SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INDUSTRI PERTANIAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
RISET OPERASI
SAKIR, S.T., M.Sc.
MATERI
1. PENDAHULUAN
2. PROGRAM LINEAR : METODE GRAFIK
3. PROGRAM LINEAR : METODE SIMPLEK
4. DUALITAS DAN ANALISA SENSITIVITAS
5. PERSOALAN PENUGASAN (ASSIGNMENT)
6. PERSOALAN TRANSPORTASI
7. ANALISA NETWORK
8. TEORI ANTRIAN
9. DEMO PROGRAM QM FOR WINDOWS
REFERENCE
1. HILLIER /LIEBERMAN, 2000, INTRODUCTION
TO OPERATION RESEARCH, SEVENTH EDITION
2. HAMDY A. TAHA, 2007, OPERATIONS
RESEARCH AN INTRODUCTION, EIGHTH
EDITION
3. BERNARD W AND TAYLOR II, 2009,
INTRODUCTION MANAGEMENT SCIENCE,
EIGHTH EDITION
4. D.N.P. MURTY AND N.W. PAGE,
MATHEMATICAL MODELLING
SEJARAH RISET OPERASIONAL
Masalah Riset Operasi (Operation Research) pertama kali muncul
di Inggris selama perang dunia II. Inggris mula-mula tertarik
menggunakan metode kuantitatif dalam pemakaian radar
selama perang. Mereka menamakan pendekatan itu sebagai
Operation Research karena mereka menggunakan ilmuwan
(scientist) untuk meneliti (Research) masalah-masalah
operasional selama perang. Ternyata pendekatan sangat berhasil
dalam pemecahan masalah operasi konvoi, operasi kapal selam,
strategi pengeboman dan operasi pertambangan. Aplikasi ini
menyebabkan riset operasi didefinisikan sebagai: ”seni
memenangkan perang tanpa berperang”
SEJARAH RISET OPERASIONAL
Keberhasilan-keberhasilan penelitian dari kelompok-kelompok
studi militer ini telah menarik kalangan Industriawan untuk
membantu memberikan berbagai solusi terhadap masalah-
masalah manajerial yang rumit. OR banyak diterapkan dalam
menyelesaikan masalah-masalah manajemen untuk
meningkatkan produktivitas atau efisiensi. OR sering dinamakan
sebagai Management Science. Riset Operasi adalah penerapan
metode-metode ilmiah terhadap masalah-masalah rumit yang
muncul dalam pengarahan dan pengelolaan dari suatu sistem
besar manusia, mesin, bahan dan uang dalam industri, bisnis,
pemerintahan dan pertahanan.
Pendekatan khusus ini bertujuan membentuk suatu model
ilmiah dari sistem menggabungkan ukuran-ukuran faktor-faktor
seperti kesempatan dan risiko, untuk meramalkan dan
membandingkan hasil-hasil dari beberapa keputusan, strategi
atau pengawasan. Tujuannya dalah membantu pengambil
keputusan menentukan kebijaksanaan dan tindakannya secara
ilmiah (Operational Research Society of Great britain).
Tahapan dan Ciri dalam Riset Operasi; Tahapannya yaitu (a)
Merumuskan Masalah; (b) Pembentukan Model; (c) Mencari
penyelesaian Masalah; (d) Validasi Model; dan (e) Penerapan
hasil akhir. Sedangkan ciri OR antara lain (1) Merupakan
pendekatan kelompok antar disiplin untuk mencari hasil
optimum; (2) menggunakan teknik penelitian ilmiah untuk
mendapatkan solusi optimum; (3) Memberikan jawaban yang
jelek terhadap persoalan jika tersedia jawaban yang lebih jelek.
Ia tidak memberika jawaban yang sempurna sehingga dapat
memperbaiki kualitas solusi.
Riset operasi berhubungan dengan prinsip optimalisasi, yaitu
bagaimana cara menggunakan sumber daya (waktu, biaya, tenaga,
dll) untuk mengoptimalkan hasil. Mengoptimalkan hasil bisa berarti
memaksimumkan (menguntungkan/ hasil yang didapatkan) atau
meminimumkan (merugikan / hasil yang dikeluarkan). Beberapa
contoh kasus dalam sehari-hari yang berhadapan dengan riset
operasi dalam antara lain:
a. Ada berapa jalur darat yang bisa dilalui dari Jakarta ke Yogyakarta?
Jalur mana yang paling optimal dari segi jarak? Dari segi waktu? Dari
segi biaya?
b. Pembuatan kaleng untuk menyimpan makanan, berapa ukuran
kaleng (volume dan diameter) agar volume tertentu membutukan
bahan seminimum mungkin?
c. Pengaturan traffic light. Berapa lama lampu hijau harus menyala
pada setiap sisi agar antrian kendaraan seminimum mungkin?
Dimulai saat perang dunia ke-2 -> Sukses
Perindustrian -> Sukses
Dunia Bisnis -> Muncul teori-teori baru terkait dengan RO,
antara lain :
1. Metode simpleks untuk program linier yang dikembangkan
oleh George Dantzig (1947)
2. Linier programing, dynamic programing, teori antrian, dan
teori pengendalian pesedian telah dikembangkan sebelum
akhir tahun 1950-an
3. CPM (Critical Path Method), PERT (Project Evoluation and
Review Technique) dikembangkan pada tahun 1958. CPM dan
PERT merupakan teknik manajemen contohnya dalam
melakukan proyek konstruksi, proyek pembangunan, proyek
transportasi dan militer.
PERKEMBANGAN RISET OPERASI
PERKEMBANGAN RISET OPERASI (lanjutan)
