SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Infeksi
Soal Asah
By: dr. Tiffanie Almas Santoso
Soal Nomor 1
Pasien anak perempuan usia 12 tahun datang diantar orang tua dengan keluhan
demam sejak 10 hari yang lalu. Keluhan demam naik turun terutama di malam hari.
Keluhan disertai mual muntah dan sulit BAB sejak 3 hari terakhir. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan TD 100/70mmHg, N 88x/menit, RR 22x/menit, T 37,9C dan
terdapat hepatomegaly. Hasil lab widal titer O 1/640. Organisme yang menjadi
penyebab kasus tersebut adalah?
a. Bakteri diplococcus gram negative
b. Bakteri cocobacillus gram negative
c. Bakteri bacillus gram negatif berflagela
d. Bakteri spiralis gram negative
e. Acid fast bacilli bacteria
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: demam sejak 10 hari yang lalu.
• Keluhan demam naik turun terutama
di malam hari, disertai mual muntah
dan sulit BAB sejak 3 hari terakhir.
• PF: T 37,9C, hepatomegaly.
• PP: widal titer O 1/640.
Dx: demam typhoid
Ans: c. Bakteri bacillus gram negatif
berflagela
Jawaban lain:
a. Bakteri diplococcus gram negative 
gonore
b. Bakteri cocobacillus gram negative 
salah. Harusnya bacil saja
d. Bakteri spiralis gram negative 
leptospira
e. Acid fast bacilli bacteria  m. tb
Soal Nomor 2
Anak laki-laki, 10 tahun dibawa ke poliklinik karena demam sejak 8 hari yang
lalu. Dari anamnesis didapatkan demam semakin lama semakin tinggi,
disertai mual, muntah dan diare. Pasien sering jajan sembarangan di sekolah.
Pemeriksaan fisik didapatkan bradikardia relatif. Bagaimana pola demam di
minggu kedua yang mungkin terjadi?
a. Remitting
b. Intermittent
c. Continuing
d. Bifasik
e. Anak tangga
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: Demam sejak 8 hari yang lalu
• Demam semakin lama semakin
tinggi, disertai mual, muntah dan
diare
• Pasien sering jajan sembarangan di
sekolah
• PF: bradikardia relative
Dx: demam tifoid
Ans: c. continuing
Jawaban lain:
a. Remitting  naik turun namun
selalu di atas normal
b. Intermittent  naik - turun
mencapai normal
d. Bifasik  Demam dengue
e. Anak tangga  Demam tifoid
minggu ke-1
Soal Nomor 3
Laki-laki usia 27 tahun, datang dengan keluhan sering sariawan sejak 4 bulan lalu
dan sulit sembuh. Pasien juga sering batuk pilek, terkadang terdapat demam, dan
ada penurunan BB. PF: TD 110/75 mmHg, N: 80x/menit, RR: 17x/menit, S: 36.5 C.
Pemeriksaan penunjang: CD 4 300. Terapi yang tepat adalah..
A. Lamivudin, tenofovir, zidovudin
B. Lamivudin, tenofovir, nevirapine
C. Zidovudin, efavirenz, nevirapine
D. Lamivudin, efavirenz, nevirapine
E. Tenofovir, efavirenz, nevirapine
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: sering sariawan sejak 4 bulan
lalu dan sulit sembuh.
• Pasien juga sering batuk pilek,
terkadang terdapat demam, dan
ada penurunan BB.
• PP: CD 4 300.
Dx: HIV stadium 2  2NRTI + 1
NNRTI
Ans: b. lamivudine, tenofovir,
nevirapine
Jawaban lain:
A. Lamivudin, tenofovir, zidovudine
 semuanya NRTI
C. Zidovudin, efavirenz, nevirapine 
1 NRTI dan 2 NNRTI
D. Lamivudin, efavirenz, nevirapine
 1 NRTI dan 2 NNRTI
E. Tenofovir, efavirenz, nevirapine 
1 NRTI dan 2 NNRTI
Soal Nomor 4
Anak laki-laki, 4 tahun dibawa dengan keluhan mencret sejak 3 hari terakhir.
BAB cair tidak disertai lendir maupun darah, sebanyak 3-4 kali/hari. Keluhan
disertai demam, tidak ada mata cowong, turgor kulit kembali cepat. Ketika
diberi minuman, anak minum biasa saja kemudian menolak tidak mau
minum lagi. Diagnosis kasus di atas adalah ...
a. Diare akut tanpa dehidrasi
b. Diare akut dengan dehirasi ringan-sedang
c. Diare akut dengan dehidrasi sedang-berat
d. Diare akut dengan dehidrasi berat
e. Diare akut dengan syok hipovolemik
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: Mencret sejak 3 hari terakhir
• BAB cair tidak disertai lendir
maupun darah, sebanyak 3-4
kali/hari. Keluhan disertai demam.
Dx: diare akut tanpa dehidrasi
Ans: a. diare akut tanpa dehidrasi
Jawaban lain:
b. Diare akut dengan dehirasi ringan-
sedang  gelisah, mata cekung,
haus
c. Diare akut dengan dehidrasi
sedang-berat  tidak ada klasifikasi
ini
d. Diare akut dengan dehidrasi berat
 turgor kembali sangat lambat,
malas minum, tidak sadar
e. Diare akut dengan syok
hipovolemik  tanda syok (-)
Soal Nomor 5
Laki-laki usia 5 tahun, datang dengan keluhan tidak nafsu makan dan rewel
sejak 4 hari lalu. Pasien juga mengeluhkan BAB cair sekitar 4x/hari. Pasien
sering bermain tanah dengan teman-temannya. Pada PF, BB 15 kg dan ibu
pasien mengakui BB turun 3 kg sejak 1 bulan lalu. Pada pemeriksaan
mikroskopis feses ditemukan gambaran sebagai berikut. Terapi yang tepat
diberikan adalah..
A. Albendazole 1x400mg SD (single dose)
B. Albendazolr 1x400 mg selama 3 hari
C. Pirantel pamoat 3x10 mg//kgBB
D. Mebendazole 100 mg SD (single dose)
E. Mebendazole 2x100 mg selama 5 hari
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: tidak nafsu makan dan rewel sejak 4 hari lalu.
• BAB cair sekitar 4x/hari. Pasien sering bermain
tanah dengan teman-temannya. BB turun 3 kg
sejak 1 bulan lalu
• Pada pemeriksaan mikroskopis feses: telur cacing
dinding tebal 2-3 lapis, bergerigi, unsegmented
ovum
Dx: ascariasis
Ans: a. albendaol 1x400 mg SD
Jawaban lain:
B. Albendazol 1x400 mg selama 3 hari  harusnya
single dose
C. Pirantel pamoat 3x10 mg/kgBB  harusnya 10
mg/kgBB single dosis, tapi bukan pilihan utama
karena dapat induksi obstruksi intestinal jika jumlah
cacing banyak
D. Mebendazole 100 mg SD (single dose)  harusnya
500 mg PO SD, atau2x100 mg selama 3 hari.
E. Mebendazole 2x100 mg selama 5 hari  harusnya
500 mg PO SD, atau2x100 mg selama 3 hari.
Soal Nomor 6
Pasien laki-laki usia 26 tahun datang dengan keluhan diare sejak 3 hari yang lalu.
Riwayat BAB berdarah atau BAB disertai lendir disangkal. Keluhan disertai demam,
nyeri kepala dan penurunan nafsu makan. Pasien memiliki riwayat berkemah dan
berenang di danau satu minggu yang lalu. Hasil pemeriksaan feses didapatkan
gambaran telur cacing seperti pada gambar. Etiologi kasus tersebut adalah?
a. Ancylostoma duodenale
b. Ascaris lumbricoides
c. Schistosoma japonicum
d. Schistosoma mansoni
e. Schistosoma haematobium
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: diare sejak 3 hari yang lalu.
• Riwayat BAB berdarah atau BAB disertai lendir
disangkal. Keluhan disertai demam, nyeri kepala
dan penurunan nafsu makan.
• Pasien memiliki riwayat berkemah dan berenang di
