SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
“Bank Syariah
Mandiri”
DISUSUN OLEH
Novita Indriyanin (17.01.031.083)
Ria Angela Kasih (17.01.031.092)
Kalsum Yahya (17.01.031.057)
A. Sejarah Bank Syariah Mandiri
Kehadiran BSM sejak tahun 1999,
sesungguhnya merupakan hikmah sekaligus berkah
pasca krisis ekonomi dan moneter 1997-1998.
Sebagaimana diketahui, krisis ekonomi dan moneter
sejak Juli 1997, yang disusul dengan krisis multi-
dimensi termasuk di panggung politik nasional, telah
menimbulkan beragam dampak negatif yang sangat
hebat terhadap seluruh sendi kehidupan masyarakat,
tidak terkecuali dunia usaha. Dalam kondisi tersebut,
industri perbankan nasional yang didominasi oleh
bank-bank konvensional mengalami krisis luar biasa.
Pemerintah akhirnya mengambil tindakan dengan
merestrukturisasi dan merekapitalisasi sebagian
bank-bank di Indonesia.
Salah satu bank konvensional, PT Bank
Susila Bakti (BSB) yang dimiliki oleh Yayasan
Kesejahteraan Pegawai (YKP) PT Bank Dagang
Negara dan PT Mahkota Prestasi juga terkena
dampak krisis. BSB berusaha keluar dari situasi
tersebut dengan melakukan upaya merger dengan
beberapa bank lain serta mengundang investor asing.
Pada saat bersamaan, pemerintah
melakukan penggabungan (merger) empat bank
(Bank Dagang Negara, Bank Bumi Daya, Bank Exim,
dan Bapindo) menjadi satu bank baru bernama PT
Bank Mandiri (Persero) pada tanggal 31 Juli 1999.
Kebijakan penggabungan tersebut juga menempatkan
dan menetapkan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
sebagai pemilik mayoritas baru BSB.
Sejarah Bank Syariah Mandiri
Visi dan Misi Bank Syariah
Mandiri
 Visi
Menjadi Bank Syariah Terpercaya Pilihan Mitra
Usaha.
 Misi
– Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan yang
berkesinambungan
– Mengutamakan penghimpunan dana konsumer dan
penyaluran pembiayaan pada segmen UMKM
– Merekrut dan mengembangkan pegawai profesional
dalam lingkungan kerja yang sehat
– Mengembangkan nilai-nilai syariah universal
– Menyelenggarakan operasional bank sesuai standar
perbankan yang sehat
Profil Perusahaan
– Nama : PT Bank Syariah Mandiri
– Alamat : Wisma Mandiri I, Jl. MH. Thamrin
No. 5 Jakarta 10340
– Telepon : (62-21) 2300 509 , 39839000
(hunting)
– Faksimili : (62-21) 3983 2989
– Situs Web : www.syariahmandiri.co.id
– Tanggal Berdiri : 25 Oktober 1999
– Tanggal Beroperasi : 1 November 1999
– Modal Dasar : Rp1.000.000.000.000,-
– Modal Disetor : Rp658.243.565.000,-
– Kantor Layanan : 507 kantor, yang tersebar di 33
provinsi di seluruh Indonesia
Bank Syariah Mandiri
Tugas dan tanggung jawab
Dewan Pengawas Syariah:
– Memberikan nasihat dan saran kepada Direksi serta
mengawasi kegiatan Bank agar sesuai dengan Prinsip
Syariah
– Menilai dan memastikan pemenuhan Prinsip Syariah atas
pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan Bank
– Mengawasi proses pengembangan produk baru Bank
– Meminta fatwa kepada Dewan Syariah Nasional untuk
produk baru Bank yang belum ada fatwanya
– Melakukan review secara berkala atas pemenuhan prinsip
syariah terhadap mekanisme penghimpunan dana dan
penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank
– Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah
dari satuan kerja Bank dalam rangka pelaksanaan
tugasnya.
Produk Bank Syariah Mandiri
1. Funding
a. BSM Tabungan
– BSM Tabungan Berencan Tabungan berjangka
yang memberikan nisbah bagi hasil berjenjang
serta kepastian pencapaian target dana yang
telah ditetapkan.
b. BSM Tabungan Dollar
Tabungan dalam mata uang dollar yang
penarikan dan setorannya dapat dilakukan
setiap saat atau sesuai ketentuan BSM.
C . BSM Tabungan Investa Cendekia
Tabungan berjangka untuk keperluan uang
