1. Akuntansi sebagai teknologi.
Menurut American Accounting Assosiation dalam (Kardiman, 2010:6), Akuntansi
adalah proses pengidentifikasian, pengukuran, dan pengkomunikasian informasi ekonomi
untuk memungkinkan adanya pertimbangan- pertimbangan dan keputusan yang tepat oleh
pemakai informasi.
Menurut Wahyudin dan Muhamad Khafid (2007:1), secara umum akuntansi dapat
dipahami sebagai suatu proses kegiatan mengolah data keuangan (input) agar menghasilkan
informasi keuangan (output), yang bermanfaat bagi pihak- pihak yang berkepentingan dengan
perusahaan atau organisasi ekonomi yang bersangkutan.Berdasarkan pengertian- pengertian
mengenai akuntansi tersebut di atas, def
Teknologi merupakan seperangkat pengetahuan untuk menghasilkan sesuatu (produk) yang
bermanfaat dan pengertian teknologi sendiri tidak hanya fisis (hard technology) tetapi juga
teknolgi lunak (soft tecnology).
Teknologi sendiri bisa diartikan sebagai sains terapan, sedangkan akuntansi juga
merupakan sains terapan.
Akuntansi dipandang sebagai teknologi karena akuntansi merupakan alat institusi sosial
untuk menyediakan pedoman pengukuran dan metode untuk mengendalikan kegiatan dan
prilaku pengambilan keputusan ekonomik yang dominan dalam lingkup organisasi,
perusahaan ataupun lembaga pemerintahan (negara).
Menurut Suwardjono, jika akuntansi ditinjau dari sudut bidang studi, akuntansi
adalah “seperangkat pengetahuan yang mempelajari tentang penyediaan jasa …. “. Berarti
akuntansi itu sendiri adalah suatu proses perekayasaan mengenai penyediaan jasa berupa
informasi keuangan kuantitatif suatu unit usaha/organisasi dan cara penyampaian (pelaporan)
informasi tersebut kepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar dalam
pengambilan keputusan ekonomik.
Masih menurut Suwardjono, merekayasa berarti memilih suatu pendekatan atau konsep
beserta sumber daya dan teknologi yang tersedia untuk menghasilkan sesuatu (barang, alat
atau rerangka kerja) dengan mempertimbangkan faktor tujuan yang ingin dicapai dan
lingkungan tempat barang atau rerangka kerja tersebut akan diterapkan. Akuntansi
merupakan perekayasaan penyediaan jasa, berarti bahwa akuntansi itu sendiri bukan
merupakan tujuan, melainkan suatu sarana/alat yang direkayasa untuk menghasilkan jasa
berupa informasi keuangan kuantitatif. Sebagai seperangkat pengetahuan, akuntansi
2. mempelajari mengenai bagaimana informasi suatu unit organisasi dapat dihasilkan sehingga
informasi tersebut memenuhi kebutuhan pihak yang berkepentingan terhadap unit organisasi
tersebut. Akuntansi akan membahas pula mengenai proses pemikiran dan pemilihan (proses
perekayasaan) konsep yang relevan untuk mencapai tujuan. Akhirnya akuntansi juga akan
membahas mengenai informasi apa yang perlu disajikan, mengapa informasi tersebut
diperlukan, bagaimana informasi tersebut diolah dan kapan informasi tersebut harus
disajikan.
Kata “perekayasaan” identik dengan kata “teknologi”. Sehingga jika akuntansi adalah
rekayasa, maka akuntansi adalah teknologi. Kata teknologi pada akuntansi memberi kesan
bahwa akuntansi merupakan disiplin yang serumpun dengan teknologi-teknologi yang biasa
dikategorikan sebagai ilmu eksakta terapan, Menurut Bambang Sudibyo, untuk menghindari
kesan seperti di atas perlu ditambahkan kata “perangkat lunak”
Sehingga dapat diperoleh kalimat yang lebih tepat, yaitu akuntansi sebagai teknologi
perangkat lunak. Wujud yang lebih kongkret dari akuntansi sebagai teknologi perangkat
lunak adalah bahwa akuntansi merupakan disiplin rekayasa informasi dan pengendalian
keuangan.
Perkembangan definisi akuntansi menunjukkan bahwa sulit untuk menemukan definisi yang
bisa diterima secara universal, karena akuntansi itu sendiri selalu berubah mengikuti
perkembangan ekonomi. Hal tersebut mengakibatkan pendefinisian akuntansi hanyalah
merupakan konsensus yang diharapkan dapat diterima oleh semua pihak. Suatu definisi
berarti akan membatasi arti keseluruhan dari kata yang didefinisikan, sehingga definisi yang
tidak tepat berakibat menutupi segi-segi yang penting dari kata yang didefinisikan. Definisi
akuntansi sebagai suatu bidang seni dan suatu bidang ilmu ternyata telah dibuktikan banyak
kelemahan, sehingga. Suwardjono dan Bambang Sudibyo mengajukan idenya bahwa
sebenarnya akuntansi adalah suatu perekayasaan atau teknologi.