Hingga sekitar 20 tahun yang lalu, perusahaan mengalami desain ulang organisasi setiap beberapa tahun atau bahkan dekade.
Kebanyakan eksekutif puncak mungkin hanya memiliki pengalaman beberapa kali dalam karier mereka.
Namun, otomatisasi dan tekanan persaingan mulai mempercepat laju perubahan organisasi.
Dalam presentasi ini, kami mengeksplorasi model organisasi tradisional dan bagaimana model tersebut digunakan untuk menyelaraskan struktur dan operasi dengan strategi bisnis.
Kami akan menunjukkan bagaimana model tersebut masih dapat berfungsi sebagai alat diagnostik untuk memahami di mana berbagai faktor organisasi mungkin tidak seimbang.
Kemudian, kami akan menunjukkan bagaimana organisasi telah beralih dari model statis untuk diagnostik dan penyelarasan ke model fleksibel yang membantu organisasi beradaptasi terhadap perubahan yang dinamis dan berkelanjutan.
Bagian 1 Organizations and Organizations Theory
Bagian 2 From Strategy to Organization Design and Effectiveness
Bagian 3 Public Organization
Rencana perusahaan tentang bagaimana ia akan mencocokkan kekuatan dan kelemahan internalnya dengan peluang dan ancaman eksternal untuk mempertahankan keunggulan kompetitif.
Perlunya mendukung upaya peningkatan produktivitas dan kinerja perusahaan.
Bahwa karyawan memainkan peran yang diperluas dalam upaya peningkatan kinerja pemberi kerja.
SDM harus lebih terlibat dalam merancang—bukan sekadar mengeksekusi—rencana strategis perusahaan.
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai KeunggulanSeta Wicaksana
Sumber daya manusia merupakan faktor penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Sumber daya manusia yang dimiliki oleh suatu perusahaan harusnya memiliki semangat kerja yang tinggi untuk mencapai tujuan dari perusahaan.
Kemampuan yang dimiliki oleh manusia dapat mempengaruhi sikap maupun perilaku manusia untuk mencapai tujuan hidup, baik individu atau bersama. Sumber daya manusia merupakan salah satu aset penting yang dimiliki oleh suatu perusahaan, sehingga aset penting tersebut harus diperhatikan agar mampu memberikan kinerja yang baik sesuai dengan keinginan perusahaan.
Dalam setiap perusahaan tentunya akan memiliki sumber daya manusia yang berbeda-beda. Baik dalam segi kualitas, kuantitas, pengetahuan ataupun keterampilan. Dari adanya sikap dan sifat sumber daya manusia yang beranekaragam maka akan ada risiko-risiko yang muncul sebagai akibat dari perbedaan tersebut.
Risiko sumber daya manusia dapat diartikan sebagai suatu aktivitas sumber daya manusia yang dapat menimbulkan kerugian bagi pihak perusahaan. Salah satu aktivitas sumber daya manusia yang dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan yaitu turunnya kinerja. Tentunya ada banyak hal yang menyebabkan turunnya kinerja sumber daya manusia yang bisa menjadi timbulnya risiko-risiko sumber daya manusia di perusahaan.
Paradigma baru dalam Manajemen Sumber daya Manusia menganggap bahwa sumber daya manusia merupakan aset organisasi (atau biasa dikenal dengan istilah human capital). Karena itu aset tersebut harus dikelola secara proaktif dan strategik (Ulrich, 1998).
Manajemen talenta merupakan implementasi dari strategi atau mekanisme yang terintegrasi untuk meningkatkan kondisi lingkungan kerja dengan mengembangkan proses-proses dalam rekrutmen dan seleksi, pengembangan, pengikatan, dan mempertahankan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan serta attitude yang dibutuhkan organisasi di masa ini dan akan datang.
Peran strategis dalam mengelola SDM atau (strategic human resource management) dimaknai sebagai keterkaitan antara pelaksanaan manajemen SDM dengan strategi organisasi untuk meningkatkan kinerja. Dalam implementasinya, peran strategis dalam mengelola SDM ini diartikan bahwa pengelola SDM harus dapat mengelaborasi semua kapasitas yang dimiliki pegawai atau SDM-nya, untuk dijadikan sebagai competitive advantage bagi organisasi. Manajemen SDM yang strategis seolah sudah menjadi suatu tuntutan untuk dilakukan.
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-Pengantar (bagian 1)Seta Wicaksana
Hingga sekitar 20 tahun yang lalu, perusahaan mengalami desain ulang organisasi setiap beberapa tahun atau bahkan dekade.
Kebanyakan eksekutif puncak mungkin hanya memiliki pengalaman beberapa kali dalam karier mereka.
Namun, otomatisasi dan tekanan persaingan mulai mempercepat laju perubahan organisasi.
Dalam presentasi ini, kami mengeksplorasi model organisasi tradisional dan bagaimana model tersebut digunakan untuk menyelaraskan struktur dan operasi dengan strategi bisnis.
Kami akan menunjukkan bagaimana model tersebut masih dapat berfungsi sebagai alat diagnostik untuk memahami di mana berbagai faktor organisasi mungkin tidak seimbang.
Kemudian, kami akan menunjukkan bagaimana organisasi telah beralih dari model statis untuk diagnostik dan penyelarasan ke model fleksibel yang membantu organisasi beradaptasi terhadap perubahan yang dinamis dan berkelanjutan.
Materi dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:
Bagian 1 Organizations and Organizations Theory
Bagian 2 From Strategy to Organization Design and Effectiveness
Bagian 3 Public Organization
Rencana perusahaan tentang bagaimana ia akan mencocokkan kekuatan dan kelemahan internalnya dengan peluang dan ancaman eksternal untuk mempertahankan keunggulan kompetitif.
Perlunya mendukung upaya peningkatan produktivitas dan kinerja perusahaan.
Bahwa karyawan memainkan peran yang diperluas dalam upaya peningkatan kinerja pemberi kerja.
SDM harus lebih terlibat dalam merancang—bukan sekadar mengeksekusi—rencana strategis perusahaan.
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai KeunggulanSeta Wicaksana
Sumber daya manusia merupakan faktor penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Sumber daya manusia yang dimiliki oleh suatu perusahaan harusnya memiliki semangat kerja yang tinggi untuk mencapai tujuan dari perusahaan.
