Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan manusia mulai dari masa embrio, balita, anak-anak, remaja, dengan menjelaskan ciri-ciri fisik dan psikologis pada setiap tahapan. Diuraikan pula tentang pertumbuhan fisik seperti tinggi dan berat badan serta perkembangan motorik dan kognitif yang terjadi.
2. TUMBUH
Bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta
jaringan interseluler, berarti bertumbuhnya
ukuran fisik dan struktur tubuh.
Proses pematangan fungsi-fungsi fisik
yang berlangsung secara normal pada
anak yang sehat pada waktu yang normal.
Pertumbuhan dapat juga diartikan sebagai
proses transmisi dari konstitusi fisik
(keadaan tubuh atau keadaan jasmaniah
3. Kembang
perubahan secara berangsur-angsur
dan bertambah sempurnanya fungsi alat
tubuh, meningkat dan meluasnya
kapasitas seseorang melalui
pertumbuhan, kematangan, atau
kedewasaan, dan pembelajaran
4. Tahap tumbuh kembang anak secara
garis besar dibagi menjadi dua, yaitu
1. Tahap tumbuh kembang usia 0-6 tahun,
terbagi atas :
a) Masa Pranatal mulai masa embrio (mulai
konsepsi-8 minggu), masa fetus (9 minggu
sampai lahir),
b) Masa Pascanatal mulai dari masa neonatus
(0-28 hari), masa bayi (29 hari-1 tahun),
masa anak (1-2 tahun), dan masa
prasekolah (3-6 tahun).
5. a) Masa Sekolah (6-12 tahun)
b) Masa Remaja (12-18 tahun)
2.Tahap tumbuh kembang usia 6 tahun
keatas, terdiri atas
6. Masa pranatal (saat dalam kandungan)
adalah waktu yang terletak antara masa
pembuahan sampai masa kelahiran
Masa prenatal terdiri atas 2 fase yaitu:
a) Fase Embrio
b) Fase Fetus
7. Tahap pascanatal
A. Neonatus (0- 28 hari)
yaitu dimana terjadinya kehidupan yang
baru. Pada masa ini terjadi proses adaptasi
semua sistem organ tubuh, dimulai dari
aktifitas pernafasan, pertukaran gas dengan
frekuensi pernapasan perubahan ukuran
jantung menjadi lebih besar di bandingkan
dengan rongga dada, kemudian gerakan
bayi mulai meningkat untuk memenuhi
kebutuhan gizi.
8. B. Masa bayi (29 – 1th)
Usia 1 – 4 bulan : Bila gizi anak baik,
maka perkiraan berat badan akan
mencapai 700-1000 g/bulan
Usia 4 – 8 bulan : Rata-rata kenaikan
berat benda adalah 500-600 g/bulan
Usia 8 – 12 bulan : Pada usia ini
pertumbuhan berat badan dapat
mencapai tiga kali berat badan lahir,
9. C. Masa Anak (1-2th)
Pada masa ini, anak akan mengalami
beberapa perlambatan dalam
pertumbuhan fisik. Pada tahun kedua,
anak hanya mengalami kenaikan berat
badan sekitar 1,5 – 2,5 kg dan
penambahan tinggi badan 6-10 cm.
10. D. Masa Prasekolah (3-6th)
Pada masa prasekolah, berat badan
mengalami kenaikan rata-rata
2kg/tahun. Tubuh anak terlihat kurus,
akan tetapi aktivitas motorik tinggi dan
sistem tubuh mencapai kematangan
dalam hal berjalan, melompat, dan lain-
lain. Tinggi badan bertambah rata-rata
6,75 – 7,5 cm setiap tahun.
12. Fase perkembangan yang berlangsung sejak
kira-kira umur 6 sampai 12 tahun, sama
dengan masa usia Sekolah Dasar. Anak-anak
menguasai keterampilan-keterampilan dasar
membaca, menulis dan berhitung.
13. Pada masa remaja ini banyak dijumpai
masalah, karena masa ini merupakan proses
menuju kedewasaan dan anak ingin mencoba
mandiri. Masalah yang sering dijumpai
adalah perubahan bentuk tubuh.
15. Pertumbuhan dan perkembangan embrio manusia dalam kandungan
Usia Ciri-ciri
1 bulan
(4 minggu)
Bagian kepala, jantung, dan hati mulai terbentuk; sistem pencernaan sebagai suatu
saluran sederhana; ada sebuah ekor yang khas; jaringan-jaringan ekstra embrionik
mulai muncul.
2 bulan
(8 minggu)
Telinga, mata, jari-jari, mulut, hidung, dan tumit merupakan bentuk-bentuk
tersendiri; tulang mulai dibentuk, sistem pencernaan terbentuk; sistem saraf dan
sistem sirkuler mulai berfungsi; adanya alat kelamin luar, tetapi belum dapat
dibedakan jenis kelaminnya.
3 bulan
(12 minggu)
Ginjal, hati, tangan, lengan, tungkai, kaki, dan sistem pencernaan telah
berkembang baik; alat kelamin luar antara pria dan wanita mulai dapat dibedakan;
paru-paru mulai jelas; adanya gerakan-gerakan kecil dari janin.
4 bulan
(16 minggu)
Detak jantung sudah dapat dirasakan; terbentuknya tulang-tulang di seluruh tubuh;
kulit berkembang sepenuhnya; sudah dapat ditentukan jenis kelaminnya;
munculnya alis, bulu mata, dan rambut kepala; gerakan janin meningkat.
