SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Download to read offline
DECISION TREE
(POHON KEPUTUSAN)
DECISION TREE
(POHON KEPUTUSAN)
Oleh :
Rofi Rofaida,SP.,M.Si
Program Studi Manajemen
Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Universitas Pendidikan Indonesia
DECISION TREE
(POHON KEPUTUSAN)
Decision trees are used by decision
makers to obtain a visual portrayal of
decision alternatives and their possible
consequences.
DECISION TREE
(POHON KEPUTUSAN)
• Basic Concept
Keputusan (decision)
Chance (kemungkinan)
Garis Penghubung (fork)
Alternatif keputusan
Alternatif kemungkinan yang terjadi
Decision trees are used by decision
makers to obtain a visual portrayal of
decision alternatives and their
possible consequences.
Figure 1. Decision Tree Format
Tujuan dan Asumsi Dasar
Decision Tree
Tujuan
1. Memahami kasus dan seluruh aspek yang terkait
2. Menggambarkan kerangka berfikir yang sistematis
3. Menggambarkan struktur pengambilan keputusan yang dilakukan
decision maker sepanjang tahapan/urutan waktu termasuk
seluruh kemungkinan keputusan dan outcomes
Asumsi Dasar
1. Decision maker hanya mengambil satu keputusan
2. Setiap keputusan hanya mempunyai outcomes tertentu
3. Semua proses menunjukkan tahapan waktu (time sequence)
Figure 2. The Basic Risky Decision
DECISION TREE
(POHON KEPUTUSAN)
Figure 2. The Basic Risky Decision
Figure 3. Imperfect Information
Figure 4. Multiple Objectives and Trade Off
Figure 5. Imperfect Decision (1)
Figure 6. Sequential Decision (1)
Figure 7. Imperfect Decision (2)
Figure 8. Sequential Decision (2)
Important Notes
Range-of-Risk Decision Dilemma
Payoff/outcomes/hasil yang diperoleh berada dalam range/kisaran dari
nilai terendah sampai tertinggi. Contoh :perusahaan akan meluncurkan
produk baru ke pasar.Kemungkinan nilai/value dari keputusan ini berkisar
dari nilai terendah(produk tidak laku) sampai nilai tertinggi (produk laku)
seperti gambar (figure 9)di bawah ini
1. Definisikan dan rinci masalah secara jelas
2. Gambarkan struktur dari pohon keputusan
3. Tentukan nilai payoff dari setiap kombinasi
alternatif kemungkinan
4. Tentukan nilai peluang dari seluruh
kemungkinan dan keputusan
5. Selesaikan masalah dengan menghitung
Expected Monetary Value (EMV)
Tahapan Pembuatan Decision Tree
Tiap jalur dalam pohon keputusan, yaitu tiap rangkaian
alternatif dan keputusan akan menghasilkan suatu nilai
payoff tertentu yang dituliskan di ujung tiap cabang
pada pohon keputusan. Dengan demikian untuk
menentukan pilihan diantara alternatif2 yang ada,
pertama-tama harus ditentukan nilai payoff dari setiap
alternatif.
Penetapan nilai payoff
Setiap alternatif kemungkinan harus ditentukan nilai
peluangnya.Penetapan nilai peluang dari setiap kejadian
ditentukan secara subyektif (nilai kemungkinan
subyektif) didasarkan pada data yang dapat
dipertanggungjawabkan, contohnya dokumen
perusahaan, hasil2 penelitian, data-data resmi, dan
pengalaman perusahaan.
Penetapan nilai kemungkinan/peluang
Asumsikan anda mempunyai sejumlah dana untuk
diinvestasikan pada dua alternatif proyek, yaitu proyek A
dan B. Peluang proyek A akan memberikan keuntungan
adalah 20% dengan nilai keuntungan 50 juta. Peluang
proyek B akan memberikan keuntungan adalah 45%
dengan nilai keuntungan 10 juta.Buatlah pohon
keputusan untuk membantu anda dalam mengambil
keputusan
Contoh kasus 1
Solusi kasus 1
Pengambilan keputusan didasarkan pada nilai ekonomi
yang diharapkan (expected monetary value,EMV)
tertinggi.
Formula EMV :
Expected Monetary Value :
Dasar Pengambilan Keputusan
EMV = Σ (probability x nilai payoff yg diharapkan)
EMV kasus 1
EMVA = Σ (probability x nilai payoff yg diharapkan)
= (0.20x50.000.000) + (0.80x0) = 10.000.000
EMVB = Σ (probability x nilai payoff yg diharapkan)
= (0.45x10.000.000) + (0.55x0) = 4.500.000
Kesimpulan : pilih proyek A
Globalflame adalah perusahaan yang memproduksi
berbagai jenis barang kosmetik seperti lipstik, bedak, cat
kuku,hair spray,dll. Semula lipstik Globalflae merupakan
