SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Pendahuluan
 Sumber data penduduk di perlukan untuk suatu
keperluan tertentu.
 Terdapat tiga sumber utama yaitu :
 Sensus penduduk
 Survey penduduk dan
 Registrasi penduduk
Sumber Data kependudukan
• Bentuk catatan asli (laporan sensus,
survei dan catatan dari kantor
pemerintah ), atau terbitan resmi
yang telah diolah dan di sajikan
secara sistematik (Laporan BPS)
Primer
• Data yang telah diolah dan disajikan
dalam teks book, laporan penelitian
karya tulis dan terbitan periodik atau
buku tahunan ( profil kesehatan
kota....)
Sekunder
Registrasi penduduk
 Pencatatan tetap dan berkesinambungan
mengenai peristiwa dan sifat-sifat kejadian
vital (vital events), yaitu kelahiran hidup,
kematian, kelahiran mati, perkawinan dan
perceraian.( sastrasuwanda,1993:22)
 Kumpulan keterangan mengenai terjadinya
peristiwa lahir dan mati serta segala kejadian
penting yang merubah status sipil sejak dia
lahir sampai mati.(yunus; 1981; 49)
 Registrasi penduduk akan menghasilkan vital
statistik
 Apa itu vital statistik???
Adalah data yang berhubungan
dengan kehidupan seseorang,
Misal : kelahiran, kematian,
perkawinan, pengangkatan anak, dan
perpindahan
Kegunaan registrasi penduduk
 Sumberdata utama yang kontinue mengenai statistik
kelahiran, kematian, perkawinan dan perceraian agar
dpt memantau pertumbuhan penduduk secara alami,
meliputi persebaran dan perubahan struktur nya
 Registrasi penduduk berguna dalam perencanaan
pembangunan sosial ekonomi dan kesehatan
Sejarah registrasi penduduk
 Seblm tahun 1846 tidak ada data penduduk dari
tingkat kabupaten
 Tahun 1845 di istruksikan oleh belanda supaya
dilakukan pencatatan luas wilayah dan menghitung
jumlah penduduk
 Tahun 1851 sdh mulai terbit data-data kependudukan
di bbrp kabupaten di jawa
 Pada masa penjajahan jepang di terbitkan metode
baru pencatatan, yaitu pelaporan data vital
 Pencatatan data vital di lakukan oleh beberapa
departemen, sesuai dengan kepentingannya;
depag, departemen kehakiman, dep kes, , bps,
di tingkat paling dasar data di kumpulkan oleh
kepala desa
 UU no 23 tahun 2006 tentang administrasi
kependudukan.(KTP)
 UU no 24 tahun 2014
SENSUS
 Keseluruhan proses pengumpulan (collecting),
menghimpun, menyusun,(compiling) dan
menerbitkan data-data demografi , ekonomi, sosial
dan yang menyangkut semua orang pada waktu
tertentu di suatu negara atau wilayah tertentu.
 Ciri-ciri nya :
 Dilakukan kepada semua orang
 Pada waktu tertentu (serentak)
 Suatu wilayah tertentu
 Unit cacah adalah perorangan, bukan keluarga atau
rumah tangga
 Ruang lingkup sensus
 Geografi dan migrasi penduduk
 Rumah tangga
 Karakteristik sosial demografi
 Kelahiran dan kematian
 Karakteristik pendidikan
 Karakteristik ekonomi
Geografi dan migrasi penduduk
 Meliputi lokasi daerah pencacahan, jumlah penduduk,
baik de jure maupun de facto
 Informasi yang dikumpulkan : tanggal lahir, lama
tinggal, tempat tinggal terakhir
Rumah tangga
 Data yang dikumpulkan meliputi :
banyaknya RT pada saat pencacahan, hubungan
masing-masing anggota RT dengan Kepala RT,
Komposisi anggota RT dan Jenis Kelamin
 Data yang dikumpulkan adalah, data penduduk
menurut komposisi tertentu, misal data penduduk
berdasarkan jenis kelamin, pendidikan, status
pernikahan, aktivitas, dan pendapatan.
 Jumlah anak lahir hidup, meninggal, abortus, dan
umur ketika menikah.
 Penduduk yang di sensus meliputi
 Penduduk de jure
penduduk resmi yang berdomisili di wilayah tersebut
 Penduduk de facto
penduduk yang bertempat tinggal di suatu wilayah
tetapi tidak termasuk penduduk resmi bagi wilayah
yang bersangkutan
di dalamnya termasuk tuna wisma , dan orang asing
yang bertempat tinggal dalam waktu tertentu
Kesalahan dalam sensus
1. kesalahan pendataan
adalah kesalahan dalam melakukan pendataan, dimana
tidk seluruh warga tercatat, atau ada sebagian warga yang
terctat 2 kali.
keterbatasan jangkauan wilayah menjadi salah satu
penyebab
2. Kesalahan isi pelaporan
kesalahan dalam pelaporan dari responden, Ketidak
jujuran responden
3. Kesalahan ketepatan laporan
ketidak tepatan petugas ketika meng input kan data hasil
sensus
Perbedaan sensus dengan registrasi
penduduk
Jenis beda sensus Registrasi
definisi Proses pengumpulan ,
pengolahan dan
penyajian data
Pencatatan kejadian vital
Waktu pencatatan 5/10 tahun sekali Kontinue
Cara Individu, bukan rumah
tangga atau keluarga,
dilakukan oleh
pemenrintah
Yang di catat kejadiannya,
penduduk yang
melaporkan
Isi catatan Data dasar penduduk Hal-hal pokok yang
berhubungan dengan
hukum
Kelebihan Hasilnya di publikasikan
secara luas
Ada jaminan kontinuitas,
kecermatan laporan dan
tersedianya data
kelemahan Biaya besar, waktu nya
tertentu
Hanya di lakukan secara de
jure, bersifat data legal,
tergantung pada sistem,
Survey
 Serupa dengan kegiatan sensus , namun yang di cacah
bukan sleuruh warga, tapi hanya sebagian (sampling)
 Flexibilitas survey bisa dilakukan kapan saja, tidak
terikat dalam kurun waktu tertentu
 Topik bervariasi
 Contoh : survey mortalitas dan fertilitas, survey
demografi dan kesehatan indonesia,
Sumber dan evaluasi data kependudukan