Kemampuan yang dimiliki oleh manusia dapat mempengaruhi sikap maupun perilaku manusia untuk mencapai tujuan hidup, baik individu atau bersama. Sumber daya manusia merupakan salah satu aset penting yang dimiliki oleh suatu perusahaan, sehingga aset penting tersebut harus diperhatikan agar mampu memberikan kinerja yang baik sesuai dengan keinginan perusahaan.
Dalam setiap perusahaan tentunya akan memiliki sumber daya manusia yang berbeda-beda. Baik dalam segi kualitas, kuantitas, pengetahuan ataupun keterampilan. Dari adanya sikap dan sifat sumber daya manusia yang beranekaragam maka akan ada risiko-risiko yang muncul sebagai akibat dari perbedaan tersebut.
Risiko sumber daya manusia dapat diartikan sebagai suatu aktivitas sumber daya manusia yang dapat menimbulkan kerugian bagi pihak perusahaan. Salah satu aktivitas sumber daya manusia yang dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan yaitu turunnya kinerja. Tentunya ada banyak hal yang menyebabkan turunnya kinerja sumber daya manusia yang bisa menjadi timbulnya risiko-risiko sumber daya manusia di perusahaan.
Paradigma baru dalam Manajemen Sumber daya Manusia menganggap bahwa sumber daya manusia merupakan aset organisasi (atau biasa dikenal dengan istilah human capital). Karena itu aset tersebut harus dikelola secara proaktif dan strategik (Ulrich, 1998).
Manajemen talenta merupakan implementasi dari strategi atau mekanisme yang terintegrasi untuk meningkatkan kondisi lingkungan kerja dengan mengembangkan proses-proses dalam rekrutmen dan seleksi, pengembangan, pengikatan, dan mempertahankan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan serta attitude yang dibutuhkan organisasi di masa ini dan akan datang.
Peran strategis dalam mengelola SDM atau (strategic human resource management) dimaknai sebagai keterkaitan antara pelaksanaan manajemen SDM dengan strategi organisasi untuk meningkatkan kinerja. Dalam implementasinya, peran strategis dalam mengelola SDM ini diartikan bahwa pengelola SDM harus dapat mengelaborasi semua kapasitas yang dimiliki pegawai atau SDM-nya, untuk dijadikan sebagai competitive advantage bagi organisasi. Manajemen SDM yang strategis seolah sudah menjadi suatu tuntutan untuk dilakukan.
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-Pengantar (bagian 1)Seta Wicaksana
Hingga sekitar 20 tahun yang lalu, perusahaan mengalami desain ulang organisasi setiap beberapa tahun atau bahkan dekade.
Kebanyakan eksekutif puncak mungkin hanya memiliki pengalaman beberapa kali dalam karier mereka.
Namun, otomatisasi dan tekanan persaingan mulai mempercepat laju perubahan organisasi.
Dalam presentasi ini, kami mengeksplorasi model organisasi tradisional dan bagaimana model tersebut digunakan untuk menyelaraskan struktur dan operasi dengan strategi bisnis.
Kami akan menunjukkan bagaimana model tersebut masih dapat berfungsi sebagai alat diagnostik untuk memahami di mana berbagai faktor organisasi mungkin tidak seimbang.
Kemudian, kami akan menunjukkan bagaimana organisasi telah beralih dari model statis untuk diagnostik dan penyelarasan ke model fleksibel yang membantu organisasi beradaptasi terhadap perubahan yang dinamis dan berkelanjutan.
Materi dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:
Bagian 1 Organizations and Organizations Theory
Bagian 2 From Strategy to Organization Design and Effectiveness
Bagian 3 Public Organization
Manajemen strategi merupakan proses atau rangkaian kegiatan pengambilan keputusan yang bersifat mendasar dan menyeluruh, disertai penetapan cara melaksanaka nya, yang dibuat oleh pimpinan dan diimplementasikan oleh seluruh jajaran didalam suatu organisasi, untuk mencapai tujuan.
Sedangkan menurut Hadar Nawawi (2005;148-149), pengertian manajemen strategi adalah perencanaan berskala besar (disebut perencanaan strategi) yang berorientasi pada
jangkauan masa depan yang jauh (disebut visi), dan ditetapkan sebagai keputusan pimpinan tertinggi (keputusan yang bersifat mendasar dan prinsipil, agar memungkinkan organisasi berinteraksi secara efektif (disebut misi), dalam usaha menghasilkan sesuatu (perencanaan operasional untuk menghasilkan barang dan / atau jasa serta pelayanan) yang berkualitas, dengan diarahkan pada optimalisasi pencapaian tujuan (disebut tujuan strategis) dan berbagai sasaran (tujuan operasional)organisasi.
Komponen pertama adalah perencanaan strategi dengan unsur-unsurnya yang terdiri dari visi, misi, tujuan dan strategi utama organisasi. Sedangkan komponen kedua adalah perencanaan operasional dengan unsur-unsurnya sasaran dan tujuan operasional, pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen berupa fungsi pengorganisasian, fungsi pelaksanaan dan fungsi penganggaran, kebijaksanaan situasional, jaringan kerja internal dan eksternal, fungsi kontrol dan evaluasi sertaumpan balik.
Analisis lingkungan adalah suatu proses monitoring terhadap lingkungan organisasi yang bertujuan untuk mengidentifikasikan peluang (opportunities) dan tantangan (threads) yang mempengaruhi kemampuan organisasi untuk mencapai tujuannya. Tujuan dilakukan analisis lingkungan adalah mengantisipasi lingkungan organisasi sehingga dapat berreaksi secara cepatdan tepat untuk mensukseskan organisasi.
Alfred Chandler mengatakan bahwa strategi adalah suatu penentuan sasaran dan tujuan dasar jangka panjang dari suatu organisasi (perusahaan) serta pengadopsian seperangkat tindakanserta alokasi sumber-sumber yang perlu untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut. Dalam kajiannya tentang strategi, Henry Mintzberg mencatat bahwa setidaknya strategi tidak sekedar memiliki dua elemen definisi, yaitu sebagai perencanaan (plan) dan pola (pattern). Lebih dalam lagi, ia mengungkapkan bahwa definisi strategi telah berkembang dengan tiga „P‟ baru, yaitu posisi (position), perspektif (perspective), dan penerapan (poly)
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.pptMuhlilMusolin1
Slideplayer sendiri adalah situs web yang menampung banyak presentasi dari pengguna. Untuk mengetahui cara download PPT di Slideplayer dan informasi lainnya, simak artikel ini sampai selesai. Selain itu, akan dibagikan pula tentang apa itu Slideplayer terlebih dahulu.
