SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
MENDUDUKKAN “PETANI” dalam PENDIDIKAN
SYAHYUTI
Virtual Literacy memperingati Hardiknas
“Strategi Kementan dalam Mencetak SDM Pertanian Berkualitas”
Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian KEMENTAN
– 4 Mei 2020
1
Materi:
1. SDM pertanian yang mana ?
• Petani = pelaku utama, pelaku usaha, peternak, pekebun, petani pemulia, buruh tani,
petani penyakap, petani muda, PPL swadaya, PPL swasta, dll
2. Kebutuhan pendidikan untuk insan pertanian
3. Menarik kalangan muda ke pertanian
• Utamanya adalah akses kepada lahan dan modal
4. Tantangan baru: korporasi petani
• Manajer koperasi, staf pembukuan, staf pemasaran Alsintan, staf pemasaran beras
premium, ahli IT, operator traktor, operator dryer, operator RMU, operaor mesin tetas, dll
2
satu,
PETANI dalam SDM PERTANIAN
3
“Petani” dalam regulasi seputar pertanian:
Regulasi Istilah
UU 39 - 2014 Perkebunan Pekebun, Pelaku Usaha Perkebunan, Perusahaan
Perkebunan
UU 16 - 2006 SP3 (Penyuluhan) Petani, pelaku utama, pelaku usaha, pekebun, peternak
UU 12 -1992 Sistem Budidaya Tanaman Tidak ada defisni ttg “petani”, ada masyarakat petani”.
UU 13-2000 Hortikultura Petani hortikultura, pelalku usaha hortikultura
UU 19-2013 Perlindungan Dan Pemberdayaan Petani Petani, pelaku usaha
UU 22 tahun 2019 Sistem Budidaya Pertanian Berkelanjutan
(SBDPB)
Petani, pelaku usaha, SDM (aparatur, pelaku usaha, petani,
dan masyarakat)
UU 19-2012 Pangan Pelaku usaha pangan
UU 13 tahun 2003 Ketenagakerjaan Tidak ada kata “petani”, dan “buruh tani”, dan “tenaga kerja
pertanian”
UU 21 - 2000 Serikat Pekerja / Serikat Buruh: Tidak ada kata “petani”, “buruh tani”, dan “pertanian”.
4
Entry Terdapat pada
“Petani kecil” • Tidak ada definisi secara tegas dala regulasi
• Pada judicial review UU 12 tahun 1992 tentang Sistem Usaha Budidaya
Pertanian
• UU No 29 tahun 2000 tentang PVT
• UU Perkebunan.
“Petani subsisten” • RPJMN 2020-2024
“Buruh tani” • Pada bagian penjelasan UU 19 tahun 2013 tentang Perlindungan dan
Pemberdayaan Petani
“Petani pemula” • Pasal 94 UU 22 tahun 2019 SBDPB
“Petani milenial” • ????
5
Yang mana “PETANI” pada SDM Pertanian ?
6
INPUT sarana produksi BUDIDAYA PENGOLAHAN PEMASARAN
o Pedagang kios (benih,
pupuk, obat-obatan
o Penyedia jasa Alsintan
o Perusahaan inti (PIR)
o Permodalan (KT, koperasi,
bank, pelepas hutang, dll)
o PPL swasta
o Petani – keluarga tani
o Petani penyewa, petani
penyakap
o Perusahaan
o Usaha kolektif KP (KT, Gap)
dan KEP (koperasi,
perusahaan)
o Buruh tanam, buruh pacul,
petani pencebleok
o Pengusaha penggilingan
(RMU)
o PPL swasta
o Pedagang pengumpul
o KP (KT, Gap)
o KEP (koperasi, perusahaan)
o TTI
o Bulog
o PPL swasta
o Penyuluhan pertanian pemerintah
o Dinas Pertanian
o Perusahaan inti (PIR)
o Pedagang pengumpul yang punya RMU
o Pabrik susu
o Pabrik gula (PTP)
o PPL swadaya (yang bertani sekaligus pemasaran)
Statistik petani:
Item Tahun data Jumlah
1. Petani 2013 31,70 juta orang
2. Rumah tangga pertanian (RTP) 2003
2018
24,9 juta unit
27.7 juta unit
3. Rumah tangga usaha pertanian (RTUP) 2003
2013
31,2 juta unit
26,1 juta unit
4. RT petani gurem 2013 14,2 juta unit
5. RT usaha pertanian pengguna lahan 2013 25,8 juta unit
6. Perusahaan pertanian 2013 5,5 juta unit
7. Tenaga kerja pertanian (manpower) 2003
2009
2018 (Feb)
83,6 juta orang
40,05 juta orang
36,91 juta orang (28,23% dari total TK nas)
8. Buruh tani 2003 14,4 juta orang (24,8% dari total TK
pertanian)
9. Pelaku usaha ??? ???
7
Komparasi jumlah “petani”:
Perusahaan pertanian
Petani
TK pertanian
8
…
RTUP
RTP
RTUP pengguna lahan
Konsep “petani” di tataran akademisi global:
• peasant (petani gurem, piesen)
• farmer (petani)
• small farmer, smallholders (petani kecil)
• subsistence farmer (petani subsisten)
• landless laborers (buruh tani tanpa tanah)
• family farming (pertanian keluarga)
• fisherfolk (nelayan)
• hunter and gatherer (kelompok berburu-meramu)
• pastoralists (penggembala)
• husbandman (peternak)
• farmhands, growers,
• Sharecoppers, sharefarmers (petani penyakap)
• tenant farmer (petani penyewa)
• Granger, sodbuster
• commercial farmer , global farmers
• migrant farmer , marginal farmer
Pentingnya “petani kecil”:
• Pidato Dirjen FAO pada The World Food Day -
16 Oktober 2012 = “Small-Scale Farmers As A
Key To Feeding The World”.
• Laporan PBB: “Small farmer feed the world”
Petani dalam UU 19 tahun 2013:
• Petani = penggarap maksimal 2 ha dan
pemilik maksimal 2 ha, serta petani
kebun, hortikultura dan lain-lain yang
ditetapkan khusus oleh sang menteri.
• Pasal 12 ayat 2: perlindungan petani
