SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
PENERAPAN PANCASILA DALAM SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
Disusun oleh :
Nama : Muhammad Iqbal
NPM :133112340350012
Prodi : FE- Akuntansi
FAKULTAS EKONOMI AKUNTANSI
UNIVERSITAS NASIONAL
JAKARTA
2013
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN
1. Pengertian Sistem Ekonomi .................................................................................... 2
2. Macam-Macam Sistem Ekonomi Dunia ................................................................. 2
3. Sejarah Perkembangan Perekonomian Indonesia
serta Kelebihan dan kekurangannya ....................................................................... 4
4. Ekonomi Pancasila atau Ekonomi Demokrasi ........................................................ 5
5. Penerapan Sistem Ekonomi Pancasila Saat Ini ...................................................... 8
BAB III Kesimpulan ........................................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 13
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia ii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, dengan Rahmad-Nya maka penulis telah
selesai menyusun makalah pembalajran kewarganegaraan, mengenai Penerapan Pancasila
dalam Sistem Perekonomian Indonesia.
Terima kasih banyak penulis ucapkan kepada kawan yang telah memberikan saran
dan kritikan pada saat pembuatannya terhadap makalah ini, sehingga tersusun makalah yang
lebih bagus dan lebih bernilai, tak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada
pembimbing.
Makalah ini adalah hasil karya manusia tentu akan terdapat kesalahan, kekurangan
dan kesilapan penulisan, pembahasan dan informasinya, oleh karena itu saran dan kritikan
pembaca sangat diharapkan untuk kesempurnaan makalah ini.
Jakarta, 1 November 2013
Muhammad Iqbal
Penulis
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 1
BAB I
PENDAHULUAN
Sistem ekonomi yang dianut oleh suatu Negara atau bangsa berbeda-beda, hal ini
sesuai dengan filsafat dan ideologi dari masing-masing Negara atau bangsa. Seperti halnya
dengan Indonesia, sistem ekonomi Indonesia tentu berbeda dengan sistem ekonomi Negara
atau bangsa lain di dunia ini.
Makalah ini akan membahas mengenai sistem ekonomi yang pernah dianut oleh
bangsa Indonesia dan dampak serta kekurangan sistem ekonomi tersebut, perubahan dan
pengaruh sistem ekonomi dari masa ke masa, sistem ekonomi yang sekarang dijalani, dampak
positif dan kekurangan sistem ekonomi demokrasi atau ekonomi pancasila, penerapan sistem
ekonomi dan sistem ekonomi yang cocok dengan bangsa Indonesia.
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 2
BAB II
PEMBAHASAN
PENERAPAN PANCASILA DALAM SISTEM PEREKONOMIAN
INDONESIA
1. Pengertian Sistem Ekonomi
Istilah “sistem” berasal dari perkataan “systema” (bahasa Yunani), yang dapat
diartikan sebagai: keseluruhan yang terdiri dari macam-macam bagian.
Sistem ekonomi merupakan perpaduan dari aturan–aturan atau cara–cara yang
menjadi satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian. Suatu
sistem dapat diibaratkan seperti lingkaran-lingkaran kecil yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya.
Menurut para ahli sistem ekononi merupakan :
- Sistem ekonomi merupakan bahan kajian yang mempelajari upaya manusia
memenuhi kebutuhan hidup di masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan
(Adam Smith, 1723 – 1790)
- Sistem ekonomi adalah sistem yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi
antar manusia dalam suatu tatanan kehidupan.
(Dumairy, 1996)
- Sistem ekonomi merupakan suatu organisasi yang terdiri dari sejumlah lembaga
(ekonomi, sosial dan ide) yang saling mempengaruhi yang ditujukan ke arah
pemecahan masalah pokok setiap perekonomian produksi, distribusi, konsumsi.
(Sanusi, 2000)
2. Macam-Macam Sistem Ekonomi Dunia
Di dunia ini terdapat berbagai macam sistem ekonomi yang diterapkan oleh
Negara. Sitem ekonomi tersebut antara lain sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi
liberal/pasar/bebas, sistem ekonomi komando/terpusat/etatis.
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 3
1. Sistem ekonomi tradisonal
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh
masyarakat tradisional secara turun temurun dengan hanya mengandalkan alam dan
tenaga kerja. Dalam sistem ekonomi ini pengaturan ekonomi dimapankan menurut
pola tradisi, yang biasanya sebagian besar menyangkut kontrol atas tanah sebagai
sumber terpenting atau satu-satunya sumber ekonomi.
(Cornelis Rintuh, 1995: 40)
2. Sistem ekonomi pasar (Liberal/Bebas/Kapitalis)
Sistem ekonomi pasar adalah suatu sistem ekonomi di mana seluruh kegiatan
ekonomi mulai dari produksi, distribusi dan konsumsi diserahkan sepenuhnya kepada
mekanisme pasar. Sistem ini sesuai dengan ajaran dari Adam Smith.
(Gregory Grossman, 2004: 66)
Pada dasarnya sistem ekonomi yang kapitalis murni hampir tidak ada. Yang
berkembang sekarang ini sistem ekonomi yang sudah campuran. Hanya kadar
dominasinya yang menentukan kecenderungannya kepada suatu jenis sistem ekonomi.
Negara yang menggunakan sistem ekonomi ini adalah Amerika Serikat, Swedia,
Belanda dan Prancis.
3. Sistem ekonomi komando(Terpusat/Etatisme/Sosialis/Komunis)
Sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi di mana peran pemerintah
sangat dominan dan berpengaruh dalam mengendalikan perekonomian. Sistem ini
mendasarkan diri pada pandangan Karl Marx.
(Suroso, 1997: 15-16)
4. Sistem ekonomi campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan campuran dari sistem ekonomi pasar
dan terpusat, di mana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan
masalah ekonomi. Dalam bentuk perekonomian campuran sumber-sumber ekonomi
bangsa, termasuk faktor-faktor produksi dimiliki oleh individu atau kelompok swasta,
di samping sumber tertentu yang dikuasai pemerintah pusat, atau pemerintah daerah,
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 4
atau pemerintah setempat. Karena itu dalam sistem ekonomi campuran dikenal paling
tidak dua sektor ekonomi, yaitu sektor swasta dan sektor Negara.
(Cornelis Rintuh, 1995: 41)
3. Sejarah Perkembangan Perekonomian Indonesia serta Kelebihan dan
Kekurangannya
Pada segala sesuatu terdapat proses, berikut adalah perkembangan Sistem perekonomian
Indonesia sebelum dikenal dengan nama Sistem ekonomi pancasila
Sejarah perkembangan
- 1950-1959 : Sistem ekonomi liberal (masa demokrasi)
- 1959-1966 : Sistem ekonomi etatisme/sosialis (masa demokrasi terpimpin)
- 1966-1998 : Sistem ekonomi pancasila (demokrasi ekonomi)
- 1998-sekarang : Sistem ekonomi pancasila (demokrasi ekonomi) yang dalam
prakteknya cenderung liberal
1. Masa demokrasi 1950-1959 (ekonomi liberal)
Sistem ekonomi liberal pada masa demokrasi memiliki berbagai kebaikan
antara lain:
1. Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi.
2. Setiap individu bebas memiliki sumber-sumber produksi.
