Dokumen tersebut membahas tentang ikatan kimia yang mencakup struktur atom, ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan koordinasi serta hubungannya dengan sifat fisika senyawa. Dokumen ini juga menjelaskan proses pembentukan berbagai jenis ikatan kimia dan contoh-contoh senyawanya.
2. SK & KD
Setandar Kompetensi :
-Memahami struktur atom, sifat-sifat
periodik unsur, dan ikatan kimia
Kompetensi Dasar :
- Membandingkan proses pembentukan
ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan
koordinasi, dan ikatan logam serta
hubungannya dengan sifat fisika senyawa
yang terbentuk
3. • Menggambarkan susunan elektron valensi
atom gas mulia (duplet dan okted) dan
elektron valensi bukan gas mulia (struktur
Lewis).
• Menjelaskan proses terbentuknya ikatan
ion.
• Menjelaskan proses terbentuknya ikatan
kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap
tiga.
• Menjelaskan proses terbentuknya ikatan
koordinasi pada beberapa senyawa
4. • Siswa dapat menggambarkan susunan
elektron valensi atom gas mulia (duplet
dan okted) dan elektron valensi bukan gas
mulia (struktur Lewis).
• Siswa dapat menjelaskan proses
terbentuknya ikatan ion.
• Siswa dapat menjelaskan proses
terbentuknya ikatan kovalen tunggal,
rangkap dua, dan rangkap tiga.
• Siswa dapat menjelaskan proses
terbentuknya ikatan koordinasi pada
beberapa senyawa.
5. • SELAMAT BERTEMU LAGI
PADA HARI INI SEMOGA
SEMUA DALAM KEADAAN
SEHAT
• KITA LANJUTKAN BELAJAR KIMIA
DENGAN BAB BARU YAITU IKATAN
KIMIA
• BELAJAR KIMIA
SEMAKIN HARI
SEMAKIN ASIK DAN
MENYENANGKAN
• Yakinlah dengan
kemampuan anda
mengajar dan
kemampuan siswa
belajar konfigurasi
elektron maka akan
terjadi hal –hal
menajubkan dalam
Ikatan Kimia
6.
7. • Ikatan Kimia adalah ilmu kimia yang
mempelajari proses pembentukan senyawa.
• Elektron valensi sangat berperan dalam
proses pembentukan ikatan kimia dalam
membentuk suatu senyawa.
• Elektron valensi dapat diketahui dengan cara
konfigurasi elektron .Seperti yang telah
dibahas pada bab sebelumnya yaitu Struktur
Atom.
• Sebagai dasar pembentukan senyawa adalah
Kaidah Oktet
“ kencenderungan suatu atom unsur untuk
menjadikan konfigurasi elektronnya sama
seperti gas mulia terdekat “
8. • Konfigurasi elektron gas mulia
adalah membuat elektron valensi
penuh /stabil
PERIODE UNSUR NO.
ATOM
KULIT ATOM
K L M N O P
1 He 2 2
2 Ne 10 2 8
3 Ar 18 2 8 8
4 Kr 36 2 8 18 8
5 Xe 54 2 8 18 18 8
6 Rn 86 2 8 18 32 18 8
11. • Ikatan yang terjadi adanya
serah terima elektron antara
unsur yang berikatan.
• Ikatan ini terjadi antara ion
positif dan ion negatif.
• Ikatan ion terjadi antara unsur
Logam ( golongan I A dan II A)
dengan unsur non Logam.
12. • Senyawa dari ikatan ion biasanya
berbentuk Kristas dan berwujud
padat.
• Dalam larutan dapat terurai
menjadi ion positip ( kation )
dan Ion negatif ( anion ).
• Lelehan dan Larutannya dalam
air dapat menghantarkan arus
listrik.
• Senyawanya mempunyai titik
didih dan titik leleh yang tinggi .
16. - Adalah ikatan yang dibentuk
oleh dua atom atau lebih
dengan pembentukan pasangan
elektron yang dipakai bersama.
- Ikatan kovalen terjadi antar
atom-atom non logam.
- Pasangan elektron yang dipakai
bersama membentuk duplet
atau oktet.
26. • ikatan kovalen koordinat =
ikatan semi polar = ikatan
dativ adalah ikatan kovalen
dimana salah satu atom
meminjam sepasang elektron
dari atom lain.