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Bahan tayang modul 2 fertilitas
Bahan tayang modul 2   fertilitasBahan tayang modul 2   fertilitas
Bahan tayang modul 2 fertilitas
 
Demografi 4
Demografi 4Demografi 4
Demografi 4
 
Dinamika kependudukan ppt
Dinamika kependudukan pptDinamika kependudukan ppt
Dinamika kependudukan ppt
 
Bahan tayang modul 3 mortalitas
Bahan tayang modul 3   mortalitasBahan tayang modul 3   mortalitas
Bahan tayang modul 3 mortalitas
 
ATP WTP
ATP WTPATP WTP
ATP WTP
 
1.konsep dasar demografi
1.konsep dasar demografi1.konsep dasar demografi
1.konsep dasar demografi
 
Perhitungan fertilitas-mortalitas-dan-migrasi1
Perhitungan fertilitas-mortalitas-dan-migrasi1Perhitungan fertilitas-mortalitas-dan-migrasi1
Perhitungan fertilitas-mortalitas-dan-migrasi1
 
Pencatatan sipil
Pencatatan sipilPencatatan sipil
Pencatatan sipil
 
PPT MIGRASI PENDUDUK
PPT MIGRASI PENDUDUKPPT MIGRASI PENDUDUK
PPT MIGRASI PENDUDUK
 
Dasar-dasar Demografi
Dasar-dasar DemografiDasar-dasar Demografi
Dasar-dasar Demografi
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
1. konsep dasar demografi.pptx
1. konsep dasar demografi.pptx1. konsep dasar demografi.pptx
1. konsep dasar demografi.pptx
 
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
 
Demografi dan atau kependudukan
Demografi dan atau kependudukanDemografi dan atau kependudukan
Demografi dan atau kependudukan
 
Migrasi
MigrasiMigrasi
Migrasi
 
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologiUkuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
 
Perubahan akibat interaksi antarruang
Perubahan akibat interaksi antarruangPerubahan akibat interaksi antarruang
Perubahan akibat interaksi antarruang
 
