SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
“Kesurupan” 
Dalam Pandangan Islam 
Subhânallâh (Maha Suci Allah) atas seluruh ciptaan-Nya di muka bumi ini. 
Di antara semua ciptaan Allah di muka bumi, manusia adalah yang paling sempurna, 
لَقَدْ خَ لَقْنَا الِنسَانَ ف ي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ 
"Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya." 
(QS. At-Tiin, 95: 4) 
Manusia dibekali dengan akal dan pikiran yang baik, diberi indra yang 
sempurna untuk melihat, merenungi, dan mensyukuri apa yang telah Allah SWT 
berikan kepada kita. Dibalik kehebatan pemikiran yang menghasilkan karya dan 
teknologi yang hebat, ternyata masih banyak fenomena kasat mata yang ada di alam 
ini yang belum dapat dijawab hanya dengan penalaran logika saja. 
Mungkin kita sudah lama mengenal fenomena kesurupan. Kesurupan atau 
kerasukan yang kita kenal adalah kondisi dimana raga manusia dikuasai oleh 
sesosok makhluk metafisik yang kasat mata alias tak tampak oleh mata. Seorang 
yang sedang kesurupan menjadi tidak sadar diri dengan tindakan yang mereka 
lakukan. Biasanya orang yang sedang kesurupan suka bersikap aneh seperti meniru 
sesosok makhluk, entah itu hewan atau lainnya. Orang yang sedang kesurupan 
terlihat seperti memainkan peran yang bukan dirinya. Terkadang pula tampak meniru 
perilaku binatang seperti harimau ataupun ular. 
Dalam dunia ilmu psikologi atau kepribadian manusia, fenomena kesurupan 
ini telah acap kali diteliti dan dikaji. Fenomena ini dikenal dengan nama trans 
possession, yaitu kondisi dimana jiwa kita dalam keadaan disosiasi yang 
menyebabkan hilangnya kemampuan diri kita untuk menyadari realitas di sekitar. 
Di Indonesia, kesurupan masal sering kali kita temukan pada siswa SMA atau 
SMP. Biasanya mereka yang terkena kesurupan duduk di kelas 3. Karena di kelas 3 
faktor stress karena tuntutan untuk lulus Ujian Nasional lebih bertambah dan terasa 
berat. Faktor stress juga bisa menjadi faktor utama orang mengalami fenomena 
kesurupan. Beban hidup serta kurangnya kedekatan dan ketawakalan kepada Allah 
SWT bisa mengakibatkan seorang muslim melemah imannya dan terserang oleh 
fenomena kesurupan ini. 
Bagaimana Pandangan Islam Tentang Fenomena Kesurupan Ini? 
1
Sebagai bagian dari umat muslim, kita harus meyakini akan adanya hal yang 
ghaib. Ghaib adalah segala sesuatu yang kasat mata atau tak tampak oleh mata. 
Allah SWT berfirman dalam al-Quran, 
الّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصّلةَ وَمِمّا 
رَزَقْنَاهُمْ يُنفِقُونَ 
“(yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan 
menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka.“ (QS. Al- 
Baqarah, 2: 3) 
Kita harus meyakini dan mengimani bahwa ciptaan Allah SWT tidak hanya 
yang tampak dipandang mata saja. Fenomena kesurupan (masuknya makhluk halus 
berupa jin atau setan ke dalam tubuh manusia) bisa dikatakan sebagai salah satu 
godaan setan. Setan menyerang iman seorang muslim yang sedang goyah. Allah 
