SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
A. PENGERTIAN MULTIMEDIA INTERAKTIF.
Pengertian dari interaktif juga berkaitan erat dengan komunikasi pada dua maupun lebih
arah dari komponen komunikasi. Komunikasi pada media interaktif yang berbasis komputer yaitu
suatu hubungan manusia (baik itu sebagai pengguna produk) dengan komputer ( baik itu pada
aplikasi, software maupun produk di dalam format sebuah file yang tertentu. Umumnya terdapat
pada bentuk CD). Maka dengan itu, produk, CD dan juga aplikasi sangat diharapkan mempunyai
hubungan dua arah atau timbal balik diantara aplikasi maupun software dengan user.
Dari beberapa penjelasan diatas, maka yang bisa kita ambil kesimpulannya yaitu
bahwasanya media interaktif adalah sebuah tampilan dari multimedia yang telah dirancang agar
tampilannya tersebut bisa memenuhi fungsinya yaitu dapat menginformasikan suatu pesan dan
mempunyai interaksi ke para penggunanya.
Multimedia interaktif adalah media yang menggabungkan teks, grafik, video, animasi dan suara.
Untuk menyampaikan suatu pesan dan informasi, melalui media elektronik seperti komputer dan
perangkat elektronik lainnya.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
Pengertian Multimedia Interaktif menurut beberapa ahli dijelaskan sebagai berikut:
a) Menurut Robin dan Linda (seperti dikutip Benardo, 2011) Multimedia interaktif adalah alat yang
dapat menciptakan persentasi yang dinamis dan interaktif, yang mengkombinasikan teks, grafik,
animasi, audio dan gambar video.
b) Menurut Hofstetter (seperti dikutip Benardo, 2011) Multimedia interaktif adalah pemanfaatan
komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan
animasi) dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi,
berintraksi, berkreasi dan berkomunikasi.
Menurut Suyanto (dikutip Benardo, 2011) jenis multimedia interaktif terbagi menjadi dua
bagian, yaitu:
a) Multimedia Interaktif Online Multimedia interaktif online adalah media interaktif yang cara
penyampaiannya melalui jalur/kawat/saluran/jaringan. Contohnya situs Web, Yahoo Messengers,
dan lain sebagainya. Jenis media ini termasuk media lini atas, yang komunitas sasarannya luas, dan
mencakup masyarakat luas.
b) Multimedia Interaktif Offline Multimedia interaktif offline adalah media interaktif yang cara
penyampainnya tidak melalui jalur/kawat/saluran/ jaringan. Contohnya CD interaktif : Company
Profile, Media Pembelajaran. Media ini termasuk media lini bawah karena sasarannya, tidak terlalu
luas dan hanya mencakup masyarakat pada daerah tertentu saja.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
Dalam sebuah presentasi yang ditulis oleh Yanuar Rahman menyimpulkan beberapa fungsi dari
multimedia interaktif adalah sebagai berikut:
a) Komunikasi antar bisnis: manajemen, absensi, keuangan.
b) Komunikasi bisnin dan konsumen: e-commerce.
c) Komunikasi antar konsumen: jejaring sosial.
d) E-Learning: training, alat bantu pengajaran, media pembelajaran.
e) Hiburan: games.
f) Komunikasi pemerintah: informasi publik, layanan masyarakat.
g) Komunikasi kebudayaan: informasi museum dan galeri.
B. KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF.
Konsep adalah sesuatu hal yang memahami dari suatu pemikiran atau ide yang ada.
Sedangkan Multimedia secara istilah multimedia ini memiliki dua kata yang berasal dari bahasa
Latin, yaitu dari kata ‘multi’ yang mempunyai arti banyak dan ‘medium’ yang kalau arti
multimedia ini adalah sesuatu yang di gunakan untuk memberikan atau bisa juga membawa
sebuah hal. Jadi artian secara keseluruhan Konsep Multimedia itu ialah pemahaman tentang
pemanfaatan komputer dalam pembuatan dan penggabungan dari bagian teks, gambar, suara,
video, dan animasi yang dapat membuat sipemakai dalam menggunakan atau berhubungan baik
secara web ataupun media.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
Ada dua jenis multimedia, yaitu multimedia linier (tetap) dan multimedia interaktif (dapat
dikendalikan). Pada multimedia interaktif pengguna diberikan fasilitas untuk mengendalikan atau
memainkan elemen - elemen multimedia yang tersedia. Dan apabila dalam aplikasi multimedia
tersebut disediakan struktur dari elemen yang terhubung yang dapat dikendalikan oleh pemakai
atau pengguna, maka interactive multimedia tersebut berubah menjadi hypermedia. Contoh
mudah multimedia linier adalah media televisi.
Syarat dalam pembuatan konten Multimedia Interaktif antara lain:
a) Pengoprasian yang mudah dan familiar.
b) Mudah untuk dipasang pada operating system komputer.
c) Media pembelajaran yang aktif yang komunikatif.
d) Sistem pembelajaran yang mandiri, artinya pengguna dapat belajar mandiri dimana saja dan
kapan saja tanpa bimbingan guru atau orang lain.
e) Sedapat mungkin dengan biaya yang ringan dan terjangkau.
Ada beberapa pendapat yang memaparkan tentang kriteria kelayakan media interaktif
berbasis komputer yang dihasilkan sebelum digunakan oleh user. Menurut Chee and Wong
mengatakan, bahwa untuk mengetahui kelayakan media interaktif dapat ditinjau yaitu:
