SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Annisanfushie's Weblog

Chemistry is My Live and I Will Becoming Chemist
Langsung ke isi

      Beranda
      My Dream
      My Laugh
      My Study
      Zigaz Sahabat jadi cinta terus jadi benci


KROMATOGRAFI KERTAS
                                 LAPORAN PRAKTIKUM

                                    KIMIA ANALITIK II

                                      PERCOBAAN V

                               KROMATOGRAFI KERTAS

NAMA           : ANNISA SYABATINI

NIM            : J1B107032

KELOMPOK : 1

ASISTEN        : SYANA ASRI N

                                PROGRAM STUDI KIMIA

          FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

                       UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

                                       BANJARBARU

                                             2009

                                      PERCOBAAN V

                               KROMATOGRAFI KERTAS

I.    TUJUAN PERCOBAAN
Tujuan percobaan praktikum ini adalah untuk mempelajari Ag(I) dan Pb(II) dengan
menggunakan metode kromatografi kertas.

II.     TINJAUAN PUSTAKA

Pada awalnya kromatografi dianggap semata-mata sebagai bentuk partisi cairan–cairan. Serat
selulosa yang hidrofilik dari kertas tersebut dapat mengikat air, setelah disingkapkan ke udara
yang lembab, kertas saring yang tampak kering itu sebenarnya dapat mengandung air dengan
persentase tinggi, katakan 20 % (bobot/bobot) akan lebih. Jadi kertas itu sebenarnya dapat
mengandung air dengan persentase tinggi dan kertas itu dipandang sebagai analog dengan
sebatang kolom yang berisi stasioner berair. Zat-zat terlarut itu padahal fase geraknya dapat
campur dengan air akan dalam beberapa kasus, malahan fase geraknya adalah larutan itu sendiri
(Day & Underwood, 1980).

Susunan serat kertas membentuk medium berpori yang bertindak sebagai tempat untuk
mengalirkannya fase bergerak. Berbagai macam tempat kertas secara komersil tersedia adalah
Whatman 1, 2, 31 dan 3 MM. Kertas asam asetil, kertas kieselguhr, kertas silikon dan kertas
penukar ion juga digunakan. Kertas asam asetil dapat digunakan untuk zat–zat hidrofobik
(Khopkar, 1990).

Selain kertas Whatman dalam teknik kromatografi dapat pula digunakan kertas selulosa murni.
Kertas selulosa yang dimodifikasi dan kertas serat kaca. Untuk memilih kertas, yang menjadi
pertimbangan adalah tingkat dan kesempurnaan pemisahan, difusivitas pembentukan spot, efek
tailing, pembentukan komet serta laju pergerakan pelarut terutama untuk teknik descending dan
juga kertas seharusnya penolak air. Seringkali nilai Rf berbeda dari satu kertas ke kertas lainnya.
Pengotor yang terdapat pada kertas saring adalah ion-ion Ca2+, Mg2+, Fe3+, Cu2+ (Basset, 1994).

Dalam kromatografi, komponen-komponen terdistribusi dalam dua fase yaitu fase gerak dan fase
diam. Transfer massa antara fase bergerak dan fase diam terjadi bila molekul-molekul campuran
serap pada permukaan partikel-partikel atau terserap. Pada kromatografi kertas naik, kertasnya
digantungkan dari ujung atas lemari sehingga tercelup di dalam solven di dasar dan solven
merangkak ke atas kertas oleh daya kapilaritas. Pada bentuk turun, kertas dipasang dengan erat
dalam sebuah baki solven di bagian atas lemari dan solven bergerak ke bawah oleh daya kapiler
dibantu dengan gaya gravitasi. Setelah bagian muka solven selesai bergerak hampir sepanjang
kertas, maka pita diambil, dikeringkan dan diteliti. Dalam suatu hal yang berhasil, solut-solut
dari campuran semula akan berpindah tempat sepanjang kertas dengan kecepatan yang berbeda,
untuk membentuk sederet noda-noda yang terpisah. Apabila senyawa berwarna, tentu saja noda-
nodanya dapat terlihat (Day & Underwood, 1990).

Harga Rf mengukur kecepatan bergeraknya zona realtif terhadap garis depan pengembang.
Kromatogram yang dihasilkan diuraikan dan zona-zona dicirikan oleh nilai-nilai Rf. Nilai Rf
didefinisikan oleh hubungan:

                 Jarak (cm) dari garis awal ke pusat zona
      Rf =
             Jarak (cm) dari garis awal ke garis depan pelarut
Pengukuran itu dilakukan dengan mengukur jarak dari titik pemberangkatan (pusat zona
campuran awal) ke garis depan pengembang dan pusat rapatan tiap zona. Nilai Rf harus sama
baik pada descending maupun ascending. Nilai Rf akan menunjukkan identitas suatu zat yang
dicari, contohnya asam amino dan intensitas zona itu dapat digunakan sebagai ukuran
konsentrasi dengan membandingkan dengan noda-noda standar (Khopkar, 1990).

Proses pengeluaran asam mineral dari kertas desalting. Larutan ditempatkan pada kertas dengan
menggunakan mikropipet pada jarak 2–3 cm dari salah satu ujung kertas dalam bentuk coretan
garis horizontal. Setelah kertas dikeringkan, ia diletakan didalam ruangan yang sudah dijenuhkan
dengan air atau dengan pelarut yang sesuai. Terdapat tiga tehnik pelaksanaan analisis. Pada
tehnik ascending; pelarut bergerak keatas dengan gaya kapiler. Sedangkan ketiga dikenal dengan
cara radial atau kromatografi kertas sirkuler (Basset, 1994).

Kromatografi bergantung pada pembagian ulang molekul-molekul campuran antara dua fase atau
lebih. Tipe-tipe kromatografi absorpsi, kromatografi partisi cairan dan pertukaran ion. Sistem
utama yang digunakan dalam kromatografi partisi adalah partisi gas, partisi cairan yang
menggunakan alas tak bergerak (misalnya komatografi kolom), kromatografi kertas dan lapisan
tipis ( Svehla, 1979).