3. Munculnya persaingan untuk maju.
4. Barang yang dihasilkan bermutu tinggi, karena barang yang tidak bermutu tidak
akan laku di pasar.
5. Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas
motif mencari laba.
Memiliki kelemahan sebagai berikut:
1. Sulitnya melakukan pemerataan pendapatan.
2. Cenderung terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal.
3. Munculnya monopoli yang dapat merugikan masyarakat.
4. Sering terjadi gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya
oleh individu.
Suatu perekonomian liberal dengan lembaga milik pribadi dan warisan
menimbulkan kondisi untuk mengumpulkan kekayaan dan mempertahankannya
dalam lingkungan keluarga dari satu ke lain generasi. Ini merupakan wujud
kelemahan dari sistem ekonomi liberal di mana akan terjadi penumpukan kekayaan
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 5
pada sekelompok orang secara turun temurun. Karena pemerintah tidak membatasi
kegiatan ekonomi, maka orang bebas melakukan apapun yang menguntungkan bagi
dirinya dan sesuka hatinya.
(Gregory Grossman, 2004: 68)
2. Masa demokrasi terpimpin 1959-1966 (ekonomi sosialis)
Sistem ekonomi komando memiliki kebaikan antara lain
1. Pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah
ekonomi lainnya.
2. Pasar barang dalam negeri berjalan lancar.
3. Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga.
4. Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan.
5. Jarang terjadi krisis ekonomi.
Sistem ekonomi komando memiliki kelemahan antara lain:
1. Mematikan inisiatif individu untuk maju
2. Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
3. Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya
4. Ekonomi Pancasila atau Ekonomi Demokrasi
Ekonomi Indonesia menyesuaikan pandangan dengan masyarakat yang ada di
Indonesia, sehingga dirumuskannya sistem ekonomi yang berbasis pada Pancasila dan
UUD 45, dimana dalam Pancasila tersebut manusia mencari keseimbangan antara hidup
sebagai pribadi, dan hidup sebagai anggota masyarakat. Ekonomi Pancasila ini
mendasarkan titik tengah antara perekonomian barat dan perekonomian timur. Terdapat
dalam ciri-ciri dasar perekonomian menurut Pancasila yang tercantum pada Pasal 27 dan
34 UUD 1945 sebagaimana telah terkutip, dengan tegas mengamanatkan masyarakat
yang berkesejahteraan sosial, dimana perekonomian disusun sebagai usaha bersama
berdasar atas dasar kekeluargaan, dimana cabang-cabang produksi yang penting bagi
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 6
negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara, sedang
bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan
dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, dalam mana tiap-tiap warga
negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi keanusiaan, dan fakir
miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh Negara.
Dalam Demokrasi Ekonomi yang berdasarkan Pancasila harus dihindarkan hal-hal
sebagai berikut:
Sistem free fight liberalism yang menumbuhkan eksploitasi terhadap manusia dan
bangsa lain yang dalam sejarahnya di Indonesia telah menimbulkan dan
mempertahankan kelemahan structural ekonomi nasional dan posisi Indonesia dalam
perekonomian dunia.
Sistem etatisme dalam arti bahwa negara berserta aparatus ekonomi negara bersifat
dominan, mendesak dan mematikan potensi serta daya kreasi unit-unit ekonomi diluar
sektor negara.
Persaingan tidak sehat serta pemusatan kekuatan ekonomi pada satu kelompok dalam
berbagai bentuk monopoli dan monopsoni yang merugikan masyarakat dan cita-cita
keadilan sosial.
Seorang pakar senior lain mengatakan bahwa terdapat 5 ciri pokok dari sistem
ekonomi Pancasila yaitu :
1. Pengembangan koperasi penggunaan insentif sosial dan moral.
2. Komitmen pada upaya pemerataan.
3. Kebijakan ekonomi nasionalis
4. Keseimbangan antara perencanaan terpusat
5. Pelaksanaan secara terdesentralisasi
Ciri – Ciri Ekonomi Pancasila
1. Yang menguasai hajat hidup orang banyak adalah negara / pemerintah. Contoh
hajad hidup orang banyak yakni seperti air, bahan bakar minyak / BBM,
pertambangan / hasil bumi, dan lain sebagainya.
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 7
2. Peran negara adalah penting namun tidak dominan, dan begitu juga dengan peranan
pihak swasta yang posisinya penting namun tidak mendominasi. Sehingga tidak
terjadi kondisi sistem ekonomi liberal maupun sistem ekonomi komando. Kedua
pihak yakni pemerintah dan swasta hidup beriringan, berdampingan secara damai
dan saling mendukung.
3. Masyarakat adalah bagian yang penting di mana kegiatan produksi dilakukan oleh
semua untuk semua serta dipimpin dan diawasi oleh anggota masyarakat.
4. Modal atau pun buruh tidak mendominasi perekonomian karena didasari atas asas
kekeluargaan antar sesama manusia.
Dampak Positif Sistem Ekonomi Demokrasi
1. Berikut ini ciri-ciri dari sistem ekonomi demokrasi.
2. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.
3. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang
banyak dikuasai oleh negara.
4. Bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai negara dan
dipergunakan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat.
5. Sumber-sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan untuk permufakatan
lembaga-lembaga perwakilan rakyat, serta pengawasan terhadap kebijakan ada pada
lembaga-lembaga perwakilan rakyat pula.
6. Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki serta
mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak.
7. Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan
kepentingan masyarakat.
8. Potensi, inisiatif, dan daya kreasi setiap warga negara dikembangkan sepenuhnya
dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.
9. Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.
Dampak Negatif Sistem Ekonomi Demokrasi
1. Selain memiliki ciri-ciri positif, sistem ekonomi demokrasi juga mempunyai hal-hal
yang harus dihindarkan.
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 8
2. Sistem free fight liberalism, yaitu sistem persaingan bebas yang saling
menghancurkan dan dapat menumbuhkan eksploitasi terhadap manusia dan bangsa
lain sehingga dapat menimbulkan kelemahan struktural ekonomi nasional.
3. Sistem etatisme, di mana negara beserta aparatur ekonomi negara bersifat dominan
serta mendesak dan mematikan potensi dan daya kreasi unit-unit ekonomi di luar
sektor negara.
4. Persaingan tidak sehat dan pemusatan kekuatan ekonomi pada satu kelompok dalam
bentuk monopoli yang merugikan masyarakat.
5. Penerapan Sistem Ekonomi Pancasila Saat Ini
Berbicara mengenai sistem ekonomi Indonesia, sudah sedari awal sekolah kita
diajarkan bahwa Indonesia tidak menganut sistem ekonomi liberalisme maupun etatisme.
Sistem ekonomi yang dianut Indonesia adalah sistem ekonomi Pancasila yang
berasas kerakyatan. Namun, dalam praktek, kapitalisme atau mungkin bisa disebut