danau satu minggu yang lalu.
• Hasil pemeriksaan feses didapatkan gambaran
telur cacing dengan spina berudimenter
Dx: schistosomiasis
Ans: c. Schistosoma japonicum
Jawaban lain:
a. Ancylostoma duodenale  dinding tipis dan
transparan, ovum segmental
b. Ascaris lumbricoides  penyakit askariasis, telur
dinding tebal 3 lapis
d. Schistosoma mansoni  spina di bagian lateral
e. Schistosoma haematobium  spina di ujung
Soal Nomor 7
Pasien anak usia 12 tahun diantar ke IGD oleh orang tuanya dengan keluhan
demam sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan mual muntah, gusi berdarah,
dan nyeri di seluruh tubuh. Hasil pemeriksaan fisik TD 90/70, nadi cepat lemah, RR
22x/menit, suhu 38oC, dan akral dingin. Hasil test rumple leed positif. Dari
pemeriksaan laboratorium didapatkan trombositopenia dan NS1(+). Diagnosis
pasien adalah?
a. Compensated dengue shock syndrome
b. Uncompensated dengue shock syndrome
c. DHF grade I
d. DHF grade II
e. Dengue fever
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: demam sejak 3 hari yang lalu.
• Keluhan disertai dengan mual muntah, gusi
berdarah, dan nyeri di seluruh tubuh.
• PF: TD 90/70, nadi cepat lemah, suhu 38oC,
dan akral dingin. Hasil test rumple leed positif.
• PP: trombositopenia dan NS1(+).
Dx: dengue shock syndrome terkompensasi
Ans: a. Compensated dengue shock syndrome
Jawaban lain:
b. Uncompensated dengue shock syndrome 
DSS; GCS tidak turun
c. DHF grade I  tanda vital normal
d. DHF grade II  tanda vital normal
e. Dengue fever tanda vital normal
Soal Nomor 8
Perempuan 20 tahun dibawa ibunya ke poli karena diare kemerahan segar disertai
lendir sebanyak 15x/hari. Anak tampak sangat kesakitan setiap akan BAB.
Pemeriksaan fisik: TD 100/60 mmHg, HR: 110x/menit, RR: 24x/menit, S 39.5 C.
Pada pemeriksaan abdomen, tampak cekung dan bising usus meningkat serta
turgor tampak kembali agak lambat. Pilihan antibiotik yang paling tepat adalah?
A. Cefadroksil
B. Metronidazole
C. Tetrasiklin
D. Amoksisilin
E. Ciprofloxacin
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: diare kemerahan segar disertai lendir
sebanyak 15x/hari.
• Anak tampak sangat kesakitan setiap akan
BAB.
• PF: TD 100/60 mmHg, HR: 110x/menit, S
39.5 C. Pada pemeriksaan abdomen,
tampak cekung dan bising usus
meningkat serta turgor tampak kembali
agak lambat.
Dx: Shigelosis
Ans: e. ciprofloxacin
Jawaban lain:
A. Cefadroksil – salah karena merupakan
pilihan terapi untuk thyphoid fever
B. Metronidazole- salah karena merupakan
pilihan terapi disentri amoebiasis
C. Tetrasiklin - salah karena merupakan
terapi pilih vibrio cholera
D. Amoksisilin- salah karena merupakan
terapi pneumonia pada anak
Soal Nomor 9
Pasien anak perempuan usia 7 tahun dibawa ibunya ke dokter karena diare sejak 4
hari. Diare sebanyak 7 kali sehari dan feses mengandung lendir dan darah serta
berbau busuk. Ada rasa mulas namun ringan. Pemeriksaan keadaan umum dan
tanda vital masih dalam batas normal. Pada pemeriksaan feses ditemukan
organisme dengan 4 inti. Tatalaksana yang perlu diberikan adalah...
A. Metronidazol
B. Cotrimoxazol
C. Amoxicillin
D. Doxycyclin
E. Ciprofloxacin
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: diare sejak 4 hari.
• Diare sebanyak 7 kali sehari dan
feses mengandung lendir dan
darah serta berbau busuk. Ada rasa
mulas namun ringan.
• PP: feses ditemukan organisme
dengan 4 inti.
Dx: diare akut ec amebiasis
Ans: a. metronidazol
Jawaban lain:
B. Cotrimoxazol → bukan pilihan
C. Amoxicillin → biasanya untuk ISPA
yang infeksi bakteri
D. Doxycyclin → untuk kolera
E. Ciprofloxacin → untuk shigella
Soal Nomor 10
Laki-laki 50 tahun datang ke poli penyakit dalam dengan keluhan utama
demam hilang timbul 2 hari sekali disertai kejang. Keluhan dirasakan muncul
sejak 6 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan menggigil dan berkeringat
banyak. Tanda vital didapatkan TD: 120/80, R: 24x/menit, HR: 92x/menit, T
38,9C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan splenomegaly. Apusan darah tepi
tipis didapatkan hasil pigmen suffner (+). Apa etiologi kasus tersebut?
A. Malaria falcifarum
B. Malaria vivax
C. Malaria ovale
D. Malaria knowlesi
E. Malaria malariae
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: demam hilang timbul 2 hari sekali dan
kejang.
• PF: Menggigil berkeringat banyak,
splenomegaly
• PP: apusan darah pigmen suffner (+).
Dx: malaria
Ans: b. Malaria Vivax
Jawaban lain:
A. Malaria falcifarum → salah, pola demam
ireguler dan temuan pada apusan darah tepi
seharusnya Maurer spots
C. Malaria ovale → paling mendekati tetapi
kurang tepat, karena daur siklusnya 50 jam (2
hari lebih)
D. Malaria knowlesi → salah, daur siklus per 24
jam
E. Malaria malariae → salah, daur siklus per 72
jam, dan tanda khas pada apusan darah tepi
adalah Ziemann’s dots
Soal Nomor 11
Seorang laki-laki usia 59 tahun datang dengan demam sejak 5 hari yang lalu. Pasien
juga mengeluhkan matanya semakin kuning, dan adanya nyeri pada betis. Saat ini
sedang musim hujan dan rumah pasien sempat kebanjiran 2 minggu yang lalu. Dari
pemeriksaan fisik ditemukan TD 130/85 mmHg, HR 90x/menit, RR 20x/menit, T 39
C, sklera ikterik (+/+), dan adanya hepatomegali. Apakah bakteri penyebab kasus
tersebut?
A. Salmonella
B. Eschericia coli
C. Hepatitis
D. Streptococcus
E. Spiroceta
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: demam sejak 5 hari yang lalu.
• Pasien juga mengeluhkan matanya semakin
kuning, dan adanya nyeri pada betis.
• Saat ini sedang musim hujan dan rumah
pasien sempat kebanjiran 2 minggu yang lalu.
• PF: T 39 C, sklera ikterik (+/+), hepatomegaly
Dx: leptospirosis
Ans: e. spirocetta
Jawaban lain:
A. Salmonella  typhoid
B. Eschericia coli  diare
C. Hepatitis  virus
D. Streptococcus  salah
Soal Nomor 12
Laki-laki usia 40 tahun, datang ke RS dengan keluhan demam sejak 9 hari yang lalu, demam naik turun tanpa
pola yang jelas. Keluhan disertai sakit kepala dan pegal-pegal di kedua kaki. Pasien merupakan seorang petugas
kebersihan yang baru saja mengikuti kegiatan kerja bakti membersihkan selokan warga. Pemeriksaan tanda-
tanda vital menunjukkan TD 130/90 mmHg, HR 110x/menit, suhu 39C, RR 25x/menit. Status generalis
didapatkan injeksi konjungtiva pada kedua mata dan nyeri tekan otot Gastrocnemius. Pemeriksaan penunjang
yang paling tepat dilakukan adalah...
a. Microscopic agglutination test
b. Darah rutin
c. Tes widal
d. IgM dan IgG Anti Dengue