a) Appropriatness. Materi harus sesuai dengan karakteristik.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
b) Accuracy, Currency, and Clarity, Materinya akurat, up to date, jelas dalam menjelaskan konsep,
valid, dan tidak membias, dan sesuai dengan tingkat kesulitan.
c) Screen Presentation and Design, Tampilan layarnya digunakan kombinasi warna, gambar dan
tulisan yang padu dan serasi. Untuk menilai suatu tampilan layar yang perlu dipertimbangkan
adalah sebagai berikut:
 Text, Jenis huruf, besar huruf, dan spasi tulisan disesuaikan dengan layar yang ada,
sehingga mudah dibaca.
 Graphics, Penggunaan gambar, diagram, foto dan grafik harus mendukung proses
interaksi, sederhana tanpa membiaskan konsep, dapat memotivasi , dan berhubungan
dengan materi yang disampaikan.
 Colour, Penggunaan komposisi, kombinasi, dan resolusi warna yang tepat dan serasi dapat
menarik perhatian pada informasi penting yang ingin disampaikan sehingga membuat
interaksi menjadi menyenangkan.
 Animation, Penggunaan animasi yang tepat dapat memberikan ilustrasi proses terjadinya
sesuatu yang tepat yang tidak dapat dilakukan dengan proses tradisional. Penggunaan
animasi juga dapat memotivasi pengguna untuk tertarik mempelajari materi yang
disampaikan.
 Audio, Dukungan musik dapat membawa pengguna kepada nuansa interaksi yang
menyenangkan. Dukungan narasi juga akan memperjelas konsep dan aplikasinya.
 Video Clip, Video dapat memberikan ilustrasi konsep kehidupan masa lalu untuk
menyesuaikan dalam kehidupan nyata dan dapat memberikan contoh langsung perilaku-
perilaku tokoh yang ada di dalamnya.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
Dari beberapa teori tersebut dapat disimpulkan bahwa untuk mengetahui kriteria tentang
kualitas media interaktif dapat dilihat dari aspek Appropriatness, Accuracy, Currency, and Clarity
dan Screen Presentation and Design.
C. MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS WEB.
Multimedia berbasis web adalah situs web yang mengandung lebih dari satu jenis media
biasanya suara, video, atau animasi, di samping teks dan gambar. Situs Multimedia sering
mengandung unsur-unsur yang berinteraksi dengan pengguna secara langsung,mengontrol
pengiriman suara atau klip video, memanipulasi objek 3D, bermain game dan lain-lain. Komputer
cepat dan koneksi internet broadband membuat multimedia berbasis web jauh lebih layak
daripada di masa lalu.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
Beberapa fungsi web multimedia :
a) Informasi pengiriman, Foto produk, klip video, animasi untuk menyampaikan konsep dan lain-
lain.
b) E-commerce, Foto produk, sampel film dan music dan lain-lain.
c) Dapat menggunakan virtual reality (VR) untuk menyampaikan tiga dimensi pandangan
produk, rumah dijual dan lain-lain.
d) Hiburan, Game online, klip video, musik online, kegiatan interaktif dan lain-lain.
e) Pelatihan berbasis web (WBT), Menyampaikan instruksi melalui Web.
Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Web berbasis Multimedia.
Keuntungan :
a) Dapat mengatasi berbagai gaya belajar.
b) Belajar dengan sistem visual.
c) Belajar secara Auditori.
d) kinestetik pengguna.
e) Bahan lebih menarik dan menyenangkan.
f) Banyak ide-ide lebih mudah untuk menyampaikan.
Kerugian :
a) Waktu dan biaya pengembangan
b) Kompatibilitas dan waktu download untuk multimedia berbasis Web
D. MODEL MULTIMEDIA INTERAKTIF.
Terdapat banyak model multimedia interaktif yang digunakan untuk tujuan pembelajaran,
diantaranya tutorial, drill and practice, simulasi, instructional games, hybrid, socratic, inquiry, dan
informational.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
a) Tutorial.
Model tutorial adalah salah satu jenis model pembelajaran yang memuat penjelasan,
rumus, prinsip, bagan, tabel, definisi istilah, latihan dan branching yang sesuai. Disebut
branching karena terdapat berbagai cara untuk berpindah atau bergerak melalui
pembelajaran berdasarkan jawaban atau respon pengguna terhadap materi, soal-soal atau
pertanyaan-pertanyaan. Jenis ini melibatkan presentasi informasi. Tutorial secara khusus
terdiri dari diskusi mengenai konsep atau prosedur dengan pertanyaan bagian demi bagian
atau kuis pada akhir presentasi. Instruksi tutorial biasanya disajikan dalam istilah “”Frames”
yang berhubungan dengan sekumpulan tampilan. Model tutorial bertujuan untuk
menyampaikan atau menjelaskan materi tertentu, komputer menyampaikan materi,
mengajukan pertanyaan dan memberikan umpan balik sesuai dengan jawaban pengguna.
b) Drill and Practice.
Model drill and practice menganggap bahwa konsep dasar telah dikuasai oleh pengguna
dan mereka sekarang siap untuk menerapkan rumus-rumus, bekerja dengan kasus-kasus
konkret, dan menjelajahi daya tangkap mereka terhadap materi. Fungsi utama latihan dan
praktik dalam program pembelajaran berbantuan komputer memberikan praktik sebanyak
mungkin terhadap kemampuan siswa. Cara kerja Drill and practice ini terdiri dari tampilan
dari sebuah pertanyaan atau masalah, penerimaan respon dari pengguna, periksaan jawaban,
