Dokumen tersebut merupakan daftar keterampilan klinis bidan di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar. Terdapat 23 elemen kompetensi kewenangan klinik bidan yang mencakup tindakan persiapan dan pengkajian pasien, pemeriksaan fisik ibu hamil, komunikasi dan kolaborasi dengan pasien, identifikasi resiko keselamatan pasien, eliminasi urin dan darah, vital sign, nutrisi, dan dokumentasi. Dokumen ini ditujuk

1. JENIS KEWENANGAN KLINIS KETERAMPILAN
KEPERAWATAN/KEBIDANAN RUMAH SAKIT IBNU SINA YW-UMI
MAKASSAR
Tindakan Spesifik
NO Elemen Kompetensi Kewenangan Klinik Mandiri Kolaborasi
1. Melakukan Persiapan dan
Pengkajian
 Menerima pasien baru
 Mendengarkan keluhan pasien
 Mengkaji pasien baru
2. Pemeriksaan Fisik pada Ibu
Hamil
 Inspeksi pada Ibu hamil
 Palpasi dengan Leopold
 Auskultasi dengan Stetoskop Monoral
 Mengukur tinggi badan
 Mengukur berat badan
 Menghitung DJJ dengan Dopler
 Mengukur lingkar lengan
3. Komunikasi, Kolaborasi dan
Konseling dalam Tindakan
 Overan dinas di VK
 Komunikasi efektif dengan pasien prinsip 5 S
 Overan pasien di VK
 Edukasi pasien dan keluarga pasien
 Komunikasi efektif via telpon dengan sopan
 Konsultasi dengan dokter Spesialis
 Mendampingi dokter visite
4. Identifikasi Resiko Keamanan
Pasien
 Pemasangan gelang identitas pasien
 Pemasangan gelang atau penanda pasien
resiko jatuh
 Melakukan intervensi pasien jatuh
5. Eliminasi Urin dan
Pengambilan Bahan
Laboratorium
 Pengambilan urin biasa
 Pengambilan urin steril
 Membantu pasien BAK
 Memasang kateter sementara
 Memasang kateter menetap
 Pengambilan darah tepi
 Melakukan pemeriksaan HB
6. Eliminasi Alvi (Feses)  Menyiapkan feses untuk bahan pemeriksaan
 Membantu pasien BAB dengan pispot
 Memberikan hukna rendah/tinggi
 Mengeluarkan feses dengan jari
7. Vital Signt  Mengukur tekanan darah
 Mengukur suhu tubuh
 Mengukur denyut nadi
 Mengukur pernapasan
8. Mengatur Posisi  Mengatur posisi semi Fowler
 Mengatur posisi Sim

2.  Mengatur posisi Trendelemburg
 Mengatur posisi Litotomi
 Miringkan pasien
9. Prinsip Pencegahan Infeksi  Cuci tangan dengan desinfeksi
 Mencuci tangan steril
 Menggunakan sarung tangan steril
 Menggunakan masker
 Sterilisasi
 Desinfeksi
10. Kegawatdaruratan Obstetri  RJP kolaborasi dengan dokter Spesialis
 Masase uterus pada Atonia uteri
 Pengelolaan syok kolaborasi dengan dokter
Spesialis
 Pengelolaan perdarahan antepartum
kolaborasi dengan dokter Spesialis
 Pengelolaan perdarahan post partum
kolaborasi dengan dokter Spesialis
 Pengelolaan eklampsi kolaborasi dengan
dokter Spesialis
 Resusitasi cairan kolaborasi dengan dokter
Spesialis
 Asisten Kuretasi
 Melakukan BHD
11. Asuhan Selama Persalinan  Mencatat waktu dan mengkaji kontraksi
uterus
 Melakukan pemeriksaan pemeriksaan dalam
 Melakukan pemantauan kemajuan persalinan
dengan partograf
 Memberikan dukungan psikologis kepada
pasien dan keluarga
 Menolong persalinan normal
 Menjahit robekan vagina dan perineum
tingkat I dan II
 Menfasilitasi/membantu ibu untuk menyusui
sesegera mungking (IMD)
12. Asuhan pada Bayi Baru Lahir  Menerima bayi dari petugas VK/OK
 Membersihkan jalan nafas,memelihara
kelancaran pernafasan (suction)
 Menjaga kehangatan bayi
 Menilai APGAR Score bayi baru lahir
 Menimbang berat badan bayi
 Mengukur panjang badan
 Merawat tali pusat
 Member injeksi vitamin K
 Melakukan pemeriksaan fisik yang terfokus
pada bayi baru lahir
 Memandikan bayi
13. Asuhan Ibu Nifas dan KB  Melakukan perawatan perineum