dengan neo liberalism lah yang banyak bermain. Ekonomi Pancasila Bicara Ekonomi
Pancasila rasanya menjadi "anomi" saat ini, Anda seperti tampil dengan kaos oblong di
tengah hiruk-pikuk pesta dengan pakaian gemerlap. Terminologi ini menjadi kurang
populer sebab tidak lagi senapas dengan arus utama (mainstream) pemikiran ekonomi
nasional saat ini yang secara telanjang menganut paham liberal. Secara teori, Ekonomi
Pancasila didefinisikan sebagai sistem ekonomi yang dijiwai ideologi Pancasila,
merupakan usaha bersama yang berasaskan kekeluargaan dan kegotongroyongan
nasional.
Sistem ekonomi ini memiliki lima ciri utama, yaitu roda perekonomian
digerakkan oleh rangsangan ekonomi, sosial dan moral, kehendak kuat dari seluruh
masyarakat ke arah keadaan kemerataan sosial (egalitarianisme), sesuai asas-asas
kemanusiaan, prioritas kebijakan ekonomi adalah penciptaan perekonomian nasional
yang tangguh yang berarti nasionalisme menjiwai tiap kebijakan ekonomi, koperasi
merupakan saka guru perekonomian dan merupakan bentuk paling konkret dari usaha
bersama.
Sistem Ekonomi Pancasila merupakan sistem ekonomi campuran. Namun dalam
sistem ekonomi tersebut mengandung ciri-ciri positif dari kedua sistem ekstrim yang
dikenal yaitu kapitalis-liberalis dan sosialis-komunis (Mubyarto, 1980). Peranan unsure
agama sangat kuat dalam konsep Ekonomi Pancasila. Karena unsur moral menjadi salah
satu pembimbing utama pemikiran dan kegiatan ekonomi. Jika dalam ekonomi Smith
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 9
unsur moralitasnya adalah kebebasan (liberalisme) dan ekonomi Marx adalah dictator
mayoritas (oleh kaum proletar) maka moralitas Ekonomi Pancasila mencakup ketuhanan,
kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial.
Terlepas sistem apa yang kita anut, sebenarnya apa yang terjadi pada sistem
perekonomian kita saat ini telah disoroti banyak kalangan, selain liberalisasi yang
kebablasan, secara fundamental arahnya telah jauh melenceng dari napas Pancasila dan
UUD 45.
Pembangunan ekonomi berbasis ideologi pancasila pun menjadi isapan jempol di
tengah arus "pragmatisme-oportunisme" yang dipraktikkan oleh negara dan segenap
perangkatnya. Cara berpikir seperti ini bahkan merasuk sangat jauh pada tatanan
ekonomi-politik kita. Lihat saja, meskipun ideologi sebuah partai dibahas siang-malam
dalam kongres, namun tidak pernah aktual. Partai dengan ideologi yang sama tidak bisa
hidup berdampingan, sebaliknya mereka justru berkoalisi dengan ideologi berbeda. Ya,
kita sudah terbiasa ber-ideologi tanpa ideologi, yang penting kepentingan.
Kondisi di atas sebenarnya bukan hal baru bagi tatanan bernegara sebuah bangsa.
Di dunia ketiga di mana masyarakatnya kurang "terdidik" dan hidup di bawah garis
kemiskinan, daripada berdebat persoalan ideologi, mereka hanya butuh makan untuk
menyambung napas esok. Wajar jika penguasanya tidak tertarik pada basis
pembangunannya, mereka hanya ingin kekuasaannya bertahan sehingga akumulasi materi
bisa ditumpuk. Kasus negara-negara di Afrika jelas merefleksikan kondisi ini.
Di negara-negara yang kita kenal sebagai dedengkot komunisme pun kini tidak
tahan dengan rayuan pragmatisme yang menyerbu layaknya air bah. Gelombang
informasi tidak hanya membawa keterbukaan tetapi juga "nafsu baru" untuk memiliki
segala sesuatu secara instan. Wajar jika di Rusia dan Cina, ideologi ekonomi lebih
merupakan pajangan daripada substansi. Ideologi mereka sekarang menjadi label, papan
nama atau sejenisnya, tidak serta-merta merefleksikan perilaku mereka.
Ideologi ekonomi komunis yang dianut justru dalam praktiknya menjadi sangat
liberal, situasi ini mirip dengan pendemo di tanah air yang dengan lantang menyuarakan
anti kapitalisme, neo-kapitalisme dan sejenisnya, tapi setelah lelah berorasi mereka
mencari pedagang asongan dan berkata: "Bang Coca Cola nya dua ya…" sambil berteduh
di bawah pohon.
Unsur Moral dan Sosial Melihat penerapan ekonomi Pancasila kita yang masih
amburadul, sistem ekonomi Pancasila yang katanya kita anut ternyata tidak kita terapkan
dengan semestinya. Bahkan masih jauh dari konsep awalnya. Ia hanya sebatas
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 10
simbolisme formal dalam setiap seremoni kenegaraan. Berkaca pada kondisi masyarakat
Indonesia sekarang, serta mengintip sejarah sistem perekonomian kita sejak merdeka
hingga sekarang, sudah seharusnya kita mengevaluasi diri, sebenarnya kita menganut
sistem ekonomi yang mana? Bagaimana dengan sistem ekonomi Pancasila? Akankah hal
tersebut hanya sebuah konsep yang masih diawang-awang? Lalu, mau dibawa kemana
Indonesia, jika asas dasarnya saja tidak dipakai dengan baik?
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 11
BAB III
KESIMPULAN
Sistem ekonomi merupakan perpaduan dari aturan–aturan atau cara–cara yang
menjadi satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian. Suatu
sistem dapat diibaratkan seperti lingkaran-lingkaran kecil yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya.
Di dunia ini terdapat berbagai macam sistem ekonomi yang diterapkan oleh Negara.
Sitem ekonomi tersebut antara lain sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi
liberal/pasar/bebas, sistem ekonomi komando/terpusat/etatis.
1. Sistem ekonomi tradisonal
2. Sistem ekonomi pasar (Liberal/Bebas/Kapitalis)
3. Sistem ekonomi komando(Terpusat/Etatisme/Sosialis/Komunis)
4. Sistem ekonomi campuran
5. Sistem Ekonomi Pancasila/Demokrasi (Khusus Indonesia)
Ekonomi Indonesia menyesuaikan pandangan dengan masyarakat yang ada di
Indonesia, sehingga dirumuskannya sistem ekonomi yang berbasis pada Pancasila dan UUD
45, dimana dalam Pancasila tersebut manusia mencari keseimbangan antara hidup sebagai
pribadi, dan hidup sebagai anggota masyarakat. Ekonomi Pancasila ini mendasarkan titik
tengah antara perekonomian barat dan perekonomian timur. Terdapat dalam ciri-ciri dasar
perekonomian menurut Pancasila yang tercantum pada Pasal 27 dan 34 UUD 1945.
Penerapam Sistem ekonomi Pancasila di Indonesia saat ini sangatlah jauh dari sistem
ekonomi pancasila, kenyataan yang didapatkan adalah praktek kapitalisme atau mungkin bisa
disebut dengan neo liberalism lah yang banyak bermain. Ekonomi Pancasila Bicara Ekonomi
Pancasila rasanya menjadi "anomi" saat ini, Anda seperti tampil dengan kaos oblong di
tengah hiruk-pikuk pesta dengan pakaian gemerlap. Terminologi ini menjadi kurang populer
sebab tidak lagi senapas dengan arus utama (mainstream) pemikiran ekonomi nasional saat
ini yang secara telanjang menganut paham liberal. Secara teori, Ekonomi Pancasila
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 12
didefinisikan sebagai sistem ekonomi yang dijiwai ideologi Pancasila, merupakan usaha
bersama yang berasaskan kekeluargaan dan kegotongroyongan nasional.
Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 13
DAFTAR PUSTAKA
www.slideshere.net
http://ongki.student.umm.ac.id
www.google.co.id
www.wikipedia.co.id