Distribusi dapat terjadi antara fase cair yang terserap secara stasioner dan zat alir bergerak yang
kontak secara karib dengan fase cair itu. Dalam kromatografi partisi cairan, fase cair yang
bergerak mengalir melewati fase cair stasioner yang diserapkan pada suatu pendukung,
sedangkan dalam kromatografi lapisan tipis adsorbennya disalutkan pada lempeng kaca atau
lembaran plastik (Basset, 1994).

III. ALAT DAN BAHAN

A.                            Alat
Alat-alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah botol penyemprot, tabung gelas, penutup
tabung gelas, pipa kapiler, penggaris, gunting, pensil, pipet tetes.

     1. B. Bahan

Bahan-bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah kertas Whatman no. 1 ukuran 12×25
cm, larutan cuplikan 1 dan 2, larutan blanko 1 (Ag(I)) dan banko 2 (Pb(II)), larutan KI, larutan
dikromat dan larutan asam asetat : air (1:1).

     1. IV. PROSEDUR KERJA
            1. Kertas Whatman no.1 dengan ukuran 12 x 25 cm disiapkan dan ditarik batas
               (dengan pensil) kira-kira 2 cm dari pinggir kertas.
            2. Kertas dibagi menjadi 4 kolom dan diberi nomor pada tiap kolom.
            3. Kolom 1 dan 3 ditetesi dengan cuplikan A dan B, dan kolom 2 dan 4 dengan
               larutan baku Ag (I) dan Pb (II).
            4. Larutan pengembang disiapkan yang berisis dengan 12,5 mL larutan asam
               asetat:air (1:1).
5. Kertas ditempatkan dalam ruang pengembang, dijaga agar larutan pengembang
              tidak menyentuh cuplikan dan ditutup ruang pengembang.
           6. Kertas diambil dari dalam larutan pengembang apabila kertas telah menyerap
              larutan pengembang hingga ¾-nya.
           7. Pada kertas diberi tanda batas larutan pengembang dengan menggunakan pensil
              dan kertas dikeringkan.
           8. Setiap dua buah kolom digunting dan disemprot dengan pereaksi pengenal.
              Larutan Ag (I) dengan dikromat menghasilkan warna merah dan Pb (II) dengan
              KI menghasilkan warna kuning.
           9. Jarak perpindahan dari tiap komponen diukur dan dihitung nilai Rf nya.

     1. V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A.    Hasil dan Perhitungan

     1. Hasil

No.       Langkah percobaan                        Hasil pengamatan
1. Kertas saring diukur, dititolkan
    cuplikan
2.
    Ke dalam lar. Asam oksalat
3. dimasukkan :

      Aquades:air (1:1), ditunggu
      larutan naik ¾ kertas whatman

      Kertas whatman dikeringkan,
      digunting setiap 2 kolom,
      disemprot dengan pereaksi
      pengenal

      Ag(I)+dikromat à merah

      Pb(II)+KI à kuning
                                      A         Ag               B
                                      Pb

                                      A         Ag        B       Pb

                                      Pelarut

                                      A = 6,5 cm

                                      Ag = 6,5 cm
B = 6,3 cm       1. 2.
                                                     Perhitungan
                                       Pb = 6,3 cm
                                                     Diketahui :
                                       Komponen      Kolom A: jarak
                                                     komponen
                                       A = 5,3 cm    tertentu = 5,3 cm

                                       Ag = 5,6 cm   jarak gerak
                                                     pelarut = 6,5 cm
                                       B = 5,6 cm
                                                     Kolom Ag: jarak
                                       Pb = 5,8 cm   komponen
                                                     tertentu = 5,6 cm

jarak gerak pelarut = 6,5 cm

Kolom B: jarak komponen tertentu = 5,6 cm

jarak gerak pelarut = 6,3 cm

Kolom Pb: jarak komponen tertentu = 5,8 cm

jarak gerak pelarut = 6,3 cm

Ditanya : Nilai Rf cuplikan dan larutan standar ?

Jawab:

     1. Rf larutan cuplikan

Rf =

Rf cuplikan A = = 0,8154

Rf cuplikan B = = 0,8889

     1. Rf larutan standar

Rf =

Rf larutan Ag (I) = = 0,8615

Rf larutan Pb (II) = = 0,9206

B.        Pembahasan
Dalam percobaan ini digunakan kertas kromatografi sebagai medium penyerapan larutan
pengembang. Kertas tersebut diukur dan dibagi menjadi empat bagian. Pada kolom 1 sampai
kolom empat secara berturut-turut ditetesi dengan cuplikan; larutan Ag (I); cuplikan; larutan Pb
(II) dengan menggunakan mikro pipet. Setelah kering, kertas dicelupkan dalam larutan
pengembang yang berisi 12,5 mL larutan asam asetat dalam air dengan perbandingan 1:1.
Senyawa-senyawa yang akan dideteksi berupa blanko yang mengandung Ag(I) dan blanko 2
mengandung Pb(II) serta sampel 1 dan sampel 2 yang kemungkinan mengandung kedua senyawa
diatas. Logam-logam Ag dan Pb dapat dipisahkan melalui perbedaan Ksp nya sebagai garam
klorida, AgCl dan PbCl2, karena ion-ion logam ini memiliki sifat yang polar yang dapat larut
dalam pelarut-pelarut polar seperti air. Karenanya dalam pemisahan dengan metode kromatografi
kertas ini digunakan ion-ion logam yang merupakan logam golongan I.

Dalam percobaan ini digunakan metode ascending, dimana pelarut maupun komponen akan
teradsopsi dan bergerak ke atas dengan gaya kapiler pada kertas kromatografi, berlawanan
dengan gaya gravitasi hingga ¾ bagian dari panjang kertas kromatografi tersebut. Dari hasil
percobaan didapatkan jarak gerak pelarut atau larutan pengembang pada kolom satu sampai
dengan kolom empat secara berurutan yaitu sebesar 6,5 cm; 6,5 cm; 6,3 cm; 6,3 cm. Kertas
kromatografi tersebut dikeringkan dan dibagi menjadi 2 bagian, bagian pertama terdiri dari
kolom 1 dan 2, sedangkan bagian kedua terdiri dari kolom 3 dan 4. Kolom 1 dan 2 diuji dengan
menyemprotkan larutan dikromat pada potongan kertas kromatografi. Sedangkan kolom 3 dan 4
diuji dengan menyemprotkan larutan KI pada potongan kertas kromatografi yang kedua.
Penyemprotan dilakukan dengan hati-hati karena larutan tersebut cukup berbahaya.