Kemajuan Teknologi menandai kemajuan teori riset
operasi dan banyak digunakan dalam pengambilan
keputusan pemecahan masalah yang optimum, seperti
pada :
1. Perencanaan regional
2. Telekomunikasi
3. Investigasi kejahatan
4. Transportasi Umum
5. Ilmu kedokteran
6. Dunia Konstruksi
7. Dan lain-lain
PERKEMBANGAN RISET OPERASI (lanjutan)
Faktor utama yang berpengaruh besar terhadap
perkembangan RO adalah :
1.Penelitian dan pembelajaran sejak perang
dunia ke-2.
2.Pengembangan dengan menggunakan
teknologi informasi.
3. Kompleksitas dari bisnis modern.
4. Resisten terhadap perubahan.
KEUNTUNGAN RISET OPERASIONAL
Dalam hal manajerial dan pengambilan
keputusan :
1. Perencanaan yang lebih baik.
2. Fleksibel dalam pengoperasian.
3. Lebih baik dalam melakukan koordinasi
dengan berbagai pihak.
4. Membuat keputusan yang lebih tepat.
5. Sistem yang lebih baik.
KEKURANGAN RISET OPERASIONAL
1. Penyelesaian yang panjang dan rumit
2. Sulit dalam membuat kualifikasi
3. Kekurangan personil yang mampu
memberikan pelatihan
PENGERTIAN RISET OPERASI
RO atau Operation Research Secara harfiah
dapat diartikan :
 Operation dapat didefinisikan sebagai
tindakan-tindakan yang diterapkan pada
beberapa masalah atau hipotesa.
 Research adalah suatu proses yang
terorganisasi dalam mencari kebenaran akan
masalah atau hipotesa tadi.
PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan)
1.RO merupakan aplikasi dari suatu metode dalam sebuah ilmu
untuk permasalahan yang komplek pada direksi dan
manajemen yang mempunyai jumlah yang besar pada SDM,
mesin, material yang digunakan, keuangan dalam lingkup
industri, bisnis, pemerintahan dll. Pendekatan khusus untuk
membangun model keilmuan pada sebuah system. Tujuannya
adalah membangun manajemen, menentukan aturan/kebijakan
dan kegiatan secara keilmuan. (U.K.Operational Research
Society)
2.RO merupakan penelitian dan aplikasi berbagai macam ilmu
untuk dapat dimengerti dan diprediksi kebiasaan yang
mempunyai kekuatan untuk menyelesaikan permasalahan
dalam bisnis, pemerintahan dan sosial. (O.R. Society of America)
PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan)
3. RO merupakan sebuah metode untuk menyiapkan seluruh
sumber daya dengan basis kualitatif untuk melakukan
pengontrolan dalam pengambilan keputusan (P.M. Morse
and H.E. Kimball).
4. RO adalah aplikasi metode, teknik dan peralatan ilmiah
dalam menghadapi masalah dengan tujuan ditemukannya
pemecahan yang optimum (Churchman, Arkoff, dan
Arnoff ).
5. RO adalah peralatan manajemen yang menyatukan ilmu
pengetahuan , matematika, dan logika dalam kerangka
pemecahan masalah yang dihadapi sehingga ditemukan
solusi yang optimal (Miller dan M.K. Starr).
PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan)
Kesimpulan :
Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan
bahwa riset operasi berkenaan dengan pengambilan
keputusan yang optimal dalam, dan penyusunan model
dari sistem-sistem baik yang deterministik maupun
probabilistik yang berasal dari kehidupan nyata. Atau
dunia pengelolaan atau dunia usaha yang memakai
pendekatan ilmiah atau pendekatan sistematis disebut
riset operasi (Operations Reseach).
PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan)
Riset Operasi dipandang sebagai suatu ilmu dan
seni :
• Dari segi ilmu, terletak pada penggunaan
teknik dan algoritma matematika untuk
memecahkan persoalan yang dihadapi.
• Dari segi seni, karena keberhasilan dari solusi
model matematis sangat bergantung pada
kreatifitas dan kemampuan seseorang sebagai
analis dalam pengambilan keputusan.
MODEL RISET OPERASI
Beberapa model yang sering digunakan dalam RO dalam
menyelesaikan berbagai macam permasalahan :
1. Model matematis
a. Program Linier
b. Metode Simpleks
c. Dualitas dan Analisa Sensitivitas
d. Metode Transportasi
e. Masalah Penugasan
f. Analisa Network
g. Teori Permainan
h. Program Dinamik
MODEL RISET OPERASI
2. Model probabilistik
a. Teori Keputusan
b. Pengendalian Persediaan
c. Model Antrian
d. Model Rantai Markov
e. Simulasi
LINEAR PROGRAMIING
Dua produk dihasilkan menggunakan tiga mesin. Waktu masing-
masing mesin yang digunakan untuk menghasilkan kedua produk
dibatasi hanya 10 jam per hari. Waktu produksi dan keuntungan
per unit masing-masing produk ditunjukkan table di bawah ini :
Formulasikan permasalahan di atas ke dalam model matematiknya
!
Produk Waktu produksi (menit) Keuntungan
per unit
produkMesin 1 Mesin 2 Mesin 3
1 10 6 8 2
2 5 20 15 3

