran pemerintah dalam masyarakat? Bagaimana seharusnya peran ini harus dipenuhi? Apakah realitas baru menyediakan pelayanan publik yang cukup bertanggung jawab terhadap proses demokrasi ?
  • 7. Model Tata Pemerintahan yang Baru Di antara kontribusi terpenting bagi literatur pemerintahan yang baru muncul adalah karya Laurence E. Lynn Jr., Carolyn J. Heinrich, dan Carolyn J. Hill (1999, 2001; Heinrich dan Lynn 2000). Pekerjaan mereka merupakan sintesis ambisius bidang yang mencoba untuk mengartikulasikan agenda penelitian yang luas mencapai dan Berikan kerangka kerja yang diperlukan untuk mewujudkan agenda ini.
  • 8. Mereka menyarankan tata kelola dari sebuah konsep yang memiliki potensi untuk menyatukan pengelolaan publik dan literatur kebijakan publik yang luas, menginvestasikannya dengan tujuan penjelas yang umum dan menyoroti kontribusi penting dari sebuah penelitian besar. Lynn dan rekan-rekannya berpendapat bahwa pertanyaan dasar di sentral dari semua pemerintahan penelitian terkait ini adalah: “Bagaimana rezim sektor publik, lembaga, program dan kegiatan diatur dan dikelola untuk mencapai tujuan umum?”(2001, 1).
  • 9. Masalah mendasar dari kebijakan publik adalah proses politik yang inheren. Pemerintahan sebagaimana digariskan oleh Lynn dkk. mengakui kenyataan ini bukan menjelaskan secara sistematis (Ellwood 2000, 329 - 330).
  • 10. Tata kelola sebagai Manajemen Publik Baru Kritik terbesar pendekatan Lynn dkk adalah bahwa hal itu didasarkan pada sebuah definisi pemerintahan yang begitu luas dan inklusif sehingga kehilangan makna spesifik. Alternatif Pendekatan menetapkan batas konseptual yang lebih kuat dengan menyamakan pemerintahan dengan New Manajemen Publik (NPM), kadang- kadang disebut sebagai "manajerialisme baru."
  • 11. NPM mencirikan gerakan reformasi manajemen publik global yang telah mendefinisikan ulang hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Gerakan reformasi didasarkan pada pemerintah yang memanfaatkan mekanisme pasar untuk mengatasi patologi birokrasi tradisional. (1) Salah satu objek reformasi yang umum adalah menghubungkan pemerintah dengan lebih baik dengan warga negara dan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan pelayanan publik. (2) Desentralisasi. Ini bukan sekedar keputusan yang tidak beralasan membuat kekuatan untuk tingkat yang lebih rendah dalam hirarki politik atau birokrasi tetapi juga usaha sadar untuk menempatkan mereka yang membuat keputusan kebijakan sedekat mungkin dengan orang-orang yang berada akan terpengaruh oleh keputusan tersebut. Tujuannya adalah untuk mendekatkan pemerintah warga negara dan membuatnya lebih sensitif dan responsif terhadap preferensi mereka.
  • 12. (3) Kebijakan. Gerakan reformasi berupaya meningkatkan kapasitas pemerintah untuk menciptakan, menerapkan, dan mengelola kebijakan publik. (4) Akuntabilitas. Gerakan reformasi merupakan upaya untuk membuat pemerintah menyampaikan apa yang dijanjikannya. Kettl berpendapat bahwa di jantungnya, gerakan reformasi manajemen mewakili sebuah perdebatan tentang pemerintahan: "Apa yang harus pemerintah lakukan? Bagaimana cara terbaik untuk mencapai tujuan ini? Kapasitas apa yang dibutuhkan untuk melakukannya dengan baik?
  • 13. Pemerintahan dalam konteks reformasi manajemen demikian mengacu pada “isu-isu inti dari hubungan antara pemerintah dan masyarakat,” dan reevaluasi dan reformasi Hubungan ini pada inti NPM merupakan pergeseran mendasar dalam politik dari administrasi negara. Kettl berpendapat bahwa ada berbagai alasan untuk waktu dan motivasinya, dalam mendebatkan tata kelola di jantung gerakan manajemen publik. Ini termasuk stagnasi ekonomi yang dihadapi oleh banyak negara demokrasi di Tahun 1970an dan 1980an.