Jarak titik atau noda yang terbentuk setelah melalui proses penyemprotan dengan larutan
pengenal dikromat dan KI yang tampak pada kertas kromatografi secara berurutan sebesar 5,3
cm; 5,6 cm; 5,6 cm; 5,8 cm. Penyemprotan dengan larutan dikromat menghasilkan noda
berwarna orange kemerahan, sedangkan dengan larutan KI menghasilkan noda warna orange.
Dari hasil warna tersebut maka diketahui bahwa pada cuplikan 1 terkandung ion-ion logam
Ag(I), sesuai dengan senyawa yang terkandung dalam blanko 1. Sedangkan pada cuplikan 2
terbukti mengandung ion-ion logam Pb(II), seperti dalam larutan blanko 2 yang mengandung
ion logam Pb(II). Reaksi yang terjadi pada sampel 1:

2 Ag + CH3COOH                 AgOH + CH3COOH

AgOH                           Ag+ +    OH-

Ag+ + CrO42- Ag2CrO4

merah

Sedangkan pada sampel 2 yaitu:

Pb2+ + 2CH3COOH Pb(OH)2 + (CH3COO)2Pb

Pb(OH)2 Pb2+ + 2OH-
Pb2+ + 2KI                        PbI2

kuning

Berdasarkan hasil perhitungan, didapatkan besarnya harga Rf untuk cuplikan 1 dan larutan Ag (I)
adalah 0,8154 berwarna kuning dan 0,8615. Sedangkan besar Rf pada cuplikan 2 dan larutan Pb
(II) yaitu sebesar 0,8889 berwarna kuning dan 0,9206.

VI. KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari percobaan ini adalah:

    1. Kromatografi kertas merupakan kromatografi dengan menggunakan kertas penyaring
       sebagai penunjang fase diam dan fase bergerak, berupa cairan yang terserap di antara
       struktur pori kertas.
    2. Dalam cuplikan 1 terkandung ion-ion logam Ag(I), sesuai dengan senyawa yang
       terkandung dalam blanko 1. Sedangkan dalam cuplikan 2 terkandung ion-ion logam
       Pb(II), seperti pada blanko 2 yang mengandung ion logam Pb(II).
    3. Besarnya harga Rf untuk cuplikan 1 dan larutan Ag (I) adalah 0,8154 dan 0,8615.
    4. Besar Rf pada cuplikan 2 dan larutan Pb (II) yaitu sebesar 0,8889 dan 0,9206.

                                         DAFTAR PUSTAKA

Basset, J, et al. 1994. Buku Ajar Vogel; Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik. Penerbit buku
kedokteran EGC. Jakarta.

Day & Underwood. 1980. Analisa Kimia Kuantitatif. Edisi Keempat. Erlangga. Jakarta.

Khopkar, S.M. 1990. Konsep Dasar Kimia Analitik. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.

Svehla, G. 1979. Vogel Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semi Mikro Jilid 1
Edisi Kelima. PT. Kalman Media Pustaka. Jakarta.

Rate this:

Share this:

         StumbleUpon
         Digg


Like this:

Suka
Be the first to like this post.
Posted by annisanfushie on Juli 17, 2009 in Semester 4 and tagged KIMIA ANALITIK II.

14 Komentar




Tentang annisanfushie
Aku suka baca n nulis dr mlai cerpen, puisi smp novel. mkx q bkin blog ini
Lihat semua tulisan oleh annisanfushie »

»


    1.         phernie mengatakan:

         September 3, 2009 pada 11:56 am

         mbak….q mau tanya…untuk kelarutan Ag serta pelarut yang bisa digunakan itu
         literaturnya bisa diperoleh dari mana ya??

         trims wat bantuannya..mohon blz via e-mail


    2.         Vya mengatakan:

         November 16, 2009 pada 10:41 pm


         makasih banyak ya mbak. sangat membantu saya dalam bikin laporan akhir.


    3.         nay mengatakan:

         Desember 20, 2009 pada 4:15 am

         mbak,,izin ngopi lporanny ya,..
         makasi y mbak,..


    4.         aprieL mengatakan:
Januari 23, 2010 pada 12:31 pm

     mba’, sya ikut ngopi Laporannya..
     buat tambahn tipus …

     owya, untuk perubahan materi,,bisa cari literatur dimana ya mba’??
     mohon bantuannya,, via email …
     trima ksih …


5.         rafi mengatakan:

     Mei 13, 2010 pada 12:30 am

     nice blog,, thanks for you indirect helps…;]


6.         dian mengatakan:

     September 21, 2010 pada 2:53 pm

     makasih teteh!
     berguna banget untuk tugas!


7.         chem_anee mengatakan:

     November 2, 2010 pada 9:34 am

     makasih ya laporannya
     bermanfaat sekali buat bikin laporan praktikum analitik
     lam kenal
     ^^


8.         affif mengatakan:

     November 8, 2010 pada 12:03 pm

     thanks y mbak..
     Ngebantu bgt bwat nambh tnjauan pustaka….


9.         asrul mengatakan:
November 14, 2010 pada 7:46 am

      makasih yah mba..
      d copy..


10.         Cika mengatakan:

      April 7, 2011 pada 4:17 pm

      makasih ya untuk informnya..
      sangat membantu utk buat laporan kimia analitik


11.         Zhie mengatakan:

      Mei 8, 2011 pada 12:28 pm


      Wah, thx banget mbak, bisa bantu tugas praktekQ besok deh,, makasii


12.         Zhie mengatakan:

      Mei 8, 2011 pada 12:31 pm


      wah, makasih mbak,, bisa bantu tugas praktek besok nie,,, makasih


13.         cindev meliala mengatakan:

      September 24, 2011 pada 12:56 pm

      Ag(I) dan Pb(II) itu zat apa ya??


14.         hasan wirayudha mengatakan:

      Oktober 12, 2011 pada 7:41 pm

      makasi bgt ya mbak,, postingannya berguna bgt bwt referensi laporan praktikum ku…
      alhamdulillah,, sesuatu banget mbak bwt aq postingannya..
Tinggalkan Balasan

Enter your comment here...