dan dilanjutkan dengan pertanyaan lainnya berdasarkan kebenaran jawaban. Jenis ini tidak
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
menampilkan suatu instruksi, tetapi hanya mempraktekkan konsep yang sudah ada. Jadi jenis
ini merupakan bagian dari testing.
c) Simulasi.
Simulasi dengan situasi kehidupan nyata yang dihadapi pengguna, dengan maksud
untuk memperoleh pengertian global tentang proses. Simulasi digunakan untuk
memperagakan sesuatu (keterampilan) sehingga pengguna merasa seperti berada dalam
keadaan yang sebenarnya. Simulasi banyak digunakan pada pembelajaran materi yang
membahayakan, sulit, atau memerlukan biaya tinggi, misalnya untuk melatih pilot pesawat
terbang atau pesawat tempur.
d) Instructional Games.
Model instructional games ini jika didesain dengan baik dapat memanfaatkan sifat
kompetitif pengguna untuk memotivasi dan meningkatkan belajar. Seperti halnya simulasi,
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
game pembelajaran yang baik sukar dirancang dan perancang harus yakin bahwa dalam
upaya memberikan suasana permainan, integritas tujuan pembelajaran tidak hilang.
e) Hybrid.
Model hybrid adalah gabungan dari dua atau lebih model multimedia pembelajaran.
Contoh model hybrid adalah penggabungan model tutorial dengan model drill and practice
dengan tujuan untuk memperkaya kegiatan pengguna, menjamin ketuntasan belajar, dan
menemukan metode-metode yang berbeda untuk meningkatkan pembelajaran. Meskipun
model hybrid bukanlah model yang unik, tetapi model ini menyajikan metode yang berbeda
dalam kegiatan pembelajaran. Model hybrid memungkinkan pengembangan pembelajaran
secara komprehensif yaitu menyediakan seperangkat kegiatan belajar yang lengkap.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
f) Socratic.
Model ini berisi percakapan atau dialog antara pengguna dengan komputer dalam
natural language. Bila pengguna dapat menjawab sebuah pertanyaan disebut Mixed-Initiative
CAI. Socratic berasal dari penelitian dalam bidang intelegensia buatan (Artificial Intelegence).
g) Inquiry.
Model Inquiry adalah suatu sistem pangkalan data yang dapat dikonsultasikan oleh
pengguna, dimana pangkalan data tersebut berisi data yang dapat memperkaya pengetahuan
pengguna.
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
h) Informational.
Informational biasanya menyajikan informasi dalam bentuk daftar atau tabel.
Informational menuntut interaksi yang sedikit dari pengguna. Dalam kegiatan pembelajaran
di kelas, multimedia dapat berfungsi sebagai suplemen yang sifatnya opsional, pelengkap
(komplemen), atau bahkan pengganti guru (substitusi).
1) Suplemen (tambahan).
Multimedia dikatakan sebagai suplemen (tambahan), apabila guru atau siswa
mempunyai kebebasan memilih, apakah akan memanfaatkan multimedia atau tidak untuk
materi pelajaran tertentu. Dalam hal ini, tidak ada keharusan bagi guru atau siswa untuk
memanfaatkan multimedia. Meski bersifat opsional, guru yang memanfaatkan multimedia
secara tepat dalam membelajarkan siswa atau para siswa sendiri yang berupaya mencari
dan kemudian memanfaatkan multimedia tersebut tentulah akan memiliki tambahan
pengetahuan atau wawasan.
2) Komplemen (pelengkap).
Multimedia dikatakan sebagai komplemen (pelengkap) apabila multimedia tersebut
diprogramkan untuk melengkapi atau menunjang materi pembelajaran yang diterima
siswa di dalam kelas. Sebagai komplemen, multimedia diprogramkan sebagai materi
reinforcement (pengayaan) atau remedial bagi siswa dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran. Multimedia dikatakan sebagai enrichment apabila kepada siswa yang dapat
dengan cepat menguasai materi yang disampaikan guru secara tatap muka diberikan
kesempatan untuk memanfaatkan multimedia tertentu yang memang dikembangkan
secara khusus. Tujuannya adalah untuk lebih memantapkan tingkat penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran yang disajikan guru di dalam kelas. Multimedia dikatakan
sebagai program remedial apabila kepada para siswa yang mengalami kesulitan
memahami materi pelajaran yang disajikan guru secara tatap muka di kelas diberikan
MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING
MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
kesempatan untuk memanfaatkan multimedia yang memang dirancang secara khusus
dengan tujuan agar para siswa semakin lebih mudah memahami materi pelajaran yang
disajikan guru di kelas.
3) Substitusi (pengganti).
Multimedia dikatakan sebagai substitusi (pengganti) apabila multimedia dapat
menggantikan sebagian besar peran guru. Ini dapat menjadi alternatif sebagai sebuah
model pembelajaran. Tujuannya adalah agar para siswa dapat secara luwes mengelola
kegiatan pembelajarannya sesuai dengan waktu, gaya belajar, dan kecepatan belajar
masing-masing siswa. Ada 3 tiga alternatif model kegiatan pembelajaran yang dapat dipilih
guru dan siswa, yaitu: sepenuhnya secara tatap muka yang pembelajarannya disertai
dengan pemanfaatan multimedia, sebagian secara tatap muka dan sebagian lagi melalui
multimedia, dan pembelajaran sepenuhnya melalui multimedia.