Pengenalan Balance scorecard, Bagaimana cara penyusunan balance scorecard, keuntungan membuat strategy program kerja dengan menggunakan balance scorecard. Mengenal 4 Perspective Balance scorecard : Aspek Finance - Customer - Business internal - Growth and Learning.
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-Organisasi Publik (Bagian 3)Seta Wicaksana
Hingga sekitar 20 tahun yang lalu, perusahaan mengalami desain ulang organisasi setiap beberapa tahun atau bahkan dekade.
Kebanyakan eksekutif puncak mungkin hanya memiliki pengalaman beberapa kali dalam karier mereka.
Namun, otomatisasi dan tekanan persaingan mulai mempercepat laju perubahan organisasi.
Dalam presentasi ini, kami mengeksplorasi model organisasi tradisional dan bagaimana model tersebut digunakan untuk menyelaraskan struktur dan operasi dengan strategi bisnis.
Kami akan menunjukkan bagaimana model tersebut masih dapat berfungsi sebagai alat diagnostik untuk memahami di mana berbagai faktor organisasi mungkin tidak seimbang.
Kemudian, kami akan menunjukkan bagaimana organisasi telah beralih dari model statis untuk diagnostik dan penyelarasan ke model fleksibel yang membantu organisasi beradaptasi terhadap perubahan yang dinamis dan berkelanjutan.
Bagian 1 Organizations and Organizations Theory
Bagian 2 From Strategy to Organization Design and Effectiveness
Bagian 3 Public Organization
Organizational Transformation Lead with CultureSeta Wicaksana
Transformation is even harder than we thought
“Only 22% of companies successfully carry out transformation. The failure rate was 78%.”
“Often the business value of digital transformation is not realized. One of the most common causes is an abundance of technology projects, not a true business culture transformation”
- Phil Le-Brun, Enterprise Strategist, AWS
More Related Content
Similar to Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
Manajemen strategi merupakan proses atau rangkaian kegiatan pengambilan keputusan yang bersifat mendasar dan menyeluruh, disertai penetapan cara melaksanaka nya, yang dibuat oleh pimpinan dan diimplementasikan oleh seluruh jajaran didalam suatu organisasi, untuk mencapai tujuan.
Sedangkan menurut Hadar Nawawi (2005;148-149), pengertian manajemen strategi adalah perencanaan berskala besar (disebut perencanaan strategi) yang berorientasi pada
jangkauan masa depan yang jauh (disebut visi), dan ditetapkan sebagai keputusan pimpinan tertinggi (keputusan yang bersifat mendasar dan prinsipil, agar memungkinkan organisasi berinteraksi secara efektif (disebut misi), dalam usaha menghasilkan sesuatu (perencanaan operasional untuk menghasilkan barang dan / atau jasa serta pelayanan) yang berkualitas, dengan diarahkan pada optimalisasi pencapaian tujuan (disebut tujuan strategis) dan berbagai sasaran (tujuan operasional)organisasi.
Komponen pertama adalah perencanaan strategi dengan unsur-unsurnya yang terdiri dari visi, misi, tujuan dan strategi utama organisasi. Sedangkan komponen kedua adalah perencanaan operasional dengan unsur-unsurnya sasaran dan tujuan operasional, pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen berupa fungsi pengorganisasian, fungsi pelaksanaan dan fungsi penganggaran, kebijaksanaan situasional, jaringan kerja internal dan eksternal, fungsi kontrol dan evaluasi sertaumpan balik.
Analisis lingkungan adalah suatu proses monitoring terhadap lingkungan organisasi yang bertujuan untuk mengidentifikasikan peluang (opportunities) dan tantangan (threads) yang mempengaruhi kemampuan organisasi untuk mencapai tujuannya. Tujuan dilakukan analisis lingkungan adalah mengantisipasi lingkungan organisasi sehingga dapat berreaksi secara cepatdan tepat untuk mensukseskan organisasi.
Alfred Chandler mengatakan bahwa strategi adalah suatu penentuan sasaran dan tujuan dasar jangka panjang dari suatu organisasi (perusahaan) serta pengadopsian seperangkat tindakanserta alokasi sumber-sumber yang perlu untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut. Dalam kajiannya tentang strategi, Henry Mintzberg mencatat bahwa setidaknya strategi tidak sekedar memiliki dua elemen definisi, yaitu sebagai perencanaan (plan) dan pola (pattern). Lebih dalam lagi, ia mengungkapkan bahwa definisi strategi telah berkembang dengan tiga „P‟ baru, yaitu posisi (position), perspektif (perspective), dan penerapan (poly)
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.pptMuhlilMusolin1
Slideplayer sendiri adalah situs web yang menampung banyak presentasi dari pengguna. Untuk mengetahui cara download PPT di Slideplayer dan informasi lainnya, simak artikel ini sampai selesai. Selain itu, akan dibagikan pula tentang apa itu Slideplayer terlebih dahulu.
Pengenalan Balance scorecard, Bagaimana cara penyusunan balance scorecard, keuntungan membuat strategy program kerja dengan menggunakan balance scorecard. Mengenal 4 Perspective Balance scorecard : Aspek Finance - Customer - Business internal - Growth and Learning.
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-Organisasi Publik (Bagian 3)Seta Wicaksana
Hingga sekitar 20 tahun yang lalu, perusahaan mengalami desain ulang organisasi setiap beberapa tahun atau bahkan dekade.
Kebanyakan eksekutif puncak mungkin hanya memiliki pengalaman beberapa kali dalam karier mereka.
Namun, otomatisasi dan tekanan persaingan mulai mempercepat laju perubahan organisasi.
Dalam presentasi ini, kami mengeksplorasi model organisasi tradisional dan bagaimana model tersebut digunakan untuk menyelaraskan struktur dan operasi dengan strategi bisnis.
Kami akan menunjukkan bagaimana model tersebut masih dapat berfungsi sebagai alat diagnostik untuk memahami di mana berbagai faktor organisasi mungkin tidak seimbang.
Kemudian, kami akan menunjukkan bagaimana organisasi telah beralih dari model statis untuk diagnostik dan penyelarasan ke model fleksibel yang membantu organisasi beradaptasi terhadap perubahan yang dinamis dan berkelanjutan.