More Related Content

What's hot

Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra BangsaAspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsasiti nurlaeli
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barangYusron Blacklist
 
Bahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnisBahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnisNardiman SE.,MM
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubahYulianus Lisa Mantong
 
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANPENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANFeronica Romauli
 
Pengambilan keputusan dalam kondisi pasti
Pengambilan keputusan dalam kondisi pastiPengambilan keputusan dalam kondisi pasti
Pengambilan keputusan dalam kondisi pastiindra wahyudi
 
Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Nur Sandy
 
Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaan
 Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaan Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaan
Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaanTossan Ihsan
 
Teori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasiTeori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasiPerum Perumnas
 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDani Ibrahim
 
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomiKuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomiMukhrizal Effendi
 
Pasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan MonopolistikPasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan MonopolistikFisa Tiana
 
Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanyunisarosa
 
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Jogo Hera
 
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Kristalina Dewi
 
STATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasiSTATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasiYousuf Kurniawan
 

What's hot (20)

Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra BangsaAspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
Aspek manajemen pada studi kelayakan bisnis+Studi Kasus-STIE Putra Bangsa
 
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
 
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12   keseimbangan pasar uang dan barangBab 12   keseimbangan pasar uang dan barang
Bab 12 keseimbangan pasar uang dan barang
 
Bahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnisBahan ajar statistik bisnis
Bahan ajar statistik bisnis
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
 
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANPENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
 
Analisa kurva IS-LM
Analisa kurva IS-LMAnalisa kurva IS-LM
Analisa kurva IS-LM
 
Pengambilan keputusan dalam kondisi pasti
Pengambilan keputusan dalam kondisi pastiPengambilan keputusan dalam kondisi pasti
Pengambilan keputusan dalam kondisi pasti
 
Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )
 
Distribusi Sampling
Distribusi SamplingDistribusi Sampling
Distribusi Sampling
 
Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaan
 Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaan Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaan
Bab 4 perilaku konsumen teori & analisis permintaan
 
Teori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasiTeori pendugaan statistik presentasi
Teori pendugaan statistik presentasi
 
Keuntungan maksimum
Keuntungan maksimumKeuntungan maksimum
Keuntungan maksimum
 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemuk
 
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomiKuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
Kuliah 2 penerapan matriks dalam ekonomi
 
Pasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan MonopolistikPasar Oligopolistik dan Monopolistik
Pasar Oligopolistik dan Monopolistik
 
Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatan
 
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
 
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
Matematika ekonomi (Keuntungan Maksimum)
 
STATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasiSTATISTIKA-Regresi dan korelasi
STATISTIKA-Regresi dan korelasi
 

Similar to Variabel keputusan:x1 = jumlah unit produk 1 yang dihasilkanx2 = jumlah unit produk 2 yang dihasilkanKeterbatasan sumber daya:10x1/10 + 6x1/10 + 8x1/8 ≤ 105x2/5 + 20x2/20 + 15x2/15 ≤ 10 Fungsi tujuan (keuntungan maksimum):Z = 2x1 + 3x2Maka model matematikanya adalah:Max Z = 2x1 + 3x2s.t. 10x1

Makalah operation research
Makalah operation researchMakalah operation research
Makalah operation researchSyahthazryan
 
01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdf01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdfKhoirilS1
 
0-RISET OPERASI.pptx
0-RISET OPERASI.pptx0-RISET OPERASI.pptx
0-RISET OPERASI.pptxDinarAli4
 
PPT_1_OR_InterductionOR.ppt
PPT_1_OR_InterductionOR.pptPPT_1_OR_InterductionOR.ppt
PPT_1_OR_InterductionOR.pptMiftahurRizqi10
 
Riset Teknologi Informasi Paper Review Presentation I
Riset Teknologi Informasi Paper Review Presentation IRiset Teknologi Informasi Paper Review Presentation I
Riset Teknologi Informasi Paper Review Presentation IDEDE IRYAWAN
 
PERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATA
PERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATAPERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATA
PERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATAsriyanti231
 
Devisi (1)
Devisi (1)Devisi (1)
Devisi (1)AnjaOye
 
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...kairunnisa
 
Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...
Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...
Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...RiskaAmanda21
 

Similar to Variabel keputusan:x1 = jumlah unit produk 1 yang dihasilkanx2 = jumlah unit produk 2 yang dihasilkanKeterbatasan sumber daya:10x1/10 + 6x1/10 + 8x1/8 ≤ 105x2/5 + 20x2/20 + 15x2/15 ≤ 10 Fungsi tujuan (keuntungan maksimum):Z = 2x1 + 3x2Maka model matematikanya adalah:Max Z = 2x1 + 3x2s.t. 10x1 (20)

Riset Operasi.pdf
Riset Operasi.pdfRiset Operasi.pdf
Riset Operasi.pdf
 
Makalah operation research
Makalah operation researchMakalah operation research
Makalah operation research
 
Uas riset operasi (kevin surya)
Uas riset operasi (kevin surya)Uas riset operasi (kevin surya)
Uas riset operasi (kevin surya)
 
Materi 1.pptx
Materi 1.pptxMateri 1.pptx
Materi 1.pptx
 
01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdf01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdf
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
0-RISET OPERASI.pptx
0-RISET OPERASI.pptx0-RISET OPERASI.pptx
0-RISET OPERASI.pptx
 
221-P01.pdf
221-P01.pdf221-P01.pdf
221-P01.pdf
 
PPT_1_OR_InterductionOR.ppt
PPT_1_OR_InterductionOR.pptPPT_1_OR_InterductionOR.ppt
PPT_1_OR_InterductionOR.ppt
 
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCHPENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
PENGERTIAN RISET OPERASI ATAU OPERATIONAL RESEARCH
 