pendidikan dengan jumlah setoran bulanan
tetap (installment) dan dilengkapi dengan
perlindungan asuransi.
d. BSM Tabungan Kurban
Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu nasabah dalam merencanakan
ibadah kurban dan aqiqah. Pelaksanaannya bekerja sama dengan Badan Amil Qurban.
e. BSM Tabungan Mabrur
Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu pelaksanaan ibadah haji & umrah.
e. BSM Tabungan Simpatik
Tabungan berdasarkan prinsip wadiah yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat
berdasarkan syarat-syarat yang disepakati.
D. BSM Giro
Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Rupiah untuk kemudahan transaksi dengan
pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah.
a. BSM Giro Valas Sarana penyimpanan dana dalam mata uang US Dollar untuk kemudahan
transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah.
b. BSM Giro Singapore Dollar Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Singapore Dollar untuk
kemudahan transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah.
c. BSM Giro Euro Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Singapore Dollar untuk kemudahan
transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah.
E. BSM Deposito
Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang rupiah yang dikelola berdasarkan prinsip
Mudharabah Muthlaqah.
BSM Deposito Valas Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang dollar yang dikelola
berdasarkan prinsip Mudharabah Muthlaqah.
2. Financing
BSM Implan
BSM Implan adalah pembiayaan konsumer dalam valuta rupiah yang diberikan oleh bank kepada
karyawan tetap Perusahaan yang pengajuannya dilakukan secara missal (kelompok).BSM Implan
dapat mengakomodir kebutuhan pembiayaan bagi para karyawan perusahaan, misalnya dalam hal
perusahaan tersebut tidak memiliki koperasi karyawan, koperasi karyawan belum berpengalaman dalam
kegiatan simpan pinjam, atau perusahaan dengan jumlah karyawan terbatas.
 Pembiayaan Dana Berputar
 Pembiayaan Griya BSM Bersubsidi
 Pembiayaan Griya BSM DP 0%
 Pembiayaan Griya BSM Optima
 Pembiayaan Griya BSM
 Pembiayaan Kendaraan Bermotor
 Pembiayaan Kepada Koperasi Karyawan untuk Para Anggotanya
Hasil analisis kinerja keuangan Bank Syariah Mandiri ditinjau dari segi Capital pada tahun 2017-2018 menunjukkan bahwa hasil
perhitungan rasio permodalan pada tahun 2018 rasio yang dicapai Bank Syariah Mandiri sebesar 12,85% yang berarti Bank
Syariah Mandiri tahun 2017 menyediakan 12,85% dari investasinya untuk setiap aktiva tertimbang menurut resiko (ATMR)
sejumlah Rp. 100 maka Bank Syariah Mandiri membiayai dengan modal sebesar Rp. 0,1285. Rasio permodalan tahun 2015
lebih besar dari kriteria penilaian tingkat kesehatan bank yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 8%, maka rasio yang
dicapai Bank Syariah Mandiri dikategorikan dalam kelompokSEHAT. Dimana indikator yang menunjukkan kelompok
sehatsemakin besar rasio CAR (Capital Adequacy Ratio) yang dimiliki oleh bank, maka akan semakin baik hal ini dikarenakan
bank mampu menyediakan modal dalam jumlah besar.Hasil perhitungan rasio permodalan pada tahun 2016 rasio yang dicapai
Bank Syariah Mandiri sebesar 14,01% yang berarti Bank Syariah Mandiri tahun 2016 menyediakan 14,01% dari investasinya
untuk setiap aktiva tertimbang menurut resiko (ATMR) sejumlah Rp. 100 maka Bank Syariah Mandiri membiayai dengan modal
sebesar Rp. 0,1401. Rasio permodalan tahun 2016 lebih besar dari kriteria penilaian tingkat kesehatan bank yang ditetapkan
oleh Bank Indonesia sebesar 8%, maka rasio yang dicapai Bank Syariah Mandiri dikategorikan dalam kelompok SEHAT.
Sekian dan terimakasih

