SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Konsep Tumbuh
Kembang Anak
Kelompok 1
• Anna Sophia Rahmi
• Badriah Khalidi
• Dania Fitri
• Dewi Melia Yulastri
• Elvina
• Fitri Handayani Tanjung
• Fitria Valentina
• Friska Amelia Putri
• Helfiati
• Indah Yulia Kasih
• Ineng Rahmanida
• Isneli Warni
• Melva Haswinda
• Neni Sulastri
Pengertian Tumbuh Kembang
Anak
• Pertumbuhan adalah perubahan dalam besar, jumlah, ukuran, atau
dimensi tingkat
sel organ, maupun individu yang bisa diukur dengan
ukuran berat (gram, pon, kilogram), ukuran panjang (cm, meter),
umur tulang, dan keseimbangan metabolik (retensi kalsium dan
nitrogen tubuh)
• Pertumbuhan adalah perubahan dalam besar, jumlah, ukuran, atau
dimensi tingkat
sel organ, maupun individu yang bisa diukur dengan
ukuran berat (gram, pon, kilogram), ukuran panjang (cm, meter),
umur tulang, dan keseimbangan metabolik (retensi kalsium dan
nitrogen tubuh)
• Pertumbuhan dan perkembangan secara fisik dapat berupa
perubahan ukuran besar kecilnya fungsi organ mulai dari ting
kat sel hingga perubahan organ tubuh.
Pertumbuhan dan perkembangan kognitif
anak dapat dilihat dari kemampuan secara simbolik maupun
abstrak, seperti berbicara, bermain, berhitung, membaca, dan lain-
lain.
Tahap pertumbuhan dan
perkembangan anak
•Masa prenatal terdiri atas dua fase, yaitu fase embrio dan fase fetus. Pada masa
embrio, pertumbuhan dapat diawali mulai dari konsepsi hingga 8 minggu pertama yang dapat terjadi perubahan yang cepat
dari ovum menjadi suatu organisme dan terbentuknya manusia. Pada fase fetus terjadi sejak usia 9
minggu hingga kelahiran, sedangkan minggu ke-12 sampai ke-40 terjadi peningkatan fungsi
organ, yaitu bertambah ukuran panjang dan berat badan terutama pertumbuhan serta penambahan jaringan subkutan dan
jaringan otot.
•Masa postnatal Terdiri atas masa neonatus, masa bayi, masa usia prasekolah, masa sekolah, dan masa remaja.
Masa
prenatal
• Pertumbuhan dan perkembangan post natal setelah lahir diawali dengan
masa neonatus (0-28 hari). Pada masa ini terjadi
kehidupan yang baru di dalam ekstrauteri, yaitu adanya proses
adaptasi semua sistem organ tubuh.
Masa
neonates
•Masa bayi dibagi menjadi dua tahap perkembangan. Tahap pertama (antara usia 1-
12 bulan): pertumbuhan dan perkembangan pada masa ini dapat
berlangsung secara terus menerus, khususnya dalam peningkatan sususan
saraf. Tahap kedua (usia 1-2 tahun): kecepatan pertumbuhan pada masa ini mulai
menurun dan terdapat percepatan pada perkembangan motorik.
Masa bayi
• Perkembangan pada masa ini dapat berlangsung
stabil dan masih terjadi
peningkatan pertumbuhan dan perkembangan,
khususnya pada aktivitas fisik dan kemampuan
kognitif.
Masa usia
prasekolah
• Perkembangan masa sekolah ini lebih cepat dalam k
emampuan fisik dan kognitif dibandingkan dengan
masa usia prasekolah.
Masa
sekolah
•Pada tahap perkembangan remaja terjadi perbedaan pada
perempuan dan laki-laki. Pada umumnya wanita 2 tahun lebih cepat
untuk masuk ke dalam tahap remaja/pubertas dibandingkan
dengan anak laki-laki dan perkembangan ini ditunjukkan pada
perkembangan pubertas
Masa
remaja
Faktor yang
mempengaruhi
pertumbuhan
dan
perkembangan
anak
1.Faktor internal
 Ras/etnik atau bangsa
 Anak yang dilahirkan dari ras/bangsa Amerika
tidak memiliki faktor herediter ras/bangsa
Indonesia atau sebaliknya.
 Keluarga
 Ada kecenderungan keluarga yang memiliki
postur tubuh tinggi, pendek, gemuk, atau kurus.
 Umur
 Kecepatan pertumbuhan yang pesat adalah pa
da masa prenatal, tahun pertama kehidupan,
dan pada masa remaja.
 Jenis Kelamin
 Fungsi reproduksi pada anak perempuan
berkembang lebih cepat daripada laki-laki. Akan
tetapi setelah melewati masa pubertas,
pertumbuhan anak laki-laki akan lebih cepat.
 Genetik
 Genetik (heredokonstitusional) adalah bawa
an anak yaitu potensi anak
yang akan menjadi ciri khasnya. Ada beberapa
kelainan genetik yang berpengaruh pada
tumbuh kembang anak, contohnya seperti kerdil.
 Kelainan kromosom
 Kelainan kromosom umumnya disertai den
gan kegagalan pertumbuhan seperti pada
sindroma Down’s dan sindroma Turner’s.
Faktor yang
mempengaruhi
pertumbuhan dan
perkembangan anak
(Cont…)
• Faktor prenatal
• Gizi
• Mekanis
• Toksin/zat kimia
• Endokrin
• Radiasi
• Infeksi
• Kelainan imunologi
• Anoksia embrio
2. Faktor eksternal
3. Faktor persalinan
4. Faktor pasca persalinan
Aspek
tumbuh
kembang
anak
Gerak kasar atau
motorik kasar