Bagian 1 Organizations and Organizations Theory
Bagian 2 From Strategy to Organization Design and Effectiveness
Bagian 3 Public Organization
Organizational Transformation Lead with CultureSeta Wicaksana
Transformation is even harder than we thought
“Only 22% of companies successfully carry out transformation. The failure rate was 78%.”
“Often the business value of digital transformation is not realized. One of the most common causes is an abundance of technology projects, not a true business culture transformation”
- Phil Le-Brun, Enterprise Strategist, AWS
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiSeta Wicaksana
“Perubahan organisasi merupakan suatu proses yang berkelanjutan dan dinamis. Perubahan tidak berhenti ketika sebuah inisiatif perubahan telah sukses diimplementasikan, tapi akan selalu terjadi perubahan karena lingkungan yang terus menerus berubah.” – Seta A. Wicaksana
“Perubahan hadir karena adanya ketidaksempurnaan, sedangkan ketidaksempurnaan itu adalah ruang untuk belajar, tumbuh dan berkembang, …
itulah yang Sempurna.” – Seta A. Wicaksana
Organizational Structure Running A Successful BusinessSeta Wicaksana
Every company needs an organizational structure—whether they realize it or not.
The organizational structure is how the company delegates roles, responsibilities, job functions, accountability, and decision-making authority.
The organizational structure often shows the “chain of command” and how information moves within the company.
Have an organizational structure that aligns with your company’s goals and objectives.
This article describes the various organizational structures, the benefits of creating one for your business, and specific elements that should be included.
Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...Seta Wicaksana
Up until about 20 years ago, companies experienced organizational redesign every few years or even decades.
Most top executives would have the experience perhaps only a few times in their careers.
However, automation and competitive pressures had begun to accelerate the pace of organizational change.
In this presentation, we explore traditional organizational models and how they have been used to align structure and operations to business strategies.
We will show how those models can still operate as diagnostic tools to understand where various organizational factors can be out of balance.
Then, we will show how organizations have shifted from static models for diagnostics and alignment to flexible models that help organizations adapt to continuous, dynamic change.
Understanding Business Function and Business ProcessSeta Wicaksana
Enterprise Resource Planning (ERP) programs: Core software used by companies to coordinate information in every area of business
Help manage companywide business processes
Use common database and shared management reporting tools
Business process: Collection of activities that takes some input and creates an output that is of value to the customer
HC Company Profile 2024 Excellence JourneySeta Wicaksana
Humanika Consulting is an HRD and Management consultant brand under the auspices of PT Humanika Amanah Indonesia. As a brand, Humanika Consulting, which was established in 2004, started its career in developing human resources through training program activities using an outdoor activity (Outbound) approach. The Experiential Learning method is promoted in developing people through continuous change so that the S.O.B.A.T. (Semua Orang Bisa Hebat) becomes a platform in the change process, namely Start, Order, Breakthrough, Accelerate, and Transform.
To anticipate high demands regarding Individual Assessment, Humanika Consulting has innovated to create a web-based application and has parameters (Job-Person Profile Matching), by having a subsidiary, PT Humanika Bisnis Digital, which a subsidiary that concentrates on Big Data and research related to HR. in 2019.
Business Strategy Creating and Sustaining Competitive AdvantagesSeta Wicaksana
Effective strategies in an environment of constant change are a key requirement for success.
Corporate strategy: Deciding on the scope and purpose of the business, its objectives, and the initiatives and resources necessary to achieve the objectives.
Strategic Management Organization objective with Appreciative InquirySeta Wicaksana
To introduce the philosophy, practice and process of Appreciative Inquiry so that you can apply it to your setting objectives in strategic management.
Appreciative inquiry (AI) is a positive approach to leadership development and organizational change. The method is used to boost innovation among organizations.
A company might apply appreciative inquiry to best practices, strategic planning, and organizational culture, and to increase the momentum of initiatives.
Developing Organization's Vision, Mission and ValuesSeta Wicaksana
Together, the vision, mission, and values statements provide direction for everything that happens in an organization.
They keep everyone focused on where the organization is going and what it is trying to achieve. And they define the core values of the organization and how people are expected to behave.
Creating a mission, values and vision makes a statement as to how a company and its personnel will interact with the consumer, its colleagues and even competitors.
The value, mission and vision statements of a company are the foundation on which all business is conducted and decisions are made.
The Future of Business, Organization and HRMSeta Wicaksana
In an ever-evolving global landscape, the realm of business development is undergoing a profound transformation.
The convergence of technological advancements, shifting consumer preferences, and dynamic market conditions has created a paradigm shift that promises to reshape the way businesses approach growth and expansion.
The future of business development is not only about adapting to change but also about harnessing emerging trends and innovations to thrive in an increasingly competitive environment.
To better organize a business in the future, leaders should embrace nine imperatives that collectively explain “who we are” as an organization, “how we operate,” and “how we grow.”
Transformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCASeta Wicaksana
Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul adalah bagian dari proses dan tujuan pembangunan nasional Indonesia. Saat ini Indonesia menghadapi tantangan untuk mengejar ketertinggalan dari bangsa-bangsa lain yang telah lebih dahulu maju. Tantangan menjadi lebih berat karena saat ini berada di era VUCA yaitu Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity.
Kita hidup di dunia dengan perubahan yang sangat cepat, tidak terduga, dipengaruhi oleh banyak faktor yang sulit dikontrol, dan kompleks. Mustahil kita mampu mencapai kemajuan dan kemandirian bangsa apabila kita mengabaikan pembangunan yang semestinya bertitik berat pada keunggulan sumber daya manusia. Hanya melalui SDM unggul kita akan mampu menghadapi era VUCA ini dan mampu berkompetisi dengan bangsa–bangsa lain. Era VUCA harus kita hadapi dengan mencetak SDM unggul Indonesia.
SDM unggul adalah SDM yang mampu beradaptasi, menerima dan merangkul perubahan sebagai bagian dari lingkungan yang tidak dapat diprediksi. Di samping itu, SDM unggul juga adalah SDM yang mampu memahami sekaligus melaksanakan tugas pekerjaannya secara tuntas dan berkualitas dengan visi kerja yang jelas dalam menghadapi tantangan dan ketidakpastian, yang mampu berkolaborasi dan bersinergi secara efektif dengan kolega, tim kerja, dan menjadi insan penggerak perubahan dan inovasi dalam menghadapi kompleksitas persoalan organisasi. SDM unggul juga diharapkan mampu mengatasi ambiguitas dengan agilitas serta memiliki ketangkasan dan kecerdasan dalam menjalankan tugas pekerjaannya.