Navigasi tulisan

← Previous Post Next Post →

       Buku Tamu
          o    712,373 hits
       Halaman
          o    My Dream
          o    My Laugh
          o    My Live
          o    My Study
          o    Zigaz Sahabat jadi cinta terus jadi benci
       Arsip
          o    Juli 2011
          o    Februari 2011
          o    Desember 2010
          o    April 2010
          o    November 2009
          o    Oktober 2009
          o    Juli 2009
          o    April 2009
          o    Maret 2009
          o    Februari 2009
          o    Januari 2009
          o    Desember 2008
          o    November 2008
          o    Oktober 2008
          o    September 2008
          o    Agustus 2008
          o    Juli 2008
       Tulisan Terkini
          o    MAKALAH DEFORMASI PLASTIK MENJADI PLASTIK MOLDING
          o    Tugas Biokimia
          o    Enzim
          o    MAKALAH DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT
               TAK BERCAMPUR
          o    Tugas Kewirausahaan
Kategori
Komentar Terakhir

       merlyn on ALDEHID DAN KETON


       Nimas uhuuiiiii on RESPIRASI PADA TUMBUHAN


       annisa on KIMIA TEMBAGA


       aku dewe on PENGENALAN DAN PENGGUNAAN MIKR…


       rudi hartono on PENGENALAN DAN PENGGUNAAN MIKR…


Spam Blocked

3.318 komentar spam



      Juli 2009
S S R K J S M
« Apr        Okt »
      1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31

Biologi
   o   Pak Hasrul
Blogroll
   o   FMIPA Unlam (kampus gue)
   o   Labdasar
   o   Mengembalikan Jati Diri Bangsa
   o   Universitas Lambung Mangkurat
   o   WordPress.com
   o   WordPress.org
Farmasi
   o   71mm0
   o   Areep
o     Liew
Fisika
   o     calquantum
   o     Ery
   o     Faizal
   o     Ishaq
   o     Kak Binar
   o     mei
   o     psulung
Himpunan
   o     Fisika
   o     Himafarma Avicenna
   o     Himakom
   o     Himamia Redoks
   o     Himatika Real
   o     Kimia Redoks
Ilkom
   o     Dandoh
   o     Hifdzi
Kimia
   o     Arafat 07
   o     Dedik, Fahmi N Yuda 07
   o     Ervan
   o     Herda
   o     Kak Alberth
   o     Pak Noerkomari
Lain-Lain
   o     Amin Sudarsono
   o     asjiro21
   o     Awym
   o     bungalian
   o     demoffy
   o     dhani22yadi
   o     dillahdtech
   o     eirpass
   o     Ersa
   o     f4hru

   o
   o     hariesaja
   o     hoihei
   o     internetsuksesbisnis
   o     necrokid.
   o     Ressa
   o     rivermaya
   o     rizkyadha
o   rolly04
          o   senopatiarthur
          o   soulharmony
          o   Super Focus
       Matematika
          o   Indra
       SMAGRISA
          o   Alumni SMAGRISA
          o   Mas Eko
          o   OSIS SMAGRISA BANJARBARU
          o   SMA KU
       FREE 520 FACEBOOK CREDITS FOR LIMITED TIME ONLY
       HURRY UP!!

       FREE 520 FACEBOOK CREDITS FOR LIMITED TIME ONLY HURRY UP!! -
       http://bit.ly/GetMyCredits

       Ikuti Blog melalui surat elektromik

       Masukkan alamat surat elektronik Anda untuk mengikuti blog ini dan menerima
       pemberitahuan tentang tulisan baru melalui surat elektronik.

       Bergabunglah dengan 29 pengikut lainnya.




         Annisanfushie's Weblog
          o   MAKALAH DEFORMASI PLASTIK MENJADI PLASTIK MOLDING
          o   Tugas Biokimia
          o   Enzim
          o   MAKALAH DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK
              BERCAMPUR
          o   Tugas Kewirausahaan
          o   GAMBUT SEBAGAI BAHAN BAKU INDUSTRI KIMIA
          o   WordPress for mobile
          o   Tidak Berjudul
          o   Tidak Berjudul
          o   Tidak Berjudul

Blog pada WordPress.com. | Theme: Selecta by Obox Themes.
Ikuti

Follow “Annisanfushie's Weblog”

Get every new post delivered to your Inbox.
Bergabunglah dengan 29 pengikut lainnya.

 Enter your em


Powered by WordPress.com

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Argentometri adalah
Argentometri adalahArgentometri adalah
Argentometri adalah
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 EnzimLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
 
Asam-Basa dan pH
Asam-Basa dan pHAsam-Basa dan pH
Asam-Basa dan pH
 
Karakteristik kromatografi
Karakteristik kromatografiKarakteristik kromatografi
Karakteristik kromatografi
 
Metode Analisis Gravimetri
Metode Analisis Gravimetri Metode Analisis Gravimetri
Metode Analisis Gravimetri
 
analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1
 
Percobaan 2 kimdas
Percobaan 2 kimdasPercobaan 2 kimdas
Percobaan 2 kimdas
 
Tabulasi kation
Tabulasi kationTabulasi kation
Tabulasi kation
 
Pemisahan kation golongan iii
Pemisahan kation golongan iiiPemisahan kation golongan iii
Pemisahan kation golongan iii
 
Responsi praktikum kimia analisis
Responsi praktikum kimia analisisResponsi praktikum kimia analisis
Responsi praktikum kimia analisis
 
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyalaCara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
Cara uji timbal (pb) dengan spektrofotometer serapan atom (ssa) nyala
 
Kimia organik-5
Kimia organik-5Kimia organik-5
Kimia organik-5
 
Laporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan MikroskopLaporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan Mikroskop
 
LAPORAN PRAKTIKUM TITRASI
LAPORAN PRAKTIKUM TITRASILAPORAN PRAKTIKUM TITRASI
LAPORAN PRAKTIKUM TITRASI
 
LaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
LaporanTitrasi iodometri Teknik KimiaLaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
LaporanTitrasi iodometri Teknik Kimia
 
Diktat praktikum-kimia-analisis
Diktat praktikum-kimia-analisisDiktat praktikum-kimia-analisis
Diktat praktikum-kimia-analisis
 
Annes : Analisis Gravimetri
Annes : Analisis GravimetriAnnes : Analisis Gravimetri
Annes : Analisis Gravimetri
 
