SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
MONTGOMERY AND ASBERG DEPRESSION RATING SCALE (MADRS)
Panduan untuk pemberian skor butir-butir pernyataan
 Tujuan masing-masing pernyataan dibawah ini adalah untuk menilai beratnya simtom yang
terjadi pada pasien. Meskipun tersedia beberapa pernyataan untuk menilai beratnya
derajat simtom tersebut, Anda hanya diminta memilih satu dari pernyataan-pernyataan
tersebut.
 Pernyataan-pernyataan yang tersedia hanyalah panduan.
 Bila diperlukan, untuk menilai beratnya simtom, seseorang dapat mengabaikan
pernyataan-pernyataan tersebut tetapi ini merupakan suatu pengecualian.
 Bagi yang sudah berpengalaman mengunakan skala ini, pemberian skor dintara dua
pernyataan diperbolehkan. Hal ini berguna terutama bila derajat simtom tersebut tidak
sesuai dengan pernyataan yang ada.
 Bila terdapat keraguan diantara dua pernyataan, pilihlah pernyataan yang derajat
simtomnya lebih berat dan yang angkanya bulat.
 Pilihlah pernyataan yang derajat simtomnya paling berat, bila gejala tersebut terlihat
(terobservasi) atau bila dilaporkan.
 Penilaian dilakukan terhadap simtom yang terjadi dalam satu minggu tersebut.
 Beri tanda silang (X) pada pernyataan yang sesuai.
 Hitung skor total dan tuliskan di kolom yang disediakan.
 Bubuhkan tanda tangan, nama jelas, dan tanggal pemeriksaan di kolom yang disediakan.
Rujukan :
Young RC, Biggs VE, Meyer DA. A rating scale for mania: reliabiity, validity, and sensitivity. Br J
Psychiatry. 1978:133:429-435
1. Kesedihan yang tampak
Memperlihatkan rasa tidak ada harapan, murung, dan putus asa (lebih dari sekedar
kehilangan semangat biasa yang bersifat sementara) yang tampak pada cara bicara,
ekspresi wajah, dan postur. Nilailah berdasarkan beratnya kesedihan dan ketidakmampuan
untuk kembali ceria.
 0 Tidak tampak sediah
 1
 2 Tampak kurang bersemangat namun dapat kembali ceria kembali tanpa kesulitan
 3
 4 Tampak sedih dan kurang bahagia hampir setiap saat
 5
 6 Tampak tidak bahagia sepanjang waktu. Benar-benar patah semangat
2. Kesedihan yang dilaporkan
Melaporkan suasana hati depresi, baik yang tercermin dalam penampilan maupun tidak.
Termasuk didalamnya rasa kurang semangat, tidak ada harapan, atau merasa tidak dapat
ditolong dan tidak ada harapan. Nilailah menurut intensitas, durasi, dan seberapa besar
suasana hati dapat dipengaruhi oleh kejadian tertentu.
 0 Kadang-kadang sedih saat menghadapi keadaan sekitar
 1
 2 Rasa sedih atau kurang bersemangat namun dapat ceria kembali tanpa kesulitan
 3
 4 Perasaan sedih atau murung yang terus-menerus. Suasana hati masih dipengaruhi
oleh keadaan sekitar.
 5
 6 Kesedihan berlanjut atau tidak berubah-ubah, menderita atau tidak bersemangat
3. Ketegangan batin
Memperlihatkan perasaan tidak nyaman yang samar-samar, mudah tersinggng, pergolakan
batin, ketegangan mental yang mencapai panik, ketakutan atau kesedihan mendalam.
Nilailah sesuai intensitas, frekuensi, durasi, dan besarnya dukungan yang diperlukan.
 0 Tenang. Hanya ketegangan batin sesaat.
 1
 2 Kadang-kadang muncul perasaan mudah tersinggung dan ketidaknyamanan yang
samar-samar.
 3
 4 Ketegangan yang terus-menerus atau panik yang terkadang muncul yang dapat diatasi
pasienn meskipun ada kesulitan
 5
 6 Ketakutan atau penderitaan berlanjut. Kepanikan yang sangat kuat
4. Berkurangnya tidur
Menunjukkan pengalaman tidur yang berkurang baik dalam lamanya maupun kedalaman
tidur, dibandingkan dengan pola tidur normal subjek saat sehat.
 0 Tidur seperti biasa
 1
