SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
IKATAN KIMIA
KELOMPOK 3
DIKY FADLI (13)
EARLY RADOVAN (15)
DWI FEBRIYANA (14)
FEBRIELICA RISALYNT (17)
ISMI YUAN PUTRI (19) JESICA FERNANDA S (20)
Untuk kestabilan atom-atom di alam, unsur golongan gas mulia lah yang
merupakan atom yang stabil. Untuk atom lain yang tidak stabil cenderung
bergabung dengan atom lain mendapatkan kestabilan.
Berikut ini adalah konfigurasi eleketron dari golongan gas mulia yang stabil.
Perhatikan dengan baik baik konfigurasi atom berikut :
2He : 2
10Ne : 2 8
18Ar : 2 8 8
36Kr : 2 8 18 8
54Xe : 2 8 18 18 8
Dari konfigurasi elektron tersebut, Lewis dan Kossel membuat kesimpulan bahwa
konfigurasi atom-atom akan stabil apabila jumlah elektron terluarnya
2 (duplet) atau 8 (oktet). Untuk membentuk konfigurasi elektron seperti gas
mulia, dapat dilakukan dengan cara membentuk ion atau membentuk pasangan
elektron bersama.
Pembentukan Ion
Atom-atom yang energi ionisasinya rendah akan melepaskan elektron sedangkan atom-
atom yang afinitas elektronya tinggi akan mengikat elektron.
ION POSITIF ION NEGATIF
1.Tentukan bagaimana unsur 4X mencapai
kestabilan dengan transfer elektron, dan
tenukan ion yang terbentuk
Penyelesaian:
nomor atom = 4
konfigurasi elektron = 2 – 2
cara mencapai kestabilan = melepas 2
elektron
ion yang terbentuk = X2+
2.Tentukan bagaimana unsur 9F mencapai
kestabilan dengan transfer elektron, dan
tenukan ion yang terbentuk
Penyelesaian:
nomor atom = 9
konfigurasi elektron = 2 – 7
cara mencapai kestabilan = menambah 1
elektron
ion yang terbentuk = F -
No. Golongan
Elektron
valensi
Cara mencapai
kestabilan
Ion yang
terbentuk
Keterangan
1. I A 1 melepas 1 elektron X +
2. II A 2 melepas 2 elektron X 2+
3. III A 3 melepas 3 elektron X 3+
4. IV A 4 - - cenderung berikatan
kovalen
5. V A 5 menambah 3
elektron
X 3-
6. VI A 6 menambah 2
elektron
X 2-
7. VII A 7 menambah 1
elektron
X -
8. VIII A 8 - - sudah stabil
Pembentukan Pasangan Elektron
Bersama
Atom-atom yang sukar melepas elektron atau mempunyai energi ionisasi
yang tinggi dan atom yang sukar menarik elektron atau mempunyai
afinitas elektron yang rendah mempunyai kecenderungan untuk
membentuk pasangan elektron yang dipakai bersama.
Pasangan elektron yang dibentuk oleh atom-atom yang berikatan dapat
berasal dari kedua atom yang bergabung atau dapat pula berasal dari
salah satu atom yang bergabung.
Ikatan ion mempunyai beberapa pengertian yaitu sebagai berikut:
1. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi antara unsur-unsur logam dengan
unsur-unsur non logam
2. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi karena adanya gaya tarik-menarik
antara ion positif/kation dengan ion negative/anion.
3. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat dari serah terima electron
4. Ikatan ion terjadi antara atom yang memiliki energi ionisasi rendah
dengan atom yang memiliki afinitas elektron yang besar.
Atom Na dan Cl Berikatan dengan Cara Serah Terima Elektron
Atom Na = 2 8 1
Atom Cl = 2 8 7
Pada keadaan ini, atom Na dan Cl tidak stabil.
Berdasarkan kaidah oktet, untuk mencapai kestabilannya.
Atom Na harus melepaskan 1 elektron, sedangkan atom Cl membutuhkan 1 elektron.
Atom Na akan bermuatan positif karena jumlah proton lebih banyak daripada jumlah elektron.
Atom Cl akan bermuatan negatif karena jumlah proton lebih sedikit daripada jumlah elektron.
Dengan demikian, atom Na dan Cl dapat mencapai kestabilannya dengan cara serah terima
elektron.
Karena berbeda muatan, ion Na+ dan ion Cl– akan
saling tarik-menarik. Interaksi yang dinamakan interaksi
elektrostatik ini berlangsung secara terus menerus. Ikatan
kimia yang terbentuk dengan cara serah terima elektron,
seperti pembentukan NaCl, dinamakan ikatan ion. Senyawa
yang terbentuk melalui ikatan ion disebut senyawa ion.
1. Titik didih dan titik lelehnya tinggi
2. Kristalnya keras, tetapi mudah patah
3. Penghantar panas yang baik
4. Lelehan maupun larutannya dapat
menghantarkan listrik (elektrolit)
5. Mudah larut di dalam air
6. Tidak larut dalam pelarut/senyawa
organik (misal : alkohol, eter, benzena)
1. Adalah ikatan yang terjadi karena pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh
2 atom yang berikatan.
2. Ikatan kovalen terjadi akibat ke tidak mampuan salah 1 atom yang akan berikatan
untuk melepaskan elektron (terjadi pada atom-atom non logam).
3. Ikatan kovalen terbentuk dari atom-atom unsur yang memiliki afinitas elektron
tinggi serta beda keelektronegatifannya lebih kecil dibandingkan ikatan ion.
4. Atom non logam cenderung untuk menerima elektron sehingga jika tiap-tiap atom non
logam berikatan maka ikatan yang terbentuk dapat dilakukan dengan
cara mempersekutukan elektronnya dan akhirnya terbentuk pasangan elektron yang
dipakai secara bersama.
5. Pembentukan ikatan kovalen dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron
tersebut harus sesuai dengan konfigurasi elektron pada unsur gas mulia yaitu 8
elektron (kecuali He berjumlah 2 elektron)
Pembentukan Ikatan
Kovalen
Kerja sama antar atom : atom yang kekurangan elektron
sebanyak n akan menyumbangkan elektron sebanyak n pula.
Ikatan kovalen tunggal adalah ikatan yang terbentuk dari
penggunaan bersama sepasang elektron (setiap atom
memberikan saham satu elektron untuk digunakan bersama).
Ikatan
Kovalen
Rangkap
Tiga
Ikatan kovalen rangkap tiga
adalah ikatan kovalen yang
terjadi karena penggunaan
bersama tiga pasang elektron.
Sejalan dengan definisi ikatan
kovalen tunggal dan rangkap,
ikatan ini disebut rangkap tiga
karena setip ada ikatan antar
atom melibatkan 3 pasang (6
buah) elektron valensi. Ikatan
yang terbentuk digambarkan
menggunakan tiga garis lurus.
TERIMA KASIH ATAS
PERHATIANNYA
SEMOGA BERMANFAAT