Using Workload Analysis for Manpower PlanningSeta Wicaksana
Mengapa Manpower Planning dibutuhkan:
Membantu mengidentifikasi kekurangan atau kelebihan tenaga kerja, sehingga memungkinkan perusahaan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi masalah ini sebelum menjadi masalah.
Memastikan bahwa program rekrutmen dan seleksi didasarkan pada perencanaan tenaga kerja untuk mendapatkan hasil terbaik.
Membantu mengurangi biaya tenaga kerja dengan mengidentifikasi kelebihan staf atau jadwal shift kelebihan staf.
Membantu mengidentifikasi talenta yang tersedia dalam angkatan kerja, seperti pekerja terampil, dan membuat rencana pengembangan untuk mereka.
Membantu mengoptimalkan penggunaan sumber daya manusia yang ada, sehingga menghasilkan produktivitas yang lebih tinggi dan biaya yang lebih rendah.
Membantu meningkatkan kepuasan karyawan dengan memastikan bahwa tenaga kerja yang ada terlibat dalam pekerjaan yang bermakna.
The Talent Management Navigator Performance ManagementSeta Wicaksana
Effective Performance Management supports the achievement of both individual and business objectives. Through the Performance Management Process:
Employees understand how the work they are doing supports the broader goals of the organization
Employees understand what is expected of them, how they’re performing against those expectations, and how they can continue to improve their performance and contributions to advance their own career and business objectives
Managers provide feedback and coaching throughout the year to support employees in sustaining and improving their performance and developing their capabilities in alignment with their career goals
Employees and managers maintain on-going communications about performance and development progress and use the Company’s approved documents and/or technology to document progress
“Most companies still earn profits per employee at close to the same low levels earned in the 20th century because they have not become very adept at mobilizing the mind power of their workforces.
As a comparison, the average top-30 company increased profits per employee 70 percent
The target should be to improve profits per employee by 30 to 60 percent or more. “
“The opportunities to improve the performance of workers just from increased efficiency alone are huge: Surveys show that a majority of workers in thinking-intensive jobs in large companies feel they waste from half a day to two days out of every workweek...
The opportunities to improve the effectiveness of such workers are even larger. The opportunities to mobilize the latent intangible assets (that is, knowledge, skills, relationships and reputations) of a company’s workforce are vast.”
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coachingSeta Wicaksana
Teamwork is important because it promotes a positive work environment where employees can achieve more opportunities and overcome more obstacles.
Businesses and organizations need teamwork the most when a project is time-sensitive and requires a diverse set of skills and experiences.
Teamwork can improve efficiency and productivity.
Efficiency rules when work is appropriately divided within a team, responsibilities are shared, and tasks are more likely to be finished within a set time frame. Good teamwork also enhances group outcomes and the measurable effectiveness of organizations.
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through LeadingSeta Wicaksana
A productive leader can help to improve efficiency by getting the most out of their team.
Leaders can help improve efficiency by ensuring everyone is working towards the same goal and doing what they do best.
They can provide guidance and direction and delegate tasks to make the most of everyone's strengths.
Someone who leads by example can expect to receive trust and respect from their team.
Superiors see them as someone who is capable of running a team, and employees see them as trusted mentors.
A trusted leader can also inspire teammates to respect and trust each other.
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through ParticipatingSeta Wicaksana
Why is participation important in teams?
Increases productivity
No matter how you measure it, participation promotes productivity by helping teams work through problems, ideate different solutions, raise potential roadblocks, and communicate goals more clearly.
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)Seta Wicaksana
Teamwork is important because it promotes a positive work environment where employees can achieve more opportunities and overcome more obstacles.
Businesses and organizations need teamwork the most when a project is time-sensitive and requires a diverse set of skills and experiences.
Teamwork can improve efficiency and productivity.
Efficiency rules when work is appropriately divided within a team, responsibilities are shared, and tasks are more likely to be finished within a set time frame. Good teamwork also enhances group outcomes and the measurable effectiveness of organizations.
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)Seta Wicaksana
Mengapa membutuhkan Project Management?
Menghemat waktu dengan merencanakan Proyek dengan benar dan mempertimbangkan semua faktor relevan yang dapat mempengaruhi hasilnya
PM akan menghemat uang
PM akan memberikan hasil yang lebih baik jika disiplin dengan pedoman
Pekerjaan akan jauh lebih mudah dengan (1) kejelasan tujuan dan (2) mengelola sumber daya yang dimiliki serta (3) risiko yang teridentifikasi dan dikelola.
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFRajaclean
Jasa Cuci Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Jakarta Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Kulit Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Panggilan Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Di Rumah Bogor Barat Bogor, Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Fabric Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor,
Jasa cuci sofa kini semakin diminati karena kepraktisannya. Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu repot mencuci sofa sendiri. Profesional dalam bidang ini dilengkapi dengan peralatan modern yang mampu membersihkan sofa hingga ke serat terdalam, menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat.
Forex, atau Foreign Exchange, adalah pasar global untuk perdagangan mata uang yang merupakan yang terbesar dan paling likuid di dunia, dengan volume perdagangan harian mencapai triliunan dolar. Pasar ini beroperasi 24 jam sehari melalui jaringan komputer global yang melibatkan bank, pialang, institusi, dan individu. Di forex, mata uang diperdagangkan berpasangan, seperti EUR/USD, dan nilai tukar mata uang ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar bebas. Trader forex menggunakan analisis teknis dan fundamental untuk membuat keputusan perdagangan, serta berbagai strategi seperti day trading, swing trading, dan scalping untuk memaksimalkan keuntungan. Manajemen risiko, termasuk penggunaan stop-loss order dan diversifikasi, sangat penting dalam trading forex. Broker forex berperan sebagai perantara dan menawarkan berbagai platform trading seperti MetaTrader dan TradingView. Meskipun menawarkan peluang besar, trading forex juga memiliki risiko yang signifikan dan memerlukan edukasi serta disiplin yang baik.
DAFTAR GACOR KETIK DI GOOGLE >> agensunda.com
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia.
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia. Tentunya memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain.