Gerak halus atau
motorik halus
Kemampuan bicara dan
bahasa
Sosialisasi dan
kemandirian
Deteksi Dini tumbuh kembang
anak
• Pengukuran Berat
Badab (BB)
• Pengkuran Tinggi
Badan (TB)
• Pengukuran Lingkar
Kepala Anak (PLKA)
Perkembangan motorik
halus
1. Masa Neonatus (0-28 hari)
Perkembangan motorik halus pada masa ini dimulai dengan adanya kemampuan untuk mengikuti garis tengan bila kita
memberian respon terhadap gerakan jari atau tangan.
2. Usia 1-4 bulan.
Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah dapat melaukan hal-hal seperti memegang suatu objek, mengikuti objek dari
sisi ke sisi, mencoba memegang dan memasukan benda ke dalam mulut, memegang benda tapi terlepas, memerhatikan
tangan dan kaki, memegang benda dengan kedua tangan, serta menahan benda di tangan walaupun hanya sebentar.
3. Usia 4-8 bulan
Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah mulai mengamati benda, menggunakan ibu jari dan telunjuk
untuk memegang, mengeksplorasi benda yang sedang dipegang, mengambil objek dengan tangan tertangkup, mampu
menahan kedua benda di kedua tangan secara simultan, menggunakan bahu dan tangan sebagai satu kesatuan, serta
memindahkan objek dari satu tangan ke tangan yang lain
4. Usia 8-12 bulan
Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah mencari atau meraih benda kecil, bila diberi kubus mampu memindahkannya,
mengambil, memegang dengan telunjuk dan ibu jari, membenturkannya, serta meletakkan benda atau kubus ke tempatnya.
5. Masa Anak (1-2 tahun)
Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah dapat ditunjukan dengan adanya kemampuan dalam mencoba menyusun
atau membuat menara pada kubus
6. Masa Prasekolah
Perkembangan motorik halus dapat dilihat pada anak, yaitu mulai memiliki kemampuan menggoyangkan jari-jari kaki,
menggambar dua atau tiga bagian, memiih garis yang lebih panjang dan menggambar orang, melepas objek dengan jari lurus,
mampu menjepit benda, melambaikan tangan, menggunakan tangannya untuk bermain, menempatkan objek ke dalam wadah,
makan sendiri, minum dari cangkir dengan bantuan, menggunakan sendok dengan bantuan, makan dengan jari, serta membuat
coretan di atas kertas (Wong, 2000).
Perkembangan motorik kasar
• Masa Neonatus (0-28 hari).
Perkembangan motorik kasar yang dapat dicapai pada usia ini diawali dengan tanda gerakan seimbang pada tubuh dan mulai mengangkat
kepala.
• Usia 1-4 bulan
Perkembangan motorik kasar pada usia ini dimulai dengan kemampuan mengangkat kepala saat tengkurap, mencoba duduk sebentar dengan
ditopang, mampu duduk dengan kepala tegak, jatuh terduduk di pangkuan ketika disokong pada posisi berdiri, control kepala sempurna,
mengangkat kepala sambil berbaring telentang, berguling dari telentang ke miring, posisi lenan dan tungkai kurang fleksi, dan berusaha untuk
merangkak.
• Usia 4-8 bulan
Perkembangan motorik kasar pada usia ini dapat dilihat pada perubahan dalam aktivitas, seperti posisi telengkup pada alas dan sudah mulai
mengangkat kepala dengan melakukan gerakan menekan kedua tangannya. Pada bulan ke-4 sudah mampu memalingkan kepala ke kanan dan
kiri, duduk dengan kepala tegak, membalikkan badan, bangkit dengan kepala tegak, menumpu beban pada kaki dengan lengan berayun ke
depan dan ke belakang, berguling dari telentang ke tengkurap, serta duduk dengan bantuan dalam waktu yang singkat.
• Usia 8-12 bulan
Perkembangan motorik kasar dapat diawali dengan duduk tanpa pegangan, berdiri dengan pegangan, bangkit lalu berdiri, berir dua detik,
dan berdiri sendiri.
• Masa Anak (1-2 tahun)
Pada masa ini anak sudah mampu melangkah dan berjalan dengan tegak. Sekitar usia 18 bulan anak mampu menaiki tangga dengan cara
satu tangan dipegang. Pada akhir tahun ke-2 sudah mampu berlari-lari kecil, menendang bola, dan mulai mencoba melompat.
• Masa Prasekolah
Perkembangan motorik kasar dapat diawali dengan kemapuan untuk berdiri dengan satu kaki, menjelajah, membuat posisi
merangkak, dan berjalan dengan bantuan.
Perkembangan bahasa
1. Masa Neonatus (0-28 hari)
– Perkembangan bahasa pada usia ini dapat ditunjukkan dengan adanya kemampuan bersuara (menangis) dan bereaksi
terhadap suara atau bel.
2. Usia 1-4 bulan
– Perkembangan bahasa pada usia ini ditandai dengan adanya kemampuan bersuara dan tersenyum, mengucapkan huruf
hidup, berceloteh, mengucapkan kata “ooh/ahh”, tertawa, berteriak, mengoceh spontan, serta bereaksi dengan
mengoceh.
