SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Download to read offline
Bahan Bacaan Hakikat Bahasa
1
HAKIKAT BAHASA
Hakikat Bahasa
Dalam masyarakat, kata bahasa sering dipergunakan dalam berbagai konteks dengan
berbagai makna. Ada yang berbicara tentang “bahasa warna”, tentang “bahasa bunga”, tentang
“bahasa diplomasi”, tentang “bahasa militer” dan sebagainya. Di samping itu, di kalangan terbatas,
terutama di kalangan orang yang membahas soal-soal bahasa, ada yang bicara tentang “bahasa
tulisan”, ”bahasa lisan”, dan “bahasa tutur”.
Bagi linguis, yang dimaksud dengan bahasa adalah sistem tanda bunyi yang disepakati untuk
dipergunakan oleh anggota kelompok masyarakat tertentu dalam bekerja sama, berkomunikasi, dan
mengidentifikasikan diri. Definisi tersebut akan dijelaskan sebagai berikut.
Pertama, bahasa adalah sebuah sistem, artinya bahasa itu bukanlah sejumlah unsur yang terkumpul
secara tak berarturan. Seperti halnya sistem lain, unsur bahasa “diatur” seperti pola-pola yang
berulang sehingga kalau salah satu bagian saja tidak tampak, dapatlah “diramalkan” atau
“dibayangkan” keseluruhan ujarannya. Misalnya bila ada bentuk ‘berangkat.....sekolah’ dan ‘Ibu
tinggal.....rumah’ , dengan segera dapat ditebak bagaimana bunyi kalimat tersebut secara utuh. Sifat
ini dapat dijabarkan lebih jauh dengan mengatakan bahwa bahasa itu sistematis. Artinya, bahasa itu
dapat diuraikan atas satuan-satuan terbatas yang terkombinasi dengan kaidah-kaidah yang dapat
diramalkan. Di samping itu, bahasa juga sistemis, artinya bahasa itu bukan sistem yang tunggal,
melainkan terdiri dari beberapa subsistem, yakni subsistem fonologi, gramatika, dan leksikon.
Kedua, bahasa adalah sebuah tanda. Tanda adalah ‘hal atau benda yang mewakili sesuatu, atau hal
yang menimbulkan reaksi yang sama bila orang menanggapi (melihat, mendengar, dsb) apa yang
diwakili itu’. Setiap bagian dari sistem itu atau setiap bagian dari bahasa tentulah mewakili sesuatu.
Tegasnya bahasa itu bermakna, artinya bahasa itu berkaitan dengan segala aspek kehidupan dan
alam sekitar masyarakat yang memaknainya.
Ketiga, bahasa adalah sistem bunyi. Pada dasarnya bahasa itu berupa bunyi. Apa yang dikenal
sebagai tulisan sifatnya sekunder, karena manusia dapat berbahasa tanpa mengenal tulisan.
Beberapa jenis huruf bahkan tidak lain karena turunan belaka dari bunyi,
Keempat, supaya orang dapat bekerjasama dan berkomunikasi, bahasa digunakan berdasarkan
kesepakatan. Artinya, sesuatu diberi makna di dalam bahasa tertentu karena demikianlah
kesepakatan pemakai bahasa itu. Para pengguna baru tinggal mempelajarinya.
Kelima, bahasa bersifat produktif. Artinya, sebagai sistem dari unsur-unsur yang jumlahnya terbatas
dapat dipakai secara tidak terbatas oleh pemakainya. Bahasa Indonesia misalnya, mempunyai fonem
kurang dari 30, tetapi mempunyai kata lebih dari 80.000 yang mengandung fonem-fonem itu.
Dengan fonem-fonem itu masih mungkin menciptakan kata-kata baru. Bila dilihat dari sudut
penuturan, bahasa Indonesia hanya mempunyai 5 tipe kalimat yakni pertanyaan, pernyataan,
perintah, keinginan, dan seruan, tetapi dengan kelima tipe itu kita dapat menyusun kalimat Bahasa
Indonesia yang jumlahnya ribuan bahkan mungkin jutaan.