More Related Content

What's hot

bisnis elektronik dan kerjasama global
bisnis elektronik dan kerjasama globalbisnis elektronik dan kerjasama global
bisnis elektronik dan kerjasama globalreidjen raden
 
bab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjonobab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjonoWenni Gan
 
Dampak dan Implikasi Bisnis yang Beretika
Dampak dan Implikasi Bisnis yang BeretikaDampak dan Implikasi Bisnis yang Beretika
Dampak dan Implikasi Bisnis yang BeretikaPuja Lestari
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
Teori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansi
Teori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansiTeori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansi
Teori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansiAisa Wa
 
Makalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor Publik
Makalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor PublikMakalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor Publik
Makalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor PublikMiRuu Resty
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnisyunisarosa
 
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...yufendriansyah auriga
 
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansi
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem AkuntansiSISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansi
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansimarsiska
 
Artikel Gelombang konjungtur ekonomi
Artikel Gelombang konjungtur ekonomiArtikel Gelombang konjungtur ekonomi
Artikel Gelombang konjungtur ekonomiIrvan Berutu
 
Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam Ekonomi
Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam EkonomiTugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam Ekonomi
Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam EkonomiFergieta Prahasdhika
 
KONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
KONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGANKONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
KONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGANBiyah Djauhar
 
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaanEvaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaanrestimiranti
 

What's hot (20)

bisnis elektronik dan kerjasama global
bisnis elektronik dan kerjasama globalbisnis elektronik dan kerjasama global
bisnis elektronik dan kerjasama global
 
bab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjonobab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjono
 
Present bab 13 auditing
Present bab 13 auditingPresent bab 13 auditing
Present bab 13 auditing
 
Dampak dan Implikasi Bisnis yang Beretika
Dampak dan Implikasi Bisnis yang BeretikaDampak dan Implikasi Bisnis yang Beretika
Dampak dan Implikasi Bisnis yang Beretika
 
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 6 teori akuntansi suwardjono
 
Makalah Sistem politik Islam
Makalah Sistem politik IslamMakalah Sistem politik Islam
Makalah Sistem politik Islam
 
Teori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansi
Teori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansiTeori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansi
Teori di dalam penggunaan sistem informasi akuntansi
 
Makalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor Publik
Makalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor PublikMakalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor Publik
Makalah Tugas Pelaporan Keuangan Sektor Publik
 
Auditing 1
Auditing 1Auditing 1
Auditing 1
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
 
Program CSR Lapindo
Program CSR Lapindo Program CSR Lapindo
Program CSR Lapindo
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
review PSAK 57 Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontijensi, dan Aktiva Kontije...
 
Laporan sistem informasi akuntansi pada alfa midi
Laporan sistem informasi akuntansi pada alfa midiLaporan sistem informasi akuntansi pada alfa midi
Laporan sistem informasi akuntansi pada alfa midi
 
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansi
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem AkuntansiSISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansi
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI BAB 2 Metodologi Pengembangan Sistem Akuntansi
 
Artikel Gelombang konjungtur ekonomi
Artikel Gelombang konjungtur ekonomiArtikel Gelombang konjungtur ekonomi
Artikel Gelombang konjungtur ekonomi
 
Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam Ekonomi
Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam EkonomiTugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam Ekonomi
Tugas + Review Uas Aspek Hukum Dalam Ekonomi
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
KONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
KONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGANKONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
KONSEP ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
 
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaanEvaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
 

Viewers also liked

Pengajaran ekonomi-pancasila
Pengajaran ekonomi-pancasilaPengajaran ekonomi-pancasila
Pengajaran ekonomi-pancasilachords
 
Vayakhel group 4
Vayakhel   group 4Vayakhel   group 4
Vayakhel group 4el9360
 
мэдээлэл зүй Power point
мэдээлэл зүй Power pointмэдээлэл зүй Power point
мэдээлэл зүй Power pointHappy Nara
 
All kviten
All kvitenAll kviten
All kvitenVlasyukA
 
Tzav group 3
Tzav group 3Tzav group 3
Tzav group 3el9360
 
במדבר 4
במדבר 4במדבר 4
במדבר 4el9360
 
Tzav group 1 edit
Tzav group 1 editTzav group 1 edit
Tzav group 1 editel9360
 
Noach group 3 ls
Noach   group 3 lsNoach   group 3 ls
Noach group 3 lsel9360
 
Mobile Operator Guide - Innovation and Transformation
Mobile Operator Guide - Innovation and TransformationMobile Operator Guide - Innovation and Transformation
Mobile Operator Guide - Innovation and TransformationJann Yip
 
Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014
Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014
Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014Jen van der Meer
 
Oktoberfest - Guida per Principianti (italiano)
Oktoberfest -  Guida per Principianti (italiano)Oktoberfest -  Guida per Principianti (italiano)
Oktoberfest - Guida per Principianti (italiano)Stylight
 
Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)
Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)
Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)Stylight
 
Top 10 Fonts Web Designers Love
Top 10 Fonts Web Designers LoveTop 10 Fonts Web Designers Love
Top 10 Fonts Web Designers LoveZeemo
 
Tazria group 3 ls
Tazria   group 3 lsTazria   group 3 ls
Tazria group 3 lsel9360
 
Prevencion y atencion temprana pptx
Prevencion y atencion temprana pptxPrevencion y atencion temprana pptx
Prevencion y atencion temprana pptxcarolinnaaa
 
De echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NL
De echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NLDe echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NL
De echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NLStylight
 
Emor 3
Emor 3Emor 3
Emor 3el9360
 

Viewers also liked (20)

Pengajaran ekonomi-pancasila
Pengajaran ekonomi-pancasilaPengajaran ekonomi-pancasila
Pengajaran ekonomi-pancasila
 
Vayakhel group 4
Vayakhel   group 4Vayakhel   group 4
Vayakhel group 4
 
мэдээлэл зүй Power point
мэдээлэл зүй Power pointмэдээлэл зүй Power point
мэдээлэл зүй Power point
 
All kviten
All kvitenAll kviten
All kviten
 
Tzav group 3
Tzav group 3Tzav group 3
Tzav group 3
 
במדבר 4
במדבר 4במדבר 4
במדבר 4
 
Tzav group 1 edit
Tzav group 1 editTzav group 1 edit
Tzav group 1 edit
 
Noach group 3 ls
Noach   group 3 lsNoach   group 3 ls
Noach group 3 ls
 
Mobile Operator Guide - Innovation and Transformation
Mobile Operator Guide - Innovation and TransformationMobile Operator Guide - Innovation and Transformation
Mobile Operator Guide - Innovation and Transformation
 
Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014
Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014
Bodies and Buildings NYU ITP 11 24 2014
 
Oktoberfest - Guida per Principianti (italiano)
Oktoberfest -  Guida per Principianti (italiano)Oktoberfest -  Guida per Principianti (italiano)
Oktoberfest - Guida per Principianti (italiano)
 
Materijal za učenike
Materijal za učenikeMaterijal za učenike
Materijal za učenike
 
Virus fraterno
Virus fraternoVirus fraterno
Virus fraterno
 
Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)
Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)
Oktoberfest: Beginner's Guide (British version)
 