produk yang menonjol. Pada puncaknya, penjualan dapat
mencapai 20% dari keseluruhan penjualan lipstik di pasaran.
Akhir-akhir ini penjualan turun tajam dan hanya menguasai
7% saja. Melihat kondisi ini, perusahaan mengadakan
survey yang menunjukkan rendahnya kualitas lipstik
Globalflame dibandingkan produk pesaing pada tingkat
harga yang sama. Berdasarkan hasil survey tersebut
perusahaan dihadapkan pada tiga pilihan, yaitu (1).
Meningkatkan kualitas melalui pengembangan produk,
(2)meneruskan penjualan tanpa melakukan perubahan
apapun, dan (3) menghentikan produksi secara keseluruhan
Contoh kasus 2
1. Jika hasil pengembangan positif dan produk baru kemudian dipasarkan, maka
perusahaan akan dihadapkan pada dua kemungkinan, yaitu jika tingkat
penjualan tinggi perusahaan memperoleh keuntungan 50 juta. Tetapi jika
tk penjualan rendah perusahaan akan rugi 15 juta.Bila hasil
pengembangan positif tetapi perusahaan memutuskan untuk tidak
memasarkan produk baru maka perusahaan rugi sebesar 5 juta yang
merupakan biaya untuk proyek pengembangan
2. Jika perusahaan memutuskan untuk tidak melakukan proyek
pengembangan melainkan tetap memasarkan produk lama maka
diharapkan hasil 40 juta jika penjualan tinggi, tetapi jika penjualan rendah
perusahaan rugi 15 juta.
3. Jika perusahaan memutuskan untuk tetap memasarkan produk lama
setelah mengetahui bahwa hasil proyek pengembangan negatif maka
yang akan diperoleh adalah hasil pada point 2 dikurangi dengan biaya
penelitian.Tetapi bila perusahaan menghentikan produksi maka kerugian
yang diderita adalah 5 juta (biaya proyek pengembangan)
Contoh kasus 2 (cont’d)
Contoh kasus 2 (cont’d)
1. Untuk mengetahui berapa besar peluang bahwa proyek pengembanagn akan
berhasil, perusahaan melakukan konsolidasi dan konsultasi dengan staf ahli
perusahaan dan lembaga penelitian. Diperoleh hasil bahwa peluang berhasilnya
pengembangan produk adalah 80% sedangkan peluang gagal 20%
2. Perusahaan kemudian mengadalan diskusi dengan departemen marketing untuk
melakukan perkiraan terhadap tk penjualan. Hasilnya sbb:
• bila proyek pengembangan positif dan dihasilkan produk baru, maka peluang
untuk mencapai tk penjualan tinggi adalah 90%sedangkan peluang tk penjulan
rendah adalah 10%
• Bila produk lama tetap dipasarkan maka peluang untuk memperoleh tk penjualan
tinggi adalah 30% sedangkan peluang tk penjualan rendah adalah 70%
Gambarkan Decision Tree untuk menentukan pilihan terbaik bagi Globalflame!!!!
Solusi kasus 2
Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV
EMV utk pasarkan produk baru
EMV (psrkan produk baru) = [ P(tk penjualan tinggi) x 50 jt ] + [ P(tk penjualan rendah) x (-15 jt) ]
= [ (0.9 x 50 jt) + (0.1 x (-15 jt)) ]
= 45 jt + (-1.5 jt) = 43,5 jt
Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV
Decision Tree setelah perhitungan EMV pasarkan produk baru dihitung
Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV
EMV utk pasarkan produk lama
EMV (psrkan produk lama) = [ P(tk penjualan tinggi) x 35 jt ] + [ P(tk penjualan rendah) x (-20 jt) ]
= [ (0.3 x 35jt) + (0.7 x (-20 jt)) ]
= 10.5 jt + (-14 jt) = - 3,5 jt
Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV
Decision Tree setelah perhitungan EMV pasarkan produk lama dihitung
Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV
EMV utk teruskan tidak melakukan pengembangan produk tetapi memasarkan
produk lama
EMV (teruskan spt biasa) = [ P(tk penjualan tinggi) x 40 jt ] + [ P(tk penjualan rendah) x (-15 jt) ]
= [ (0.3 x 40 jt) + (0.7 x (-15 jt)) ]
= 12 jt + (-10.5 jt) = 1,5 jt
Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV
EMV utk proyek pengembangan
EMV (proyek pengembangan) = [ P(hasil pengembangan positif) x 43.5 jt ] + [ P(hasil
pengembangan negatif) x 3.5 jt ]
= (0.8 x 43.5 jt) + (0.2 x (3.5 jt)
= 34,80 jt + 0.7 jt = 34.10 jt
Kesimpulan Contoh kasus 2 (cont’d)
Globalflame sebaiknya melakukan proyek
pengembangan karena memberikan nilai EMV
tertinggi yaitu 34.10juta