More Related Content

What's hot

BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIKWindaAmalia9
 
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)9elevenStarUnila
 
Persentasi kelompok Bank Bri
Persentasi kelompok Bank BriPersentasi kelompok Bank Bri
Persentasi kelompok Bank BriGoesty Juniors
 
Kredit Usaha Rakyat
Kredit Usaha RakyatKredit Usaha Rakyat
Kredit Usaha Rakyatallusio
 
Perkembangan & Kebijakan Perbankan Syariah
Perkembangan & Kebijakan Perbankan SyariahPerkembangan & Kebijakan Perbankan Syariah
Perkembangan & Kebijakan Perbankan SyariahBadrotuz Zahro
 
Perkembangan bank syariah
Perkembangan bank syariahPerkembangan bank syariah
Perkembangan bank syariahPatrysio Patti
 
Jenis jenis bank
Jenis jenis bank Jenis jenis bank
Jenis jenis bank Rina Sintia
 
Pert 5 Asas Hukum Perbankan
Pert 5 Asas Hukum PerbankanPert 5 Asas Hukum Perbankan
Pert 5 Asas Hukum PerbankanYapiter Marpi
 
Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...
Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...
Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...iman18
 
Pengertian dan peran bank umum di perbankan indonesia
Pengertian dan peran bank umum di perbankan indonesiaPengertian dan peran bank umum di perbankan indonesia
Pengertian dan peran bank umum di perbankan indonesiaYusufSyah
 
Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)
Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)
Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)Andri_Ferdians
 

What's hot (20)

BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIKBANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA - LPS, OJK, & KARTU PLASTIK
 
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
 
Persentasi kelompok Bank Bri
Persentasi kelompok Bank BriPersentasi kelompok Bank Bri
Persentasi kelompok Bank Bri
 
makalah perkreditan dan perbankan Bank tani
makalah perkreditan dan perbankan Bank tanimakalah perkreditan dan perbankan Bank tani
makalah perkreditan dan perbankan Bank tani
 
Kredit Usaha Rakyat
Kredit Usaha RakyatKredit Usaha Rakyat
Kredit Usaha Rakyat
 
Perkembangan & Kebijakan Perbankan Syariah
Perkembangan & Kebijakan Perbankan SyariahPerkembangan & Kebijakan Perbankan Syariah
Perkembangan & Kebijakan Perbankan Syariah
 
Bank bri
Bank briBank bri
Bank bri
 
Perkembangan bank syariah
Perkembangan bank syariahPerkembangan bank syariah
Perkembangan bank syariah
 
Bab i vi
Bab i viBab i vi
Bab i vi
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Jenis jenis bank
Jenis jenis bank Jenis jenis bank
Jenis jenis bank
 
Makalah habib
Makalah habibMakalah habib
Makalah habib
 
Makalah bank umum
Makalah bank umumMakalah bank umum
Makalah bank umum
 
Pert 5 Asas Hukum Perbankan
Pert 5 Asas Hukum PerbankanPert 5 Asas Hukum Perbankan
Pert 5 Asas Hukum Perbankan
 
Lembaga keuangan
Lembaga keuanganLembaga keuangan
Lembaga keuangan
 
Cara Kerja Bank
Cara Kerja BankCara Kerja Bank
Cara Kerja Bank
 
Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...
Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...
Pengaruh pemberdayaan kredit usaha rakyat pada pt. bank rakyat indonesia unit...
 