Keenam, bahasa bersifat unik. Artinya, tiap bahasa mempunyai sistem yang khas yang tidak harus
ada dalam bahasa lain. Bahasa Jawa mempunyai sekitar 100 kata untuk menyebutkan anak berbagai
binatang yang tidak ada dalam bahasa lain. Bahasa Inggris mempunyai lebih dari 50 kata untuk
menggambarkan berbagai bentuk daun yang tidak dikenal dalam bahasa lain.
Ketujuh, kebalikan dari yang telah diungkapkan sebelumnya, ada pula sifat-sifat bahasa yang dipunya
oleh bahasa lain, sehingga ada sifat yang universal, ada pula yang hampir universal. Hal ini misalnya
kita lihat dalam bahasa Indonesia. Salah satu ciri bahasa Indonesia ialah bahwa konfiks ke-an hanya
dapat bergabung dengan sebanyak-banyaknya dua bentuk seperti:
tidak pasti menjadi ketidakpastian
salah paham menjadi kesalahpahaman
Bahan Bacaan Hakikat Bahasa
2
dan sebagainya. Ini mungkin sifat unik bahasa Indonesia. Di samping itu, bahasa Indonesia juga
mempunyai sifat agak universal, misalnya bahwa pada umumnya adjektiva mengikuti nomina sepeti
rumah mewah, jalan besar, dan orang pandai. Ternyata sifat ini tidak hanya ada dalam bahasa
Indonesia, tetapi juga ada dalam bahasa lain.
Kedelapan, bahasa mempunyai variasi karena bahasa itu dipakai oleh kelompok manusia untuk
bekerjasama dan berkomunikasi, dan karena kelompok manusia itu banyak ragamnya terdiri dari
laki-laki, perempuan, tua, muda; ada tani, orang kita, ada yang bersekolah, ada yang tidak pernah
sekolah; pendeknya yang berinteraksi dalam berbagai lapangan kehidupan dan yang
mempergunakan bahasa untuk berbagai keperluan. Setiap manusia mempunyai kepribadian sendiri,
dan hal ini yang paling nyata dalam berbahasa. Walaupun suatu kelompok sosial mempunyai satu
bahasa dan para anggota kelompok itu tidak akan dapat bekerjasama tanpa bahasa-bahkan
kelompok sosial itu tidak akan terwujud tanpa bahasa, keseragaman tidak akan kita temui dalam
bahasa. Tiap orang, secara sadar atau tidak, mengungkapkan ciri khas yang sama sekali tidak sama
dengan bahasa orang lain. Kita katakan, tiap orang mempunyai idiolek.
Kesembilan, dengan bahasa suatu kelompok sosial juga mengidentifikasikan dirinya. Di antara semua
ciri budaya, bahasa adalah ciri pembeda yang paling menonjol karena dengan bahasa tiap kelompok
sosial merasa diri sebagai kesatuan yang berbeda dari kelompok lain. Bagi kelompok-kelompok sosial
tertentu, bahasa tidak sekadar merupakan sistem tanda, melainkan sebagai lambang identitas sosial.
Apa yang kita sebut bahasa Cina misalnya, sebenarnya adalah lambang sosial yang ditandai oleh satu
sistem tulisan yang mengikat jutaan manusia dari berbagai suku bangsa dengan berbagai bahasa
yang cukup jauh perbedaannya. Sebaliknya dipandang dari sudut tata bunyi dan tata bahasa, bahasa
Hindi dan bahasa Urdu sebenarnya merupakan satu bahasa, tetapi oleh pemakainya dianggap dua
bahasa dan menandai dua kelompok yang berbeda. Kenyataan entah berapa abad, dikenal orang
Melayu dengan pepatah “bangsa menunjukkan bangsa”
Kesepuluh, karena digunakan manusia yang masing-masing mempunyai cirinya sendiri untuk
berbagai keperluan, bahasa mempunyai fungsi. Fungsi itu bergantung pada faktor-faktor siapa, apa,
kepada siapa, tentang siapa, di mana, bilamana, berapa lama, untuk apa, dan dengan apa bahasa itu
diujarkan.