More Related Content

What's hot

Idea Proposal Presentasi
Idea Proposal PresentasiIdea Proposal Presentasi
Idea Proposal Presentasifacebookone18
 
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkulJulita Anggrek
 
Presentasi Lomba QCC di perusahaan
Presentasi Lomba QCC di perusahaanPresentasi Lomba QCC di perusahaan
Presentasi Lomba QCC di perusahaanDapikin
 
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)Try Martanto
 
TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULA
TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULATATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULA
TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULAMahmud Yazid Khoiri
 
7 analisa jaringan dengan metode aon
7  analisa jaringan dengan  metode aon7  analisa jaringan dengan  metode aon
7 analisa jaringan dengan metode aonSimon Patabang
 
Perbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six Sigma
Perbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six SigmaPerbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six Sigma
Perbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six SigmaRobi Cahyadi
 
Sistem Informasi Produksi
Sistem Informasi ProduksiSistem Informasi Produksi
Sistem Informasi ProduksiLuthfi Nk
 
Penjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi IndukPenjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi IndukAnsar Lawi
 
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerjaContoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerjaAriIsmawan
 
Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)
Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)
Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)Kanaidi ken
 
Manajemen Mutu (Quality Management)
Manajemen Mutu (Quality Management)Manajemen Mutu (Quality Management)
Manajemen Mutu (Quality Management)Tri Widodo W. UTOMO
 
4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu baku4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu bakuDjoe343536
 

What's hot (20)

RPL 1 (Lama) - Rekayasa Kebutuhan
RPL 1 (Lama) - Rekayasa KebutuhanRPL 1 (Lama) - Rekayasa Kebutuhan
RPL 1 (Lama) - Rekayasa Kebutuhan
 
Idea Proposal Presentasi
Idea Proposal PresentasiIdea Proposal Presentasi
Idea Proposal Presentasi
 
11 biaya dalam proyek
11  biaya dalam proyek11  biaya dalam proyek
11 biaya dalam proyek
 
SCW Method
SCW MethodSCW Method
SCW Method
 
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
05 perhitungan waktu kerja dan istirahat kegiatan mencangkul
 
Presentasi Lomba QCC di perusahaan
Presentasi Lomba QCC di perusahaanPresentasi Lomba QCC di perusahaan
Presentasi Lomba QCC di perusahaan
 
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
PETA - PETA KERJA (Industrial Engineering)
 
TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULA
TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULATATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULA
TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI GULA
 
7 analisa jaringan dengan metode aon
7  analisa jaringan dengan  metode aon7  analisa jaringan dengan  metode aon
7 analisa jaringan dengan metode aon
 
Perbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six Sigma
Perbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six SigmaPerbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six Sigma
Perbedaan Mendasar Kaizen dan Lean Six Sigma
 
Contoh Bom (Bill of Material)
Contoh Bom (Bill of Material) Contoh Bom (Bill of Material)
Contoh Bom (Bill of Material)
 
Sistem Informasi Produksi
Sistem Informasi ProduksiSistem Informasi Produksi
Sistem Informasi Produksi
 
Penjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi IndukPenjadwalan Produksi Induk
Penjadwalan Produksi Induk
 
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerjaContoh soal perancangan dan pengukuran kerja
Contoh soal perancangan dan pengukuran kerja
 
Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)
Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)
Pengertian Study Kelayakan Proyek (PROJECT FEASIBILITY STUDY)
 