diberikan kepada:
• (a) Petani penggarap tanaman pangan yang
tidak memiliki lahan usaha tani dan
menggarap paling luas 2 ha,
• (b) Petani yang memiliki lahan dan
melakukan usaha budi daya tanaman pangan
pada lahan paling luas 2 ha, dan/atau
• (c) Petani hortikultura, pekebun, atau
peternak skala usaha kecil sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
• Petani = petani pemilik, petani pemilik-
penggarap, dan petani penggarap atau
penyakap.
• Bukan petani (tidak dilindungi dan tidak
diberdayakan):
• Buruh tani tak bertanah
• petani tunakisma
• Petani luas (di atas 2 ha) = tidak
dilindungi. Bagaimana dengan buruh
tani yan bekerja di dalamnya
(perkebunan)?
Batasan petani di global lebih luas, farmer adalah:
• Agenda 21:
• “.....all references to "farmers" include all rural people who derive their livelihood
from activities such as farming, fishing and forest harvesting. The term "farming" also
includes fishing and forest harvesting”.
•
• Farm Practices Protection (Right To Farm) Act (RSBC1996) Chapter
131:
• “....the owner or operator of a farm business”.
• Buruh tani tak bertanah = petani.
dua,
PENDIDIKAN untuk PETANI
12
The PEASANTS' CHARTER:
 The Declaration Of Principles And
Programme Of Action Of The World
Conference On Agrarian Reform And Rural
Development. FAO, Roma 1981.
Mewajibkan pemerintah untuk:.
 That the fundamental purpose of
development is individual and social
betterment, development of endogenous
capabilities and improvement of the
living standards of all people, in particular
the rural poor.
Bab VII. VII. Education, training and extension.
 “Increase interaction and communication
between development planners, rural
educators, extension workers, and the
members of broad-based people's
organizations with respect to the objectives,
design and implementation of rural
development programmes”
 …. is the creation and expansion of training
and extension networks for both men and
women to develop and improve skills and to
increase productivity and income-generating
capabilities.
 … establishment of effective linkages between
extension and problem-solving research.
 …. low-cost techniques of education and
training for short periods merit close
consideration.
Dalam konteks pendidikan dan pelatihan:
1. Give high priority to the achievement and maintenance of universal primary
education …..
2. ….without prejudice to equality of opportunity to be provided by education, ….
3. Strengthen programmes of non-formal education, ….
4. Strengthen non-formal education for the promotion of skills required for, ….
5. Promote grass-roots education and training in the use of local materials to
promote employment and enhance community self-reliance.
6. Encourage coordination of in-school and out-of-school education, and
promote the integration of the two systems.
Pendidikan untuk pemenuhan “hak azasi petani”:
(© La Via Campesina)
1. Hak atas kehidupan yang layak
2. Hak atas sumber-sumber agraria
3. Hak atas kebebasan budidaya tanaman
4. Hak atas modal dan sarana produksi pertanian
5. Hak atas akses informasi dan teknologi pertanian
6. Hak atas kebebasan menentukan harga dan pasar produksi pertanian
7. Hak atas perlindungan nilai-nilai budaya pertanian
8. Hak atas keanekaragaman hayati
9. Hak atas kelestarian lingkungan
10. Hak atas kebebasan berorganisasi
Petani dalam Renstra 2020-2024:
• Visi Presiden dalam RPJMN) 2020-2024:
• “Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian
Berlandaskan Gotong Royong”
• Visi Kementan Pertanian 2020-2024:
• “Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian
Berlandaskan Gotong Royong”
• Pembangunan sumber daya manusia (SDM):
• “ …. diarahkan untuk mencetak SDM (pekerja) keras yang dinamis, produktif,
terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi didukung dengan kerjasama
industri dan talenta global”.
16
tiga,
MENARIK KALANGAN MUDA KE PERTANIAN
17
18
Harapan pada petani-petani muda:
 The FUTURE of our rural areas !
 These rely on continuous GENERATIONAL RENEWAL for
their overall balanced and sustainable development
 RURAL YOUTH are the FUTURE OF FOOD SECURITY !
Masalah:
 Insufficient access to knowledge, information and
education
 Limited access to land
 Inadequate access to financial services
 Difficulties accessing green jobs
 Limited access to markets
 Limited involvement in policy dialogue
Kebutuhan untuk pendidikan:
 Vocational training and extension services
 Higher education
 Modern ICTs (Information and communications technology)
Program:
 The direct payment scheme
 the business start-up aid for young farmers (4), granted on