3. Usia 4-8 bulan
– Perkembangan bahasa pada usia ini adalah dapat menirukan bunyi atau kata-kata, menoleh kea rah suara atau sumber
buyi, tertawa, menjerit, menggunakan vokalisasi semakin banyak, serta menggunakan kata yang tersiri atas dua suku
kata dan dapat membuat dua bunyi vocal yang bersamaan seperti “ba-ba”
4. Usia 8-12 bulan
– Perkembangan bahasa pada usia ini adalah dapat mengucapkan kata “papa” dan “mama” yang belum spesifik,
mengoceh hingga mengatakannya secara spesifik, serta dapat mengucapkan 1-2 kata.
5. Masa Anak (1-2 tahun)
– Perkembangan bahasa pada usia ini adalah dicapainya kemampuan bahasa pada anak yang mulai ditandai dengan anak
mampu memiliki10 perbendaharaan kata; tinggginya kemampuan meniru, mengenal, dan responsive terhadap orang lain;
mampu menunjukan dua gambar; mampu mengombinasikan kata-kata; serta mulai mampu menunjukan lambaian
anggota badan.
6. Masa Prasekolah
– Perkembangan bahasa diawali dengan adanya kemampuan menyebutkan hingga empat gambar; menyebutkan satu
hingga dua warna; menyebutkan kegunaan benda; menghitung; mengartikan dua kata; mengerti empat kata depan;
mengerti beberapa kata sifat dan jenis kata lainnya; menggunakan bunyi untuk mengidentifikasikan objek, orang, dan
aktivitas; menirukan berbagai bunyi kata; memahami arti larangan; serta merespon panggian orang dan anggota keluarga
dekat.
Perkembangan
perilaku/adapt
asi sosial
•Perkembangan adaptasi social/ perilaku masa ini dapat ditunjukan dengan adanya tanda-
tanda tersenyum dan mulai menatap muka untuk mengenali seseorang.
a. Masa Neonatus (0-28 hari).
•Perkembangan adaptasi sosial pada usia ini dapat diawali dengan kemampuan mengamati
tangannya; tersenyum spontan dan membalas senyum bila diajak tersenyum; mengenal
ibunya dengan pengelihatan, penciuman, pendengaran, dan kontak; tersenyum pada wajah
manusia; waktu tidur dalam sehari lebih sedikit daripada waktu terjaga; membentuk siklus
tidur bangun; menangis bila terjadi sesuatu yang aneh; membendakan wajah-wajah yang
dikenal dan tidak dikenal; senang menatap wajah-wajah yang dikenalnya; serta terdiam bila
ada orang yang tak dikenal (asing).
b. Usia 1-4 bulan
•Perkembangan adaptasi sosial pada usia ini antara lain anak merasa
takut dan terganggu denga keberadaan orang asing, mulai bermain dengan mainan,
mudah frustasi, serta memukul-mukul lengan dan kaki jika sedang kesal.
c. Usia 4-8 bulan
•Perkembangan adaptasi sosial pada usia ini dimulai dengan kemampuan bertepu tangan,
menyatakan keinginan, sudah mulai minum dengan cangkir, menirukan kegiatan orang,
bermain bola atau yang lainnya dengan orang tua.
d. Usia 8-12 bulan
•Perkembangan adaptasi sosial pada masa ini dapat ditunjukkan denga adanya kemampuan
membantu kegiatan di rumah, menyuapi boneka, mulai menggosok gigi, serta mencoba
mengenakan baju sendiri.
e. Masa Anak (1-2 tahun)
•Perkembangan adaptasi sosial pada masa ini dapat ditunjukkan denga adanya kemampuan
bermain dengan permainan sederhana, menangis jika dimarahi, membuat permintaan
sederhana dengan gaya tubuh,
menunjukkan peningkatan kecemasan terhadap perpisahan, serta mengenali anggota
keluarga (Wong, 2000)
f. Masa Prasekolah
PENUTUP
• A. Kesimpulan
– Proses tumbuh kembang merupakan
hasil intraksi faktor genetik dan faktor lingkungan.
Perkembangan tidak hanya mencakup evolusi tapi juga mencakup
involusi atau penurunan dan perusakan kearah kematian.
Sedangkan pertumbuhan terbatas pada perubahan yang bersifat
evolusi atau perubahan yang menuju kearah yang
lebih maju. Pertumbuhan dan perkembngan sangatlah penting
terutama pada bayi, baliti, dan prasekolah. Pertumbuhan dan
perkembangan yang normal pada anak akan menghasilkan
generasi yang lebih unggul jika dibandingkan dengan anak yang
memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang tidak normal.
• B. Saran
– Perlunya partisipasi semua pihak termasuk pemerintah, ins
tansi kesehatan, dan orang tua dalam pertumbuhan dan
perkembangan anak. Pemerintah perluh menyediakan lembaga-
lembaga sosial bagi anak yang tidak memiliki orang tua, orang tua
asuh, dll. Instansi kesehatan harus lebih banyak melakukan
promosi tumbuh kembang anak termasuk gizi agar meningkatnya
kesadaran masyarakat akan pentingnya tumbuh kembang anak.
Sedangkan orang tua, sebaiknya memiliki lebih banyak waktu
bermain dengan anak sehingga tidak perluh mengeluarkan uang
untuk menyewa jasa pengasuh dan membeli mainan.