 2 Sedikit kesulitan untuk tertidur atau tidur yang sedikit berkurang, dangkal, atau sering
terbangun
 3
 4 Tidur berkurang atau terputus selama sedikitnya dua jam
 5
 6 Tidur kurang dari dua atau tiga jam
5. Berkurangnya nafsu makan
Menunjukkan perasaan tentang hilangnya nafsu makan dibandingkan dengan saat sehat.
Nilailah sesuai dengan hilangnya keinginan untuk makan atau perlunya memaksa diri untuk
makan.
 0 Nafsu makan normal atau meningkat
 1
 2 Nafsu makan sedikit berkurang
 3
 4 Tidak ada nafsu makan. Makanan terasa hambar
 5
 6 Perlu bujukan agar mau makan
6. Kesulitan-kesulitan konsentrasi
Memperlihatkan kesulitan dalam menyatukan pikiran, sehingga terjadi penurunan
konsentrasi. Nilailah sesuai dengan intensitas, frekuensi, dan derajat hendaya yang
dihasilkan.
 0 Tidak ada kesulitan dalam berkonsentrasi
 1
 2 Terkadang sulit menyatukan pikiran
 3
 4 Kesulitan dalam berkonsentrasi dan mempertahankan pikiran, sehingga mengurangi
kemampuan membaca atau mempertahankan pembicaraan
 5
 6 Tidak dapat membaca atau bercakap-cakap tanpa kesulitan besar
7. Kelesuan
Merasakan adanya kesulitan untuk memulai atau lambat untuk memulai dan melakukan
aktivitas sehari-hari.
 0 Hampir tidak ada kesulitan saat memulai sesuatu. Tidak lambat
 1
 2 Kesulitan dalam memulai aktivitas-aktivitas
 3
 4 Kesulitan dalam memulai aktivitas-aktivitas rutin sederhana, yang dilakukan dengan
upaya besar
 5
 6 Benar-benar lesu. Tidak dapat melakukan apapun tanpa bantuan
8. Ketidakmampuan untuk merasakan
Menggambarkan pengalaman subjektif tentang berkurangnya minat terhadap lingkungan
sekitar atau aktivitas yang biasanya memberikan kesenangan. Berkurangnya kemampuan
untuk bereaksi dengan emosi yang memadai terhadap keadaan sekitar atau orang lain.
 0 Minat normal terhadap lingkungan sekitar dan pada orang lain
 1
 2 Berkurangnya kemampuan untuk menikmati minat sehari-hari
 3
 4 Hilangnya minat terhadap lingkungan sekitar. Hilangnya perasaan terhadap teman
dan kenalan-kenalan.
 5
 6 Pengalaman menjadi lumpuh secara emosional, tidak dapat merasakan rasa marah,
sedih atau senang dan gagal total atau malah gagal untuk ikut merasakan perasaan
saudara dekat dan teman akrab
9. Pikiran pesimis
Menggambarkan pikiran bersalah, rendah diri, menyalahkan diri sendiri, penuh dosa,
penyesalan dan merasa hancur berantakan.
 0 Tidak ada pikiran pesimis
 1
 2 Ide-ide tentang kegagalan yang berfluktuasi, atau menyalahkan diri sendiri atau
merasa diri kurang berharga
 3
 4 Tuduhan terhadap diri sendiri yang menetap, atau gagasan-gagasan yang pasti tapi
masih rasional tentang kesalahan atau dosa. Meningkatnya rasa pesimis terhadap masa
depan
 5
 6 Waham mengenai kehancuran, penyesalan atau dosa yang tidak dapat diampuni.
Menuduh diri sendiri dengan tuduhan yang tidak masuk akal dan tidak dapat
digoyahkan.
10. Pikiran-pikiran ingin bunuh diri
Menggambarkan perasaan bahwa hidup tidak berharga, bahwa kematian lebih baik,
pikiran-pikiran ingin bunuh diri, dan persiapan-persiapan untuk bunuh diri. Percobaan-
percobaan bunuh diri tidak boleh mempengaruhi penilaian.
 0 Menikmati hidup atau menikmati apa adanya
 1
 2 Bosan hidup. Hanya pikiran-pikiran bunuh diri sesaat
 3
 4 Mungkin lebih baik mati. Pikiran-pikiran bunuh diri sering terjadi dan bunuh diri
dianggap sebagai solusi yang baik, namun tanpa perencanaan atau niat khusus
 5
 6 Rencana-rencana terang-terangan untuk bunuh diri bilamana ada kesempatan.
Persiapan-persiapan aktif untuk bunuh diri
Total nilai MADRS :
Pemeriksa :
Tanggal :