SWT telah memperingatkan manusia dalam al-Quran: 
يَا بَنِي آدَمَ ل يَفْتِنَنّكُمُ الشّيْطَانُ كَمَا أَخْرَجَ أَبَوَيْكُم مّنَ 
الْجَنّةِ يَنزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْآتِهِمَا إِنّهُ يَرَاكُمْ 
هُوَ وَقَبِيلُهُ مِنْ حَيْثُ ل تَرَوْنَهُمْ إِنّا جَعَلْنَا الشّيَاطِينَ 
أَوْلِيَاء لِلّذِينَ ل يُؤْمِنُونَ 
“Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan 
sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia 
menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 
'auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu 
tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan 
syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman." 
(QS. Al-A’râf, 7: 27) 
Menurut Ibnu Taimiyah, gangguan jin atau setan pada diri manusia terjadi 
pada celah-celah emosi; seperti syahwat, hawa nafsu, mabuk cinta, amarah, dan rasa 
takut. Bahkan dalam sebuah hadits disebutkan: 
إِنّ الشّيْطَانَ يَجْرِي مِنِ ابْنِ آدَمَ مَجْرَى الدّمِ 
“Sesungguhnya setan berjalan dalam tubuh manusia di tempat peredaran darah“. 
(HR. Al-Bukhari -Muslim dari Ali bin Husain) 
Sebagian besar gangguan jin itu disebabkan oleh kebencian atau pembalasan 
dari pihak jin setelah disakiti oleh manusia. Tapi ada kalanya golongan mereka 
2
memang ingin menggangu manusia. Gangguan jin terhadap manusia tidak hanya 
berupa kesurupan saja. Ada beberapa kriteria jenis gangguan yang disebabkan oleh 
jin. 
1. Gangguan total, yaitu jin mengganggu dan menguasai seluruh tubuh 
manusia seperti yang kita lihat pada orang yang mengalami kesurupan. 
2. Gangguan sektoral, dimana jin bisa mengganggu sebagian tubuh manusia 
yang bisa berakibat sakit, seperti pusing tanpa sebab ketika bangun tidur, 
ngantuk ketika kerja, dan rasa malas. 
3. Gangguan berkepanjangan, dimana jin berada dalam tubuh manusia untuk 
mengganggu dalam jangka waktu yang lama, seperti ketika seseorang 
terkena teluh ataupun santet. Biasanya gangguan ini terjadi ketika orang 
tersebut lemah imannya dan tidak meyakini serta mendalami apa yang telah 
Allah firmankan di dalam al-Quran. 
4. Gangguan sejenak, terjadi ketika jin mengganggu hanya beberapa detik atau 
bisa disebut keisengan mereka dalam mengganggu hamba Allah. Gangguan 
sejenak ini seperti mimpi buruk yang pernah kita alami. Oleh karena itu, kita 
harus selalu mengawali segala aktifitas dengan berdo’a, memohon 
perlindungan kepada Sang Penguasa Jagat Raya, Allah ‘Azza Wajalla. 
Bagaimana Jin Bisa Memasuki Tubuh Manusia? 
Dalam al-Quran disebutkan: 
وَخَلَقَ الْجَانّ مِن مّارِجٍ مّن نّارٍ 
“Dan Dia menciptakan jin dari nyala api.” (QS. Ar-Rahmân, 55: 15) 
Menurut Ibnu Abbas, dalam kitab tafsirnya, Tanwîr al-Miqbâs, bahwa wujud 
api adalah wujud gejolak api, yaitu udara panas yang keluar dari api. Karena bisa 
menyerupai udara, maka makhluk jin bebas memasuki tubuh manusia yang sedang 
lemah imannya. 
Kajian kedokteran modern mengatakan bahwa orang yang sedang kesurupan 