  • 14. Semua elemen ini dikombinasikan untuk menciptakan dorongan global untuk membentuk kembali formal dan hubungan informal antara pemerintah dan masyarakat. Padahal ada banyak varian NPM, sebagian besar didasarkan pada dua model : Yang pertama adalah Barat Model gereja biara, yang berasal di Selandia Baru pada akhir 1970an dan cepat menyebar ke negara-negara demokrasi parlementer lainnya, seperti Australia, Kanada, dan (terutama) Inggris. Yang kedua adalah model pemerintah reinventing, yang datang kemudian dan unik ke Amerika Serikat.
  • 15. Peters dan Pierre (1998) berpendapat bahwa elemen dasar ciri diskusi pemerintahan. 1)Dominasi jaringan. Alih-alih kebijakan formal membuat institusi, tata kelola didominasi oleh pengaruh atas apa dan bagaimana barang dan jasa publik akan diproduksi. 2) Kapasitas negara menurun untuk kontrol langsung. Meski pemerintah tidak lagi Mempraktekkan kontrol terpusat atas kebijakan publik, mereka tetap memiliki kekuatan untuk memengaruhinya.
  • 16. (3) Penggunaan beberapa instrumen. Ini berarti kemauan yang meningkat ingness untuk mengembangkan dan menggunakan metode nontradisional dalam membuat dan menerapkan kebijakan publik.
  • 17. Jika unsur-unsur ini mendefinisikan Pemerintahan, Peters dan Pierre (1998) mengamati bahwa NPM dan pemerintahan jelas memiliki banyak kesamaan. Kedua model tersebut mengecilkan peran tradisional dan tanggung jawab pejabat terpilih.
  • 18. Kesamaan lain antara mekanisme pencegahan nasional dan pemerintahan adalah keduanya didasarkan dengan asumsi bahwa pemerintah terlalu jauh dari warga dan masyarakat, sehingga pelayanan tidak efisien (Peters dan Pierre 2000b).
  • 19. Akhirnya, baik tata kelola dan NPM merangkul konsep kemudi. David Osborne dan Ted Gaebler (1992) bahwa pemerintah harus "mengarahkan daripada mendayung," di mana kemudi berarti pengaturan Tujuan kebijakan yang luas dan mendayung berarti benar-benar mengambil tindakan yang harus dilakukan tujuan tersebut.
  • 20. Kerangka Administrasi Publik?  H. George Frederickson ( 1999) mengacu pada pencarian ini sebagai reposisi administrasi publik. Reposisi administrasi publik, Frederickson menyarankan, sesuatu dari era DAS untuk administrasi publik. Setengah abad setelah runtuhnya hegemoni teoritis dalam administrasi publik, setelah puluhan tahun kolonisasi oleh teori-teori yang berasal dari disiplin lain (terutama ekonomi, kebijakan analisis, dan teori organisasi), gerakan reposisi adalah membina garis pemikiran teoritis yang asli untuk umum administrasi. Ini asli kontribusi langsung mengatasi masalah pemerintahan dalam keadaan
  • 21. Inti dari argumen reposisi Frederickson ini dapat digambarkan oleh membandingkan orientasi teoritis untuk ilmu politik, Yang terakhir ini pada dasarnya bagaimana Frederickson mendefinisikan Pemerintahan. Pemerintahan mengacu pada hubungan lateral dan interinstitutional dalam administrasi dalam konteks penurunan kedaulatan, penurunan pentingnya perbatasan yurisdiksi, dan fragmentasi kelembagaan umum. Dari unsur-unsur dasar, yang paling penting untuk praktek dan teori administrasi publik adalah hubungan menurun antara yurisdiksi politik dan manajemen publik.
  • 22. Tren ini menyajikan tantangan yang cukup besar untuk praktek dan teori umum administrasi. Bagaimana mendefinisikan dan memahami manajemen publik ketika yurisdiksi politik yang kurang relevan? Bagaimana mendefinisikan dan memahami masyarakat manajemen ketika kedaulatan ada di keraguan besar? Bagaimana konsep demokrasi perwakilan di mana keputusan yang mempengaruhi tidak terkontrol, bahkan mungkin tidak dipengaruhi oleh mereka yang mewakili?