More Related Content

What's hot

Presentasi Animasi Multimedia
Presentasi Animasi MultimediaPresentasi Animasi Multimedia
Presentasi Animasi MultimediaFitria Hati
 
Storyboard multimedia interaktif uas
Storyboard multimedia interaktif uasStoryboard multimedia interaktif uas
Storyboard multimedia interaktif uasijat13
 
MODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdf
MODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdfMODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdf
MODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdfeka sarip hidayat
 
2. Materi Pembelajaran Storyboard
2.  Materi Pembelajaran Storyboard2.  Materi Pembelajaran Storyboard
2. Materi Pembelajaran StoryboardMartin Arale
 
Desain komunikasi visual
Desain komunikasi visualDesain komunikasi visual
Desain komunikasi visualiwan setiawan
 
Berpikir komputasional ppt @ramli jm
Berpikir komputasional ppt @ramli jm Berpikir komputasional ppt @ramli jm
Berpikir komputasional ppt @ramli jm WijayaKusumah4
 
Presentasi Multimedia
Presentasi MultimediaPresentasi Multimedia
Presentasi Multimediawidiaaputrii
 
perangkat-keras-komputer.ppt
perangkat-keras-komputer.pptperangkat-keras-komputer.ppt
perangkat-keras-komputer.pptTomyamGilo
 
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2SMK MUhammadiyah Singkut
 
Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)Irvan Hizbullah
 

What's hot (20)

Presentasi Animasi Multimedia
Presentasi Animasi MultimediaPresentasi Animasi Multimedia
Presentasi Animasi Multimedia
 
Storyboard multimedia interaktif uas
Storyboard multimedia interaktif uasStoryboard multimedia interaktif uas
Storyboard multimedia interaktif uas
 
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIFPENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF
 
Animasi 2D dan 3D (KD: Menerapkan teknik pembuatan karakter sederhana menggun...
Animasi 2D dan 3D (KD: Menerapkan teknik pembuatan karakter sederhana menggun...Animasi 2D dan 3D (KD: Menerapkan teknik pembuatan karakter sederhana menggun...
Animasi 2D dan 3D (KD: Menerapkan teknik pembuatan karakter sederhana menggun...
 
MODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdf
MODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdfMODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdf
MODUL AJAR INFORMATIKA 3 - SISTEM KOMPUTER.pdf
 
2. Materi Pembelajaran Storyboard
2.  Materi Pembelajaran Storyboard2.  Materi Pembelajaran Storyboard
2. Materi Pembelajaran Storyboard
 
Desain komunikasi visual
Desain komunikasi visualDesain komunikasi visual
Desain komunikasi visual
 
Animasi 2D dan 3D menerapkan teknik pembuatan gambar object sederhana menggun...
Animasi 2D dan 3D menerapkan teknik pembuatan gambar object sederhana menggun...Animasi 2D dan 3D menerapkan teknik pembuatan gambar object sederhana menggun...
Animasi 2D dan 3D menerapkan teknik pembuatan gambar object sederhana menggun...
 
SOAL ESSAY HOTS ANIMASI 2D 3D SEMESTER 2
SOAL ESSAY HOTS ANIMASI 2D 3D SEMESTER 2SOAL ESSAY HOTS ANIMASI 2D 3D SEMESTER 2
SOAL ESSAY HOTS ANIMASI 2D 3D SEMESTER 2
 
Animasi 2D dan 3D KD: Menganalisis elemen gambar digital puppeter dalam anima...
Animasi 2D dan 3D KD: Menganalisis elemen gambar digital puppeter dalam anima...Animasi 2D dan 3D KD: Menganalisis elemen gambar digital puppeter dalam anima...
Animasi 2D dan 3D KD: Menganalisis elemen gambar digital puppeter dalam anima...
 
LKPD Animasi 2D 3D
LKPD Animasi 2D 3DLKPD Animasi 2D 3D
LKPD Animasi 2D 3D
 
Berpikir komputasional ppt @ramli jm
Berpikir komputasional ppt @ramli jm Berpikir komputasional ppt @ramli jm
Berpikir komputasional ppt @ramli jm
 
Prinsip User Interface Design
Prinsip User Interface DesignPrinsip User Interface Design
Prinsip User Interface Design
 
Lkpd desain grafis dan percetakan
Lkpd desain grafis dan percetakanLkpd desain grafis dan percetakan
Lkpd desain grafis dan percetakan
 
Presentasi Multimedia
Presentasi MultimediaPresentasi Multimedia
Presentasi Multimedia
 
perangkat-keras-komputer.ppt
perangkat-keras-komputer.pptperangkat-keras-komputer.ppt
perangkat-keras-komputer.ppt
 
04 storyboard
04 storyboard04 storyboard
04 storyboard
 
Desain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektor
Desain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektorDesain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektor
Desain Grafis Percetakan menerapkan penggabungan gambar dan teks berbasi vektor
 
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
SOAL ESSAY HOTS DESAIN GRAFIS DAN PERCETAKAN KELAS XI SEMSTER 2
 
Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)
 

Similar to KD : Memahami konsep multimedia interaktif berbasis halaman web dan media interaktif

Similar to KD : Memahami konsep multimedia interaktif berbasis halaman web dan media interaktif (20)

3636871.ppt
3636871.ppt3636871.ppt
3636871.ppt
 
Pertemuan 1.pdf
Pertemuan 1.pdfPertemuan 1.pdf
Pertemuan 1.pdf
 
Multimedia
MultimediaMultimedia
Multimedia
 
Sistem multimedia
Sistem multimediaSistem multimedia
Sistem multimedia
 
PDF Presentasi Multimedia Kelompok 1
PDF Presentasi Multimedia Kelompok 1PDF Presentasi Multimedia Kelompok 1
PDF Presentasi Multimedia Kelompok 1
 
Pengolahan audio video memahami alur proses multimedia
Pengolahan audio video memahami alur proses multimediaPengolahan audio video memahami alur proses multimedia
Pengolahan audio video memahami alur proses multimedia
 
Makalah tik multimedia
Makalah tik multimediaMakalah tik multimedia
Makalah tik multimedia
 
Materi desain media interaktif
Materi desain media interaktifMateri desain media interaktif
Materi desain media interaktif
 
MODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF 2017.pdf
MODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF 2017.pdfMODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF 2017.pdf
MODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF 2017.pdf
 