e. Pemeriksaan ALT dan AST
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: demam sejak 9 hari yang lalu
• demam naik turun tanpa pola yang jelas, disertai
sakit kepala dan pegal-pegal di kedua kaki.
• Pasien merupakan seorang petugas kebersihan
• PF: HR 110x/menit, suhu 39C, RR 25x/menit,
injeksi konjungtiva pada kedua mata dan nyeri
tekan otot Gastrocnemius.
Dx: leptospirosis
Ans: a. Microscopic agglutination test
Jawaban lain:
b. Darah rutin  kurang tepat
c. Tes widal  typhoid
d. IgM dan IgG Anti Dengue  dengue fever
e. Pemeriksaan ALT dan AST  tidak tepat
Soal Nomor 13
Anak usia 10 tahun dibawa orangtuanya dengan keluhan BAB lebih dari 8 kali sehari dengan warna
pucat seperti cucian beras. Dari pemeriksaan tanda vital ditemukan TD 90/60 mmHg, HR
144x/menit, RR 30x/menit, dan suhu 37,8C. Pada pemeriksaan fisik ditemukan kedua mata pasien
cekung dengan mukosa kering, washerwoman’s hands (+), turgor kulit lambat. Pada pemeriksaan
feses ditemukan bakteri Gram negatif berbentuk koma. Apa etiologi yang paling sesuai pada kasus?
a. Vibrio cholera
b. ETEC
c. Salmonella thypi
d. Shigella sp.
e. Leptospira interrogan
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: BAB lebih dari 8 kali sehari dengan warna
pucat seperti cucian beras.
• PF: TD 90/60 mmHg, HR 144x/menit, RR
30x/menit, dan suhu 37,8C, kedua mata
pasien cekung dengan mukosa kering,
washerwoman’s hands (+), turgor kulit
lambat.
• PP: pemeriksaan feses: bakteri Gram negatif
berbentuk koma.
Diagnosis: kolera
Ans: a. Vibrio cholera
Jawaban lain:
b. ETEC  watery diarhhea
c. Salmonella thypi  typhoid, cenderung
sembelit
d. Shigella sp.  shigelosis, bab berdarah
e. Leptospira interorgan  tidak ada
Soal Nomor 14
Wanita usia 25 tahun datang ke RS dengan keluhan BAB cair sejak 1 hari yang
lalu. Pasien memiliki riwayat sering jajan sembarangan. Dari pemeriksaan
fisik didapatkan TD 100/70, HR 88x/menit, RR 20x/menit, T 37.8C, bising
usus meningkat (+). Dari pemeriksaan feses didapatkan gambaran sebagai
berikut. Apa penyebab keluhan mencret pada pasien ?
a. Trichomonas vaginalis
b. Giardia lamblia
c. Entamoeba hystolitica
d. Shigella dysenteriae
e. Ascaris lumbricoides
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: BAB cair sejak 1 hari yang lalu.
Pasien memiliki riwayat sering jajan
sembarangan.
• PF: bising usus meningkat (+).
• Dari pemeriksaan feses didapatkan
gambaran amoeba berinti empat
Dx: Giardiasis
Ans: b. Giardia lamblia
Jawaban lain:
a. Trichomonas vaginalis 
trichomoniasis; IMS
c. Entamoeba hystolitica 
amoebiasis; BAB cair berbau
d. Shigella dysenteriae  shigellosis;
BAB berdarah
e. Ascaris lumbricoides  ascariasis;
Loeffler syndrome
Soal Nomor 15
Laki-laki 42 tahun datang dengan keluhan nyeri pada punggung. Nyeri dirasakan sejak 1 bulan ini
terus menerus. Pasien juga demam hilang timbul dan batuk sudah dirasakan selama 3 bulan. Pasien
mengeluhkan kelemahan pada kedua kaki yang semakin bertambah parah. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan TD 110/80 mmHg, HR 90x/menit, RR 22x/menit, Tax 37.8oC. Pemeriksaan laboratorium
menunjukkan HIV (+), Sputum BTA (+/+). Pada foto rontgen didapatkan gambaran cavitas pada apex
paru. Didapatkan penonjolan pada vertebra thoracalis. Apakah diagnosis pasien saat ini?
a. HIV stadium 1
b. HIV stadium 2
c. HIV stadium 3
d. HIV stadium 4
e. HIV AIDS
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: nyeri pada punggung.
• Nyeri dirasakan sejak 1 bulan ini terus
menerus. Pasien juga demam hilang
timbul dan batuk sudah dirasakan selama
3 bulan. Pasien mengeluhkan kelemahan
pada kedua kaki yang semakin bertambah
parah.
• PP: HIV (+), Sputum BTA (+/+).
• Ro: cavitas pada apex paru. Didapatkan
penonjolan pada vertebra thoracalis.
Dx: HIV stadium 4 + TB ekstraparu
Ans: d. HIV stadium 4
Jawaban lain:
a. HIV stadium 1  limphadenopati
generalisata
b. HIV stadium 2  oral ulcer, diare kronis,
BB<10% turun
c. HIV stadium 3  bergejala + TB paru
e. HIV AIDS  CD4 <100
Soal Nomor 16
Laki –laki usia 8 tahun dibawa ibunya ke rumah sakit dengan keluhan nyeri pada anus sejak 2 hari
yang lalu. 1 hari sebelumnya pasien mengeluh nyeri perut, mual, muntah, dan diare berdarah.
Pasien gemar bermain di sawah dan diketahui jarang mencuci tangan sebelum makan. Pemeriksaan
fisik didapatkan Nadi 92x/min, RR 21x/min, suhu 36,8oC status lokalis didapati pasien tampak kurus
dan pucat. Pemeriksaan anus tampak benjolan seperti usus yang nyeri bila ditekan. Apakah etiologi
dari kondisi yang dialami pasien tersebut?
a. Fasciolopsis buski
b. Balantidium coli
c. Blastocystis hominis
d. Trichuris trichiura
e. Entamoeba histolytica
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: nyeri pada anus sejak 2 hari yang lalu.
• 1 hari sebelumnya pasien mengeluh nyeri
perut, mual, muntah, dan diare berdarah.
• Pasien gemar bermain di sawah dan diketahui
jarang mencuci tangan sebelum makan.
• PF: pasien tampak kurus dan pucat.
Pemeriksaan anus tampak benjolan seperti
usus yang nyeri bila ditekan.
Dx: Prolaps rectum
Ans: d. Trichuris trichiura
Jawaban lain:
a. Fasciolopsis buski  fasciolopsis menyerang
usus
b. Balantidium coli  balantidiasis, diare
c. Blastocystis hominis  protozoa penyebab
gastroenteritis
e. Entamoeba histolytica  amoeba penyebab
gastroenteritis
Soal Nomor 17
Pria berusia 27 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan sering lemas dan pandangan gelap tiba-tiba.
Keluhan sudah dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD
100/70mmHg, HR 82x/mnt, RR 24x/mnt dan suhu 36,7°C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
konjungtiva anemis (+/+), rhonki di apex paru (+/+). Pada pemeriksasan laboratorium didapatkan Hb
7 gr/dL, leukosit 4000/uL dan trombosit 250.000. Pasien merupakan pasien TB dan HIV yang sedang
dalam pengobatan ARV. Obat yang dapat menyebabkan kondisi pasien tersebut adalah...
a. Lamivudine
b. Tenofovir
c. Nevirapin
d. Efavirenz
e. Zidovudine
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: sering lemas dan pandangan gelap tiba-
tiba 3 hari yang lalu
• PF: konjungtiva anemis (+/+), rhonki di apex
paru (+/+).
• PP: Hb 7 gr/dL, leukosit 4000/uL dan
trombosit 250.000.
• Pasien merupakan pasien TB dan HIV yang
sedang dalam pengobatan ARV.
Dx: HIV
Ans: e. Zidovudine
Jawaban lain:
a. Lamivudine  mual, muntah, hepatotoksik
b. Tenofovir  Aki dan CKD
c. Nevirapin hepatotoksik
d. Efavirenz  neuropsikiatri