More Related Content

Similar to PP IKA KELP I.pptx

Perkembagan anak usia 0-5 tahun
Perkembagan anak usia 0-5 tahunPerkembagan anak usia 0-5 tahun
Perkembagan anak usia 0-5 tahunAnda Sella Permata
 
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remajaPertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remajaDita Yuniarti
 
Ilmu Kesehatan
Ilmu KesehatanIlmu Kesehatan
Ilmu KesehatanEliShofana
 
Presentasi (2) (1).pptx
Presentasi (2) (1).pptxPresentasi (2) (1).pptx
Presentasi (2) (1).pptxhein30
 
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfPert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfEka Safitri
 
Perkembangan fizikal
Perkembangan fizikalPerkembangan fizikal
Perkembangan fizikalPieja Hanhae
 
Perkembangan fisik dan kognitif bayi
Perkembangan fisik dan kognitif bayiPerkembangan fisik dan kognitif bayi
Perkembangan fisik dan kognitif bayiAnjaniSafitri1
 
Perkembangan fizikal kanak-kanak
Perkembangan fizikal kanak-kanakPerkembangan fizikal kanak-kanak
Perkembangan fizikal kanak-kanakKakchik Aina
 
7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-edit
7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-edit7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-edit
7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-editNuzli Muhammad
 
P5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusia
P5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusiaP5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusia
P5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusiaDIAH KOHLER
 
Aspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksiAspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksiABD. RAHMAN
 
Makalah karakteristik aud
Makalah karakteristik audMakalah karakteristik aud
Makalah karakteristik audMitha Ye Es
 
Perkembangan Fisik dan Psikis
Perkembangan Fisik dan PsikisPerkembangan Fisik dan Psikis
Perkembangan Fisik dan PsikisTiti Imansari
 
