SlideShare a Scribd company logo
Memahami Organisasi dan
Desain Organisasi:
Public Organization
(Bagian 3)
Seta A. Wicaksana
Seta A. Wicaksana
0811 19 53 43
wicaksana@humanikaconsulting.com
• Pendiri dan Direktur Humanika Consulting dan hipotest.com
• Business Psychologist
• Certified of Assessor Talent Management
• Certified of Human Resources as a Business Partner
• Certified of Risk Professional
• Certified of HR Audit
• Dosen Tetap dan Peneliti di Fakultas Psikologi UP
• Penulis Buku: Sobat Way (2016), Industri dan Organisasi: Pendekatan Integratif dalam
menghadapi Perubahan (2020), Human Faktor Engineering: Integratif Desain Manusia dan Lingkungan
Kerja (2021), Psikologi Industri dan Organisasi (2021), Psikologi Umum (2021), Manajemen
Pengembangan Talenta (2021), PIODiagnostik: Pengukuran Psikologi di Lingkungan Kerja (2021),
Transformasi Digital: Perspektif Organisasi, Talenta dan Budaya Organisasi (2021), Psikologi Pelayanan
(2021) dan Psikologi Konsumen (2021).
• Dosen Tidak Tetap di: Program Pasca Sarjana Ekonomi di Univ. Pancasila, STP
TRISAKTI, Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana, STIKOM IMA
• Wakil Ketua Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia wilayah DKI
• Pembina Yayasan Humanika Edukasi Indonesia
• Ilmu Ekonomi dan Manajemen (MSDM) S3 Universitas Pancasila
• Fakultas Psikologi S1 dan S2 Universitas Indonesia
• Sekolah ikatan dinas Akademi Sandi Negara
Agenda
• Bagian 1 Organizations and
Organizations Theory
• Bagian 2 From Strategy to
Organization Design and
Effectiveness
• Bagian 3 Public
Organization
• Bagian 4 Organizational design
• Bagian 5 Organizational Culture and
Climate
Pengantar: Birokrasi dan Manajemen
“No government can exist
without bureaucracy, and
equally, no bureaucracy
can function without
management.”
- Johnson, David. 2006. Thinking Government: Public
Sector Management in Canada. Peterborough: Broadview
Press. Page 244.
Teori Organisasi
“Sebagian besar teori organisasi bermula dari kajian
tentang bagaimana meningkatkan manajemen
organisasi sektor swasta, khususnya perusahaan besar.
Oleh karena itu, secara akademis, teori organisasi sering
dikaitkan dengan aliran manajemen bisnis”
“Dalam arti tertentu, perkembangan teori dan praktik
administrasi publik merupakan kisah perjuangan untuk
mengadaptasi dan memperluas aspek manajemen
sektor swasta ke dalam sektor publik, dan
memadukannya dengan teori dan praktik yang unik
terhadap permasalahan dan peluang pemerintahan.
- (Inwood, 2012: 62).
Teori organisasi
• Scientific Management (1912) FW Taylor (tenaga
informal dalam proses akumulasi modal dan
dukungan bagi domonasi pembuat
keputusan/Decision maker.)
• The Cooperative Mechanism (1949) Philip
Zelsnick (partisipasi-kooptasi; kepemimpinan-
kooptasi)
• Informal Organization and Their Relation to
Formal Organization (1938) Chester I Barnard
(teamwork-kualitas pelayanan; kinerja organisasi;
klik-efisiensi/klik inefisiensi)
• Struktur, Desain dan Budaya Organisasi (struktur,
efisiensi, manajemen dan resolusi konflik)
Sumber Daya
Manusia
• Representative Bereaucracy (1974)
Samuel Kristov : (demographic
representation-isu pemimpin putra
daerah; substancial representation-
isu kinerja pemimpin putra daerah)
• Democracy and the Public Service :
the Collective Srvice (1982) Fedeick
C Mosher : (perbedaan pelayanan
publik & swasta; peranan swasta sbg
mitra pemerintah dalam mendukung
kebijakan pemerintah)
Manajemen Publik
• Productivity & Quality
Management (1952) Marc Holzer
(kualitas pelayanan sektor publik)
• Exploring the limit of Privatization
(1987) Ronald C Moe (dampak
provatisasi, informasi bagi decision
making untuk privatisasi)
• Public and private management
(1980) Graham T Allison
(perbedaan pelayanan sektor
publik dan swasta)
NEW PUBLIC
ADMINISTRATION (NPA)
1960-1970