3.  Melakukan pelayanan kesehatan KB
 Melakukan perawatan payudara
 Melakukan pemasangan IUD
 Melakukan pelepasan IUD
 Melakukan pemasangan Implan
 Melakukan pelepasan Implan
14. Kebutuhan Oksigenasi  Membantu pasien untuk latihan nafas
 Membantu pasien untuk batuk efektif
 Pemberian oksigen menggunakan nasal canul
 Pemberian oksigen menggunakan masker
 Penghisap lendir (suction)
15. PersonalHygiene  Membersikan pasien ditempat tidur
 Vulva hygiene
 Cukur pubis
 Perawatan pasien meninggal
16. Kebutuhan Cairan dan
Elektrolit
 Memasang infus
 Mengganti cairan infus dan selang infus
 Menghitung tetesan cairan infus
 Melepas infus
17. Pengelolaan dan Pemberian
Darah
 Identifikasi pasien sebelum pemberian darah
 Memasang transfusi darah
 Melepas transfusi darah
18. Pemberian Obat secara Tepat
dan Aman
 Pemberian obat melalui oral
 Pemberian obat melalui rectum
 Pemberian obat melalui vagina
 Pemberian obat melalui injeksi
19. Pemenuhan Nutrisi  Pemberian nutrisi melalui oral
 Pemasangan NGT
 Pemberian nutrisi melalui NGT
 Melepas NGT
20. Manajemen Nyeri  Mengatur posisi yang nyaman
 Mengajarkan teknik nafas dalam
 Pemberian analgetik
21. Aktivitas dan Mobilisasi  Memindahkan pasien dari berangkar ke
tempat tidur
 Membantu pasien duduk di tempat tidur
 Memindahkan pasien dari tempat tidur ke
kursi roda
 Memindahkan pasien dari tempat tidur ke
berangkar
 Membantu pasien berjalan
 Transfer pasien antar rungan
22. Penggunaan dan Pemeliharaan
Alat Medis
 Mempersiapkan alat persalinan normal
 Mempersiapkan alat persalinan vacum
 Mempersiakan alat persalinan forcef
 Mempersiapakan alat untuk tindakan kuret
 Mempersiapakan alat untuk hydrotubasi

4.  Mempersiapakan alat tindakan pemasangan
laminaria stif
 Mempersiapakan alat untuk pemasangan
induksi persalinan
 Mempersiapakan alat untuk pap smear
 Memepersiapkan alat untuk tindakan
pemasangan IUD
 Mempersiapakan alat untuk pelepasan IUD
 Mempersiapakan alat pemasangan Implant
 Mempersiapakan alat untuk pelepasan implant
 Pemeliharaan timbangan bayi
 Penggunaan dan pemeliharaan suction
 Pemeliharaan ambubag
 Pemeliharaan oksigrn dan flowmeter
 Pemeliharaan/penggunaan dopler
 Pemeliharaan/penggunaan lampu sorot
 Pemeliharaan alat partus set
 Pemeliharaan alat hacting set
 Pemeliharaan alat kuretase set
 Mengoperasikan dan merawat inkubator
23. Evaluasi dan Dokumentasi  Catat pemberian dan pemantauan obat dan
cairan
 Catat semua hasil pemeriksaan kondisi pasien
 Mengevaluasi tindakan asuhan kebidanan
 Melaporkan segala perubahan dan kondisi
kegawatdaruratan kepada dokter
Makassar, 2018
Penilai: TTD
1. Sub Komite Kredensial ………………………… …………………
2. Penilai Bidan ……………………….... …………………
3. Bidan yang Diuji ……………………….... …………………
Mengetahui
Ketua Komite Keperawatan
…………………………………………