More Related Content

What's hot

Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)Ig Fandy Jayanto
 
Ikatan kovalen
Ikatan kovalenIkatan kovalen
Ikatan kovalendwiiiii
 
Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...
Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...
Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...ZainulHasan13
 
Materi ikatan kimia doc
Materi ikatan kimia docMateri ikatan kimia doc
Materi ikatan kimia docMimi Yeni
 
Ppt model ikatan kimia
Ppt model ikatan kimiaPpt model ikatan kimia
Ppt model ikatan kimiaKira R. Yamato
 
Mater ikatan kimia ppt
Mater ikatan kimia pptMater ikatan kimia ppt
Mater ikatan kimia pptMimi Yeni
 
Ikatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalen
Ikatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalenIkatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalen
Ikatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalenFitriHastuti2
 
Ikatan kovalen dan senyawa kovalen
Ikatan kovalen dan senyawa kovalenIkatan kovalen dan senyawa kovalen
Ikatan kovalen dan senyawa kovalenarykustriani
 

What's hot (19)

ikatan kimia
ikatan kimiaikatan kimia
ikatan kimia
 
Ion dan kovalen
Ion dan kovalenIon dan kovalen
Ion dan kovalen
 
Ikatan Kimia
Ikatan KimiaIkatan Kimia
Ikatan Kimia
 
Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)
 
Ikatan kovalen
Ikatan kovalenIkatan kovalen
Ikatan kovalen
 
Ikatan kimia ppt
Ikatan kimia pptIkatan kimia ppt
Ikatan kimia ppt
 
Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...
Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...
Al-As'Adiyah Balikeran 1.5. Ikatan Kimia : Ikatan ionik, Kovalen, & Logam (Ki...
 