Bank mandiri
Bank mandiriBank mandiri
Bank mandiri
 
Pengertian dan peran bank umum di perbankan indonesia
Pengertian dan peran bank umum di perbankan indonesiaPengertian dan peran bank umum di perbankan indonesia
Pengertian dan peran bank umum di perbankan indonesia
 
Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)
Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)
Lembaga Keuangan Bukan Bank (Ekonomi)
 

Similar to BSM_SEJARAH

PPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariah
PPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariahPPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariah
PPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariahRia Angela
 
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]Ria Angela
 
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)Ria Angela
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptx
6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptx6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptx
6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptxAdiyathRandy
 
Pengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan SyariahPengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan SyariahRadikaSusanti
 
22. Ujian final blkl Andrea Fitra
22. Ujian final blkl Andrea Fitra22. Ujian final blkl Andrea Fitra
22. Ujian final blkl Andrea Fitranadya faradini
 
Tinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariah
Tinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariahTinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariah
Tinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariahAn Nisbah
 
Makalah perkembangan bank syariah di indonesia
Makalah perkembangan bank syariah di indonesiaMakalah perkembangan bank syariah di indonesia
Makalah perkembangan bank syariah di indonesiaAnita DianaS
 
Ruang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan SyariahRuang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan SyariahAri Munandar
 
BAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdf
BAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdfBAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdf
BAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdffiona245144
 
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya Tri Agustuti
 

Similar to BSM_SEJARAH (20)

PPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariah
PPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariahPPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariah
PPT. Manajemen Resiko Likuiditas pada pt.bank mandiri syariah
 
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)[2]
 
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)
Tugas uas (_bank_mandiri_syariah)
 
Kompetensi dasar 2 dasar pb
Kompetensi dasar 2 dasar pbKompetensi dasar 2 dasar pb
Kompetensi dasar 2 dasar pb
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Perbankan syariah
Perbankan syariahPerbankan syariah
Perbankan syariah
 
contoh BSC management
contoh BSC managementcontoh BSC management
contoh BSC management
 
Bank
BankBank
Bank
 
6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptx
6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptx6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptx
6. Manajemen Bank Berdasarkan Prinsip Syariah.pptx
 
7-BPR-Syariah.pptx
7-BPR-Syariah.pptx7-BPR-Syariah.pptx
7-BPR-Syariah.pptx
 
Pengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan SyariahPengantar Perbankan Syariah
Pengantar Perbankan Syariah
 
Bank dan kebijakan Moneter
Bank dan kebijakan MoneterBank dan kebijakan Moneter
Bank dan kebijakan Moneter
 
22. Ujian final blkl Andrea Fitra
22. Ujian final blkl Andrea Fitra22. Ujian final blkl Andrea Fitra
22. Ujian final blkl Andrea Fitra
 
Mini riset syariah
Mini riset syariahMini riset syariah
Mini riset syariah
 
Tinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariah
Tinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariahTinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariah
Tinjauan syariah tentang pembiayaan bermasalah di perbankan syariah
 
Makalah perkembangan bank syariah di indonesia
Makalah perkembangan bank syariah di indonesiaMakalah perkembangan bank syariah di indonesia
Makalah perkembangan bank syariah di indonesia
 
Ruang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan SyariahRuang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan Syariah
 
BAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdf
BAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdfBAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdf
BAB I- Sejarah Singkat Bank Syariah.pdf
 
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya
 

Recently uploaded

Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).pptAchmadHasanHafidzi
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxzulfikar425966
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 

Recently uploaded (20)

Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptxPerkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
Perkembangan-Industri-Fintech-di-Indonesia.pptx
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 