Riset Teknologi Informasi Paper Review Presentation I
Riset Teknologi Informasi Paper Review Presentation IRiset Teknologi Informasi Paper Review Presentation I
Riset Teknologi Informasi Paper Review Presentation I
 
PERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATA
PERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATAPERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATA
PERKEMBANGAN RISET DAN TEKNOLOGI BERBASIS DATA
 
Pertemuan i
Pertemuan iPertemuan i
Pertemuan i
 
Devisi (1)
Devisi (1)Devisi (1)
Devisi (1)
 
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
 
1.Pendahuluan PO_1.ppt
1.Pendahuluan PO_1.ppt1.Pendahuluan PO_1.ppt
1.Pendahuluan PO_1.ppt
 
Decomposed tpb
Decomposed tpbDecomposed tpb
Decomposed tpb
 
Pertemuan12
Pertemuan12Pertemuan12
Pertemuan12
 
Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...
Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...
Pengambilan Keputusan_Model Dan Tehnik Analisis Keputusan Alternatif (Deliber...
 
PPT SIDANG TA.pptx
PPT SIDANG TA.pptxPPT SIDANG TA.pptx
PPT SIDANG TA.pptx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

Variabel keputusan:x1 = jumlah unit produk 1 yang dihasilkanx2 = jumlah unit produk 2 yang dihasilkanKeterbatasan sumber daya:10x1/10 + 6x1/10 + 8x1/8 ≤ 105x2/5 + 20x2/20 + 15x2/15 ≤ 10 Fungsi tujuan (keuntungan maksimum):Z = 2x1 + 3x2Maka model matematikanya adalah:Max Z = 2x1 + 3x2s.t. 10x1