1. Merupakan reaksi terhadap ketidakpuasan kinerja dan sikap
administrasi publik dan birokrasi di Amerika Serikat:
melontarkan kritik, antara lain:
➢ Administrasi Publik AS mengabaikan isu-isu
kontemporer
➢ Administrasi Publik terlalu fokus pada pendekatan
deduktif (teoritis): tidak aplikabel
➢ Kepercayaan diri yang berlebihan, menilai diri dari
sudut pandang sendiri, sehingga tidak peka terhadap
perubahan yang terjadi
➢ Mengabaikan interaksi antara Administrasi Publik
dengan lingkungannya: memandang hubungan
birokrasi dengan masyarakat sebagai hubungan searah
2. Dimensi Keadilan Sosial: menekankan pentingnya perbaikan
kesejahteraan kelompok yang paling miskin atau paling lemah
3. Keadilan sosial tidak dapat tercapai tanpa demokratisasi
sebagai fondasinya
4. Manajemen dan organisasi adalah instrumen yang bila dikelola
dengan demokratis akan meningkatkan/memperbaiki keadilan
sosial
NEW PUBLIC
MANAGEMENT (NPM)
Vigoda
• Latar Belakang: Paradigma Manajemen
terdahulu kurang efektif dalam memecahkan
masalah dalam meberikan pelayanan
kepada publik.
• NPM secara umum dipandang sebagai suatu
pendekatan dalam administrasi publik yang
menerapkan pengetahuan dan pengalaman
yang diperoleh dr dunia manajemen bisnis
dan disiplin lain untuk memperbaiki
efisiensi, efektivitas, dan kinerja pelayanan
publik pada birokrasi modern
Tujuh Prinsip NPM
1. Pemanfaatan manajemen profesional dalam
sektor publik
2. Penggunaan indikator kinerja
3. Penekanan yg lebih besar pada kontrol output
4. Pergeseran perhatian ke unit-unit yg lebih kecil
5. Pergeseran ke kompetisi yang lebih tinggi
6. Penekanan gaya sektor swasta pada penerapan
manajemen.
7. Penekanan pada disiplin dan penghematan yang
lebih tinggi dalam penggunaan sumber daya
Orientasi NPM
• The Efficiency Drive: mengutamakan nilai efisiensi
dalam pengukuran kinerja.
• Downsizing and Decentralization: mengutamakan
pada penyederhaan struktur, memperkaya fungsi
dan mendelegasikan otoritas kepada unit-unit yang
lebih kecil agar dapat berfungsi secara cepat dan
tepat.
• In Search of Excellence: mengutamakan kinerja
optimal dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan
dan teknologi.
• Public Service: menekankan pada kualitas, misi,
perhatian yang lebih besar pada aspirasi, kebutuhan
dan partisipasi “user” dan warga Masyarakat.
Five major
principles of the
new public
management -
Tupper (2001)
1. Governments should steer not row
2. Managing for Results
3. Measuring for Results
4. Citizen Responsiveness
5. Employee Empowerment
New Public
Management
“Manajemen publik yang baru merupakan gabungan klaim politis,
ekonomi, dan manajerial yang kompleks. Hal ini menegaskan bahwa untuk
menjadi layanan sipil demokratis yang efektif memerlukan restrukturisasi
radikal, prioritas baru dan perhatian yang lebih besar terhadap pemberian
layanan yang efisien”
- (Tupper, 2001: 143).
NPM and
Neoliberalism
• Kritik terhadap NPM berpendapat
bahwa hal ini menawarkan “lapisan
teknokratis pada agenda politik”
berupa restrukturisasi negara,
pengurangan layanan publik, dan
penyerangan terhadap pekerja
sektor publik.
• Shields, John and B. Mitchell
Evans.1998. Shrinking the State:
Globalization and Public
Administration‘Reform.’ Halifax:
Fernwood.
REINVENTING GOVERNMENT
(David Osborne & T Gaebler)
• PEMERINTAH HARUS BERSIFAT:
1. KATALIS: Sebagai pembuat kebijakan, harus menjadi pengarah
daripada pelaksana;
2. Sebagai Milik Masyarakat, harus lebih memberdayakan daripada
terus-menerus melayani;
3. Pemerintahan yang Kompetitif: harus menyuntikkan semangat
persaingan kepada masyarakat untuk mengembangkan dirinya
dengan menghadirkan swasta dalam menangani urusan-urusan
yang bisanya domonopoli pemerintah.
4. Pemerintah yang digerakkan oleh misi: mengubah organisasi yang
selalu digerakkan oleh peraturan.
5. Pemerintahan yang berorientasi pada hasil
