Dokumen tersebut memberikan daftar dan penjelasan singkat tentang peralatan-peralatan yang digunakan dalam tambang, mulai dari alat penggalian, pengangkutan, penghancuran, hingga pemisahan bijih. Terdapat 25 item peralatan beserta fungsi dan prinsip kerjanya.
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
PERALATAN TAMBANG
1. PERALATAN TAMBANG
No. Nama Alat Fungsi Alat Gambar/Sketsa Alat Keterangan
01.
02.
03.
04.
05.
Back Hoe
Dump Truck/Haul
Truck
Loader
Bulldozer
Grader
Alat Gali-Muat
Alat Angkut
Alat Muat
Alat Dorong
Alat Dorong
Digunakan pada pengupasan tanah penutup (over
burden) dan penggalian endapan (ore).
Sebagai alat angkut/muat material hasil
penggalian ( ore atau waste).
Berdasarkan cara dumping; side dump dan back
dump.
Digunakan saat memuat material ore atau waste
kedalam haul truck.
Sebagai alat bantu dorong material saat land
clearing ataupun development (pembuatan jalan
angkut).
Sebagai alat dorong material dan perata jalan
angkut saat development berlangsung.
2. 06.
07.
08.
09.
10.
Bucket Wheel
Excavator
Dragline
Power Shovel
Kapal Keruk
Chain Conveyor
Alat Gali-Muat
Alat Gali-Muat
Alat Gali-Muat
Alat Gali
Alat Angkut
Diterapkan pada continous mine. Material yang
tergali akan langsung dimuat pada alat angkut.
Berfungsi sama seperti alat back hoe atau shovel,
perbedaan hnya terletak pada tenaga penggerak.
Pada drag line, digunakan kabel baja (rope).
Perbedaannya dengan alat back hoe terletak pada
arah gali bucket. Pada Shovel, arah gali bucket
adalah kearah luar, menggali material dari arah
bawah keatas.
Diterapkan pada alluvial mining atau endapan
placer, seperti endapan timah. Mulai dari kegiatan
penggalian (pengerukan) endapan hingga
pencucian bijih dilakukan di atas kapal keruk ini.
Seperti belt conveyor, hanya saja pulley
digerakkan oleh rantai (endless chain). Diterapkan
pada tambang bawah tanah.
3. 11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
Scraper
Lori
Cage
Skip
Lokomotif
Belt Conveyor
Jaw Crusher
Alat Dorong-Muat
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Peremuk Primer
Diterapkan pada tambang bawah tanah. Alat ini
dipakai pada front penambangan sebagai alat
dorong-muat ore hasil peledakan kedalam alat
angkut. Terdiri dari beberapa tipe; hoe type, box
type dan modification type scraper.
Sebagai alat angkut material pada tambang bawah
tanah. Bergerak di atas rel. Terbagi menjadi
beberapa tipe; side dump, scoop, hockensmith
standard wooden, gabble bottom, sub level dan v-
body mine car. Berkapasitas 1-1,5 ton.
Berbeda halnya dengan lori, cage memiliki
ukuran dan kapasitas lebih besar. Dipakai pada
pengangkutan melalui shaft. Terbagi menjadi
beberapa segmen untuk pengangkutan skip.
Kurang efisien dan memerlukan banyak tenaga
penggerak.
Penerapannya lebih efisien dengan cycle time
singkat. Dipakai pada pengakutan material
melalui shaft.
Digunakan untuk menarik rangkaian lori melalui
adit, sub level, cross cut. Terbagi menjadi
beberapa tipe; trolley, gasoline, battery dan
compresed air locomotive.
Selain penggunaan utama sebagai alat transportasi
bulk material, belt conveyor dapat
dimodifikasikan untuk penimbangan, blending,
sampling dan stock pilling.
Terbagi atas dua tipe; two ply belts dan multi ply
belts.