Materi ikatan kimia doc
Materi ikatan kimia docMateri ikatan kimia doc
Materi ikatan kimia doc
 
Ikatan kimia
Ikatan  kimiaIkatan  kimia
Ikatan kimia
 
Ppt model ikatan kimia
Ppt model ikatan kimiaPpt model ikatan kimia
Ppt model ikatan kimia
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
Ikatan kovalen
Ikatan kovalenIkatan kovalen
Ikatan kovalen
 
Mater ikatan kimia ppt
Mater ikatan kimia pptMater ikatan kimia ppt
Mater ikatan kimia ppt
 
16 ikatan kimia
16 ikatan kimia16 ikatan kimia
16 ikatan kimia
 
Kd meeting 2
Kd meeting 2Kd meeting 2
Kd meeting 2
 
Materi Ikatan kimia
Materi Ikatan kimiaMateri Ikatan kimia
Materi Ikatan kimia
 
Ikatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalen
Ikatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalenIkatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalen
Ikatan kimia, ikatan ion, dan ikatan kovalen
 
Ikatan kovalen dan senyawa kovalen
Ikatan kovalen dan senyawa kovalenIkatan kovalen dan senyawa kovalen
Ikatan kovalen dan senyawa kovalen
 

Similar to Ikatan kimia

Tugas kimia semester 3
Tugas  kimia semester 3Tugas  kimia semester 3
Tugas kimia semester 3Ahmad Syoleh
 
Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,
Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,
Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,SetyaAyuAprilia2
 
USN. PPT Ikatan kimia by musdalifa
USN. PPT Ikatan kimia by musdalifaUSN. PPT Ikatan kimia by musdalifa
USN. PPT Ikatan kimia by musdalifaifa musdalifa
 
1e. ikatan kimia 022_basrib.kimia
1e. ikatan kimia 022_basrib.kimia1e. ikatan kimia 022_basrib.kimia
1e. ikatan kimia 022_basrib.kimiabaskimia
 
TUGAS KIMIA DASAR.pptx
TUGAS KIMIA DASAR.pptxTUGAS KIMIA DASAR.pptx
TUGAS KIMIA DASAR.pptxskyfold334
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptxRiezaAabeyiYldrm
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxFizkyRizkiOktavi
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxmufidatulhasanah1
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxIkawahyuPorwati
 
BAB IKATAN KIMIA.pptx
BAB IKATAN KIMIA.pptxBAB IKATAN KIMIA.pptx
BAB IKATAN KIMIA.pptxYashmin27
 
Tugas kimia
Tugas kimiaTugas kimia
Tugas kimiae12ickss
 
Ikatan Kimia Kelas X.pdf
Ikatan Kimia Kelas X.pdfIkatan Kimia Kelas X.pdf
Ikatan Kimia Kelas X.pdfsheila411713
 

Similar to Ikatan kimia (20)

Tugas kimia semester 3
Tugas  kimia semester 3Tugas  kimia semester 3
Tugas kimia semester 3
 
Ikatan Kimia
Ikatan KimiaIkatan Kimia
Ikatan Kimia
 
Muslimin ikatan kimia
Muslimin ikatan kimiaMuslimin ikatan kimia
Muslimin ikatan kimia
 
ikatan kimia.pptx
ikatan kimia.pptxikatan kimia.pptx
ikatan kimia.pptx
 
Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,
Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,
Ikatan ion dan kovalen tunggal, rangkap,
 
USN. PPT Ikatan kimia by musdalifa
USN. PPT Ikatan kimia by musdalifaUSN. PPT Ikatan kimia by musdalifa
USN. PPT Ikatan kimia by musdalifa
 