More Related Content

Similar to Asah - Infeksi.pptx

Ujian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soal
Ujian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soalUjian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soal
Ujian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soalceritasyaffaluthfi
 
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptxSoal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptxPoppyNurul2
 
19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptx
19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptx19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptx
19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptxAgungBudiLaksono7
 
NEURO AUGUST 21.pptx
NEURO AUGUST 21.pptxNEURO AUGUST 21.pptx
NEURO AUGUST 21.pptxscribdortho
 
Soal a keperawatan
Soal a keperawatanSoal a keperawatan
Soal a keperawatanlutfi ana
 
TUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptx
TUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptxTUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptx
TUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptxWuriPaparazie
 
slideshow about a preparation for national exams of pediatric
slideshow about a preparation for national exams of pediatricslideshow about a preparation for national exams of pediatric
slideshow about a preparation for national exams of pediatricmarkiwaleleng
 
Nefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdf
Nefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdfNefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdf
Nefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdfLuthfiHamda
 

Similar to Asah - Infeksi.pptx (20)

Ujian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soal
Ujian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soalUjian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soal
Ujian UKMPPD Pembahasan Soal Mata Ada beberapa soal
 
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptxSoal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
 
Case Diare Novia.pptx
Case Diare Novia.pptxCase Diare Novia.pptx
Case Diare Novia.pptx
 
19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptx
19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptx19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptx
19 Oktober_Marasmus-Kwarshiokor_dr Yanuar.pptx
 
NEURO AUGUST 21.pptx
NEURO AUGUST 21.pptxNEURO AUGUST 21.pptx
NEURO AUGUST 21.pptx
 
Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA
Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA
Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA
 
Preskas dhf
Preskas dhfPreskas dhf
Preskas dhf
 
Soal a keperawatan
Soal a keperawatanSoal a keperawatan
Soal a keperawatan
 
PPT THYPOD .pptx
PPT THYPOD .pptxPPT THYPOD .pptx
PPT THYPOD .pptx
 
Cbd kd dr.sri
Cbd kd dr.sriCbd kd dr.sri
Cbd kd dr.sri
 
Askep febris AKPER PEMDA MUNA
Askep febris AKPER PEMDA MUNA Askep febris AKPER PEMDA MUNA
Askep febris AKPER PEMDA MUNA
 
PPT asuhan keperawatan.pptx
PPT asuhan keperawatan.pptxPPT asuhan keperawatan.pptx
PPT asuhan keperawatan.pptx
 