Volumetri (Kimia Analitik)
Volumetri (Kimia Analitik)Volumetri (Kimia Analitik)
Volumetri (Kimia Analitik)
 
Macam spektrofotometri dan perbedaannya
Macam spektrofotometri dan perbedaannyaMacam spektrofotometri dan perbedaannya
Macam spektrofotometri dan perbedaannya
 
Konformasi isomer
Konformasi isomerKonformasi isomer
Konformasi isomer
 

Viewers also liked (20)

Laporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertasLaporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertas
 
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 6 kromatografi
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 6 kromatografiITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 6 kromatografi
ITP UNS SEMESTER 2 Laporan KimTik Acara 6 kromatografi
 
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
Laporan praktikum kromatografi 1 (autosaved)
 
Laporan tlc
Laporan tlcLaporan tlc
Laporan tlc
 
Kimia x sem 1
Kimia x sem 1Kimia x sem 1
Kimia x sem 1
 
POS UN TAHUN 2015
POS UN TAHUN 2015POS UN TAHUN 2015
POS UN TAHUN 2015
 
Mgmp smk
Mgmp smkMgmp smk
Mgmp smk
 
RPP
RPPRPP
RPP
 
Pelajari smk xii
Pelajari smk xiiPelajari smk xii
Pelajari smk xii
 
06 skl-mapel-smk-mak
06 skl-mapel-smk-mak06 skl-mapel-smk-mak
06 skl-mapel-smk-mak
 
Buku ktsp
Buku ktspBuku ktsp
Buku ktsp
 
Laporan praktikum kromatografi 4 (klt)
Laporan praktikum kromatografi 4 (klt)Laporan praktikum kromatografi 4 (klt)
Laporan praktikum kromatografi 4 (klt)
 
Perkembangan Kurikulum di Indonesia
Perkembangan Kurikulum di IndonesiaPerkembangan Kurikulum di Indonesia
Perkembangan Kurikulum di Indonesia
 
RPP
RPPRPP
RPP
 
Rpp kimia xi smk
Rpp kimia xi smkRpp kimia xi smk
Rpp kimia xi smk
 
Ktsp smk
Ktsp smkKtsp smk
Ktsp smk
 
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Rencana Pelaksanaan PembelajaranRencana Pelaksanaan Pembelajaran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
 
22 silabus kompetensi kejuruan
22 silabus kompetensi kejuruan22 silabus kompetensi kejuruan
22 silabus kompetensi kejuruan
 
Silabus kk tkj
Silabus kk tkjSilabus kk tkj
Silabus kk tkj
 
Kromatografi SMK-SMAK Bogor
Kromatografi SMK-SMAK BogorKromatografi SMK-SMAK Bogor
Kromatografi SMK-SMAK Bogor
 

Similar to Kromatografi Kertas

Similar to Kromatografi Kertas (7)

Gravimetri revisi
Gravimetri revisiGravimetri revisi
Gravimetri revisi
 
Kromatografi lapis tipis (klt)
Kromatografi lapis tipis (klt)Kromatografi lapis tipis (klt)
Kromatografi lapis tipis (klt)
 
Kromatografi-ppt
Kromatografi-ppt Kromatografi-ppt
Kromatografi-ppt
 
Kromatografi kertas
Kromatografi kertasKromatografi kertas
Kromatografi kertas
 
Diskusi praktikum-kimdas1
Diskusi praktikum-kimdas1Diskusi praktikum-kimdas1
Diskusi praktikum-kimdas1
 
kromatografi kertas
kromatografi kertaskromatografi kertas
kromatografi kertas
 
21. lampiran 18 19 lkpd kromatografi
21. lampiran 18 19  lkpd kromatografi21. lampiran 18 19  lkpd kromatografi
21. lampiran 18 19 lkpd kromatografi
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 