SUNDABET » Daftar Akun VVIP Hanya Hari ini di Situs Slot Paling Gacor
SUNDABET » Situs Judi Online Terpercaya dengan Pilihan Slot Gacor dan Live Casino Terbaik
Slot gacor sampai hari ini masih menarik minat para pemain dikarenakan cara bermainnya sangat mudah bagi pemula, selain itu kesempatan untuk menang sangat besar. Tidak heran jika SUNDABET menjadi salah satu Situs Slot favorit bagi pecinta Judi Online.
Situs SUNDABET tentunya juga memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain. Tentunya kami juga memberikan berbagai macam promo dan bonus yang dapat di claim setiap harinya seperti Bonus New Member, Garansi kekalahan, Cashback, Rollingan.
SUNDABET berkomitmen untuk mengesahkan taruhan yang bertanggung jawab seperti halnya mempromosikan kesadaran akan masalah judi dan meningkatkan pencegahan, intervensi dan pelayanan. Kebijakan Pertanggungjawaban Permainan SUNDABET menetapkan komitmennya untuk meminimalisir efek negatif dari masalah judi dan untuk mempromosikan praktek perjudian yang bertanggung jawab.
Kami percaya ini tanggung jawab kami untuk anda, pelanggan kami, untuk memastikan bahwa anda menikmati pengalaman bertaruh di situs kami, sementara tetap menyadari penuh terhadap kerugian sosial dan keuangan yang terkait dengan masalah perjudian.
Dalam rangka membantu pemain kami dalam pertanggunjawaban perjudian, kami memastikan bahwa semua staf kami memiliki kesadaran pertanggunjawaban perjudian. Silahkan menghubungi kami jika anda membutuhkan informasi atau bantuan lebih lanjut.
Bertaruh dibawah batas umur 18 tahun merupakan tindakan ilegal di SUNDABET. SUNDABET memiliki tanggung jawab yang serius untuk masalah ini. SUNDABET mempunyai hak untuk meminta bukti umur dari pelanggan manapun dan untuk melakukan pengecekan untuk memverifikasi informasi yang disediakan. Akun pelanggan mungkin akan ditutup untuk sementara dan dana akan ditahan sampai tersedia bukti yang memadai mengenai umur anda.
Untuk pelanggan kami yang menginginkan untuk membatasi dirinya dari berjudi, kami menyediakan fasilitas pengecualian diri yang memungkinkan pelanggan untuk menutup akunnya untuk minimum waktu 6 bulan sampai 5 tahun sesuai dengan permintaan. Silahkan hubungi Petugas Layanan Pelanggan melalui “Live Chat”
ORDER https://wa.me/6282186148884 , Pelita Mas adalah perusahaan yang bergerak di bidang Industri Beton dan Paving Block. Paving Untuk Taman, Pelita Mas Paving Block, Pengunci Paving, Pengunci Paving Block, Pinggiran Paving.
Temukan keindahan luar biasa dalam taman paving kami yang eksklusif. Dengan desain yang elegan dan tahan lama, taman paving kami menciptakan ruang luar yang memikat. Pilihlah kualitas terbaik untuk keindahan yang abadi. Jual taman paving, wujudkan taman impian Anda hari ini!
Kami melayani pengiriman ke area Kota Malang dan Kota Batu. Kami Juga melayani Berbagai Macam Pemesanan Genteng Beton dan Paving Block dalam jumlah Besar untuk keperluan Perumahan, Perkantoran, Villa, Gedung, Pembangunan Kampus, Masjid, dan lainnya.
Produk yang kami produksi terdiri dari :
1. Genteng Beton Multiline
2. Genteng Beton Urat Batu
3. Genteng Beton Royal
4. Genteng Beton Vertical
5. Wuwung Genteng
6. Paving ukuran 20x20, 10,5x21, Diagonal
7. Kanstin dan Topi Uskup
8. Pagar Panel
9. Paving Corso 50x50
10. Paving Grass Block Lubang
Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan, hubungi :
Pabrik Genteng Beton dan Paving Pelita Mas
Jl Raya Tlogowaru No 41, Tajinan, Kedungkandang, Malang
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Lokasi Pabrik kami
https://maps.app.goo.gl/bmDrQ87yF6gQvHnf8
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizAlfaiz21
Perkembangan teknologi saat ini telah memasuki segala bidang atau aspek, kita diperhadapkan dengan berbagai teknologi salah satunya pada investasi atau trading secara real-time. Salah satu bidang investasi yang cukup populer saat ini adalah perdagangan valuta asing atau Foreign Exchange (Forex). Pasar Foreign Exchange (forex) adalah inter-bank atau inter-dealer yang didirikan pada tahun 4971 ketika nilai tukar mengambang (floating rate) mulai diberlakukan. Tingginya minat dan ketertarikan masyarakat dunia terhadap dunia valuta asing atau forex (foreign exchange) meningkat cukup drastis dari tahun ke tahun. Hal tersebut dapat kita lihat dari data statistik yang diolah oleh BIS (Bank for International Settlement), yang mana menunjukkan data turnover foreign exchange market dari tahun 2001 yang hanya berkisar 1.239 billion menjadi 5.067 billion di tahun 2016 (Bank of International Settlement, 2016).
Forex merupakan sebuah investasi yang tergolong high risk dan high return investment program. Sebuah investasi yang memiliki risiko tinggi, tentu timbal baliknya juga profit yang tinggi, jadi kedua sisi, baik itu profit maupun risiko ini tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Investasi menempatkan modal pada suatu perusahaan atau aset dengan harapan menghasilkan keuntungan dalam jangka waktu tertentu. Dalam berinvestasi, harapan utama investor adalah memperoleh keuntungan dari transaksi yang dilakukannya. Transaksi yang dilakukan di Pasar Forex adalah antara dua pihak yang sepakat untuk melakukan perdagangan melalui fasilitas telepon atau electronic network sehingga investor dan pihak perusahaan tidak harus bertemu secara langsung untuk bertransaksi kecuali ketika penyerahan modal. Dalam melakukan investasi tersebut setiap perusahaan umumnya akan berusaha agar perluasannya dapat berkembang sesuai dengan tujuan perusahaan yaitu untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya untuk kelangsungan hidup perusahaan.