Konsep DMI.pptx
Konsep DMI.pptxKonsep DMI.pptx
Konsep DMI.pptx
 
TIK DIKONVERSI
TIK DIKONVERSITIK DIKONVERSI
TIK DIKONVERSI
 
Tugas akhir laporan tahap1
Tugas akhir laporan tahap1Tugas akhir laporan tahap1
Tugas akhir laporan tahap1
 
materi multimedia
materi multimedia materi multimedia
materi multimedia
 
Aplikasi pembelajaran pai-Kelompok 1 -3 PAI C.pptx
Aplikasi pembelajaran pai-Kelompok 1 -3 PAI C.pptxAplikasi pembelajaran pai-Kelompok 1 -3 PAI C.pptx
Aplikasi pembelajaran pai-Kelompok 1 -3 PAI C.pptx
 
Topik 1 (konsep multimedia interaktif)
Topik 1 (konsep multimedia interaktif)Topik 1 (konsep multimedia interaktif)
Topik 1 (konsep multimedia interaktif)
 
Jaringan mumet
Jaringan mumetJaringan mumet
Jaringan mumet
 
Jaringan mumet
Jaringan mumetJaringan mumet
Jaringan mumet
 
Konsep multimedia
Konsep multimediaKonsep multimedia
Konsep multimedia
 
Tugas akhir laporan tahap1&2
Tugas akhir laporan tahap1&2Tugas akhir laporan tahap1&2
Tugas akhir laporan tahap1&2
 
Desain Multimedia Interaktif KD 1 .pptx
Desain Multimedia Interaktif KD 1 .pptxDesain Multimedia Interaktif KD 1 .pptx
Desain Multimedia Interaktif KD 1 .pptx
 

More from MULTIMEDIA 'n BROADCASTING SMKN 1 PUNGGING MOJOKERTO

More from MULTIMEDIA 'n BROADCASTING SMKN 1 PUNGGING MOJOKERTO (20)

KD Mendiskusikan format gambar
KD Mendiskusikan format gambarKD Mendiskusikan format gambar
KD Mendiskusikan format gambar
 
Menerapkan tata cahaya dalam pengambilan gambar
Menerapkan tata cahaya dalam pengambilan gambarMenerapkan tata cahaya dalam pengambilan gambar
Menerapkan tata cahaya dalam pengambilan gambar
 
Menerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrograman
Menerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrogramanMenerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrograman
Menerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrograman
 
Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa pemrograman.
Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa pemrograman.Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa pemrograman.
Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa pemrograman.
 
PEMROGRAMAN DASAR KD. Menganalisis penggunaan array untuk penyimpanan data di...
PEMROGRAMAN DASAR KD. Menganalisis penggunaan array untuk penyimpanan data di...PEMROGRAMAN DASAR KD. Menganalisis penggunaan array untuk penyimpanan data di...
PEMROGRAMAN DASAR KD. Menganalisis penggunaan array untuk penyimpanan data di...
 
Menerapkan tipografi
Menerapkan tipografiMenerapkan tipografi
Menerapkan tipografi
 
KD. Menganalisi video sesuai naskah produksi.
KD. Menganalisi video sesuai naskah produksi.KD. Menganalisi video sesuai naskah produksi.
KD. Menganalisi video sesuai naskah produksi.
 
TEKNIK PENGOLAHAN AUDIO dan VIDEO KD Menganalisis proses pengemasan produksi ...
TEKNIK PENGOLAHAN AUDIO dan VIDEO KD Menganalisis proses pengemasan produksi ...TEKNIK PENGOLAHAN AUDIO dan VIDEO KD Menganalisis proses pengemasan produksi ...
TEKNIK PENGOLAHAN AUDIO dan VIDEO KD Menganalisis proses pengemasan produksi ...
 
Menganalisis prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar
Menganalisis prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambarMenganalisis prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar
Menganalisis prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar
 
Menerapkan pengoperasian kamera digital dan perawatan peralatan fotografi
Menerapkan pengoperasian kamera digital dan perawatan peralatan fotografiMenerapkan pengoperasian kamera digital dan perawatan peralatan fotografi
Menerapkan pengoperasian kamera digital dan perawatan peralatan fotografi
 
KD Menerapkan pengalamanatan ip pada jaringan komputer
KD Menerapkan pengalamanatan ip pada jaringan komputerKD Menerapkan pengalamanatan ip pada jaringan komputer
KD Menerapkan pengalamanatan ip pada jaringan komputer
 
Menganalisis permasalahan pada instalasi software aplikasi
Menganalisis permasalahan pada instalasi software aplikasiMenganalisis permasalahan pada instalasi software aplikasi
Menganalisis permasalahan pada instalasi software aplikasi
 
KOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menganalisis permasalahan pada perangkat keras
KOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menganalisis permasalahan pada perangkat kerasKOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menganalisis permasalahan pada perangkat keras
KOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menganalisis permasalahan pada perangkat keras
 
KOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menerapkan instalasi driver perangkat keras k...
KOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menerapkan instalasi driver perangkat keras k...KOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menerapkan instalasi driver perangkat keras k...
KOMPUTER DAN JARINGAN DASR KD : Menerapkan instalasi driver perangkat keras k...
 
KD 3.6 Menerapkan gerak digital puppetter pada animasi 2 d
KD 3.6 Menerapkan gerak digital puppetter pada animasi 2 dKD 3.6 Menerapkan gerak digital puppetter pada animasi 2 d
KD 3.6 Menerapkan gerak digital puppetter pada animasi 2 d
 
Animasi 2 d dan 3d memahami prinsip dasar menggambar latar
Animasi 2 d dan 3d memahami prinsip dasar menggambar latarAnimasi 2 d dan 3d memahami prinsip dasar menggambar latar
Animasi 2 d dan 3d memahami prinsip dasar menggambar latar
 
Animasi 2D dan 3D KD: Memahami teknik rendering pada object 3d
Animasi 2D dan 3D KD: Memahami teknik rendering pada object 3dAnimasi 2D dan 3D KD: Memahami teknik rendering pada object 3d
Animasi 2D dan 3D KD: Memahami teknik rendering pada object 3d
 