BSM_SEJARAH

  • 1. “Bank Syariah Mandiri” DISUSUN OLEH Novita Indriyanin (17.01.031.083) Ria Angela Kasih (17.01.031.092) Kalsum Yahya (17.01.031.057)
  • 2. A. Sejarah Bank Syariah Mandiri Kehadiran BSM sejak tahun 1999, sesungguhnya merupakan hikmah sekaligus berkah pasca krisis ekonomi dan moneter 1997-1998. Sebagaimana diketahui, krisis ekonomi dan moneter sejak Juli 1997, yang disusul dengan krisis multi- dimensi termasuk di panggung politik nasional, telah menimbulkan beragam dampak negatif yang sangat hebat terhadap seluruh sendi kehidupan masyarakat, tidak terkecuali dunia usaha. Dalam kondisi tersebut, industri perbankan nasional yang didominasi oleh bank-bank konvensional mengalami krisis luar biasa. Pemerintah akhirnya mengambil tindakan dengan merestrukturisasi dan merekapitalisasi sebagian bank-bank di Indonesia. Salah satu bank konvensional, PT Bank Susila Bakti (BSB) yang dimiliki oleh Yayasan Kesejahteraan Pegawai (YKP) PT Bank Dagang Negara dan PT Mahkota Prestasi juga terkena dampak krisis. BSB berusaha keluar dari situasi tersebut dengan melakukan upaya merger dengan beberapa bank lain serta mengundang investor asing. Pada saat bersamaan, pemerintah melakukan penggabungan (merger) empat bank (Bank Dagang Negara, Bank Bumi Daya, Bank Exim, dan Bapindo) menjadi satu bank baru bernama PT Bank Mandiri (Persero) pada tanggal 31 Juli 1999. Kebijakan penggabungan tersebut juga menempatkan dan menetapkan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebagai pemilik mayoritas baru BSB.
  • 3. Sejarah Bank Syariah Mandiri Visi dan Misi Bank Syariah Mandiri  Visi Menjadi Bank Syariah Terpercaya Pilihan Mitra Usaha.  Misi – Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan yang berkesinambungan – Mengutamakan penghimpunan dana konsumer dan penyaluran pembiayaan pada segmen UMKM – Merekrut dan mengembangkan pegawai profesional dalam lingkungan kerja yang sehat – Mengembangkan nilai-nilai syariah universal – Menyelenggarakan operasional bank sesuai standar perbankan yang sehat Profil Perusahaan – Nama : PT Bank Syariah Mandiri – Alamat : Wisma Mandiri I, Jl. MH. Thamrin No. 5 Jakarta 10340 – Telepon : (62-21) 2300 509 , 39839000 (hunting) – Faksimili : (62-21) 3983 2989 – Situs Web : www.syariahmandiri.co.id – Tanggal Berdiri : 25 Oktober 1999 – Tanggal Beroperasi : 1 November 1999 – Modal Dasar : Rp1.000.000.000.000,- – Modal Disetor : Rp658.243.565.000,- – Kantor Layanan : 507 kantor, yang tersebar di 33 provinsi di seluruh Indonesia
  • 4. Bank Syariah Mandiri Tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah: – Memberikan nasihat dan saran kepada Direksi serta mengawasi kegiatan Bank agar sesuai dengan Prinsip Syariah – Menilai dan memastikan pemenuhan Prinsip Syariah atas pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan Bank – Mengawasi proses pengembangan produk baru Bank – Meminta fatwa kepada Dewan Syariah Nasional untuk produk baru Bank yang belum ada fatwanya – Melakukan review secara berkala atas pemenuhan prinsip syariah terhadap mekanisme penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank – Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah dari satuan kerja Bank dalam rangka pelaksanaan tugasnya. Produk Bank Syariah Mandiri 1. Funding a. BSM Tabungan – BSM Tabungan Berencan Tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi hasil berjenjang serta kepastian pencapaian target dana yang telah ditetapkan. b. BSM Tabungan Dollar Tabungan dalam mata uang dollar yang penarikan dan setorannya dapat dilakukan setiap saat atau sesuai ketentuan BSM. C . BSM Tabungan Investa Cendekia Tabungan berjangka untuk keperluan uang pendidikan dengan jumlah setoran bulanan tetap (installment) dan dilengkapi dengan perlindungan asuransi.