More Related Content

What's hot

Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaBahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaFuji Lestari
 
Bahasa dan Linguistik
Bahasa dan LinguistikBahasa dan Linguistik
Bahasa dan LinguistikNor Idayu
 
Variasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyaratVariasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyaratWatak Bulat
 
Presentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistikPresentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistikRiskyfujilestari
 
MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA Lita Tania
 
Pp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikPp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikDiana NakEmak
 
IHWAL SOSIOLINGUISTIK
IHWAL SOSIOLINGUISTIKIHWAL SOSIOLINGUISTIK
IHWAL SOSIOLINGUISTIKLita Tania
 
bahasa, budaya dan pemikiran
bahasa, budaya dan pemikiranbahasa, budaya dan pemikiran
bahasa, budaya dan pemikiranWardathul Jannah
 
ALIH KODE DAN CAMPUR KODE
ALIH KODE DAN CAMPUR KODEALIH KODE DAN CAMPUR KODE
ALIH KODE DAN CAMPUR KODELita Tania
 
Penggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialek
Penggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialekPenggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialek
Penggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialekSugenk Abimanyu
 
Fungsi dan ragam bahasa
Fungsi dan ragam bahasaFungsi dan ragam bahasa
Fungsi dan ragam bahasaRisa Octaviani
 
Pelbagai jenis bahasa
Pelbagai  jenis bahasaPelbagai  jenis bahasa
Pelbagai jenis bahasaSuedi Ahmad
 
Mid semester bahasa indonesia m.fadli
Mid semester bahasa indonesia m.fadliMid semester bahasa indonesia m.fadli
Mid semester bahasa indonesia m.fadliMuhammadFadli133
 
Bahasa Indonesia Softskill
Bahasa Indonesia SoftskillBahasa Indonesia Softskill
Bahasa Indonesia SoftskillAlfira Ningrum
 
CIRI PEMBEDA DIALEK
CIRI PEMBEDA DIALEKCIRI PEMBEDA DIALEK
CIRI PEMBEDA DIALEKLita Tania
 

What's hot (20)

Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaBahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Bahasa dan Linguistik
Bahasa dan LinguistikBahasa dan Linguistik
Bahasa dan Linguistik
 
Variasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyaratVariasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyarat
 
Presentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistikPresentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistik
 
MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA MASYARAKAT BAHASA
MASYARAKAT BAHASA
 
Pp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikPp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistik
 
IHWAL SOSIOLINGUISTIK
IHWAL SOSIOLINGUISTIKIHWAL SOSIOLINGUISTIK
IHWAL SOSIOLINGUISTIK
 
bahasa, budaya dan pemikiran
bahasa, budaya dan pemikiranbahasa, budaya dan pemikiran
bahasa, budaya dan pemikiran
 
Ragam Bahasa
Ragam BahasaRagam Bahasa
Ragam Bahasa
 
ALIH KODE DAN CAMPUR KODE
ALIH KODE DAN CAMPUR KODEALIH KODE DAN CAMPUR KODE
ALIH KODE DAN CAMPUR KODE
 
Penggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialek
Penggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialekPenggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialek
Penggunaan campur kode dan variasi bahasa pada dialek
 
Fungsi dan ragam bahasa
Fungsi dan ragam bahasaFungsi dan ragam bahasa
Fungsi dan ragam bahasa
 
Pelbagai jenis bahasa
Pelbagai  jenis bahasaPelbagai  jenis bahasa
Pelbagai jenis bahasa
 
Ragam Bahasa Indonesia
Ragam Bahasa IndonesiaRagam Bahasa Indonesia
Ragam Bahasa Indonesia
 
Materi Bahasa Indonesia semester 5
Materi Bahasa Indonesia semester 5Materi Bahasa Indonesia semester 5
Materi Bahasa Indonesia semester 5
 
Bahasa dan faktor luar bahasa
Bahasa dan faktor luar bahasaBahasa dan faktor luar bahasa
Bahasa dan faktor luar bahasa
 
Mid semester bahasa indonesia m.fadli
Mid semester bahasa indonesia m.fadliMid semester bahasa indonesia m.fadli
Mid semester bahasa indonesia m.fadli
 
Bahasa Indonesia Softskill
Bahasa Indonesia SoftskillBahasa Indonesia Softskill
Bahasa Indonesia Softskill
 
CIRI PEMBEDA DIALEK
CIRI PEMBEDA DIALEKCIRI PEMBEDA DIALEK
CIRI PEMBEDA DIALEK
 

Similar to HakBahasa

Hakikat Bahasa.docx
Hakikat Bahasa.docxHakikat Bahasa.docx
Hakikat Bahasa.docxDivaSafitri7
 
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)roviantoelieser
 
4. ciri dan ragam bahasa.pptx
4. ciri dan ragam bahasa.pptx4. ciri dan ragam bahasa.pptx
4. ciri dan ragam bahasa.pptxQurrotaAyuNeina
 
