2. DEFINISI LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan adalah catatan informasi dari
bukti transaksi sampai dengan pelaporan suatu
entitas pada suatu periode akuntansi yang dapat
digunakan untuk menggambarkan kinerja entitas
tersebut.
Pada umumnya laporan keuangan terdiri dari
laporan posisi keuangan (neraca), laporan rugi
laba, laporan perubahan modal, laporan arus kas,
serta catatan akuntansi
3. Definisi Karakteristik Kualitatif
“ciri khas” Karakteristik kualitatif merupakan ciri
khas yang membuat informasi dalam
laporan keuangan berguna bagi
pemakai (KDP-LK, paragraf 24).
Karakteristik kualitatif laporan keuangan
adalah ukuran-ukuran normatif yang perlu
diwujudkan dalam informasi akuntansi
sehingga dapat memenuhi tujuannya
(KKAP, paragraf 32).
“ukuran yang perlu
diwujudkan”
4. PERUMUSAN
KARAKTERISTIK KUALITATIF
ASOBAT
1A STATEMENTS OF BASIC
ACCOUNTING THEORY
APB STATEMENT NO. 4
2ACCOUNTING PRINCIPLES
BOARD
SFAC NO. 2
3 STATEMENT OF FINANCIAL
ACCOUNTING CONCEPT
SFAC NO. 8
4 STATEMENT OF FINANCIAL
ACCOUNTING CONCEPT
5. Pada tahun 1966, American Accounting Association (AAA) menerbitkan
suatu kerangka dasar teori akuntansi yang disebut A Statements of Basic
Accounting Theory (ASOBAT).
ASOBAT mengeluarkan empat standar informasi akuntansi yang kemudian
menjadi pedoman untuk mengkomunikasikan informasi akuntansi, dan
tujuan (objectives) tersebut dapat dipandang sebagai bagian dari meta -
teori akuntansi. Standar tersebut adalah:
1. Relevance (relevansi) : terkait dengan kegunaan dalam membuat
keputusan di tangan
2. Verifiability (dapat diverifikasi) : merupakan aspek pengukuran yang
harus dipertimbangkan karena sistem dan metode penilaian yang
memiliki konsensus yang rendah (dalam hal kesepakatan antar
pengukuran) mungkin harus dilewati melalui pendekatan-pendekatan
yang kurang bermanfaat
3. Freedom from Bias : merupakan pelengkap (complementary) dari
karakteristik netralitas dalam kerangka konspetual terkait dengan
penyiapan laporan keuangan
4. Quantifiability : Suatu informasi akuntansi harus dapat dikuantitatifkan
ASOBAT
6. APB Statement 4 merupakan pernyataan yang dikeluarkan
oleh komite APB pada tahun 1970 sebagai akibat dari penolakan
profesi akuntansi terhadap Accounting Research Studies (ARS) 1 dan 3
yang telah dikeluarkan sebelumnya oleh APB.
Dari penolakan tersebut kemudian APB mengeluarkan ARS 7
yaitu Inventory of Generally Accepted Accounting Principles for
Business Enterprises oleh Paul Grady. Selanjutnya berdasarkan ARS 7
yang dinilai sukses dan diterima oleh kalangan profesi akuntansi,
komite APB menyusun APB Statement 4 tentang Basic Concepts and
Accounting Principles Underlying Financial Statements of Business
Enterprises.
7. KarakteristikKualitatif MenurutAPB Statement
No. 4
Relevance
Understandability
Verifiability
Neutrality
Timeliness
Comparability
Completeness
Merupakan tujuan kualitatif yang utama yang terkait dengan bagaimana suatu
informasi benar-benar dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan
bagi pengguna laporan keuangan.
Informasi yang dipilih untuk disajikan bukan saja yang penting tetapi
juga harus informasi yang dimengerti para pemakainya.
Hasil akuntansi itu harus dapat diperiksa oleh pihak lain yang akan
menghasilkan pendapat yang sama.
Laporan akuntansi itu netral terhadap pihak-pihak yang berkepentingan.
Laporan akuntansi hanya bermanfaat untuk pengambilan keputusan apabila
diserahkan pada saat yang tepat.
Informasi akuntansi harus dapat saling dibandingkan, artiya akuntansi harus
memiliki prinsip yang sama baik untuk suatu perusahaan maupun
perusahaan lain.
Informasi akuntansi yang dilaporkan harus mencakup semua kebutuhan
yang layak dari para pemakai.
8. SFAC No. 2
SFAC Nomor 2 “Qualitative Caracteristics of
Accounting Information”, menjelaskan tentang
karakteristik informasi akuntansi agar bisa digunakan
dalam pembuatan keputusan.
Para pembuat keputusan membutuhkan informasi
untuk digunakan dalam keputusan investasi, kredit,
dan keputusan yang serupa lainnya.
SFAC ini diterbitkan oleh FASB pada tahun 1980.