memiliki gelombang otak yang susah terdeteksi seakan-akan ada benda asing yang 
bersemayam di dalam otaknya. Orang yang kesurupan selalu lepas kontrol dan 
hilang kesadaran. Biasanya orang yang kesurupan akan mengalami perubahan nada 
suara. Misalnya perempuan yang kesurupan akan mengeluarkan suara menyerupai 
suara laki-laki. 
Bagaimana Cara Islam Dalam Menyembuhkan Orang Yang Kesurupan? 
3
Ada beberapa kriteria bagi umat muslim yang bisa menyembuhkan seseorang 
yang sedang dalam kondisi kesurupan. Diantaranya adalah ia harus memiliki iman 
yang kuat, seorang muslim harus senantiasa mengingat Allah SWT, mentaati 
perintahnya dan menjauhi larangannya. Orang yang bisa menyembuhkan kesurupan 
biasanya memiliki keyakinan yang kuat bahwa firman Allah SWT mempunyai 
pengaruh pada jin dan setan. 
Pengobatan secara Islami bisa dilakukan dengan ruqyah sesuai dengan 
syariat Islam. Menurut Ibnu Taimiyah, ada beberapa ayat dalam al-Qurân al-Karîm 
yang dapat dibacakan ketika menghadapi orang yang sedang kesurupan. Di antara 
ayat-ayat tersebut adalah: rangkaian ayat dalam surat al-Fâtihah, Ayat Kursi, dan 
surat an-Nisâ’ ayat 14. Dalam surat tersebut, Allah memberi ancaman kepada siapa 
saja yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya. 
Orang-orang yang musyrik telah menjadikan jin sebagai sekutu bagi Allah. 
Mereka lupa bahwa sesungguhnya Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu. Padahal 
dalam al-Quran sudah dijelaskan: 
وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لبْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيّ ل تُشْرِكْ بِاللّهِ 
إِنّ الشّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ 
"Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi 
pelajaran kepadanya: 'Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, 
sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang 
besar'." (QS. Luqmân, 31: 13) 
Ibnu Taimiyah juga mengingatkan, ketika orang dirasuki jin dan masih bisa 
berinteraksi sebaiknya kita mengingatkan jin tersebut akan larangan ia memasuki 
tubuh manusia. Pada dasarnya, seorang manusia tidak bisa diganggu oleh jin kecuali 
dalam keadaan sangat marah, sangat takut, atau pun sedang dalam keadaan bernafsu 
syahwat. Karena dalam kondisi tersebut, kita dalam keadaan lalai kepada Allah 
SWT. Akibatnya, jin pun akan selalu mengganggu kita. 
Sebagai seorang muslim, kita harus selalu mendekatkan diri dan bertawakkal 
kepada Allah SWT. Semakin dekat kita kepada Allah, maka semakin kuat kita untuk 
memerangi musuh dan penggoda manusia, yaitu “setan”. Bila kita dapat 
mengendalikan diri dan selalu menjaga diri kita selalu di jalan Allah SWT, maka 
gangguan dari luar seperti kesurupan ataupun ‘teluh’ dan apa pun namanya yang 
terkait dengan gangguan jin, tidak akan mampu menyentuh dan mengendalikan diri 
kita. 
(Dikutip dan diselaraskan dari http://latifclub87s.blogspot.com/2012/11/fenomena-kesurupan- 
menurut-pandangan.html) 
4