Top 10 Fonts Web Designers Love
Top 10 Fonts Web Designers LoveTop 10 Fonts Web Designers Love
Top 10 Fonts Web Designers Love
 
Tazria group 3 ls
Tazria   group 3 lsTazria   group 3 ls
Tazria group 3 ls
 
Bab ii
Bab ii Bab ii
Bab ii
 
Prevencion y atencion temprana pptx
Prevencion y atencion temprana pptxPrevencion y atencion temprana pptx
Prevencion y atencion temprana pptx
 
De echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NL
De echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NLDe echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NL
De echte Mad Men & hun dubbele persoonlijkheden - NL
 
Emor 3
Emor 3Emor 3
Emor 3
 

Similar to Peranan pancasila dalam perekonomian indonesia

Sukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesiaSukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesiaSukma Wijaya
 
Sukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesiaSukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesiaSukma Wijaya
 
Pengertian sistem secara umum dan menurut para ahli
Pengertian sistem secara umum dan menurut para ahliPengertian sistem secara umum dan menurut para ahli
Pengertian sistem secara umum dan menurut para ahlialdun1
 
sistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.ppt
sistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.pptsistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.ppt
sistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.pptdokumentasiutnd
 
sistem-ekonomi.ppt
sistem-ekonomi.pptsistem-ekonomi.ppt
sistem-ekonomi.pptuwidiyotomo
 
(3)sistem ekonomi indonesia
(3)sistem ekonomi indonesia(3)sistem ekonomi indonesia
(3)sistem ekonomi indonesiaElisabeth Marina
 
SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIASISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIAAli Alparady
 
114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesia
114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesia114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesia
114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesiaOperator Warnet Vast Raha
 
Presentation3.pptx sistem ekonomi indonesia
Presentation3.pptx sistem ekonomi indonesiaPresentation3.pptx sistem ekonomi indonesia
Presentation3.pptx sistem ekonomi indonesiaiswah yuni
 
sistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemen
sistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemensistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemen
sistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemenjurexelek
 

Similar to Peranan pancasila dalam perekonomian indonesia (20)

Sukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesiaSukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesia
 
Sukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesiaSukma, sistem ekonomi indonesia
Sukma, sistem ekonomi indonesia
 
Bahan Kuliah ESP.doc
Bahan Kuliah ESP.docBahan Kuliah ESP.doc
Bahan Kuliah ESP.doc
 
Pengertian sistem secara umum dan menurut para ahli
Pengertian sistem secara umum dan menurut para ahliPengertian sistem secara umum dan menurut para ahli
Pengertian sistem secara umum dan menurut para ahli
 
sistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.ppt
sistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.pptsistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.ppt
sistem perekonomian, konsep dasar sistem ekonomi.ppt
 
sistem-ekonomi.ppt
sistem-ekonomi.pptsistem-ekonomi.ppt
sistem-ekonomi.ppt
 
(3)sistem ekonomi indonesia
(3)sistem ekonomi indonesia(3)sistem ekonomi indonesia
(3)sistem ekonomi indonesia
 
Ips
IpsIps
Ips
 
Sistem Ekonomi 2022
Sistem Ekonomi 2022Sistem Ekonomi 2022
Sistem Ekonomi 2022
 
Ips
IpsIps
Ips
 
Ips
IpsIps
Ips
 
SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIASISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
 
Perkindo sistem ekonomi indonesia
Perkindo sistem ekonomi indonesiaPerkindo sistem ekonomi indonesia
Perkindo sistem ekonomi indonesia
 
Sistem ekonomi-indonesia
Sistem ekonomi-indonesiaSistem ekonomi-indonesia
Sistem ekonomi-indonesia
 
114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesia
114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesia114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesia
114359026 makalah-sistem-ekonomi-indonesia-perekonomian-indonesia
 
Presentation3.pptx sistem ekonomi indonesia
Presentation3.pptx sistem ekonomi indonesiaPresentation3.pptx sistem ekonomi indonesia
Presentation3.pptx sistem ekonomi indonesia
 
sistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemen
sistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemensistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemen
sistem ekonomi topik 3 mata kuliah manajemen
 
3.sistem ekonomi indonesia
3.sistem ekonomi indonesia3.sistem ekonomi indonesia
3.sistem ekonomi indonesia
 
Tugas perekonomian indonesia
Tugas perekonomian indonesiaTugas perekonomian indonesia
Tugas perekonomian indonesia
 
Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)
Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)
Sejarah dan Sistem Ekonomi (Perekonomian Indonesia BAB 2)
 

More from MuhammadIqbal169

Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraKedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraMuhammadIqbal169
 
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraKedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraMuhammadIqbal169
 
Persekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikan
Persekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikanPersekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikan
Persekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikanMuhammadIqbal169
 
Akuntansi keuangan dan standar
Akuntansi keuangan dan standarAkuntansi keuangan dan standar
Akuntansi keuangan dan standarMuhammadIqbal169
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenMuhammadIqbal169
 
Persepsi dan pengambilan keputusan
Persepsi dan pengambilan keputusanPersepsi dan pengambilan keputusan
Persepsi dan pengambilan keputusanMuhammadIqbal169
 
Hal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professional
Hal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professionalHal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professional
Hal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professionalMuhammadIqbal169
 
Bi dan perkembangan perbankan indonesia
Bi dan perkembangan perbankan indonesiaBi dan perkembangan perbankan indonesia
Bi dan perkembangan perbankan indonesiaMuhammadIqbal169
 
Keuangan internasional dan kartu plastik
Keuangan internasional dan kartu plastikKeuangan internasional dan kartu plastik
Keuangan internasional dan kartu plastikMuhammadIqbal169
 
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannyaWawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannyaMuhammadIqbal169
 

More from MuhammadIqbal169 (16)

Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraKedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
 
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negaraKedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara
 
Persekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikan
Persekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikanPersekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikan
Persekutuan, pembentukan, operasi, dan perubahan kepentingan kepemilikan
 
Makalah komunikasi bisnis
Makalah komunikasi bisnisMakalah komunikasi bisnis
Makalah komunikasi bisnis
 
Komunikasi bisnis
Komunikasi bisnisKomunikasi bisnis
Komunikasi bisnis
 
Akuntansi keuangan dan standar
Akuntansi keuangan dan standarAkuntansi keuangan dan standar
Akuntansi keuangan dan standar
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen
 
Persepsi dan pengambilan keputusan
Persepsi dan pengambilan keputusanPersepsi dan pengambilan keputusan
Persepsi dan pengambilan keputusan
 
Hal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professional
Hal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professionalHal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professional
Hal hal yang mempengaruhi kepuasan seorang professional
 
Bi dan perkembangan perbankan indonesia
Bi dan perkembangan perbankan indonesiaBi dan perkembangan perbankan indonesia
Bi dan perkembangan perbankan indonesia
 
Keuangan internasional dan kartu plastik
Keuangan internasional dan kartu plastikKeuangan internasional dan kartu plastik
Keuangan internasional dan kartu plastik
 
Ppt standart costing
Ppt standart costingPpt standart costing
Ppt standart costing
 
Standart costing
Standart costingStandart costing
Standart costing
 
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannyaWawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannya
 
