Studi ini mengestimasi efektivitas vaksin Sinovac dalam mencegah COVID-19 bergejala, perawatan, dan kematian pada tenaga kesehatan di DKI Jakarta. Hasilnya menunjukkan vaksinasi penuh (dua dosis) efektif mencegah 94% kasus COVID-19 bergejala, 96% perawatan, dan 98% kematian pada hari ke-28 hingga ke-63. Sedangkan vaksinasi sebagian (satu dosis) hanya mencegah
1. ESTIMASI EFEKTIVITAS VAKSIN INACTIVATED SARS-COV-2 (CORONAVACÒ)
TERHADAP INFEKSI COVID-19 BERGEJALA PADA TENAGA KESEHATAN
DI DKI JAKARTA (13 JANUARI-18 MARET 2021)
BADAN PENELITIAN & PENGEMBANGAN KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
2. Metode penelitian
Studi menggunakan desain kohor retrospektif
menggunakan data sekunder vaksinasi, PCR, dan
data perawatan RS selama periode
13 Januari – 18 Maret 2021 pada
tenaga kesehatan di DKI Jakarta.
Total 128.290 orang, berusia ³ 18 tahun dan tidak
memiliki riwayat COVID-19 diamati.
Estimasi efektivitas vaksin berdasarkan Cox
proportional hazards model, mengkontrol faktor
usia dan jenis kelamin.
Sudah
divaksinasi
Belum
divaksinasi
Observasi luaran:
Pajanan
- Terinfeksi (PCR + )
- Dirawat di RS
- Meninggal
- Tidak terinfeksi ( PCR - )
- Tidak dirawat di RS
- Tidak meninggal
- Terinfeksi (PCR + )
- Dirawat di RS
- Meninggal
- Tidak terinfeksi ( PCR - )
- Tidak dirawat di RS
- Tidak meninggal
Ada keterbatasan studi akibat:
o Inakurasi waktu terjadinya ‘event’ sakit
sesungguhnya (tanggal onset gejala).
o Analisis mengacu pada tanggal pelaporan dan
periode pengamatan yang ditentukan.
o Kemungkinan terjadi under-testing dan testing
hanya dilakukan pada mereka yang bergejala.
3. Area berwarna di tepi garis
menunjukkan Interval
Kepercayaan 95%
Divaksinasi Dosis 2
Divaksinasi Dosis 1
Belum divaksin
Terinfeksi Total Persentase
Belum
divaksin
2431 28.055 8,66%
Divaksinasi
Dosis 1
657 8458 7,76%
Divaksinasi
Dosis 2
521 91.777 0,56%
Vaksinasi efektif dalam mencegah
94% COVID-19 bergejala
pada hari ke-28 hingga 63 hari
setelah dosis kedua
Estimasi Efektivitas Vaksin dalam Mencegah COVID-19 Bergejala
4. Estimasi Efektivitas Vaksin dalam Mencegah Perawatan karena COVID-19
Dirawat Total Persentase
Belum
divaksin
102 28.055 0,36%
Divaksinasi
Dosis 1
24 8458 0,20%
Divaksinasi
Dosis 2
7 91.777 0,007%
Vaksinasi efektif dalam mencegah
96% perawatan karena COVID-
19
pada hari ke-28 setelah dosis kedua
5. Estimasi Efektivitas Vaksin dalam Mencegah Kematian karena COVID-19
Meninggal Total Persentase
Belum
divaksin
17 28.055 0,66%
Divaksinasi
Dosis 1
3 8458 0,03%
Divaksinasi
Dosis 2
1 91.777 0,001%
Vaksinasi efektif dalam mencegah
98% kematian karena COVID-19
pada hari ke-28 hingga 63 hari setelah
dosis kedua
*Efektivitas vaksin diestimasi dengan Cox proportional Hazard model setelah dikontrol umur dan usia
** Angka di dalam kurung adalah interval kepercayaan 95%
6. KARAKTERISTIK TENAGA KESEHATAN YANG
DIIKUTSERTAKAN DALAM PENELITIAN (128.290 ORANG)
Karakteristik Belum Vaksinasi Vaksinasi Dosis 1 Vaksinasi Dosis 2
Total* n (%) 28.055 8458 91.777
Rata-rata (tahun) 35 34 33
Median Usia (tahun) 33 31 31
Kelompok Usia (tahun), n
(%)
18-49 24.055 (85,7) 7297 (86,3) 82.001 (89,3)
³50 4000 (14,3) 1161 (13,7) 9776 (10,7)
Jenis Kelamin, n (%)
Laki-laki 9819 (35) 2987 (35,3) 35.285 (38,4)
Perempuan 18.236 (65) 5471 (64,7) 56.492 (61,6)
7. Estimasi Efektivitas Vaksin Sinovac
TERHADAP INFEKSI SARS-COV-2 BERGEJALA SETELAH VAKSINASI DOSIS 1 DAN 2 PADA TENAGA KESEHATAN
Status Vaksinasi
Efektivitas Vaksin*
COVID-19 bergejala Perawatan** Kematian
Vaksinasi Parsial (1 Dosis)
7 hari setelah dosis ke-1 13% (3%-21%) 53% (51%-55%)
-
14 hari setelah dosis ke-1 13% (3%-21%) 53% (51%-55%)
-
21 hari setelah dosis ke-1 13% (3%-21%) 53% (51%-55%)
-
28-63 hari setelah dosis
ke-1
13% (3%-21%) 53% (51%-55%) -
Vaksinasi Penuh (2 Dosis)
7 hari setelah dosis ke-2 94% (89%-97%) 96% (70%-99%) 98% (87%-99%)
14 hari setelah dosis ke-2 94% (88%-97%) 96% (70%-99%) 98% (87%-99%)
21 hari setelah dosis ke-2 94% (86%-97%) 96% (70%-99%) 98% (87%-99%)
28-63 hari setelah dosis
ke-2
94% (86%-97%) 96% (70%-99%) 98% (87%-99%)
*Efektivitas vaksin diestimasi dengan Cox proportional Hazard model setelah dikontrol umur dan usia
**Waktu pengamatan 28 hari
Angka di dalam kurung adalah interval kepercayaan 95%
8. Efektivitas Vaksin Sinovac dalam mencegah
COVID-19 bergejala, perawatan dan kematian
94%
(86%-97%)
Mencegah COVID-19 pada hari
ke-28 hingga ke-63
13%
(3%-21%)**
Mencegah COVID-19 pada
hari ke-28 hingga ke-63
Dosis 1 Dosis 2 (lengkap)
*Studi dilakukan pada 128.290 tenaga Kesehatan di DKI Jakarta selama periode 13 Januari – 18 Maret 2021.
** Angka di dalam kurung adalah interval kepercayaan 95%
Efektivitas vaksin diestimasi dengan Cox proportional Hazard model setelah dikontrol umur dan usia
96%
(70%-99%)
mencegah perawatan pada
hari ke-28
98%
(87%-99%)
Mencegah kematian pada
hari ke-28 hingga ke-63