More Related Content

Similar to MADRS.docx

Berpikir positif
Berpikir positifBerpikir positif
Berpikir positifWalet Coy
 
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Fransiska Oktafiani
 
Bagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku aneh
Bagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku anehBagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku aneh
Bagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku anehBagus Utomo
 
fdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.ppt
fdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.pptfdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.ppt
fdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.pptZiaDr1
 
Hypno stress
Hypno stressHypno stress
Hypno stressnufir2203
 
60 tips untuk menolong penderita skizofrenia
60 tips untuk menolong penderita skizofrenia60 tips untuk menolong penderita skizofrenia
60 tips untuk menolong penderita skizofreniaBagus Utomo
 
Mari mengenal dan mengatasi depresi
Mari mengenal dan mengatasi depresi  Mari mengenal dan mengatasi depresi
Mari mengenal dan mengatasi depresi Lahargo Kembaren
 
Depresi: apa yang anda ketahui
Depresi: apa yang anda ketahuiDepresi: apa yang anda ketahui
Depresi: apa yang anda ketahuiBagus Utomo
 
11 Tips buat rawat diri Caregiver Skizofrenia
11 Tips buat rawat diri Caregiver Skizofrenia11 Tips buat rawat diri Caregiver Skizofrenia
11 Tips buat rawat diri Caregiver SkizofreniaBagus Utomo
 
Bagaimana hidup lebih bahagia
Bagaimana hidup lebih bahagiaBagaimana hidup lebih bahagia
Bagaimana hidup lebih bahagiaNur Agustinus
 
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)Lautan Jiwa
 
Kesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakatKesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakatBagus Utomo
 

Similar to MADRS.docx (20)

mengenal kecemasan komunikasi
mengenal kecemasan komunikasimengenal kecemasan komunikasi
mengenal kecemasan komunikasi
 
Anger sign
Anger signAnger sign
Anger sign
 
Berpikir positif
Berpikir positifBerpikir positif
Berpikir positif
 
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
 
Bagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku aneh
Bagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku anehBagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku aneh
Bagaimana membantu ODGJ yang mengalami pikir dan perilaku aneh
 
fdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.ppt
fdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.pptfdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.ppt
fdokumen.com_gangguan-mood-55d299958ee36.ppt
 
Hypno stress
Hypno stressHypno stress
Hypno stress
 
60 tips untuk menolong penderita skizofrenia
60 tips untuk menolong penderita skizofrenia60 tips untuk menolong penderita skizofrenia
60 tips untuk menolong penderita skizofrenia
 
Mari mengenal dan mengatasi depresi
Mari mengenal dan mengatasi depresi  Mari mengenal dan mengatasi depresi
Mari mengenal dan mengatasi depresi
 
Tes eq
Tes eqTes eq
Tes eq
 
Depresi: apa yang anda ketahui
Depresi: apa yang anda ketahuiDepresi: apa yang anda ketahui
Depresi: apa yang anda ketahui
 
Awas depresi
Awas depresiAwas depresi
Awas depresi
 
11 Tips buat rawat diri Caregiver Skizofrenia
11 Tips buat rawat diri Caregiver Skizofrenia11 Tips buat rawat diri Caregiver Skizofrenia
11 Tips buat rawat diri Caregiver Skizofrenia
 
Self_Healing.pptx
Self_Healing.pptxSelf_Healing.pptx
Self_Healing.pptx
 
Kemurungan
KemurunganKemurungan
Kemurungan
 
Bagaimana hidup lebih bahagia
Bagaimana hidup lebih bahagiaBagaimana hidup lebih bahagia
Bagaimana hidup lebih bahagia
 
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
 
Kesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakatKesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakat
 
Hypno EFT
Hypno EFTHypno EFT
Hypno EFT
 
Tugas TIK Galau
Tugas TIK GalauTugas TIK Galau
Tugas TIK Galau
 

Recently uploaded

Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxContoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxREdy28
 
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...puskesmastambakaji
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxSimon Samsudin
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxalfareese93
 
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxKONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxErvi Suminar
 
∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®
∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®
∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®Obat Cytotec
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTRiskaViandini1
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxwijayanti1974
 
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxgunadarmabarra
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungHalo Docter
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitPutriKemala3
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio PerawatMovieWulandari
 
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023AthoinNashir
 
pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)
pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)
pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)athahirah77
 
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxPENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxsandiharyanto
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxcheatingw995
 
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntasCytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntascytotec sabah
 
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatanKonsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatanIrfanNersMaulana
 

Recently uploaded (20)

Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxContoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
 
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
 
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxKONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
 
∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®
∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®
∆×@ OBAT PENGGUGUR MALAYSIA §™{^¥ +6287776558899 §°™ ABORSI JANIN MALAYSIA §✓{®
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
 
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
 
pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)
pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)
pengobatan penyakit kusta (morbus hansen)
 
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxPENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
 
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntasCytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
 
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatanKonsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
Konsep Pastien Savety dalam pelayanan kesehatan
 

MADRS.docx

  • 1. MONTGOMERY AND ASBERG DEPRESSION RATING SCALE (MADRS) Panduan untuk pemberian skor butir-butir pernyataan  Tujuan masing-masing pernyataan dibawah ini adalah untuk menilai beratnya simtom yang terjadi pada pasien. Meskipun tersedia beberapa pernyataan untuk menilai beratnya derajat simtom tersebut, Anda hanya diminta memilih satu dari pernyataan-pernyataan tersebut.  Pernyataan-pernyataan yang tersedia hanyalah panduan.  Bila diperlukan, untuk menilai beratnya simtom, seseorang dapat mengabaikan pernyataan-pernyataan tersebut tetapi ini merupakan suatu pengecualian.  Bagi yang sudah berpengalaman mengunakan skala ini, pemberian skor dintara dua pernyataan diperbolehkan. Hal ini berguna terutama bila derajat simtom tersebut tidak sesuai dengan pernyataan yang ada.  Bila terdapat keraguan diantara dua pernyataan, pilihlah pernyataan yang derajat simtomnya lebih berat dan yang angkanya bulat.  Pilihlah pernyataan yang derajat simtomnya paling berat, bila gejala tersebut terlihat (terobservasi) atau bila dilaporkan.  Penilaian dilakukan terhadap simtom yang terjadi dalam satu minggu tersebut.  Beri tanda silang (X) pada pernyataan yang sesuai.  Hitung skor total dan tuliskan di kolom yang disediakan.  Bubuhkan tanda tangan, nama jelas, dan tanggal pemeriksaan di kolom yang disediakan. Rujukan : Young RC, Biggs VE, Meyer DA. A rating scale for mania: reliabiity, validity, and sensitivity. Br J Psychiatry. 1978:133:429-435 1. Kesedihan yang tampak Memperlihatkan rasa tidak ada harapan, murung, dan putus asa (lebih dari sekedar kehilangan semangat biasa yang bersifat sementara) yang tampak pada cara bicara, ekspresi wajah, dan postur. Nilailah berdasarkan beratnya kesedihan dan ketidakmampuan untuk kembali ceria.  0 Tidak tampak sediah  1  2 Tampak kurang bersemangat namun dapat kembali ceria kembali tanpa kesulitan  3  4 Tampak sedih dan kurang bahagia hampir setiap saat
  • 2.  5  6 Tampak tidak bahagia sepanjang waktu. Benar-benar patah semangat 2. Kesedihan yang dilaporkan Melaporkan suasana hati depresi, baik yang tercermin dalam penampilan maupun tidak. Termasuk didalamnya rasa kurang semangat, tidak ada harapan, atau merasa tidak dapat ditolong dan tidak ada harapan. Nilailah menurut intensitas, durasi, dan seberapa besar suasana hati dapat dipengaruhi oleh kejadian tertentu.  0 Kadang-kadang sedih saat menghadapi keadaan sekitar  1  2 Rasa sedih atau kurang bersemangat namun dapat ceria kembali tanpa kesulitan  3  4 Perasaan sedih atau murung yang terus-menerus. Suasana hati masih dipengaruhi oleh keadaan sekitar.  5  6 Kesedihan berlanjut atau tidak berubah-ubah, menderita atau tidak bersemangat 3. Ketegangan batin Memperlihatkan perasaan tidak nyaman yang samar-samar, mudah tersinggng, pergolakan batin, ketegangan mental yang mencapai panik, ketakutan atau kesedihan mendalam. Nilailah sesuai intensitas, frekuensi, durasi, dan besarnya dukungan yang diperlukan.  0 Tenang. Hanya ketegangan batin sesaat.  1  2 Kadang-kadang muncul perasaan mudah tersinggung dan ketidaknyamanan yang samar-samar.  3  4 Ketegangan yang terus-menerus atau panik yang terkadang muncul yang dapat diatasi pasienn meskipun ada kesulitan  5  6 Ketakutan atau penderitaan berlanjut. Kepanikan yang sangat kuat