Contoh : NH4
+
,SO3 , H2SO4
27. 1. Diantara senyawa senyawa berikut yang memiliki
senyawa ion adalah ... .
A. HBr
B. Cl2
C. NH3
D. NaBr
E. C2H5OH
28.
29.
30. 2. Unsur X dengan konfigurasi elektron 2,8,6 dapat
membentuk ikatan ion dengan atom Y dengan nomor
atom … .
A. 2
B. 9
C. 7
D. 19
E. 18
31.
32.
33. 3. Dalam satu molekul C3 H6 mengandung ... .
A. Satu ikatan kovalen tunggal
B. Satu ikatan kovalen rangkap dua
C. Satu ikatan kovalen rangkap tiga
D. Dua ikatan kovalen tunggal
E. Dua ikatan kovalen koordinat
34.
35.
36. 4. Ikatan yang terdapat dalam Na2SO4
adalah….
A. ion
B. kovalen
C. kovalen koordinat
D. kovalen dan koordinat
E. ion, kovalen dan kovalen
koordinat
37.
38.
39. 5. Diantara senyawa senyawa berikut yang memiliki
senyawa ion adalah .....
A. HBr
B. Cl2
C. NH3
D. NaBr
E. C2H5OH
40.
41.
42.
43. 1. Pembentukan ikatan kovalen koordinat antara NH3
dan BCl3 menyangkut….
A. penangkapan sepasang elektron pada kulit
valensi nitrogen
B. penangkapan sepasang elektron pada kulit
valensi boron
C. pemindahan sepasang elektron dari nitrogen
ke boron
D. pemindahan sepasang elektron dari boron ke
nitrogen
E. penggunaan bersama sepasang elektron
antara nitrogen dan boron
44. 2.Diketahui konfigurasi beberapa
unsur :
a = 2 d = 2 8 5
b = 2 1 e = 2 8 8 7
c = 2 8 2
Di antara unsur di atas, yang paling
stabil(paling sukar membentuk
ikatan) adalah….
A.a D.d
B.b E.e
C.c
45. 3.Di antara unsur berikut ini yang paling mudah membentuk ion
positip adalah….
A. 2 He D. 7 N
B. 18 Ar E. 9 F
C. 20 Ca
4.Unsur dengan nomor atom 6 mencapaikestabilan dengan
cara….
A. Melepaskan 4 elektron valensinya membentuk ion
bermuatan 4+
B. Mengikat 4 elektron dari atom lain menjadi ion
bermuatan 4+
C. Melepaskan 4 elektron valensinya membentuk ion
bermuatan 4-
D. Mengikat 4 elektron dari atom lain menjadi ion
bermuatan 4-
E. Membentuk 4 pasangan elektron dengan atom lain
46. 5.Elektron yang berperan dalam
pembentukan ikatan kimia adalah ….
A. elektron di kulit K
B. elektron di kulit L
C. elektron di semua kulit
D. elektron tereksitasi
E.elektron valensi
6. Ikatan antara dua atom berdasarkan
pemakaian pasangan elektron secara
bersama disebut ikatan….
A. logam D. ion
B. Kovalen E. Hidrogen
C. Van der Waals
47. 7. Senyawa yang dibentuk oleh unsur 11 Na
dan 8 O adalah … .
A. Na2O D.O2
B. HCl E. NH3
C. Cl2
8. Senyawa-senyawa berikut ,senyawa manakah
yang mempunyai ikatan kovalen koordinat
adalah … .
A. H2O D. NaCl
B. NH4 E. MgCl2
E. CO2
+
48. 9.Kelompok senyawa yang semua berikatan
ion adalah….
A. H2O , CO2 , SO3
B. Na2O , KBr , AlCl3
C. NaI , CH4 , MgO
D. Al2O3 , NH3 , KCl
E. Cl2 , H2 , N2
49. 10 .Diketahui dua kation dan dua anion
sebagai berikut : K+, Cu2+, CI-, S2-. Jika
antara 2 kation dan anion membentuk 4
senyawa, maka rumus kimianya
berturut-turut adalah ….
A. KCl, KS, CuCl, CuS
B. KCl, K2S, CuCl2, CuS2
C. KCl2, KS2, Cu2Cl, CuS
D. KCl2, K2S, CuCl, CuS
E. KCl, K2S, CuCl2, CuS