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptxQurrotaAyuNeina
 
Kedudukan dan fungsi serta unsur bahasa
Kedudukan dan fungsi serta unsur bahasaKedudukan dan fungsi serta unsur bahasa
Kedudukan dan fungsi serta unsur bahasaRiski Hp
 
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaBahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaFuji Lestari
 
Fungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasional
Fungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasionalFungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasional
Fungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasionalFathimah Aulia
 
52462393 makalah-bahasa-gaul
52462393 makalah-bahasa-gaul52462393 makalah-bahasa-gaul
52462393 makalah-bahasa-gaulKatarina Yuliana
 
Bahasa
BahasaBahasa
BahasaJ-M
 
Bahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptx
Bahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptxBahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptx
Bahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptxwebotrenet
 
Bab i pendahuluan
Bab i pendahuluanBab i pendahuluan
Bab i pendahuluanmudanp.com
 

Similar to HakBahasa (20)

Hakikat, Fungsi dan Keunikan Bahasa
Hakikat, Fungsi dan Keunikan BahasaHakikat, Fungsi dan Keunikan Bahasa
Hakikat, Fungsi dan Keunikan Bahasa
 
Hakikat Bahasa.docx
Hakikat Bahasa.docxHakikat Bahasa.docx
Hakikat Bahasa.docx
 
Kajian linguistik-umum-bab-3
Kajian linguistik-umum-bab-3Kajian linguistik-umum-bab-3
Kajian linguistik-umum-bab-3
 
Sifat bahasa
Sifat bahasaSifat bahasa
Sifat bahasa
 
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
 
sesi 1.pptx
sesi 1.pptxsesi 1.pptx
sesi 1.pptx
 
4. ciri dan ragam bahasa.pptx
4. ciri dan ragam bahasa.pptx4. ciri dan ragam bahasa.pptx
4. ciri dan ragam bahasa.pptx
 
Materi sesi 1.pptx
Materi sesi 1.pptxMateri sesi 1.pptx
Materi sesi 1.pptx
 
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
3. objek kajian, pengertian, dan fungsi bahasa.pptx
 
Konsepsi Bahasa
Konsepsi BahasaKonsepsi Bahasa
Konsepsi Bahasa
 
Bahasa manusia 2017
Bahasa manusia 2017Bahasa manusia 2017
Bahasa manusia 2017
 
Kedudukan dan fungsi serta unsur bahasa
Kedudukan dan fungsi serta unsur bahasaKedudukan dan fungsi serta unsur bahasa
Kedudukan dan fungsi serta unsur bahasa
 
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaBahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
 
Pengertian bahasa
Pengertian bahasaPengertian bahasa
Pengertian bahasa
 
Fungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasional
Fungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasionalFungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasional
Fungsi dan peran keragaman sosial budaya dalam pembangunan nasional
 
Seful anwar
Seful anwarSeful anwar
Seful anwar
 
52462393 makalah-bahasa-gaul
52462393 makalah-bahasa-gaul52462393 makalah-bahasa-gaul
52462393 makalah-bahasa-gaul
 
Bahasa
BahasaBahasa
Bahasa
 
Bahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptx
Bahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptxBahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptx
Bahasa dan fungsi bahasa 1,2.pptx
 
Bab i pendahuluan
Bab i pendahuluanBab i pendahuluan
Bab i pendahuluan
 

More from Tohir Haliwaza

Program tahunan kelas 1 pai
Program tahunan kelas 1 paiProgram tahunan kelas 1 pai
Program tahunan kelas 1 paiTohir Haliwaza
 
Program semester 1 kelas 1 pai
Program semester 1 kelas 1 paiProgram semester 1 kelas 1 pai
Program semester 1 kelas 1 paiTohir Haliwaza
 
Hadits Taqwa dan Akhlak Yang Baik
Hadits Taqwa dan Akhlak Yang BaikHadits Taqwa dan Akhlak Yang Baik
Hadits Taqwa dan Akhlak Yang BaikTohir Haliwaza
 
Proposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depok
Proposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depokProposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depok
Proposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depokTohir Haliwaza
 
Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018
Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018
Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018Tohir Haliwaza
 
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018Tohir Haliwaza
 
Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018
Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018
Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018Tohir Haliwaza
 
Mading sd bhis jakarta september 2017
Mading sd bhis jakarta september 2017Mading sd bhis jakarta september 2017
Mading sd bhis jakarta september 2017Tohir Haliwaza
 