Askep thalasemia
Askep thalasemiaAskep thalasemia
Askep thalasemia
 
Preskas+nutrisi+metabolik
Preskas+nutrisi+metabolikPreskas+nutrisi+metabolik
Preskas+nutrisi+metabolik
 
Kep. anak
Kep. anakKep. anak
Kep. anak
 
BATUK KRONIK.pptx
BATUK KRONIK.pptxBATUK KRONIK.pptx
BATUK KRONIK.pptx
 
TUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptx
TUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptxTUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptx
TUTKLIN Kejang Demam Sederhana.pptx
 
Blok 18
Blok 18Blok 18
Blok 18
 
slideshow about a preparation for national exams of pediatric
slideshow about a preparation for national exams of pediatricslideshow about a preparation for national exams of pediatric
slideshow about a preparation for national exams of pediatric
 
Nefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdf
Nefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdfNefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdf
Nefrologi Hipertensi_FreeClass Doctor.tobe.pdf
 

More from TiffanieAlmas

Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptxAnatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptxTiffanieAlmas
 
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdfLaporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdfTiffanieAlmas
 
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptxLaporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptxTiffanieAlmas
 
Prediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptxPrediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptxTiffanieAlmas
 
27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptx27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptxTiffanieAlmas
 
Asah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptxAsah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptxTiffanieAlmas
 

More from TiffanieAlmas (6)

Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptxAnatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
 
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdfLaporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
 
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptxLaporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
 
Prediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptxPrediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptx
 
27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptx27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptx
 
Asah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptxAsah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptx
 

Recently uploaded

Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxTULUSHADI
 
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docxSistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docxImmanuelIndrapratama
 
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxgunadarmabarra
 
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatanKonsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatanIrfanNersMaulana
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxseptimanzebua
 
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdfnendaayuwandari
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungHalo Docter
 
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptxDavyPratikto1
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxIrfanNersMaulana
 
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntasCytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntascytotec sabah
 
materi skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologimateri skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologiZulAzhri
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxalfareese93
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTRiskaViandini1
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxSimon Samsudin
 
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxContoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxREdy28
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPeniMSaptoargo2
 
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023AthoinNashir
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitPutriKemala3
 
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024PUTRA ADI IRAWAN
 

Recently uploaded (20)

Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
 
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docxSistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
 
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
 
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatanKonsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
 
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
 
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
 
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntasCytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
 
materi skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologimateri skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologi
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxContoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
 