More Related Content

What's hot

Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...
Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...
Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...http://julikoding.blogspot.com
 
Ebook gratis ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmad
Ebook gratis   ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmadEbook gratis   ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmad
Ebook gratis ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmadRohman Cahaya
 
Penciptaan nur muhammad makalah
Penciptaan nur muhammad makalahPenciptaan nur muhammad makalah
Penciptaan nur muhammad makalahNelly Oswini
 
Zikir membangkitkan kekuatan bashirah
Zikir membangkitkan kekuatan bashirah Zikir membangkitkan kekuatan bashirah
Zikir membangkitkan kekuatan bashirah Erman Hidayat
 
Tafsir Al azhar 114 an nas
Tafsir Al azhar 114 an nasTafsir Al azhar 114 an nas
Tafsir Al azhar 114 an nasMuhammad Idris
 
Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017
Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017
Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017pondok assalaam
 
Buletin Jumat PPMI Assalaam
Buletin Jumat PPMI AssalaamBuletin Jumat PPMI Assalaam
Buletin Jumat PPMI Assalaampondok assalaam
 
Makalah Jin Syaithan dan Iblis
Makalah Jin Syaithan dan IblisMakalah Jin Syaithan dan Iblis
Makalah Jin Syaithan dan IblisPT PLN (Persero)
 
Id ada apa_di_hari_kiamat
Id ada apa_di_hari_kiamatId ada apa_di_hari_kiamat
Id ada apa_di_hari_kiamatDriya Primasthi
 
Apa artinya saya menganut islam fathi yakan
Apa artinya saya menganut islam   fathi yakanApa artinya saya menganut islam   fathi yakan
Apa artinya saya menganut islam fathi yakanRahmat Hidayat
 
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyahTerapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyahRS-Pengobatan-Qurani
 

What's hot (18)

Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...
Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...
Hikmah turunnya al qur’an secara berangsur-angsur dan faedahnya dalam Pendidi...
 
Ruqyah syariah-isnad-tadawi
Ruqyah syariah-isnad-tadawiRuqyah syariah-isnad-tadawi
Ruqyah syariah-isnad-tadawi
 
Ebook gratis ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmad
Ebook gratis   ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmadEbook gratis   ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmad
Ebook gratis ilmu hikmah, antara hikmah dan kedok perdukunan - perdana akhmad
 
Penciptaan nur muhammad makalah
Penciptaan nur muhammad makalahPenciptaan nur muhammad makalah
Penciptaan nur muhammad makalah
 
Zikir membangkitkan kekuatan bashirah
Zikir membangkitkan kekuatan bashirah Zikir membangkitkan kekuatan bashirah
Zikir membangkitkan kekuatan bashirah
 
Tafsir Al azhar 114 an nas
Tafsir Al azhar 114 an nasTafsir Al azhar 114 an nas
Tafsir Al azhar 114 an nas
 
Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017
Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017
Majalah Assalaam Edisi 6 Tahun 2017
 
Kk mukjizat
Kk mukjizatKk mukjizat
Kk mukjizat
 
Buletin Jumat PPMI Assalaam
Buletin Jumat PPMI AssalaamBuletin Jumat PPMI Assalaam
Buletin Jumat PPMI Assalaam
 
Ruqyah
RuqyahRuqyah
Ruqyah
 
Makalah Jin Syaithan dan Iblis
Makalah Jin Syaithan dan IblisMakalah Jin Syaithan dan Iblis
Makalah Jin Syaithan dan Iblis
 
Mazhab mazhab aqidah sem2
Mazhab mazhab aqidah sem2Mazhab mazhab aqidah sem2
Mazhab mazhab aqidah sem2
 
Id ada apa_di_hari_kiamat
Id ada apa_di_hari_kiamatId ada apa_di_hari_kiamat
Id ada apa_di_hari_kiamat
 
Buku saku ruqyah
Buku saku ruqyahBuku saku ruqyah
Buku saku ruqyah
 
BIMS1023 Aqidah Islam - Bahagian 6
BIMS1023 Aqidah Islam - Bahagian 6BIMS1023 Aqidah Islam - Bahagian 6
BIMS1023 Aqidah Islam - Bahagian 6
 
Apa artinya saya menganut islam fathi yakan
Apa artinya saya menganut islam   fathi yakanApa artinya saya menganut islam   fathi yakan
Apa artinya saya menganut islam fathi yakan
 
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyahTerapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
 
Apa ertinya saya menganut islam karangan dr.fathi yakan
Apa ertinya saya menganut islam karangan dr.fathi yakanApa ertinya saya menganut islam karangan dr.fathi yakan
Apa ertinya saya menganut islam karangan dr.fathi yakan
 

Similar to Cara Islam Menyembuhkan Kesurupan

Kesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinyaKesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinyaMuhsin Hariyanto
 
Kesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinyaKesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinyaMuhsin Hariyanto
 
Ruqyah syar iyyah
Ruqyah syar iyyahRuqyah syar iyyah
Ruqyah syar iyyahHelmon Chan
 
Tasawuf warid wa khawatir
Tasawuf warid wa khawatirTasawuf warid wa khawatir
Tasawuf warid wa khawatirNur Shuhada
 