  • 3. 4. Berkurangnya tidur Menunjukkan pengalaman tidur yang berkurang baik dalam lamanya maupun kedalaman tidur, dibandingkan dengan pola tidur normal subjek saat sehat.  0 Tidur seperti biasa  1  2 Sedikit kesulitan untuk tertidur atau tidur yang sedikit berkurang, dangkal, atau sering terbangun  3  4 Tidur berkurang atau terputus selama sedikitnya dua jam  5  6 Tidur kurang dari dua atau tiga jam 5. Berkurangnya nafsu makan Menunjukkan perasaan tentang hilangnya nafsu makan dibandingkan dengan saat sehat. Nilailah sesuai dengan hilangnya keinginan untuk makan atau perlunya memaksa diri untuk makan.  0 Nafsu makan normal atau meningkat  1  2 Nafsu makan sedikit berkurang  3  4 Tidak ada nafsu makan. Makanan terasa hambar  5  6 Perlu bujukan agar mau makan 6. Kesulitan-kesulitan konsentrasi Memperlihatkan kesulitan dalam menyatukan pikiran, sehingga terjadi penurunan konsentrasi. Nilailah sesuai dengan intensitas, frekuensi, dan derajat hendaya yang dihasilkan.  0 Tidak ada kesulitan dalam berkonsentrasi  1  2 Terkadang sulit menyatukan pikiran  3  4 Kesulitan dalam berkonsentrasi dan mempertahankan pikiran, sehingga mengurangi kemampuan membaca atau mempertahankan pembicaraan  5  6 Tidak dapat membaca atau bercakap-cakap tanpa kesulitan besar
  • 4. 7. Kelesuan Merasakan adanya kesulitan untuk memulai atau lambat untuk memulai dan melakukan aktivitas sehari-hari.  0 Hampir tidak ada kesulitan saat memulai sesuatu. Tidak lambat  1  2 Kesulitan dalam memulai aktivitas-aktivitas  3  4 Kesulitan dalam memulai aktivitas-aktivitas rutin sederhana, yang dilakukan dengan upaya besar  5  6 Benar-benar lesu. Tidak dapat melakukan apapun tanpa bantuan 8. Ketidakmampuan untuk merasakan Menggambarkan pengalaman subjektif tentang berkurangnya minat terhadap lingkungan sekitar atau aktivitas yang biasanya memberikan kesenangan. Berkurangnya kemampuan untuk bereaksi dengan emosi yang memadai terhadap keadaan sekitar atau orang lain.  0 Minat normal terhadap lingkungan sekitar dan pada orang lain  1  2 Berkurangnya kemampuan untuk menikmati minat sehari-hari  3  4 Hilangnya minat terhadap lingkungan sekitar. Hilangnya perasaan terhadap teman dan kenalan-kenalan.  5  6 Pengalaman menjadi lumpuh secara emosional, tidak dapat merasakan rasa marah, sedih atau senang dan gagal total atau malah gagal untuk ikut merasakan perasaan saudara dekat dan teman akrab 9. Pikiran pesimis Menggambarkan pikiran bersalah, rendah diri, menyalahkan diri sendiri, penuh dosa, penyesalan dan merasa hancur berantakan.  0 Tidak ada pikiran pesimis  1  2 Ide-ide tentang kegagalan yang berfluktuasi, atau menyalahkan diri sendiri atau merasa diri kurang berharga  3
  • 5.  4 Tuduhan terhadap diri sendiri yang menetap, atau gagasan-gagasan yang pasti tapi masih rasional tentang kesalahan atau dosa. Meningkatnya rasa pesimis terhadap masa depan  5  6 Waham mengenai kehancuran, penyesalan atau dosa yang tidak dapat diampuni. Menuduh diri sendiri dengan tuduhan yang tidak masuk akal dan tidak dapat digoyahkan. 10. Pikiran-pikiran ingin bunuh diri Menggambarkan perasaan bahwa hidup tidak berharga, bahwa kematian lebih baik, pikiran-pikiran ingin bunuh diri, dan persiapan-persiapan untuk bunuh diri. Percobaan- percobaan bunuh diri tidak boleh mempengaruhi penilaian.  0 Menikmati hidup atau menikmati apa adanya  1  2 Bosan hidup. Hanya pikiran-pikiran bunuh diri sesaat  3  4 Mungkin lebih baik mati. Pikiran-pikiran bunuh diri sering terjadi dan bunuh diri dianggap sebagai solusi yang baik, namun tanpa perencanaan atau niat khusus  5  6 Rencana-rencana terang-terangan untuk bunuh diri bilamana ada kesempatan. Persiapan-persiapan aktif untuk bunuh diri Total nilai MADRS : Pemeriksa : Tanggal :