1e. ikatan kimia 022_basrib.kimia
1e. ikatan kimia 022_basrib.kimia1e. ikatan kimia 022_basrib.kimia
1e. ikatan kimia 022_basrib.kimia
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
lkpd ion.docx
lkpd ion.docxlkpd ion.docx
lkpd ion.docx
 
TUGAS KIMIA DASAR.pptx
TUGAS KIMIA DASAR.pptxTUGAS KIMIA DASAR.pptx
TUGAS KIMIA DASAR.pptx
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (KIMIA X KurMer).pptx
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
 
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptxBAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
BAB 3 IKATAN KIMIA (IPA KIMIA X KurMer).pptx
 
BAB IKATAN KIMIA.pptx
BAB IKATAN KIMIA.pptxBAB IKATAN KIMIA.pptx
BAB IKATAN KIMIA.pptx
 
Ikatan Kimia
Ikatan KimiaIkatan Kimia
Ikatan Kimia
 
ikatankimianfikatankimianf__.pdf
ikatankimianfikatankimianf__.pdfikatankimianfikatankimianf__.pdf
ikatankimianfikatankimianf__.pdf
 
Susunan kimia
Susunan kimiaSusunan kimia
Susunan kimia
 
Tugas kimia
Tugas kimiaTugas kimia
Tugas kimia
 
Ikatan Kimia Kelas X.pdf
Ikatan Kimia Kelas X.pdfIkatan Kimia Kelas X.pdf
Ikatan Kimia Kelas X.pdf
 

Recently uploaded

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 

Recently uploaded (20)