the basis of a business plan and which can represent an
EU contribution of up to EUR 70 000; and
 ®® a higher support rate for investments in physical assets
(plus 20 percentage points).
Kebutuhan pada LAHAN dan MODAL usaha:
19
Akses pada permodalan:
20
empat,
Kebutuhan pendidikan petani untuk
KORPORASI PETANI
21
22
Apa “PARADIGMA” baru yang dibawa korporasi ?
1. Era bantuan (charity) berubah menjadi era bisnis (pinjaman, jasa
komersial, dll)
2. Relasi horizontal dan vertikal berbasiskan relasi pasar (biaya,
pendapatan, margin, keuntungan, efisiensi, dll)
3. Skala pengorganisasian bisnis petani berubah dair level dusun (KT)
dan desa (Gapoktan) ke kecamatan
4. Agribisnis dan korporasi petani menjadi program nasional, tanggung
jawab semua pihak (Kementan dan Non Kementan)
23
Korporasi di Kecamatan:
24
Pembangunan pertanian periode
Kabinet INDONESIA MAJU (TA
2020- 2024) berisi berbagai
program program berbasis
KORPORASI petani dan berbasis
unit KECAMATAN
Dalam bentuk
Korporasi
Kecamatan sebagai
unit kegiatan
1. KOSTRATANI (5246 unit TA 2020) V V
2. MAJOR PROJECT Bapenas (350 unit dalam 5 tahun sesuai RPJM
2020-2024)
V
3. Pengembangan 100 korporasi pada satuan 5.000 ha di seluruh
wilayah SERASI (total 500.000 ha)
V V
4. Inisiasi 1.000 unit KORPORASI (gabungan Bumdes dan Gapoktan
se kecamatan) oleh BUMN dan Kemendagri melalui PT MBN (Mitra
Bumdes Nusantara)
V V
4. Kawasan Pertanian Maju, Modern dan Mandiri (KAPET M3) V Lebih besar dari
kecamatan
5. Sapira Kawasan
Pemenuhan
Input Saprodi
Onfarm Pengolahan Pemasaran
Benih Budidaya Padi
Ds KertaJaya*
Distributor Saprodi
(KOP 2
Sri Asih Mandiri)
Jasa Alsintan
(KOP 1 – Sri Jaya P)
Air/Irigasi
5 Desa
DOD + Pakan
(KOP 4 – Berkash
Tani Jaya)
Dinas/
RDKK
Bahan
Pakan
Budidaya petani
untuk Benih Sumber
Petani Demfarm 1000
Ha
Petani Hortikultura 5,69 Ha
Desa Medangasem dan
Ciptamarga *
Peternak Itik 17 orang
Ds Kpg Sawah *
Kandang Itik
(KOP 4 – Berkash Tani Jaya)
Benih Berlabel
(KOP 1 – Sri Jaya P)
Beras Premium
(KOP 3 – Sri Nyi
Pohaci)
Pemasaran Horti
(KOP 5
Medang Asih Tani
Mandiri)
Telur asin/daging
Desa Kampung
Sawah*
Petani lokal
dan Pasar
Food Station
Pasar Induk
Ekspor
Pasar Induk
Ekspor
Pasar
1 2 3 4 = Koperasi Primer
CONTOH: Skema bisnis Korporasi Petani Demfarm Karawang
5
25
Rancangan koperasi dan bisnis Kec Jayakerta
(komoditas padi, itik, dan hortikultura):
26
Koperasi
Sri Jaya
Permata
Koperasi
Sri Asih
Mandiri
Koperasi
Sri Nyi
Pohaci
Koperasi
Berkah
Tani
Jaya
Koperasi
Medang
Asih Tani
Mandiri
Benih unggul
berlabel
Produksi dan
pemasaran
hortikultura
Pengolahan hasil
itik
On farm itik
Pakan dan DOD
Beras Premium
(RMU)
Simpan pinjam
Benih bersubsidi
Irigasi
Jasa Alsintan
Aktor dalam korporasi petani:
27
Koperasi
simpan
pinjam
Format koperasi:
28
1. 10 bisnis dijalankan oleh 5 unit koperasi primer yang
sejajar kedudukannya, hanya berbeda pada core bisnis
2. Setiap koperasi beroperasi seluas kecamatan Jayakerta.
Semua petani sekecamatan boleh menjadi anggota
koperasi tersebut.
3. Setiap petani dapat mendaftar menjadi anggota pada lebih
dari 1 koperasi, bahkan kelima koperasi sekaligus.
4. Kelompok tani dan Gapoktan tidak dihapus, karena
menjadi mitra koperasi, yang berhubungan dengan prinsip
bisnis. Misal: kelompok tani akan mendapat fee jika
membantu koperasi dalam membeli (off taker) gabah dari
petani
Aktor dalam korporasi dan kebutuhan pendidikannya:
29
Kebutuhan materi pendidikan
Petani individual:
Petani padi, horti dan itik Teknologi budidaya padi dan sayuran, manajemen kandang, dll
Pengolah hasil pertanian Teknologi pengolahan pangan sehat, analisis finansial, dll
PPL pemerintah Teknologi budidaya, pemahaman korporasi, pendampingan koperasi, dll
PPL swadaya dan swasta Metode penyuluhan, komunikasi efektif, penyusunan bahan penyuluhan,
dll
Pada organisasi:
Pengurus koperasi, KT, Gapoktan, P3A, dan UPJA Manajemen organisasi, penumbuhan kewirausahaan, pemahaman
tentang korporasi, penggunaan IT, dll
TK administrasi dan pembukuan Administrasi koperasi mneggunakan IT, dll
Tenaga IT Pelatihan teknolgi IT, pemasaran dan pembukuan menggunakan IT, dll
Staf pemasaran (pakan bebek, Alsintan, beras premium, telur asin,
dll)
Kewirausahaan, analisis finansial, mengenali kebutuhan pasar,
membangun jaringan pemasaran, Farming Busiiness School (FBS), dll
Pada bisnis korporasi:
Operator Alsintan (traktor, transplanter, combine harvester, dryer,
RMU, mesin pakan, mesin tetas, dll)
Pelatihan penggunaan alat dan mesin
30
http://webblogsyahyuti.blogspot.co.id/
https://drive.google.com/file/d/1ccfTyPsf22Q0aKScW_H1flTf
dMMhuow_/view