ANIMASI 2D dan 3D KD : Menerapkan model obyek sederhana berbasis 3 d hardsurface
ANIMASI 2D dan 3D KD : Menerapkan model obyek sederhana berbasis 3 d hardsurfaceANIMASI 2D dan 3D KD : Menerapkan model obyek sederhana berbasis 3 d hardsurface
ANIMASI 2D dan 3D KD : Menerapkan model obyek sederhana berbasis 3 d hardsurface
 
Animasi 2D dan 3D KD: Menggambarkan konsep dasar object 3 d dalam sketsa ran...
Animasi 2D dan 3D  KD: Menggambarkan konsep dasar object 3 d dalam sketsa ran...Animasi 2D dan 3D  KD: Menggambarkan konsep dasar object 3 d dalam sketsa ran...
Animasi 2D dan 3D KD: Menggambarkan konsep dasar object 3 d dalam sketsa ran...
 
Animasi 2D dan 3D KD : Memahami material pada object 3 d
Animasi 2D dan 3D KD : Memahami material pada object 3 dAnimasi 2D dan 3D KD : Memahami material pada object 3 d
Animasi 2D dan 3D KD : Memahami material pada object 3 d
 

Recently uploaded

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 

Recently uploaded (20)

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 

KD : Memahami konsep multimedia interaktif berbasis halaman web dan media interaktif