6. Pemerintahan yang berorientasi pada pelanggan: harus lebih
mementingkan kepuasan pelanggan.
7. Pemerintahan Wirausaha: harus lebih menekankan pd mencari
uang drpd membelanjakannya.
8. Pemerintahan Antisipatif: menekankan pada aspek pencegahan
daripada menanggulangi
9. Pemerintahan yang desentralisasi: menggeser pola kerja hirarki ke
pola kerja partisipatif dan kerja sama
10. Pemerintahan yg berorientasi pasar: mendongkrak perubahan
lewat penguasaan mekanisme pasar
NEW PUBLIC SERVICE
(NPS) Denhardt (2003)
PRINSIP-PRINSIP:
1. Serve Citizens, not customers
2. Seek the public interest
3. Value Citizenship over entrepreneurship
4. Think strategically,
5. Act democratically
6. Recognize that accountability is not a sample
7. Serve rather than steer Value people, not just
productivity.
Tujuan utama suatu negara, bangsa, dunia usaha,
pemerintah, organisasi/unit organisasi sektor publik dan
bahkan individu adalah mencapai kondisi yang lebih dari
sebelumnya, demikian seterusnya (better performance,
better condition, better life).
Pentingnya
melakukan perubahan
Perubahan
Inovatif
Organisasi berkinerja
tinggi (OBT) atau high
performance organization
(HPO).
Pejabat Administrator memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan
pelayanan publik serta administrasi pemerintahan dan
pembangunan di unit organisasinya perlu melakukan perubahan
Manajemen
Perubahan
diagnosa atau
mengidentifikasi
permasalahan pelayanan
publik, administrasi
pemerintahan dan
pembangunan di unit
organisasinya
merumuskan upaya
perubahannya
Menyusun Rencana
Perubahan,
Melaksanakan
rencana perubahan
Pengendalian
Pendekatan dalam
menilai efektivitas
organisasi
• Pendekatan pada desain
struktur organisasi
• Pendekatan pada perilaku
dalam organisasi
Proses Diagnosis
• Tahap pengamatan sistem manajemen atau
tahap pengumpulan data. Dalam tahap ini
konsultan mengamati sistem dan prosedur yang
berlaku di organisasi termasuk elemen elemen
di dalamnya seperti struktur, manusianya, dan
peralatan.
• Data utama yang diperlukan adalah :
• Fungsi utama tiap unit organisasi
• Peran masing masing unit dalam
mencapai tujuan dan sasaran organisasi
• Proses pengambilan keputusan serta
pelaksanaan tindakan dalam masing
masing unit
• Kekuatan dalam organisasiyang
mempengaruhi perilaku antar –
kelompok dan antar individu dalam
organisasi
Kriteria yang umum
digunakan dalam
mengevaluasi kualitas
• Kemampuan beradaptasi, yaitu kemampuan mengarahkan
kegiatan dan tenaga dalam memecahkan masalah yang
dihadapi
• Tanggung jawab : kesesuaian antara tujuan individu dan
tujuan organisasi
• Identitas : kejelasan misi dan peran masing masing unit
• Komunikasi ; kelancaran arus data dan informasi antar-unit
dalam organisasi
• Integrasi ; hubungan baik dan efektif antar-pribadi dan
antar-kelompok, terutama dalam mengatasi konflik dan
krisis
• Pertumbuhan ; iklim yang sehat dan positif, yang
mengutamakan eksperimen dan pembaruan , serta yang
selalu menganggap pengembangan sebagai sasaran utama
8 (Delapan) Faktor
Atau Kategori
Untuk Di Diagnosis
• hasil kerja (prestasi
pelaksanaan Renstra/Renja),
• kepemimpinan,
• perencanaan,
• perbaikan yang berkelanjutan,
• fokus kepada stakeholders,
• proses pelaksanaan,
• SDM, dan
• sumber daya lain dan
informasi; sebagaimana
POLA PIKIR
Sistem Manajemen
Akuntabilitas Kinerja
untuk Pemerintahan
Etika Pelayanan
Publik
• Responsibilitas
• Responsiveness vs responsibilitas
• Dilema dalam akuntabilitas (dilema
dlm mengakomodasi nilai-nilai yang
berkonflik)
• Isu korupsi, nepotisme,
maladministrasi, birokratism.
• Lack of Participation, cooptation,
devide and rule, personal rule,
inconsistency, wide discretion – bad
governance
• Responsibility, responsiveness,
accountability, participation, rule of
law, human rights, justice – good
governance
Reformasi
Birokrasi