  • 1. JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INDUSTRI PERTANIAN UNIVERSITAS HALU OLEO RISET OPERASI SAKIR, S.T., M.Sc.
  • 2. MATERI 1. PENDAHULUAN 2. PROGRAM LINEAR : METODE GRAFIK 3. PROGRAM LINEAR : METODE SIMPLEK 4. DUALITAS DAN ANALISA SENSITIVITAS 5. PERSOALAN PENUGASAN (ASSIGNMENT) 6. PERSOALAN TRANSPORTASI 7. ANALISA NETWORK 8. TEORI ANTRIAN 9. DEMO PROGRAM QM FOR WINDOWS
  • 3. REFERENCE 1. HILLIER /LIEBERMAN, 2000, INTRODUCTION TO OPERATION RESEARCH, SEVENTH EDITION 2. HAMDY A. TAHA, 2007, OPERATIONS RESEARCH AN INTRODUCTION, EIGHTH EDITION 3. BERNARD W AND TAYLOR II, 2009, INTRODUCTION MANAGEMENT SCIENCE, EIGHTH EDITION 4. D.N.P. MURTY AND N.W. PAGE, MATHEMATICAL MODELLING
  • 4. SEJARAH RISET OPERASIONAL Masalah Riset Operasi (Operation Research) pertama kali muncul di Inggris selama perang dunia II. Inggris mula-mula tertarik menggunakan metode kuantitatif dalam pemakaian radar selama perang. Mereka menamakan pendekatan itu sebagai Operation Research karena mereka menggunakan ilmuwan (scientist) untuk meneliti (Research) masalah-masalah operasional selama perang. Ternyata pendekatan sangat berhasil dalam pemecahan masalah operasi konvoi, operasi kapal selam, strategi pengeboman dan operasi pertambangan. Aplikasi ini menyebabkan riset operasi didefinisikan sebagai: ”seni memenangkan perang tanpa berperang”
  • 5. SEJARAH RISET OPERASIONAL Keberhasilan-keberhasilan penelitian dari kelompok-kelompok studi militer ini telah menarik kalangan Industriawan untuk membantu memberikan berbagai solusi terhadap masalah- masalah manajerial yang rumit. OR banyak diterapkan dalam menyelesaikan masalah-masalah manajemen untuk meningkatkan produktivitas atau efisiensi. OR sering dinamakan sebagai Management Science. Riset Operasi adalah penerapan metode-metode ilmiah terhadap masalah-masalah rumit yang muncul dalam pengarahan dan pengelolaan dari suatu sistem besar manusia, mesin, bahan dan uang dalam industri, bisnis, pemerintahan dan pertahanan.
  • 6. Pendekatan khusus ini bertujuan membentuk suatu model ilmiah dari sistem menggabungkan ukuran-ukuran faktor-faktor seperti kesempatan dan risiko, untuk meramalkan dan membandingkan hasil-hasil dari beberapa keputusan, strategi atau pengawasan. Tujuannya dalah membantu pengambil keputusan menentukan kebijaksanaan dan tindakannya secara ilmiah (Operational Research Society of Great britain). Tahapan dan Ciri dalam Riset Operasi; Tahapannya yaitu (a) Merumuskan Masalah; (b) Pembentukan Model; (c) Mencari penyelesaian Masalah; (d) Validasi Model; dan (e) Penerapan hasil akhir. Sedangkan ciri OR antara lain (1) Merupakan pendekatan kelompok antar disiplin untuk mencari hasil optimum; (2) menggunakan teknik penelitian ilmiah untuk mendapatkan solusi optimum; (3) Memberikan jawaban yang jelek terhadap persoalan jika tersedia jawaban yang lebih jelek. Ia tidak memberika jawaban yang sempurna sehingga dapat memperbaiki kualitas solusi.
  • 7. Riset operasi berhubungan dengan prinsip optimalisasi, yaitu bagaimana cara menggunakan sumber daya (waktu, biaya, tenaga, dll) untuk mengoptimalkan hasil. Mengoptimalkan hasil bisa berarti memaksimumkan (menguntungkan/ hasil yang didapatkan) atau meminimumkan (merugikan / hasil yang dikeluarkan). Beberapa contoh kasus dalam sehari-hari yang berhadapan dengan riset operasi dalam antara lain: a. Ada berapa jalur darat yang bisa dilalui dari Jakarta ke Yogyakarta? Jalur mana yang paling optimal dari segi jarak? Dari segi waktu? Dari segi biaya? b. Pembuatan kaleng untuk menyimpan makanan, berapa ukuran kaleng (volume dan diameter) agar volume tertentu membutukan bahan seminimum mungkin? c. Pengaturan traffic light. Berapa lama lampu hijau harus menyala pada setiap sisi agar antrian kendaraan seminimum mungkin?
  • 8. Dimulai saat perang dunia ke-2 -> Sukses Perindustrian -> Sukses Dunia Bisnis -> Muncul teori-teori baru terkait dengan RO, antara lain : 1. Metode simpleks untuk program linier yang dikembangkan oleh George Dantzig (1947) 2. Linier programing, dynamic programing, teori antrian, dan teori pengendalian pesedian telah dikembangkan sebelum akhir tahun 1950-an 3. CPM (Critical Path Method), PERT (Project Evoluation and Review Technique) dikembangkan pada tahun 1958. CPM dan PERT merupakan teknik manajemen contohnya dalam melakukan proyek konstruksi, proyek pembangunan, proyek transportasi dan militer. PERKEMBANGAN RISET OPERASI