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
 
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 

Asah - Infeksi.pptx

  • 1. Infeksi Soal Asah By: dr. Tiffanie Almas Santoso
  • 2. Soal Nomor 1 Pasien anak perempuan usia 12 tahun datang diantar orang tua dengan keluhan demam sejak 10 hari yang lalu. Keluhan demam naik turun terutama di malam hari. Keluhan disertai mual muntah dan sulit BAB sejak 3 hari terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/70mmHg, N 88x/menit, RR 22x/menit, T 37,9C dan terdapat hepatomegaly. Hasil lab widal titer O 1/640. Organisme yang menjadi penyebab kasus tersebut adalah? a. Bakteri diplococcus gram negative b. Bakteri cocobacillus gram negative c. Bakteri bacillus gram negatif berflagela d. Bakteri spiralis gram negative e. Acid fast bacilli bacteria
  • 3. Format Jawaban SOSCode: • KU: demam sejak 10 hari yang lalu. • Keluhan demam naik turun terutama di malam hari, disertai mual muntah dan sulit BAB sejak 3 hari terakhir. • PF: T 37,9C, hepatomegaly. • PP: widal titer O 1/640. Dx: demam typhoid Ans: c. Bakteri bacillus gram negatif berflagela Jawaban lain: a. Bakteri diplococcus gram negative  gonore b. Bakteri cocobacillus gram negative  salah. Harusnya bacil saja d. Bakteri spiralis gram negative  leptospira e. Acid fast bacilli bacteria  m. tb
  • 4. Soal Nomor 2 Anak laki-laki, 10 tahun dibawa ke poliklinik karena demam sejak 8 hari yang lalu. Dari anamnesis didapatkan demam semakin lama semakin tinggi, disertai mual, muntah dan diare. Pasien sering jajan sembarangan di sekolah. Pemeriksaan fisik didapatkan bradikardia relatif. Bagaimana pola demam di minggu kedua yang mungkin terjadi? a. Remitting b. Intermittent c. Continuing d. Bifasik e. Anak tangga
  • 5. Format Jawaban SOSCode: • KU: Demam sejak 8 hari yang lalu • Demam semakin lama semakin tinggi, disertai mual, muntah dan diare • Pasien sering jajan sembarangan di sekolah • PF: bradikardia relative Dx: demam tifoid Ans: c. continuing Jawaban lain: a. Remitting  naik turun namun selalu di atas normal b. Intermittent  naik - turun mencapai normal d. Bifasik  Demam dengue e. Anak tangga  Demam tifoid minggu ke-1
  • 6. Soal Nomor 3 Laki-laki usia 27 tahun, datang dengan keluhan sering sariawan sejak 4 bulan lalu dan sulit sembuh. Pasien juga sering batuk pilek, terkadang terdapat demam, dan ada penurunan BB. PF: TD 110/75 mmHg, N: 80x/menit, RR: 17x/menit, S: 36.5 C. Pemeriksaan penunjang: CD 4 300. Terapi yang tepat adalah.. A. Lamivudin, tenofovir, zidovudin B. Lamivudin, tenofovir, nevirapine C. Zidovudin, efavirenz, nevirapine D. Lamivudin, efavirenz, nevirapine E. Tenofovir, efavirenz, nevirapine
  • 7. Format Jawaban SOSCode: • KU: sering sariawan sejak 4 bulan lalu dan sulit sembuh. • Pasien juga sering batuk pilek, terkadang terdapat demam, dan ada penurunan BB. • PP: CD 4 300. Dx: HIV stadium 2  2NRTI + 1 NNRTI Ans: b. lamivudine, tenofovir, nevirapine Jawaban lain: A. Lamivudin, tenofovir, zidovudine  semuanya NRTI C. Zidovudin, efavirenz, nevirapine  1 NRTI dan 2 NNRTI D. Lamivudin, efavirenz, nevirapine  1 NRTI dan 2 NNRTI E. Tenofovir, efavirenz, nevirapine  1 NRTI dan 2 NNRTI
  • 8. Soal Nomor 4 Anak laki-laki, 4 tahun dibawa dengan keluhan mencret sejak 3 hari terakhir. BAB cair tidak disertai lendir maupun darah, sebanyak 3-4 kali/hari. Keluhan disertai demam, tidak ada mata cowong, turgor kulit kembali cepat. Ketika diberi minuman, anak minum biasa saja kemudian menolak tidak mau minum lagi. Diagnosis kasus di atas adalah ... a. Diare akut tanpa dehidrasi b. Diare akut dengan dehirasi ringan-sedang c. Diare akut dengan dehidrasi sedang-berat d. Diare akut dengan dehidrasi berat e. Diare akut dengan syok hipovolemik
  • 9. Format Jawaban SOSCode: • KU: Mencret sejak 3 hari terakhir • BAB cair tidak disertai lendir maupun darah, sebanyak 3-4 kali/hari. Keluhan disertai demam. Dx: diare akut tanpa dehidrasi Ans: a. diare akut tanpa dehidrasi Jawaban lain: b. Diare akut dengan dehirasi ringan- sedang  gelisah, mata cekung, haus c. Diare akut dengan dehidrasi sedang-berat  tidak ada klasifikasi ini d. Diare akut dengan dehidrasi berat  turgor kembali sangat lambat, malas minum, tidak sadar e. Diare akut dengan syok hipovolemik  tanda syok (-)
  • 10. Soal Nomor 5 Laki-laki usia 5 tahun, datang dengan keluhan tidak nafsu makan dan rewel sejak 4 hari lalu. Pasien juga mengeluhkan BAB cair sekitar 4x/hari. Pasien sering bermain tanah dengan teman-temannya. Pada PF, BB 15 kg dan ibu pasien mengakui BB turun 3 kg sejak 1 bulan lalu. Pada pemeriksaan mikroskopis feses ditemukan gambaran sebagai berikut. Terapi yang tepat diberikan adalah.. A. Albendazole 1x400mg SD (single dose) B. Albendazolr 1x400 mg selama 3 hari C. Pirantel pamoat 3x10 mg//kgBB D. Mebendazole 100 mg SD (single dose) E. Mebendazole 2x100 mg selama 5 hari
  • 11. Format Jawaban SOSCode: • KU: tidak nafsu makan dan rewel sejak 4 hari lalu. • BAB cair sekitar 4x/hari. Pasien sering bermain tanah dengan teman-temannya. BB turun 3 kg sejak 1 bulan lalu • Pada pemeriksaan mikroskopis feses: telur cacing dinding tebal 2-3 lapis, bergerigi, unsegmented ovum Dx: ascariasis Ans: a. albendaol 1x400 mg SD Jawaban lain: B. Albendazol 1x400 mg selama 3 hari  harusnya single dose C. Pirantel pamoat 3x10 mg/kgBB  harusnya 10 mg/kgBB single dosis, tapi bukan pilihan utama karena dapat induksi obstruksi intestinal jika jumlah cacing banyak D. Mebendazole 100 mg SD (single dose)  harusnya 500 mg PO SD, atau2x100 mg selama 3 hari. E. Mebendazole 2x100 mg selama 5 hari  harusnya 500 mg PO SD, atau2x100 mg selama 3 hari.
  • 12. Soal Nomor 6 Pasien laki-laki usia 26 tahun datang dengan keluhan diare sejak 3 hari yang lalu. Riwayat BAB berdarah atau BAB disertai lendir disangkal. Keluhan disertai demam, nyeri kepala dan penurunan nafsu makan. Pasien memiliki riwayat berkemah dan berenang di danau satu minggu yang lalu. Hasil pemeriksaan feses didapatkan gambaran telur cacing seperti pada gambar. Etiologi kasus tersebut adalah? a. Ancylostoma duodenale b. Ascaris lumbricoides c. Schistosoma japonicum d. Schistosoma mansoni e. Schistosoma haematobium