Memahami karakteristik perkembangan anak usia sekolah
Memahami karakteristik perkembangan anak usia sekolahMemahami karakteristik perkembangan anak usia sekolah
Memahami karakteristik perkembangan anak usia sekolahRahmat Hidayat
 
Pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita
Pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balitaPertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita
Pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balitaVia Dewi Syahara
 

Similar to PP IKA KELP I.pptx (20)

Perkembagan anak usia 0-5 tahun
Perkembagan anak usia 0-5 tahunPerkembagan anak usia 0-5 tahun
Perkembagan anak usia 0-5 tahun
 
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remajaPertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
 
KM 12.pptx
KM 12.pptxKM 12.pptx
KM 12.pptx
 
Ilmu Kesehatan
Ilmu KesehatanIlmu Kesehatan
Ilmu Kesehatan
 
Presentasi (2) (1).pptx
Presentasi (2) (1).pptxPresentasi (2) (1).pptx
Presentasi (2) (1).pptx
 
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdfPert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
Pert. 15 Tumbuh Kembang Anak.pdf
 
Perkembangan fizikal
Perkembangan fizikalPerkembangan fizikal
Perkembangan fizikal
 
Perkembangan fisik dan kognitif bayi
Perkembangan fisik dan kognitif bayiPerkembangan fisik dan kognitif bayi
Perkembangan fisik dan kognitif bayi
 
Psiko
PsikoPsiko
Psiko
 
Perkembangan fizikal kanak-kanak
Perkembangan fizikal kanak-kanakPerkembangan fizikal kanak-kanak
Perkembangan fizikal kanak-kanak
 
7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-edit
7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-edit7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-edit
7 periodesasi dan perkembangan masa kanak kanak-edit
 
P5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusia
P5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusiaP5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusia
P5 pertumbuhan dan perkembangbiakkan manusia
 
Aspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksiAspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksi
 
Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anakTumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anak
 
Makalah karakteristik aud
Makalah karakteristik audMakalah karakteristik aud
Makalah karakteristik aud
 
Perkembangan Fisik dan Psikis
Perkembangan Fisik dan PsikisPerkembangan Fisik dan Psikis
Perkembangan Fisik dan Psikis
 
PPT Daspen
PPT DaspenPPT Daspen
PPT Daspen
 
Memahami karakteristik perkembangan anak usia sekolah
Memahami karakteristik perkembangan anak usia sekolahMemahami karakteristik perkembangan anak usia sekolah
Memahami karakteristik perkembangan anak usia sekolah
 
Pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita
Pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balitaPertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita
Pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita
 
PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
 

Recently uploaded

Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 

PP IKA KELP I.pptx

  • 1. Konsep Tumbuh Kembang Anak Kelompok 1 • Anna Sophia Rahmi • Badriah Khalidi • Dania Fitri • Dewi Melia Yulastri • Elvina • Fitri Handayani Tanjung • Fitria Valentina • Friska Amelia Putri • Helfiati • Indah Yulia Kasih • Ineng Rahmanida • Isneli Warni • Melva Haswinda • Neni Sulastri
  • 2. Pengertian Tumbuh Kembang Anak • Pertumbuhan adalah perubahan dalam besar, jumlah, ukuran, atau dimensi tingkat sel organ, maupun individu yang bisa diukur dengan ukuran berat (gram, pon, kilogram), ukuran panjang (cm, meter), umur tulang, dan keseimbangan metabolik (retensi kalsium dan nitrogen tubuh) • Pertumbuhan adalah perubahan dalam besar, jumlah, ukuran, atau dimensi tingkat sel organ, maupun individu yang bisa diukur dengan ukuran berat (gram, pon, kilogram), ukuran panjang (cm, meter), umur tulang, dan keseimbangan metabolik (retensi kalsium dan nitrogen tubuh) • Pertumbuhan dan perkembangan secara fisik dapat berupa perubahan ukuran besar kecilnya fungsi organ mulai dari ting kat sel hingga perubahan organ tubuh. Pertumbuhan dan perkembangan kognitif anak dapat dilihat dari kemampuan secara simbolik maupun abstrak, seperti berbicara, bermain, berhitung, membaca, dan lain- lain.
  • 3. Tahap pertumbuhan dan perkembangan anak •Masa prenatal terdiri atas dua fase, yaitu fase embrio dan fase fetus. Pada masa embrio, pertumbuhan dapat diawali mulai dari konsepsi hingga 8 minggu pertama yang dapat terjadi perubahan yang cepat dari ovum menjadi suatu organisme dan terbentuknya manusia. Pada fase fetus terjadi sejak usia 9 minggu hingga kelahiran, sedangkan minggu ke-12 sampai ke-40 terjadi peningkatan fungsi organ, yaitu bertambah ukuran panjang dan berat badan terutama pertumbuhan serta penambahan jaringan subkutan dan jaringan otot. •Masa postnatal Terdiri atas masa neonatus, masa bayi, masa usia prasekolah, masa sekolah, dan masa remaja. Masa prenatal • Pertumbuhan dan perkembangan post natal setelah lahir diawali dengan masa neonatus (0-28 hari). Pada masa ini terjadi kehidupan yang baru di dalam ekstrauteri, yaitu adanya proses adaptasi semua sistem organ tubuh. Masa neonates •Masa bayi dibagi menjadi dua tahap perkembangan. Tahap pertama (antara usia 1- 12 bulan): pertumbuhan dan perkembangan pada masa ini dapat berlangsung secara terus menerus, khususnya dalam peningkatan sususan saraf. Tahap kedua (usia 1-2 tahun): kecepatan pertumbuhan pada masa ini mulai menurun dan terdapat percepatan pada perkembangan motorik. Masa bayi
  • 4. • Perkembangan pada masa ini dapat berlangsung stabil dan masih terjadi peningkatan pertumbuhan dan perkembangan, khususnya pada aktivitas fisik dan kemampuan kognitif. Masa usia prasekolah • Perkembangan masa sekolah ini lebih cepat dalam k emampuan fisik dan kognitif dibandingkan dengan masa usia prasekolah. Masa sekolah •Pada tahap perkembangan remaja terjadi perbedaan pada perempuan dan laki-laki. Pada umumnya wanita 2 tahun lebih cepat untuk masuk ke dalam tahap remaja/pubertas dibandingkan dengan anak laki-laki dan perkembangan ini ditunjukkan pada perkembangan pubertas Masa remaja
  • 5. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak 1.Faktor internal  Ras/etnik atau bangsa  Anak yang dilahirkan dari ras/bangsa Amerika tidak memiliki faktor herediter ras/bangsa Indonesia atau sebaliknya.  Keluarga  Ada kecenderungan keluarga yang memiliki postur tubuh tinggi, pendek, gemuk, atau kurus.  Umur  Kecepatan pertumbuhan yang pesat adalah pa da masa prenatal, tahun pertama kehidupan, dan pada masa remaja.  Jenis Kelamin  Fungsi reproduksi pada anak perempuan berkembang lebih cepat daripada laki-laki. Akan tetapi setelah melewati masa pubertas, pertumbuhan anak laki-laki akan lebih cepat.  Genetik  Genetik (heredokonstitusional) adalah bawa an anak yaitu potensi anak yang akan menjadi ciri khasnya. Ada beberapa kelainan genetik yang berpengaruh pada tumbuh kembang anak, contohnya seperti kerdil.  Kelainan kromosom  Kelainan kromosom umumnya disertai den gan kegagalan pertumbuhan seperti pada sindroma Down’s dan sindroma Turner’s.
  • 6. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak (Cont…) • Faktor prenatal • Gizi • Mekanis • Toksin/zat kimia • Endokrin • Radiasi • Infeksi • Kelainan imunologi • Anoksia embrio 2. Faktor eksternal 3. Faktor persalinan 4. Faktor pasca persalinan