10. 1. Informasi keuangan dikatakan relevan bila
a. Dapat memberikan gambaran masa lalu (Feedback Value)
b. Dapat memberikan gambaran masa depan (Predictive Value)
c. Tepat waktu (Timeliness)
2. Informasi keuangan dikatakan reliabel bila
a. Harus diverifikasi oleh metode akuntansi lain dan hasilnya
sama (Verifiability)
b. Harus bersifat netral (Neutrality)
c. Harus dapat dipercaya angka dan penjelasan yang
dilaporkan (Representation Faithfulness)
3. Informasi keuangan akan lebih bernilai apabila bisa
dibandingkan dengan industri yang sejenis
11. SFAC Nomor 8 tentang “Conseptual Framework for Financial Reporting”. SFAC nomor 8 ini
merupakan sebuah statement yang dimaksudkan untuk menetapkan tujuan dan konsep
fundamental yang akan menjadi dasar bagi pengembangan akuntansi keuangan dan panduan
pelaporan. Penjelasan dalam SFAC ini dibagi kedalam tiga chapter yaitu:
a. Chapter 1, The Objective of General Purpose Financial Reporting;
Tujuan umum pelaporan keuangan adalah untuk menyediakan informasi keuangan tentang
pelaporan entitas yang berguna bagi investor dan calon investor, pemberi pinjaman/lenders,
dan kreditor lainnya dalam pembuatan keputusan tentang penyediaan sumberdaya bagi
entitas tersebut.
a. Chapter 2, (masih kosong/dalam pembahasan); dan
b. Chapter 3, Qualitative Characteristics of Useful Financial Information.
Mengidentifikasi tipe-tipe informasi yang sangat berguna bagi investor dan calon investor,
pemberi pinjaman/lenders, dan kreditor lainnya dalam pembuatan keputusan tentang
entitas pelaporan yang menjadi dasar informasi dalam laporan keuangannya.
SFAC nomor 8 ini diterbitkan oleh FASB pada tahun 2010 yang merupakan pengganti dari SFAC
nomor 1 dan 2. Langkah awal dari diterbitkannya statement ini adalah sebagai hasil dari
kerjasama yang dilakukan antara FASB dan IASB sejak tahun 2004 sebagai sebuah tambahan
terhadap Norwalk Agreement, dimana kerjasama tersebut merupakan suatu upaya untuk
melakukan konvergensi masing-masing kerangka konseptual FASB-IASB (Wolk, et al. 2013).
12. Karakteristik Kualitatif Menurut SFAC No. 8
Decision Usefulness
Relevance
Faithfulness
Representation
Predictive
Value
Confirmatory
Value
Complete Free From Error
Neutrality
Enhancing Characteristic :
• Comparabillity
• Timeliness
• Understandability
• Verifiability
Primary Decision
Specific Qualities
Ingredients of
Primary
Qualities
Secondary and
Interactive
Qualities
Entity-Spesific Materiality
13. Penjelasan SAFC No. 8
1. Informasi dikatakan Relevan dengan kriteria
a. Predictive Value (Nilai Prediksi), memiliki nilai prediktif jika dapat digunakan sebagai
masukan bagi proses yang digunakan pengguna dalam memprediksi masa depan
b. Confirmatory Value (Nilai Konfirmatori), memiliki nilai konfirmatori jika dapat memberikan
umpan balik (feedback) tentang evaluasi sebelumnya atau keduanya
2. Informasi dikatakan representasi sempurna dengan kriteria
a. Complete (Lengkap), Mencakup seluruh informasi yang diperlukan bagi pengguna untuk
memahami fenomena yang sedang digambarkan termasuk semua deskripsi yang diperlukan
dan penjelasannya
b. Neutral (Netral), Menjelaskan seleksi atau penyajian informasi keuangan yang tanpa bias
c. Free From Error (Bebas Dari Kesalahan), Informasi keuangan akurat dari berbagai aspek
tidak ada kesalahan atau kelalaian dalam deskripsi fenomena dan proses yang digunakan
untuk menghasilkan informasi yang dilaporkan telah dipilih dan diterapkan dengan tidak ada
kesalahan dalam proses
3. Karakteristik kualitatif yang ideal yaitu dapat dibandingkan (comparability), dapat diverifikasi
(verifiability), ketepatan waktu (timeliness), dan dapat dipahami (understandability) sehingga
dapat digunakan untuk meningkatkan informasi dari sisi Relevance dan Faithful Representation.
14. Suwardjono. 2012. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan Edisi Ketiga. Yogyakarta:
BPFE
Financial Accounting Standards Board. 1980. Statement of Financial Accounting Concepts No. 2
Qualitative Characteristics of Accounting Information. Norwalk, CT: FASB
Financial Accounting Standards Board. 2010. Statement of Financial Accounting Concepts No. 8
Conceptual Framework for Financial Reporting. Norwalk, CT: FASB
Akhyaruddin, Muhammad. Karakteristik Kualitatif Informasi Akuntansi: Sebuah Perbandingan
Antara ASOBAT, APB Statement 4, SFAC Nomor 2, dan SFAC Nomor 8. Akses 9 April
2017
Naftali, Yohan. Karakteristik Kualitas Laporan Keuangan Menurut SFAC No 2. Akses 9 April
2017
Mahira, Risky. Statement of Financial Accounting Concepts (SFAC) No. 8. Akses 9 April 2017
DAFTAR PUSTAKA