  • 9. PERKEMBANGAN RISET OPERASI (lanjutan) Kemajuan Teknologi menandai kemajuan teori riset operasi dan banyak digunakan dalam pengambilan keputusan pemecahan masalah yang optimum, seperti pada : 1. Perencanaan regional 2. Telekomunikasi 3. Investigasi kejahatan 4. Transportasi Umum 5. Ilmu kedokteran 6. Dunia Konstruksi 7. Dan lain-lain
  • 10. PERKEMBANGAN RISET OPERASI (lanjutan) Faktor utama yang berpengaruh besar terhadap perkembangan RO adalah : 1.Penelitian dan pembelajaran sejak perang dunia ke-2. 2.Pengembangan dengan menggunakan teknologi informasi. 3. Kompleksitas dari bisnis modern. 4. Resisten terhadap perubahan.
  • 11. KEUNTUNGAN RISET OPERASIONAL Dalam hal manajerial dan pengambilan keputusan : 1. Perencanaan yang lebih baik. 2. Fleksibel dalam pengoperasian. 3. Lebih baik dalam melakukan koordinasi dengan berbagai pihak. 4. Membuat keputusan yang lebih tepat. 5. Sistem yang lebih baik.
  • 12. KEKURANGAN RISET OPERASIONAL 1. Penyelesaian yang panjang dan rumit 2. Sulit dalam membuat kualifikasi 3. Kekurangan personil yang mampu memberikan pelatihan
  • 13. PENGERTIAN RISET OPERASI RO atau Operation Research Secara harfiah dapat diartikan :  Operation dapat didefinisikan sebagai tindakan-tindakan yang diterapkan pada beberapa masalah atau hipotesa.  Research adalah suatu proses yang terorganisasi dalam mencari kebenaran akan masalah atau hipotesa tadi.
  • 14. PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan) 1.RO merupakan aplikasi dari suatu metode dalam sebuah ilmu untuk permasalahan yang komplek pada direksi dan manajemen yang mempunyai jumlah yang besar pada SDM, mesin, material yang digunakan, keuangan dalam lingkup industri, bisnis, pemerintahan dll. Pendekatan khusus untuk membangun model keilmuan pada sebuah system. Tujuannya adalah membangun manajemen, menentukan aturan/kebijakan dan kegiatan secara keilmuan. (U.K.Operational Research Society) 2.RO merupakan penelitian dan aplikasi berbagai macam ilmu untuk dapat dimengerti dan diprediksi kebiasaan yang mempunyai kekuatan untuk menyelesaikan permasalahan dalam bisnis, pemerintahan dan sosial. (O.R. Society of America)
  • 15. PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan) 3. RO merupakan sebuah metode untuk menyiapkan seluruh sumber daya dengan basis kualitatif untuk melakukan pengontrolan dalam pengambilan keputusan (P.M. Morse and H.E. Kimball). 4. RO adalah aplikasi metode, teknik dan peralatan ilmiah dalam menghadapi masalah dengan tujuan ditemukannya pemecahan yang optimum (Churchman, Arkoff, dan Arnoff ). 5. RO adalah peralatan manajemen yang menyatukan ilmu pengetahuan , matematika, dan logika dalam kerangka pemecahan masalah yang dihadapi sehingga ditemukan solusi yang optimal (Miller dan M.K. Starr).
  • 16. PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan) Kesimpulan : Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa riset operasi berkenaan dengan pengambilan keputusan yang optimal dalam, dan penyusunan model dari sistem-sistem baik yang deterministik maupun probabilistik yang berasal dari kehidupan nyata. Atau dunia pengelolaan atau dunia usaha yang memakai pendekatan ilmiah atau pendekatan sistematis disebut riset operasi (Operations Reseach).
  • 17. PENGERTIAN RISET OPERASI (lanjutan) Riset Operasi dipandang sebagai suatu ilmu dan seni : • Dari segi ilmu, terletak pada penggunaan teknik dan algoritma matematika untuk memecahkan persoalan yang dihadapi. • Dari segi seni, karena keberhasilan dari solusi model matematis sangat bergantung pada kreatifitas dan kemampuan seseorang sebagai analis dalam pengambilan keputusan.
  • 18. MODEL RISET OPERASI Beberapa model yang sering digunakan dalam RO dalam menyelesaikan berbagai macam permasalahan : 1. Model matematis a. Program Linier b. Metode Simpleks c. Dualitas dan Analisa Sensitivitas d. Metode Transportasi e. Masalah Penugasan f. Analisa Network g. Teori Permainan h. Program Dinamik
  • 19. MODEL RISET OPERASI 2. Model probabilistik a. Teori Keputusan b. Pengendalian Persediaan c. Model Antrian d. Model Rantai Markov e. Simulasi
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29. Dua produk dihasilkan menggunakan tiga mesin. Waktu masing- masing mesin yang digunakan untuk menghasilkan kedua produk dibatasi hanya 10 jam per hari. Waktu produksi dan keuntungan per unit masing-masing produk ditunjukkan table di bawah ini : Formulasikan permasalahan di atas ke dalam model matematiknya ! Produk Waktu produksi (menit) Keuntungan per unit produkMesin 1 Mesin 2 Mesin 3 1 10 6 8 2 2 5 20 15 3