More Related Content

Similar to Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-Organisasi Publik (Bagian 3)

Organization Development for human capital
Organization Development for human capitalOrganization Development for human capital
Organization Development for human capitalSetiono Winardi
 
Reformasi administrasi publik
Reformasi administrasi publikReformasi administrasi publik
Reformasi administrasi publikDalias D' Copsis
 
Materi Manajemen Aksi
Materi Manajemen AksiMateri Manajemen Aksi
Materi Manajemen Aksi
Daeng Muhammad Feisal
 
Bkd diy reinventing gov & sistem merit hri
Bkd diy reinventing gov & sistem merit   hriBkd diy reinventing gov & sistem merit   hri
Bkd diy reinventing gov & sistem merit hri
harrypujiraharjo
 
Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...
Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...
Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...
Kanaidi ken
 
Makalah materi manajemen sdm strategik
Makalah materi manajemen sdm strategikMakalah materi manajemen sdm strategik
Makalah materi manajemen sdm strategik
Sofwatul Milla
 
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiKonsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Dadang Solihin
 
BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...
BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...
BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...
Hendri Sivilianto
 
01 a-konsep-new-public-management-maksi-2013
01 a-konsep-new-public-management-maksi-201301 a-konsep-new-public-management-maksi-2013
01 a-konsep-new-public-management-maksi-20131205811
 
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai Keunggulan
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai KeunggulanMengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai Keunggulan
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai Keunggulan
Seta Wicaksana
 
Comparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private OrganizationsComparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private Organizations
Dadang Solihin
 
reformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptx
reformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptxreformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptx
reformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptx
pikipardede1
 
Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...
Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...
Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...Transmission Music Group
 
Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1
vickry dwi
 
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM Bertalenta
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM BertalentaPemahaman Konsep Pengelolaan SDM Bertalenta
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM Bertalenta
Seta Wicaksana
 
PENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptx
PENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptxPENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptx
PENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptx
RicardoSalim6
 
Isu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera Utara
Isu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera UtaraIsu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera Utara
Isu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera Utara
Yogi Suwarno
 
Kerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fdKerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fd
Frans Dione
 
Inovation and leadership
Inovation and leadershipInovation and leadership
Inovation and leadership
AbdanSyakuro14
 
INTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENT
INTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENTINTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENT
INTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENT
Setiono Winardi
 

Similar to Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-Organisasi Publik (Bagian 3) (20)

Organization Development for human capital
Organization Development for human capitalOrganization Development for human capital
Organization Development for human capital
 
Reformasi administrasi publik
Reformasi administrasi publikReformasi administrasi publik
Reformasi administrasi publik
 
Materi Manajemen Aksi
Materi Manajemen AksiMateri Manajemen Aksi
Materi Manajemen Aksi
 
Bkd diy reinventing gov & sistem merit hri
Bkd diy reinventing gov & sistem merit   hriBkd diy reinventing gov & sistem merit   hri
Bkd diy reinventing gov & sistem merit hri
 
Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...
Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...
Program CSR : Areas, Skills and Principles of Sustainable Community Developme...
 
Makalah materi manajemen sdm strategik
Makalah materi manajemen sdm strategikMakalah materi manajemen sdm strategik
Makalah materi manajemen sdm strategik
 
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi BirokrasiKonsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
Konsep Dasar Perencanaan dalam Konteks Reformasi Birokrasi
 
BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...
BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...
BE & GG, Hendri Sivilianto, Prof Dr Ir Hapzi Ali MM CMA, Etika Bisnis Pemda D...
 
01 a-konsep-new-public-management-maksi-2013
01 a-konsep-new-public-management-maksi-201301 a-konsep-new-public-management-maksi-2013
01 a-konsep-new-public-management-maksi-2013
 
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai Keunggulan
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai KeunggulanMengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai Keunggulan
Mengelola Risiko di Human Capital dalam Mencapai Keunggulan
 
Comparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private OrganizationsComparing Public and Private Organizations
Comparing Public and Private Organizations
 
reformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptx
reformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptxreformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptx
reformasiadministrasipublik-140412035003-phpapp02.pptx
 
Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...
Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...
Implementasi entrepreneurial-government-dan-kinerja-pemerintah-daerah-suatu-t...
 
Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1
 
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM Bertalenta
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM BertalentaPemahaman Konsep Pengelolaan SDM Bertalenta
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM Bertalenta
 
PENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptx
PENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptxPENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptx
PENATAAN PENGELOLAAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) (1).pptx
 
Isu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera Utara
Isu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera UtaraIsu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera Utara
Isu isu strategis Administrasi Publik pada Diklatpim IV - Medan Sumatera Utara
 
Kerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fdKerangka sim publik fd
Kerangka sim publik fd
 
Inovation and leadership
Inovation and leadershipInovation and leadership
Inovation and leadership
 
INTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENT
INTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENTINTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENT
INTEGRATED HR MANAGEMENT BETWEEN THEORY AND PRACTICE AT ENVIRONMENT
 