Kromatografi Kertas

  • 1. Annisanfushie's Weblog Chemistry is My Live and I Will Becoming Chemist Langsung ke isi Beranda My Dream My Laugh My Study Zigaz Sahabat jadi cinta terus jadi benci KROMATOGRAFI KERTAS LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK II PERCOBAAN V KROMATOGRAFI KERTAS NAMA : ANNISA SYABATINI NIM : J1B107032 KELOMPOK : 1 ASISTEN : SYANA ASRI N PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BANJARBARU 2009 PERCOBAAN V KROMATOGRAFI KERTAS I. TUJUAN PERCOBAAN
  • 2. Tujuan percobaan praktikum ini adalah untuk mempelajari Ag(I) dan Pb(II) dengan menggunakan metode kromatografi kertas. II. TINJAUAN PUSTAKA Pada awalnya kromatografi dianggap semata-mata sebagai bentuk partisi cairan–cairan. Serat selulosa yang hidrofilik dari kertas tersebut dapat mengikat air, setelah disingkapkan ke udara yang lembab, kertas saring yang tampak kering itu sebenarnya dapat mengandung air dengan persentase tinggi, katakan 20 % (bobot/bobot) akan lebih. Jadi kertas itu sebenarnya dapat mengandung air dengan persentase tinggi dan kertas itu dipandang sebagai analog dengan sebatang kolom yang berisi stasioner berair. Zat-zat terlarut itu padahal fase geraknya dapat campur dengan air akan dalam beberapa kasus, malahan fase geraknya adalah larutan itu sendiri (Day & Underwood, 1980). Susunan serat kertas membentuk medium berpori yang bertindak sebagai tempat untuk mengalirkannya fase bergerak. Berbagai macam tempat kertas secara komersil tersedia adalah Whatman 1, 2, 31 dan 3 MM. Kertas asam asetil, kertas kieselguhr, kertas silikon dan kertas penukar ion juga digunakan. Kertas asam asetil dapat digunakan untuk zat–zat hidrofobik (Khopkar, 1990). Selain kertas Whatman dalam teknik kromatografi dapat pula digunakan kertas selulosa murni. Kertas selulosa yang dimodifikasi dan kertas serat kaca. Untuk memilih kertas, yang menjadi pertimbangan adalah tingkat dan kesempurnaan pemisahan, difusivitas pembentukan spot, efek tailing, pembentukan komet serta laju pergerakan pelarut terutama untuk teknik descending dan juga kertas seharusnya penolak air. Seringkali nilai Rf berbeda dari satu kertas ke kertas lainnya. Pengotor yang terdapat pada kertas saring adalah ion-ion Ca2+, Mg2+, Fe3+, Cu2+ (Basset, 1994). Dalam kromatografi, komponen-komponen terdistribusi dalam dua fase yaitu fase gerak dan fase diam. Transfer massa antara fase bergerak dan fase diam terjadi bila molekul-molekul campuran serap pada permukaan partikel-partikel atau terserap. Pada kromatografi kertas naik, kertasnya digantungkan dari ujung atas lemari sehingga tercelup di dalam solven di dasar dan solven merangkak ke atas kertas oleh daya kapilaritas. Pada bentuk turun, kertas dipasang dengan erat dalam sebuah baki solven di bagian atas lemari dan solven bergerak ke bawah oleh daya kapiler dibantu dengan gaya gravitasi. Setelah bagian muka solven selesai bergerak hampir sepanjang kertas, maka pita diambil, dikeringkan dan diteliti. Dalam suatu hal yang berhasil, solut-solut dari campuran semula akan berpindah tempat sepanjang kertas dengan kecepatan yang berbeda, untuk membentuk sederet noda-noda yang terpisah. Apabila senyawa berwarna, tentu saja noda- nodanya dapat terlihat (Day & Underwood, 1990). Harga Rf mengukur kecepatan bergeraknya zona realtif terhadap garis depan pengembang. Kromatogram yang dihasilkan diuraikan dan zona-zona dicirikan oleh nilai-nilai Rf. Nilai Rf didefinisikan oleh hubungan: Jarak (cm) dari garis awal ke pusat zona Rf = Jarak (cm) dari garis awal ke garis depan pelarut
  • 3. Pengukuran itu dilakukan dengan mengukur jarak dari titik pemberangkatan (pusat zona campuran awal) ke garis depan pengembang dan pusat rapatan tiap zona. Nilai Rf harus sama baik pada descending maupun ascending. Nilai Rf akan menunjukkan identitas suatu zat yang dicari, contohnya asam amino dan intensitas zona itu dapat digunakan sebagai ukuran konsentrasi dengan membandingkan dengan noda-noda standar (Khopkar, 1990). Proses pengeluaran asam mineral dari kertas desalting. Larutan ditempatkan pada kertas dengan menggunakan mikropipet pada jarak 2–3 cm dari salah satu ujung kertas dalam bentuk coretan garis horizontal. Setelah kertas dikeringkan, ia diletakan didalam ruangan yang sudah dijenuhkan dengan air atau dengan pelarut yang sesuai. Terdapat tiga tehnik pelaksanaan analisis. Pada tehnik ascending; pelarut bergerak keatas dengan gaya kapiler. Sedangkan ketiga dikenal dengan cara radial atau kromatografi kertas sirkuler (Basset, 1994). Kromatografi bergantung pada pembagian ulang molekul-molekul campuran antara dua fase atau lebih. Tipe-tipe kromatografi absorpsi, kromatografi partisi cairan dan pertukaran ion. Sistem utama yang digunakan dalam kromatografi partisi adalah partisi gas, partisi cairan yang menggunakan alas tak bergerak (misalnya komatografi kolom), kromatografi kertas dan lapisan tipis ( Svehla, 1979). Distribusi dapat terjadi antara fase cair yang terserap secara stasioner dan zat alir bergerak yang kontak secara karib dengan fase cair itu. Dalam kromatografi partisi cairan, fase cair yang bergerak mengalir melewati fase cair stasioner yang diserapkan pada suatu pendukung, sedangkan dalam kromatografi lapisan tipis adsorbennya disalutkan pada lempeng kaca atau lembaran plastik (Basset, 1994). III. ALAT DAN BAHAN A. Alat Alat-alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah botol penyemprot, tabung gelas, penutup tabung gelas, pipa kapiler, penggaris, gunting, pensil, pipet tetes. 1. B. Bahan Bahan-bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah kertas Whatman no. 1 ukuran 12×25 cm, larutan cuplikan 1 dan 2, larutan blanko 1 (Ag(I)) dan banko 2 (Pb(II)), larutan KI, larutan dikromat dan larutan asam asetat : air (1:1). 1. IV. PROSEDUR KERJA 1. Kertas Whatman no.1 dengan ukuran 12 x 25 cm disiapkan dan ditarik batas (dengan pensil) kira-kira 2 cm dari pinggir kertas. 2. Kertas dibagi menjadi 4 kolom dan diberi nomor pada tiap kolom. 3. Kolom 1 dan 3 ditetesi dengan cuplikan A dan B, dan kolom 2 dan 4 dengan larutan baku Ag (I) dan Pb (II). 4. Larutan pengembang disiapkan yang berisis dengan 12,5 mL larutan asam asetat:air (1:1).