Proposal jalan aspal 260118
Proposal jalan aspal 260118Proposal jalan aspal 260118
Proposal jalan aspal 260118Tohir Haliwaza
 
Proposal permohonan bantuan alat mainan paud saqura
Proposal permohonan bantuan alat mainan paud saquraProposal permohonan bantuan alat mainan paud saqura
Proposal permohonan bantuan alat mainan paud saquraTohir Haliwaza
 
Mading BHIS Januari 2018
Mading BHIS Januari 2018Mading BHIS Januari 2018
Mading BHIS Januari 2018Tohir Haliwaza
 
PROTA KURTILAS 2017 2018_BHIS
PROTA KURTILAS 2017 2018_BHISPROTA KURTILAS 2017 2018_BHIS
PROTA KURTILAS 2017 2018_BHISTohir Haliwaza
 
PROSEM KURTILAS 2017/2018_BHIS
PROSEM KURTILAS 2017/2018_BHISPROSEM KURTILAS 2017/2018_BHIS
PROSEM KURTILAS 2017/2018_BHISTohir Haliwaza
 
Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017
Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017
Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017Tohir Haliwaza
 
02.penilaian kinerja wakil ks
02.penilaian kinerja wakil ks02.penilaian kinerja wakil ks
02.penilaian kinerja wakil ksTohir Haliwaza
 
Disiplin tanpa teriakan
Disiplin tanpa teriakanDisiplin tanpa teriakan
Disiplin tanpa teriakanTohir Haliwaza
 
Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016
Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016
Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016Tohir Haliwaza
 
Wardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kita
Wardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kitaWardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kita
Wardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kitaTohir Haliwaza
 
Tohir_shalat jenazah ppt
Tohir_shalat jenazah pptTohir_shalat jenazah ppt
Tohir_shalat jenazah pptTohir Haliwaza
 
Tia rosa_kehidupan sosial manusia
Tia rosa_kehidupan sosial manusiaTia rosa_kehidupan sosial manusia
Tia rosa_kehidupan sosial manusiaTohir Haliwaza
 

More from Tohir Haliwaza (20)

Program tahunan kelas 1 pai
Program tahunan kelas 1 paiProgram tahunan kelas 1 pai
Program tahunan kelas 1 pai
 
Program semester 1 kelas 1 pai
Program semester 1 kelas 1 paiProgram semester 1 kelas 1 pai
Program semester 1 kelas 1 pai
 
Hadits Taqwa dan Akhlak Yang Baik
Hadits Taqwa dan Akhlak Yang BaikHadits Taqwa dan Akhlak Yang Baik
Hadits Taqwa dan Akhlak Yang Baik
 
Proposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depok
Proposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depokProposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depok
Proposal online musholla nurul hidayah rt 5 rw 7 cikumpa sukmajaya depok
 
Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018
Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018
Silabus Bina Ibadah SD BHIS 2018
 
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
 
Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018
Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018
Proposal Pembebasan Tanah Masjid Muniroh 2018
 
Mading sd bhis jakarta september 2017
Mading sd bhis jakarta september 2017Mading sd bhis jakarta september 2017
Mading sd bhis jakarta september 2017
 
Proposal jalan aspal 260118
Proposal jalan aspal 260118Proposal jalan aspal 260118
Proposal jalan aspal 260118
 
Proposal permohonan bantuan alat mainan paud saqura
Proposal permohonan bantuan alat mainan paud saquraProposal permohonan bantuan alat mainan paud saqura
Proposal permohonan bantuan alat mainan paud saqura
 
Mading BHIS Januari 2018
Mading BHIS Januari 2018Mading BHIS Januari 2018
Mading BHIS Januari 2018
 
PROTA KURTILAS 2017 2018_BHIS
PROTA KURTILAS 2017 2018_BHISPROTA KURTILAS 2017 2018_BHIS
PROTA KURTILAS 2017 2018_BHIS
 
PROSEM KURTILAS 2017/2018_BHIS
PROSEM KURTILAS 2017/2018_BHISPROSEM KURTILAS 2017/2018_BHIS
PROSEM KURTILAS 2017/2018_BHIS
 
Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017
Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017
Pedoman Penulisan Soal SD_Juni 2017
 
02.penilaian kinerja wakil ks
02.penilaian kinerja wakil ks02.penilaian kinerja wakil ks
02.penilaian kinerja wakil ks
 