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
1. Memahami Organisasi dan Desain Organisasi:
From Strategy to Organization Design
and Effectiveness
(Bagian 2)
Seta A. Wicaksana
2. Seta A. Wicaksana
0811 19 53 43
wicaksana@humanikaconsulting.com
• Pendiri dan Direktur Humanika Consulting dan hipotest.com
• Business Psychologist
• Certified of Assessor Talent Management
• Certified of Human Resources as a Business Partner
• Certified of Risk Professional
• Certified of HR Audit
• Dosen Tetap dan Peneliti di Fakultas Psikologi UP
• Penulis Buku: Sobat Way (2016), Industri dan Organisasi: Pendekatan Integratif dalam
menghadapi Perubahan (2020), Human Faktor Engineering: Integratif Desain Manusia dan Lingkungan
Kerja (2021), Psikologi Industri dan Organisasi (2021), Psikologi Umum (2021), Manajemen
Pengembangan Talenta (2021), PIODiagnostik: Pengukuran Psikologi di Lingkungan Kerja (2021),
Transformasi Digital: Perspektif Organisasi, Talenta dan Budaya Organisasi (2021), Psikologi Pelayanan
(2021) dan Psikologi Konsumen (2021).
• Dosen Tidak Tetap di: Program Pasca Sarjana Ekonomi di Univ. Pancasila, STP
TRISAKTI, Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana, STIKOM IMA
• Wakil Ketua Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia wilayah DKI
• Pembina Yayasan Humanika Edukasi Indonesia
• Ilmu Ekonomi dan Manajemen (MSDM) S3 Universitas Pancasila
• Fakultas Psikologi S1 dan S2 Universitas Indonesia
• Sekolah ikatan dinas Akademi Sandi Negara
3. Agenda
• Bagian 1 Organizations and
Organizations Theory
• Bagian 2 From Strategy
to Organization Design
and Effectiveness
• Bagian 3 Public Organization
• Bagian 4 Organizational design
• Bagian 5 Organizational Culture and
Climate
4. Arah Strategis dan Desain Organisasi
• Tujuan mewakili hasil atau titik akhir ke mana upaya organisasi diarahkan.
• Pilihan tujuan dan strategi mempengaruhi bagaimana organisasi harus dirancang.
• Memang benar, tanggung jawab utama manajemen puncak adalah menentukan tujuan, strategi, dan desain
organisasi, yang kemudian mengadaptasi organisasi terhadap lingkungan yang berubah.
5. Peran Manajemen Puncak dalam Arah, Desain,
dan Efektivitas Organisasi
CEO, Top
Management
Team
External Environment
Opportunities
Threats
Uncertainty
Resource Availability
Internal Environment
Strengths
Weaknesses
Distinctive competence
Leadership Style
Past Performance
Strategic Management
Organization
Design
Effectiveness
Outcomes
Define
mission,
official
goals
Select
operational
goals,
collaborative
strategies
Resources
Efficiency
Goal attainment
Stakeholders
Competing values
Structural Form –
learning vs.
efficiency
Information and
control systems
Production
technology
Human resource
policies,
incentives
Organizational
culture
Interorganizational
linkages
6. • Misi
• Keunggulan kompetitif
• Kompetensi inti
Tujuan Organisasi
• Maksud Strategis - berarti seluruh energi dan sumber daya
organisasi diarahkan menuju tujuan keseluruhan yang terfokus,
menyatukan, dan menarik.
Tujuan Operasi
• Keseluruhan Kinerja
• Sumber daya
• Pasar
• Pengembangan Karyawan
• Inovasi dan Perubahan
• Produktifitas
• Kesejahteraan
7. Jenis & Tujuan tujuan
Jenis Tujuan Tujuan
Official Goals, mission: Legitimacy
Operative goals: Employee direction, motivation, and Wellbeing
Decision guidelines
Standard of performance
8. Kerangka
Pemilihan Strategi
dan Desain
• Pemimpin harus memilih strategi
spesifik dan opsi desain yang dapat
membantu organisasi mencapai
tujuan dan sasarannya dalam
lingkungan kompetitifnya.
• Model strategi bersaing Porter.
• Ancaman Pendatang Baru
• Kekuatan Pemasok
• Kekuatan Pembeli
• Ancaman Pengganti
• Rivalitas antar Pesaing yang
Ada
• Miles and Snow’s strategy
typology.
10. Model Strategi
Bersaing Porter
• Diferensiasi. -- organisasi berupaya
membedakan produk atau layanan
mereka.
• Cost Leadership– mencoba meningkatkan
pangsa pasar dengan menjaga biaya tetap
rendah dibandingkan pesaing.
• Fokus -- organisasi berkonsentrasi pada
pasar regional atau kelompok pembeli
tertentu. Organisasi mencoba mencapai
keunggulan biaya rendah atau keunggulan
diferensiasi dalam pasar yang didefinisikan
secara sempit.
11. Miles and Snow’s
Strategy Typology
• Pemimpin berusaha merumuskan strategi yang
selaras dengan lingkungan eksternal.
• Prospector – untuk berinovasi, mengambil
risiko, mencari peluang baru, dan berkembang
• Pembela – Daripada mengambil risiko dan
mencari peluang baru, strategi pembela lebih
mementingkan stabilitas atau bahkan
penghematan.
• Analyzer – mencoba mempertahankan bisnis
yang stabil sambil berinovasi di wilayah
pinggiran.
• Reaktor – merespons ancaman dan peluang
lingkungan secara ad hoc.
12. Bagaimana Strategi
Mempengaruhi Desain
Organisasi
❑ Rancang organisasi untuk mendukung strategi
kompetitif perusahaan.
❑ Dengan strategi kepemimpinan atau pembela
berbiaya rendah, pilih karakteristik desain yang
terkait dengan orientasi efisiensi.
❑ Sebaliknya, untuk strategi diferensiasi atau
prospektor, pilihlah karakteristik yang
mendorong pembelajaran, inovasi, dan
adaptasi.
❑ Gunakan campuran karakteristik yang seimbang
untuk strategi penganalisis.
13. Porter’s Competitive Strategies
Strategy: Differentiation
Organization Design:
• Orientasi pembelajaran; bertindak secara fleksibel, cara
merajut longgar, dengan horizontal yang kuat koordinasi
• Kemampuan yang kuat dalam penelitian
• Menghargai dan membangun mekanisme untuk
keintiman pelanggan
• Menghargai kreativitas dan risiko karyawan pengambilan,
dan inovasi
Strategy: Low-Cost Leadership
Organization Design:.
