SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Partai Politik Dalam
Perspektif Islam di
Indonesia
PENDAHULUAN
• Dalam perspektif Islam, politik dapat diposisikan sebagai
instrumen dakwah. Karena itu, kekuasaan yang diberikan
oleh rakyat pada hakikatnya adalah suatu amanah.
• Di sinilah dituntut bahwa berpolitik perlu memperhatikan
akhlak, etika, aspirasi rakyat, dan tuntunan nilai-nalai
Islam
• Kedudukan partai politik di Indonesia, selain diakui
kedudukannya dalam sistem hukum nasional, juga diakui
dalam sistem hukum Islam. Hal ini dapat terlihat pada
masa Orde Lama pernah berdiri Partai Politik Islam yang
diakui kedudukan hukumnya seperti Majelis Syura
Muslimin Indonesia (Masyumi)
PEMBAHASAN
1. Pengertian Partai Politik
Partai politik merupakan salah satu sarana penting
penyaluran aspirasi masyarakat, dan sebagai
kendaraan politik, yang pada umumnya ada pada
negara-negara berdaulat serta merdeka.
partai politik secara umum dapat dikatakan sebagai
suatu kelompok yang terorganisir, yang anggota-
anggotanya mempunyai orientasi, nilai-nilai dan cita-
cita yang sama.
 Dalam Alquran istilah partai disebut dengan
perkataan hizb. Partai (Hizb) secara lughawi
mempunyai makna; pertama, suatu komunitas yang
memiliki kesamaan konsep dan aktivitas; kedua,
kumpulan yang memiliki kekuatan dan
persaudaraan; ketiga, kader serta partisipannya.
Eksistensi partai politik tidak terlepas dari tiga pihak,
diantaranya:
1.Anggota/kader partai yang jumlahnya lebih besar
kader yang loyal terhadap partai politik tentu sangat
diperlukan
2.The Professional Workers, merupakan pengurus
dalam organisasi partai.
3.Kelompok Elite Partai yang mempunyai wewenang
dan dapat menentukan garis kebijakan partai.
2. Fungsi Politik
a.Komunikasi politik. proses penyampaian informasi
mengenai politik dari pemerintah kepada masyarakat
dan dari masyarakat kepada pemerintah.
b.Sosialisasi Politik.
c.Partisipasi politik. kegiatan seseorang dalam partai
politik.
d.Pendidikan politik
3. Konsep dan Operasional Partai Politik
Operasional suatu partai politik bisa melahirkan
suasana korupsi dan menjadi racun berbahaya bagi
masyarakat, di mana pasca pemilu partai pemenang
atau yang mayoritas perolehan suara berusaha untuk
memperoleh kuasa.
Dalam Islam tiada tempat bagi mana-mana sistem
politik yang mengedepankan oppressi dan korupsi
bagi masyarakatnya.
Apabila badan politik (seperti partai) dalam negara
Islam berfungsi untuk melawan setiap praktek tidak
bermoral, itu perlu sebagai kunci bagi sesuatu partai.
4. Partai Politik Islam di Indonesia
syarat-syarat berdirinya partai Islam adalah:
umat Islam yang jumlahnya besar di Indonesia ini
wajib memiliki wadah politik untuk menyalurkan
aspirasi dan orientasi politiknya.
harus ada kesadaran kolektif umat Islam bahwa
dakwah yang efektif itu melalui jalur struktur atau
politik, dengan tidak meninggalkan jalur kultural.
harus ada perubahan nalar kolektif umat Islam, yang
semula memandang politik itu urusan duniawi menjadi
urusan ukhrawi juga, maka menjatuhkan pilihan dalam
setiap pemilu itu wilayah ibadah.
 bentuk partai politik Islam harus tetap terbuka.
 partai politik Islam harus mencantumkan ideologinya
Islam, dengan penampilan dan pemaknaan yang
baru.
 pemimpin partai harus memenuhi kriteria sebagai
pemimpin Islam, yakni kriteria internal, sidiq,
amanah, tabligh dan fathanah.
politik Islam di Indonesia masa Orde Baru menjadi tiga
tipologi yaitu:
Formalistik yang cenderung mempertahankan
bentuk-bentuk pra konsepsi politik Islam
substansivistik yang menekankan kepada pentingnya
makna substansial dan menolak bentuk-bentuk
pemikiran formalistik
Fundamentalisme yang cenderung mengangkat
kembali sendi-sendi Islam ke dalam realitas poltik
sekarang.
KESIMPULAN
• Dalam Islam politik tidak dapat dipisahkan dengan
agama, issu politik di antara orang orang Islam adalah
cocok dikedepankan kedalam dogma-dogma sektarian.
• partai politik haruslah dibenarkan berfungsi dalam
wilayah sistem pemerintahan Islam untuk dapat
melindungi hak setiap individu.
• Karenanya perlulah kita mengarahkan dan menyusan
langkah-langkah konkrit bagi kaum muslimin untuk
senantiasa berpegang kepada kebenaran Allah dalam
berpartai Artinya Partai itu dapat diterima dan dibolehkan
berlaku dalam perpolitikan ummat Islam asalkan dengan
partai itu Islam dapat ditegakkan dan dijayakan sehingga
ummat Islam dapat menguasai dunia dan memiliki
berbagai kepakaran