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 

Ikatan kimia

  • 2. KELOMPOK 3 DIKY FADLI (13) EARLY RADOVAN (15) DWI FEBRIYANA (14) FEBRIELICA RISALYNT (17) ISMI YUAN PUTRI (19) JESICA FERNANDA S (20)
  • 3.
  • 4. Untuk kestabilan atom-atom di alam, unsur golongan gas mulia lah yang merupakan atom yang stabil. Untuk atom lain yang tidak stabil cenderung bergabung dengan atom lain mendapatkan kestabilan. Berikut ini adalah konfigurasi eleketron dari golongan gas mulia yang stabil. Perhatikan dengan baik baik konfigurasi atom berikut : 2He : 2 10Ne : 2 8 18Ar : 2 8 8 36Kr : 2 8 18 8 54Xe : 2 8 18 18 8 Dari konfigurasi elektron tersebut, Lewis dan Kossel membuat kesimpulan bahwa konfigurasi atom-atom akan stabil apabila jumlah elektron terluarnya 2 (duplet) atau 8 (oktet). Untuk membentuk konfigurasi elektron seperti gas mulia, dapat dilakukan dengan cara membentuk ion atau membentuk pasangan elektron bersama.
  • 5. Pembentukan Ion Atom-atom yang energi ionisasinya rendah akan melepaskan elektron sedangkan atom- atom yang afinitas elektronya tinggi akan mengikat elektron. ION POSITIF ION NEGATIF 1.Tentukan bagaimana unsur 4X mencapai kestabilan dengan transfer elektron, dan tenukan ion yang terbentuk Penyelesaian: nomor atom = 4 konfigurasi elektron = 2 – 2 cara mencapai kestabilan = melepas 2 elektron ion yang terbentuk = X2+ 2.Tentukan bagaimana unsur 9F mencapai kestabilan dengan transfer elektron, dan tenukan ion yang terbentuk Penyelesaian: nomor atom = 9 konfigurasi elektron = 2 – 7 cara mencapai kestabilan = menambah 1 elektron ion yang terbentuk = F - No. Golongan Elektron valensi Cara mencapai kestabilan Ion yang terbentuk Keterangan 1. I A 1 melepas 1 elektron X + 2. II A 2 melepas 2 elektron X 2+ 3. III A 3 melepas 3 elektron X 3+ 4. IV A 4 - - cenderung berikatan kovalen 5. V A 5 menambah 3 elektron X 3- 6. VI A 6 menambah 2 elektron X 2- 7. VII A 7 menambah 1 elektron X - 8. VIII A 8 - - sudah stabil
  • 6. Pembentukan Pasangan Elektron Bersama Atom-atom yang sukar melepas elektron atau mempunyai energi ionisasi yang tinggi dan atom yang sukar menarik elektron atau mempunyai afinitas elektron yang rendah mempunyai kecenderungan untuk membentuk pasangan elektron yang dipakai bersama. Pasangan elektron yang dibentuk oleh atom-atom yang berikatan dapat berasal dari kedua atom yang bergabung atau dapat pula berasal dari salah satu atom yang bergabung.
  • 7. Ikatan ion mempunyai beberapa pengertian yaitu sebagai berikut: 1. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi antara unsur-unsur logam dengan unsur-unsur non logam 2. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi karena adanya gaya tarik-menarik antara ion positif/kation dengan ion negative/anion. 3. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat dari serah terima electron 4. Ikatan ion terjadi antara atom yang memiliki energi ionisasi rendah dengan atom yang memiliki afinitas elektron yang besar.
  • 8. Atom Na dan Cl Berikatan dengan Cara Serah Terima Elektron Atom Na = 2 8 1 Atom Cl = 2 8 7 Pada keadaan ini, atom Na dan Cl tidak stabil. Berdasarkan kaidah oktet, untuk mencapai kestabilannya. Atom Na harus melepaskan 1 elektron, sedangkan atom Cl membutuhkan 1 elektron. Atom Na akan bermuatan positif karena jumlah proton lebih banyak daripada jumlah elektron. Atom Cl akan bermuatan negatif karena jumlah proton lebih sedikit daripada jumlah elektron. Dengan demikian, atom Na dan Cl dapat mencapai kestabilannya dengan cara serah terima elektron. Karena berbeda muatan, ion Na+ dan ion Cl– akan saling tarik-menarik. Interaksi yang dinamakan interaksi elektrostatik ini berlangsung secara terus menerus. Ikatan kimia yang terbentuk dengan cara serah terima elektron, seperti pembentukan NaCl, dinamakan ikatan ion. Senyawa yang terbentuk melalui ikatan ion disebut senyawa ion.
  • 9. 1. Titik didih dan titik lelehnya tinggi 2. Kristalnya keras, tetapi mudah patah 3. Penghantar panas yang baik 4. Lelehan maupun larutannya dapat menghantarkan listrik (elektrolit) 5. Mudah larut di dalam air 6. Tidak larut dalam pelarut/senyawa organik (misal : alkohol, eter, benzena)
  • 10. 1. Adalah ikatan yang terjadi karena pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh 2 atom yang berikatan. 2. Ikatan kovalen terjadi akibat ke tidak mampuan salah 1 atom yang akan berikatan untuk melepaskan elektron (terjadi pada atom-atom non logam). 3. Ikatan kovalen terbentuk dari atom-atom unsur yang memiliki afinitas elektron tinggi serta beda keelektronegatifannya lebih kecil dibandingkan ikatan ion. 4. Atom non logam cenderung untuk menerima elektron sehingga jika tiap-tiap atom non logam berikatan maka ikatan yang terbentuk dapat dilakukan dengan cara mempersekutukan elektronnya dan akhirnya terbentuk pasangan elektron yang dipakai secara bersama. 5. Pembentukan ikatan kovalen dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron tersebut harus sesuai dengan konfigurasi elektron pada unsur gas mulia yaitu 8 elektron (kecuali He berjumlah 2 elektron)
  • 11. Pembentukan Ikatan Kovalen Kerja sama antar atom : atom yang kekurangan elektron sebanyak n akan menyumbangkan elektron sebanyak n pula.
  • 12.
  • 13. Ikatan kovalen tunggal adalah ikatan yang terbentuk dari penggunaan bersama sepasang elektron (setiap atom memberikan saham satu elektron untuk digunakan bersama).
  • 14.
  • 15. Ikatan Kovalen Rangkap Tiga Ikatan kovalen rangkap tiga adalah ikatan kovalen yang terjadi karena penggunaan bersama tiga pasang elektron. Sejalan dengan definisi ikatan kovalen tunggal dan rangkap, ikatan ini disebut rangkap tiga karena setip ada ikatan antar atom melibatkan 3 pasang (6 buah) elektron valensi. Ikatan yang terbentuk digambarkan menggunakan tiga garis lurus.