  • 5. d. BSM Tabungan Kurban Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu nasabah dalam merencanakan ibadah kurban dan aqiqah. Pelaksanaannya bekerja sama dengan Badan Amil Qurban. e. BSM Tabungan Mabrur Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu pelaksanaan ibadah haji & umrah. e. BSM Tabungan Simpatik Tabungan berdasarkan prinsip wadiah yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat berdasarkan syarat-syarat yang disepakati. D. BSM Giro Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Rupiah untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah. a. BSM Giro Valas Sarana penyimpanan dana dalam mata uang US Dollar untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah. b. BSM Giro Singapore Dollar Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Singapore Dollar untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah. c. BSM Giro Euro Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Singapore Dollar untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah. E. BSM Deposito Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang rupiah yang dikelola berdasarkan prinsip Mudharabah Muthlaqah. BSM Deposito Valas Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang dollar yang dikelola berdasarkan prinsip Mudharabah Muthlaqah.
  • 6. 2. Financing BSM Implan BSM Implan adalah pembiayaan konsumer dalam valuta rupiah yang diberikan oleh bank kepada karyawan tetap Perusahaan yang pengajuannya dilakukan secara missal (kelompok).BSM Implan dapat mengakomodir kebutuhan pembiayaan bagi para karyawan perusahaan, misalnya dalam hal perusahaan tersebut tidak memiliki koperasi karyawan, koperasi karyawan belum berpengalaman dalam kegiatan simpan pinjam, atau perusahaan dengan jumlah karyawan terbatas.  Pembiayaan Dana Berputar  Pembiayaan Griya BSM Bersubsidi  Pembiayaan Griya BSM DP 0%  Pembiayaan Griya BSM Optima  Pembiayaan Griya BSM  Pembiayaan Kendaraan Bermotor  Pembiayaan Kepada Koperasi Karyawan untuk Para Anggotanya
  • 7.
  • 8. Hasil analisis kinerja keuangan Bank Syariah Mandiri ditinjau dari segi Capital pada tahun 2017-2018 menunjukkan bahwa hasil perhitungan rasio permodalan pada tahun 2018 rasio yang dicapai Bank Syariah Mandiri sebesar 12,85% yang berarti Bank Syariah Mandiri tahun 2017 menyediakan 12,85% dari investasinya untuk setiap aktiva tertimbang menurut resiko (ATMR) sejumlah Rp. 100 maka Bank Syariah Mandiri membiayai dengan modal sebesar Rp. 0,1285. Rasio permodalan tahun 2015 lebih besar dari kriteria penilaian tingkat kesehatan bank yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 8%, maka rasio yang dicapai Bank Syariah Mandiri dikategorikan dalam kelompokSEHAT. Dimana indikator yang menunjukkan kelompok sehatsemakin besar rasio CAR (Capital Adequacy Ratio) yang dimiliki oleh bank, maka akan semakin baik hal ini dikarenakan bank mampu menyediakan modal dalam jumlah besar.Hasil perhitungan rasio permodalan pada tahun 2016 rasio yang dicapai Bank Syariah Mandiri sebesar 14,01% yang berarti Bank Syariah Mandiri tahun 2016 menyediakan 14,01% dari investasinya untuk setiap aktiva tertimbang menurut resiko (ATMR) sejumlah Rp. 100 maka Bank Syariah Mandiri membiayai dengan modal sebesar Rp. 0,1401. Rasio permodalan tahun 2016 lebih besar dari kriteria penilaian tingkat kesehatan bank yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 8%, maka rasio yang dicapai Bank Syariah Mandiri dikategorikan dalam kelompok SEHAT.