2nd winner ss 2010
2nd winner ss 20102nd winner ss 2010
2nd winner ss 2010
 
Tugas paper check sheet mmt
Tugas paper check sheet mmtTugas paper check sheet mmt
Tugas paper check sheet mmt
 
Manajemen Mutu (Quality Management)
Manajemen Mutu (Quality Management)Manajemen Mutu (Quality Management)
Manajemen Mutu (Quality Management)
 
Biq built in quality
Biq built in quality Biq built in quality
Biq built in quality
 
4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu baku4. pengukuran waktu baku
4. pengukuran waktu baku
 

Similar to DECISION_TREE.pdf

Uncertainty and Probability
Uncertainty and ProbabilityUncertainty and Probability
Uncertainty and ProbabilityRonald Mayers
 
[Pk] pertemuan 12 Decision Tree
[Pk] pertemuan 12  Decision Tree[Pk] pertemuan 12  Decision Tree
[Pk] pertemuan 12 Decision TreePepi Zulvia
 
Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013
Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013
Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013Gusti Rusmayadi
 
Menerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitas
Menerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitasMenerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitas
Menerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitasYesica Adicondro
 
MATERI PENDEKATAN PROBABILISTIK
MATERI PENDEKATAN PROBABILISTIKMATERI PENDEKATAN PROBABILISTIK
MATERI PENDEKATAN PROBABILISTIKrerenanggunw
 
Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21
Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21
Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21asriWdynt
 
Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283
Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283
Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283Tajdidatul Khiyaroh
 
Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21
Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21
Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21FannyAgniya
 
Keputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak Pasti
Keputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak PastiKeputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak Pasti
Keputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak PastiBobby Prasetianto
 
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1Corinna Theodora
 
Lampiran cd manajemen operasi
Lampiran cd manajemen operasiLampiran cd manajemen operasi
Lampiran cd manajemen operasiAven Richardo
 
Desain brng & jasa ( 4 )
Desain brng & jasa ( 4 )Desain brng & jasa ( 4 )
Desain brng & jasa ( 4 )nurulllah
 
Decision-Analisis.pptx
Decision-Analisis.pptxDecision-Analisis.pptx
Decision-Analisis.pptxHeruArifN
 
Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03
Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03
Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03RifkyYudhaMahendra
 
Materi 2 programasi linier dan solusi grafik
Materi 2 programasi linier dan solusi grafikMateri 2 programasi linier dan solusi grafik
Materi 2 programasi linier dan solusi grafikahmad fauzan
 
Analisis_Teknik_Dan_Biaya.pptx
Analisis_Teknik_Dan_Biaya.pptxAnalisis_Teknik_Dan_Biaya.pptx
Analisis_Teknik_Dan_Biaya.pptxMaulanaRamaDhika
 
Riset operasi
Riset operasiRiset operasi
Riset operasiyy rahmat
 
Part 1 Materi kuliah Riset operasional
Part 1 Materi kuliah Riset operasionalPart 1 Materi kuliah Riset operasional
Part 1 Materi kuliah Riset operasionalIfhatun
 

Similar to DECISION_TREE.pdf (20)

Part 2
Part 2Part 2
Part 2
 
Uncertainty and Probability
Uncertainty and ProbabilityUncertainty and Probability
Uncertainty and Probability
 
[Pk] pertemuan 12 Decision Tree
[Pk] pertemuan 12  Decision Tree[Pk] pertemuan 12  Decision Tree
[Pk] pertemuan 12 Decision Tree
 
Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013
Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013
Teori keputusan decision tree ketidakpastian_gtr2013
 
Menerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitas
Menerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitasMenerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitas
Menerapkan pohon keputusan pada keputusan kapasitas
 
MATERI PENDEKATAN PROBABILISTIK
MATERI PENDEKATAN PROBABILISTIKMATERI PENDEKATAN PROBABILISTIK
MATERI PENDEKATAN PROBABILISTIK
 
Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21
Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21
Tugas Akhir - Asri Widayati - 4EA21
 
Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283
Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283
Tugas Akhir-Tajdidatul Khiyaroh-4EA21-17216283
 
Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21
Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21
Tugas Akhir-Fanny Agniya Nur Azizah-4EA21
 
Keputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak Pasti
Keputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak PastiKeputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak Pasti
Keputusan Pembelian Dalam Kondisi Tidak Pasti
 