More Related Content

What's hot

Produk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediriProduk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediribeckht
 
Penyuluhan modern slideshare (yuti)
Penyuluhan modern slideshare (yuti)Penyuluhan modern slideshare (yuti)
Penyuluhan modern slideshare (yuti)Syahyuti Si-Buyuang
 
TRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANI
TRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANITRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANI
TRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANINazaruddin Margolang
 
Presentasi tim kep 10 des 2020 (yuti)
Presentasi tim kep   10 des 2020 (yuti)Presentasi tim kep   10 des 2020 (yuti)
Presentasi tim kep 10 des 2020 (yuti)Syahyuti Si-Buyuang
 
Rancangan kelembagaan unggas (yuti)
Rancangan kelembagaan unggas (yuti)Rancangan kelembagaan unggas (yuti)
Rancangan kelembagaan unggas (yuti)Syahyuti Si-Buyuang
 
Penyuluhan baru unand (yuti) - #2
Penyuluhan baru   unand (yuti) - #2Penyuluhan baru   unand (yuti) - #2
Penyuluhan baru unand (yuti) - #2Syahyuti Si-Buyuang
 
desa produktif
desa produktif desa produktif
desa produktif rifapoy
 
Rancangan korporasi petani batur (yuti)
Rancangan korporasi petani batur (yuti)Rancangan korporasi petani batur (yuti)
Rancangan korporasi petani batur (yuti)Syahyuti Si-Buyuang
 
MODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTAN
MODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTANMODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTAN
MODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTANNazaruddin Margolang
 
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP Yogyakarta
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP YogyakartaParadigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP Yogyakarta
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP YogyakartaGios Mronggos
 
Strategi Pengembangan Gapoktan
Strategi Pengembangan GapoktanStrategi Pengembangan Gapoktan
Strategi Pengembangan GapoktanBBPP_Batu
 

What's hot (20)

Ff bermartabat (yuti) - 5
Ff   bermartabat (yuti) - 5Ff   bermartabat (yuti) - 5
Ff bermartabat (yuti) - 5
 
Produk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediriProduk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediri
 
Penyuluhan modern slideshare (yuti)
Penyuluhan modern slideshare (yuti)Penyuluhan modern slideshare (yuti)
Penyuluhan modern slideshare (yuti)
 
Unand organisasi petani (yuti)
Unand   organisasi petani (yuti)Unand   organisasi petani (yuti)
Unand organisasi petani (yuti)
 
TRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANI
TRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANITRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANI
TRANSFORMASI KELEMBAGAAN PETANI MENUJU KORPORASI PETANI
 
Presentasi tim kep 10 des 2020 (yuti)
Presentasi tim kep   10 des 2020 (yuti)Presentasi tim kep   10 des 2020 (yuti)
Presentasi tim kep 10 des 2020 (yuti)
 
Krkp 22 mei 2020 (yuti)
Krkp 22 mei 2020 (yuti)Krkp 22 mei 2020 (yuti)
Krkp 22 mei 2020 (yuti)
 
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjoProposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
Proposal pembangunan kawasan agropolitan panggungharjo
 
Rancangan kelembagaan unggas (yuti)
Rancangan kelembagaan unggas (yuti)Rancangan kelembagaan unggas (yuti)
Rancangan kelembagaan unggas (yuti)
 
Penyuluhan baru unand (yuti) - #2
Penyuluhan baru   unand (yuti) - #2Penyuluhan baru   unand (yuti) - #2
Penyuluhan baru unand (yuti) - #2
 
Ekonomi pertanian 2012
Ekonomi pertanian 2012Ekonomi pertanian 2012
Ekonomi pertanian 2012
 
Strategi pengembangan kelompok tani
Strategi pengembangan kelompok taniStrategi pengembangan kelompok tani
Strategi pengembangan kelompok tani
 
desa produktif
desa produktif desa produktif
desa produktif
 
Ekonomi pertanian
Ekonomi pertanianEkonomi pertanian
Ekonomi pertanian
 
Rancangan korporasi petani batur (yuti)
Rancangan korporasi petani batur (yuti)Rancangan korporasi petani batur (yuti)
Rancangan korporasi petani batur (yuti)
 
MODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTAN
MODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTANMODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTAN
MODEL PENYULUHAN DI FOOD ESTATE SECARA BERKELANJUTAN
 
Diskusi kp kep 7 mei (yuti)
Diskusi kp kep 7 mei (yuti)Diskusi kp kep 7 mei (yuti)
Diskusi kp kep 7 mei (yuti)
 
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP Yogyakarta
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP YogyakartaParadigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP Yogyakarta
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP Yogyakarta
 
Kelembagaan rawa lebak (yuti)
Kelembagaan rawa lebak (yuti)Kelembagaan rawa lebak (yuti)
Kelembagaan rawa lebak (yuti)
 
Strategi Pengembangan Gapoktan
Strategi Pengembangan GapoktanStrategi Pengembangan Gapoktan
Strategi Pengembangan Gapoktan
 

Similar to MENINGKATKAN PENDIDIKAN PETANI UNTUK KORPORASI PERTANIAN

Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).pptFamily farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).pptSyahyuti Si-Buyuang
 
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptxKelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptxghaibgp
 
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptxKelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptxghaibgp
 
Pemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakatPemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakatmilalvy
 
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptxIUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptxbudiresno
 
Makalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilirMakalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilirWarnet Raha
 
1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptx
1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptx1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptx
1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptxRosmalahUMK
 
Kuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptx
Kuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptxKuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptx
Kuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptxsyahyuti2
 

Similar to MENINGKATKAN PENDIDIKAN PETANI UNTUK KORPORASI PERTANIAN (20)

3 petani (yuti)
3   petani (yuti)3   petani (yuti)
3 petani (yuti)
 
Santika 1 petani (yuti)
Santika 1   petani (yuti)Santika 1   petani (yuti)
Santika 1 petani (yuti)
 
Project kpk pt psi
Project kpk pt psiProject kpk pt psi
Project kpk pt psi
 
Peranan Sektor Pertanian
Peranan Sektor PertanianPeranan Sektor Pertanian
Peranan Sektor Pertanian
 
Lipi daya saing inklusif (yuti)
Lipi   daya saing inklusif (yuti)Lipi   daya saing inklusif (yuti)
Lipi daya saing inklusif (yuti)
 
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).pptFamily farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
Family farming KNPK - 17 Mei 2023 (yuti).ppt
 
KOMUNIKASI PERTANIAN
KOMUNIKASI PERTANIANKOMUNIKASI PERTANIAN
KOMUNIKASI PERTANIAN
 
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptxKelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
 
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptxKelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
Kelompok Peng Ekonomi Kelompok 2.pptx
 
Pak sahyuti ff
Pak sahyuti ffPak sahyuti ff
Pak sahyuti ff
 
Terobosan penyuluhan (yuti)
Terobosan penyuluhan (yuti)Terobosan penyuluhan (yuti)
Terobosan penyuluhan (yuti)
 
Pemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakatPemberdayaan masnyarakat
Pemberdayaan masnyarakat
 
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptxIUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
IUT PERKEMBANGAN PERTANIAN dan Masalah UT.pptx
 
Makalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilirMakalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilir
 
Makalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilirMakalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilir
 
Makalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilirMakalah agribisnis hilir
Makalah agribisnis hilir
 
Kkn lap 2015
Kkn lap 2015Kkn lap 2015
Kkn lap 2015
 
1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptx
1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptx1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptx
1-paradigma-baru-penyuluhan-pertanian.pptx
 
Proposal bisnis
Proposal bisnisProposal bisnis
Proposal bisnis
 
Kuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptx
Kuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptxKuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptx
Kuliah DASNYUL 3 - 5 Sept (YUTI).pptx
 

More from Syahyuti Si-Buyuang

My lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat air
My lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat airMy lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat air
My lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat airSyahyuti Si-Buyuang
 
Lukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpoint
Lukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpointLukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpoint
Lukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpointSyahyuti Si-Buyuang
 
Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...
Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...
Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...Syahyuti Si-Buyuang
 
Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...
Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...
Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...Syahyuti Si-Buyuang
 
Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...
Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...
Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...Syahyuti Si-Buyuang
 
Buku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdf
Buku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdfBuku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdf
Buku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdfSyahyuti Si-Buyuang
 
GOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptx
GOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptxGOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptx
GOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptxPKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Rancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptx
Rancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptxRancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptx
Rancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
KPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptx
KPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptxKPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptx
KPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
MBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptx
MBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptxMBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptx
MBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
PKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptxPKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptxPKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Pendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptx
Pendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptxPendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptx
Pendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
RCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptx
RCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptxRCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptx
RCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Point-point POLICY BRIEF (yuti).pptx
Point-point POLICY BRIEF (yuti).pptxPoint-point POLICY BRIEF (yuti).pptx
Point-point POLICY BRIEF (yuti).pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)
Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)
Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)Syahyuti Si-Buyuang
 
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptxBumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptxKuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Kuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptxKuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptxSyahyuti Si-Buyuang
 

More from Syahyuti Si-Buyuang (20)

My lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat air
My lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat airMy lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat air
My lukisan.pptx ballpoint, cat akrilik, cat air
 
Lukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpoint
Lukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpointLukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpoint
Lukisan-lukisan AYAH.pptx cat air cat minyak pensil ballpoint
 
Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...
Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...
Buku 7 - Tangan2 dicium RASUL (yuti).pdf Pada intinya, buku ini saya tulis un...
 
Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...
Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...
Buku 6 - disertasi Syahyuti Final (yuti).pdf UNIVERSITAS INDONESIA PENGORGANI...
 
Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...
Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...
Buku 4 - mau ini apa itu (yuti).pdf BUKU: Mau INI apa ITU? “Komparasi Konsep,...
 
Buku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdf
Buku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdfBuku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdf
Buku 00 - draft BERTANI ISLAMI - (23 April 2020).pdf
 
GOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptx
GOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptxGOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptx
GOOD JOURNAL guideline panduan penulisan proposal dan jurnal .pptx
 
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptxPKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptx
 
Rancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptx
Rancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptxRancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptx
Rancangan korporasi petani Sulut - 29 Sept 2023 (yuti).pptx
 
KPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptx
KPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptxKPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptx
KPPN - penyuluhan ke depan - 20 Okt 2023 (yuti) .pptx
 
MBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptx
MBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptxMBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptx
MBBM Bumdes UMKM Bangka (YUTI) .pptx
 
PKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptxPKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Biereun (YUTI) .pptx
 
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptxPKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
 
Pendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptx
Pendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptxPendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptx
Pendampingan untuk petani (yuti) 25 Okt 2023.pptx
 
RCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptx
RCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptxRCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptx
RCS8 - aktor sawit nasional YUTI .pptx
 