More from Seta Wicaksana

Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
Seta Wicaksana
 
Organizational Transformation Lead with Culture
Organizational Transformation Lead with CultureOrganizational Transformation Lead with Culture
Organizational Transformation Lead with Culture
Seta Wicaksana
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Seta Wicaksana
 
Organizational Structure Running A Successful Business
Organizational Structure Running A Successful BusinessOrganizational Structure Running A Successful Business
Organizational Structure Running A Successful Business
Seta Wicaksana
 
Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...
Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...
Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...
Seta Wicaksana
 
Understanding Business Function and Business Process
Understanding Business Function and Business ProcessUnderstanding Business Function and Business Process
Understanding Business Function and Business Process
Seta Wicaksana
 
HC Company Profile 2024 Excellence Journey
HC Company Profile 2024 Excellence JourneyHC Company Profile 2024 Excellence Journey
HC Company Profile 2024 Excellence Journey
Seta Wicaksana
 
Business Strategy Creating and Sustaining Competitive Advantages
Business Strategy Creating and Sustaining Competitive AdvantagesBusiness Strategy Creating and Sustaining Competitive Advantages
Business Strategy Creating and Sustaining Competitive Advantages
Seta Wicaksana
 
Strategic Management Organization objective with Appreciative Inquiry
Strategic Management Organization objective with Appreciative InquiryStrategic Management Organization objective with Appreciative Inquiry
Strategic Management Organization objective with Appreciative Inquiry
Seta Wicaksana
 
Developing Organization's Vision, Mission and Values
Developing Organization's Vision, Mission and ValuesDeveloping Organization's Vision, Mission and Values
Developing Organization's Vision, Mission and Values
Seta Wicaksana
 
The Future of Business, Organization and HRM
The Future of Business, Organization and HRMThe Future of Business, Organization and HRM
The Future of Business, Organization and HRM
Seta Wicaksana
 
Transformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCA
Transformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCATransformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCA
Transformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCA
Seta Wicaksana
 
Using Workload Analysis for Manpower Planning
Using Workload Analysis for Manpower PlanningUsing Workload Analysis for Manpower Planning
Using Workload Analysis for Manpower Planning
Seta Wicaksana
 
The Talent Management Navigator Performance Management
The Talent Management Navigator Performance ManagementThe Talent Management Navigator Performance Management
The Talent Management Navigator Performance Management
Seta Wicaksana
 
Integrating Talent Management Practices
Integrating Talent Management PracticesIntegrating Talent Management Practices
Integrating Talent Management Practices
Seta Wicaksana
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coaching
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coachingChanging Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coaching
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coaching
Seta Wicaksana
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Leading
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through LeadingChanging Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Leading
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Leading
Seta Wicaksana
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Participating
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through ParticipatingChanging Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Participating
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Participating
Seta Wicaksana
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)
Seta Wicaksana
 
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
Seta Wicaksana
 

More from Seta Wicaksana (20)

Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-from strategy (Bagian 2)
 
Organizational Transformation Lead with Culture
Organizational Transformation Lead with CultureOrganizational Transformation Lead with Culture
Organizational Transformation Lead with Culture
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
 
Organizational Structure Running A Successful Business
Organizational Structure Running A Successful BusinessOrganizational Structure Running A Successful Business
Organizational Structure Running A Successful Business
 
Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...
Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...
Ten Organizational Design Models to align structure and operations to busines...
 
Understanding Business Function and Business Process
Understanding Business Function and Business ProcessUnderstanding Business Function and Business Process
Understanding Business Function and Business Process
 
HC Company Profile 2024 Excellence Journey
HC Company Profile 2024 Excellence JourneyHC Company Profile 2024 Excellence Journey
HC Company Profile 2024 Excellence Journey
 
Business Strategy Creating and Sustaining Competitive Advantages
Business Strategy Creating and Sustaining Competitive AdvantagesBusiness Strategy Creating and Sustaining Competitive Advantages
Business Strategy Creating and Sustaining Competitive Advantages
 
Strategic Management Organization objective with Appreciative Inquiry
Strategic Management Organization objective with Appreciative InquiryStrategic Management Organization objective with Appreciative Inquiry
Strategic Management Organization objective with Appreciative Inquiry
 
Developing Organization's Vision, Mission and Values
Developing Organization's Vision, Mission and ValuesDeveloping Organization's Vision, Mission and Values
Developing Organization's Vision, Mission and Values
 
The Future of Business, Organization and HRM
The Future of Business, Organization and HRMThe Future of Business, Organization and HRM
The Future of Business, Organization and HRM
 
Transformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCA
Transformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCATransformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCA
Transformasi menuju SDM Unggul dalam Era VUCA
 
Using Workload Analysis for Manpower Planning
Using Workload Analysis for Manpower PlanningUsing Workload Analysis for Manpower Planning
Using Workload Analysis for Manpower Planning
 