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
Ekma4570 Penganggaran - Penyusunan Anggaran Operasional 1
 
Lampiran cd manajemen operasi
Lampiran cd manajemen operasiLampiran cd manajemen operasi
Lampiran cd manajemen operasi
 
Desain brng & jasa ( 4 )
Desain brng & jasa ( 4 )Desain brng & jasa ( 4 )
Desain brng & jasa ( 4 )
 
Decision-Analisis.pptx
Decision-Analisis.pptxDecision-Analisis.pptx
Decision-Analisis.pptx
 
Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03
Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03
Risk Analysis and Project Evaluation/abshor.marantika/Rifky Yudha Mahendra/3-03
 
Materi 2 programasi linier dan solusi grafik
Materi 2 programasi linier dan solusi grafikMateri 2 programasi linier dan solusi grafik
Materi 2 programasi linier dan solusi grafik
 
Jawapan math calculas asas
Jawapan math calculas asasJawapan math calculas asas
Jawapan math calculas asas
 
Analisis_Teknik_Dan_Biaya.pptx
Analisis_Teknik_Dan_Biaya.pptxAnalisis_Teknik_Dan_Biaya.pptx
Analisis_Teknik_Dan_Biaya.pptx
 
Riset operasi
Riset operasiRiset operasi
Riset operasi
 
Part 1 Materi kuliah Riset operasional
Part 1 Materi kuliah Riset operasionalPart 1 Materi kuliah Riset operasional
Part 1 Materi kuliah Riset operasional
 

More from Septama1

sistem-informasi-manajemen.ppt
sistem-informasi-manajemen.pptsistem-informasi-manajemen.ppt
sistem-informasi-manajemen.pptSeptama1
 
Foundations_of_Business_Intelligence.ppt
Foundations_of_Business_Intelligence.pptFoundations_of_Business_Intelligence.ppt
Foundations_of_Business_Intelligence.pptSeptama1
 
03 Perjanjian.ppt
03  Perjanjian.ppt03  Perjanjian.ppt
03 Perjanjian.pptSeptama1
 
CCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).ppt
CCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).pptCCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).ppt
CCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).pptSeptama1
 
Pertemuan 7.ppt
Pertemuan 7.pptPertemuan 7.ppt
Pertemuan 7.pptSeptama1
 
KWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptx
KWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptxKWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptx
KWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptxSeptama1
 

More from Septama1 (6)

sistem-informasi-manajemen.ppt
sistem-informasi-manajemen.pptsistem-informasi-manajemen.ppt
sistem-informasi-manajemen.ppt
 
Foundations_of_Business_Intelligence.ppt
Foundations_of_Business_Intelligence.pptFoundations_of_Business_Intelligence.ppt
Foundations_of_Business_Intelligence.ppt
 
03 Perjanjian.ppt
03  Perjanjian.ppt03  Perjanjian.ppt
03 Perjanjian.ppt
 
CCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).ppt
CCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).pptCCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).ppt
CCD-110-DSI-13-KUNDANG K JUMAN-13-29-6=2018 (1).ppt
 
Pertemuan 7.ppt
Pertemuan 7.pptPertemuan 7.ppt
Pertemuan 7.ppt
 
KWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptx
KWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptxKWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptx
KWU_AC_1_PPT_Berpikir Perubahan.pptx
 