Memahami fenomena kemungkaran
Memahami fenomena kemungkaranMemahami fenomena kemungkaran
Memahami fenomena kemungkaranMuhsin Hariyanto
 
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptxPERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptxAlTechnology
 
Hakikat jin dalam islam
Hakikat jin dalam islamHakikat jin dalam islam
Hakikat jin dalam islamWahyu Eko P
 
Kumpulan artikel pengobatan qur`ani
Kumpulan artikel pengobatan qur`aniKumpulan artikel pengobatan qur`ani
Kumpulan artikel pengobatan qur`aniJaafar Dahlan
 
Hakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab IHakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab Iarvant
 
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi KehidupanM1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupancucur
 
Tafsir Surat an-Naas
Tafsir Surat an-NaasTafsir Surat an-Naas
Tafsir Surat an-NaasIdrus Abidin
 
Tafsir surat an naas
Tafsir surat an naasTafsir surat an naas
Tafsir surat an naasd_sh0mad
 

Similar to Cara Islam Menyembuhkan Kesurupan (20)

Kesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinyaKesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinya
 
Kesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinyaKesurupan dan cara mengatasinya
Kesurupan dan cara mengatasinya
 
Islamic Ruqyah Centre
Islamic Ruqyah CentreIslamic Ruqyah Centre
Islamic Ruqyah Centre
 
Ruqyah syar iyyah
Ruqyah syar iyyahRuqyah syar iyyah
Ruqyah syar iyyah
 
Pedoman Krr Islam
Pedoman Krr IslamPedoman Krr Islam
Pedoman Krr Islam
 
Terapi gangguan jin
Terapi gangguan jinTerapi gangguan jin
Terapi gangguan jin
 
Tasawuf warid wa khawatir
Tasawuf warid wa khawatirTasawuf warid wa khawatir
Tasawuf warid wa khawatir
 
Akidah akhlak
Akidah akhlakAkidah akhlak
Akidah akhlak
 
Jin dan syetan
Jin dan syetanJin dan syetan
Jin dan syetan
 
Memahami fenomena kemungkaran
Memahami fenomena kemungkaranMemahami fenomena kemungkaran
Memahami fenomena kemungkaran
 
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptxPERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
PERSENTASI_AGAMA_PERTEMUAN_KE_15_BAB_HAKIKAT_MANUSIA.pptx
 
Hakikat jin dalam islam
Hakikat jin dalam islamHakikat jin dalam islam
Hakikat jin dalam islam
 
Kumpulan artikel pengobatan qur`ani
Kumpulan artikel pengobatan qur`aniKumpulan artikel pengobatan qur`ani
Kumpulan artikel pengobatan qur`ani
 
Malapetaka akhir jaman
Malapetaka akhir jamanMalapetaka akhir jaman
Malapetaka akhir jaman
 
Hakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab IHakikat manusia bab I
Hakikat manusia bab I
 
M Alfandiansyah kumpulan artikel
M Alfandiansyah kumpulan artikelM Alfandiansyah kumpulan artikel
M Alfandiansyah kumpulan artikel
 
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi KehidupanM1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
M1 Mengenal Diri Dan Potensi Kehidupan
 
Malaikat Alloh
Malaikat AllohMalaikat Alloh
Malaikat Alloh
 
Tafsir Surat an-Naas
Tafsir Surat an-NaasTafsir Surat an-Naas
Tafsir Surat an-Naas
 
Tafsir surat an naas
Tafsir surat an naasTafsir surat an naas
Tafsir surat an naas
 

More from Muhsin Hariyanto

Pembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyahPembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyahMuhsin Hariyanto
 
Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01Muhsin Hariyanto
 
Istighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakanIstighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakanMuhsin Hariyanto
 
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari rayaMemahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari rayaMuhsin Hariyanto
 
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Muhsin Hariyanto
 
10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabul10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabulMuhsin Hariyanto
 
Inspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayamInspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayamMuhsin Hariyanto
 
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positifBerbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positifMuhsin Hariyanto
 

More from Muhsin Hariyanto (20)

Khutbah idul fitri 1436 h
Khutbah idul fitri 1436 hKhutbah idul fitri 1436 h
Khutbah idul fitri 1436 h
 
Pembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyahPembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyah
 
Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01
 
Istighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakanIstighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakan
 
Etika dalam berdoa
Etika dalam berdoaEtika dalam berdoa
Etika dalam berdoa
 
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari rayaMemahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
 
Manajemen syahwat
Manajemen syahwatManajemen syahwat
Manajemen syahwat
 
Manajemen syahwat
Manajemen syahwatManajemen syahwat
Manajemen syahwat
 
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
 
10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabul10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabul
 
Khitan bagi wanita (01)
Khitan bagi wanita (01)Khitan bagi wanita (01)
Khitan bagi wanita (01)
 
Strategi dakwah
Strategi dakwahStrategi dakwah
Strategi dakwah
 
Sukses karena kerja keras
Sukses karena kerja kerasSukses karena kerja keras
Sukses karena kerja keras
 
Opini dul
Opini   dulOpini   dul
Opini dul
 
Inspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayamInspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayam
 
Tentang diri saya
Tentang diri sayaTentang diri saya
Tentang diri saya
 
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positifBerbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
 
Ketika kita gagal
Ketika kita gagalKetika kita gagal
Ketika kita gagal
 
Jadilah diri sendiri!
Jadilah diri sendiri!Jadilah diri sendiri!
Jadilah diri sendiri!
 