  • 4. 5. Kertas ditempatkan dalam ruang pengembang, dijaga agar larutan pengembang tidak menyentuh cuplikan dan ditutup ruang pengembang. 6. Kertas diambil dari dalam larutan pengembang apabila kertas telah menyerap larutan pengembang hingga ¾-nya. 7. Pada kertas diberi tanda batas larutan pengembang dengan menggunakan pensil dan kertas dikeringkan. 8. Setiap dua buah kolom digunting dan disemprot dengan pereaksi pengenal. Larutan Ag (I) dengan dikromat menghasilkan warna merah dan Pb (II) dengan KI menghasilkan warna kuning. 9. Jarak perpindahan dari tiap komponen diukur dan dihitung nilai Rf nya. 1. V. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil dan Perhitungan 1. Hasil No. Langkah percobaan Hasil pengamatan 1. Kertas saring diukur, dititolkan cuplikan 2. Ke dalam lar. Asam oksalat 3. dimasukkan : Aquades:air (1:1), ditunggu larutan naik ¾ kertas whatman Kertas whatman dikeringkan, digunting setiap 2 kolom, disemprot dengan pereaksi pengenal Ag(I)+dikromat à merah Pb(II)+KI à kuning A Ag B Pb A Ag B Pb Pelarut A = 6,5 cm Ag = 6,5 cm
  • 5. B = 6,3 cm 1. 2. Perhitungan Pb = 6,3 cm Diketahui : Komponen Kolom A: jarak komponen A = 5,3 cm tertentu = 5,3 cm Ag = 5,6 cm jarak gerak pelarut = 6,5 cm B = 5,6 cm Kolom Ag: jarak Pb = 5,8 cm komponen tertentu = 5,6 cm jarak gerak pelarut = 6,5 cm Kolom B: jarak komponen tertentu = 5,6 cm jarak gerak pelarut = 6,3 cm Kolom Pb: jarak komponen tertentu = 5,8 cm jarak gerak pelarut = 6,3 cm Ditanya : Nilai Rf cuplikan dan larutan standar ? Jawab: 1. Rf larutan cuplikan Rf = Rf cuplikan A = = 0,8154 Rf cuplikan B = = 0,8889 1. Rf larutan standar Rf = Rf larutan Ag (I) = = 0,8615 Rf larutan Pb (II) = = 0,9206 B. Pembahasan
  • 6. Dalam percobaan ini digunakan kertas kromatografi sebagai medium penyerapan larutan pengembang. Kertas tersebut diukur dan dibagi menjadi empat bagian. Pada kolom 1 sampai kolom empat secara berturut-turut ditetesi dengan cuplikan; larutan Ag (I); cuplikan; larutan Pb (II) dengan menggunakan mikro pipet. Setelah kering, kertas dicelupkan dalam larutan pengembang yang berisi 12,5 mL larutan asam asetat dalam air dengan perbandingan 1:1. Senyawa-senyawa yang akan dideteksi berupa blanko yang mengandung Ag(I) dan blanko 2 mengandung Pb(II) serta sampel 1 dan sampel 2 yang kemungkinan mengandung kedua senyawa diatas. Logam-logam Ag dan Pb dapat dipisahkan melalui perbedaan Ksp nya sebagai garam klorida, AgCl dan PbCl2, karena ion-ion logam ini memiliki sifat yang polar yang dapat larut dalam pelarut-pelarut polar seperti air. Karenanya dalam pemisahan dengan metode kromatografi kertas ini digunakan ion-ion logam yang merupakan logam golongan I. Dalam percobaan ini digunakan metode ascending, dimana pelarut maupun komponen akan teradsopsi dan bergerak ke atas dengan gaya kapiler pada kertas kromatografi, berlawanan dengan gaya gravitasi hingga ¾ bagian dari panjang kertas kromatografi tersebut. Dari hasil percobaan didapatkan jarak gerak pelarut atau larutan pengembang pada kolom satu sampai dengan kolom empat secara berurutan yaitu sebesar 6,5 cm; 6,5 cm; 6,3 cm; 6,3 cm. Kertas kromatografi tersebut dikeringkan dan dibagi menjadi 2 bagian, bagian pertama terdiri dari kolom 1 dan 2, sedangkan bagian kedua terdiri dari kolom 3 dan 4. Kolom 1 dan 2 diuji dengan menyemprotkan larutan dikromat pada potongan kertas kromatografi. Sedangkan kolom 3 dan 4 diuji dengan menyemprotkan larutan KI pada potongan kertas kromatografi yang kedua. Penyemprotan dilakukan dengan hati-hati karena larutan tersebut cukup berbahaya. Jarak titik atau noda yang terbentuk setelah melalui proses penyemprotan dengan larutan pengenal dikromat dan KI yang tampak pada kertas kromatografi secara berurutan sebesar 5,3 cm; 5,6 cm; 5,6 cm; 5,8 cm. Penyemprotan dengan larutan dikromat menghasilkan noda berwarna orange kemerahan, sedangkan dengan larutan KI menghasilkan noda warna orange. Dari hasil warna tersebut maka diketahui bahwa pada cuplikan 1 terkandung ion-ion logam Ag(I), sesuai dengan senyawa yang terkandung dalam blanko 1. Sedangkan pada cuplikan 2 terbukti mengandung ion-ion logam Pb(II), seperti dalam larutan blanko 2 yang mengandung ion logam Pb(II). Reaksi yang terjadi pada sampel 1: 2 Ag + CH3COOH AgOH + CH3COOH AgOH Ag+ + OH- Ag+ + CrO42- Ag2CrO4 merah Sedangkan pada sampel 2 yaitu: Pb2+ + 2CH3COOH Pb(OH)2 + (CH3COO)2Pb Pb(OH)2 Pb2+ + 2OH-