Fungsi pengendalian
Fungsi pengendalianFungsi pengendalian
Fungsi pengendalian
 
Fungsi pengendalian
Fungsi pengendalianFungsi pengendalian
Fungsi pengendalian
 

Recently uploaded

Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 

Recently uploaded (20)

Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 

Peranan pancasila dalam perekonomian indonesia

  • 1. PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PENERAPAN PANCASILA DALAM SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA Disusun oleh : Nama : Muhammad Iqbal NPM :133112340350012 Prodi : FE- Akuntansi FAKULTAS EKONOMI AKUNTANSI UNIVERSITAS NASIONAL JAKARTA 2013
  • 2. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia i DAFTAR ISI DAFTAR ISI ....................................................................................................................... i KATA PENGANTAR ....................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1 BAB II PEMBAHASAN 1. Pengertian Sistem Ekonomi .................................................................................... 2 2. Macam-Macam Sistem Ekonomi Dunia ................................................................. 2 3. Sejarah Perkembangan Perekonomian Indonesia serta Kelebihan dan kekurangannya ....................................................................... 4 4. Ekonomi Pancasila atau Ekonomi Demokrasi ........................................................ 5 5. Penerapan Sistem Ekonomi Pancasila Saat Ini ...................................................... 8 BAB III Kesimpulan ........................................................................................................ 11 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 13
  • 3. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia ii KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, dengan Rahmad-Nya maka penulis telah selesai menyusun makalah pembalajran kewarganegaraan, mengenai Penerapan Pancasila dalam Sistem Perekonomian Indonesia. Terima kasih banyak penulis ucapkan kepada kawan yang telah memberikan saran dan kritikan pada saat pembuatannya terhadap makalah ini, sehingga tersusun makalah yang lebih bagus dan lebih bernilai, tak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada pembimbing. Makalah ini adalah hasil karya manusia tentu akan terdapat kesalahan, kekurangan dan kesilapan penulisan, pembahasan dan informasinya, oleh karena itu saran dan kritikan pembaca sangat diharapkan untuk kesempurnaan makalah ini. Jakarta, 1 November 2013 Muhammad Iqbal Penulis
  • 4. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 1 BAB I PENDAHULUAN Sistem ekonomi yang dianut oleh suatu Negara atau bangsa berbeda-beda, hal ini sesuai dengan filsafat dan ideologi dari masing-masing Negara atau bangsa. Seperti halnya dengan Indonesia, sistem ekonomi Indonesia tentu berbeda dengan sistem ekonomi Negara atau bangsa lain di dunia ini. Makalah ini akan membahas mengenai sistem ekonomi yang pernah dianut oleh bangsa Indonesia dan dampak serta kekurangan sistem ekonomi tersebut, perubahan dan pengaruh sistem ekonomi dari masa ke masa, sistem ekonomi yang sekarang dijalani, dampak positif dan kekurangan sistem ekonomi demokrasi atau ekonomi pancasila, penerapan sistem ekonomi dan sistem ekonomi yang cocok dengan bangsa Indonesia.
  • 5. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 2 BAB II PEMBAHASAN PENERAPAN PANCASILA DALAM SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA 1. Pengertian Sistem Ekonomi Istilah “sistem” berasal dari perkataan “systema” (bahasa Yunani), yang dapat diartikan sebagai: keseluruhan yang terdiri dari macam-macam bagian. Sistem ekonomi merupakan perpaduan dari aturan–aturan atau cara–cara yang menjadi satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian. Suatu sistem dapat diibaratkan seperti lingkaran-lingkaran kecil yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Menurut para ahli sistem ekononi merupakan : - Sistem ekonomi merupakan bahan kajian yang mempelajari upaya manusia memenuhi kebutuhan hidup di masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan (Adam Smith, 1723 – 1790) - Sistem ekonomi adalah sistem yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia dalam suatu tatanan kehidupan. (Dumairy, 1996) - Sistem ekonomi merupakan suatu organisasi yang terdiri dari sejumlah lembaga (ekonomi, sosial dan ide) yang saling mempengaruhi yang ditujukan ke arah pemecahan masalah pokok setiap perekonomian produksi, distribusi, konsumsi. (Sanusi, 2000) 2. Macam-Macam Sistem Ekonomi Dunia Di dunia ini terdapat berbagai macam sistem ekonomi yang diterapkan oleh Negara. Sitem ekonomi tersebut antara lain sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi liberal/pasar/bebas, sistem ekonomi komando/terpusat/etatis.
  • 6. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 3 1. Sistem ekonomi tradisonal Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat tradisional secara turun temurun dengan hanya mengandalkan alam dan tenaga kerja. Dalam sistem ekonomi ini pengaturan ekonomi dimapankan menurut pola tradisi, yang biasanya sebagian besar menyangkut kontrol atas tanah sebagai sumber terpenting atau satu-satunya sumber ekonomi. (Cornelis Rintuh, 1995: 40) 2. Sistem ekonomi pasar (Liberal/Bebas/Kapitalis) Sistem ekonomi pasar adalah suatu sistem ekonomi di mana seluruh kegiatan ekonomi mulai dari produksi, distribusi dan konsumsi diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme pasar. Sistem ini sesuai dengan ajaran dari Adam Smith. (Gregory Grossman, 2004: 66) Pada dasarnya sistem ekonomi yang kapitalis murni hampir tidak ada. Yang berkembang sekarang ini sistem ekonomi yang sudah campuran. Hanya kadar dominasinya yang menentukan kecenderungannya kepada suatu jenis sistem ekonomi. Negara yang menggunakan sistem ekonomi ini adalah Amerika Serikat, Swedia, Belanda dan Prancis. 3. Sistem ekonomi komando(Terpusat/Etatisme/Sosialis/Komunis) Sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi di mana peran pemerintah sangat dominan dan berpengaruh dalam mengendalikan perekonomian. Sistem ini mendasarkan diri pada pandangan Karl Marx. (Suroso, 1997: 15-16) 4. Sistem ekonomi campuran Sistem ekonomi campuran merupakan campuran dari sistem ekonomi pasar dan terpusat, di mana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan masalah ekonomi. Dalam bentuk perekonomian campuran sumber-sumber ekonomi bangsa, termasuk faktor-faktor produksi dimiliki oleh individu atau kelompok swasta, di samping sumber tertentu yang dikuasai pemerintah pusat, atau pemerintah daerah,