• Orientasi efisiensi; otoritas pusat yang kuat;
pengendalian biaya yang ketat, dengan laporan
pengendalian yang sering dan terperinci
• Prosedur operasi standar
• Sistem pengadaan dan distribusi yang sangat efisien
• Pengawasan yang ketat; tugas rutin; pemberdayaan
karyawan yang terbatas
Miles and Snow’s Strategy Typology
Strategy: Prospector
Organization Design:
• Orientasi pembelajaran; struktur yang fleksibel, cair, dan
terdesentralisasi
• Kemampuan yang kuat dalam penelitian
Strategy: Defender
Organization Design:
• Orientasi efisiensi; otoritas terpusat dan pengendalian biaya
yang ketat
• Penekanan pada efisiensi produksi overhead yang rendah
• Pengawasan yang ketat; pemberdayaan karyawan yang rendah
Strategy: Analyzer
Organization Design:
• Menyeimbangkan efisiensi dan pembelajaran; pengendalian
biaya yang ketat dengan fleksibilitas dan kemampuan
beradaptasi
• Produksi yang efisien untuk lini produk yang stabil; penekanan
pada kreativitas, penelitian, dan pengambilan risiko untuk
inovasi
Strategy: Reactor
Organization Design:
• Tidak ada pendekatan organisasi yang jelas; karakteristik
desain dapat berubah secara tiba-tiba, tergantung pada
kebutuhan saat ini
14. Faktor Lain yang Mempengaruhi Desain
Organisasi
Organizational Structure and Design
15. Menilai Efektifitas
Organisasi
• Memahami tujuan dan strategi
organisasi, serta konsep desain yang
sesuai dengan berbagai kemungkinan,
merupakan langkah pertama menuju
pemahaman efektivitas organisasi.
• Efektivitas organisasi adalah sejauh
mana suatu organisasi mewujudkan
tujuannya. Efektivitas mengevaluasi
sejauh mana berbagai tujuan tercapai.
• Efisiensi adalah konsep yang lebih
terbatas yang berkaitan dengan cara
kerja internal organisasi.
• Efisiensi organisasi adalah jumlah
sumber daya yang digunakan untuk
menghasilkan satu unit output.
16. Menilai Efektifitas
Organisasi
• Efektivitas keseluruhan sulit diukur dalam organisasi.
• Organisasi berukuran besar, beragam, dan
terfragmentasi.
• Mereka melakukan banyak aktivitas secara bersamaan,
mengejar berbagai tujuan, dan menghasilkan banyak
hasil, ada yang disengaja dan ada yang tidak diinginkan.
• Pemimpin menentukan indikator apa yang harus diukur
untuk mengukur efektivitas organisasi mereka.
• Measuring Effectiveness:
• Pendekatan Tujuan
• Pendekatan Berbasis Sumber Daya
• Pendekatan Proses Internal
• Pendekatan Konstituen Strategis
17. Pendekatan Efektifitas
Tradisional
• Pendekatan tujuan terhadap efektivitas terdiri dari
mengidentifikasi tujuan keluaran organisasi dan menilai
seberapa baik organisasi telah mencapai tujuan tersebut.
• Profitabilitas—keuntungan positif dari operasi bisnis
atau investasi setelah dikurangi biaya
• Pangsa pasar—proporsi pasar yang mampu ditangkap
perusahaan dibandingkan dengan pesaing
• Pertumbuhan—kemampuan organisasi untuk
meningkatkan penjualan, laba, atau basis kliennya
seiring waktu
• Tanggung jawab sosial—seberapa baik organisasi
melayani kepentingan masyarakat dan kepentingan
dirinya sendiri
• Kualitas produk—kemampuan organisasi untuk
mencapai kualitas tinggi dalam produk atau layanannya
18. Pendekatan
Efektifitas
Tradisional
• Indikator berbasis sumber daya melihat sisi masukan dari
proses transformasi.
• Posisi tawar — kemampuan organisasi untuk
memperoleh sumber daya yang langka dan berharga
dari lingkungannya, termasuk sumber daya keuangan,
bahan mentah, sumber daya manusia, pengetahuan,
dan teknologi
• Kemampuan pengambil keputusan organisasi untuk
memahami dan menafsirkan dengan benar sifat nyata
dari lingkungan eksternal
• Kemampuan pemimpin untuk menggunakan sumber
daya yang berwujud (misalnya persediaan, orang) dan
tidak berwujud (misalnya pengetahuan, budaya
perusahaan) dalam aktivitas organisasi sehari-hari
untuk mencapai kinerja yang unggul
• Kemampuan organisasi untuk merespon perubahan
lingkungan
20. Pendekatan Efektifitas
Tradisional
• Pendekatan proses internal, efektivitas
diukur sebagai kesehatan dan efisiensi
organisasi internal.
• Budaya perusahaan yang kuat dan
adaptif serta iklim kerja yang positif
• Efisiensi operasional, seperti
menggunakan sumber daya minimal
untuk mencapai hasil
• Komunikasi horizontal dan vertikal yang
tidak terdistorsi
• Pertumbuhan dan perkembangan
karyawan
21. Pendekatan Balanced
Scorecard Terhadap
Efektifitas
• Pendekatan Konstituen Strategis - Balanced
Scorecard menggabungkan beberapa indikator
efektivitas ke dalam satu kerangka kerja,
menyeimbangkan ukuran keuangan tradisional dengan
ukuran operasional yang berkaitan dengan faktor
penentu keberhasilan perusahaan.
• Balanced Scorecard membantu manajer menilai
organisasi dari berbagai perspektif sehingga mereka
memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai
efektivitas total. Manajer yang sukses menjaga
organisasinya tetap fokus pada data di keempat
komponen dibandingkan hanya mengandalkan satu saja,
seperti keuangan, yang hanya menceritakan sebagian
dari keseluruhan cerita.
22. BALANCE
SCORECARD
(BSC)
”Pengukuran BSC
memberikan validitas
hubungan sebab akibat
antar obyektif di setiap
perspektif yang bermanfaat
dalam pengambilan
keputusan”.
MISI
VISI
Objectives
Measures
Targets
PLANS
Projects Proses
People Capabilities
Leadership
Culture
Technology
System
Infrastructure
| @2023 PT Humanika Amanah Indonesia. All Right Reserved
22
23. Used by many organizations, released since 1992 by Robert Kaplan