Proyeksi penduduk
Proyeksi pendudukProyeksi penduduk
Proyeksi penduduk
 
Transisi Demografi
Transisi DemografiTransisi Demografi
Transisi Demografi
 
Epidemiologi kecelakaan
Epidemiologi kecelakaanEpidemiologi kecelakaan
Epidemiologi kecelakaan
 

Similar to Sumber dan evaluasi data kependudukan

Demografi 2
Demografi 2Demografi 2
Demografi 2riyan
 
Demografi 2
Demografi 2Demografi 2
Demografi 2riyan
 
Sumber & evaluasi data
Sumber & evaluasi dataSumber & evaluasi data
Sumber & evaluasi dataVilla Pranata
 
Sumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).ppt
Sumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).pptSumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).ppt
Sumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).pptJumriani8
 
SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtpt
SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtptSUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtpt
SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtptsariasasaputra59
 
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgff
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgffPPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgff
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgffsariasasaputra59
 
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgf
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgfPPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgf
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgfsariasasaputra59
 
Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)
Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)
Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)MariaMagdalenaDWahyu
 
kelas-xi-kependudukan
kelas-xi-kependudukankelas-xi-kependudukan
kelas-xi-kependudukanAsek George
 
Silabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptx
Silabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptxSilabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptx
Silabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptxUlfaFadhilaFarhan
 
Perkembangan Penduduk Indonesia
Perkembangan Penduduk IndonesiaPerkembangan Penduduk Indonesia
Perkembangan Penduduk IndonesiaGeGe_7T7
 
pencatatan-sipil.ppt
pencatatan-sipil.pptpencatatan-sipil.ppt
pencatatan-sipil.pptrara814062
 
3711126.ppt
3711126.ppt3711126.ppt
3711126.pptbaya13
 
PPT DINAMIKA PENDUDUK.pptx
PPT DINAMIKA PENDUDUK.pptxPPT DINAMIKA PENDUDUK.pptx
PPT DINAMIKA PENDUDUK.pptxEvelinaGurning
 
Kelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptx
Kelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptxKelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptx
Kelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptxI414MohSaputraTambor
 
Kondisi penduduk Indonesia
Kondisi penduduk Indonesia Kondisi penduduk Indonesia
Kondisi penduduk Indonesia salsabilaraaz
 

Similar to Sumber dan evaluasi data kependudukan (20)

Demografi 2
Demografi 2Demografi 2
Demografi 2
 
Demografi 2
Demografi 2Demografi 2
Demografi 2
 
Sumber & evaluasi data
Sumber & evaluasi dataSumber & evaluasi data
Sumber & evaluasi data
 
Sumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).ppt
Sumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).pptSumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).ppt
Sumber & Evaluasi Data (Kuliah ke 2).ppt
 
SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtpt
SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtptSUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtpt
SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.phhfgdrrsrsrtpt
 
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgff
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgffPPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgff
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.ppthjhghgff
 
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgf
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgfPPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgf
PPT SUMBER_DATA_KEPENDUDUKAN.pptgfgfgfgf
 
Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)
Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)
Materi Sumber Data Kependudukan (Sensus, Survei, dan Registrasi)
 
Catatan antroposfer
Catatan antroposferCatatan antroposfer
Catatan antroposfer
 
kelas-xi-kependudukan
kelas-xi-kependudukankelas-xi-kependudukan
kelas-xi-kependudukan
 
Silabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptx
Silabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptxSilabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptx
Silabus 3 (PPT 1-Statistik Vital dan Indikator Kesehatan).pptx
 
Perkembangan Penduduk Indonesia
Perkembangan Penduduk IndonesiaPerkembangan Penduduk Indonesia
Perkembangan Penduduk Indonesia
 
pencatatan-sipil.ppt
pencatatan-sipil.pptpencatatan-sipil.ppt
pencatatan-sipil.ppt
 
Grind
GrindGrind
Grind
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
3711126.ppt
3711126.ppt3711126.ppt
3711126.ppt
 
PPT DINAMIKA PENDUDUK.pptx
PPT DINAMIKA PENDUDUK.pptxPPT DINAMIKA PENDUDUK.pptx
PPT DINAMIKA PENDUDUK.pptx
 
Kelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptx
Kelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptxKelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptx
Kelmpk.2 ''Mengidentifikasi data dan dokumen kepend.pptx
 