Point-point POLICY BRIEF (yuti).pptx
Point-point POLICY BRIEF (yuti).pptxPoint-point POLICY BRIEF (yuti).pptx
Point-point POLICY BRIEF (yuti).pptx
 
Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)
Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)
Buku Pertanian Dunia 2020 (Syahyuti dkk IPB Press 2021)
 
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptxBumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
 
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptxKuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
 
Kuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptxKuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 14 - 21 Nov 2022 (yuti).pptx
 

Recently uploaded

hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanAprissiliaTaifany1
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 

Recently uploaded (10)

hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 

MENINGKATKAN PENDIDIKAN PETANI UNTUK KORPORASI PERTANIAN

  • 1. MENDUDUKKAN “PETANI” dalam PENDIDIKAN SYAHYUTI Virtual Literacy memperingati Hardiknas “Strategi Kementan dalam Mencetak SDM Pertanian Berkualitas” Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian KEMENTAN – 4 Mei 2020 1
  • 2. Materi: 1. SDM pertanian yang mana ? • Petani = pelaku utama, pelaku usaha, peternak, pekebun, petani pemulia, buruh tani, petani penyakap, petani muda, PPL swadaya, PPL swasta, dll 2. Kebutuhan pendidikan untuk insan pertanian 3. Menarik kalangan muda ke pertanian • Utamanya adalah akses kepada lahan dan modal 4. Tantangan baru: korporasi petani • Manajer koperasi, staf pembukuan, staf pemasaran Alsintan, staf pemasaran beras premium, ahli IT, operator traktor, operator dryer, operator RMU, operaor mesin tetas, dll 2
  • 4. “Petani” dalam regulasi seputar pertanian: Regulasi Istilah UU 39 - 2014 Perkebunan Pekebun, Pelaku Usaha Perkebunan, Perusahaan Perkebunan UU 16 - 2006 SP3 (Penyuluhan) Petani, pelaku utama, pelaku usaha, pekebun, peternak UU 12 -1992 Sistem Budidaya Tanaman Tidak ada defisni ttg “petani”, ada masyarakat petani”. UU 13-2000 Hortikultura Petani hortikultura, pelalku usaha hortikultura UU 19-2013 Perlindungan Dan Pemberdayaan Petani Petani, pelaku usaha UU 22 tahun 2019 Sistem Budidaya Pertanian Berkelanjutan (SBDPB) Petani, pelaku usaha, SDM (aparatur, pelaku usaha, petani, dan masyarakat) UU 19-2012 Pangan Pelaku usaha pangan UU 13 tahun 2003 Ketenagakerjaan Tidak ada kata “petani”, dan “buruh tani”, dan “tenaga kerja pertanian” UU 21 - 2000 Serikat Pekerja / Serikat Buruh: Tidak ada kata “petani”, “buruh tani”, dan “pertanian”. 4
  • 5. Entry Terdapat pada “Petani kecil” • Tidak ada definisi secara tegas dala regulasi • Pada judicial review UU 12 tahun 1992 tentang Sistem Usaha Budidaya Pertanian • UU No 29 tahun 2000 tentang PVT • UU Perkebunan. “Petani subsisten” • RPJMN 2020-2024 “Buruh tani” • Pada bagian penjelasan UU 19 tahun 2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani “Petani pemula” • Pasal 94 UU 22 tahun 2019 SBDPB “Petani milenial” • ???? 5
  • 6. Yang mana “PETANI” pada SDM Pertanian ? 6 INPUT sarana produksi BUDIDAYA PENGOLAHAN PEMASARAN o Pedagang kios (benih, pupuk, obat-obatan o Penyedia jasa Alsintan o Perusahaan inti (PIR) o Permodalan (KT, koperasi, bank, pelepas hutang, dll) o PPL swasta o Petani – keluarga tani o Petani penyewa, petani penyakap o Perusahaan o Usaha kolektif KP (KT, Gap) dan KEP (koperasi, perusahaan) o Buruh tanam, buruh pacul, petani pencebleok o Pengusaha penggilingan (RMU) o PPL swasta o Pedagang pengumpul o KP (KT, Gap) o KEP (koperasi, perusahaan) o TTI o Bulog o PPL swasta o Penyuluhan pertanian pemerintah o Dinas Pertanian o Perusahaan inti (PIR) o Pedagang pengumpul yang punya RMU o Pabrik susu o Pabrik gula (PTP) o PPL swadaya (yang bertani sekaligus pemasaran)
  • 7. Statistik petani: Item Tahun data Jumlah 1. Petani 2013 31,70 juta orang 2. Rumah tangga pertanian (RTP) 2003 2018 24,9 juta unit 27.7 juta unit 3. Rumah tangga usaha pertanian (RTUP) 2003 2013 31,2 juta unit 26,1 juta unit 4. RT petani gurem 2013 14,2 juta unit 5. RT usaha pertanian pengguna lahan 2013 25,8 juta unit 6. Perusahaan pertanian 2013 5,5 juta unit 7. Tenaga kerja pertanian (manpower) 2003 2009 2018 (Feb) 83,6 juta orang 40,05 juta orang 36,91 juta orang (28,23% dari total TK nas) 8. Buruh tani 2003 14,4 juta orang (24,8% dari total TK pertanian) 9. Pelaku usaha ??? ??? 7
  • 8. Komparasi jumlah “petani”: Perusahaan pertanian Petani TK pertanian 8 … RTUP RTP RTUP pengguna lahan