Gatotkaca winisuda
Gatotkaca winisudaGatotkaca winisuda
Gatotkaca winisuda
 

Cara Islam Menyembuhkan Kesurupan

  • 1. “Kesurupan” Dalam Pandangan Islam Subhânallâh (Maha Suci Allah) atas seluruh ciptaan-Nya di muka bumi ini. Di antara semua ciptaan Allah di muka bumi, manusia adalah yang paling sempurna, لَقَدْ خَ لَقْنَا الِنسَانَ ف ي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ "Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya." (QS. At-Tiin, 95: 4) Manusia dibekali dengan akal dan pikiran yang baik, diberi indra yang sempurna untuk melihat, merenungi, dan mensyukuri apa yang telah Allah SWT berikan kepada kita. Dibalik kehebatan pemikiran yang menghasilkan karya dan teknologi yang hebat, ternyata masih banyak fenomena kasat mata yang ada di alam ini yang belum dapat dijawab hanya dengan penalaran logika saja. Mungkin kita sudah lama mengenal fenomena kesurupan. Kesurupan atau kerasukan yang kita kenal adalah kondisi dimana raga manusia dikuasai oleh sesosok makhluk metafisik yang kasat mata alias tak tampak oleh mata. Seorang yang sedang kesurupan menjadi tidak sadar diri dengan tindakan yang mereka lakukan. Biasanya orang yang sedang kesurupan suka bersikap aneh seperti meniru sesosok makhluk, entah itu hewan atau lainnya. Orang yang sedang kesurupan terlihat seperti memainkan peran yang bukan dirinya. Terkadang pula tampak meniru perilaku binatang seperti harimau ataupun ular. Dalam dunia ilmu psikologi atau kepribadian manusia, fenomena kesurupan ini telah acap kali diteliti dan dikaji. Fenomena ini dikenal dengan nama trans possession, yaitu kondisi dimana jiwa kita dalam keadaan disosiasi yang menyebabkan hilangnya kemampuan diri kita untuk menyadari realitas di sekitar. Di Indonesia, kesurupan masal sering kali kita temukan pada siswa SMA atau SMP. Biasanya mereka yang terkena kesurupan duduk di kelas 3. Karena di kelas 3 faktor stress karena tuntutan untuk lulus Ujian Nasional lebih bertambah dan terasa berat. Faktor stress juga bisa menjadi faktor utama orang mengalami fenomena kesurupan. Beban hidup serta kurangnya kedekatan dan ketawakalan kepada Allah SWT bisa mengakibatkan seorang muslim melemah imannya dan terserang oleh fenomena kesurupan ini. Bagaimana Pandangan Islam Tentang Fenomena Kesurupan Ini? 1
  • 2. Sebagai bagian dari umat muslim, kita harus meyakini akan adanya hal yang ghaib. Ghaib adalah segala sesuatu yang kasat mata atau tak tampak oleh mata. Allah SWT berfirman dalam al-Quran, الّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصّلةَ وَمِمّا رَزَقْنَاهُمْ يُنفِقُونَ “(yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka.“ (QS. Al- Baqarah, 2: 3) Kita harus meyakini dan mengimani bahwa ciptaan Allah SWT tidak hanya yang tampak dipandang mata saja. Fenomena kesurupan (masuknya makhluk halus berupa jin atau setan ke dalam tubuh manusia) bisa dikatakan sebagai salah satu godaan setan. Setan menyerang iman seorang muslim yang sedang goyah. Allah SWT telah memperingatkan manusia dalam al-Quran: يَا بَنِي آدَمَ ل يَفْتِنَنّكُمُ الشّيْطَانُ كَمَا أَخْرَجَ أَبَوَيْكُم مّنَ الْجَنّةِ يَنزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْآتِهِمَا إِنّهُ يَرَاكُمْ هُوَ وَقَبِيلُهُ مِنْ حَيْثُ ل تَرَوْنَهُمْ إِنّا جَعَلْنَا الشّيَاطِينَ أَوْلِيَاء لِلّذِينَ ل يُؤْمِنُونَ “Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman." (QS. Al-A’râf, 7: 27) Menurut Ibnu Taimiyah, gangguan jin atau setan pada diri manusia terjadi pada celah-celah emosi; seperti syahwat, hawa nafsu, mabuk cinta, amarah, dan rasa takut. Bahkan dalam sebuah hadits disebutkan: إِنّ الشّيْطَانَ يَجْرِي مِنِ ابْنِ آدَمَ مَجْرَى الدّمِ “Sesungguhnya setan berjalan dalam tubuh manusia di tempat peredaran darah“. (HR. Al-Bukhari -Muslim dari Ali bin Husain) Sebagian besar gangguan jin itu disebabkan oleh kebencian atau pembalasan dari pihak jin setelah disakiti oleh manusia. Tapi ada kalanya golongan mereka 2