  • 13. Format Jawaban SOSCode: • KU: diare sejak 3 hari yang lalu. • Riwayat BAB berdarah atau BAB disertai lendir disangkal. Keluhan disertai demam, nyeri kepala dan penurunan nafsu makan. • Pasien memiliki riwayat berkemah dan berenang di danau satu minggu yang lalu. • Hasil pemeriksaan feses didapatkan gambaran telur cacing dengan spina berudimenter Dx: schistosomiasis Ans: c. Schistosoma japonicum Jawaban lain: a. Ancylostoma duodenale  dinding tipis dan transparan, ovum segmental b. Ascaris lumbricoides  penyakit askariasis, telur dinding tebal 3 lapis d. Schistosoma mansoni  spina di bagian lateral e. Schistosoma haematobium  spina di ujung
  • 14. Soal Nomor 7 Pasien anak usia 12 tahun diantar ke IGD oleh orang tuanya dengan keluhan demam sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan mual muntah, gusi berdarah, dan nyeri di seluruh tubuh. Hasil pemeriksaan fisik TD 90/70, nadi cepat lemah, RR 22x/menit, suhu 38oC, dan akral dingin. Hasil test rumple leed positif. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan trombositopenia dan NS1(+). Diagnosis pasien adalah? a. Compensated dengue shock syndrome b. Uncompensated dengue shock syndrome c. DHF grade I d. DHF grade II e. Dengue fever
  • 15. Format Jawaban SOSCode: • KU: demam sejak 3 hari yang lalu. • Keluhan disertai dengan mual muntah, gusi berdarah, dan nyeri di seluruh tubuh. • PF: TD 90/70, nadi cepat lemah, suhu 38oC, dan akral dingin. Hasil test rumple leed positif. • PP: trombositopenia dan NS1(+). Dx: dengue shock syndrome terkompensasi Ans: a. Compensated dengue shock syndrome Jawaban lain: b. Uncompensated dengue shock syndrome  DSS; GCS tidak turun c. DHF grade I  tanda vital normal d. DHF grade II  tanda vital normal e. Dengue fever tanda vital normal
  • 16. Soal Nomor 8 Perempuan 20 tahun dibawa ibunya ke poli karena diare kemerahan segar disertai lendir sebanyak 15x/hari. Anak tampak sangat kesakitan setiap akan BAB. Pemeriksaan fisik: TD 100/60 mmHg, HR: 110x/menit, RR: 24x/menit, S 39.5 C. Pada pemeriksaan abdomen, tampak cekung dan bising usus meningkat serta turgor tampak kembali agak lambat. Pilihan antibiotik yang paling tepat adalah? A. Cefadroksil B. Metronidazole C. Tetrasiklin D. Amoksisilin E. Ciprofloxacin
  • 17. Format Jawaban SOSCode: • KU: diare kemerahan segar disertai lendir sebanyak 15x/hari. • Anak tampak sangat kesakitan setiap akan BAB. • PF: TD 100/60 mmHg, HR: 110x/menit, S 39.5 C. Pada pemeriksaan abdomen, tampak cekung dan bising usus meningkat serta turgor tampak kembali agak lambat. Dx: Shigelosis Ans: e. ciprofloxacin Jawaban lain: A. Cefadroksil – salah karena merupakan pilihan terapi untuk thyphoid fever B. Metronidazole- salah karena merupakan pilihan terapi disentri amoebiasis C. Tetrasiklin - salah karena merupakan terapi pilih vibrio cholera D. Amoksisilin- salah karena merupakan terapi pneumonia pada anak
  • 18. Soal Nomor 9 Pasien anak perempuan usia 7 tahun dibawa ibunya ke dokter karena diare sejak 4 hari. Diare sebanyak 7 kali sehari dan feses mengandung lendir dan darah serta berbau busuk. Ada rasa mulas namun ringan. Pemeriksaan keadaan umum dan tanda vital masih dalam batas normal. Pada pemeriksaan feses ditemukan organisme dengan 4 inti. Tatalaksana yang perlu diberikan adalah... A. Metronidazol B. Cotrimoxazol C. Amoxicillin D. Doxycyclin E. Ciprofloxacin
  • 19. Format Jawaban SOSCode: • KU: diare sejak 4 hari. • Diare sebanyak 7 kali sehari dan feses mengandung lendir dan darah serta berbau busuk. Ada rasa mulas namun ringan. • PP: feses ditemukan organisme dengan 4 inti. Dx: diare akut ec amebiasis Ans: a. metronidazol Jawaban lain: B. Cotrimoxazol → bukan pilihan C. Amoxicillin → biasanya untuk ISPA yang infeksi bakteri D. Doxycyclin → untuk kolera E. Ciprofloxacin → untuk shigella
  • 20. Soal Nomor 10 Laki-laki 50 tahun datang ke poli penyakit dalam dengan keluhan utama demam hilang timbul 2 hari sekali disertai kejang. Keluhan dirasakan muncul sejak 6 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan menggigil dan berkeringat banyak. Tanda vital didapatkan TD: 120/80, R: 24x/menit, HR: 92x/menit, T 38,9C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan splenomegaly. Apusan darah tepi tipis didapatkan hasil pigmen suffner (+). Apa etiologi kasus tersebut? A. Malaria falcifarum B. Malaria vivax C. Malaria ovale D. Malaria knowlesi E. Malaria malariae
  • 21. Format Jawaban SOSCode: • KU: demam hilang timbul 2 hari sekali dan kejang. • PF: Menggigil berkeringat banyak, splenomegaly • PP: apusan darah pigmen suffner (+). Dx: malaria Ans: b. Malaria Vivax Jawaban lain: A. Malaria falcifarum → salah, pola demam ireguler dan temuan pada apusan darah tepi seharusnya Maurer spots C. Malaria ovale → paling mendekati tetapi kurang tepat, karena daur siklusnya 50 jam (2 hari lebih) D. Malaria knowlesi → salah, daur siklus per 24 jam E. Malaria malariae → salah, daur siklus per 72 jam, dan tanda khas pada apusan darah tepi adalah Ziemann’s dots
  • 22. Soal Nomor 11 Seorang laki-laki usia 59 tahun datang dengan demam sejak 5 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan matanya semakin kuning, dan adanya nyeri pada betis. Saat ini sedang musim hujan dan rumah pasien sempat kebanjiran 2 minggu yang lalu. Dari pemeriksaan fisik ditemukan TD 130/85 mmHg, HR 90x/menit, RR 20x/menit, T 39 C, sklera ikterik (+/+), dan adanya hepatomegali. Apakah bakteri penyebab kasus tersebut? A. Salmonella B. Eschericia coli C. Hepatitis D. Streptococcus E. Spiroceta
  • 23. Format Jawaban SOSCode: • KU: demam sejak 5 hari yang lalu. • Pasien juga mengeluhkan matanya semakin kuning, dan adanya nyeri pada betis. • Saat ini sedang musim hujan dan rumah pasien sempat kebanjiran 2 minggu yang lalu. • PF: T 39 C, sklera ikterik (+/+), hepatomegaly Dx: leptospirosis Ans: e. spirocetta Jawaban lain: A. Salmonella  typhoid B. Eschericia coli  diare C. Hepatitis  virus D. Streptococcus  salah
  • 24. Soal Nomor 12 Laki-laki usia 40 tahun, datang ke RS dengan keluhan demam sejak 9 hari yang lalu, demam naik turun tanpa pola yang jelas. Keluhan disertai sakit kepala dan pegal-pegal di kedua kaki. Pasien merupakan seorang petugas kebersihan yang baru saja mengikuti kegiatan kerja bakti membersihkan selokan warga. Pemeriksaan tanda- tanda vital menunjukkan TD 130/90 mmHg, HR 110x/menit, suhu 39C, RR 25x/menit. Status generalis didapatkan injeksi konjungtiva pada kedua mata dan nyeri tekan otot Gastrocnemius. Pemeriksaan penunjang yang paling tepat dilakukan adalah... a. Microscopic agglutination test b. Darah rutin c. Tes widal d. IgM dan IgG Anti Dengue e. Pemeriksaan ALT dan AST