  • 9. Konsep “petani” di tataran akademisi global: • peasant (petani gurem, piesen) • farmer (petani) • small farmer, smallholders (petani kecil) • subsistence farmer (petani subsisten) • landless laborers (buruh tani tanpa tanah) • family farming (pertanian keluarga) • fisherfolk (nelayan) • hunter and gatherer (kelompok berburu-meramu) • pastoralists (penggembala) • husbandman (peternak) • farmhands, growers, • Sharecoppers, sharefarmers (petani penyakap) • tenant farmer (petani penyewa) • Granger, sodbuster • commercial farmer , global farmers • migrant farmer , marginal farmer Pentingnya “petani kecil”: • Pidato Dirjen FAO pada The World Food Day - 16 Oktober 2012 = “Small-Scale Farmers As A Key To Feeding The World”. • Laporan PBB: “Small farmer feed the world”
  • 10. Petani dalam UU 19 tahun 2013: • Petani = penggarap maksimal 2 ha dan pemilik maksimal 2 ha, serta petani kebun, hortikultura dan lain-lain yang ditetapkan khusus oleh sang menteri. • Pasal 12 ayat 2: perlindungan petani diberikan kepada: • (a) Petani penggarap tanaman pangan yang tidak memiliki lahan usaha tani dan menggarap paling luas 2 ha, • (b) Petani yang memiliki lahan dan melakukan usaha budi daya tanaman pangan pada lahan paling luas 2 ha, dan/atau • (c) Petani hortikultura, pekebun, atau peternak skala usaha kecil sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. • Petani = petani pemilik, petani pemilik- penggarap, dan petani penggarap atau penyakap. • Bukan petani (tidak dilindungi dan tidak diberdayakan): • Buruh tani tak bertanah • petani tunakisma • Petani luas (di atas 2 ha) = tidak dilindungi. Bagaimana dengan buruh tani yan bekerja di dalamnya (perkebunan)?
  • 11. Batasan petani di global lebih luas, farmer adalah: • Agenda 21: • “.....all references to "farmers" include all rural people who derive their livelihood from activities such as farming, fishing and forest harvesting. The term "farming" also includes fishing and forest harvesting”. • • Farm Practices Protection (Right To Farm) Act (RSBC1996) Chapter 131: • “....the owner or operator of a farm business”. • Buruh tani tak bertanah = petani.
  • 13. The PEASANTS' CHARTER:  The Declaration Of Principles And Programme Of Action Of The World Conference On Agrarian Reform And Rural Development. FAO, Roma 1981. Mewajibkan pemerintah untuk:.  That the fundamental purpose of development is individual and social betterment, development of endogenous capabilities and improvement of the living standards of all people, in particular the rural poor. Bab VII. VII. Education, training and extension.  “Increase interaction and communication between development planners, rural educators, extension workers, and the members of broad-based people's organizations with respect to the objectives, design and implementation of rural development programmes”  …. is the creation and expansion of training and extension networks for both men and women to develop and improve skills and to increase productivity and income-generating capabilities.  … establishment of effective linkages between extension and problem-solving research.  …. low-cost techniques of education and training for short periods merit close consideration.
  • 14. Dalam konteks pendidikan dan pelatihan: 1. Give high priority to the achievement and maintenance of universal primary education ….. 2. ….without prejudice to equality of opportunity to be provided by education, …. 3. Strengthen programmes of non-formal education, …. 4. Strengthen non-formal education for the promotion of skills required for, …. 5. Promote grass-roots education and training in the use of local materials to promote employment and enhance community self-reliance. 6. Encourage coordination of in-school and out-of-school education, and promote the integration of the two systems.
  • 15. Pendidikan untuk pemenuhan “hak azasi petani”: (© La Via Campesina) 1. Hak atas kehidupan yang layak 2. Hak atas sumber-sumber agraria 3. Hak atas kebebasan budidaya tanaman 4. Hak atas modal dan sarana produksi pertanian 5. Hak atas akses informasi dan teknologi pertanian 6. Hak atas kebebasan menentukan harga dan pasar produksi pertanian 7. Hak atas perlindungan nilai-nilai budaya pertanian 8. Hak atas keanekaragaman hayati 9. Hak atas kelestarian lingkungan 10. Hak atas kebebasan berorganisasi
  • 16. Petani dalam Renstra 2020-2024: • Visi Presiden dalam RPJMN) 2020-2024: • “Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong” • Visi Kementan Pertanian 2020-2024: • “Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong” • Pembangunan sumber daya manusia (SDM): • “ …. diarahkan untuk mencetak SDM (pekerja) keras yang dinamis, produktif, terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi didukung dengan kerjasama industri dan talenta global”. 16
  • 17. tiga, MENARIK KALANGAN MUDA KE PERTANIAN 17