  • 1. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR A. PENGERTIAN MULTIMEDIA INTERAKTIF. Pengertian dari interaktif juga berkaitan erat dengan komunikasi pada dua maupun lebih arah dari komponen komunikasi. Komunikasi pada media interaktif yang berbasis komputer yaitu suatu hubungan manusia (baik itu sebagai pengguna produk) dengan komputer ( baik itu pada aplikasi, software maupun produk di dalam format sebuah file yang tertentu. Umumnya terdapat pada bentuk CD). Maka dengan itu, produk, CD dan juga aplikasi sangat diharapkan mempunyai hubungan dua arah atau timbal balik diantara aplikasi maupun software dengan user. Dari beberapa penjelasan diatas, maka yang bisa kita ambil kesimpulannya yaitu bahwasanya media interaktif adalah sebuah tampilan dari multimedia yang telah dirancang agar tampilannya tersebut bisa memenuhi fungsinya yaitu dapat menginformasikan suatu pesan dan mempunyai interaksi ke para penggunanya. Multimedia interaktif adalah media yang menggabungkan teks, grafik, video, animasi dan suara. Untuk menyampaikan suatu pesan dan informasi, melalui media elektronik seperti komputer dan perangkat elektronik lainnya.
  • 2. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR Pengertian Multimedia Interaktif menurut beberapa ahli dijelaskan sebagai berikut: a) Menurut Robin dan Linda (seperti dikutip Benardo, 2011) Multimedia interaktif adalah alat yang dapat menciptakan persentasi yang dinamis dan interaktif, yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video. b) Menurut Hofstetter (seperti dikutip Benardo, 2011) Multimedia interaktif adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berintraksi, berkreasi dan berkomunikasi. Menurut Suyanto (dikutip Benardo, 2011) jenis multimedia interaktif terbagi menjadi dua bagian, yaitu: a) Multimedia Interaktif Online Multimedia interaktif online adalah media interaktif yang cara penyampaiannya melalui jalur/kawat/saluran/jaringan. Contohnya situs Web, Yahoo Messengers, dan lain sebagainya. Jenis media ini termasuk media lini atas, yang komunitas sasarannya luas, dan mencakup masyarakat luas. b) Multimedia Interaktif Offline Multimedia interaktif offline adalah media interaktif yang cara penyampainnya tidak melalui jalur/kawat/saluran/ jaringan. Contohnya CD interaktif : Company Profile, Media Pembelajaran. Media ini termasuk media lini bawah karena sasarannya, tidak terlalu luas dan hanya mencakup masyarakat pada daerah tertentu saja.
  • 3. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR Dalam sebuah presentasi yang ditulis oleh Yanuar Rahman menyimpulkan beberapa fungsi dari multimedia interaktif adalah sebagai berikut: a) Komunikasi antar bisnis: manajemen, absensi, keuangan. b) Komunikasi bisnin dan konsumen: e-commerce. c) Komunikasi antar konsumen: jejaring sosial. d) E-Learning: training, alat bantu pengajaran, media pembelajaran. e) Hiburan: games. f) Komunikasi pemerintah: informasi publik, layanan masyarakat. g) Komunikasi kebudayaan: informasi museum dan galeri. B. KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF. Konsep adalah sesuatu hal yang memahami dari suatu pemikiran atau ide yang ada. Sedangkan Multimedia secara istilah multimedia ini memiliki dua kata yang berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata ‘multi’ yang mempunyai arti banyak dan ‘medium’ yang kalau arti multimedia ini adalah sesuatu yang di gunakan untuk memberikan atau bisa juga membawa sebuah hal. Jadi artian secara keseluruhan Konsep Multimedia itu ialah pemahaman tentang pemanfaatan komputer dalam pembuatan dan penggabungan dari bagian teks, gambar, suara, video, dan animasi yang dapat membuat sipemakai dalam menggunakan atau berhubungan baik secara web ataupun media.
  • 4. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR Ada dua jenis multimedia, yaitu multimedia linier (tetap) dan multimedia interaktif (dapat dikendalikan). Pada multimedia interaktif pengguna diberikan fasilitas untuk mengendalikan atau memainkan elemen - elemen multimedia yang tersedia. Dan apabila dalam aplikasi multimedia tersebut disediakan struktur dari elemen yang terhubung yang dapat dikendalikan oleh pemakai atau pengguna, maka interactive multimedia tersebut berubah menjadi hypermedia. Contoh mudah multimedia linier adalah media televisi. Syarat dalam pembuatan konten Multimedia Interaktif antara lain: a) Pengoprasian yang mudah dan familiar. b) Mudah untuk dipasang pada operating system komputer. c) Media pembelajaran yang aktif yang komunikatif. d) Sistem pembelajaran yang mandiri, artinya pengguna dapat belajar mandiri dimana saja dan kapan saja tanpa bimbingan guru atau orang lain. e) Sedapat mungkin dengan biaya yang ringan dan terjangkau. Ada beberapa pendapat yang memaparkan tentang kriteria kelayakan media interaktif berbasis komputer yang dihasilkan sebelum digunakan oleh user. Menurut Chee and Wong mengatakan, bahwa untuk mengetahui kelayakan media interaktif dapat ditinjau yaitu: a) Appropriatness. Materi harus sesuai dengan karakteristik.
  • 5. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR b) Accuracy, Currency, and Clarity, Materinya akurat, up to date, jelas dalam menjelaskan konsep, valid, dan tidak membias, dan sesuai dengan tingkat kesulitan. c) Screen Presentation and Design, Tampilan layarnya digunakan kombinasi warna, gambar dan tulisan yang padu dan serasi. Untuk menilai suatu tampilan layar yang perlu dipertimbangkan adalah sebagai berikut:  Text, Jenis huruf, besar huruf, dan spasi tulisan disesuaikan dengan layar yang ada, sehingga mudah dibaca.  Graphics, Penggunaan gambar, diagram, foto dan grafik harus mendukung proses interaksi, sederhana tanpa membiaskan konsep, dapat memotivasi , dan berhubungan dengan materi yang disampaikan.  Colour, Penggunaan komposisi, kombinasi, dan resolusi warna yang tepat dan serasi dapat menarik perhatian pada informasi penting yang ingin disampaikan sehingga membuat interaksi menjadi menyenangkan.  Animation, Penggunaan animasi yang tepat dapat memberikan ilustrasi proses terjadinya sesuatu yang tepat yang tidak dapat dilakukan dengan proses tradisional. Penggunaan animasi juga dapat memotivasi pengguna untuk tertarik mempelajari materi yang disampaikan.  Audio, Dukungan musik dapat membawa pengguna kepada nuansa interaksi yang menyenangkan. Dukungan narasi juga akan memperjelas konsep dan aplikasinya.  Video Clip, Video dapat memberikan ilustrasi konsep kehidupan masa lalu untuk menyesuaikan dalam kehidupan nyata dan dapat memberikan contoh langsung perilaku- perilaku tokoh yang ada di dalamnya.
  • 6. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR Dari beberapa teori tersebut dapat disimpulkan bahwa untuk mengetahui kriteria tentang kualitas media interaktif dapat dilihat dari aspek Appropriatness, Accuracy, Currency, and Clarity dan Screen Presentation and Design. C. MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS WEB. Multimedia berbasis web adalah situs web yang mengandung lebih dari satu jenis media biasanya suara, video, atau animasi, di samping teks dan gambar. Situs Multimedia sering mengandung unsur-unsur yang berinteraksi dengan pengguna secara langsung,mengontrol pengiriman suara atau klip video, memanipulasi objek 3D, bermain game dan lain-lain. Komputer cepat dan koneksi internet broadband membuat multimedia berbasis web jauh lebih layak daripada di masa lalu.