Kependudukan
KependudukanKependudukan
Kependudukan
 
Kondisi penduduk Indonesia
Kondisi penduduk Indonesia Kondisi penduduk Indonesia
Kondisi penduduk Indonesia
 

More from UFDK

Kajian Lethal Ovitrap Abstrak
Kajian Lethal Ovitrap AbstrakKajian Lethal Ovitrap Abstrak
Kajian Lethal Ovitrap AbstrakUFDK
 
Atlas Vektor Penyakit
Atlas Vektor PenyakitAtlas Vektor Penyakit
Atlas Vektor PenyakitUFDK
 
Buku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran Lingkungan
Buku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran LingkunganBuku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran Lingkungan
Buku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran LingkunganUFDK
 
PMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
PMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah SakitPMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
PMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah SakitUFDK
 
PMK no.75_Tahun 2014 Tentang Puskesmas
PMK no.75_Tahun 2014 Tentang PuskesmasPMK no.75_Tahun 2014 Tentang Puskesmas
PMK no.75_Tahun 2014 Tentang PuskesmasUFDK
 
PMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja Industri
PMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja IndustriPMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja Industri
PMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja IndustriUFDK
 
PMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan Vektor
PMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan VektorPMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan Vektor
PMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan VektorUFDK
 
PMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga Sanitarian
PMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga SanitarianPMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga Sanitarian
PMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga SanitarianUFDK
 
PMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit Menular
PMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit MenularPMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit Menular
PMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit MenularUFDK
 
PMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga
PMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi JasabogaPMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga
PMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi JasabogaUFDK
 
PMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air MinumPMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air MinumUFDK
 
PMK no. 374 Tentang Pengendalian Vektor
PMK no. 374 Tentang Pengendalian VektorPMK no. 374 Tentang Pengendalian Vektor
PMK no. 374 Tentang Pengendalian VektorUFDK
 
Pmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air Minum
Pmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air MinumPmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air Minum
Pmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air MinumUFDK
 
Permenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling Puskemas
Permenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling PuskemasPermenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling Puskemas
Permenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling PuskemasUFDK
 
Per menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas Air
Per menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas AirPer menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas Air
Per menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas AirUFDK
 
Permenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan Sanitarian
Permenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan SanitarianPermenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan Sanitarian
Permenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan SanitarianUFDK
 
Penyuluhan Masalah Keputihan dan Solusinya
Penyuluhan Masalah Keputihan dan SolusinyaPenyuluhan Masalah Keputihan dan Solusinya
Penyuluhan Masalah Keputihan dan SolusinyaUFDK
 
Penanggulangan kejadian luar biasa penyakit
Penanggulangan kejadian luar biasa penyakitPenanggulangan kejadian luar biasa penyakit
Penanggulangan kejadian luar biasa penyakitUFDK
 
Teknik pengolahan dan penyajian data
Teknik pengolahan dan penyajian dataTeknik pengolahan dan penyajian data
Teknik pengolahan dan penyajian dataUFDK
 
Populasi
PopulasiPopulasi
PopulasiUFDK
 

More from UFDK (20)

Kajian Lethal Ovitrap Abstrak
Kajian Lethal Ovitrap AbstrakKajian Lethal Ovitrap Abstrak
Kajian Lethal Ovitrap Abstrak
 
Atlas Vektor Penyakit
Atlas Vektor PenyakitAtlas Vektor Penyakit
Atlas Vektor Penyakit
 
Buku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran Lingkungan
Buku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran LingkunganBuku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran Lingkungan
Buku Panduan Pengawasan dan Penegakan Hukum Dalam Pencemaran Lingkungan
 
PMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
PMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah SakitPMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
PMK no. 7 Tahun 2019_Tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
 
PMK no.75_Tahun 2014 Tentang Puskesmas
PMK no.75_Tahun 2014 Tentang PuskesmasPMK no.75_Tahun 2014 Tentang Puskesmas
PMK no.75_Tahun 2014 Tentang Puskesmas
 
PMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja Industri
PMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja IndustriPMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja Industri
PMK no. 70_Tentang Standar Kesehatan Lingkungan Kerja Industri
 
PMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan Vektor
PMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan VektorPMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan Vektor
PMK no.50_Tentang Standar Baku Mutu Kesling dan Persyaratan Kesehatan Vektor
 
PMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga Sanitarian
PMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga SanitarianPMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga Sanitarian
PMK no.32 Tentang Pekerjaan Tenaga Sanitarian
 
PMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit Menular
PMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit MenularPMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit Menular
PMK no.82 Tahun_2014 Penanggulangan Penyakit Menular
 
PMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga
PMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi JasabogaPMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga
PMK no.1096 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga
 
PMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air MinumPMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PMK no. 492 Tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
 
PMK no. 374 Tentang Pengendalian Vektor
PMK no. 374 Tentang Pengendalian VektorPMK no. 374 Tentang Pengendalian Vektor
PMK no. 374 Tentang Pengendalian Vektor
 
Pmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air Minum
Pmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air MinumPmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air Minum
Pmk no. 43 ttg Higiene Sanitasi Depot Air Minum
 
Permenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling Puskemas
Permenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling PuskemasPermenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling Puskemas
Permenkes no. 13_2015_Tentang Pelayanan Kesling Puskemas
 
Per menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas Air
Per menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas AirPer menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas Air
Per menkes 416 th 1990_ Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas Air
 
Permenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan Sanitarian
Permenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan SanitarianPermenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan Sanitarian
Permenkes 32 tahun 2013 Penyelenggaraan Sanitarian
 
Penyuluhan Masalah Keputihan dan Solusinya
Penyuluhan Masalah Keputihan dan SolusinyaPenyuluhan Masalah Keputihan dan Solusinya
Penyuluhan Masalah Keputihan dan Solusinya
 
Penanggulangan kejadian luar biasa penyakit
Penanggulangan kejadian luar biasa penyakitPenanggulangan kejadian luar biasa penyakit
Penanggulangan kejadian luar biasa penyakit
 
Teknik pengolahan dan penyajian data
Teknik pengolahan dan penyajian dataTeknik pengolahan dan penyajian data
Teknik pengolahan dan penyajian data
 
Populasi
PopulasiPopulasi
Populasi
 

Recently uploaded

Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 

Recently uploaded (20)

Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 

Sumber dan evaluasi data kependudukan

  • 1.
  • 2. Pendahuluan  Sumber data penduduk di perlukan untuk suatu keperluan tertentu.  Terdapat tiga sumber utama yaitu :  Sensus penduduk  Survey penduduk dan  Registrasi penduduk
  • 3. Sumber Data kependudukan • Bentuk catatan asli (laporan sensus, survei dan catatan dari kantor pemerintah ), atau terbitan resmi yang telah diolah dan di sajikan secara sistematik (Laporan BPS) Primer • Data yang telah diolah dan disajikan dalam teks book, laporan penelitian karya tulis dan terbitan periodik atau buku tahunan ( profil kesehatan kota....) Sekunder
  • 4. Registrasi penduduk  Pencatatan tetap dan berkesinambungan mengenai peristiwa dan sifat-sifat kejadian vital (vital events), yaitu kelahiran hidup, kematian, kelahiran mati, perkawinan dan perceraian.( sastrasuwanda,1993:22)  Kumpulan keterangan mengenai terjadinya peristiwa lahir dan mati serta segala kejadian penting yang merubah status sipil sejak dia lahir sampai mati.(yunus; 1981; 49)
  • 5.  Registrasi penduduk akan menghasilkan vital statistik  Apa itu vital statistik??? Adalah data yang berhubungan dengan kehidupan seseorang, Misal : kelahiran, kematian, perkawinan, pengangkatan anak, dan perpindahan
  • 6. Kegunaan registrasi penduduk  Sumberdata utama yang kontinue mengenai statistik kelahiran, kematian, perkawinan dan perceraian agar dpt memantau pertumbuhan penduduk secara alami, meliputi persebaran dan perubahan struktur nya  Registrasi penduduk berguna dalam perencanaan pembangunan sosial ekonomi dan kesehatan
  • 7. Sejarah registrasi penduduk  Seblm tahun 1846 tidak ada data penduduk dari tingkat kabupaten  Tahun 1845 di istruksikan oleh belanda supaya dilakukan pencatatan luas wilayah dan menghitung jumlah penduduk  Tahun 1851 sdh mulai terbit data-data kependudukan di bbrp kabupaten di jawa  Pada masa penjajahan jepang di terbitkan metode baru pencatatan, yaitu pelaporan data vital
  • 8.  Pencatatan data vital di lakukan oleh beberapa departemen, sesuai dengan kepentingannya; depag, departemen kehakiman, dep kes, , bps, di tingkat paling dasar data di kumpulkan oleh kepala desa  UU no 23 tahun 2006 tentang administrasi kependudukan.(KTP)  UU no 24 tahun 2014
  • 9. SENSUS  Keseluruhan proses pengumpulan (collecting), menghimpun, menyusun,(compiling) dan menerbitkan data-data demografi , ekonomi, sosial dan yang menyangkut semua orang pada waktu tertentu di suatu negara atau wilayah tertentu.  Ciri-ciri nya :  Dilakukan kepada semua orang  Pada waktu tertentu (serentak)  Suatu wilayah tertentu  Unit cacah adalah perorangan, bukan keluarga atau rumah tangga
  • 10.  Ruang lingkup sensus  Geografi dan migrasi penduduk  Rumah tangga  Karakteristik sosial demografi  Kelahiran dan kematian  Karakteristik pendidikan  Karakteristik ekonomi
  • 11. Geografi dan migrasi penduduk  Meliputi lokasi daerah pencacahan, jumlah penduduk, baik de jure maupun de facto  Informasi yang dikumpulkan : tanggal lahir, lama tinggal, tempat tinggal terakhir
  • 12. Rumah tangga  Data yang dikumpulkan meliputi : banyaknya RT pada saat pencacahan, hubungan masing-masing anggota RT dengan Kepala RT, Komposisi anggota RT dan Jenis Kelamin
  • 13.  Data yang dikumpulkan adalah, data penduduk menurut komposisi tertentu, misal data penduduk berdasarkan jenis kelamin, pendidikan, status pernikahan, aktivitas, dan pendapatan.  Jumlah anak lahir hidup, meninggal, abortus, dan umur ketika menikah.
  • 14.  Penduduk yang di sensus meliputi  Penduduk de jure penduduk resmi yang berdomisili di wilayah tersebut  Penduduk de facto penduduk yang bertempat tinggal di suatu wilayah tetapi tidak termasuk penduduk resmi bagi wilayah yang bersangkutan di dalamnya termasuk tuna wisma , dan orang asing yang bertempat tinggal dalam waktu tertentu
  • 15. Kesalahan dalam sensus 1. kesalahan pendataan adalah kesalahan dalam melakukan pendataan, dimana tidk seluruh warga tercatat, atau ada sebagian warga yang terctat 2 kali. keterbatasan jangkauan wilayah menjadi salah satu penyebab 2. Kesalahan isi pelaporan kesalahan dalam pelaporan dari responden, Ketidak jujuran responden 3. Kesalahan ketepatan laporan ketidak tepatan petugas ketika meng input kan data hasil sensus
  • 16. Perbedaan sensus dengan registrasi penduduk Jenis beda sensus Registrasi definisi Proses pengumpulan , pengolahan dan penyajian data Pencatatan kejadian vital Waktu pencatatan 5/10 tahun sekali Kontinue Cara Individu, bukan rumah tangga atau keluarga, dilakukan oleh pemenrintah Yang di catat kejadiannya, penduduk yang melaporkan Isi catatan Data dasar penduduk Hal-hal pokok yang berhubungan dengan hukum Kelebihan Hasilnya di publikasikan secara luas Ada jaminan kontinuitas, kecermatan laporan dan tersedianya data kelemahan Biaya besar, waktu nya tertentu Hanya di lakukan secara de jure, bersifat data legal, tergantung pada sistem,
  • 17. Survey  Serupa dengan kegiatan sensus , namun yang di cacah bukan sleuruh warga, tapi hanya sebagian (sampling)  Flexibilitas survey bisa dilakukan kapan saja, tidak terikat dalam kurun waktu tertentu  Topik bervariasi  Contoh : survey mortalitas dan fertilitas, survey demografi dan kesehatan indonesia,