  • 7. Aspek tumbuh kembang anak Gerak kasar atau motorik kasar Gerak halus atau motorik halus Kemampuan bicara dan bahasa Sosialisasi dan kemandirian
  • 8. Deteksi Dini tumbuh kembang anak • Pengukuran Berat Badab (BB) • Pengkuran Tinggi Badan (TB) • Pengukuran Lingkar Kepala Anak (PLKA)
  • 9. Perkembangan motorik halus 1. Masa Neonatus (0-28 hari) Perkembangan motorik halus pada masa ini dimulai dengan adanya kemampuan untuk mengikuti garis tengan bila kita memberian respon terhadap gerakan jari atau tangan. 2. Usia 1-4 bulan. Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah dapat melaukan hal-hal seperti memegang suatu objek, mengikuti objek dari sisi ke sisi, mencoba memegang dan memasukan benda ke dalam mulut, memegang benda tapi terlepas, memerhatikan tangan dan kaki, memegang benda dengan kedua tangan, serta menahan benda di tangan walaupun hanya sebentar. 3. Usia 4-8 bulan Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah mulai mengamati benda, menggunakan ibu jari dan telunjuk untuk memegang, mengeksplorasi benda yang sedang dipegang, mengambil objek dengan tangan tertangkup, mampu menahan kedua benda di kedua tangan secara simultan, menggunakan bahu dan tangan sebagai satu kesatuan, serta memindahkan objek dari satu tangan ke tangan yang lain 4. Usia 8-12 bulan Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah mencari atau meraih benda kecil, bila diberi kubus mampu memindahkannya, mengambil, memegang dengan telunjuk dan ibu jari, membenturkannya, serta meletakkan benda atau kubus ke tempatnya. 5. Masa Anak (1-2 tahun) Perkembangan motorik halus pada usia ini adalah dapat ditunjukan dengan adanya kemampuan dalam mencoba menyusun atau membuat menara pada kubus 6. Masa Prasekolah Perkembangan motorik halus dapat dilihat pada anak, yaitu mulai memiliki kemampuan menggoyangkan jari-jari kaki, menggambar dua atau tiga bagian, memiih garis yang lebih panjang dan menggambar orang, melepas objek dengan jari lurus, mampu menjepit benda, melambaikan tangan, menggunakan tangannya untuk bermain, menempatkan objek ke dalam wadah, makan sendiri, minum dari cangkir dengan bantuan, menggunakan sendok dengan bantuan, makan dengan jari, serta membuat coretan di atas kertas (Wong, 2000).
  • 10. Perkembangan motorik kasar • Masa Neonatus (0-28 hari). Perkembangan motorik kasar yang dapat dicapai pada usia ini diawali dengan tanda gerakan seimbang pada tubuh dan mulai mengangkat kepala. • Usia 1-4 bulan Perkembangan motorik kasar pada usia ini dimulai dengan kemampuan mengangkat kepala saat tengkurap, mencoba duduk sebentar dengan ditopang, mampu duduk dengan kepala tegak, jatuh terduduk di pangkuan ketika disokong pada posisi berdiri, control kepala sempurna, mengangkat kepala sambil berbaring telentang, berguling dari telentang ke miring, posisi lenan dan tungkai kurang fleksi, dan berusaha untuk merangkak. • Usia 4-8 bulan Perkembangan motorik kasar pada usia ini dapat dilihat pada perubahan dalam aktivitas, seperti posisi telengkup pada alas dan sudah mulai mengangkat kepala dengan melakukan gerakan menekan kedua tangannya. Pada bulan ke-4 sudah mampu memalingkan kepala ke kanan dan kiri, duduk dengan kepala tegak, membalikkan badan, bangkit dengan kepala tegak, menumpu beban pada kaki dengan lengan berayun ke depan dan ke belakang, berguling dari telentang ke tengkurap, serta duduk dengan bantuan dalam waktu yang singkat. • Usia 8-12 bulan Perkembangan motorik kasar dapat diawali dengan duduk tanpa pegangan, berdiri dengan pegangan, bangkit lalu berdiri, berir dua detik, dan berdiri sendiri. • Masa Anak (1-2 tahun) Pada masa ini anak sudah mampu melangkah dan berjalan dengan tegak. Sekitar usia 18 bulan anak mampu menaiki tangga dengan cara satu tangan dipegang. Pada akhir tahun ke-2 sudah mampu berlari-lari kecil, menendang bola, dan mulai mencoba melompat. • Masa Prasekolah Perkembangan motorik kasar dapat diawali dengan kemapuan untuk berdiri dengan satu kaki, menjelajah, membuat posisi merangkak, dan berjalan dengan bantuan.