  • 7. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 4 atau pemerintah setempat. Karena itu dalam sistem ekonomi campuran dikenal paling tidak dua sektor ekonomi, yaitu sektor swasta dan sektor Negara. (Cornelis Rintuh, 1995: 41) 3. Sejarah Perkembangan Perekonomian Indonesia serta Kelebihan dan Kekurangannya Pada segala sesuatu terdapat proses, berikut adalah perkembangan Sistem perekonomian Indonesia sebelum dikenal dengan nama Sistem ekonomi pancasila Sejarah perkembangan - 1950-1959 : Sistem ekonomi liberal (masa demokrasi) - 1959-1966 : Sistem ekonomi etatisme/sosialis (masa demokrasi terpimpin) - 1966-1998 : Sistem ekonomi pancasila (demokrasi ekonomi) - 1998-sekarang : Sistem ekonomi pancasila (demokrasi ekonomi) yang dalam prakteknya cenderung liberal 1. Masa demokrasi 1950-1959 (ekonomi liberal) Sistem ekonomi liberal pada masa demokrasi memiliki berbagai kebaikan antara lain: 1. Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi. 2. Setiap individu bebas memiliki sumber-sumber produksi. 3. Munculnya persaingan untuk maju. 4. Barang yang dihasilkan bermutu tinggi, karena barang yang tidak bermutu tidak akan laku di pasar. 5. Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif mencari laba. Memiliki kelemahan sebagai berikut: 1. Sulitnya melakukan pemerataan pendapatan. 2. Cenderung terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal. 3. Munculnya monopoli yang dapat merugikan masyarakat. 4. Sering terjadi gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya oleh individu. Suatu perekonomian liberal dengan lembaga milik pribadi dan warisan menimbulkan kondisi untuk mengumpulkan kekayaan dan mempertahankannya dalam lingkungan keluarga dari satu ke lain generasi. Ini merupakan wujud kelemahan dari sistem ekonomi liberal di mana akan terjadi penumpukan kekayaan
  • 8. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 5 pada sekelompok orang secara turun temurun. Karena pemerintah tidak membatasi kegiatan ekonomi, maka orang bebas melakukan apapun yang menguntungkan bagi dirinya dan sesuka hatinya. (Gregory Grossman, 2004: 68) 2. Masa demokrasi terpimpin 1959-1966 (ekonomi sosialis) Sistem ekonomi komando memiliki kebaikan antara lain 1. Pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lainnya. 2. Pasar barang dalam negeri berjalan lancar. 3. Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga. 4. Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan. 5. Jarang terjadi krisis ekonomi. Sistem ekonomi komando memiliki kelemahan antara lain: 1. Mematikan inisiatif individu untuk maju 2. Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat 3. Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya 4. Ekonomi Pancasila atau Ekonomi Demokrasi Ekonomi Indonesia menyesuaikan pandangan dengan masyarakat yang ada di Indonesia, sehingga dirumuskannya sistem ekonomi yang berbasis pada Pancasila dan UUD 45, dimana dalam Pancasila tersebut manusia mencari keseimbangan antara hidup sebagai pribadi, dan hidup sebagai anggota masyarakat. Ekonomi Pancasila ini mendasarkan titik tengah antara perekonomian barat dan perekonomian timur. Terdapat dalam ciri-ciri dasar perekonomian menurut Pancasila yang tercantum pada Pasal 27 dan 34 UUD 1945 sebagaimana telah terkutip, dengan tegas mengamanatkan masyarakat yang berkesejahteraan sosial, dimana perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas dasar kekeluargaan, dimana cabang-cabang produksi yang penting bagi
  • 9. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 6 negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara, sedang bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, dalam mana tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi keanusiaan, dan fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh Negara. Dalam Demokrasi Ekonomi yang berdasarkan Pancasila harus dihindarkan hal-hal sebagai berikut: Sistem free fight liberalism yang menumbuhkan eksploitasi terhadap manusia dan bangsa lain yang dalam sejarahnya di Indonesia telah menimbulkan dan mempertahankan kelemahan structural ekonomi nasional dan posisi Indonesia dalam perekonomian dunia. Sistem etatisme dalam arti bahwa negara berserta aparatus ekonomi negara bersifat dominan, mendesak dan mematikan potensi serta daya kreasi unit-unit ekonomi diluar sektor negara. Persaingan tidak sehat serta pemusatan kekuatan ekonomi pada satu kelompok dalam berbagai bentuk monopoli dan monopsoni yang merugikan masyarakat dan cita-cita keadilan sosial. Seorang pakar senior lain mengatakan bahwa terdapat 5 ciri pokok dari sistem ekonomi Pancasila yaitu : 1. Pengembangan koperasi penggunaan insentif sosial dan moral. 2. Komitmen pada upaya pemerataan. 3. Kebijakan ekonomi nasionalis 4. Keseimbangan antara perencanaan terpusat 5. Pelaksanaan secara terdesentralisasi Ciri – Ciri Ekonomi Pancasila 1. Yang menguasai hajat hidup orang banyak adalah negara / pemerintah. Contoh hajad hidup orang banyak yakni seperti air, bahan bakar minyak / BBM, pertambangan / hasil bumi, dan lain sebagainya.
  • 10. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 7 2. Peran negara adalah penting namun tidak dominan, dan begitu juga dengan peranan pihak swasta yang posisinya penting namun tidak mendominasi. Sehingga tidak terjadi kondisi sistem ekonomi liberal maupun sistem ekonomi komando. Kedua pihak yakni pemerintah dan swasta hidup beriringan, berdampingan secara damai dan saling mendukung. 3. Masyarakat adalah bagian yang penting di mana kegiatan produksi dilakukan oleh semua untuk semua serta dipimpin dan diawasi oleh anggota masyarakat. 4. Modal atau pun buruh tidak mendominasi perekonomian karena didasari atas asas kekeluargaan antar sesama manusia. Dampak Positif Sistem Ekonomi Demokrasi 1. Berikut ini ciri-ciri dari sistem ekonomi demokrasi. 2. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. 3. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara. 4. Bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat. 5. Sumber-sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan untuk permufakatan lembaga-lembaga perwakilan rakyat, serta pengawasan terhadap kebijakan ada pada lembaga-lembaga perwakilan rakyat pula. 6. Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak. 7. Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat. 8. Potensi, inisiatif, dan daya kreasi setiap warga negara dikembangkan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum. 9. Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara. Dampak Negatif Sistem Ekonomi Demokrasi 1. Selain memiliki ciri-ciri positif, sistem ekonomi demokrasi juga mempunyai hal-hal yang harus dihindarkan.