The Talent Management Navigator Performance Management
The Talent Management Navigator Performance ManagementThe Talent Management Navigator Performance Management
The Talent Management Navigator Performance Management
 
Integrating Talent Management Practices
Integrating Talent Management PracticesIntegrating Talent Management Practices
Integrating Talent Management Practices
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coaching
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coachingChanging Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coaching
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through coaching
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Leading
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through LeadingChanging Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Leading
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Leading
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Participating
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through ParticipatingChanging Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Participating
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY through Participating
 
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)
Changing Group to High Performing Teams with SOBATWAY (Intro)
 
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
 

Recently uploaded

PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
13FitriDwi
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
MiscoTamaela1
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hanhan140379
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
MuhammadIqbal24956
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
Alfaiz21
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
helenenolaloren
 

Recently uploaded (20)

PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
 

Memahami Organisasi dan Desain Organisasi-Organisasi Publik (Bagian 3)

  • 1. Memahami Organisasi dan Desain Organisasi: Public Organization (Bagian 3) Seta A. Wicaksana
  • 2. Seta A. Wicaksana 0811 19 53 43 wicaksana@humanikaconsulting.com • Pendiri dan Direktur Humanika Consulting dan hipotest.com • Business Psychologist • Certified of Assessor Talent Management • Certified of Human Resources as a Business Partner • Certified of Risk Professional • Certified of HR Audit • Dosen Tetap dan Peneliti di Fakultas Psikologi UP • Penulis Buku: Sobat Way (2016), Industri dan Organisasi: Pendekatan Integratif dalam menghadapi Perubahan (2020), Human Faktor Engineering: Integratif Desain Manusia dan Lingkungan Kerja (2021), Psikologi Industri dan Organisasi (2021), Psikologi Umum (2021), Manajemen Pengembangan Talenta (2021), PIODiagnostik: Pengukuran Psikologi di Lingkungan Kerja (2021), Transformasi Digital: Perspektif Organisasi, Talenta dan Budaya Organisasi (2021), Psikologi Pelayanan (2021) dan Psikologi Konsumen (2021). • Dosen Tidak Tetap di: Program Pasca Sarjana Ekonomi di Univ. Pancasila, STP TRISAKTI, Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana, STIKOM IMA • Wakil Ketua Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia wilayah DKI • Pembina Yayasan Humanika Edukasi Indonesia • Ilmu Ekonomi dan Manajemen (MSDM) S3 Universitas Pancasila • Fakultas Psikologi S1 dan S2 Universitas Indonesia • Sekolah ikatan dinas Akademi Sandi Negara
  • 3. Agenda • Bagian 1 Organizations and Organizations Theory • Bagian 2 From Strategy to Organization Design and Effectiveness • Bagian 3 Public Organization • Bagian 4 Organizational design • Bagian 5 Organizational Culture and Climate
  • 4. Pengantar: Birokrasi dan Manajemen “No government can exist without bureaucracy, and equally, no bureaucracy can function without management.” - Johnson, David. 2006. Thinking Government: Public Sector Management in Canada. Peterborough: Broadview Press. Page 244.
  • 5. Teori Organisasi “Sebagian besar teori organisasi bermula dari kajian tentang bagaimana meningkatkan manajemen organisasi sektor swasta, khususnya perusahaan besar. Oleh karena itu, secara akademis, teori organisasi sering dikaitkan dengan aliran manajemen bisnis” “Dalam arti tertentu, perkembangan teori dan praktik administrasi publik merupakan kisah perjuangan untuk mengadaptasi dan memperluas aspek manajemen sektor swasta ke dalam sektor publik, dan memadukannya dengan teori dan praktik yang unik terhadap permasalahan dan peluang pemerintahan. - (Inwood, 2012: 62).