Recently uploaded

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

DECISION_TREE.pdf

  • 1. DECISION TREE (POHON KEPUTUSAN) DECISION TREE (POHON KEPUTUSAN) Oleh : Rofi Rofaida,SP.,M.Si Program Studi Manajemen Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Universitas Pendidikan Indonesia
  • 2. DECISION TREE (POHON KEPUTUSAN) Decision trees are used by decision makers to obtain a visual portrayal of decision alternatives and their possible consequences.
  • 3. DECISION TREE (POHON KEPUTUSAN) • Basic Concept Keputusan (decision) Chance (kemungkinan) Garis Penghubung (fork) Alternatif keputusan Alternatif kemungkinan yang terjadi
  • 4. Decision trees are used by decision makers to obtain a visual portrayal of decision alternatives and their possible consequences. Figure 1. Decision Tree Format
  • 5. Tujuan dan Asumsi Dasar Decision Tree Tujuan 1. Memahami kasus dan seluruh aspek yang terkait 2. Menggambarkan kerangka berfikir yang sistematis 3. Menggambarkan struktur pengambilan keputusan yang dilakukan decision maker sepanjang tahapan/urutan waktu termasuk seluruh kemungkinan keputusan dan outcomes Asumsi Dasar 1. Decision maker hanya mengambil satu keputusan 2. Setiap keputusan hanya mempunyai outcomes tertentu 3. Semua proses menunjukkan tahapan waktu (time sequence)
  • 6. Figure 2. The Basic Risky Decision
  • 8. Figure 2. The Basic Risky Decision
  • 9. Figure 3. Imperfect Information
  • 10. Figure 4. Multiple Objectives and Trade Off
  • 11. Figure 5. Imperfect Decision (1)
  • 12. Figure 6. Sequential Decision (1)
  • 13. Figure 7. Imperfect Decision (2)
  • 14. Figure 8. Sequential Decision (2)
  • 15. Important Notes Range-of-Risk Decision Dilemma Payoff/outcomes/hasil yang diperoleh berada dalam range/kisaran dari nilai terendah sampai tertinggi. Contoh :perusahaan akan meluncurkan produk baru ke pasar.Kemungkinan nilai/value dari keputusan ini berkisar dari nilai terendah(produk tidak laku) sampai nilai tertinggi (produk laku) seperti gambar (figure 9)di bawah ini
  • 16. 1. Definisikan dan rinci masalah secara jelas 2. Gambarkan struktur dari pohon keputusan 3. Tentukan nilai payoff dari setiap kombinasi alternatif kemungkinan 4. Tentukan nilai peluang dari seluruh kemungkinan dan keputusan 5. Selesaikan masalah dengan menghitung Expected Monetary Value (EMV) Tahapan Pembuatan Decision Tree
  • 17. Tiap jalur dalam pohon keputusan, yaitu tiap rangkaian alternatif dan keputusan akan menghasilkan suatu nilai payoff tertentu yang dituliskan di ujung tiap cabang pada pohon keputusan. Dengan demikian untuk menentukan pilihan diantara alternatif2 yang ada, pertama-tama harus ditentukan nilai payoff dari setiap alternatif. Penetapan nilai payoff
  • 18. Setiap alternatif kemungkinan harus ditentukan nilai peluangnya.Penetapan nilai peluang dari setiap kejadian ditentukan secara subyektif (nilai kemungkinan subyektif) didasarkan pada data yang dapat dipertanggungjawabkan, contohnya dokumen perusahaan, hasil2 penelitian, data-data resmi, dan pengalaman perusahaan. Penetapan nilai kemungkinan/peluang
  • 19. Asumsikan anda mempunyai sejumlah dana untuk diinvestasikan pada dua alternatif proyek, yaitu proyek A dan B. Peluang proyek A akan memberikan keuntungan adalah 20% dengan nilai keuntungan 50 juta. Peluang proyek B akan memberikan keuntungan adalah 45% dengan nilai keuntungan 10 juta.Buatlah pohon keputusan untuk membantu anda dalam mengambil keputusan Contoh kasus 1
  • 21. Pengambilan keputusan didasarkan pada nilai ekonomi yang diharapkan (expected monetary value,EMV) tertinggi. Formula EMV : Expected Monetary Value : Dasar Pengambilan Keputusan EMV = Σ (probability x nilai payoff yg diharapkan)
  • 22. EMV kasus 1 EMVA = Σ (probability x nilai payoff yg diharapkan) = (0.20x50.000.000) + (0.80x0) = 10.000.000 EMVB = Σ (probability x nilai payoff yg diharapkan) = (0.45x10.000.000) + (0.55x0) = 4.500.000 Kesimpulan : pilih proyek A