  • 7. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR Beberapa fungsi web multimedia : a) Informasi pengiriman, Foto produk, klip video, animasi untuk menyampaikan konsep dan lain- lain. b) E-commerce, Foto produk, sampel film dan music dan lain-lain. c) Dapat menggunakan virtual reality (VR) untuk menyampaikan tiga dimensi pandangan produk, rumah dijual dan lain-lain. d) Hiburan, Game online, klip video, musik online, kegiatan interaktif dan lain-lain. e) Pelatihan berbasis web (WBT), Menyampaikan instruksi melalui Web. Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Web berbasis Multimedia. Keuntungan : a) Dapat mengatasi berbagai gaya belajar. b) Belajar dengan sistem visual. c) Belajar secara Auditori. d) kinestetik pengguna. e) Bahan lebih menarik dan menyenangkan. f) Banyak ide-ide lebih mudah untuk menyampaikan. Kerugian : a) Waktu dan biaya pengembangan b) Kompatibilitas dan waktu download untuk multimedia berbasis Web D. MODEL MULTIMEDIA INTERAKTIF. Terdapat banyak model multimedia interaktif yang digunakan untuk tujuan pembelajaran, diantaranya tutorial, drill and practice, simulasi, instructional games, hybrid, socratic, inquiry, dan informational.
  • 8. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR a) Tutorial. Model tutorial adalah salah satu jenis model pembelajaran yang memuat penjelasan, rumus, prinsip, bagan, tabel, definisi istilah, latihan dan branching yang sesuai. Disebut branching karena terdapat berbagai cara untuk berpindah atau bergerak melalui pembelajaran berdasarkan jawaban atau respon pengguna terhadap materi, soal-soal atau pertanyaan-pertanyaan. Jenis ini melibatkan presentasi informasi. Tutorial secara khusus terdiri dari diskusi mengenai konsep atau prosedur dengan pertanyaan bagian demi bagian atau kuis pada akhir presentasi. Instruksi tutorial biasanya disajikan dalam istilah “”Frames” yang berhubungan dengan sekumpulan tampilan. Model tutorial bertujuan untuk menyampaikan atau menjelaskan materi tertentu, komputer menyampaikan materi, mengajukan pertanyaan dan memberikan umpan balik sesuai dengan jawaban pengguna. b) Drill and Practice. Model drill and practice menganggap bahwa konsep dasar telah dikuasai oleh pengguna dan mereka sekarang siap untuk menerapkan rumus-rumus, bekerja dengan kasus-kasus konkret, dan menjelajahi daya tangkap mereka terhadap materi. Fungsi utama latihan dan praktik dalam program pembelajaran berbantuan komputer memberikan praktik sebanyak mungkin terhadap kemampuan siswa. Cara kerja Drill and practice ini terdiri dari tampilan dari sebuah pertanyaan atau masalah, penerimaan respon dari pengguna, periksaan jawaban, dan dilanjutkan dengan pertanyaan lainnya berdasarkan kebenaran jawaban. Jenis ini tidak
  • 9. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR menampilkan suatu instruksi, tetapi hanya mempraktekkan konsep yang sudah ada. Jadi jenis ini merupakan bagian dari testing. c) Simulasi. Simulasi dengan situasi kehidupan nyata yang dihadapi pengguna, dengan maksud untuk memperoleh pengertian global tentang proses. Simulasi digunakan untuk memperagakan sesuatu (keterampilan) sehingga pengguna merasa seperti berada dalam keadaan yang sebenarnya. Simulasi banyak digunakan pada pembelajaran materi yang membahayakan, sulit, atau memerlukan biaya tinggi, misalnya untuk melatih pilot pesawat terbang atau pesawat tempur. d) Instructional Games. Model instructional games ini jika didesain dengan baik dapat memanfaatkan sifat kompetitif pengguna untuk memotivasi dan meningkatkan belajar. Seperti halnya simulasi,
  • 10. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR game pembelajaran yang baik sukar dirancang dan perancang harus yakin bahwa dalam upaya memberikan suasana permainan, integritas tujuan pembelajaran tidak hilang. e) Hybrid. Model hybrid adalah gabungan dari dua atau lebih model multimedia pembelajaran. Contoh model hybrid adalah penggabungan model tutorial dengan model drill and practice dengan tujuan untuk memperkaya kegiatan pengguna, menjamin ketuntasan belajar, dan menemukan metode-metode yang berbeda untuk meningkatkan pembelajaran. Meskipun model hybrid bukanlah model yang unik, tetapi model ini menyajikan metode yang berbeda dalam kegiatan pembelajaran. Model hybrid memungkinkan pengembangan pembelajaran secara komprehensif yaitu menyediakan seperangkat kegiatan belajar yang lengkap.
  • 11. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR f) Socratic. Model ini berisi percakapan atau dialog antara pengguna dengan komputer dalam natural language. Bila pengguna dapat menjawab sebuah pertanyaan disebut Mixed-Initiative CAI. Socratic berasal dari penelitian dalam bidang intelegensia buatan (Artificial Intelegence). g) Inquiry. Model Inquiry adalah suatu sistem pangkalan data yang dapat dikonsultasikan oleh pengguna, dimana pangkalan data tersebut berisi data yang dapat memperkaya pengetahuan pengguna.
  • 12. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR h) Informational. Informational biasanya menyajikan informasi dalam bentuk daftar atau tabel. Informational menuntut interaksi yang sedikit dari pengguna. Dalam kegiatan pembelajaran di kelas, multimedia dapat berfungsi sebagai suplemen yang sifatnya opsional, pelengkap (komplemen), atau bahkan pengganti guru (substitusi). 1) Suplemen (tambahan). Multimedia dikatakan sebagai suplemen (tambahan), apabila guru atau siswa mempunyai kebebasan memilih, apakah akan memanfaatkan multimedia atau tidak untuk materi pelajaran tertentu. Dalam hal ini, tidak ada keharusan bagi guru atau siswa untuk memanfaatkan multimedia. Meski bersifat opsional, guru yang memanfaatkan multimedia secara tepat dalam membelajarkan siswa atau para siswa sendiri yang berupaya mencari dan kemudian memanfaatkan multimedia tersebut tentulah akan memiliki tambahan pengetahuan atau wawasan. 2) Komplemen (pelengkap). Multimedia dikatakan sebagai komplemen (pelengkap) apabila multimedia tersebut diprogramkan untuk melengkapi atau menunjang materi pembelajaran yang diterima siswa di dalam kelas. Sebagai komplemen, multimedia diprogramkan sebagai materi reinforcement (pengayaan) atau remedial bagi siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Multimedia dikatakan sebagai enrichment apabila kepada siswa yang dapat dengan cepat menguasai materi yang disampaikan guru secara tatap muka diberikan kesempatan untuk memanfaatkan multimedia tertentu yang memang dikembangkan secara khusus. Tujuannya adalah untuk lebih memantapkan tingkat penguasaan siswa terhadap materi pelajaran yang disajikan guru di dalam kelas. Multimedia dikatakan sebagai program remedial apabila kepada para siswa yang mengalami kesulitan memahami materi pelajaran yang disajikan guru secara tatap muka di kelas diberikan
  • 13. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO PROV. J A W A T I M U R SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR kesempatan untuk memanfaatkan multimedia yang memang dirancang secara khusus dengan tujuan agar para siswa semakin lebih mudah memahami materi pelajaran yang disajikan guru di kelas. 3) Substitusi (pengganti). Multimedia dikatakan sebagai substitusi (pengganti) apabila multimedia dapat menggantikan sebagian besar peran guru. Ini dapat menjadi alternatif sebagai sebuah model pembelajaran. Tujuannya adalah agar para siswa dapat secara luwes mengelola kegiatan pembelajarannya sesuai dengan waktu, gaya belajar, dan kecepatan belajar masing-masing siswa. Ada 3 tiga alternatif model kegiatan pembelajaran yang dapat dipilih guru dan siswa, yaitu: sepenuhnya secara tatap muka yang pembelajarannya disertai dengan pemanfaatan multimedia, sebagian secara tatap muka dan sebagian lagi melalui multimedia, dan pembelajaran sepenuhnya melalui multimedia.