  • 6. Teori organisasi • Scientific Management (1912) FW Taylor (tenaga informal dalam proses akumulasi modal dan dukungan bagi domonasi pembuat keputusan/Decision maker.) • The Cooperative Mechanism (1949) Philip Zelsnick (partisipasi-kooptasi; kepemimpinan- kooptasi) • Informal Organization and Their Relation to Formal Organization (1938) Chester I Barnard (teamwork-kualitas pelayanan; kinerja organisasi; klik-efisiensi/klik inefisiensi) • Struktur, Desain dan Budaya Organisasi (struktur, efisiensi, manajemen dan resolusi konflik)
  • 7. Sumber Daya Manusia • Representative Bereaucracy (1974) Samuel Kristov : (demographic representation-isu pemimpin putra daerah; substancial representation- isu kinerja pemimpin putra daerah) • Democracy and the Public Service : the Collective Srvice (1982) Fedeick C Mosher : (perbedaan pelayanan publik & swasta; peranan swasta sbg mitra pemerintah dalam mendukung kebijakan pemerintah)
  • 8. Manajemen Publik • Productivity & Quality Management (1952) Marc Holzer (kualitas pelayanan sektor publik) • Exploring the limit of Privatization (1987) Ronald C Moe (dampak provatisasi, informasi bagi decision making untuk privatisasi) • Public and private management (1980) Graham T Allison (perbedaan pelayanan sektor publik dan swasta)
  • 9. NEW PUBLIC ADMINISTRATION (NPA) 1960-1970 1. Merupakan reaksi terhadap ketidakpuasan kinerja dan sikap administrasi publik dan birokrasi di Amerika Serikat: melontarkan kritik, antara lain: ➢ Administrasi Publik AS mengabaikan isu-isu kontemporer ➢ Administrasi Publik terlalu fokus pada pendekatan deduktif (teoritis): tidak aplikabel ➢ Kepercayaan diri yang berlebihan, menilai diri dari sudut pandang sendiri, sehingga tidak peka terhadap perubahan yang terjadi ➢ Mengabaikan interaksi antara Administrasi Publik dengan lingkungannya: memandang hubungan birokrasi dengan masyarakat sebagai hubungan searah 2. Dimensi Keadilan Sosial: menekankan pentingnya perbaikan kesejahteraan kelompok yang paling miskin atau paling lemah 3. Keadilan sosial tidak dapat tercapai tanpa demokratisasi sebagai fondasinya 4. Manajemen dan organisasi adalah instrumen yang bila dikelola dengan demokratis akan meningkatkan/memperbaiki keadilan sosial
  • 10. NEW PUBLIC MANAGEMENT (NPM) Vigoda • Latar Belakang: Paradigma Manajemen terdahulu kurang efektif dalam memecahkan masalah dalam meberikan pelayanan kepada publik. • NPM secara umum dipandang sebagai suatu pendekatan dalam administrasi publik yang menerapkan pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dr dunia manajemen bisnis dan disiplin lain untuk memperbaiki efisiensi, efektivitas, dan kinerja pelayanan publik pada birokrasi modern
  • 11. Tujuh Prinsip NPM 1. Pemanfaatan manajemen profesional dalam sektor publik 2. Penggunaan indikator kinerja 3. Penekanan yg lebih besar pada kontrol output 4. Pergeseran perhatian ke unit-unit yg lebih kecil 5. Pergeseran ke kompetisi yang lebih tinggi 6. Penekanan gaya sektor swasta pada penerapan manajemen. 7. Penekanan pada disiplin dan penghematan yang lebih tinggi dalam penggunaan sumber daya
  • 12. Orientasi NPM • The Efficiency Drive: mengutamakan nilai efisiensi dalam pengukuran kinerja. • Downsizing and Decentralization: mengutamakan pada penyederhaan struktur, memperkaya fungsi dan mendelegasikan otoritas kepada unit-unit yang lebih kecil agar dapat berfungsi secara cepat dan tepat. • In Search of Excellence: mengutamakan kinerja optimal dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi. • Public Service: menekankan pada kualitas, misi, perhatian yang lebih besar pada aspirasi, kebutuhan dan partisipasi “user” dan warga Masyarakat.
  • 13. Five major principles of the new public management - Tupper (2001) 1. Governments should steer not row 2. Managing for Results 3. Measuring for Results 4. Citizen Responsiveness 5. Employee Empowerment
  • 14. New Public Management “Manajemen publik yang baru merupakan gabungan klaim politis, ekonomi, dan manajerial yang kompleks. Hal ini menegaskan bahwa untuk menjadi layanan sipil demokratis yang efektif memerlukan restrukturisasi radikal, prioritas baru dan perhatian yang lebih besar terhadap pemberian layanan yang efisien” - (Tupper, 2001: 143).
  • 15. NPM and Neoliberalism • Kritik terhadap NPM berpendapat bahwa hal ini menawarkan “lapisan teknokratis pada agenda politik” berupa restrukturisasi negara, pengurangan layanan publik, dan penyerangan terhadap pekerja sektor publik. • Shields, John and B. Mitchell Evans.1998. Shrinking the State: Globalization and Public Administration‘Reform.’ Halifax: Fernwood.