  • 3. memang ingin menggangu manusia. Gangguan jin terhadap manusia tidak hanya berupa kesurupan saja. Ada beberapa kriteria jenis gangguan yang disebabkan oleh jin. 1. Gangguan total, yaitu jin mengganggu dan menguasai seluruh tubuh manusia seperti yang kita lihat pada orang yang mengalami kesurupan. 2. Gangguan sektoral, dimana jin bisa mengganggu sebagian tubuh manusia yang bisa berakibat sakit, seperti pusing tanpa sebab ketika bangun tidur, ngantuk ketika kerja, dan rasa malas. 3. Gangguan berkepanjangan, dimana jin berada dalam tubuh manusia untuk mengganggu dalam jangka waktu yang lama, seperti ketika seseorang terkena teluh ataupun santet. Biasanya gangguan ini terjadi ketika orang tersebut lemah imannya dan tidak meyakini serta mendalami apa yang telah Allah firmankan di dalam al-Quran. 4. Gangguan sejenak, terjadi ketika jin mengganggu hanya beberapa detik atau bisa disebut keisengan mereka dalam mengganggu hamba Allah. Gangguan sejenak ini seperti mimpi buruk yang pernah kita alami. Oleh karena itu, kita harus selalu mengawali segala aktifitas dengan berdo’a, memohon perlindungan kepada Sang Penguasa Jagat Raya, Allah ‘Azza Wajalla. Bagaimana Jin Bisa Memasuki Tubuh Manusia? Dalam al-Quran disebutkan: وَخَلَقَ الْجَانّ مِن مّارِجٍ مّن نّارٍ “Dan Dia menciptakan jin dari nyala api.” (QS. Ar-Rahmân, 55: 15) Menurut Ibnu Abbas, dalam kitab tafsirnya, Tanwîr al-Miqbâs, bahwa wujud api adalah wujud gejolak api, yaitu udara panas yang keluar dari api. Karena bisa menyerupai udara, maka makhluk jin bebas memasuki tubuh manusia yang sedang lemah imannya. Kajian kedokteran modern mengatakan bahwa orang yang sedang kesurupan memiliki gelombang otak yang susah terdeteksi seakan-akan ada benda asing yang bersemayam di dalam otaknya. Orang yang kesurupan selalu lepas kontrol dan hilang kesadaran. Biasanya orang yang kesurupan akan mengalami perubahan nada suara. Misalnya perempuan yang kesurupan akan mengeluarkan suara menyerupai suara laki-laki. Bagaimana Cara Islam Dalam Menyembuhkan Orang Yang Kesurupan? 3
  • 4. Ada beberapa kriteria bagi umat muslim yang bisa menyembuhkan seseorang yang sedang dalam kondisi kesurupan. Diantaranya adalah ia harus memiliki iman yang kuat, seorang muslim harus senantiasa mengingat Allah SWT, mentaati perintahnya dan menjauhi larangannya. Orang yang bisa menyembuhkan kesurupan biasanya memiliki keyakinan yang kuat bahwa firman Allah SWT mempunyai pengaruh pada jin dan setan. Pengobatan secara Islami bisa dilakukan dengan ruqyah sesuai dengan syariat Islam. Menurut Ibnu Taimiyah, ada beberapa ayat dalam al-Qurân al-Karîm yang dapat dibacakan ketika menghadapi orang yang sedang kesurupan. Di antara ayat-ayat tersebut adalah: rangkaian ayat dalam surat al-Fâtihah, Ayat Kursi, dan surat an-Nisâ’ ayat 14. Dalam surat tersebut, Allah memberi ancaman kepada siapa saja yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya. Orang-orang yang musyrik telah menjadikan jin sebagai sekutu bagi Allah. Mereka lupa bahwa sesungguhnya Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu. Padahal dalam al-Quran sudah dijelaskan: وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لبْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيّ ل تُشْرِكْ بِاللّهِ إِنّ الشّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ "Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: 'Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar'." (QS. Luqmân, 31: 13) Ibnu Taimiyah juga mengingatkan, ketika orang dirasuki jin dan masih bisa berinteraksi sebaiknya kita mengingatkan jin tersebut akan larangan ia memasuki tubuh manusia. Pada dasarnya, seorang manusia tidak bisa diganggu oleh jin kecuali dalam keadaan sangat marah, sangat takut, atau pun sedang dalam keadaan bernafsu syahwat. Karena dalam kondisi tersebut, kita dalam keadaan lalai kepada Allah SWT. Akibatnya, jin pun akan selalu mengganggu kita. Sebagai seorang muslim, kita harus selalu mendekatkan diri dan bertawakkal kepada Allah SWT. Semakin dekat kita kepada Allah, maka semakin kuat kita untuk memerangi musuh dan penggoda manusia, yaitu “setan”. Bila kita dapat mengendalikan diri dan selalu menjaga diri kita selalu di jalan Allah SWT, maka gangguan dari luar seperti kesurupan ataupun ‘teluh’ dan apa pun namanya yang terkait dengan gangguan jin, tidak akan mampu menyentuh dan mengendalikan diri kita. (Dikutip dan diselaraskan dari http://latifclub87s.blogspot.com/2012/11/fenomena-kesurupan- menurut-pandangan.html) 4