Disiplin tanpa teriakan
Disiplin tanpa teriakanDisiplin tanpa teriakan
Disiplin tanpa teriakan
 
Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016
Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016
Panduan Penilaian K-13 sd revisi des 2016
 
Wardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kita
Wardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kitaWardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kita
Wardatuz zakiyah_benda benda di sekitar kita
 
Tohir_shalat jenazah ppt
Tohir_shalat jenazah pptTohir_shalat jenazah ppt
Tohir_shalat jenazah ppt
 
Tia rosa_kehidupan sosial manusia
Tia rosa_kehidupan sosial manusiaTia rosa_kehidupan sosial manusia
Tia rosa_kehidupan sosial manusia
 

Recently uploaded

Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 

Recently uploaded (20)

Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 

HakBahasa

  • 1. Bahan Bacaan Hakikat Bahasa 1 HAKIKAT BAHASA Hakikat Bahasa Dalam masyarakat, kata bahasa sering dipergunakan dalam berbagai konteks dengan berbagai makna. Ada yang berbicara tentang “bahasa warna”, tentang “bahasa bunga”, tentang “bahasa diplomasi”, tentang “bahasa militer” dan sebagainya. Di samping itu, di kalangan terbatas, terutama di kalangan orang yang membahas soal-soal bahasa, ada yang bicara tentang “bahasa tulisan”, ”bahasa lisan”, dan “bahasa tutur”. Bagi linguis, yang dimaksud dengan bahasa adalah sistem tanda bunyi yang disepakati untuk dipergunakan oleh anggota kelompok masyarakat tertentu dalam bekerja sama, berkomunikasi, dan mengidentifikasikan diri. Definisi tersebut akan dijelaskan sebagai berikut. Pertama, bahasa adalah sebuah sistem, artinya bahasa itu bukanlah sejumlah unsur yang terkumpul secara tak berarturan. Seperti halnya sistem lain, unsur bahasa “diatur” seperti pola-pola yang berulang sehingga kalau salah satu bagian saja tidak tampak, dapatlah “diramalkan” atau “dibayangkan” keseluruhan ujarannya. Misalnya bila ada bentuk ‘berangkat.....sekolah’ dan ‘Ibu tinggal.....rumah’ , dengan segera dapat ditebak bagaimana bunyi kalimat tersebut secara utuh. Sifat ini dapat dijabarkan lebih jauh dengan mengatakan bahwa bahasa itu sistematis. Artinya, bahasa itu dapat diuraikan atas satuan-satuan terbatas yang terkombinasi dengan kaidah-kaidah yang dapat diramalkan. Di samping itu, bahasa juga sistemis, artinya bahasa itu bukan sistem yang tunggal, melainkan terdiri dari beberapa subsistem, yakni subsistem fonologi, gramatika, dan leksikon. Kedua, bahasa adalah sebuah tanda. Tanda adalah ‘hal atau benda yang mewakili sesuatu, atau hal yang menimbulkan reaksi yang sama bila orang menanggapi (melihat, mendengar, dsb) apa yang diwakili itu’. Setiap bagian dari sistem itu atau setiap bagian dari bahasa tentulah mewakili sesuatu. Tegasnya bahasa itu bermakna, artinya bahasa itu berkaitan dengan segala aspek kehidupan dan alam sekitar masyarakat yang memaknainya. Ketiga, bahasa adalah sistem bunyi. Pada dasarnya bahasa itu berupa bunyi. Apa yang dikenal sebagai tulisan sifatnya sekunder, karena manusia dapat berbahasa tanpa mengenal tulisan. Beberapa jenis huruf bahkan tidak lain karena turunan belaka dari bunyi, Keempat, supaya orang dapat bekerjasama dan berkomunikasi, bahasa digunakan berdasarkan kesepakatan. Artinya, sesuatu diberi makna di dalam bahasa tertentu karena demikianlah kesepakatan pemakai bahasa itu. Para pengguna baru tinggal mempelajarinya. Kelima, bahasa bersifat produktif. Artinya, sebagai sistem dari unsur-unsur yang jumlahnya terbatas dapat dipakai secara tidak terbatas oleh pemakainya. Bahasa Indonesia misalnya, mempunyai fonem kurang dari 30, tetapi mempunyai