  • 16. REINVENTING GOVERNMENT (David Osborne & T Gaebler) • PEMERINTAH HARUS BERSIFAT: 1. KATALIS: Sebagai pembuat kebijakan, harus menjadi pengarah daripada pelaksana; 2. Sebagai Milik Masyarakat, harus lebih memberdayakan daripada terus-menerus melayani; 3. Pemerintahan yang Kompetitif: harus menyuntikkan semangat persaingan kepada masyarakat untuk mengembangkan dirinya dengan menghadirkan swasta dalam menangani urusan-urusan yang bisanya domonopoli pemerintah. 4. Pemerintah yang digerakkan oleh misi: mengubah organisasi yang selalu digerakkan oleh peraturan. 5. Pemerintahan yang berorientasi pada hasil 6. Pemerintahan yang berorientasi pada pelanggan: harus lebih mementingkan kepuasan pelanggan. 7. Pemerintahan Wirausaha: harus lebih menekankan pd mencari uang drpd membelanjakannya. 8. Pemerintahan Antisipatif: menekankan pada aspek pencegahan daripada menanggulangi 9. Pemerintahan yang desentralisasi: menggeser pola kerja hirarki ke pola kerja partisipatif dan kerja sama 10. Pemerintahan yg berorientasi pasar: mendongkrak perubahan lewat penguasaan mekanisme pasar
  • 17. NEW PUBLIC SERVICE (NPS) Denhardt (2003) PRINSIP-PRINSIP: 1. Serve Citizens, not customers 2. Seek the public interest 3. Value Citizenship over entrepreneurship 4. Think strategically, 5. Act democratically 6. Recognize that accountability is not a sample 7. Serve rather than steer Value people, not just productivity.
  • 18.
  • 19. Tujuan utama suatu negara, bangsa, dunia usaha, pemerintah, organisasi/unit organisasi sektor publik dan bahkan individu adalah mencapai kondisi yang lebih dari sebelumnya, demikian seterusnya (better performance, better condition, better life). Pentingnya melakukan perubahan Perubahan Inovatif Organisasi berkinerja tinggi (OBT) atau high performance organization (HPO).
  • 20. Pejabat Administrator memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan di unit organisasinya perlu melakukan perubahan Manajemen Perubahan diagnosa atau mengidentifikasi permasalahan pelayanan publik, administrasi pemerintahan dan pembangunan di unit organisasinya merumuskan upaya perubahannya Menyusun Rencana Perubahan, Melaksanakan rencana perubahan Pengendalian
  • 21. Pendekatan dalam menilai efektivitas organisasi • Pendekatan pada desain struktur organisasi • Pendekatan pada perilaku dalam organisasi
  • 22. Proses Diagnosis • Tahap pengamatan sistem manajemen atau tahap pengumpulan data. Dalam tahap ini konsultan mengamati sistem dan prosedur yang berlaku di organisasi termasuk elemen elemen di dalamnya seperti struktur, manusianya, dan peralatan. • Data utama yang diperlukan adalah : • Fungsi utama tiap unit organisasi • Peran masing masing unit dalam mencapai tujuan dan sasaran organisasi • Proses pengambilan keputusan serta pelaksanaan tindakan dalam masing masing unit • Kekuatan dalam organisasiyang mempengaruhi perilaku antar – kelompok dan antar individu dalam organisasi
  • 23. Kriteria yang umum digunakan dalam mengevaluasi kualitas • Kemampuan beradaptasi, yaitu kemampuan mengarahkan kegiatan dan tenaga dalam memecahkan masalah yang dihadapi • Tanggung jawab : kesesuaian antara tujuan individu dan tujuan organisasi • Identitas : kejelasan misi dan peran masing masing unit • Komunikasi ; kelancaran arus data dan informasi antar-unit dalam organisasi • Integrasi ; hubungan baik dan efektif antar-pribadi dan antar-kelompok, terutama dalam mengatasi konflik dan krisis • Pertumbuhan ; iklim yang sehat dan positif, yang mengutamakan eksperimen dan pembaruan , serta yang selalu menganggap pengembangan sebagai sasaran utama
  • 24.
  • 25. 8 (Delapan) Faktor Atau Kategori Untuk Di Diagnosis • hasil kerja (prestasi pelaksanaan Renstra/Renja), • kepemimpinan, • perencanaan, • perbaikan yang berkelanjutan, • fokus kepada stakeholders, • proses pelaksanaan, • SDM, dan • sumber daya lain dan informasi; sebagaimana
  • 26. POLA PIKIR Sistem Manajemen Akuntabilitas Kinerja untuk Pemerintahan
  • 27. Etika Pelayanan Publik • Responsibilitas • Responsiveness vs responsibilitas • Dilema dalam akuntabilitas (dilema dlm mengakomodasi nilai-nilai yang berkonflik) • Isu korupsi, nepotisme, maladministrasi, birokratism. • Lack of Participation, cooptation, devide and rule, personal rule, inconsistency, wide discretion – bad governance • Responsibility, responsiveness, accountability, participation, rule of law, human rights, justice – good governance