  • 11. Perkembangan bahasa 1. Masa Neonatus (0-28 hari) – Perkembangan bahasa pada usia ini dapat ditunjukkan dengan adanya kemampuan bersuara (menangis) dan bereaksi terhadap suara atau bel. 2. Usia 1-4 bulan – Perkembangan bahasa pada usia ini ditandai dengan adanya kemampuan bersuara dan tersenyum, mengucapkan huruf hidup, berceloteh, mengucapkan kata “ooh/ahh”, tertawa, berteriak, mengoceh spontan, serta bereaksi dengan mengoceh. 3. Usia 4-8 bulan – Perkembangan bahasa pada usia ini adalah dapat menirukan bunyi atau kata-kata, menoleh kea rah suara atau sumber buyi, tertawa, menjerit, menggunakan vokalisasi semakin banyak, serta menggunakan kata yang tersiri atas dua suku kata dan dapat membuat dua bunyi vocal yang bersamaan seperti “ba-ba” 4. Usia 8-12 bulan – Perkembangan bahasa pada usia ini adalah dapat mengucapkan kata “papa” dan “mama” yang belum spesifik, mengoceh hingga mengatakannya secara spesifik, serta dapat mengucapkan 1-2 kata. 5. Masa Anak (1-2 tahun) – Perkembangan bahasa pada usia ini adalah dicapainya kemampuan bahasa pada anak yang mulai ditandai dengan anak mampu memiliki10 perbendaharaan kata; tinggginya kemampuan meniru, mengenal, dan responsive terhadap orang lain; mampu menunjukan dua gambar; mampu mengombinasikan kata-kata; serta mulai mampu menunjukan lambaian anggota badan. 6. Masa Prasekolah – Perkembangan bahasa diawali dengan adanya kemampuan menyebutkan hingga empat gambar; menyebutkan satu hingga dua warna; menyebutkan kegunaan benda; menghitung; mengartikan dua kata; mengerti empat kata depan; mengerti beberapa kata sifat dan jenis kata lainnya; menggunakan bunyi untuk mengidentifikasikan objek, orang, dan aktivitas; menirukan berbagai bunyi kata; memahami arti larangan; serta merespon panggian orang dan anggota keluarga dekat.
  • 12. Perkembangan perilaku/adapt asi sosial •Perkembangan adaptasi social/ perilaku masa ini dapat ditunjukan dengan adanya tanda- tanda tersenyum dan mulai menatap muka untuk mengenali seseorang. a. Masa Neonatus (0-28 hari). •Perkembangan adaptasi sosial pada usia ini dapat diawali dengan kemampuan mengamati tangannya; tersenyum spontan dan membalas senyum bila diajak tersenyum; mengenal ibunya dengan pengelihatan, penciuman, pendengaran, dan kontak; tersenyum pada wajah manusia; waktu tidur dalam sehari lebih sedikit daripada waktu terjaga; membentuk siklus tidur bangun; menangis bila terjadi sesuatu yang aneh; membendakan wajah-wajah yang dikenal dan tidak dikenal; senang menatap wajah-wajah yang dikenalnya; serta terdiam bila ada orang yang tak dikenal (asing). b. Usia 1-4 bulan •Perkembangan adaptasi sosial pada usia ini antara lain anak merasa takut dan terganggu denga keberadaan orang asing, mulai bermain dengan mainan, mudah frustasi, serta memukul-mukul lengan dan kaki jika sedang kesal. c. Usia 4-8 bulan •Perkembangan adaptasi sosial pada usia ini dimulai dengan kemampuan bertepu tangan, menyatakan keinginan, sudah mulai minum dengan cangkir, menirukan kegiatan orang, bermain bola atau yang lainnya dengan orang tua. d. Usia 8-12 bulan •Perkembangan adaptasi sosial pada masa ini dapat ditunjukkan denga adanya kemampuan membantu kegiatan di rumah, menyuapi boneka, mulai menggosok gigi, serta mencoba mengenakan baju sendiri. e. Masa Anak (1-2 tahun) •Perkembangan adaptasi sosial pada masa ini dapat ditunjukkan denga adanya kemampuan bermain dengan permainan sederhana, menangis jika dimarahi, membuat permintaan sederhana dengan gaya tubuh, menunjukkan peningkatan kecemasan terhadap perpisahan, serta mengenali anggota keluarga (Wong, 2000) f. Masa Prasekolah
  • 13. PENUTUP • A. Kesimpulan – Proses tumbuh kembang merupakan hasil intraksi faktor genetik dan faktor lingkungan. Perkembangan tidak hanya mencakup evolusi tapi juga mencakup involusi atau penurunan dan perusakan kearah kematian. Sedangkan pertumbuhan terbatas pada perubahan yang bersifat evolusi atau perubahan yang menuju kearah yang lebih maju. Pertumbuhan dan perkembngan sangatlah penting terutama pada bayi, baliti, dan prasekolah. Pertumbuhan dan perkembangan yang normal pada anak akan menghasilkan generasi yang lebih unggul jika dibandingkan dengan anak yang memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang tidak normal. • B. Saran – Perlunya partisipasi semua pihak termasuk pemerintah, ins tansi kesehatan, dan orang tua dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Pemerintah perluh menyediakan lembaga- lembaga sosial bagi anak yang tidak memiliki orang tua, orang tua asuh, dll. Instansi kesehatan harus lebih banyak melakukan promosi tumbuh kembang anak termasuk gizi agar meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya tumbuh kembang anak. Sedangkan orang tua, sebaiknya memiliki lebih banyak waktu bermain dengan anak sehingga tidak perluh mengeluarkan uang untuk menyewa jasa pengasuh dan membeli mainan.