More Related Content

Similar to PARPOL PERSPEKTIF ISLAM.pptx

Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...
Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...
Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...barat ujang
 
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang PolitikImplementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang PolitikPuspitaMelati
 
Buku Propaganda Ideologi Islam
Buku Propaganda Ideologi IslamBuku Propaganda Ideologi Islam
Buku Propaganda Ideologi IslamAnas Wibowo
 
Relevankah partai islam
Relevankah partai islamRelevankah partai islam
Relevankah partai islamJoko arizal
 
Pragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptx
Pragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptxPragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptx
Pragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptxswd65511
 
power point politik kenegaraan Indonesia
power point politik kenegaraan Indonesiapower point politik kenegaraan Indonesia
power point politik kenegaraan IndonesiaCindyramanda
 
Tm 18 hubungan agama dan politik
Tm 18 hubungan agama dan politikTm 18 hubungan agama dan politik
Tm 18 hubungan agama dan politikBagus Aji
 
Sistem politik 50
Sistem politik 50Sistem politik 50
Sistem politik 50Arin Sfaaez
 
PPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban Islam
PPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban IslamPPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban Islam
PPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban IslamShellaSavitri
 
parpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdf
parpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdfparpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdf
parpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdfNikoErdian1
 
Sistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaSistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaParanody
 

Similar to PARPOL PERSPEKTIF ISLAM.pptx (20)

Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...
Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...
Tugas pkn-kedudukan-dan-peranan-partai-politik-sebagai-komponen-pelaksanaan-d...
 
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang PolitikImplementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
Implementasi Nilai Nilai Pancasila Dalam Bidang Politik
 
Buku Propaganda Ideologi Islam
Buku Propaganda Ideologi IslamBuku Propaganda Ideologi Islam
Buku Propaganda Ideologi Islam
 
Partai politik
Partai politikPartai politik
Partai politik
 
Relevankah partai islam
Relevankah partai islamRelevankah partai islam
Relevankah partai islam
 
Pragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptx
Pragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptxPragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptx
Pragmatisme politisi_20231124_114253_0000.pptx
 
power point politik kenegaraan Indonesia
power point politik kenegaraan Indonesiapower point politik kenegaraan Indonesia
power point politik kenegaraan Indonesia
 
Makalah Pkn multipartai
Makalah Pkn multipartaiMakalah Pkn multipartai
Makalah Pkn multipartai
 
Asp
AspAsp
Asp
 
Tm 18 hubungan agama dan politik
Tm 18 hubungan agama dan politikTm 18 hubungan agama dan politik
Tm 18 hubungan agama dan politik
 
Sistem politik 50
Sistem politik 50Sistem politik 50
Sistem politik 50
 
Sistem politik
Sistem politikSistem politik
Sistem politik
 
Modul p kn kelas xi
Modul p kn kelas xiModul p kn kelas xi
Modul p kn kelas xi
 
PPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban Islam
PPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban IslamPPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban Islam
PPT Islam dan Negara - Sejarah Peradaban Islam
 
parpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdf
parpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdfparpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdf
parpoldanpemilu-101111185049-phpapp01 (1).pdf
 
Parpol dan pemilu
Parpol dan pemiluParpol dan pemilu
Parpol dan pemilu
 
Sistem Politik Indonesia
Sistem Politik IndonesiaSistem Politik Indonesia
Sistem Politik Indonesia
 