  • 7. Pb2+ + 2KI PbI2 kuning Berdasarkan hasil perhitungan, didapatkan besarnya harga Rf untuk cuplikan 1 dan larutan Ag (I) adalah 0,8154 berwarna kuning dan 0,8615. Sedangkan besar Rf pada cuplikan 2 dan larutan Pb (II) yaitu sebesar 0,8889 berwarna kuning dan 0,9206. VI. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat diambil dari percobaan ini adalah: 1. Kromatografi kertas merupakan kromatografi dengan menggunakan kertas penyaring sebagai penunjang fase diam dan fase bergerak, berupa cairan yang terserap di antara struktur pori kertas. 2. Dalam cuplikan 1 terkandung ion-ion logam Ag(I), sesuai dengan senyawa yang terkandung dalam blanko 1. Sedangkan dalam cuplikan 2 terkandung ion-ion logam Pb(II), seperti pada blanko 2 yang mengandung ion logam Pb(II). 3. Besarnya harga Rf untuk cuplikan 1 dan larutan Ag (I) adalah 0,8154 dan 0,8615. 4. Besar Rf pada cuplikan 2 dan larutan Pb (II) yaitu sebesar 0,8889 dan 0,9206. DAFTAR PUSTAKA Basset, J, et al. 1994. Buku Ajar Vogel; Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik. Penerbit buku kedokteran EGC. Jakarta. Day & Underwood. 1980. Analisa Kimia Kuantitatif. Edisi Keempat. Erlangga. Jakarta. Khopkar, S.M. 1990. Konsep Dasar Kimia Analitik. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta. Svehla, G. 1979. Vogel Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semi Mikro Jilid 1 Edisi Kelima. PT. Kalman Media Pustaka. Jakarta. Rate this: Share this: StumbleUpon Digg Like this: Suka Be the first to like this post.
  • 8. Posted by annisanfushie on Juli 17, 2009 in Semester 4 and tagged KIMIA ANALITIK II. 14 Komentar Tentang annisanfushie Aku suka baca n nulis dr mlai cerpen, puisi smp novel. mkx q bkin blog ini Lihat semua tulisan oleh annisanfushie » » 1. phernie mengatakan: September 3, 2009 pada 11:56 am mbak….q mau tanya…untuk kelarutan Ag serta pelarut yang bisa digunakan itu literaturnya bisa diperoleh dari mana ya?? trims wat bantuannya..mohon blz via e-mail 2. Vya mengatakan: November 16, 2009 pada 10:41 pm makasih banyak ya mbak. sangat membantu saya dalam bikin laporan akhir. 3. nay mengatakan: Desember 20, 2009 pada 4:15 am mbak,,izin ngopi lporanny ya,.. makasi y mbak,.. 4. aprieL mengatakan:
  • 9. Januari 23, 2010 pada 12:31 pm mba’, sya ikut ngopi Laporannya.. buat tambahn tipus … owya, untuk perubahan materi,,bisa cari literatur dimana ya mba’?? mohon bantuannya,, via email … trima ksih … 5. rafi mengatakan: Mei 13, 2010 pada 12:30 am nice blog,, thanks for you indirect helps…;] 6. dian mengatakan: September 21, 2010 pada 2:53 pm makasih teteh! berguna banget untuk tugas! 7. chem_anee mengatakan: November 2, 2010 pada 9:34 am makasih ya laporannya bermanfaat sekali buat bikin laporan praktikum analitik lam kenal ^^ 8. affif mengatakan: November 8, 2010 pada 12:03 pm thanks y mbak.. Ngebantu bgt bwat nambh tnjauan pustaka…. 9. asrul mengatakan:
  • 10. November 14, 2010 pada 7:46 am makasih yah mba.. d copy.. 10. Cika mengatakan: April 7, 2011 pada 4:17 pm makasih ya untuk informnya.. sangat membantu utk buat laporan kimia analitik 11. Zhie mengatakan: Mei 8, 2011 pada 12:28 pm Wah, thx banget mbak, bisa bantu tugas praktekQ besok deh,, makasii 12. Zhie mengatakan: Mei 8, 2011 pada 12:31 pm wah, makasih mbak,, bisa bantu tugas praktek besok nie,,, makasih 13. cindev meliala mengatakan: September 24, 2011 pada 12:56 pm Ag(I) dan Pb(II) itu zat apa ya?? 14. hasan wirayudha mengatakan: Oktober 12, 2011 pada 7:41 pm makasi bgt ya mbak,, postingannya berguna bgt bwt referensi laporan praktikum ku… alhamdulillah,, sesuatu banget mbak bwt aq postingannya..
  • 11. Tinggalkan Balasan Enter your comment here... Navigasi tulisan ← Previous Post Next Post → Buku Tamu o 712,373 hits Halaman o My Dream o My Laugh o My Live o My Study o Zigaz Sahabat jadi cinta terus jadi benci Arsip o Juli 2011 o Februari 2011 o Desember 2010 o April 2010 o November 2009 o Oktober 2009 o Juli 2009 o April 2009 o Maret 2009 o Februari 2009 o Januari 2009 o Desember 2008 o November 2008 o Oktober 2008 o September 2008 o Agustus 2008 o Juli 2008 Tulisan Terkini o MAKALAH DEFORMASI PLASTIK MENJADI PLASTIK MOLDING o Tugas Biokimia o Enzim o MAKALAH DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR o Tugas Kewirausahaan
  • 12. Kategori Komentar Terakhir merlyn on ALDEHID DAN KETON Nimas uhuuiiiii on RESPIRASI PADA TUMBUHAN annisa on KIMIA TEMBAGA aku dewe on PENGENALAN DAN PENGGUNAAN MIKR… rudi hartono on PENGENALAN DAN PENGGUNAAN MIKR… Spam Blocked 3.318 komentar spam Juli 2009 S S R K J S M « Apr Okt » 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Biologi o Pak Hasrul Blogroll o FMIPA Unlam (kampus gue) o Labdasar o Mengembalikan Jati Diri Bangsa o Universitas Lambung Mangkurat o WordPress.com o WordPress.org Farmasi o 71mm0 o Areep
  • 13. o Liew Fisika o calquantum o Ery o Faizal o Ishaq o Kak Binar o mei o psulung Himpunan o Fisika o Himafarma Avicenna o Himakom o Himamia Redoks o Himatika Real o Kimia Redoks Ilkom o Dandoh o Hifdzi Kimia o Arafat 07 o Dedik, Fahmi N Yuda 07 o Ervan o Herda o Kak Alberth o Pak Noerkomari Lain-Lain o Amin Sudarsono o asjiro21 o Awym o bungalian o demoffy o dhani22yadi o dillahdtech o eirpass o Ersa o f4hru o o hariesaja o hoihei o internetsuksesbisnis o necrokid. o Ressa o rivermaya o rizkyadha
  • 14. o rolly04 o senopatiarthur o soulharmony o Super Focus Matematika o Indra SMAGRISA o Alumni SMAGRISA o Mas Eko o OSIS SMAGRISA BANJARBARU o SMA KU FREE 520 FACEBOOK CREDITS FOR LIMITED TIME ONLY HURRY UP!! FREE 520 FACEBOOK CREDITS FOR LIMITED TIME ONLY HURRY UP!! - http://bit.ly/GetMyCredits Ikuti Blog melalui surat elektromik Masukkan alamat surat elektronik Anda untuk mengikuti blog ini dan menerima pemberitahuan tentang tulisan baru melalui surat elektronik. Bergabunglah dengan 29 pengikut lainnya. Annisanfushie's Weblog o MAKALAH DEFORMASI PLASTIK MENJADI PLASTIK MOLDING o Tugas Biokimia o Enzim o MAKALAH DISTRIBUSI SOLUT ANTARA DUA PELARUT TAK BERCAMPUR o Tugas Kewirausahaan o GAMBUT SEBAGAI BAHAN BAKU INDUSTRI KIMIA o WordPress for mobile o Tidak Berjudul o Tidak Berjudul o Tidak Berjudul Blog pada WordPress.com. | Theme: Selecta by Obox Themes. Ikuti Follow “Annisanfushie's Weblog” Get every new post delivered to your Inbox.
  • 15. Bergabunglah dengan 29 pengikut lainnya. Enter your em Powered by WordPress.com