kata lebih dari 80.000 yang mengandung fonem-fonem itu. Dengan fonem-fonem itu masih mungkin menciptakan kata-kata baru. Bila dilihat dari sudut penuturan, bahasa Indonesia hanya mempunyai 5 tipe kalimat yakni pertanyaan, pernyataan, perintah, keinginan, dan seruan, tetapi dengan kelima tipe itu kita dapat menyusun kalimat Bahasa Indonesia yang jumlahnya ribuan bahkan mungkin jutaan. Keenam, bahasa bersifat unik. Artinya, tiap bahasa mempunyai sistem yang khas yang tidak harus ada dalam bahasa lain. Bahasa Jawa mempunyai sekitar 100 kata untuk menyebutkan anak berbagai binatang yang tidak ada dalam bahasa lain. Bahasa Inggris mempunyai lebih dari 50 kata untuk menggambarkan berbagai bentuk daun yang tidak dikenal dalam bahasa lain. Ketujuh, kebalikan dari yang telah diungkapkan sebelumnya, ada pula sifat-sifat bahasa yang dipunya oleh bahasa lain, sehingga ada sifat yang universal, ada pula yang hampir universal. Hal ini misalnya kita lihat dalam bahasa Indonesia. Salah satu ciri bahasa Indonesia ialah bahwa konfiks ke-an hanya dapat bergabung dengan sebanyak-banyaknya dua bentuk seperti: tidak pasti menjadi ketidakpastian salah paham menjadi kesalahpahaman
  • 2. Bahan Bacaan Hakikat Bahasa 2 dan sebagainya. Ini mungkin sifat unik bahasa Indonesia. Di samping itu, bahasa Indonesia juga mempunyai sifat agak universal, misalnya bahwa pada umumnya adjektiva mengikuti nomina sepeti rumah mewah, jalan besar, dan orang pandai. Ternyata sifat ini tidak hanya ada dalam bahasa Indonesia, tetapi juga ada dalam bahasa lain. Kedelapan, bahasa mempunyai variasi karena bahasa itu dipakai oleh kelompok manusia untuk bekerjasama dan berkomunikasi, dan karena kelompok manusia itu banyak ragamnya terdiri dari laki-laki, perempuan, tua, muda; ada tani, orang kita, ada yang bersekolah, ada yang tidak pernah sekolah; pendeknya yang berinteraksi dalam berbagai lapangan kehidupan dan yang mempergunakan bahasa untuk berbagai keperluan. Setiap manusia mempunyai kepribadian sendiri, dan hal ini yang paling nyata dalam berbahasa. Walaupun suatu kelompok sosial mempunyai satu bahasa dan para anggota kelompok itu tidak akan dapat bekerjasama tanpa bahasa-bahkan kelompok sosial itu tidak akan terwujud tanpa bahasa, keseragaman tidak akan kita temui dalam bahasa. Tiap orang, secara sadar atau tidak, mengungkapkan ciri khas yang sama sekali tidak sama dengan bahasa orang lain. Kita katakan, tiap orang mempunyai idiolek. Kesembilan, dengan bahasa suatu kelompok sosial juga mengidentifikasikan dirinya. Di antara semua ciri budaya, bahasa adalah ciri pembeda yang paling menonjol karena dengan bahasa tiap kelompok sosial merasa diri sebagai kesatuan yang berbeda dari kelompok lain. Bagi kelompok-kelompok sosial tertentu, bahasa tidak sekadar merupakan sistem tanda, melainkan sebagai lambang identitas sosial. Apa yang kita sebut bahasa Cina misalnya, sebenarnya adalah lambang sosial yang ditandai oleh satu sistem tulisan yang mengikat jutaan manusia dari berbagai suku bangsa dengan berbagai bahasa yang cukup jauh perbedaannya. Sebaliknya dipandang dari sudut tata bunyi dan tata bahasa, bahasa Hindi dan bahasa Urdu sebenarnya merupakan satu bahasa, tetapi oleh pemakainya dianggap dua bahasa dan menandai dua kelompok yang berbeda. Kenyataan entah berapa abad, dikenal orang Melayu dengan pepatah “bangsa menunjukkan bangsa” Kesepuluh, karena digunakan manusia yang masing-masing mempunyai cirinya sendiri untuk berbagai keperluan, bahasa mempunyai fungsi. Fungsi itu bergantung pada faktor-faktor siapa, apa, kepada siapa, tentang siapa, di mana, bilamana, berapa lama, untuk apa, dan dengan apa bahasa itu diujarkan.