Budaya pPolitik
Budaya pPolitikBudaya pPolitik
Budaya pPolitik
 
Bab 1 kelas xi
Bab 1 kelas xiBab 1 kelas xi
Bab 1 kelas xi
 
Budaya politik
Budaya politikBudaya politik
Budaya politik
 

Recently uploaded

AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 

PARPOL PERSPEKTIF ISLAM.pptx

  • 1. Partai Politik Dalam Perspektif Islam di Indonesia
  • 2. PENDAHULUAN • Dalam perspektif Islam, politik dapat diposisikan sebagai instrumen dakwah. Karena itu, kekuasaan yang diberikan oleh rakyat pada hakikatnya adalah suatu amanah. • Di sinilah dituntut bahwa berpolitik perlu memperhatikan akhlak, etika, aspirasi rakyat, dan tuntunan nilai-nalai Islam • Kedudukan partai politik di Indonesia, selain diakui kedudukannya dalam sistem hukum nasional, juga diakui dalam sistem hukum Islam. Hal ini dapat terlihat pada masa Orde Lama pernah berdiri Partai Politik Islam yang diakui kedudukan hukumnya seperti Majelis Syura Muslimin Indonesia (Masyumi)
  • 3.
  • 4. PEMBAHASAN 1. Pengertian Partai Politik Partai politik merupakan salah satu sarana penting penyaluran aspirasi masyarakat, dan sebagai kendaraan politik, yang pada umumnya ada pada negara-negara berdaulat serta merdeka. partai politik secara umum dapat dikatakan sebagai suatu kelompok yang terorganisir, yang anggota- anggotanya mempunyai orientasi, nilai-nilai dan cita- cita yang sama.
  • 5.  Dalam Alquran istilah partai disebut dengan perkataan hizb. Partai (Hizb) secara lughawi mempunyai makna; pertama, suatu komunitas yang memiliki kesamaan konsep dan aktivitas; kedua, kumpulan yang memiliki kekuatan dan persaudaraan; ketiga, kader serta partisipannya.
  • 6. Eksistensi partai politik tidak terlepas dari tiga pihak, diantaranya: 1.Anggota/kader partai yang jumlahnya lebih besar kader yang loyal terhadap partai politik tentu sangat diperlukan 2.The Professional Workers, merupakan pengurus dalam organisasi partai. 3.Kelompok Elite Partai yang mempunyai wewenang dan dapat menentukan garis kebijakan partai.
  • 7. 2. Fungsi Politik a.Komunikasi politik. proses penyampaian informasi mengenai politik dari pemerintah kepada masyarakat dan dari masyarakat kepada pemerintah. b.Sosialisasi Politik. c.Partisipasi politik. kegiatan seseorang dalam partai politik. d.Pendidikan politik
  • 8. 3. Konsep dan Operasional Partai Politik Operasional suatu partai politik bisa melahirkan suasana korupsi dan menjadi racun berbahaya bagi masyarakat, di mana pasca pemilu partai pemenang atau yang mayoritas perolehan suara berusaha untuk memperoleh kuasa. Dalam Islam tiada tempat bagi mana-mana sistem politik yang mengedepankan oppressi dan korupsi bagi masyarakatnya. Apabila badan politik (seperti partai) dalam negara Islam berfungsi untuk melawan setiap praktek tidak bermoral, itu perlu sebagai kunci bagi sesuatu partai.
  • 9. 4. Partai Politik Islam di Indonesia syarat-syarat berdirinya partai Islam adalah: umat Islam yang jumlahnya besar di Indonesia ini wajib memiliki wadah politik untuk menyalurkan aspirasi dan orientasi politiknya. harus ada kesadaran kolektif umat Islam bahwa dakwah yang efektif itu melalui jalur struktur atau politik, dengan tidak meninggalkan jalur kultural. harus ada perubahan nalar kolektif umat Islam, yang semula memandang politik itu urusan duniawi menjadi urusan ukhrawi juga, maka menjatuhkan pilihan dalam setiap pemilu itu wilayah ibadah.
  • 10.  bentuk partai politik Islam harus tetap terbuka.  partai politik Islam harus mencantumkan ideologinya Islam, dengan penampilan dan pemaknaan yang baru.  pemimpin partai harus memenuhi kriteria sebagai pemimpin Islam, yakni kriteria internal, sidiq, amanah, tabligh dan fathanah.
  • 11. politik Islam di Indonesia masa Orde Baru menjadi tiga tipologi yaitu: Formalistik yang cenderung mempertahankan bentuk-bentuk pra konsepsi politik Islam substansivistik yang menekankan kepada pentingnya makna substansial dan menolak bentuk-bentuk pemikiran formalistik Fundamentalisme yang cenderung mengangkat kembali sendi-sendi Islam ke dalam realitas poltik sekarang.
  • 12. KESIMPULAN • Dalam Islam politik tidak dapat dipisahkan dengan agama, issu politik di antara orang orang Islam adalah cocok dikedepankan kedalam dogma-dogma sektarian. • partai politik haruslah dibenarkan berfungsi dalam wilayah sistem pemerintahan Islam untuk dapat melindungi hak setiap individu. • Karenanya perlulah kita mengarahkan dan menyusan langkah-langkah konkrit bagi kaum muslimin untuk senantiasa berpegang kepada kebenaran Allah dalam berpartai Artinya Partai itu dapat diterima dan dibolehkan berlaku dalam perpolitikan ummat Islam asalkan dengan partai itu Islam dapat ditegakkan dan dijayakan sehingga ummat Islam dapat menguasai dunia dan memiliki berbagai kepakaran