  • 11. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 8 2. Sistem free fight liberalism, yaitu sistem persaingan bebas yang saling menghancurkan dan dapat menumbuhkan eksploitasi terhadap manusia dan bangsa lain sehingga dapat menimbulkan kelemahan struktural ekonomi nasional. 3. Sistem etatisme, di mana negara beserta aparatur ekonomi negara bersifat dominan serta mendesak dan mematikan potensi dan daya kreasi unit-unit ekonomi di luar sektor negara. 4. Persaingan tidak sehat dan pemusatan kekuatan ekonomi pada satu kelompok dalam bentuk monopoli yang merugikan masyarakat. 5. Penerapan Sistem Ekonomi Pancasila Saat Ini Berbicara mengenai sistem ekonomi Indonesia, sudah sedari awal sekolah kita diajarkan bahwa Indonesia tidak menganut sistem ekonomi liberalisme maupun etatisme. Sistem ekonomi yang dianut Indonesia adalah sistem ekonomi Pancasila yang berasas kerakyatan. Namun, dalam praktek, kapitalisme atau mungkin bisa disebut dengan neo liberalism lah yang banyak bermain. Ekonomi Pancasila Bicara Ekonomi Pancasila rasanya menjadi "anomi" saat ini, Anda seperti tampil dengan kaos oblong di tengah hiruk-pikuk pesta dengan pakaian gemerlap. Terminologi ini menjadi kurang populer sebab tidak lagi senapas dengan arus utama (mainstream) pemikiran ekonomi nasional saat ini yang secara telanjang menganut paham liberal. Secara teori, Ekonomi Pancasila didefinisikan sebagai sistem ekonomi yang dijiwai ideologi Pancasila, merupakan usaha bersama yang berasaskan kekeluargaan dan kegotongroyongan nasional. Sistem ekonomi ini memiliki lima ciri utama, yaitu roda perekonomian digerakkan oleh rangsangan ekonomi, sosial dan moral, kehendak kuat dari seluruh masyarakat ke arah keadaan kemerataan sosial (egalitarianisme), sesuai asas-asas kemanusiaan, prioritas kebijakan ekonomi adalah penciptaan perekonomian nasional yang tangguh yang berarti nasionalisme menjiwai tiap kebijakan ekonomi, koperasi merupakan saka guru perekonomian dan merupakan bentuk paling konkret dari usaha bersama. Sistem Ekonomi Pancasila merupakan sistem ekonomi campuran. Namun dalam sistem ekonomi tersebut mengandung ciri-ciri positif dari kedua sistem ekstrim yang dikenal yaitu kapitalis-liberalis dan sosialis-komunis (Mubyarto, 1980). Peranan unsure agama sangat kuat dalam konsep Ekonomi Pancasila. Karena unsur moral menjadi salah satu pembimbing utama pemikiran dan kegiatan ekonomi. Jika dalam ekonomi Smith
  • 12. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 9 unsur moralitasnya adalah kebebasan (liberalisme) dan ekonomi Marx adalah dictator mayoritas (oleh kaum proletar) maka moralitas Ekonomi Pancasila mencakup ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial. Terlepas sistem apa yang kita anut, sebenarnya apa yang terjadi pada sistem perekonomian kita saat ini telah disoroti banyak kalangan, selain liberalisasi yang kebablasan, secara fundamental arahnya telah jauh melenceng dari napas Pancasila dan UUD 45. Pembangunan ekonomi berbasis ideologi pancasila pun menjadi isapan jempol di tengah arus "pragmatisme-oportunisme" yang dipraktikkan oleh negara dan segenap perangkatnya. Cara berpikir seperti ini bahkan merasuk sangat jauh pada tatanan ekonomi-politik kita. Lihat saja, meskipun ideologi sebuah partai dibahas siang-malam dalam kongres, namun tidak pernah aktual. Partai dengan ideologi yang sama tidak bisa hidup berdampingan, sebaliknya mereka justru berkoalisi dengan ideologi berbeda. Ya, kita sudah terbiasa ber-ideologi tanpa ideologi, yang penting kepentingan. Kondisi di atas sebenarnya bukan hal baru bagi tatanan bernegara sebuah bangsa. Di dunia ketiga di mana masyarakatnya kurang "terdidik" dan hidup di bawah garis kemiskinan, daripada berdebat persoalan ideologi, mereka hanya butuh makan untuk menyambung napas esok. Wajar jika penguasanya tidak tertarik pada basis pembangunannya, mereka hanya ingin kekuasaannya bertahan sehingga akumulasi materi bisa ditumpuk. Kasus negara-negara di Afrika jelas merefleksikan kondisi ini. Di negara-negara yang kita kenal sebagai dedengkot komunisme pun kini tidak tahan dengan rayuan pragmatisme yang menyerbu layaknya air bah. Gelombang informasi tidak hanya membawa keterbukaan tetapi juga "nafsu baru" untuk memiliki segala sesuatu secara instan. Wajar jika di Rusia dan Cina, ideologi ekonomi lebih merupakan pajangan daripada substansi. Ideologi mereka sekarang menjadi label, papan nama atau sejenisnya, tidak serta-merta merefleksikan perilaku mereka. Ideologi ekonomi komunis yang dianut justru dalam praktiknya menjadi sangat liberal, situasi ini mirip dengan pendemo di tanah air yang dengan lantang menyuarakan anti kapitalisme, neo-kapitalisme dan sejenisnya, tapi setelah lelah berorasi mereka mencari pedagang asongan dan berkata: "Bang Coca Cola nya dua ya…" sambil berteduh di bawah pohon. Unsur Moral dan Sosial Melihat penerapan ekonomi Pancasila kita yang masih amburadul, sistem ekonomi Pancasila yang katanya kita anut ternyata tidak kita terapkan dengan semestinya. Bahkan masih jauh dari konsep awalnya. Ia hanya sebatas
  • 13. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 10 simbolisme formal dalam setiap seremoni kenegaraan. Berkaca pada kondisi masyarakat Indonesia sekarang, serta mengintip sejarah sistem perekonomian kita sejak merdeka hingga sekarang, sudah seharusnya kita mengevaluasi diri, sebenarnya kita menganut sistem ekonomi yang mana? Bagaimana dengan sistem ekonomi Pancasila? Akankah hal tersebut hanya sebuah konsep yang masih diawang-awang? Lalu, mau dibawa kemana Indonesia, jika asas dasarnya saja tidak dipakai dengan baik?
  • 14. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 11 BAB III KESIMPULAN Sistem ekonomi merupakan perpaduan dari aturan–aturan atau cara–cara yang menjadi satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian. Suatu sistem dapat diibaratkan seperti lingkaran-lingkaran kecil yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Di dunia ini terdapat berbagai macam sistem ekonomi yang diterapkan oleh Negara. Sitem ekonomi tersebut antara lain sistem ekonomi tradisional, sistem ekonomi liberal/pasar/bebas, sistem ekonomi komando/terpusat/etatis. 1. Sistem ekonomi tradisonal 2. Sistem ekonomi pasar (Liberal/Bebas/Kapitalis) 3. Sistem ekonomi komando(Terpusat/Etatisme/Sosialis/Komunis) 4. Sistem ekonomi campuran 5. Sistem Ekonomi Pancasila/Demokrasi (Khusus Indonesia) Ekonomi Indonesia menyesuaikan pandangan dengan masyarakat yang ada di Indonesia, sehingga dirumuskannya sistem ekonomi yang berbasis pada Pancasila dan UUD 45, dimana dalam Pancasila tersebut manusia mencari keseimbangan antara hidup sebagai pribadi, dan hidup sebagai anggota masyarakat. Ekonomi Pancasila ini mendasarkan titik tengah antara perekonomian barat dan perekonomian timur. Terdapat dalam ciri-ciri dasar perekonomian menurut Pancasila yang tercantum pada Pasal 27 dan 34 UUD 1945. Penerapam Sistem ekonomi Pancasila di Indonesia saat ini sangatlah jauh dari sistem ekonomi pancasila, kenyataan yang didapatkan adalah praktek kapitalisme atau mungkin bisa disebut dengan neo liberalism lah yang banyak bermain. Ekonomi Pancasila Bicara Ekonomi Pancasila rasanya menjadi "anomi" saat ini, Anda seperti tampil dengan kaos oblong di tengah hiruk-pikuk pesta dengan pakaian gemerlap. Terminologi ini menjadi kurang populer sebab tidak lagi senapas dengan arus utama (mainstream) pemikiran ekonomi nasional saat ini yang secara telanjang menganut paham liberal. Secara teori, Ekonomi Pancasila
  • 15. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 12 didefinisikan sebagai sistem ekonomi yang dijiwai ideologi Pancasila, merupakan usaha bersama yang berasaskan kekeluargaan dan kegotongroyongan nasional.
  • 16. Peranan Pancasila dalam PerekonomianIndonesia 13 DAFTAR PUSTAKA www.slideshere.net http://ongki.student.umm.ac.id www.google.co.id www.wikipedia.co.id