  • 23. Globalflame adalah perusahaan yang memproduksi berbagai jenis barang kosmetik seperti lipstik, bedak, cat kuku,hair spray,dll. Semula lipstik Globalflae merupakan produk yang menonjol. Pada puncaknya, penjualan dapat mencapai 20% dari keseluruhan penjualan lipstik di pasaran. Akhir-akhir ini penjualan turun tajam dan hanya menguasai 7% saja. Melihat kondisi ini, perusahaan mengadakan survey yang menunjukkan rendahnya kualitas lipstik Globalflame dibandingkan produk pesaing pada tingkat harga yang sama. Berdasarkan hasil survey tersebut perusahaan dihadapkan pada tiga pilihan, yaitu (1). Meningkatkan kualitas melalui pengembangan produk, (2)meneruskan penjualan tanpa melakukan perubahan apapun, dan (3) menghentikan produksi secara keseluruhan Contoh kasus 2
  • 24. 1. Jika hasil pengembangan positif dan produk baru kemudian dipasarkan, maka perusahaan akan dihadapkan pada dua kemungkinan, yaitu jika tingkat penjualan tinggi perusahaan memperoleh keuntungan 50 juta. Tetapi jika tk penjualan rendah perusahaan akan rugi 15 juta.Bila hasil pengembangan positif tetapi perusahaan memutuskan untuk tidak memasarkan produk baru maka perusahaan rugi sebesar 5 juta yang merupakan biaya untuk proyek pengembangan 2. Jika perusahaan memutuskan untuk tidak melakukan proyek pengembangan melainkan tetap memasarkan produk lama maka diharapkan hasil 40 juta jika penjualan tinggi, tetapi jika penjualan rendah perusahaan rugi 15 juta. 3. Jika perusahaan memutuskan untuk tetap memasarkan produk lama setelah mengetahui bahwa hasil proyek pengembangan negatif maka yang akan diperoleh adalah hasil pada point 2 dikurangi dengan biaya penelitian.Tetapi bila perusahaan menghentikan produksi maka kerugian yang diderita adalah 5 juta (biaya proyek pengembangan) Contoh kasus 2 (cont’d)
  • 25. Contoh kasus 2 (cont’d) 1. Untuk mengetahui berapa besar peluang bahwa proyek pengembanagn akan berhasil, perusahaan melakukan konsolidasi dan konsultasi dengan staf ahli perusahaan dan lembaga penelitian. Diperoleh hasil bahwa peluang berhasilnya pengembangan produk adalah 80% sedangkan peluang gagal 20% 2. Perusahaan kemudian mengadalan diskusi dengan departemen marketing untuk melakukan perkiraan terhadap tk penjualan. Hasilnya sbb: • bila proyek pengembangan positif dan dihasilkan produk baru, maka peluang untuk mencapai tk penjualan tinggi adalah 90%sedangkan peluang tk penjulan rendah adalah 10% • Bila produk lama tetap dipasarkan maka peluang untuk memperoleh tk penjualan tinggi adalah 30% sedangkan peluang tk penjualan rendah adalah 70% Gambarkan Decision Tree untuk menentukan pilihan terbaik bagi Globalflame!!!!
  • 27. Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV EMV utk pasarkan produk baru EMV (psrkan produk baru) = [ P(tk penjualan tinggi) x 50 jt ] + [ P(tk penjualan rendah) x (-15 jt) ] = [ (0.9 x 50 jt) + (0.1 x (-15 jt)) ] = 45 jt + (-1.5 jt) = 43,5 jt
  • 28. Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV Decision Tree setelah perhitungan EMV pasarkan produk baru dihitung
  • 29. Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV EMV utk pasarkan produk lama EMV (psrkan produk lama) = [ P(tk penjualan tinggi) x 35 jt ] + [ P(tk penjualan rendah) x (-20 jt) ] = [ (0.3 x 35jt) + (0.7 x (-20 jt)) ] = 10.5 jt + (-14 jt) = - 3,5 jt
  • 30. Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV Decision Tree setelah perhitungan EMV pasarkan produk lama dihitung
  • 31. Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV EMV utk teruskan tidak melakukan pengembangan produk tetapi memasarkan produk lama EMV (teruskan spt biasa) = [ P(tk penjualan tinggi) x 40 jt ] + [ P(tk penjualan rendah) x (-15 jt) ] = [ (0.3 x 40 jt) + (0.7 x (-15 jt)) ] = 12 jt + (-10.5 jt) = 1,5 jt
  • 32. Solusi kasus 2 (cont’d): perhitungan EMV EMV utk proyek pengembangan EMV (proyek pengembangan) = [ P(hasil pengembangan positif) x 43.5 jt ] + [ P(hasil pengembangan negatif) x 3.5 jt ] = (0.8 x 43.5 jt) + (0.2 x (3.5 jt) = 34,80 jt + 0.7 jt = 34.10 jt
  • 33. Kesimpulan Contoh kasus 2 (cont’d) Globalflame sebaiknya melakukan proyek pengembangan karena memberikan nilai EMV tertinggi yaitu 34.10juta