MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
Bab 4
1. BAB 4
PERILAKU TERPUJI
A. Pengertian Perilaku Hunsudzan
Husnuzan artinya berbaik sangka. Lawan katanya adalah suuzan yang berarti buruk
sangka.
)ومسلم البخارى (رواه ِثِيدَحالـ ُبَذكَا َّنَّظال َّنِاَف َّنَّظالَو مُكَّايِا
“Jauhkanlah dirimu dari prasangka buruk. Karena prasangka buruk seburuk-
buruknya pembicaraan.” (H.R. Bukhari dan Muslim).
1. Husnuzan terhadap Allah Ta’ala
Syukur dengan cara:
Bersyukur dengan hati ialah mengakui dan menyadari bahwa segala nikmat
yang diperoleh manusia merupakan karunia Allah ta’âla semata
Bersyukur dengan lisan dengan melafalkan hamdalah pun melafalkan zikir-
zikir lainnya. Membaca Al-Qur’an, membaca berbaga ibuku ilmu
pengetahuan, dan melaksanakan amar makruf nahi mungkar
Bersyukur dengan amal perbuatan
Bersyukur dengan harta benda
Sabar dengan cara:
Ketika ditimpa musibah/cobaan yakin bahwa ada kebaikan di balik musibah
itu .
“Tidak ada suatu apa pun yang menimpa Muslim berupa kelelahan, sakit,
susah, gangguan, sampai duri yang menusuknya kecuali Allah pasti
menghapus dosa-dosanya.” (H.R. Bukhari).
2. Husnuzan terhadap Diri Sendiri
a) Percaya Diri. Percaya terhadap kemampuan diri sendiri
b) Gigih. Bekerja keras, tabah, dan rajin. Bisa diterapkan ketika:
a. Menuntut ilmu
b. Mencari rezeki yang halal
c) Berinisiatif
2. d) Rela berkorban
3. Husnuzan terhadap Sesama Manusia
Kehidupan Berkeluarga
Terwujud keluarga yang sakinah yang saling mencari ridha Allah swt
Kehidupan Bertetangga
Saling menghormati
Berbuat baik kepada tetangga
Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara
Generasi tua menyayangi yang muda
Sesama anggota masyarakat saling tolong menolong dalam kebaikan
Pemerintah dan msyarakat bersama-sama untuk menghilangkan kemiskinan
Pemerintah dan masyarakat bekerjasama dalam memberantas kejahatan