  • 18. 18 Harapan pada petani-petani muda:  The FUTURE of our rural areas !  These rely on continuous GENERATIONAL RENEWAL for their overall balanced and sustainable development  RURAL YOUTH are the FUTURE OF FOOD SECURITY ! Masalah:  Insufficient access to knowledge, information and education  Limited access to land  Inadequate access to financial services  Difficulties accessing green jobs  Limited access to markets  Limited involvement in policy dialogue Kebutuhan untuk pendidikan:  Vocational training and extension services  Higher education  Modern ICTs (Information and communications technology) Program:  The direct payment scheme  the business start-up aid for young farmers (4), granted on the basis of a business plan and which can represent an EU contribution of up to EUR 70 000; and  ®® a higher support rate for investments in physical assets (plus 20 percentage points).
  • 19. Kebutuhan pada LAHAN dan MODAL usaha: 19
  • 21. empat, Kebutuhan pendidikan petani untuk KORPORASI PETANI 21
  • 22. 22
  • 23. Apa “PARADIGMA” baru yang dibawa korporasi ? 1. Era bantuan (charity) berubah menjadi era bisnis (pinjaman, jasa komersial, dll) 2. Relasi horizontal dan vertikal berbasiskan relasi pasar (biaya, pendapatan, margin, keuntungan, efisiensi, dll) 3. Skala pengorganisasian bisnis petani berubah dair level dusun (KT) dan desa (Gapoktan) ke kecamatan 4. Agribisnis dan korporasi petani menjadi program nasional, tanggung jawab semua pihak (Kementan dan Non Kementan) 23
  • 24. Korporasi di Kecamatan: 24 Pembangunan pertanian periode Kabinet INDONESIA MAJU (TA 2020- 2024) berisi berbagai program program berbasis KORPORASI petani dan berbasis unit KECAMATAN Dalam bentuk Korporasi Kecamatan sebagai unit kegiatan 1. KOSTRATANI (5246 unit TA 2020) V V 2. MAJOR PROJECT Bapenas (350 unit dalam 5 tahun sesuai RPJM 2020-2024) V 3. Pengembangan 100 korporasi pada satuan 5.000 ha di seluruh wilayah SERASI (total 500.000 ha) V V 4. Inisiasi 1.000 unit KORPORASI (gabungan Bumdes dan Gapoktan se kecamatan) oleh BUMN dan Kemendagri melalui PT MBN (Mitra Bumdes Nusantara) V V 4. Kawasan Pertanian Maju, Modern dan Mandiri (KAPET M3) V Lebih besar dari kecamatan 5. Sapira Kawasan
  • 25. Pemenuhan Input Saprodi Onfarm Pengolahan Pemasaran Benih Budidaya Padi Ds KertaJaya* Distributor Saprodi (KOP 2 Sri Asih Mandiri) Jasa Alsintan (KOP 1 – Sri Jaya P) Air/Irigasi 5 Desa DOD + Pakan (KOP 4 – Berkash Tani Jaya) Dinas/ RDKK Bahan Pakan Budidaya petani untuk Benih Sumber Petani Demfarm 1000 Ha Petani Hortikultura 5,69 Ha Desa Medangasem dan Ciptamarga * Peternak Itik 17 orang Ds Kpg Sawah * Kandang Itik (KOP 4 – Berkash Tani Jaya) Benih Berlabel (KOP 1 – Sri Jaya P) Beras Premium (KOP 3 – Sri Nyi Pohaci) Pemasaran Horti (KOP 5 Medang Asih Tani Mandiri) Telur asin/daging Desa Kampung Sawah* Petani lokal dan Pasar Food Station Pasar Induk Ekspor Pasar Induk Ekspor Pasar 1 2 3 4 = Koperasi Primer CONTOH: Skema bisnis Korporasi Petani Demfarm Karawang 5 25
  • 26. Rancangan koperasi dan bisnis Kec Jayakerta (komoditas padi, itik, dan hortikultura): 26 Koperasi Sri Jaya Permata Koperasi Sri Asih Mandiri Koperasi Sri Nyi Pohaci Koperasi Berkah Tani Jaya Koperasi Medang Asih Tani Mandiri Benih unggul berlabel Produksi dan pemasaran hortikultura Pengolahan hasil itik On farm itik Pakan dan DOD Beras Premium (RMU) Simpan pinjam Benih bersubsidi Irigasi Jasa Alsintan
  • 27. Aktor dalam korporasi petani: 27 Koperasi simpan pinjam
  • 28. Format koperasi: 28 1. 10 bisnis dijalankan oleh 5 unit koperasi primer yang sejajar kedudukannya, hanya berbeda pada core bisnis 2. Setiap koperasi beroperasi seluas kecamatan Jayakerta. Semua petani sekecamatan boleh menjadi anggota koperasi tersebut. 3. Setiap petani dapat mendaftar menjadi anggota pada lebih dari 1 koperasi, bahkan kelima koperasi sekaligus. 4. Kelompok tani dan Gapoktan tidak dihapus, karena menjadi mitra koperasi, yang berhubungan dengan prinsip bisnis. Misal: kelompok tani akan mendapat fee jika membantu koperasi dalam membeli (off taker) gabah dari petani
  • 29. Aktor dalam korporasi dan kebutuhan pendidikannya: 29 Kebutuhan materi pendidikan Petani individual: Petani padi, horti dan itik Teknologi budidaya padi dan sayuran, manajemen kandang, dll Pengolah hasil pertanian Teknologi pengolahan pangan sehat, analisis finansial, dll PPL pemerintah Teknologi budidaya, pemahaman korporasi, pendampingan koperasi, dll PPL swadaya dan swasta Metode penyuluhan, komunikasi efektif, penyusunan bahan penyuluhan, dll Pada organisasi: Pengurus koperasi, KT, Gapoktan, P3A, dan UPJA Manajemen organisasi, penumbuhan kewirausahaan, pemahaman tentang korporasi, penggunaan IT, dll TK administrasi dan pembukuan Administrasi koperasi mneggunakan IT, dll Tenaga IT Pelatihan teknolgi IT, pemasaran dan pembukuan menggunakan IT, dll Staf pemasaran (pakan bebek, Alsintan, beras premium, telur asin, dll) Kewirausahaan, analisis finansial, mengenali kebutuhan pasar, membangun jaringan pemasaran, Farming Busiiness School (FBS), dll Pada bisnis korporasi: Operator Alsintan (traktor, transplanter, combine harvester, dryer, RMU, mesin pakan, mesin tetas, dll) Pelatihan penggunaan alat dan mesin