9,5 bulan
(38 minggu)
Sejak minggu ke-16 sampai saat kelahiran terjadi akumulasi lemak di bawah kulit;
menjelang minggu ke-22 janin mulai membuka matanya; gerakan-gerakan janin
dirasakan oleh ibunya, terjadi kenaikan gerak badan yang sangat cepat; pada bulan
ke-7 posisi kepala ke bawah sebagai persiapan untuk kelahiran.
16. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BALITA
Usia Pertumbuhan Perkembangan
Tinggi
Badan
Berat Badan Motorik Kognitif
0–3
bulan
45–65 cm 3–5 kg Menggerakkan beberapa bagian
tubuh seperti tangan, kepala, dan
mulai belajar memiringkan tubuh.
Mulai mengenal suara, bentuk benda
dan warna.
6–9
bulan
64- 70 cm 7–9 kg Dapat menegakkan kepala, belajar
tengkurap sampai dengan duduk
(pada usia 8 – 9 bulan), dan
memainkan ibu jari kaki.
Mengoceh, sudah mengenal wajah
seseorang, bisa membedakan
suara, belajar makan dan mengunyah
12–18
bulan
74–81 cm 10–11 kg Belajar berjalan dan berlari,
mulai bermain, dan koordinasi
mata semakin baik.
Mulai belajar berbicara, mempunyai
ketertarikan terhadap jenis-jenis
benda, dan mulai muncul rasa ingin
tahu.
2–3
tahun
86–96 cm 12–15 kg Sudah pandai berlari, berolahraga,
dan dapat meloncat
Keterampilan tangan mulai membaik,
pada usia 3 tahun belajar
menggunting kertas, belajar
menyanyi, dan membuat coretan
sederhana.
4–5
tahun
100–120 cm 16–22 kg Dapat berdiri pada satu kaki,
mulai dapat menari, melakukan
gerakan olah tubuh, keseimbangan
tubuh mulai membaik.
Mulai belajar membaca, berhitung,
menggambar, mewarnai, dan
merangkai
kalimat dengan baik.
17. CIRI – CIRI PSIKOLOGIS BALITA
Usia Ciri-ciri Psikologis Balita (bawah lima tahun)
0-5
tahun
Mulai mengenal lingkungan. Membutuhkan perhatian
khusus dari orang tua. Senang bermain. Bersifat
kekanak-kanakan (manja). Cenderung keras kepala.
Suka menolak perintah. Membutuhkan zat gizi yang
banyak. Hormon pertumbuhan dihasilkan secara
meningkat.
18. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MASA ANAK
Usia Pertumbuhan Perkembangan
Tinggi Badan Berat
Badan
Motorik Kognitif
6–8
tahun
120–130 cm 21–27 kg Mampu meloncati tali setinggi 25 cm,
belajar naik sepeda.
Menggambar dengan bentuk
proporsional,
memakai dan mengancingkan
baju, menulis, lancar
membaca, tangkas dalam berhitung,
belajar bahasa asing, belajar
memainkan alat musik.
9–10
tahun
131–145 cm 28–33 kg Melakukan olah raga permainan
seperti bulutangkis, sepak bola,
tangkas bersepeda.
Pandai menyanyi, mampu membuat
sebuah karangan, Menyerap
pelajaran dengan optimal, mulai
belajar berdiskusi dan
mengemukakan
pendapat.
11–12
tahun
145–152 cm 33–39 kg Melompat tali sampai di atas 50 cm,
meloncat sejauh lebih dari 1 meter,
terampil dalam menggunakan
peralatan.
Konsentrasi belajar meningkat, mulai
belajar bertanggung jawab, senang
berpetualang dan mempunyai rasa
ingin tahu yang besar.
19. Ciri – Ciri Psikologis Anak
Usia Ciri-ciri Psikologis
6–12 th Gigi susu mulai tanggal dan gigi permanen
mulai tumbuh. Pertumbuhan jiwanya relatif
stabil. Daya ingat kuat, mematuhi segala
perintah gurunya. Mudah menghafal tetapi
juga mudah melupakan. Sifat keras kepala
mulai berkurang dan lebih dapat menerima,
pengertian karena kemampuan logikanya
mulai berkembang.
20. Pertumbuhan dan Perkembangan masa remaja (puber)
Perbedaan Laki-laki Perempuan
Usia 11 – 16 tahun 10 – 15 tahun
Ciri khusus Terjadi mimpi basah Mengalami menstruasi
Ciri – ciri
kelamin
sekunder
tumbuhnya kumis dan
jambang, tumbuhnya rambut
di ketiak dan
di sekitar alat kelamin, serta
dada menjadi lebih bidang.
payudara tumbuh membesar,
tumbuhnya rambut di ketiak dan di
sekitar alat kelamin, serta
membesarnya pinggul.
21. Ciri – Ciri Psikologis Remaja
Usia Ciri-ciri Psikologis
Usia 10–17
tahun
Mulai memperhatikan penampilan. Mudah cemas
dan bingung bila adanya perubahan psikis. Tidak
mau dibatasi aktivitasnya. Mulai memilih teman
yang cocok. Tidak mau diperlakukan seperti anak
kecil. Selalu ingin mencoba hal-hal baru. Senang
meniru idola atau berkhayal. Mulai bersikap kritis.
Mulai ada perubahan bentuk fisik. Mulai
menghasilkan hormon reproduksi. Alat kelamin
mulai berkembang. Hormon pertumbuhan masih
terus dihasilkan.