  • 25. Format Jawaban SOSCode: • KU: demam sejak 9 hari yang lalu • demam naik turun tanpa pola yang jelas, disertai sakit kepala dan pegal-pegal di kedua kaki. • Pasien merupakan seorang petugas kebersihan • PF: HR 110x/menit, suhu 39C, RR 25x/menit, injeksi konjungtiva pada kedua mata dan nyeri tekan otot Gastrocnemius. Dx: leptospirosis Ans: a. Microscopic agglutination test Jawaban lain: b. Darah rutin  kurang tepat c. Tes widal  typhoid d. IgM dan IgG Anti Dengue  dengue fever e. Pemeriksaan ALT dan AST  tidak tepat
  • 26. Soal Nomor 13 Anak usia 10 tahun dibawa orangtuanya dengan keluhan BAB lebih dari 8 kali sehari dengan warna pucat seperti cucian beras. Dari pemeriksaan tanda vital ditemukan TD 90/60 mmHg, HR 144x/menit, RR 30x/menit, dan suhu 37,8C. Pada pemeriksaan fisik ditemukan kedua mata pasien cekung dengan mukosa kering, washerwoman’s hands (+), turgor kulit lambat. Pada pemeriksaan feses ditemukan bakteri Gram negatif berbentuk koma. Apa etiologi yang paling sesuai pada kasus? a. Vibrio cholera b. ETEC c. Salmonella thypi d. Shigella sp. e. Leptospira interrogan
  • 27. Format Jawaban SOSCode: • KU: BAB lebih dari 8 kali sehari dengan warna pucat seperti cucian beras. • PF: TD 90/60 mmHg, HR 144x/menit, RR 30x/menit, dan suhu 37,8C, kedua mata pasien cekung dengan mukosa kering, washerwoman’s hands (+), turgor kulit lambat. • PP: pemeriksaan feses: bakteri Gram negatif berbentuk koma. Diagnosis: kolera Ans: a. Vibrio cholera Jawaban lain: b. ETEC  watery diarhhea c. Salmonella thypi  typhoid, cenderung sembelit d. Shigella sp.  shigelosis, bab berdarah e. Leptospira interorgan  tidak ada
  • 28. Soal Nomor 14 Wanita usia 25 tahun datang ke RS dengan keluhan BAB cair sejak 1 hari yang lalu. Pasien memiliki riwayat sering jajan sembarangan. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/70, HR 88x/menit, RR 20x/menit, T 37.8C, bising usus meningkat (+). Dari pemeriksaan feses didapatkan gambaran sebagai berikut. Apa penyebab keluhan mencret pada pasien ? a. Trichomonas vaginalis b. Giardia lamblia c. Entamoeba hystolitica d. Shigella dysenteriae e. Ascaris lumbricoides
  • 29. Format Jawaban SOSCode: • KU: BAB cair sejak 1 hari yang lalu. Pasien memiliki riwayat sering jajan sembarangan. • PF: bising usus meningkat (+). • Dari pemeriksaan feses didapatkan gambaran amoeba berinti empat Dx: Giardiasis Ans: b. Giardia lamblia Jawaban lain: a. Trichomonas vaginalis  trichomoniasis; IMS c. Entamoeba hystolitica  amoebiasis; BAB cair berbau d. Shigella dysenteriae  shigellosis; BAB berdarah e. Ascaris lumbricoides  ascariasis; Loeffler syndrome
  • 30. Soal Nomor 15 Laki-laki 42 tahun datang dengan keluhan nyeri pada punggung. Nyeri dirasakan sejak 1 bulan ini terus menerus. Pasien juga demam hilang timbul dan batuk sudah dirasakan selama 3 bulan. Pasien mengeluhkan kelemahan pada kedua kaki yang semakin bertambah parah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/80 mmHg, HR 90x/menit, RR 22x/menit, Tax 37.8oC. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan HIV (+), Sputum BTA (+/+). Pada foto rontgen didapatkan gambaran cavitas pada apex paru. Didapatkan penonjolan pada vertebra thoracalis. Apakah diagnosis pasien saat ini? a. HIV stadium 1 b. HIV stadium 2 c. HIV stadium 3 d. HIV stadium 4 e. HIV AIDS
  • 31. Format Jawaban SOSCode: • KU: nyeri pada punggung. • Nyeri dirasakan sejak 1 bulan ini terus menerus. Pasien juga demam hilang timbul dan batuk sudah dirasakan selama 3 bulan. Pasien mengeluhkan kelemahan pada kedua kaki yang semakin bertambah parah. • PP: HIV (+), Sputum BTA (+/+). • Ro: cavitas pada apex paru. Didapatkan penonjolan pada vertebra thoracalis. Dx: HIV stadium 4 + TB ekstraparu Ans: d. HIV stadium 4 Jawaban lain: a. HIV stadium 1  limphadenopati generalisata b. HIV stadium 2  oral ulcer, diare kronis, BB<10% turun c. HIV stadium 3  bergejala + TB paru e. HIV AIDS  CD4 <100
  • 32. Soal Nomor 16 Laki –laki usia 8 tahun dibawa ibunya ke rumah sakit dengan keluhan nyeri pada anus sejak 2 hari yang lalu. 1 hari sebelumnya pasien mengeluh nyeri perut, mual, muntah, dan diare berdarah. Pasien gemar bermain di sawah dan diketahui jarang mencuci tangan sebelum makan. Pemeriksaan fisik didapatkan Nadi 92x/min, RR 21x/min, suhu 36,8oC status lokalis didapati pasien tampak kurus dan pucat. Pemeriksaan anus tampak benjolan seperti usus yang nyeri bila ditekan. Apakah etiologi dari kondisi yang dialami pasien tersebut? a. Fasciolopsis buski b. Balantidium coli c. Blastocystis hominis d. Trichuris trichiura e. Entamoeba histolytica
  • 33. Format Jawaban SOSCode: • KU: nyeri pada anus sejak 2 hari yang lalu. • 1 hari sebelumnya pasien mengeluh nyeri perut, mual, muntah, dan diare berdarah. • Pasien gemar bermain di sawah dan diketahui jarang mencuci tangan sebelum makan. • PF: pasien tampak kurus dan pucat. Pemeriksaan anus tampak benjolan seperti usus yang nyeri bila ditekan. Dx: Prolaps rectum Ans: d. Trichuris trichiura Jawaban lain: a. Fasciolopsis buski  fasciolopsis menyerang usus b. Balantidium coli  balantidiasis, diare c. Blastocystis hominis  protozoa penyebab gastroenteritis e. Entamoeba histolytica  amoeba penyebab gastroenteritis
  • 34. Soal Nomor 17 Pria berusia 27 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan sering lemas dan pandangan gelap tiba-tiba. Keluhan sudah dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/70mmHg, HR 82x/mnt, RR 24x/mnt dan suhu 36,7°C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva anemis (+/+), rhonki di apex paru (+/+). Pada pemeriksasan laboratorium didapatkan Hb 7 gr/dL, leukosit 4000/uL dan trombosit 250.000. Pasien merupakan pasien TB dan HIV yang sedang dalam pengobatan ARV. Obat yang dapat menyebabkan kondisi pasien tersebut adalah... a. Lamivudine b. Tenofovir c. Nevirapin d. Efavirenz e. Zidovudine
  • 35. Format Jawaban SOSCode: • KU: sering lemas dan pandangan gelap tiba- tiba 3 hari yang lalu • PF: konjungtiva anemis (+/+), rhonki di apex paru (+/+). • PP: Hb 7 gr/dL, leukosit 4000/uL dan trombosit 250.000. • Pasien merupakan pasien TB dan HIV yang sedang dalam pengobatan ARV. Dx: HIV Ans: e. Zidovudine Jawaban lain: a. Lamivudine  mual, muntah, hepatotoksik b. Tenofovir  Aki dan CKD c. Nevirapin hepatotoksik d. Efavirenz  neuropsikiatri