Material yang akan dihancurkan dimasukkan
kedalam mulut jaw, lalu dihancurkan oleh alat
pemecah. Dalam proses ini material pecah karena
adanya tekanan alat pemecah melawan bagian
yang tidak bergerak. Penghancuran ini akan
terjadi bila tekanan dari crusher tersebut
melampaui batas plastis dari material yang
dihancurkan. Tenaga yang diberikan akan
menjadi berkurang dengan bertambah besarnya
feed.
4. 18.
19.
20.
21.
22.
Gyratory Crusher
Hammer Mill
Rod Mill
Ball Mill
Jigging
Alat Peremuk Primer
Alat Peremuk Sekunder
Alat Peremuk Tersier
Alat Peremuk Tersier
Alat Pemisahan Bijih
Penghancuran material terjadi melalui gesekan
antara alat pemecah dengan material yang akan
dipecahkan. Jika gaya yang dialami material
melebihi dari kemampuan material penahannya,
maka material akan pecah.
Menghancurkan material dengan cara memukul.
Penggiling memiliki sebuah rotor yang berputar
dengan kecepatan tinggi dalam sebuah casing
yang berbentuk silinder. Umpan masuk dari
bagian puncak casing dan dihancurkan oleh
seperangkat palu ayun yang berada pada piring
rotar. Pecahan material ini lalu terlempar pada
plate didalam casing sehingga pecah lagi sendiri
menjadi bagian yang lebih kecil lagi lalu digosok
menjadi serbuk dan didorong oleh palu keluar
bukaan yang dilapisi dengan ayakan.
Material hancur karena adanya impact yang
disebabkan jatuhan batang-batang baja.
Penghancuran material terjadi akibat tumbukan
dan gesekan dengan material lain, yaitu terjadi
antara material yang berputar dalam ball mill, lalu
pada posisi kesimbanagn dinamik (c berat = gaya
sentrifugal). Material tergelincir kebawah,
bertumbukan dengan material material lain atau
jatuh menimpa material dibawahnya hingga
remuk.
Tipe-tipe dari jig dapat diklasifikasikan sebagai
berikut:
1. Fixed sieve jig : tipe jig yang paling banyak
dipakai sekarang
2. Movable sieve jig : tipe jig yang jarang
dipakai
Prinsipnya:
Semakin besar perbedaan SG semakin baik jalan
mineral-mineral yang mengalami proses tersebut.
Bila dalam bijih mempunyai SG yang berbeda-
beda maka untuk meramalkan pemisahan baik
denganbantuan CC (Concentration Criteria), CC
lebih besar dari 2,5 pemisahan makin baik.
5. 23.
24.
25.
Shaking Table
Hydrocyclone
Humprey Spiral
Alat Pemisahan Bijih
Alat Pemisahan Bijih
Alat Pemisahan Bijih
Prinsipnya:
Partikel yang memiliki diameter sama akan
memiliki gaya dorong yang sama besar,
sedangkan apabila SG nya berbeda maka partikel
secara teoritis maka praktis gaya gesek pada
partikel berat akan lebih besar daripada partikel
ringan karena pengaruh gaya dari aliran, maka
partikel ringan akan terdorong lebih cepat dari
partikel berat searah dengan aliran.
Prinsipnya:
Partikel didalam hydrocyclone akan keluar
sebagai overflow apabila gaya sentrifugal lebih
besar daripada jumlah antara gaya drag dan gaya
radial. Hal sebaliknya akan terjadi, partikel akan
keluar sebagai undeflow jika gaya sentrifugal
lebih kecil daripada jumlah antara gaya radial dan
gaya drag.
Prinsipnya:
Pemisahan mineral-mineral dengan menggunakan
humprey spiral dasar utamanya adalah dari aliran
fluida yang horizontal. Disamping itu specific
gravity dari mineral yang sangat menetukan akan
keberhasilan dari operasi tersebut.
Gaya-gaya yang berpengaruh dalam proses ini
adalah gaya dorong air, gaya gesek, gaya gravitasi
dan gaya sentrifugal.